PENGARUH DIMENSI NILAI BUDAYA TERHADAP DIMENSI NILAI AKUNTANSI - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

i

PENGARUH DIMENSI NILAI BUDAYA

TERHADAP DIMENSI NILAI AKUNTANSI

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat

untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1)

pada Program Sarjana Fakultas Ekonomika Dan Bisnis

Universitas Diponegoro

Disusun Oleh :

ADHITYA WAHYU RAMADHAN

NIM. C2C007002

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS DIPONEGORO

ii

Nama Penyusun

: Adhitya Wahyu Ramadhan

Nomor Induk Mahasiswa

: C2C007002

Fakultas/Jurusan

: Ekonomika dan Bisnis/Akuntansi

Judul Skripsi

:

PENGARUH DIMENSI NILAI BUDAYA

TERHADAP DIMENSI NILAI AKUNTANSI

Dosen Pembimbing

: Prof. Dr. H. Muchamad Syafrudin, M.Si., Akt.

Semarang, 12 Desember 2011

Dosen Pembimbing,

iii

PENGESAHAN KELULUSAN UJIAN

Nama Penyusun

: Adhitya Wahyu Ramadhan

Nomor Induk Mahasiswa

: C2C007002

Fakultas/Jurusan

: Ekonomika dan Bisnis/Akuntansi

Judul Skripsi

:

PENGARUH DIMENSI NILAI BUDAYA

TERHADAP DIMENSI NILAI AKUNTANSI

Telah dinyatakan lulus ujian pada tanggal 14 Februari 2012

Tim penguji :

1. Prof. Dr. H. Muchamad Syafrudin, M.Si., Akt. (

.)

2. Dra. Hj. Zulaikha, M.Si., Akt.

(

.)

iv

menyatakan bahwa skripsi dengan judul :

Pengaruh Dimensi Nilai Budaya

Terhadap Dimensi Nilai Akuntansi

, adalah tulisan saya sendiri. Dengan ini

saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat

keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara

menyalin atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang

menunjukan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain, yang saya

akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri, dan/atau tidak terdapat bagian atau

keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang

lain tanpa memberikan pengakuan penulis aslinya.

Apabila saya melakukan tindakan yang bertentangan dengan hal tersebut

di atas, baik disengaja maupun tidak, dengan ini saya menyatakan menarik skripsi

yang saya ajukan sebagai hasil tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti

bahwa saya melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain

seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, berarti gelar dan ijasah yang telah diberikan

oleh universitas batal saya terima.

Semarang, 12 Desember 2011

Yang membuat pernyataan,

v

ABSTRACT

Culture as a behavior manifestation and social value in society plays an

important role in the creating of accounting in order to conform with the society

where the accounting science is being implemented. Gray (1988) states the

hypothesis of culture s influence on accounting. The purposes of this research are

to test and to turn out the verification of Gray s hypothesis (1988) in Indonesia.

This research uses the data which are compiled from Badan Pusat

Statistik (BPS) and the financial statements of companies listed in Indonesian

Stock Exchange (BEI) for eleven years (2000-2010). The instrument of the

research is the Partial Least Square by using SmartPLS 2.0 software.

The result of this reseach can accommodate three out of thirteen of the

hypothesis, also there are three results which is contradict with the hypothesis. In

addition, there is one result which is not hypothezised by Gray (1988).

vi

berperan penting dalam pembentukan ilmu akuntansi agar sesuai dengan

masyarakat dimana ilmu akuntansi tersebut diterapkan. Gray (1988)

mengemukakan hipotesis pengaruh budaya terhadap akuntansi. Tujuan dari

penelitian ini adalah untuk menguji dan membuktikan kebenaran hipotesis Gray

(1988) tersebut di Indonesia.

Penelitian ini menggunakan data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik

(BPS) dan laporan keuangan perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia (BEI) selama sebelas tahun (2000-2010). Alat penelitian menggunakan

Partial Least Square

dengan menggunakan

software

SmartPLS 2.0.

Hasil penelitian ini dapat mengakomodasi tiga dari ketigabelas hipotesis,

juga terdapat tiga hasil yang bertolak belakang dengan hipotesis. Selain itu juga

terdapat satu hasil yang sebelumnya tidak dihipotesiskan oleh Gray (1988).

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur hanya kepada Allah SWT, Rabb semesta alam, karena atas

limpahan rahmat dan karunia-Nya sampai saat ini penulis masih diberikan nikmat

iman dan Islam. Sungguh pertolongan dan kasih sayang-Nya sungguh besar

sehingga dapat tersusun skripsi yang berjudul

Pengaruh Dimensi Nilai Budaya

Terhadap Dimensi Nilai Akuntansi

. Sholawat serta salam semoga senantiasa

terlimpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat, tabi in dan

tabi it tabi in serta umat beliau yang senantiasa istiqomah untuk menegakkan

kalimatullah di muka bumi ini. Dalam menyusun skripsi ini, penulis telah

mendapatkan bantuan, pengarahan, dorongan, dan motivasi dari berbagai pihak.

Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Drs. H. Mohamad Nasir, M.Si, Akt, PhD. Selaku Dekan Fakultas

Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro beserta para Pembantu Dekan

dan stafnya.

2. Bapak Prof. Dr. H. Muchamad Syafruddin, M.Si, Akt. selaku Ketua Jurusan

Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro Semarang

sekaligus sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktu,

memberikan bimbingan, masukan, arahan, dan motivasi demi terwujudnya

skripsi ini.

viii

Ucapan terima kasih juga ditunjukkan kepada orang-orang terdekat penulis

yang telah memberikan dukungan baik moral maupun material selama kuliah di

jurusan akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UNDIP, terutama untuk :

1. Kedua orang tua tercinta, Ibu dan Bapak atas kasih sayang, doa a, bimbingan

serta dukungan yang tak pernah terputus kepada penulis.

2. Seluruh keluarga besarku, yang telah memberikan do a dan dukungannya.

3. Teman-teman Akuntansi 2007 yang selalu mewarnai hari-hari bersama, ada di

saat senang maupun sedih: Rizka, Riri, Nano, Andrian, Ketu, Ovi, Toky,

Novia, Sheila, Intan, Panggah, Jiwo, Seno, Icas, Rahmi, Aziz, Ryan, Aji,

Irfan, Timo, Mirza, Vita dan Ferry. Terima kasih atas persahabatan yang tak

akan pernah terlupakan, dukungan serta semangat yang tak henti kepada

penulis.

4. Sahabat-sahabat SMA: Ferry, Luthfi, Chaki, Beni, Om Herman, Andro,

Yosua. Terimakasih atas semangat dan dukungannya. Terimakasih

5. Untuk sahabatku SMP, teman-teman seperjuangan di pramuka, dan

adik-adikku semuanya. Terimakasih untuk semangat dan dukungannya.

6. Teman-teman Akuntansi 2007 lainnya, terima kasih atas kebersamaan kalian

selama ini.

ix

8. Kepada pihak-pihak lain yang tidak mungkin disebutkan satu persatu yang

telah memberikan dorongan baik secara langsung maupun tidak langsung atas

kelancaran penyusunan tugas penelitian ini.

Penulis sadar dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh

karena itu, kritik dan saran sangat penulis harapkan sebagai masukan yang

berharga. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan semua pihak

yang berkepentingan.

Semarang, 12 Desember 2011

xii

4.3.8 Konservatisme ... 117

4.3.9 Ketertutupan ... 119

4.3.10 Keseragaman... 121

BAB V PENUTUP

... 123

5.1 Kesimpulan

... 123

5.2 Keterbatasan dan Saran ... 126

5.2.1 Keterbatasan ... 126

5.2.2 Saran

... 127

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Ringkasan Hipotesis Gray... 49

Tabel 3.1 Jarak Kekuasaan dan Dasar Observasi... 53

Tabel 3.2 Penghindaran Ketidakpastian dan Dasar Observasi... 54

Tabel 3.3 Individualisme dan Dasar Observasi... 55

Tabel 3.4 Maskulinitas dan Dasar Observasi ... 57

Tabel 3.5 Orientasi Waktu dan Dasar Observasi ... 59

Tabel 3.6 Nilai Akuntansi dan Dasar Observasi ... 65

Tabel 4.1 Statistik Deskriptif... 71

Tabel 4.2

Outer Loadings

... 94

Tabel 4.3 Nilai

Composite Reliability

dan

Average Variance Extracted

... 95

Tabel 4.4 Nilai

R-Square

... 96

Tabel 4.5

Path Coefficients

... 97

Tabel 4.6 Ringkasan Hasil Pengujian Hipotesis ... 111

xiv

Gambar 2.1 Tiga tingkat keunikan mental programming ... 20

Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran ... 39

Gambar 4.1 Grafik Jumlah saluran Telepon ... 73

Gambar 4.2 Grafik Jumlah saluran Telepon Per Populasi ... 74

Gambar 4.3 Grafik Rasio Pertanian Terhadap PDB... 75

Gambar 4.4 Grafik Tingkat Melek Huruf ... 76

Gambar 4.5 Grafik Tingkat Partisipasi Masuk Perguruan Tinggi... 77

Gambar 4.6 Grafik Volume Perdagangan Saham di BEI... 78

Gambar 4.7 Grafik Tingkat Perubahan PDB... 79

Gambar 4.8 Grafik Tingkat Urbanisasi ... 80

Gambar 4.9 Grafik Tingkat Pendapatan Per Kapita... 81

Gambar 4.10 Grafik Rasio Tenaga Kerja Pria Terhadap Total Tenaga Kerja 82

Gambar 4.11 Grafik Rasio Siswa Pria Dibanding Wanita di SD... 83

Gambar 4.12 Grafik Rasio Siswa Pria Dibanding Wanita di SMP dan SMA 84

Gambar 4.13 Grafik Rasio Siswa Pria Dibanding Wanita di PT ... 85

Gambar 4.14 Grafik Rasio Investasi Tetap Terhadap PDB ... 87

xv

DAFTAR LAMPIRAN

2

=>? >@? A@B = AC DC?D= E >EF>G AH A@B A=DC? AC IB J A @B IB IB =>F>@B G A=DAC J AC IKIB AG

I >E A=BC E>CBC L= A?

.

M>C >G B? B AC E >C L>C AB =>F > @B G A=DAC J AGAE A=DC?ACIB ? >GAN

E>E F>@=AOA JB IB FG BC A= DC?AC IB B?D I >CJB@B J AC E >E F>@G BN A?=AC PAN Q A A=DC? AC IB

?B J A= N ACOA EAI AG AN ? > =CBI I>E A?A

,

?>? AFB E>G BN A? A=DC? AC IB G>PBN G DAI J A@B

F>@? B E PAC LAC FIB=KG KLB I OACLE>EF>CLA@DNB F>@I B AFAC G AFK@ACA=DC?AC IB NBC LLA

F>@? B E PAC LAC F>@ AC I KIB KFKG B? B = A=DC? AC IB J AG AE K@LACBIAIB J AC E AIOA@A=A?

.

R>@JAI A@=AC F>C >GB ?BAC BCB

,

>SKGDIB J AG AE A=DC? AC IB JBF>C LA @DNB KG>N TA=? K@

GB C L=DCLACOACLP>@P >J A

,

JBEAC APDJ A OAAJ AGANTA=?K@I KIBAGOACLFAGB CLF>C? BC L

(

U K@AS >INV WX YZ[

2007).

U AE DCV F>C>G B? B AC A=DC? AC IB JB \CJ KC >IBA EAIBN

JBJ KEBC AIB KG>N E AI AG AN ? >=CBI J AC ]>CJ>@DCL E >C LAPAB=AC CB G AB

-

CB G AB PDJ AOA

OACLE>G >=A?JB\CJ KC >IBA

(

^N A@B@B

, 2009).

RDJ AOA AJ AG AN I D A? D IBI?>E

,

=A@>C A PDJAOA AJ AGAN I DA? D FA=>? F> @B G A=D

OACL?>@H AJB?>@DIE>C>@D IJ AC? BJ A=E >E >@GD=ACIBI? >EGABCDC?D=? >@D IP>@TDC LIB

(

_ >J TB>G JV

1956).

RDJ AOA E>C ]> @EBC =AC C K@E A

,

CBGAB

,

J AC F>@BGA=D EAI OA@ A=A?

OACL E>CLAC D? PDJAOA ? >@I >PD?

.

`>G ABC B?DV PDJA OA HD LA JB J>TBCBIB =AC I >PA LAB

way of life of society

(

` B>L>GJAC a A @]KCB

, 1989).

b =DC? AC IB I >PA LABB G E D J AC

F>@ACL=A? OACL P>@? DH DAC DC?D= E >EDJ AN =AC E AC DIBA ?>C? D IAH A N A@DI ? DCJ D=

? >@N AJ AF

bagaimana masyarakat menjalani hidupnya , karena kalau tidak, maka

Pada tahun 1970-an, Hofstede melakukan penelitian komprehensif di lebih

dari lima puluh negara untuk meneliti struktur budaya tiap negara (Hofstede,

1997; 2005). Penelitian Hofstede menghasilkan empat dimensi budaya, yaitu

individualisme/kolektivitas, jarak kekuasaan lebar/jarak kekuasaan pendek,

penghindaran ketidakpastian kuat/penghindaran ketidakpastian lemah, dan

maskulinitas/feminitas. Pada tahun 1988, Hofstede memasukkan dimensi ke lima,

yaitu orientasi jangka pendek/orientasi jangka panjang berdasarkan penelitian

terhadap nilai-nilai yang berlaku di China (Hofastede, 2005). Kerangka struktur

nilai budaya Hofstede sedikit banyak menunjukkan nilai budaya universal yang

ada untuk tiap masyarakat dan negara.

Beberapa penelitian telah mulai menaruh perhatian pada pengaruh

interaksi antara budaya, politik, dan ekonomi nasional dengan proses perubahan

praktik akuntansi di satu negara. Berbagai penelitian tersebut berusaha

mengungkap hubungan antara budaya nasional dan budaya organisasi, dengan

pengungkapan akuntansi perusahaan seperti pada Gray, 1988; Perera, 1989;

Gibbins

cd ef

, 1990 (Sudarwan, 1994). Dan dimensi nilai budaya Hofstede mulai

banyak digunakan dalam beberapa bidang seperti manajemen akuntansi,

pengauditan, akuntansi keuangan, dan standar akuntansi (Noravesh ,

cd e f

2007).

Tetapi, lanjut Noravesh,

cd ef

. (2007), penelitian-penelitian ini hanya

mengembangkan pandangan teoritis dan tidak mengembangkan penelitian empiris

dan sistematik terhadap hubungan budaya dan akuntansi.

4

akuntansi. Faktor lingkungan yang terus berubah-ubah dan dengan semakin

tingginya permintaan masyarakat akan akuntansi yang berkualitas dan dapat

diandalkan selanjutnya menuntut profesi akuntansi untuk lebih profesional dan

terbuka, tapi dengan tingginya tingkat ketidakpastian dalam ekonomi, muncul

pemikiran apakah akuntansi harus dilakukan secara konservatif atau optimis. Dan

muncul juga pertimbangan apakah praktik akuntansi harus dibuat seragam atau

fleksibel mengikuti situasi dan kondisi. Hal-hal diatas bermanifestasi menjadi

dimensi nilai akuntansi, yaitu kendali profesional/menurut undang-undang,

keterbukaan/ketertutupan, konservatif/optimis, dan seragaman/fleksibel (Gray,

1988). Namun penelitian Gray, seperti penelitian-penelitian sebelumnya, hanyalah

berupa kerangka teoritis, dan tidak menguji hipotesis ataupun menerapkan uji

empiris.

Penelitian empiris mengenai hubungan antara budaya dengan akuntansi

masih sangat sedikit, dan hasilnya juga sangat bervariasi. Sudarwan (1994)

menguji hipotesis Gray di Indonesia selama periode dua belas tahun pada tahun

1981-1992 dengan mengembangkan teori menggunakan proksi variabel untuk

menggambarkan dimensi nilai budaya Hofstede dan nilai akuntansi Gray.

Penelitian Sudarwan menunjukkan bahwa walaupun ada hubungan yang

signifikan antara nilai budaya Hofstede dengan nilai akuntansi Gray, Sudarwan

hanya berhasil mengonfirmasi empat hipotesis.

Noravesh

ghij k

(2007) sendiri meneliti pengaruh budaya pada akuntansi di

perusahaan pada tahun 1993 hingga 2002. Noravesh

lm nop

hanya berhasil

mengonfirmasi delapan dari ketiga belas hipotesis Gray. Penelitian Noravesh

menunjukkan hanya sedikit dari hipotesis Gray yang mencerminkan kondisi di

Iran. Lebih lanjut, Noravesh

lmnop

(2007) menunjukkan dalam penelitianya bahwa

model Gray cenderung tidak seragam dan bervariasi untuk tiap masyarakat.

Penelitian ini akan mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh

Noravesh,

lmno

(2007) yang berjudul

q rls tu nv m wxvy omyz l w{nvv wy {ms{|}~ wl

€zn‚ tw~ lo nuu o mwƒzn{„

. Penelitian ini menggunakan proksi variabel untuk

menggambarkan nilai budaya Hofstede sebagai variabel independen dan nilai

akuntansi Gray sebagai variabel dependen yang dikembangkan oleh Sudarwan

(1994) dan digunakan pula oleh Noravesh,

lmno

(2007).

Oleh karena obyek yang diteliti pada penelitian ini sama dengan obyek

yang diteliti oleh Sudarwan (1994), yaitu Indonesia, salah satu kelebihan dalam

penelitian ini adalah pemutakhirkan hasil penelitian Sudarwan, yang

menggunakan data jauh sebelum reformasi pada saat keterbukaan informasi masih

sangat terbatas. Selain itu juga sekaligus membandingkan dengan penelitian

Noravesh,

lm nop

(2007) untuk menunjukkan apakah hipotesis Gray dapat

6

…†‡ ˆ‰ Š‰‹ ŒŽŒ‹Œ Œ

Karena penelitian mengenai pengaruh budaya nasional terhadap nilai

akuntansi masih sangat terbatas, dan hasilnya pun bervariasi, penelitian untuk

mengetahui pengaruh budaya terhadap akuntansi akan sangat menarik dan akan

membuka pemikiran baru tentang bagaimana orang seharusnya memandang ilmu

akuntansi itu sendiri.

Dimensi nilai budaya dan dimensi nilai akuntansi yang digunakan sebagai

variabel independen dan dependen dalam penelitian ini adalah merupakan variabel

laten yang tidak dapat diukur secara langsung. Oleh karena itu dibutuhkan

seperangkat variabel observasi yang digunakan untuk mengindikasikan kedua

variabel laten tersebut. Karena nilai budaya dan nilai akuntansi sangat unik dan

berbeda-beda untuk setiap obyek penelitian, maka upaya untuk mengidentifikasi

nilai budaya dan nilai akuntansi merupakan tantangan tersendiri seperti yang

sebelumnya telah diupayakan oleh Sudarwan (1994) dan Noravesh,

‘’“”

(2007).

Selanjutnya telah terbukti bahwa budaya memiliki pengaruh terhadap

akuntansi, tetapi hasil yang didapat sangat bervariasi dan tidak konsisten, terutama

yang menyangkut tentang pembuktian hipotesis Gray (1988). Pengaruh budaya

terhadap akuntansi akan sangat dipengaruhi oleh situasi politik, ekonomi, bahkan

waktu dilakukanya penelitian tersebut, seperti yang terlihat dari penelitian

Sudarwan (1994) di Indonesia, Noravesh,

‘ ’ “”

(2007) di Iran, dan Amat,

‘ ’ “”

Dari uraian dan hasil-hasil penelitian sebelumnya menunjukkan masih

adanya

•–—–˜• ™š ›• œž –Ÿ

mengenai pengaruh budaya terhadap akuntansi.

Permasalahan penelitian tersebut muncul karena hasil penelitian yang dilakukan

sebelumnya masih menunjukkan hasil yang kontradiktif. Selain itu juga perlu

untuk mengetahui apakah variabel laten dapat dengan tepat diidentifikasi

menggunakan variabel observasi yang digunakan

Berdasarkan uraian di atas, maka akan dilakukan penelitian mengenai

permasalahan tersebut dengan mengajukan beberapa rumusan masalah, yaitu:

1. Apakah nilai budaya Hofstede dan nilai akuntansi Gray dapat

diidentifikai dengan tepat menggunakan variabel observasi sebagai

proksi variabel?

2. Apakah budaya memiliki pengaruh terhadap akuntansi di Indonesia

sesuai dengan hipotesis Gray (1988)?

 ¡¢ £¤ ¥¤¦§¨ ¦§©ª«¤§ ¦¦§¬ª§ª­® ¯®¦§

Pada bagian ini akan disebutkan dan dijelaskan tentang tujuan penelitian

dan kegunaan penelitian.

 ¡¢¡  £¤ ¥¤¦§¬ª§ª­®¯® ¦§

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah:

8

2. Untuk menguji pengaruh lima dimensi budaya Hofstede;

Individualisme, jarak kekuasaan, penghindaran ketidakpastian,

maskulinitas, dan orientasi waktu terhadap empat dimensi akuntansi

Gray; profesionalisme, konservatisme,

ketertutupan, dan

keseragaman.

°±²±³ ´µ¶· ¸ ¹¹¸º µ¸ µ» ¼½¼ ¹¸

1. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan alternatif pandangan

terhadap akuntansi sebagai ilmu sosial.

2. Penelitian ini diharapkan akan dapat memberikan pemahaman tentang

bagaimana sesungguhnya nilai budaya dan nilai akuntansi dalam

masyarakat.

3. Penelitian ini diharapkan akan dapat memberikan pemahaman yang

lebih baik dalam memandang pengaruh lingkungan, khususnya budaya,

terhadap perkembangan akuntansi di Indonesia.

°±¾ ¿ ¼À½ µÁ¹½ ¼Â ¹º µ¸ ·»¼À¹¸

BAB I

: PENDAHULUAN

BAB II : TELAAH PUSTAKA

Bab ini memaparkan teori teori yang telah diperoleh melalui studi pustaka

dari berbagai literatur yang berkaitan dengan masalah penelitian yang telah

ditetapkan untuk selanjutnya digunakan dalam landasan pembahasan dan

pemecahan masalah serta berisi tentang penelitian terdahulu dan kerangka

pemikiran.

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini berisi tentang definisi operasional yang terdapat dalam penelitian,

populasi dan sampel, jenis dan sumber data, metode pengumpulan data, metode

analisis yang digunakan.

BAB IV : HASIL DAN ANALIS

Bab ini berisi tentang deskripsi objek penelitian, analisis kuantitatif,

interpretasi hasil dan argumentasi terhadap hasil penelitian.

BAB V : PENUTUP

10

Æ ÇÈÄÄÉ ÊËÌÆÄ

K

Ä

Í ÎÏ Î Ð ÎÐ ÑÒ Ñ ÎÓÎÒ Ï ÑÐÎÔÎÕ Ö ÎÒÏ ÎÕÎÒ × ØÙÚ Ñ Ï ÎÒ ÛØÜÐ ÎÔÎÕ ÎÒ Ü ØÒÝØÒ Î Ñ

ÛØÒ ØÖ Ñ× Ñ ÎÒ

-

ÛØÒ ØÖ Ñ× Ñ ÎÒ ÕØÐØÖ ÞÜÒ ßÎ ßÎÒÝ ÕØà ØÒ ÑÕ á

S

ØÖ ÎÑÒ Ñ× Þ ÛÞÖÎ

,

ÛÎÏÎ Ð ÎÐ ÑÒ Ñ à ÞÝÎ

ÜØÜÐ ØÚÑ ÓÎÒ ÝÎÜÐ ÎÚÎÒ ÜØÒ ÝØÒ ÎÑ ÓØÚÎÒÝÓ Î ÛØÜ ÑÓÑÚ ÎÒ Ï ÎÒ ÔÑÛÙ×ØÕ Ñ Õá

S

ØâÎÚ Î ÖØÐ Ñ Ô

Ú ÑÒâ Ñ ÖÎÒÏ ÎÕ ÎÒ ×ØÙÚÑ

,

ÔÎÕÑÖ

-

ÔÎÕ ÑÖ ÛØÒ ØÖ Ñ× Ñ ÎÒ Õ ØÐ ØÖÞÜÒ ßÎ

,

ÓØÚ ÎÒÝÓÎ ÛØÜÑ ÓÑÚÎÒ Ï ÎÒ

ÛØÒ ÝØÜÐ ÎÒÝÎÒÔÑÛÙ×ØÕ ÑÕÎÓÎÒÏ ÑàØÖ ÎÕ ÓÎÒÕØÐ Î ÝÎÑÐØÚÑ ÓÞ×

:

ãäå

L

æç è æé æçê ë

ori dan Penelitian Terdahulu

Í ÎÏ ÎÕÞÐÐ ÎÐÖÎÒÏ ÎÕÎÒ× ØÙÚ ÑÏ ÎÒÛØÒ ØÖ Ñ× Ñ ÎÒ×ØÚÏ ÎÔÞÖÞÎÓÎÒÏ ÑÐ ÎÔÎÕÐ ØÐ ØÚÎÛ Î

ÔÎÖÐ ØÚ ÑÓÞ×ÑÒ Ñ

:

2.1.1 Pendekatan dalam perkembangan akuntansi

ìÞØÖ Ö ØÚ ÛÎÏ Î × ÎÔÞÒ

1960-

ÎÒ Ü ØÒÝÑÏ ØÒ× ÑíÑ ÓÎÕÑ ØÜÛÎ× ÛØÒÏ ØÓÎ×ÎÒ ßÎÒÝ

Ï ÑÖÎÓÞÓÎÒ Ï ÎÖÎÜ ÛØÚ ÓØÜÐ ÎÒ ÝÎÒ ÎÓÞÒ×ÎÒ ÕÑ Ï Ñ Ò ØÝÎÚ Î

-

ÒØ ÝÎÚ Î Ð ÎÚÎ× Ï ØÒÝÎÒ ÕÑ Õ×ØÜ

ØÓÙÒÙ ÜÑÐ ØÚÐ ÎÕ ÑÕÛÎÕÎÚ

(

î ÔÙ ÑÏ ÎÒìØØÓïðññò

):

1.

Í ØÒÏ ØÓÎ× ÎÒÜ ÎÓÚÙØÓÙÒÙÜ Ñ

.

ó ÎÖ ÎÜ ÛØÒÏØÓÎ×ÎÒ ÑÒ Ñ

,

ÛÚÎÓ×ÑÓ ÎÓÞÒ× ÎÒ Õ Ñ Ï ÑÏ ØÚÑôÎÕ ÑÓÎÒ Ï ÎÒ

Ï ÑÏ ØÕÎÑÒ ÞÒ×ÞÓ Ü ØÜ ÛØÚ ÓÎßÎ ×Þà ÞÎÒ ÜÎÓÚÙ ØÓÙÒ Ù Ü Ñ Ò ÎÕÑÙÒ ÎÖ

. T

Þà ÞÎÒ

ÛØÚ ÞÕÎÔÎ ÎÒ ÞÜÞÜÒ ßÎ Ü ØÒ ÝÑ ÓÞ× Ñ

,

ÎÖ Ñ Ô

-

ÎÖ Ñ Ô Ü ØÜÑ ÜÛÑÒ ï ÓØÐ Ñà ÎÓÎÒ

ØÓÙÒÙ Ü Ñ Ò ÎÕ ÑÙÒ ÎÖ ÓÎÚ ØÒ Î ÛØÚÞÕ ÎÔÎÎÒ ÜØÒÝÓÙÙ ÚÏ ÑÒ ÎÕ ÑÓÎÒ ÎÓ×ÑôÑ× ÎÕÒ ßÎ

2.

õ ö÷øöùúû ú÷üý ùþÿ öùÿ ÷ÿüý

.

ù÷û ú÷ý øý ùöü ú÷ ùú÷ øúþý þý ÷ý üý ùþÿ öùÿ ÷ÿ üý

.

ÿ ù ÷ú úøú ú úø ú öþú ú ú÷ ú÷ û ú÷ ÷ ú

÷û ù öþûú ú÷

U

÷û ù ü öüö÷ ý û ú ÷ ý÷ý

,

öþ ú ú ú÷ ú þ üöüöý úþú üÿ ø ú

ý ýù÷ ú

.

õ öþ ú úú÷ ú ú þ üöüýú ù ú÷ üÿ øú øö÷ ú÷

ö÷øúúû ú÷÷ûùüö÷ ö úúýøú÷üö÷ö÷ø úýùú÷ÿ öþúýý ÷ý ÷ú

.

3.

õ ö÷øöùúû ú÷øýýý÷ý ÷øöö÷øö÷

ù÷û ú÷ý øý øöþý úýùú÷øúþý þúùû ý ù ý÷ý øú÷øý ùöü ú÷ùú÷

øúþý úý

,

úû öþ úû ø úþý ö÷ý úýú÷ ø ú÷ üöûÿ øö

.

ù÷û ú÷ý øý ú÷øú÷ ö úúý ÷ ý öú ú÷ú÷ ú ÷

ü ö÷þ÷ùú÷ ùÿ ÷ö ø ú÷ þý÷ý÷ú ø úþý þÿ ö ý÷ý ú÷

øýú ú÷ý ÷ú

,

ûýøúù ø úþý úû øýýý÷ ý ü ûöþû ö÷û öö þûý ýü

öùÿ ÷ÿ üý ú ú

.

4.

õ ö÷øöùúû ú÷ ö þúúü

.

ù÷û ú÷ý øý û ú÷øúþý úýÿ ö öü öþý÷û ú úû øú÷øý÷úùú÷

ö úúý ùö÷øúý úøüý÷ý û þúûý

.

ö öþú úüú÷ øúúü ö÷ùþú÷

ö÷÷ù úú÷ øú÷ þ ö ö÷ûúý ü öüøú ùú÷ ö þö÷ú÷ ú öü öþý÷û ú

ÿû ÿ þý û ú ú úù øú÷ ú ùú÷ üú÷ú ö þ ÷û ù üö÷÷úù ú÷ ý ÷ÿ þü úý

úù÷ûú÷ý÷ûùü ö÷ö÷ øúý ùú÷ûýöý÷ý

S

öúþúü ü

,

ö÷øöùúûú ÷

öþúúü øý÷úù ú÷ øý ÷ö úþú ø ö÷ú÷ ù öû öþý úû ú ÷ öü öþý÷û ú ú÷

ö úþøúúü öþ ö÷ ú÷úú÷ öùÿ ÷ÿ üýøý ü ú÷úúù÷û ú÷ý øý ÷úùú÷ ÷ûù

ü ö÷ù þ ùý ÷öþ ú

,

úÿ ùú ý ü öþ øú ú

,

öü÷ûú÷ ú úù ùö÷ø úý

12

! "#$% &' (! ") % ! "#!* $& # +#,#) % ! *#! - (

. /01/2345 645 4 175 8 45 9 : ;: </5640 7=: >? /= 3/034 64: 24@4 2 A4 18>0

/1>5 >2:

,

9>9 :4 ?

,

;45 <>?: 8:1B C4 ? :5: 8: ;4 1 2 /56=/045 145 140/5 4 9 /34 64: 346:4 5

;40:: ? 27 9>9 :4 ?

,

D45 63 /0 =73 75645; /5 645 245 79 :49/34 64: </5 667545D4

,

A4 18 >0

?: 56175 645 2/0 7<41 45 9 4?4= 9 4 87 49</1 D45 6 2 /2</5 640 7=: < /01/ 2345645

9 :98/2 4 175 8459 :

. R

4; /3 4 76= EF GH IJ

(2006)

2 /5K/?49145 9/8: ;415D44; 4

14

A4 18 >0

?: 56175 645D45 62/2 </564 07=:</0 1 /2345 6454175 8459 :

:

1.

L /</2: ?: 145. /0 794 =445B

L/3 787=45 4 175 8 43:?:849 <73 ?:1 ;45 </5 675 614 <4 5 4 145 ?/3: =

3 /9 40 3:?4 1/< /2: ?: 145 </079 4 =4 45 ;: 2:?:1: >? /= 345 D41 >0456

;40: <4;4< /0 79 4=445D4 5 61/< /2: ?: 1: 5 D4=45D4;:1749 4:>?/=: 5;: M: ; 7

4 8471/? 74064

.

2.

N 18:M: 849. /0 794 =445B

N18:M: 849 </0 79 4=4 45 K764 4145 2 /2</5 64 07=: 9 :9 8/2

4 175 8459 : D45 6 ;:6754 145 O 8 /0645 8 756 <4;4 9/ 18>0 4 <4 < /079 4 =44 5

8 /09/3 783 /0 >< /049 :

.

3. S

723 /0L /745 645B

N145 ?/3: = 345D4 1 8/14545 75 871 4 175 843: ?: 849 <73 ?: 1 ;45

</5675 614 <45 : 5 A>0 249: 1/8:14 ;454 D45 6 ;:=: 2 <75 </0 794 =445

3 /0494 ? ;40: 9 723 /0 /198/054 ? 9/</0 8: 3 7094 9 4=4 2 ;40:<4; 4 9 723 /0

4.

P QRSTUTVTWX

P QRSTUTVTW YQWU TZ[ \TV]^ R _TW` aTW `T ] SQW ] [W` U [VT a [a ] QY

TV bW ]TW a [ aTW `T ] Z[S QW `TRbc [ ^ d Qc ] bU bTW S QY QR[W ]TcX e [ W Q`TRT

a QS QR] [fQRYTWZTWP RTW g[ ahdTS^ RTWV QbTW `TWZ[` bWTVTWaQiT `T [ZT aTR

S QW QW ]bTW STUTVX

S

QZTW `VTW Z[ jY QR[VT

S

QR[V T] ZTW kW ``R[a h dTS^ RTW

V QbTW `TW Z[a Qa bT[VTW bW ] bV V QS QW ] [W`TW S QRS TUTVTW ZTW Z[ ]Q Ri[]VTW

] QRS [ aTcZT R[dTS^RTWbW ]bVS QYQ`TW `aTc TY

.

5.

P R^\ Qa [jV bW ]TW a [

.

S

[a ]QY TV bW ]TW a [ _TW ` ]bYibc Z[ l [dT_Tc _T W ` SR^\Qa [

TV bW ]TW a [W_T aTW `T ] YT Ubh a [a ] QY TV bW ]TW a [ iQRiT a [a S bid [V dQi[c

Z^Y[WTWZT R[a [a ]QYTV bW ]TW a[_TW `] Q RS baT ]ZTWa QRT `TY

.

6.

P QW Z[ Z[VTWZTWP QW Qd[] [TWjV bW ]TW a [

.

P QRV QY iTW `TWSR^\ Qa [TVbW ]TW a [Z[TW ]TRTW_Ta TW `T ]Z[ ]QW ] bVTW

^ d QcS QW Z[ Z[VTWZTWS QWQd[ ][TWTV bW]TW a [Z[W Q`T RT] QRa Qib]

.

7. S

[ a ]QYP^ d[] [VX

S

[a ]QY TV bW ]TW a[ Z[ a bT ]b W Q`TRT TVTW YQRQ\d QV a [VTW \ [d^ a^\ [

ZTW] bU bTWS^ d [] [VZTR[W Q`TRT] QRa Qib]

,

g^W ]^cW_TTSTVTca bT ]bWQ`T RT

iQRcT dbTWV TS []T d[aT ]T ba ^T [T d [aX

8.

kV d[Y

S

^ a [T d

.

kV d[Ya^ a [T d_TW `V^W Zba[ \

,

Z[YTWTYT a_TRTV T ]ZT Wd [W`V bW `TW

14

9.

m nop qrs qtuvwxyvy rz{uvm nrsuv |qvuv }

m nox nrsuv |uvnxyvy rz~u v |{ zpuv{u z{ nv |uvn rsuv|qv uv{ z

€ n|uu s z{uv | {uv  nou ztuv €nxp y o nxyvy r z {u oz pou{ z €zyvu xn

zv{ q€p oz

,

uxuv rnr qv‚q xuv ru €uut su oq {u ur ux qvp uv € z

.

ƒuur

suv ~u x v n|u ou

,

€nxp y o „u€u € nrux zv rnv qv„qxxuv nouv ~u v | nvpzv|

{u ur  nonxyvy rzuv… pnoxu zp { nv |uv ru €u ut u € np pux s no† q„q{…

‡ˆˆ‰Š‹ Œ Œ

,

{uv€ qrs no{u~ur uv q€zu

.

10.

v Ž u €z

.

ƒuu r v n|u ou ~uv | rnv|uu rz p zv|xup zvŽu € z ~u v | p zv||z

,

nv nouuv ux qvpuv € z € n ozv| x u z r nv|u ur z ry{ zŽzxu €z

. S

nsu|u z

‚yvp yt…v n|u ou { nv |uvzv Ž u €z~uv |pzv ||zuxuvrnou€upz{ux p nups zu

r nv||qvuxuvr np y{ nt uo|unoyntuv{u u rrnvz u zuxp zuv ~u

.

11. S

z €p nrt qx qr

.

x qvpuv € z „ q|uux uv €uv |up{ znv |u oqt z y nt € z€pnr t qx qr{ z

v n|u our uvu€z €p nrux qv p uv € zzpq{ zpnou xuv }

12. R

n|q u€ zx qvpuv € z

.

{u s nsnou u uv{uv |u v €y € zu su |uz ruv u o n|q u €z ux qvpuv € z

{ zp np uxuv }‘z€u rnuqzqv{uv|

-

qv{uv |

,

upu qs z€ u qurnuqzrqov z

nop z rsuv|uvoyŽn€ zyvu 

.

13.

’uxp y ovpnovu €zyvu

.

’uxp y o zvp nov u €zyvu „ q|u rnoqux uv €uut €up q Žuxp y o

“”• ”– –”—” ˜•™š”•›—”—› —œ œžŸ› —œ ”ž”¡˜

,

“›–”¡ ” š”Ÿ ”—

-

š”Ÿ”— ¡ œ ˜”ž”

—œ–” › ¡ ”š¢ž

.

14.

£¢“”¤”

.

£¢“” ¤” — œš ” ˜”› – ”¡›¥œ— Ÿ ”—› ¡›•”› “”¡  œž›•” ¢ “”• ”–

– ”—¤”ž ” ”Ÿ –œž ¢ ”  ”¡ ¥” Ÿ™ž œ¡ Ÿ›¡ ˜ “ ”•”– –œ¡ œ¡ Ÿ¢ ”¡ š œ¡ Ÿ¢ 

” ¢¡ Ÿ ”¡— › ¤”¡˜ ”  ”¡ “›˜¢¡ ”  ”¡ ™•œ¦ – ”—¤”ž ” ”Ÿ ¤”¡˜ –œ¡˜”¡ ¢Ÿ

š¢“”¤”Ÿœž—œš¢Ÿ

.

S

œ›ž›¡ ˜  œž  œ–š”¡˜”¡ § ”–”¡ ¨  œ¡˜”ž ¢¦ •›¡ ˜ ¢¡ ˜”¡ Ÿœž¦”“” ” ¢¡ Ÿ”¡— ›

” ”¡ šœž©”ž› ”— › ”¡ Ÿ ”ž ¡ œ˜”ž ”

.

ª”• ”– œž ” ˜• ™š”•›—”— › — œ ”ž ”¡˜

,

 œ¡ ˜”ž¢¦

›¡ Ÿ œž¡ ”— › ™¡ ”• ”Ÿ ”¢ ¢¡ žœ ˜› ™¡ ”• Ÿ”– ”  —œ–” ›¡  œ¡ Ÿ›¡ ˜ “”• ”–  œž  œ–š”¡ ˜”¡

” ¢¡ Ÿ”¡— ›

.

«”• ”¢ ¢¡  œ¡ ˜”ž¢¦ “ ”ž› – ”—› ¡˜

-

– ”—› ¡ ˜ ¥” Ÿ™ž •›¡˜ ¢¡˜”¡ “› ”Ÿ ”—

šœž©”ž›”— ›¢¡ Ÿ ¢ —œŸ›” œ•™– ™  –”—¤”ž ”  ”Ÿ ”Ÿ” ¢ ¢¡¡ œ˜”ž”

,

Ÿ ”› šœšœž ” ” “” ”Ÿ

“››“œ¡ Ÿ›¥› ”—› ”žœ¡ ”š œž—› ¥”ŸŸ›› ”•

.

¬ œ ˜”ž”

-

¡ œ ˜”ž” ”›Ÿ”•› — –¢ž¡›— œ œžŸ›­¡˜˜ž›—

”Ÿ”¢®– œž› ”

S

œž›  ”ŸŸ œ¡Ÿ ¢” ”¡šœž šœ“ ”“œ¡˜”¡¡œ˜”ž ”

-

¡ œ ˜”ž”¤”¡˜•œš›¦šœž— › ¥”Ÿ

—™—›”•› — ¯ °œž šœ“””¡ ›¡› “› ”ž œ¡ ”  ”¡ ¥” Ÿ ™ž •›¡˜ ¢¡ ˜”¡ ”¡ Ÿ ”ž ¡œ ˜”ž” Ÿœž— œš ¢Ÿ § ¢˜”

šœžšœ“”

.

ªœž œ—  ¤

(2006)

“”¡ ± ™“˜œŸŸ—

(2006)

–œ–šœ“ ”  ”¡  œ¡ ˜”ž¢¦ •›¡ ˜ ¢¡˜”¡

–œ¡ § ”“›Ÿ› ˜”š ” ˜› ”¡¤”› Ÿ ¢

:

1.

²› ¡˜ ¢¡˜”¡°™•› Ÿ›  “”¡³ ™¡ ™–›

.

®—  œ  ¤”¡˜ ”•›¡ ˜  œ¡ Ÿ ›¡ ˜ “”•”– •› ¡ ˜ ¢¡˜”¡ ™•›Ÿ›  ”“”• ”¦

¥œ¡ ™–œ¡ ”œŸ¡› — › Ÿ ”—¨¤”¡˜” ¦›ž

-

” ¦›ž›¡›” ˜” ¡¤”–œž ¢ ” ”¡œ¡¤œš ”š

16

´µ¶·¶¸¹ ¸ ´º¹ »¼½¹ µ´¾½ ¿À¹º ¿· ´µ¶·¶¸¹ Á¹ ·´Â¿Ã¿ ½´Ã¾ ´À¼½

.

Ä ¹ µ¿ ¾ ¹¾ ½´¸

´µ¶·¶¸¹ ½´º¿Å ¸¿»¿· ¸¿ µ¿ » ´¸´Ã¹ ·½ ¿Å Æ´Á´Ã¼ ·  ½ ¹Á¿ µ ¹µ¼½ Æ¿ ¸»¼Ã

Á¿º ¿¸» ´Ã´µ¶·¶¸¹¿ ·Ç

2.

ȹ· µ¼ · ¿·É¼ µ¼ ¸Á¿ ·

R

´Â¼º ¿¾ ¹

.

É ¶Á ´½½ ¾

(2006)

¸´¸À¿Â¹Å¼ µ¼ ¸¸ ´·Ê¿Á¹

4:

¿

.

ɼ µ¼ ¸ ˾º ¿ ¸

.

Ì¿¹ ½¼ żµ¼ ¸ Í¿·  À ´ÃÁ¿¾ ¿Ã µ¿ · κ ϼà п ·

Á¿ ·

S

¼ ··¿Å

R

¿¾¼º

.

É ¼ µ¼ ¸ ¹ ·¹ Á¹ ½ ´Ã¿» µ¿ ·µ¿ · ½´Ã¼½ ¿ ¸¿ Á¹

·´Â¿Ã¿Ë¾º ¿ ¸Á¹Î¾ ¹¿

T

´· ¿ÅÁ ¿ ·Ñ¹ ¸¼Ã

T

´· ¿ÅÇ

ÀÇ É¼ µ¼ ¸

S

¶¾ ¹¿º ¹¾ Ç É ¼ µ¼¸ ¹·¹ º ¿Å¹ à Á¿Ã¹ ¾ ¹¾ ½ ´¸ ¾ ¶¾ ¹ ¿º ¹¾

¸¿ÃÒ ¹¾¸ ´ Á¿ · ½ ´Ã¾´À¿ à ¸ ´·Ê¿Á¹ ¾ ¹¾ ½ ´¸ ż µ¼ ¸ Á¹ ·´Â¿Ã¿

-·´Â¿Ã¿µ¶¸¼ ·¹¾ ¾ ´» ´Ã½¹ ÓŹ ·¿

, V

¹ ´½ ·¿ ¸

,

Ô ¶Ã ´¿

U

½ ¿Ã¿

,

Á¿ ·

Ô¼À¿

.

Æ

.

ɼ µ¼ ¸»¼Àº¹µÇɼ µ¼ ¸¹·¹À ´Ã¿¾ ¿ºÁ¿Ã¹Å¼ µ¼ ¸Ë· ÂÂù¾ ÕÁ¿ ·

¸´Ã¼»¿ µ¿· Ö¶·Á¿¾ ¹ Á ¿Ã¹ ¾ ¹¾ ½ ´¸ º´Â¿º Á¹ Î ¸´Ã¹µ¿

S

´Ã¹µ¿½

,

Ô¿ ·¿Á¿

,

Ë· ÂÂù¾ Õ Î¼¾ ½Ã¿º ¹ ¿

, S

´º ¿·Á¹ ¿ ׿ Ã¼Õ Á¿· À ´À ´Ã¿» ¿

·´Â¿Ã¿º¿¹·Ç

ÁÇ É¼ µ¼ ¸¾¹ »¹º Á¿ ·¿Á ¿½

.

ɼ µ¼ ¸ ¹·¹¸ ´Ã¼»¿ µ¿ ·½¼Ã ¼ ·¿ · Á¿Ã¹

ż µ¼ ¸ µ´Ã¿Ê¿ ¿ ·

R

¶¸¿ Á¿ · Á¹ ½ ´¸¼ µ¿· Á¹ ·´ ¿ à ¿

-

·´ ¿ ÿ

·¶·

-

˾ º¿ ¸ Á¿· ·¶·

-

¾¶¾ ¹ ¿º ¹¾ ¾ ´» ´Ã½¹ Ø Ã¿ ·Æ¹¾ Á¿ · ·´Â¿Ã¿

-·´Â¿Ã¿Î¸ ´Ã¹µ¿È¿ ½¹·Ç

3.

ȹ · µ¼ · ¿ ·Ñ´µ·¶º ¶ ¹

.

ÙÖ´µ ½´µ·¶º¶ ¹ ¾¿ · ¿½ À ´¾ ¿ÃÁ¹ ¾´º¼Ã¼Å Á¼ ·¹¿

,

À¿¹µ Á¿Ã¹ ¾ ´ ¹ À¹¾ ·¹ ¾

ÛÜÝÞßà á ÝÜ á âÞãäß Þ á åä áà Þ

,

æàáççÞ Ýä á èäé á âÞ ê ëìíîï ðê î î âÞáç

ÝÜ Ýä áçßà áßÞ á ñ òÞ áç óÜòóà Û áà Û ãÞ áôÞ ÝÜ áàáççÞéß Þ á òä ÝÞ æáâÞ

(

õ ñåçÜ ã ãÛö

2006).

÷øùøú ûüý þü ÿ ý

Þ ãÞ óä åÞâÞ óÜ òÞ ÛÞé åÞòà óÞ æÞ ÛÞ éÞ ãàá í í âÞ áç óÜ òßÞàãÞ á åÜ áçÞ á

ãÞß æÞâäé Þ ãÞä ôÜ Ýä Þ Þ á

(R

Þ åÜ óÞä çæö ê

(2006).

ä åÞâÞ åà Þòãà ßÞ á ÛÜ óÞçÞà

ôÜ áçÜ ãÞ æäÞ á âÞ áç åà åÞ ôÞ ã âÞ áç åà çä á ÞßÞ á ÝÞáä ÛàÞ ä áãäß ÝÜ áçàãÜ òô òÜ ãÞ ÛàßÞ á

ôÜ áçÞéÞ ÝÞ á åÞ á ÝÜéÞ æàòßÞ á ôÜ òàéÞßä Û ñÛàÞé

.

Ü áçÜ ãÞ æäÞ á à áà ÝÜ ÝóÜ áãäß áàé Þà

,

ÝÜ áèà ô ãÞßÞ á ÛàßÞôö åÞá ÝÜ ÝôÜáçÞ òä æà ôÜ òà éÞßä

(

õ ñåçÜ ã ãÛö

2006).

ä åÞâÞ åÞéÞ Ý

ÛäÞãä ÝÞ ÛâÞòÞßÞ ã ÝÜòÞáçßä Ý áàé Þà

-

áà éÞà âÞáç óÜ òé Þßäö ßÜ ÛÜô Þ æÞÝÞ áö Þ Ûä ÝÛà

-Þ Ûä Ý Ûà

,

åÞ áãä äÞ áâÞáçåà ôÜé ÞÞòàåÞòàçÜ áÜ òÞÛàÛÜ óÜéä Ý á âÞ

(

ÜòÜ Ûßâ

, 2006).

Üáä òä ãõñåçÜ ãã ÛöÞ åÞÜáÞ ÝßÞ òÞß ãÜòàÛãàßåÞé ÞÝóä åÞâÞ

:

1.

ä åÞâÞ åà ô ÜéÞ Þòà

.

ä åÞâÞ ãà åÞß åàãä òä áßÞ á Þ ãÞä óÜ òåÞ ÛÞòßÞ á çÜáÜ ãà Û

ä åÞâÞåà å ÞôÞ ãåÞ òàôÜÝóÜéÞ ÞòÞ áåÞ áôÜá çÞé Þ ÝÞá

2.

ä åÞâÞ åàóÞ çà

.

Þ ÛâÞòÞßÞ ã ÛÜóÞ çÞà Þ áççñãÞ ß ÜéñÝô ñßö ñòçÞ áà ÛÞ Ûà

,

Þ ãÞä ÝÞ ÛâÞòÞßÞ ã óÜòóÞ çà óä åÞâÞ

.

ä åÞâÞ ãàåÞß ÛôÜ Ûà à ß óÞ çà ÛÜ ãà Þô

ÝÞ áä Ûà Þ

.

3.

ä åÞâÞóÜ òÛàÞ ãéàáãÞ ÛçÜáÜòÞ Ûà

.

ä åÞâÞóÜòÛà Þ ãßä ÝäéÞ ãà

.

àãä òä áßÞá

18

4. S

! "! # $!% % &! ! !&!% ' !% !( % ! ( '

# ! !()!( !'! # ( ))( ! !( %!' *! ( ' #$# &$# %#( '!% !(

* !!(

5. T

#$ &!

.

!"! # & ("! %'$' $ !( '#$ ( '# )$ !%

;

&#$!*!(

! !% !' !%&# !!('$ '# !+!&# $ !*!(&! !!% &#!(("!

.

6.

, !&'-

.

!"! # $!% % &! ! !& !% ' !% !( % ! ( ' #$ !* !(

#$ ! !&'!%

,

!( %# &# $' &$ %#% ! !&' !% &! ! !( % ! "!() #*

#$ %- !' )% !()#( # ' %

!"! #$ &#$ !( &#( '() !! ' !& !% &# #* &!( !( % !

.

.!&$

%#! &#$ ! !( % ! %#* !$

-

* !$ #$ !% !$ !( &! ! !"! "!() #$ #! !( '

(

. ! !( . !

, 1990).

,( '* (" !( / 0 ( !$ !1 !(

(2005)

#()!' !!( !* + !

! "! # &' #"!(!( #$ % !!

,

( !

-

( ! * & "!() !( '

,

( $ !

-

( $ !

&#$ ! %#$ '! !%%

-

!% %

. S

# !( )!( #( $' 2 3- $ 4 5' ( !$ "

,

! "!

#$ &!!( #

-

# !( &#$ ! % % ! !$ !%"!$!!' !'! ( ' !% '#$ '#( '

S

$ 5 5* !!

S

!$ +!(

(1994)

#()!$ ' !( ! "!! !!*6

1)

7#$&!!( ( %'$ #( "!( ) # !"!( # '*!( - % !( )%

!( % !

.

2)

#$ - ()% %#! )! #!( %# ! !&' !% ! "! ( ) #())!() !(

( 0 #%'$' $% % !

.

3)

7#$&!!(% % '# )( % "!() )( ! !(#$%!!

.

4)

7#$&!!(% % '#% "!() )( !!(#$ %!!

.

S

89:9; < => ?= @AB> 8

(1989)

C9>:= @D 8E=> FG<=H= I9 F= := 8 J

a

K

of life of

LMN

ie

OK

.

PG<=H= D9@C=I GE < 8<=; =C>H= I 8I D9C E9Q9 @A=H==> R CB<9; Q9@8;=E G

F9 @Q8E 8@

,

Q9>:9D=S G=> D9 E> 8I <=> Q=>< G=> F=:= 8 C=>= I9 I 9B @=>: S=@GI F 9@I 8E= Q

H=>: < 8 D9 @8 C= I9 A= @= GC GC < 8 C= IH=@=E= D

.

T 9> :9@D 8=> 8> 8 U=; = GQG> I9< 8E 8 D

F9 @F9<= D9 D= Q8 C 9 CQG> H=8 9I9> I 8 H= >: I= C = <9> :=> Q9>:9 @D8=> FG<=H= B;9S

S

C 8@A8 AS<=;= C

S

G<= @U= >

(1994).

PG<=H= F9 @VG>:I8 I9 F=:=8 Q9> :8E= D I9 I9B@=>: Q= <= I G= DG B @:=> 8I = I 8 = D=G

>9 := @=

. S

9; = 8> 8 DG W G:= F9@VG>:I8 C9C F9<=E => =>::B D= <=@8 I G= DG E9;B C QBE <= @8

E9;B C QBE H=>:;= 8>

(

XBVI D9<9

, 2005).

X =; 8> 8 D9 @; 8S=D W 9;= I <= @8 < 8EB DB C 8 FG<=H=

F= @= D <=> D8 CG@

,

< 8C=>= FG<=H= F=@= D < 88<9> D 8EE=> <9> :=> 8>< 8Y 8< G=;8I C9 <=>

C= D9 @8=;8I C9

,

I9<=>:E => FG<=H= D 8C G@ < 8 8<9> D8EE=> <9>:=> I 8E=Q EB; 9ED8Y 8I C9

<=>E9 F8=I==>IB Q=>I => DG>H=>:;9 F8S G>::G; < 8F=>< 8> :FG<=H=F= @= D

.

Z=; =GQG>

D9> D G I=W =

,

Q9>::= CF=@= > I9 A= @= GCGC I9 Q9 @D8 8 > 8 I9 @8> : D9@W=< 8 < 8 I DB @I8 E=@9>=

D8<=E I9 C G= >9:= @= H=>: C9U=E 8; 8 FG<=H= F= @=D <=> D8 CG@ <=Q= D < 8:B;B> :E=>

<9> :=>F9:8 DGC G<=S[\ 8D= C F=S;=:8<9>:=>=@GI8> VB @C=I 8H=>:F 9 :8 DGA9Q= D<=>

C=@=E>H= :; B F=;8I= I 8

,

< 8C=>= 8> D9 @=E I 8 IB I8=; => D= @ B @=>: <= @8 FG<=H= H=>:

F9 @F9<=;9F8S8> D9> I8 V

,

C=E=< 8EB DB C8I9 Q9 @D 88> 8D9 @;8S= DD 8<=E; =:8@9; 9Y=>[

P9 @F = := 8Q9>:9@D 8=>< 8= D= IC9> G>W GEE=> F=S U= FG<= H= C 9 @GQ=E => = IQ9E

D9 @Q9> D8> : < =;= C C= IH=@=E=D

.

PG< =H= C9> A9 @C8>E=> Q9 @8;=E G I9I9B @=>: <=>

F= := 8C=>= C9 @9E= F9@I8E= Q[ ];9S E= @9> = 8DG FG<=H= I=>:= D F9@Q9 @=> <=; = C

Q9 @E9 C F=>:=>C= IH= @=E =D

.

\=; =C F=S=I= F= @= D

,

FG <= H= GCGC>H= < 8 = @D 8E= > I9F=:= 8

ci

^

ili

_`O

ion

20

cde fdghd i dij g d

.

k lem l gjn de nen dcdo dp qrcd hd cdods dgjn i lstnj

,

djdr cn i lqrj

uvw x ywz{

one

.

|rcdhd i lqdmdn

men

}

al

~€ }

a

‚

e

,

cnsde d tlemmre d dehd ƒ drp olqnp o rdi cdgn fdj d njr i le cngn

.

„en dcdodp

culture two .

… do ds de jg† t† o†mn i† indo

,

qrcdhd dcdodp fd jd re jrf ils rd t† od tlsn fngde ‡ tlgdi d de ‡ cde t lgn o dfrˆ

‰fjn Šnjdi j lgi lqrj jncdf pdehd re jrf slstlgqdnfn tnfn gde hde m j lgsdi r f cdo ds

c

‹Œ }‹ ‚ }

o

, tetapi juga hal biasa dan tidak penting dalam hidup: memberi

salam, makan, menunjukkan atau tidak menunjukkan perasaan, menjaga jarak

secara fisik dengan yang lain, bercinta, atau menjaga badan tetap bersih

(Hofstede, 2005).

Budaya dipelajari, bukan diturunkan (Hofstede, 2005; Siegel dan Marconi,

1989). Budaya berbeda tiap lingkungan sosial, bukan dari keturunan seseorang.

Budaya berkaitan erat dengan sifat manusia di satu sisi dan kepribadian seseorang

di sisi lain. Gambar di bawah ini menunjukkan tiga tingkat nilai sosial

‘’“ ”“ ‘•’‘– ”“ ‘— ‘˜ — ™ ’š“ ›‘— œ‘›‘ ˜“ ž‘— – ‘Ÿ  ˜“ ‘ œ™’˜“ ž‘—  Ÿ“ ¡™ ’˜ ‘š ‘—‘ 

 – – ” ‘Ÿ ”“—   ’ Ÿ ¢‘Ÿ £ š™ › £ ’‘Ÿ• —   ‘Ÿ¤‘

.

“ ˜“˜“ š ‘“Ÿ œ ” ‘¤‘ œ™’œ™”‘ ‘Ÿ—‘ ’‘ — “ ‘¥

¢™ š£–¥£ ¢ ‘—‘  ¢‘—™•£ ’“ –‘Ÿ  ˜“‘

.

¦ ” ‘¤‘ ”“¥™ š‘§ ‘’“ £ š™ › – ‘Ÿ  ˜“‘ ” ‘š ‘–

¢™ š£–¥£ ¢ —™ ’˜™ œ — ‘•‘ ’ –™ ’™ ¢‘ ” ‘¥‘— œ™ ’¥™ ’‘Ÿ ” ‘š ‘– ¢™ š£–¥£ ¢¨ “ ¥ Ÿ© ‘¢

¥“ ’‘–“ ” ‘

,

–™Ÿ ••‘– œ‘’¢‘Ÿ ¢™ ¥’“ œ‘”“‘Ÿ ª ¤‘Ÿ• – ™Ÿ©™’–“ Ÿ ¢‘Ÿ ¥’£•’ ‘– –™Ÿ— ‘š

˜™© ‘’ ‘ ¢›  ˜  ˜ ª ¤‘Ÿ• œ™’œ™” ‘ ‘Ÿ—‘’ ˜‘—  –‘Ÿ  ˜“‘ ” ‘Ÿ –‘Ÿ  ˜“‘ š‘“Ÿ¨

S

“ž‘— ” ‘’“

¢™ ¥’“œ‘”“ ‘Ÿ ‘” ‘š‘› ”“—   ’ Ÿ ¢‘Ÿ £ š™ › £ ’‘Ÿ• —   ‘Ÿ¤‘ ˜ ™ ¢‘š“•  ˜ ”“” ‘¥‘— ” ‘’“

¥™– œ™ š ‘§‘’‘Ÿ”“¢™š£– ¥£ ¢Ÿ¤‘¤‘Ÿ•œ™ ’ ¢‘“—”™Ÿ•‘Ÿœ ” ‘ ¤‘

.

«¬­¬® ¯°±²³ ´ °µ°¶ ·°¸¹º ·»·

¼“š‘“– ™ ’  ¥‘¢‘Ÿ¢ ™˜™ ¥‘ ¢‘— ‘Ÿ” ‘˜ ‘ ’”“‘Ÿ—‘’‘– ‘˜¤‘’ ‘¢‘— ¤‘Ÿ•– ™Ÿ™Ÿ—   ¢‘Ÿ

– ‘Ÿ ‘¤‘Ÿ•œ‘“ ¢‘—‘ œ  ’  ¢ªœ™Ÿ ‘ ’‘—‘ ˜ ‘š ‘›ª¥™Ÿ—“Ÿ •”‘Ÿ— “” ‘¢¥™Ÿ—“ Ÿ•

.

 ‘Ÿ— ™Ÿ—  

˜ ‘§‘

,

– ‘Ÿ ‘¤‘Ÿ•œ ‘“ ¢ªœ™ Ÿ ‘’

,

‘—‘  ¥ Ÿ– ‘Ÿ‘¤‘Ÿ•¥™Ÿ—“ Ÿ •˜‘Ÿ•‘—œ™ ’œ™”‘‘Ÿ— ‘’˜ ‘— 

– ‘˜¤‘ ’‘¢ ‘— ” ‘Ÿ – ‘˜¤‘’‘ ¢‘— š‘“Ÿ ‘—‘  œ‘›¢‘Ÿ ‘Ÿ— ‘’‘ £ ’ ‘Ÿ• ” ‘Ÿ £ ’‘Ÿ• š ‘“ Ÿ¨ ½ ¥‘

¤‘Ÿ• ”“‘Ÿ••‘¥ ¥™Ÿ—“ Ÿ• £ š™ › –‘˜¤‘’ ‘¢‘— ¾Ÿ”£Ÿ™˜“ ‘

,

œ™ š – — ™Ÿ—  § •‘ ”“’‘˜ ‘¢‘Ÿ

¥™Ÿ—“ Ÿ •£ š™ ›– ‘˜¤‘ ’‘¢ ‘—½–™ ’“ ¢‘

S

™ ’“ ¢‘—

.

¼“š‘“ – ™’  ¥‘¢‘Ÿ ¥’“Ÿ ˜“ ¥ ‘— ‘  Ÿ“ š ‘“” ‘š ‘– – ™Ÿ ™Ÿ—   ¢‘Ÿ ¥™’“ š ‘¢  ˜ ™˜™£ ’‘Ÿ•

.

¿£ ž˜—™”™

(2005)

–™Ÿ§ ™š‘˜¢‘Ÿ œ‘›‘ œ ”‘¤‘ — ™’”“’“ ” ‘’“ ”  ‘ § ™Ÿ“ ˜

:

ÀÁÂ ÃÄ ÅÆÇ Á

ÈÅÇ ÉÁ ” ‘Ÿ À ÁÂÃÄÁÀ ÈÅÇÉÁÂÊ

De

 ÃÄ ÅÆÇ

e

È

al

É

e

 –™Ÿ ••‘–œ‘’¢ ‘Ÿ œ‘ •‘“–‘Ÿ ‘

˜™›‘’  ˜Ÿ¤‘ –‘˜¤‘’‘¢‘— œ™ ’˜“¢‘¥¨

S

™–™Ÿ—‘’‘

de

ÂÃ Ä Á

d

È

al

ÉÁ –™Ÿ••‘– œ‘’ ¢‘Ÿ ‘¥‘

¤‘Ÿ•”“ “Ÿ•“ Ÿ ¢‘Ÿ–‘˜¤‘ ’‘ ¢‘—  Ÿ—   ¢–™ ’™ ¢‘

.

S

™ š‘’‘˜ ” ™Ÿ•‘Ÿ¢š‘˜“ ž“ ¢‘ ˜“¿£ ž˜— ™”™

,

˓š— £Ÿ

R

£ ¢™ ‘©›

(

” ‘š ‘–

R

£ œœ“Ÿ ˜” ‘Ÿ

22

ÍÎ ÏÐ Ñ Ò ÏÓÎ Ï ÐÔÕÖ ÏÒÎÓ ×ÎÒ Ò ÏÓÎ Ï ÏÒ ØÐ ÕÑÖ ÔÒÐ Î Ó

.

Ù ÏÓÎ Ï Ð ÔÕÖ ÏÒÎÓ ÖÔÕÑÚ ÑÛ ÜÎ ×ÎÛÔÎ ×Î ÎÒ

-Û ÔÎ ×ÎÎÒ ÎÛÝ ÏÕ ÍÎ ÒÞ ×ÏÏ Ò ÞÏÒÛÎÒß ØÔ×ÎÒÞÛÎÒ Ò Ï ÓÎ Ï ÏÒ ØÐÕÑÖÔÒÐ Î Ó Ö ÔÕÑÚÑÛ ÜÎ×Î

ÜÔÕÏ ÓÎÛ ÑÎÐÎ ÑàÎ ÕÎ

-

àÎ ÕÎÍÎÒ ÞÓÔá ÏÝ×Ï ØÑÛÎ ÏÑÒÐ ÑÛÖÔÒ àÎ ÜÎ ÏÒ Ï ÓÎ ÏÐ ÔÕÖ ÏÒÎ ÓÐÔÕØ Ôá ÑÐ

.

ÙÏ ÓÎ Ï×Ï×Ôâ ÏÒ ÏØ ÏÛÎÒØ ÔáÎÞÎ Ï

impo

ã ä

an

ä

life goal

åæ

nd beha

ç

io

ãæ èåä

anda

ã éê

(S

ÏÔÞÔÓ×ÎÒëÎ ÕÛ ìÒ Ï

, 1989).

ÙÏ ÓÎ ÏÖÔÕ ÔÜÕÔØ ÔÒÐÎ Ø ÏÛÎÒÔØÔÒ Ø Ïá Ñ×ÎÍÎ

.

Ù ÏÓÎÏ

-

Ò ÏÓÎÏ ×Ï

ÖÎ ØÍÎÕÎÛ ÎÐ ÖÔÒ àÔÕÖ ÏÒ ÛÎÒ ÝÎ Ó

-

ÝÎ Ó ÍÎÒÞ Ø ÔÝ Î ÕÑØÒÍÎ ÖÎ ØÍÎÕÎÛÎÐ ÓÎ Û ÑÛÎÒß

Ø ÔáÎÞÎ ÏÖ ÎÒÎ×ÏÎ Ú Î ÕÛÎÒÜ ÔÕÐ ÎÖ ÎÛÎ ÓÏ ×Î ÓÎÖÛ ÔÓ ÑÎÕÞÎ

.

ëÎ ØÍÎ ÕÎÛÎÐ×ÎÕÏÒ Ô ÞÎÕÎÍÎÒÞ

á ÔÕá Ô×Î á ÏÎ ØÎÒÍÎ ÖÔÖÜ ÑÒÍÎÏ Ò Ï ÓÎ Ï

-

Ò ÏÓÎ Ï ÑÒ ÏíÔÕØ Î Ó ÍÎ ÒÞ ×Î ÜÎÐ ÖÔÒÞÏ ×ÔÒ Ð ÏâÏÛÎ ØÏ

Ö ÔÕÔÛÎ

. S

ÔÜÔÕÐ Ï îÒ ×ìÒÔØ ÏÎ ÍÎÒÞÐÔ ÕÛ ÔÒÎ Ó × ÔÒÞÎÒ ØìÜÎÒØÎÒÐÑÒÒÍÎ

,

ï ÔÜÎÒÞ ×ÔÒ ÞÎÒ

ÔÐ ìØ Û ÔÕÚÎÒÍÎ

,

×ÎÒ ÓÎ ÏÒ ÓÎ ÏÒð ñÎ ÕÏ Ò Ï ÓÎ Ï

-

Ò Ï ÓÎ Ï ÍÎÒÞ áÔÕÓÎÛ Ñ ×Ï Ö Î ØÍÎÕÎÛ ÎÐ ÏÒ Ï ÓÎÝ

Ð ÔÕàÏÜÐ Îá Ñ×ÎÍÎ

.

ÙÏ ÓÎ Ï ÖÔÒ ÑÒ ÚÑÛÛÎÒ ÎÓÎ Ø ÎÒ ×Î ØÎ Õ á ÎÝ òÎ àÎ ÕÎ Ü ÔÓÎÛ ØÎÒÎÎÒ ÎÐÎ Ñ ÛÔÎ×Î Î Ò

ÎÛÝ ÏÕ Ð ÔÕÐÔÒÐ Ñ Ó Ôá ÏÝ ×Ï Ø ÑÛÎ Ï Ø ÔàÎ ÕÎ ÜÕÏáÎ ×Ï Î Ð Î Ñ Ø ìØ ÏÎ Ó ×ÏáÎÒ ×ÏÒÞÛÎ Ò àÎ ÕÎ

ÜÔÓÎÛ ØÎÒÎÎÒ ÎÐÎ Ñ Û ÔÎ ×Î Î Ò ÎÛÝ ÏÕ ÍÎÒÞ á ÔÕÓÎòÎÒÎ Ò ó

(R

ìáá ÏÒ Ø ×ÎÒ ï Ñ×ÞÔ

, 2008).

ÙÏ ÓÎ Ï Ö ÔÖÑÎÐ ÔÓ ÔÖÔÒ Ü ÔÕÐ ÏÖáÎÒ ÞÎÒ ÍÎ ÒÞ Ö ÔÖáÎ òÎ Ï × Ô

-

Ï×Ô Ø ÔìÕÎÒÞ Ï Ò ×Ïí Ï ×Ñ

Ö ÔÒ ÞÔÒÎ Ï ÝÎÓ

-

ÝÎ Ó ÍÎÒÞ áÔÒÎ Õ

,

áÎÏÛß ÎÐÎÑ ×ÏÏÒ ÞÏÒÛ ÎÒð Ù ÏÓÎÏ ÖÔÖÏÓ ÏÛ Ï Ø ÏâÎÐ ÏØ Ï ×ÎÒ

ÏÒÐÔÒ ØÏÐÎ Øð

S

ÏâÎÐ ÏØ Ï Ö ÔÒ ÍÎ Ö ÜÎ ÏÛÎÒ áÎÝ òÎ àÎÕÎ ÜÔÓÎÛ ØÎÒÎ ÎÒ ÎÐ Î Ñ Û ÔÎ ×ÎÎ Ò ÎÛÝ Ï Õ

×Î ÕÏ Û ÔÝ Ï×ÑÜÎÒ Î×Î ÓÎÝ Ü ÔÒÐ ÏÒ Þ

. S

ÏâÎÐ ÏÒÐ ÔÒ Ø ÏÐ Î Ø ÖÔÒ ÑÒ ÚÑÛÛÎÒ á ÔÐÎ ÜÎ ÜÔÒÐÏÒ ÞÒÍÎ

ÝÎ ÓÐ ÔÕØ Ôá ÑÐ

.

ô ÔÐ ÏÛÎÖÔÒÞÞìÓ ìÒÞÛÎÒ Ò Ï ÓÎ ÏØ ÔìÕÎÒÞÏÒ ×ÏíÏ ×ÑÖ ÔÒ ÑÕÑÐÏÒÐ ÔÒ Ø ÏÐ Î ØÒÍÎ

,

Û ÏÐ Î ÖÔÒ ×Î ÜÎÐ ÛÎÒ Ø Ï ØÐÔÖ Ò ÏÓÎÏ ìÕÎÒÞ ÐÔÕØÔá ÑÐ

. S

ÏØÐ ÔÖ ÏÒ Ï ×ÏÏ ×ÔÒÐ ÏâÏÛÎØ ÏÛÎÒ ìÓÔÝ

Û ÔÜÔÒÐ ÏÒ ÞÎÒ ÕÔÓÎÐÏâ ÍÎÒÞ Û ÏÐÎ ÐÔÒÐ ÑÛÎÒÑÒÐÑÛ Ò ÏÓÎ Ï Ø ÔÜÔÕÐÏÛ Ôá ÔáÎ Ø ÎÒßÛ ÔØÔÒÎÒ ÞÎÒß

õö÷ øùú ûüýþýÿ

R

øü÷ö ü ýû

(2008),

üøö øûþ÷ øöÿÿûÿ ö þ ûöÿø÷ÿö ø

ö ü ûþ öü ÷ ýü öúö

.

öøö ü ÷øüøøö ü ö þø üøö ø öü øÿö ýüýü ÿûöù

ÿ ûþ ûüÿ ý ÷ ûö øÿö öù ø þ

,

ýüÿý úûüûüÿýöü ö ööù ûþøö ý

-

ûþø ö ý öü øÿö

ö ýö üö ö öùö üÿö ÷öÿ ö ýÿøö

S

ûö üýÿ üöøö öùøüøö ö üø ûö ÷ö ü ûûþö öÿ û þøú ûü ûüö øøúûü÷ ø

üøö ø ýööú ûüýþýÿ ûûþö ö ûüûøÿø

.

ofstede

T

ûüûü÷ø þö ü ýüÿ ý ú ûú ûüÿ ý ú ö ÷ öþööÿ ûþö÷öþöü öö ü þú ö

ö ü øÿûþøúö ÷ û! öþö ýúýú ö ü ûþö þÿø üøöø ýöö úûþýö ö ü ö ÿ þ ö ü

ú ûüö þø þö ü ýüÿý úûú ûüÿ ý ú ö ÷ö þö öÿ öÿ ö ý ö ü ÷ö

.

" ÷ÿû û

(2005)

ú ûüûö ÷ öü øú öøúûü÷ øüø ö ø ýöö

:

1.

ö þöûýö ÷ööü

ö þö ûýö÷ö ö ü ö ööù ÿ ø üöÿ øúö üö ö ü ÿö úö ÷ö þö öÿ

öü ûú öù úûþö ÷ ö ö ööù ûýö ÷öö ü ÿ ûöù ø ö ø öü ÷û!öþö ú ûþöÿö

ö öú úö ÷ öþö öÿ

.

# ûÿ øö ÷ ûÿ ö þöö ü ûýö ÷öö ü ø ú ö ÷ö þö öÿ ÿûþ øùöÿ

ö þø öö üö ûö÷

-

û ö ÷ ÷ ÷øö

.

#ûö ÷

-

û ö ÷ ÷ ÷ øö ø üø ûþ ûö ö öú

úûú ûþ ûùû÷ûúöÿö üö üùö ööúú ö÷öþööÿ

.

ö þö ûýö ÷öö ü ö ö ö ù ýýþö ü ûýöÿö ü öÿö ý ûü ö þýù

ø üÿ ûþûþ÷ üö ö üÿ öþö öÿ ö ÷ö ü ö ü ö öùö ü öÿ öý øö ö öú ø üý

üûö þö û þö þÿ øûü ýö ÷ öö üþö öÿ

.

ö þö ûýö ÷ öö üöü û!ø ûþöþÿø

24

$%&' ( )(*+,*-*+.* - $/*,(0 1$2(/

.

3& %4+ ( 1*' ( *+,*-* 5*6 *7*+ )*+

*, *' *+% $- $ 0/$1' ( 1*+%&)$/1&+' 4/ ,*,(0)(%*+*5*6 *7*+% $-*' *5 $5*'

4+,41 %$+ )$1*, ( )*+ 5$-' (/*+ 8 9$+ )*9 *, , $-7*) *9 *, *' *++.*

.

: ( ' (' (

/ * (+ ;<*-* 1 1$14*'**+ /$5 *- %$+8(+ )( 1*' ( 1*+ 1$,$-8*+,4+ 8*+ 5 *6 *7 *+

,$-7* )*9*,*' *+ ;7 45 4+8* +*+, *-**,*'*+)*+5* 6* 7*+2 $+ )$-4+8/$5 (7

&, & 1-*,(' )*+ 9 *,- $/ (*+ (' ,(' = >*6*7*+ 2$+ ) $- 4+8 , ( )* 1 %$+ )$1*, ( )*+

5 $-' (/*+89 $+ )*9 *,)$+8* +*, *'*++.*

.

2.

? $+ 87 (+ )*-*+1$, ( )*19 *',(*+

? $+ 87 (+ )* -*+1 $, ( )*19*',(*+ )( )$0(+ ('(1*+ ' $5* 8*(1$ 8$/ ('*7*+

*+ 88&,* %*'.*-* 1*, *, * ' ' (, 4*'( .*+8 * %5 ( 84 )*+ , ( )* 1 )(1$, *7 4(

.

? $-*'**+ (+ ( %$+ 4+ < 411*+ * )*+.* 1$17 *6*, ( -*+ )*+ 1 $(+8(+*+

%*'.* -*1 *,4+, 41)*9*,% $%9- $)(1'('(,4*' (.*+8* 1*+)*,*+8

.

? $+ 87 (+ )* -*+ 1$, ()* 19 * ' , (*+ % $+ 8414 - , (+ 81*, 1$8$/(' *7*+

*+ 88&,* %*'.* -*1*, *,* 4 (+' , (, 4'( %$+ 8$+* ( 1$, ( )*19*' , (*+ *,* 4

1$,()* 1,*7 4*+ %$+8$+*( %*' * )$9*+ =

U

+, 41 %$+ 8*,*' ( 1$8$/ (' *7*+

,$-'$5 4,

,

&-*+8

-

&- *+8 5 $-*/ (7 9* )* , $1+&/&8(

,

*,4-*+ ; )*+ - (,4*/

.

T

$1+&/ & 8( %$+84-*+8( 5 $5 $- *9* 5$+, 41 1 $,()* 19*' , (*+ .*+8

)('$5*5 1*+ &/$7 */* %

. S

$)*+81*+ *,4-*+ % $+ 84- *+ 8( 1$,()*19*' ,(*+

.* +8 )('$5*5 1*+ &/$7 &-*+ 8 / * (+ = :*+ -(, 4*/ % $ %5*+,4 &-*+8 4+, 41

% $+ $- ( %*1$, ( )*19 *' , (*+.*+8,()* 1)*9*,)(7 (+ )* -(*,* 4)(*+,(' (9*' (

.

:( + $8*- * )$+8*+ 9$+87 (+ )*- *+ 1$, ( )*19*' , (* + 14*,

,

* )*

1$2$+ ) $-4+8*+ ,$- )*9*, *,4-*+ )*+ 7 414% .* +8 ' *+8*, , $- (+2(

@AB CD CEFA GA H EC FAC IBCFJAI KEC FLB CH A GAC JEIB HAJKA MIB A C @ENAL

IEGHA KAI KE GA MA AC OALP A OB @A LQ JQ N FA FA @ O EJE GRA

,

LQ JQ N IEGM EOQI

HA KAIHB SAOQIAI AQHBQOA L T

S

EOA @B JC UA

,

HBCE FA GAH ECFA CKEC FLBCHAGA C

JEI BHA JKA MI BA C JQAI

,

LQ JQ N HAKAI NENECQLB JEOQI QLA C A JA C

JEA NA CA CO AL JA COB @ALQJQ NIEGM EOQIIA JHB B JQI B

.

3.

VCHB WB HQA @BMN EWM TXY @EJIBWBI A M

VCHB WB HQA @BMN E AHA@ AL Q JQ GAC LQOQ CFA C ACI A GA B CHBWBHQ

H ECFA C JY @EJI B WB IA M HA @AN NA MUAGA JAI

.

VCHB WB HQA@BMN E NQ CSQ @ JEI B JA

BJAIA C A CIA G B CHBWBHQ GECFFA C F HA C LA CUA NEN ECIBCFJ AC HBGBC UA

M ECHB GB AI AQ JE@QAG FA C UA

. S

EOA @B JCUA

,

JY @EJIB WB IA M N ECQ CRQ JJA C

JEIEGBJAI A C JQ AI ACI AGA BCHB WB HQ H ECFA C NA M UAGA JAI CUA

,

HBNA CA

NA MUAGAJ AIC UA NENO EGB JA C KEG@BCHQ C FAC OAFB BCHB WB HQ IEGM EOQI

.

T

B CFJAI BCHB WBHQA @B M NE HA C JY @EJI B WBI A M N ENKECFA GQLB LQOQ C FAC

HA @ANHA CA CIAGANA MUAGA JAIAIAQY G FACBMAMB

.

4.

ZA M JQ @BCBIA MWM T[ ENB CB IA M

ZA M JQ @BCBI AMAHA @ALQ JQ GA CHA GBJEB C FB CA CKE GB @AJ QUA C FIE FAM D

M EHA C FJAC \ ENB CB IA M AHA @AL J EB C FB CA C K EGB@A JQ UACF @ ENOQI

.

ZA MUAGA JAI HBMEOQI NA M JQ @BC JEI B JA KENB MALA C KEGA C O E GHA MA GJAC

RECB M JE@A NBC IEG@BLAI C UAIA

.

]GB A LA GQ M @EOB L A FG EMB \

,

I EFA MD I AC FFQL D

HA C O EG\Y JQ M KAHA J EMQ JM EMAC NAI EGBA @

. S

EH ACFJA C P ACB IA LAGQ M

@ ENOQI

,

GA NAL D HA C OEG\Y JQ M KAHA KECB CFJA I A C JQA @BIA M LB HQ KT

ZA MUAGA JAI HB JAIA JA C \ ENB CBC JEI B JA KENB MALA C KEGAC O EGHAM A GJAC

26

^_`ab c _^ `_d _^e cfd gah

,

i _j klmab n_i _ nfj oj pm _h _j ma _c oh_b ^oia nq

r_b ma coj oh _b i _j kfdoj oh _b d f`fkc fmb om _j nf `_j p fji f ` i _c_d

d_bs_ `_m_hi od_j _n `o _cfg o^g f`klmabn_i _nfjt_n_o _ji oca _``ad _^e

bfi _j pm _j u_j oh _ cfg o^ g f`klmab n_i _ nf`_js_ i o `ad_^e df`_u _h

_j _mi _jb fg_p_ojs_

.

5.

v `o fjh _bow _j pm _n _j w_j pxb qv`ofjh_b ow_j pm _nfji fm

v`ofjh _bo w _jpm _ n _j w_j p i _j n fji fm df`fkcfmbom _j b fg f` _n_

ca _b d _bs_ `_m _h g f`p _jh ajp n_i _ mfd_dna _jjs_ d fjp _j _cob ob i _j

dfjb ojh fbob nf`b l _c_jq r_bs_ `_m_h s_j p g f`l `o fjh_b o w_jpm _ n _j w _j p

dfd _ji _j p i _j dfj p _h_b o nf`b l _c _jjs_ bft _ `_ m fbfca `a ^_j i_j

i fjp _j t _` _ s_j p kcfmbo g fc

. S

fi _j pm _j d_bs_ `_m _h s_j p gf`l `ofjh _b o

w _jpm_nfji fm tfji f `aj pajh am d fjt _ `o w_c _j nojh_bi _j d fd_ji _j p

nf`bl _c _js_bft_`_n _`bo _c

.

yz{z|zy}~ 

onesia dalam dimensi nilai budaya Hofstede

€ _i _ h _^aj

1967

^oj pp _

1973

lkb h fi f d fd g a _h b fga _^ _j_c ob ob s_j p

bob h fd_hob _h _b nf`g fi __j gai _s_ g f `i _b_ `m _j bfga _^ ma fb olj f` s_jp io w_u_g

l cf^ ma `_j p c fg o^

80.000

m _`s_ u_j ‚ƒr i o cfg o^ i _`o

70

j fp _`_

(

„jh^lj s i _j

…l xoji _`_w _j e

2004). S

fw_m

2001,

nfj o c_o _ji oc _mam _ji o

74

j fp_ `_

,

s_j pb fg _po _j

d fjp _d g oci _`oma fbolj f `‚ƒrq

l kb h fi f

(2005)

d fj w fc _bm _j g _^u_ ‚ji f† w_`_m m fma _b __j i o ‚jilj fb o _

d f`a n_m _j s_j p h f`hoj ppo i _c _d i odfjbo gai _s_  lkb h fi f i fj p_j j oc_o

78.

‡ˆ‰ ˆŠ‹Œ ˆŽ ‹‹ ‘ ’‹‰“‹Ž‹‡‹

.

” ˆ• Š‹Ž‹ ‡ ‡ˆ‡–‹‰ ‹ ‹ ”— ˆ‰ ‘‹  ˆŽ ˜— ™— ˜ ‘˜˜‘‘

‹ ‹Ž‹ˆ˜‹Ž ‹š‰‘‹™‹ ‘ ›“‹ ˜’ˆ’ œ– “‹‘Ž‹‹

-

Ž‹‹‘™‹‘

71.

‘ ™‹ ‘ ˆŽ‘˜˜‘ ž ˆŽ ‘‡– “‹ ’ˆ–Ž – ‘’ ˆ‰ ‘ ž –‹“‹ Ÿ— ‰  ˆˆ ‹ ‹ ™‹Œ

œˆ˜Œ ‘‹Ž‹ ‡ˆ ‘ ‹ ‡œ‹‰‘‹ ¡ ¢ ˆ˜‹  ‘ ™‹ ‘

48,

” — ˆ‰ ‘‹ Ž ˆ™‹‘  Ž ˆ‹Œ ‘ ž‹£‹Œ

Ž‹ ‹

-

Ž ‹‹ š‰‘‹ ‰ˆžˆ‰‹Ž

58

‹  Ž‹‹

-

Ž ‹‹ –‘‹ ‰ˆ žˆ‰‹Ž

64. S

ˆ¤‹Ž ‹ –’–’

,

‘ˆ‡‰

œˆ˜Œ ‘‹Ž‹ ‡ˆ‘‹ ‡œ‹ ‰‘‹  “‹˜  ‘ ˜˜‘ ’ ˆ˜‘‘ ‡‹‰ ‘ ‡‹  ‘ ˜‡‹ — ™ ˆŽ‹ ‰ ‘

’‹‰“‹ Ž‹ ‡‹“‹ ˜Žˆ‹Œ ˆŽŒ‹ ‹ œ‡ˆ ‘ ‹ ‡œ‹‰‘‹ ¡

U

‰‹Œ‹– –‡’ˆ˜–Ž‹ ˜‘ ‘ ˜‡‹

‡ˆ ‘ ‹ ‡œ‹‰ ‘‹  ‘ ‘

,

’‹‰“‹Ž‹ ‡‹ ‹œ ‹ ’ˆˆŽ ‹ œ‡‹ ‹–Ž‹ › Œ –‡–’

,

‡ˆž‘ Š‹‡‹ › ‹

Ž ˆ˜–™‹‰ ‘ “‹ ˜ ™ˆž‘Œ ‡ ˆ ‹ 

. T

–Š–‹ “‹ ‹ ‹™‹Œ –– ‡ ’ ˆ˜ˆ‹™ ‘‡‹  ‰ ˆ˜‹™‹ ‰ ˆ‰ –‹–

– –‡ ’ ˆ˜Œ ‘™‹ ˜‡ ‹ ‹‹ – ’ˆ ˜–Ž‹ ˜‘ Œ ‹ ™

-

Œ‹ ™ “‹˜  ‘ ‹ ‡ ‘ ‘˜‘‡‹ ¡

S

ˆž‹˜‹ ‘

Œ‹‰ ‘ ™ ‹Ž ‘ ‘˜˜‘“‹ ‘ ˆ‡‰ œˆ˜Œ ‘ ‹Ž‹  ‡ˆ‡–‹ ‰ ‹‹  ‘ ‘

,

’‹‰“‹Ž‹ ‡‹ ¤ ˆ ˆŽ–˜

 ‘ ‹ ‡‰ ‘‹ œ’ ˆˆŽ‘’‹œˆŽ – ž‹Œ‹‹ ‰ ‹ ˜‹Ž ˆ‹  ˆŽŒ‹ ‹œŽ ˆ‰ ‘ ‡— ¡

”—  ˆ‰‘‹’ˆ’ œ–“‹ ‘‘ ™‹ ‘“‹˜‰ ‹ ˜‹Žˆ‹Œ‹ ™ ‹’‘¥‘ –‹ ™‘‰’ˆˆ˜‹ 

‘™‹ ‘

14,

‘ž‹ ‘˜‡‹  ˆ˜‹  Ž‹ ‹

-

Ž‹‹ š‰‘‹ ‰ˆžˆ‰ ‹Ž

23,

‹  Ž‹‹

-

Ž‹ ‹ –‘‹

‰ˆžˆ‰ ‹Ž

43.

 ‘™‹‘ ‘‘ ’ˆ –Š–‡‡‹  ž ‹Œ £‹ ’ ‹‰“‹Ž‹ ‡‹ ”— ˆ‰ ‘ ‹ žˆŽ‰ ‘  ‹ ‡— ™ ˆ‡ ‘ ¥

‹Ž‘ œ‹ ‹ ‘ ¥‘–‹ ™‘‰¡ Ÿ ‹ ™ ‘‘ ‰ ˆž‹ ˜‹‘ Œ ‹‰ ‘ ™ ‹Ž‘ ‡— ’‘ ’ ˆ Š‹ ˜‡‹ œ‹Š ‹ ˜ ‹˜˜—‹

‡ˆ™—’œ— ‡› ž‹ ‘ ‡ ‘– ‡ˆ™–‹Ž ˜‹ ‘  ‘

,

‡ˆ™–‹Ž ˜‹ ™–‹ ‰ › ‹ ‹ – Œ –ž–˜‹  œˆŽ ˆ’‹ ‹ ¡

¦—“‹ ™‘‹‰ ‹ ™‹’ ž–‹“‹ ‡— ™ ˆ‡‘¥ ’ˆŽ–œ‹ ‡‹  Œ ‹ ™ “‹ ˜ ˆŽ œˆ ‘ ˜ ‹  ˆŽ‡‹ ‹˜

’ ˆ˜ ˆ‰ ‹’ œ‘ ˜‡‹  ‹ –Ž ‹ ‹  Žˆ˜–™‹‰‘ ‰ —‰‘‹ ™ “‹˜ ™‹ ‘¡ §‹‰“‹ Ž‹‡‹ ’ˆ’ ˆ™‘Œ‹Ž‹

Œ –ž–˜‹  “‹˜ ‡–‹ ‘ ’ ‹‹ ‰ˆ ‘‹œ —Ž‹ ˜ ’ ˆ’œ– “‹ ‘ ‹ ˜˜–˜ Š‹£‹ ž ˆŽŒ‹ ‹ œ

‹ ˜˜— ‹“‹ ˜™‹ ‘‹ ™ ‹’’ ‹‰“‹ Ž‹ ‡‹ ˆŽ‰ˆž–

.

¨—’ž‘‹‰‘ ‹Ž ‘ ‘ ™‹ ‘ œˆ ˜Œ ‘ ‹Ž‹  ‡ˆ ‘ ‹ ‡œ‹‰‘‹  ‹  Š‹Ž ‹ ‡ ‡ˆ‡–‹‰ ‹‹ 

28

©ª«¬­® ¯ ­ °­ ±­² ¬ª«³­« ²´µ ´­« ¶ ª« ³´ ±­«³¯ µ´¶ ® ­· ©ª²¯¬­ ©°­¸ ² ¯­«¹ ¸ ª¬ ­« ³©­«

©ª²¯¬­ ©¸ª²­± ­­« ©ª©´­ ¸ ­­« ¬­« ©ª¸ªµ­ ·²ª± ­­« ¬¯º¯­± ©­« ¸ ª¶­ ©¯« ºª±©ª ¶ º­« ³

¬­®­ ¶ ¶­ ¸ »­ ±­ ©­ ²

.

¼´¬­ »­ ¸ ª° ª± ²¯ ¯« ¯ ½ª«¬ ª±´«³ ¶ª« ½¯°²­ ©­« ¸ ª¶­ ½­ ¶ ¸ ¯¸ ²ª¶

©­ ¸²­ ¬ ¯ ¬­® ­¶ ¶­»­ ±­©­²

,

¸ ª°ª± ²¯ ¬­® ­ ¶ ¶­ ¸ »­ ± ­ ©­ ² ¾«¬¿« ª¸¯­ »­ «³ ¶­ ¸ ¯·

½ª«¬ ª± ´«³ À ª¿¬­® Á ­® ­´°´« ¸´¬­ · ²¯¬­© ¸ª© ª« ²­® ¬ ´®´ ¸ ªº­³­¯ ·­¸ ¯® ¬­± ¯

¶¿¬ ª±« ¯¸­ ¸ ¯

.

¿ ¶ º¯«­ ¸ ¯ ¬­± ¯ °ª« ³·¯« ¬­±­« ©ª² ¯¬­©°­ ¸ ²¯­« ¬­ « µ­±­ © ©ª©´­ ¸ ­­« µ ´ ³­

¶ª« ³·­ ¸ ¯®©­« ¸ ¯² ´­ ¸¯ ¬ ¯¶­«­ °ª¶ ¯¶ °¯« ¶ª¶ °´«»­ ¯ ©ª©´­ ¸­­« ¬­«¿ ²¿±¯²­ ¸ »­«³

¸­« ³­ ²ºª¸­±

,

¬­«·´©´¶¬­«­ ²´±­«¬ ¯½¯°²­ ©­«ºª± ¬­ ¸­± ©­«© ª©´­¸­ ­«¯« ¯

.

í ¸ ¯® °ª« ª® ¯² ¯­« ÿÀ¸ ²ª¬ ª ²­ ¶°­ © ¬­ °­ ² ¶ ª« ½ª± ¶¯« ©­« ©¿«¬ ¯¸ ¯ º´¬­ »­

«­ ¸¯¿«­® ¾«¬¿«ª¸ ¯­

,

»­ «³ ¸­«³­ ² ¬ ¯°ª«³­ ±´·¯ ¿®ª· º´¬­ »­ Ä ­ Á­ ¸ ªº­³­¯ º´¬­»­

¶­ »¿± ¯²­¸

(

Å·­ ± ¯± ¯

, 2009).

Æ ª«³­ ±´· º´¬­»­ Ä­ Á­ ² ­ ¶°­ © ¸¯³« ¯À ¯©­« ¬­®­ ¶

©¿« ¸ ª° ©¿® ª©² ¯Ç ¯²­ ¸È ¼´ ¬­ »­ Ä­ Á­ ¬ ¯ ©ª«­® ¶ ª ¶¯® ¯ ©¯ ¸ ¯À­ ² ¶ª« ³·¯«¬­ ± ¯ ©¿«À®¯©¹

¶ª« ³·¿± ¶­ ² ¯ ¸ ª¸­¶­

,

¶´¸ »­Á­± ­· ¬­« ¶´ À­ ©­² ¬­® ­¶ °ª« ³­ ¶º¯®­« ©ª °´²´¸­«¹

»­«³ ¶ª« ½ ª±¶ ¯« ©­« º´¬­»­ ©¿®ª©² ¯Ç ¯ ²­ ¸ »­« ³ ² ¯«³³¯ ¬ ­« °ª«³· ¯«¬­±­«

©ª²¯¬­ ©°­¸ ² ¯­« »­«³ ±ª«¬­ ·È

S

ª®­ ¯« ¯² ´¹ ¬ ­®­¶ ©ª°ª¶¯ ¶°¯«­«¹ ²ª±¬­ °­ ² µ ´³­

©¿« ¸ ª° º­ ·Á­ ° ª¶ ¯¶ °¯«

(

©¿« ¸ª° ¼­° ­©É

)

¶ ª± ´°­ ©­« ²¿ ©¿ · ¸ª« ²±­® ¬­® ­ ¶

°ª« ³­ ¶º¯®­« ©ª°´² ´¸­«¹ ¬­« ¶ª± ´°­ ©­« °­« ´²­« ¿®ª· º­ Á­ ·­««»­

.

¿« ¸ ª ° »­ «³

¶ª« ½ª±¶ ¯« ©­« µ­± ­ © ©ª ©´­ ¸­­« ¬­« ¶­ ¸©´®¯« ¯ ²­ ¸ »­«³ ºª¸­ ± ¬­® ­¶ º´¬­»­

ÊËÌËÍËÎÏÐÑÒÓ Ô ÐÓ ÐÕ ÖÐ × Ø ÙÖÚ ÖÑ ÒÓ ØÛØ ÜÝÕ

obal Leadership and Organizational

Behavioral Effectiveness (GLOBE)

Þ ßàáß âã äåæ åç èé è âæ êçàë å âìâçâí î åëï âí ä åæðåç è ìèñâæ ç èæé âî ñïç éï ßâç

ã åæá åæ âè ñåäåã èã äèæ âæ ìâæ ñïç éï ß æ âî èàæ âç ìè

62

æ åáâßâ ðâæá éåßï î

-

ã åæ åßï î

ìèçâñï ñâæòãïçâèéâíïæ

1993. T

èãê óô õöãåæ áèìåæé è÷è ñâîè ñâæî åã ë èçâæìèã åæ î è

ìâç âãñïç éï ßæ âî èàæ âçðâ æáîâçèæáë åßëåìâ

.

ø èãåæ î èëï ìâ ðâêç àëåâì âç âíîåë âáâè

ë åßè ñïé

:

1.

ù åé åáâîâæ ú

T

èæáñ âé âæ îâã äâè ãâæ â îï âé ï ã âî ðâ ß âñâé ãåæ ìàßàæ á

èæ ìèûè ìï ïæéï ñ ë åßîè÷ âé é åáâß

,

ñàæ ÷ ßàæéâéè÷

,

ìâæ ñàã äåé èé è÷

ìèë âæ ìèæáñâæßåæ ìâíí âé èìâæç åãëïé

.

2.

ô ßè åæé âî è ãâî â ì åäâæ ú

T

èæáñâéâæ îâãäâè ãâæâ îï âéï ãâîðâß âñâé

ãåæ ìà ßàæ á ìâæ ã åæ áíâ ßá âè äå ßèçâñï ðâæ á ë å ßàßèåæé âî è äâì â ã âî â

ìåäâæò î åäå ßé è äåßåæüâæââæò èæ ûåîéâî è ãâîâ ìå äâæò ìâæ äåæïæ ìââæ

ñåäï âî âæ ú

3.

Þ åßë åìââæ áåæ ì åß

. T

è æáñâéâæ î âã äâè ã âæ â îï âéï ã âî ðâßâñ âé

ãåã äåßë åî â ßäåßëåìâ âæäåßâæáåæ ì åß

.

4.

Þ åæáíèæ ìâßâæ ñåéèìâñä âîé è âæ ú ùåäåßü âðâ âæ ã åâðâßâñâé é åßí âìâä

æà ßã âìâæ ä ßà î åìï ß îà î èâçïæé ï ñ ã åæ áï ßâæáèñ åé è ìâñ ãâãäï âæ ìâçâã

ãåã äßåìèñî èñåýâìèâæìèãâî âìåäâæ ú

5.

þâßâñ ñåñï âî â âæ ú

T

èæ áñ âéâæ î âã äâè ãâæ â îïâéï ãâî ðâ ßâñ âé ìâä âé

30

6.

ÿ

/

. T

-

-

.

7.

,

,

-

,

.

8.

.

9.

T

,

(

),

,

,

(2005).

!

"#$#%#%&'()* + ', - . /0/12

ompenaars

3 45 46 78 7946 :5;:

,

<=5 >

T

=?@ 45:: A> ? 45 4678764B7C;: A7

15.000

=A:5D; 7

28

5 4D: A: >46: ?:

10

8 :C E5 F

T

=?@ 45:: A> ? 45G 4 6:>H:5 6 7 ?: ; 7 ?45 > 7 B:D: 7 ?:5:

?: >I:A:H :8B4A6:H E; 45 D:5> 4>: ?:

,

> 4@ 4 A87@:;:;7 ?45 > 7BE;:I:J =K>84; 4

(2005).

S

46: 75 78 E

T

=?@ 45:: A> GED: ?4546787 >7H:@ ?: >I: A:H:8

,

B :7H 8 4AC:;:@ L: H8E :8 :E

6 75DH E5 D:5

(

J=; D48 8 >MNOOP

).

1. U

5 7Q4A>:67> ?4Q4A>E>3:A8 7H E6: A7 > ?4

U

5 7Q4A>:67> ?4 :; :6 :C H 4@ 4AR:I: :5 B:CL: >E:8E @ A:H8 7H ;:@:8

; 7:@6 7H:> 7H:5 ; 7 > 46 EAEC ; E5 7: :8 :5@: :;:5I: ? =; 7K7H: > 7

. S

4;:5DH :5

@: A8 7H E6 :A7> ? 4 :;:6:C :5DD:@ :5 B:CL : >78 E: > 7 ;:5 H =5; 7> 7

? 45 458EH:5 B: D:7 ?:5: 7; 4 :8: E @ A:H8 7H ; 78 4A:@H:5 ;:5 > 4> E:8 E 87;:H

;:@:8 ; 76:H EH:5 >4R: A: @ 4A>7 > >: ?: ; 7 > 4?E: 8 4?@:8

.

9E;:I: ; 45 D: 5

E5 7 Q4A>:6 7 >? 48 75DD7 64B7C B4AK=H E> @ :;::8 EA:5 K =A?:6 ;: A7@:; : @:; :

C EBE5D:5 75 K= A?:6

.

JEH E? ; 784A:@H:5 > 4R: A: H:H E ;:5 >: ?: B: D7

> 48 7:@ =A:5 D

. S

4;:5 DH:5 BE;:I: ;45 D:5 @:A8 7H E6 :A7> ? 4 I:5 D 875 DD7

64B7C B4AK=H E> @:;: C E BE5D:5 75 K= A?:6 ;:5 H 4@ 4AR:I: :5 ;: A7@:; :

:8EA:5K=A? :6

.

2.

S5; 7Q7; E:6 7 >? 4Q4 A> E>H =? E5 78 : A7:5 7 > ?4

.

T45 EAE8

T

=?@ 45:: A>M 75; 7 Q7; E:6 7 > ?4 :;:6 :C ?45D:RE @ :;:

B:D: 7?:5: ?:5 E> 7: ? 4?@ 4A6:H EH:5 ; 7A75I: >4B: D: 7 75; 7Q7; EM

> 4;:5 DH:5 H =? E5 78 :A7:5 7 > ?4 ?45D:RE @:;: B:D: 7?:5: ?:5 E> 7 :

32

3.

UVW XYZ[VX\ ]\V^ _\` _aY Z

.

b]cYdY aVWXY Z YcY ZYe f ]cYdY c` ^Y aY V^_\` c`W YeY ag

hY \ dYXYi YW cY ZY^ f ]cY dY ` a` ^V aj _f Y ]aW ]i W ` cYi ^ V^ kV XZ`eYW iY a

kV XY \Y Y a dY

,

\V kVXW ` c` aV lYXY m V kY al cY a na llX`\ g b]c YdY V^_\` _aY Z

YcY ZY e f ]cYdY c`^ YaY V^ _\` c`Vi \ kXV \`iY a \VjYXY W V Xf ]iY cY a

Y ZY^ `Y eg hY \ dYXYi YW c` f ]cY dY dYa l V^_\`_aY Z ZVf` e jV acV X]al

Vi \ kXV \` ocY ZY^^ V a]ap ]iiY a V^ _\`^ VXViY

,

\V kVXW`kV XY \YY a\V aY a l

,

\Vc` eqcY a\VfYlY`adY

.

4. S

kV \` o` i[VX\ ]\c`o]\`

.

b]cYdY \ kV \`o` i YcY ZY e f ]cY dY c`^ YaY `ac`[` c ] ^V^k]adY`

X]Y a l k]f Z`i dY a l fV\YX ]aW]i fV Xf Yl` cValYa \V \Y^ Y

,

c Y a X]Y a l

k]f Z`i dY a l iVj` Z dYal \ Y alYW ^ V XVi Y p Y lY cY a eY adY c`fYl` cV a lY a

W V^Y a cViYW cY a i _ZVlY

.

r Y ZY^ f ]c YdY \kV\`o` i q ^ Y \ dY XYiY W

jV acV X]a lZVf` eW V Xf ]i Y

,

cY aYcYf YWY \dY a li ]YWY aW YXYkViV XpYYacYa

iV e` c ]kYa kX` fYc`

.

b]cY dY c` o]\`YcY ZY e f ]cYdY c` ^Y aYX]Y a l k]fZ` i

cY a X]Y a l kX` fYc` fV X ]i ]XY a \Y^Y cY a ` ac` [`c ] ^ V apY lY X]Y a l

k]f Z`i adY c V a lY a eYW `

-

eYW`

,

iY XV aY ^ V^Y \ ]i` X]Y a l k]f Z`i \Y^ Y

fV Xa` ZY` adY c V a lYa ^V ^ Y\ ]i` X]Y a l kX`fYc`

.

s XY a l c Y ZY^ f ]cYdY

c`o]\`

,

jV acV X]a l ZVf` e fV XfY \Y f Y \` cYa WV XW ]W] kq cY a kViV XpY Y a cY a

iV e` c ]kYakX` fYc`a dYf VXiY`WV XYW

.

5.

tV ajY kY`Y a[ V X\ ]\Y \iX` k\`

.

b]cYdY kV ajY kY`Ya Yc Y ZY e f ]cYdY c`^ YaY _XY a l c`WV aW]i Y a