• Tidak ada hasil yang ditemukan

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

P U T U S A N

Nomor : 381/Pid.Sus/2014/PN.Sky

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Negeri Sekayu yang mengadili perkara-perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa pada tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :

N a m a : REDION SINAGA BIN D. SINAGA.

Tempat Lahir : Batu Empat Siantar Sumut Umur / Tanggal Lahir : 26 Tahun / 16 Maret 1988 Jenis Kelamin : Laki-laki ;

Kebangsaan : Indonesia ;

Tempat Tinggal : Mess PT.BOS Desa Simpang Tungkal Kec Tungkal Jaya Kab Muba.

Agama : Kristen Protestan

Pekerjaan : Operator Timbangan Kelapa Sawit PT.BOS.

[

Terdakwa telah ditahan berdasarkan surat / Penetapan :

1. Penyidik tanggal 29 Maret 2014 Nomor : SPHAN/25/III/2014/Reskrim sejak tanggal 29 Maret 2014 sampai dengan tanggal 17 April 2014

2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum tanggal 15 April 2014 Nomor : 20/N.6.19/ Ep.1/04/2014 sejak tanggal 18 April 2014 sampai dengan tanggal 27 Mei 2014 3. Penuntut Umum tanggal 26 Mei 2014 Nomor : 30/N.6.19/Ep.2/05/2014 sejak

tanggal 26 Mei 2014 sampai dengan tanggal 14 Juni 2014 ;

4. Hakim Pengadilan Negeri Sekayu tanggal 03 Juni 2014 Nomor : 409/ Pen.Pid/2014/PN.Sky, sejak tanggal 03 Juni 2014 sampai dengan tanggal 02 Juli 2014.

5. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Negeri Sekayu tanggal 27 Juni 2014 Nomor : 409/Pen.Pid/2014/PN.Sky, sejak tanggal 03 Juli 2014 sampai dengan tanggal 31 Agustus 2014.

Terdakwa tidak didampingi oleh Penasehat Hukum ;

Halaman 1 dari 14 Nomor : 381/Pid/B/2014/PN.Sky

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(2)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Pengadilan Negeri tersebut ; Telah membaca

• Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Sekayu Nomor : 381/Pen.Pid/2014/ PN.Sky, tanggal 03 Juni 2014 Nomor : 381/Pen.Pid/2014/PN.Sky tentang Penunjukkan Majelis Hakim;

• Penetapan Majelis Hakim Nomor : 381/Pen.Pid/2014/PN.Sky, tanggal 03 Juni 2014 tentang Penetapan hari sidang;

• Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan.

Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dan serta memperhatikan surat dan barang bukti yang diajukan dipersidangan.

Setelag mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut ;

1. Menyatakan terdakwa REDION SINAGA BIN D. SINAGA bersalah melakukan

tindak pidana Turut Serta Melakukan Pemalsuan sebagimana diatur dan diancam dalam Pasal 263 ayat (1) ke 1 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.

2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa REDION SINAGA BIN D. SINAGA

dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dikurangi selama dalam tahanan sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan.

3. Menyatakan barang bukti 1(satu) lembar slip timbangan No seri 36572, kenderaan No.Pol B 9351 NYT dari PT BOS, 1(satu) lembar surat slip timbangan No.Seri 36571 kenderaan No.Pol BE 9192 NE dari PT.BOS yang diduga isi suratnya palsu dikembalikan kepada PT.BOS.

4. Menetapkan agar membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.500.(dua ribu lima ratus rupiah).

Setelah mendengar pembelaan Terdakwa yang pada pokoknya menyatakan secara lisan mohon keringanan hukuman dengan alasan menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi lagi :

Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap pembelaan tedakwa pada pokoknya menyatakan tetap pada tuntutannya ;

Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut ;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(3)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

PRIMAIR ;

Bahwa terdakwa REDION SINAGA Bin D.SINAGA, bersama dengan Josua Tarigan pada hari Kamis tanggal 27 Maret 2014 sekira pukul 09.45 wib atau setidak-tidaknya diwaktu waktu lain dalam bulan Maret tahun 2014 bertempat dilokasi Timbangan PT.Bastian Olah Sawit (BOS) Desa Simpang Tungkal Kec. Tungkal Jaya, Kab Muba atau setidak-tidaknya ditempat lain yang masih termasuk kewenangan mengadili Pengadilan Negeri Sekayu, Barang siapa membuat surat palsu atau memalsukan surat yang dapat menimbulkan sesuatu hak, suatu perikatan atau perjanjian (kewajiban) atau suatu pembebasan utang atau yang boleh dipergunakan sebagai keterangan bagi sesuatu perbuatan dengan maksud akan menggunakan atau menyuruh orang lain menggunakan surat-surat itu seolah-olah surat itu aslinya dan tidak dipalsukan, maka kalau dipergunakan dapat mendatangkan suatu kerugian, yang melakukan yang menyuruh melakukan dan turut serta melakukan perbuatan. Perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut ;

Bermula terdakwa yang bekerja di PT.BOS sebagai Sortasi ditemui oleh saksi Josua Tarigan (berkas terpisah) dan berkata “bias ndak kita naikkan berat bruto mobil ditimbang “ dan dijawab oleh terdakwa saya tidak bias, kemudian saksi Josua Tarigan berkata kepada terdakwa “ kalau bias naikkan berat bruto timbangan truk nanti kita ada dikasih uang oleh sopir truk, 1(satu) truk dikasih uang Rp.1.000.000.-(satu juta rupiah) nanti dibagi dua lalu terdakwa jawab Iya bang nanti kita coba naikkan berat brutonya “ lalu saksi Josua Tarigan memberikan nomor polisi truk yang akan ditimbang yaitu mobil truk No.Pol B 9351 NYT dan mobil truk No.Pol BE 9192 NE dan ketika mobil truk yang dimaksud oleh saksi Josua Tarigan (berkas terpisah) tersebut masuk, terdakwa langsung menginput data dikomputer yang mana seharusnya berat bruto untuk mobil No.Pol B 9351 NYT adalah 9260 Kg lalu diinput data di komputer oleh Terdakwa dengan berat 12260 Kg pada slip timbangan seri 36572 sedang untuk mobil truk dengan No.Pol BE 9192 NE berat bruto 8780 kg dan di input data konputer oleh terdakwa menjadi berat bruto 11.780 kg pada slip timbangan nomor seri 36571 selanjutnya kedua slip timbangan tersebut diserahkan ke bagian keuangan PT.BOS namun belum sempat menerima uang tersebut perbuatan terdakwa dan saksi Jusua Tarigan (berkas terpisah) diketahui oleh pihak PT.BOS.

Akibat perbuatan terdakwa PT.BOS mengalami kerugian lebih kurang Rp. 11.900.000.-(sebelas juta sembilan ratus ribu rupiah).

Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 263 ayat (1) KUHP jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.

Halaman 3 dari 14 Nomor : 381/Pid/B/2014/PN.Sky

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(4)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

SUBSIDAIR ;

Bahwa terdakwa REDION SINAGA Bin D.SINAGA, bersama dengan Josua Tarigan pada hari Kamis tanggal 27 Maret 2014 sekira pukul 09.45 wib atau setidak-tidaknya diwaktu waktu lain dalam bulan Maret tahun 2014 bertempat dilokasi Timbangan PT.Bastian Olah Sawit (BOS) Desa Simpang Tungkal Kec. Tungkal Jaya, Kab Muba atau setidak-tidaknya ditempat lain yang masih termasuk kewenangan mengadili Pengadilan Negeri Sekayu, Barang siapa dengan sengaja memakai surat palsu atau yang dipalsukan seolah-olah surat itu asli dan tidak dipalsukan, kalau hal mempergunakan dapat mendatangkan sesuatu kerugian, Jika pemakaian surat itu dapat menimbulkan kerugian, yang menyuruh melakukan dan turut serta melakukan perbuatan. Perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut ;

Bermula terdakwa yang bekerja di PT.BOS sebagai Sortasi ditemui oleh saksi Josua Tarigan (berkas terpisah) dan berkata “bias ndak kita naikkan berat bruto mobil ditimbang “ dan dijawab oleh terdakwa saya tidak bias, kemudian saksi Josua Tarigan berkata kepada terdakwa “ kalau bias naikkan berat bruto timbangan truk nanti kita ada dikasih uang oleh sopir truk, 1(satu) truk dikasih uang Rp.1.000.000.-(satu juta rupiah) nanti dibagi dua lalu terdakwa jawab Iya bang nanti kita coba naikkan berat brutonya “ lalu saksi Josua Tarigan memberikan nomor polisi truk yang akan ditimbang yaitu mobil truk No.Pol B 9351 NYT dan mobil truk No.Pol BE 9192 NE dan ketika mobil truk yang dimaksud oleh saksi Josua Tarigan (berkas terpisah) tersebut masuk, terdakwa langsung menginput data dikomputer yang mana seharusnya berat bruto untuk mobil No.Pol B 9351 NYT adalah 9260 Kg lalu diinput data di komputer oleh Terdakwa dengan berat 12260 Kg pada slip timbangan seri 36572 sedang untuk mobil truk dengan No.Pol BE 9192 NE berat bruto 8780 kg dan di input data konputer oleh terdakwa menjadi berat bruto 11.780 kg pada slip timbangan nomor seri 36571 selanjutnya kedua slip timbangan tersebut diserahkan ke bagian keuangan PT.BOS namun belum sempat menerima uang tersebut perbuatan terdakwa dan saksi Jusua Tarigan (berkas terpisah) diketahui oleh pihak PT.BOS.

Akibat perbuatan terdakwa PT.BOS mengalami kerugian lebih kurang Rp. 11.900.000.-(sebelas juta sembilan ratus ribu rupiah).

Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 263 ayat (2) KUHP jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(5)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum telah menghadirkan saksi-saksi sebagai berikut ;

1. HARPIAN BIN SURIMIN, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan

sebagai berikut :

• Bahwa terdakwa disidangkan karena terdakwa bersama dengan rekannya bernama Josua Tarigan melakukan pemalsuan surat pada pabrik kelapa sawit PT.BOS (Bastian Olah Sawit).

• Bahwa kejadian tersebut pada hari Kamis, tanggal 27 Maret 2014 sekira pukul 09.54 di Pabrik Kelapa Sawit PT BOS Desa Simpang Tungkal, Kecamatan Tungkal Jaya, Kab Muba ;

• Bahwa cara terdakwa melakukan perbuatan itu memalsukan 1 (satu) lembar slip penimbangan penerimaan tandan buah kelapa sawit segar Nomor 36571 tanggal masuk 27 Maret 2014 jam masuk 09.54 wib nomor kenderaan BE 9192 NE referensi 40721, berat bruto 11.780 kg berat tara : 4000, berat notto 7.780 kg ditimbang oleh terdakwa dan 1(satu) lembar surat slip penimbangan penerimaan tandan buah sawit segar nomor seri 36572 tanggal masuk 27 Maret 2014 jam masuk 09.56 wib No. Kenderaan B 9351 NYT No reperensi 40722 berat bruto 12.260 kg berat tera 4.180 kg berat netto 8.080 kg ditimbang oleh terdakwa.

• Bahwa selanjutnya saksi melihat lagi 1 (satu) unit kenderaan truk No.Pol B 9351 NYT yang bermuatan kelapa sawit segar sedang ditimbang menunjukkan berat bruto kenderaan dan buah sawit sebanyak 9160 kg namun terdakwa menulis slip timbangan berat bruto menjadi 12.280 kg ;

• Bahwa kedua slip tersebut saksi menyuruh Dewi selaku asisten penimbangan untuk mengambil slip timbangan yang dibuat terdakwa kemudian diserahkan kepada saksi ;

• Bahwa saksi melihat slip tersebut ternyata berat bruto di surat slip tersebut tidak benar dan tidak sesuai dengan berat aslinya ;

• Bahwa selanjutnya saksi menemui terdakwa dan menanyakan mengapa slip yang dibuat berat brutonya biasanya lebih kecil dari timbangan yang kamu buat dijawab terdakwa “oke pak saya salah”

Halaman 5 dari 14 Nomor : 381/Pid/B/2014/PN.Sky

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(6)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

• Bahwa slip tersebut digunakan untuk pencairan uang dari pabrik Sawit PT.BOS yang diberikan kepada Pengirim buah kelapa sawit tersebut.

• Bahwa uang tersebut belum sempat diberikan karena akan dicek sebelumnya slip yang terdakwa buat.

• Bahwa akibat perbuatan terdakwa Pabrik Sawit PT.BOS mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 11.900.000.-(sebelas juta sembilan ratus ribu rupiah).

Atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak berkeberatan dan membenarkannya.

2. ANDRIANUS NAHAK BIN SERANG, dibawah sumpah pada pokoknya

menerangkan sebagai berikut :

• Bahwa terdakwa disidangkan karena terdakwa melakukan pemalsuan surat pada pabrik kelapa sawit PT.BOS (Bastian Olah Sawit).

• Bahwa kejadian tersebut pada hari Kamis, tanggal 27 Maret 2014 sekira pukul 09.54 di Pabrik Kelapa Sawit PT BOS Desa Simpang Tungkal, Kecamatan Tungkal Jaya, Kab Muba ;

• Bahwa saksi mengetahui surat yang di duga palsu yang dibuat terdakwa yaitu 2 (dua) lembar slip untuk kenderaan truk BE 9192 NE dan truk B 9351 NYT dari keterangan saksi Harfian ;

• Bahwa pada waktu itu saksi sedang menjaga keamanan di Pos Pabrik kelapa sawit PT.BOS dan dihubungi lewat radio HT oleh saksi Harfian untuk mengamankan pelaku karena melakukan memanipulasi data surat slip timbangan truk, selanjutnya saksi langsung menemui terdakwa di aknbtoir pabrik dan terdakwa diamankan di Pos Security.

• Bahwa setelah terdakwa tiba di Pos Securiti saksi langsung menanyakan kepada terdakwa “ kamu menaikkan berat bruto kenderaan di slip timbangan benar apa tidak jawab terdakwa benar bang memang salah saya ;

• Bahwa selanjutnya saksi menanyakan kembali kepada terdakwa “ bersama siapa kamu melakukan pemalsuan slip tersebut dijawab terdakwa ia

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(7)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

melakukan bersama Jusua Tarigan, karena terdakwa akan diberi imbalan oleh sopir untuk 1 (satu) truk Rp. 1.000.000.-(satu juta rupiah).

• Bahwa selanjutnya saksi membawa pelaku ke Polsek Bayung Lincir untuk ditindak lanjuti ;

Atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak berkeberatan dan membenarkannya.

3. JOSUA TARIGAN BIN KARSIA TARIGAN, dibawah sumpah pada pokoknya

menerangkan sebagai berikut :

• Bahwa terdakwa disidangkan karena terdakwa melakukan pemalsuan surat pada pabrik kelapa sawit PT.BOS (Bastian Olah Sawit).

• Bahwa kejadian tersebut pada hari Kamis, tanggal 27 Maret 2014 sekira pukul 09.54 di Pabrik Kelapa Sawit PT BOS Desa Simpang Tungkal, Kecamatan Tungkal Jaya, Kab Muba ;

• Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut setelah YON selaku sopir mobil truk B 9351 NYT mengatakan “ apa bisa timbangan dinaikkan “ saya jawab itu tidak bisa karena timbangan itu otomatis, lalu saya mengetahui masing-masing para sopir ada tulisan kecil yang dibuat oleh terdakwa untuk berat mobil truk BE 9192 NE sebanyak 11.780 kg sedangkan mobil truk B 9351 NYT sebanyak 12.260 kg di surat pengantar buah (SPB).

• Bahwa saksi kemudian membuat berita acara pemeriksaan buah yang didalam berisi potongan berat buah kelapa sawit dan rata-rata perpanjang. • Bahwa surat yang dikeluarkan oleh PT BOS asli namun data yang dibuat tidak

sesuai dengan hasil penimbangan yang dibuat oleh terdakwa ;

• Bahwa untuk SPB dikeluarkan oleh PT BOS diserahkan kepada supiyer “RPM PLASMA dan berita acara yang saksi buat ditanda tangani oleh saksi, sedangkan slip data tonase timbangan dikeluarkan oleh pihak PT.BOS yang ditanda tangani oleh Terdakwa dan sopir.

• Bahwa setelah sopir mengatakan tersebut sakssi langsung mengajak terdakwa untuk memanipulasi ;

Halaman 7 dari 14 Nomor : 381/Pid/B/2014/PN.Sky

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(8)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

• Bahwa slip tersebut bukti untuk pencairan uang dari pabrik PT.BOS yang diberikan oleh pengirim buah yang tersebut.

• Bahwa akibat perbuatan terdakwa Pabrik Suwadata dengan mengatakan : apa bisa berat timbangan dinaikkan, karena ada sopir nama YON yang menawarkan kalau timbangan bisa dinaikkan kita mau dikasi imbalan 1(satu) juta rupiah permobil dari YON sedangkan mobil YON ada 2 (dua) unit dan dibagi dua “ dijawab oleh terdakwa “ kita coba”.

• Bahwa perbuatan itu dilakukan selama 2 (dua) minggu sedangkan jumlah banyak mobil saksi tidak tahu hanya tahu mobil YON.

• Bahwa saksi belum pernah menerima uang dari sopir bernama YON. • Bahwa yang memanipulasi data timbangan tersebut adalah saksi ;

Atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak berkeberatan dan membenarkannya.

Menimbang, bahwa Terdakwa dipersidangan telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut ;

• Bahwa terdakwa disidangkan karena terdakwa membuat 2 (dua) lembar slip timbangan diantaranya 1 (satu) lembar surat slip timbangan nomor seri 36571 dan satu timbangan slip dengan nomor 365.

• Bahwa terdakwa membuat slip timbangan palsu tersebut dengan cara memasukkan berat bruto untuk truk yang bermuatan buah kelapa sawit BE 9192 NE membawa pengantar nomor seri 40721 dengan berat timbangan bruto 8780 kg dibuat berat bruto berjumlah 11780 kg.

• Bahwa untuk selanjutnya 1 (satu) unit truk bermuatan buah kelapa sawit B 9351 NYT membawa pengantar nomor 40722 selanjutnya ditimbang menunjukan berat bruto 9260 kemudian terdakwa buat dengan menunjukkan berat bruto menjadi 12260 kg.

• Bahwa kejadian tersebut dilakukan pada hari Kamis, tanggal 27 Maret 2014 sekira pukul 09.45 wib di pabrik kelapa sawit PT.BOS desa Simpang Tungkal Kecamatan Tungkal Jaya, Kab Muba.

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(9)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

• Bahwa terdakwa membuat data palsu itu karena mengharap mendapat uang dari saksi Josua.

• Bahwa terdakwa belum pernah menerima uang dari Josua.

• Bahwa menurut keterangan terdakwa terdakwa akan dapat uang Rp. 500.000.-(lima ratus ribu rupiah) untuk satu unit truk.

• Bahwa kejadian tersebut bermula saksi Josua menemui terdakwa dan bertanya “bisa nggak kita naikkan berat bruto mobil timbangan) jawab terdakwa “ tidak bisa” selanjutnya kata Josua kalau bisa dinaikkan berat bruto timbangan nanti akan dikasih uang untuk 1 (satu) mobil sejumlah Rp. 1.000.000.-(satu juta rupiah) dibagi dua selanjutnya Josua memberikan nomor polisi yang mengangkut buah pada terdakwa.

• Bahwa perbuatan tersebut baru pertama kali terdakwa lakukan. • Bahwa terdakwa menyesali dan tidak akan mengulangi lagi.

Menimbang, bahwa terdakwa tidak mengajukan saksi yang meringankan dirinya ;

Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai berikut;

1. 1(satu) lembar slip timbangan No seri 36572, kenderaan No.Pol B 9351 NYT dari PT BOS.

2. 1(satu) lembar surat slip timbangan No.Seri 36571 kenderaan No.Pol BE 9192 NE dari PT.BOS.

Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya ;

Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut umum dengan dakwaan yang berbentuk subsidaritas, maka Majelis Hakim terlebih dahulu

Halaman 9 dari 14 Nomor : 381/Pid/B/2014/PN.Sky

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(10)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

mempertimbangkan dakwaan primair sebagaimana diatur dalam Pasal 263 ayat (1) ke 1 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP, yang unsur-unsurnya sebagai berikut :

1. Setiap orang.

2. Membuat surat palsu atau memalsukan surat yang dapat menentukan suatu hak, suatu perjanjian atau suatu pembebasan hutang, atau yang boleh digunakan sebagai keterangan bagi suatu perbuatan, dengan maksud akan menggunakan atau menyuruh orang lain menggunakan surat-surat itu asli dan tidak dipalsukan yang penggunaannya dapat mendatangkan suatu kerugian.

3. Yang melakukan, yang menyuruh melakukan dan turut serta melakukan perbuatan.

Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim mempertimbangkan sebagai berikut ;

Ad 1. Unsur Setiap orang;

Bahwa yang dimaksud Setiap orang adalah orang perseorangan atau korporasi yaitu semua subyek hukum pendukung hak dan kewajiban yang mampu dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Bahwa setiap orang dalam perkara ini adalah terdakwa sebagai subyek hukum yaitu Terdakwa REDION SINAGA Bin D.SINAGA, dan selama proses pemeriksaan dalam persidangan ternyata sanggup menjawab berbagai pertanyaan baik dari Majelis Hakim dan Penuntut Umum serta Panasehat Hukum dengan lancar, serta terdakwa juga membenarkan identitasnya sebagaimana surat dakwaan. Demikian juga di dalam diri terdakwa tidak ditemukan adanya alasan pemaaf atau alasan pembenar atas perbuatan yang dilakukannya, dengan demikian unsur ini telah terpenuhi.

Ad. 2 Unsur Membuat surat palsu atau memalsukan surat yang dapat menentukan suatu hak, suatu perjanjian atau suatu pembebasan hutang, atau yang boleh digunakan sebagai keterangan bagi suatu perbuatan, dengan maksud akan menggunakan atau menyuruh orang

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(11)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

lain menggunakan surat-surat itu asli dan tidak dipalsukan yang

penggunaannya dapat mendatangkan suatu kerugian

Bahwa bermula terdakwa yang bekerja di PT.BOS sebagai Sortasi ditemui oleh saksi Josua Tarigan (berkas terpisah) dan berkata “bias ndak kita naikkan berat bruto mobil ditimbang “ dan dijawab oleh terdakwa saya tidak bias, kemudian saksi Josua Tarigan berkata kepada terdakwa “ kalau bias naikkan berat bruto timbangan truk nanti kita ada dikasih uang oleh sopir truk, 1(satu) truk dikasih uang Rp.1.000.000.-(satu juta rupiah) nanti dibagi dua lalu terdakwa jawab Iya bang nanti kita coba naikkan berat brutonya “ lalu saksi Josua Tarigan memberikan nomor polisi truk yang akan ditimbang yaitu mobil truk No.Pol B 9351 NYT dan mobil truk No.Pol BE 9192 NE dan ketika mobil truk yang dimaksud oleh saksi Josua Tarigan (berkas terpisah) tersebut masuk, terdakwa langsung menginput data dikomputer yang mana seharusnya berat bruto untuk mobil No.Pol B 9351 NYT adalah 9260 Kg lalu diinput data di komputer oleh Terdakwa dengan berat 12260 Kg pada slip timbangan seri 36572 sedang untuk mobil truk dengan No.Pol BE 9192 NE berat bruto 8780 kg dan di input data konputer oleh terdakwa menjadi berat bruto 11.780 kg pada slip timbangan nomor seri 36571 selanjutnya kedua slip timbangan tersebut diserahkan ke bagian keuangan PT.BOS namun belum sempat menerima uang tersebut perbuatan terdakwa dan saksi Jusua Tarigan (berkas terpisah) diketahui oleh pihak PT.BOS, dengan demikian unsur ini pun telah terpenuhi.

Ad. 3 Unsur yang melakukan, yang menyuruh melakukan dan turut serta melakukan perbuatan;

Bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dalam persidangan berupa keterangan para saksi, surat, petunjuk maupun keterangan terdakwa sendiri, serta barang bukti, yaitu :

Bahwa Terdakwa pada hari Kamis tanggal 27 Maret 2014 sekira pukul 09.45 wib bertempat dilokasi Timbangan PT.Bastian Olah Sawit (BOS) Desa Simpang Tungkal Kec. Tungkal Jaya, Kab Muba terdakwa yang bekerja di PT.BOS sebagai Sortasi ditemui oleh saksi Josua Tarigan (berkas terpisah) dan berkata “bias ndak kita naikkan berat bruto mobil ditimbang “ dan dijawab oleh terdakwa saya tidak bias, kemudian saksi Josua Tarigan berkata kepada terdakwa “ kalau bias naikkan berat

Halaman 11 dari 14 Nomor : 381/Pid/B/2014/PN.Sky

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(12)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

bruto timbangan truk nanti kita ada dikasih uang oleh sopir truk, 1(satu) truk dikasih uang Rp.1.000.000.-(satu juta rupiah) nanti dibagi dua lalu terdakwa jawab Iya bang nanti kita coba naikkan berat brutonya “ lalu saksi Josua Tarigan memberikan nomor polisi truk yang akan ditimbang yaitu mobil truk No.Pol B 9351 NYT dan mobil truk No.Pol BE 9192 NE dan ketika mobil truk yang dimaksud oleh saksi Josua Tarigan (berkas terpisah) tersebut masuk, terdakwa langsung menginput data dikomputer yang mana seharusnya berat bruto untuk mobil No.Pol B 9351 NYT adalah 9260 Kg lalu diinput data di komputer oleh Terdakwa dengan berat 12260 Kg pada slip timbangan seri 36572 sedang untuk mobil truk dengan No.Pol BE 9192 NE berat bruto 8780 kg dan di input data konputer oleh terdakwa menjadi berat bruto 11.780 kg pada slip timbangan nomor seri 36571 selanjutnya kedua slip timbangan tersebut diserahkan ke bagian keuangan PT.BOS namun belum sempat menerima uang tersebut perbuatan terdakwa dan saksi Jusua Tarigan (berkas terpisah) diketahui oleh pihak PT.BOS, dengan demikian unsur ini telah terpenuhi.

Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari dakwaan primair telah terpenuhi maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana dakwaan primair tersebut dan untuk dakwaan selanjutnya tidak perlu dibuktikan lagi.

Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap terdakwa telah dikanakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penangkapan dan penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.

Menimbang, oleh karena oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan.

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti 1(satu) lembar slip timbangan No seri 36572, kenderaan No.Pol B 9351 NYT dari PT BOS, 1(satu) lembar surat slip timbangan No.Seri 36571 kenderaan No.Pol BE 9192 NE dari PT.BOS, dinyatakan dikembalikan kepada PT.BOS.

Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap terdakwa maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan memberatkan dan meringankan Terdakwa. Keadaan yang memberatkan :

• Perbuatan Terdakwa dapat merugian pihak PT.BOS ; Keadaan yang meringankan :

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(13)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

• Terdakwa mengakui dan menyesali perbuatannya • Terdakwa sopan dipersidangan

• Terdakwa belum pernah dihukum ;

Memperhatikan Pasal 263 ayat (1) ke 1 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang KUHAP dan peraturan lain yang bersangkutan.

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa REDION SINAGA BIN D. SINAGA terbukti secara sah

dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut Serta Melakukan Pemalsuan Surat ;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara

selama 6 (enam) bulan ;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;

5. Menetapkan barang bukti 1(satu) lembar slip timbangan No seri 36572, kenderaan No.Pol B 9351 NYT dari PT BOS, 1(satu) lembar surat slip timbangan No.Seri 36571 kenderaan No.Pol BE 9192 NE dari PT.BOS yang diduga isi suratnya palsu dikembalikan kepada PT.BOS.

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp 2.500.- (dua ribu lima ratus rupiah);

Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sekayu pada hari Kamis tanggal 03 Juli 2014 oleh TARYAN SETIAWAN, S.H., sebagai Hakim Ketua, KEMAS REYNALD MEI, S.H. dan RINO ARDIAN WIGUNADI, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang diucapkan

dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh ALAMSYAH,SH, Panitera

Pengganti pada Pengadilan Negeri Sekayu, serta dihadiri oleh DENI SYAFEI,SH

Penuntut Umum dan Terdakwa.

Hakim-hakim Anggota, Hakim Ketua

Halaman 13 dari 14 Nomor : 381/Pid/B/2014/PN.Sky

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(14)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

1. KEMAS REYNALD MEI,SH. TARYAN SETIAWAN, S.H.

2. RINO ARDIAN WIGUNADI, S.H.

Panitera Pengganti :

A L A M S Y A H, S.H.

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Referensi

Dokumen terkait

Untuk itu akan dilakukan penelitian nilai delay untuk mengetahui kinerja dari jaringan nirkabel 4G di Surabaya, agar didapatkan hasil performansi dari TCP/IP, sehingga

Secara hukum, perjanjian yang dibuat menimbulkan akibat hukum dan para pihak yang terkait berhak mengajukan pembatalan perjanjian atau menjadikannya sebagai alasan

Hasil penelitian terhadap nilai bau menunjukkan perbedaan jarak tungku tidak berpengaruh signifikan (P>0,05) terhadap bau ikan asap, namun dengan semakin

Pada angket no 12 yang menjawab benar atau tahu berjumlah 63 orang atau 63%, kemudian yang menjawab salah/ tidak tahu berjumlah 37 orang atau 37% maka rata-rata

Hal itu sejalan dengan penelitian dari D (2017) nilai OR 11,7 sehingga dapat di simpulkan bahwa terdapat ada hubungan yang signifikan antara usia dengan kejadian preeklamsia pada

Dalam tugas akhir ini penulis mengangkat sebuah judul tentang “Pembangunan Aplikasi Mobile Donor Darah Berbasis Geolocation Menggunakan Metode Reactive

Creamer merupakan produk emulsi lemak dalam air yang diproses dari nabati, biasanya banyak digunakan sebagai bahan tambahan untuk minuman kopi, susu, coklat,

Pemodelan hubungan antara angka korban kecelakaan dengan faktor penyebab kecelakaan lalu lintas yang diambil adalah hasil pemodelan kumulatif pada Tahun 2015– 2017