111
DAFTAR PUSTAKA
Depdiknas. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia . Jakarta: PT Balai Pustaka.
Koentjaraningrat. 1991. Metode-metode Penelitian Lapangan. Jakarta: PT Gramedia Utama.
Koentjaraningrat. 2009. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.
Malm, William P. 1979. Music Culture of the Pacific, Near East, and Asia. (Diterjemahkan oleh Muhammad Takari). Medan: USU Press.
Merriam, Alan P. 1964. The Anthropology of Music. USA: Northwestern University Press.Marshall, C dan Rossman. 1995. Designing Qualitative Research. London: Sage Publication.
Nettl, Bruno. 1964. Theory and Method in Ethnomusicology. London: Collier Macmillan.
Edi Sedyawati. 2007. keindonesiaan dalam Budaya. Jakarta: Wedatama Widya Sastra. p. 35.
Shin Nakagawa. 2000. Musik dan Kosmos, Sebuah Pengantar Etnomusikologi (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia).
Majelis Adat Aceh kabupaten Simeulue 2014 buku panduan adat dan Rasam perkawinan Adat kabupaten simeulue.
Achmad,A.S., 1997, Komunikasi dan Pembangunan Nasional, Universitas Terbuka, Jakarta.
Jahi, Amri, 1988, Komunikasi Massa dan Pembangunan Pedesaan di Negara-Negara Dunia Ketiga, PT. Gramedia, Jakarta.
Oepen, Manfred, 1988, Media Rakyat Komunikasi Pengembangan Masyarakat, P3M, Jakarta.
Maskun, Sumitro, 1994, Pembangunan Masyarakat Desa, Media Widya Mandala, Yogyakarta.
Ninik, Sri Rejeki dan Anita Herawati, 1999, Dasar-dasar Komunikasi Untuk Penyuluhan, Universitas Atma Jaya, Yogyakarta.
Rogers, Everett M, 1992, Komunikasi dan Pembangunan Perspektif Kritis, LP3ES, Jakarta.
112
Siregar, Ashadi, 1990, Komunikasi Sosial Sebuah Pengantar, Seksi Penerbitan Badan Penelitian dan Pengembangan FISIPOL UGM, Yogyakarta.
Soekanto, Soerjono, 1990, Sosiologi Suatu Pengantar, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Susanto, Astrid, 1990, Komunikasi Sosial di Indonesia, Grafika, Jakarta.
Widjaya, AW, 1992, Titik Berat Otonomi Pada Daerah Tingkat II, Rajawali Pers, jakarta
http://rakyataceh.co/2014/12/perbedaan-cerita-smong-nanga-nanga-dan-nandong/
Azharudin agur, 1996. Bunga Rampai Simeulue. Banda Aceh: Aneuk Mentua. Arsin rustam, 2007. Simeulue menapak jalan hutan belantara.
Nasarudin, 1995. Benda cagar budaya.
Muhammad Umar, 2002. Darah dan jiwa aceh. Amiruddin, 2006. Aceh dan serambi mekkah.
Abdullah Sanny, Teuku. 2007. “The Smong Wave From Simeulue”. Pemerintah Kabupaten Simeulue
Barth, Fredrik (ed.), 1969. Ethnic Groups and Boundaries: The Social Organization of Cultural Difference. Bergen: Universitetsforlaget; London: Allen & Unwin.
Eric Wolf 1982 Europe and the People Without History hlm. 381
Friedlander 1975 Being Indian in Hueyapan, Hobsbawm and Ranger 1983 The Invention of Tradition, Sider 1993 Lumbee Indian Histories.
Depdiknas. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia . Jakarta: PT Balai Pustaka.
Fiske, John. 2007. Cultural and Communication Studies: Suatu pengantar paling komperensif. Jogjakarta: Jalasutra. (Diterjemahkan oleh Yosal Iriantara dan Idi Subandy Ibrahim).
Koentjaraningrat. 1991. Metode-metode Penelitian Lapangan. Jakarta: PT Gramedia Utama.
Koentjaraningrat. 2009. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.
113
Nurkancana, Wayan dan Sumartana. 1986. Evaluasi Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional.
Parsons, Talcott and Edward A. Shils, (eds). 1962. Toward A General Theory of Action. New York. Harper Torch Books.
Pudentia (eds). 2008. Metodologi kajian tradisi lisan. Jakarta: Asosiasi Tradisi Lisan.
Putra, Dedi Shri Ahimsa, 1985. ―Etnosains dan Etnometodologi: Sebuah
Perbandingan,‖ dalam Majalah Ilmu-ilmu Sosial Indonesia Nomor 2.
Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Sibarani, Robert. 2004. Antropolinguistik: Antropologi Linguistik dan Linguistik Antropologi. Medan: Penerbit Poda.
Sibarani, Robert. 2012. Kearifan Lokal: Hakikat, Peran dan Metode Tradisi Lisan. Jakarta: Asosiasi Tradisi Lisan (ATL).
Sobary, Mohammad. 1999. “Kearifan Lokal dalam Tradisi Lisan” dalam Warta ATL. Edisi V/JUNI/1999
Sobur, Alex. 2006. Analisis Teks Media: Suatu Pengantar Untuk Analisis Semiotik dan Analisis Framing. Bandung: Remaja Rosdakarya.