• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ebook Gratis 10 Dosa Besar Jilid 2 Dos

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Ebook Gratis 10 Dosa Besar Jilid 2 Dos"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

...

SILAHKAN BACA DI TEMPAT

TIDAK UNTUK DIBAWA PULANG

JILID : II

REVISI : APRIL 2015

Kesimpulan Tausiyah : Ustadz Yusuf Mansur

Disusun oleh : Hamba Allah

Ustadz Yusuf Mansur

Semoga menjadi bacaan yang bermanfaat untuk mendeteksi apakah saat ini kita

sedang di UJI oleh ALLAH, ataukah sedang di AZAB (di Hukum) ALLAH?

Jika dalam AZAB ALLAH, segeralah bertaubat dengan TAUBATAN NASUUHA

Link YouTube :

10 Dosa Besar Vol. 1 www.youtube.com/watch?v=t1d6OLW2Hjc 10 Dosa Besar Vol. 2 www.youtube.com/watch?v=wSJvTjLb1j8 10 Dosa Besar Vol. 3 www.youtube.com/watch?v=6_Y_AKmFekg Akibat Zina Menutup Pintu Rezeki www.youtube.com/watch?v=Wrp7oxGEErU

(2)

DAFTAR ISI

JILID 2 : DOSA BESAR KE - 4 sd. KE - 10

DAFTAR ISI... 52

DOSA BESAR KE-4 : ZINA, MENDEKATI ZINA ... 53

Ciri-ciri Orang Beriman ... 53

Ciri-ciri Hamba Allah (Orang Beriman) dari QS. Al Furqaan [25] : 63 – 69 ... 54

Kisah II : 7 tahun belum bekerja karena Zina ... 54

Contoh mempermainkan (mengolok-olok) Allah ... 55

Bagaimana cara Allah balas mempermainkan? ... 55

Allah memberikan Azab agar manusia bertaubat ... 56

Janji Allah : Kebatilan (perbuatan dosa/kejahatan) pasti lenyap ... 56

Allah menyesatkan Orang Fasik ... 57

Bagaimana agar tidak disesatkan Allah?... 57

Kisah III : Keguguran setiap kali hamil, karena Zina dan menggugurkan kandungan sebelum menikah ... 59

Apakah “Kalung Kesusahan” itu? Bagaimana cara melepaskannya??... 60

Allah membuat orang yang berdosa merasa; sendiri, kesepian, dan kebingungan (GALAU) ... 62

Qurban, salahsatu ikhtiar melepas “KALUNG KESUSAHAN”... 63

Allah menundukkan (menaklukkan) seseorang melalui Hidayah-Nya ... 63

Jika bukan MUDOHI (orang yang berqurban) dan tidak termasuk orang sengsara/miskin, sebaiknya jangan memakan daging qurban... 64

Kisah IV : Lulusan Universitas Negeri bekerja sebagai supir karena Mendekati Zina ... 64

Orang beriman wajib menjaga pandangan serta kemaluannya, dan wanita beriman agar Berjilbab supaya BERUNTUNG hidupnya ... 65

Hati-hati..!! Setanlah yang membisikkan agar menampakkan aurat, mempermudah berbuat dosa dan membaguskan angan-angan (khayalan) ... 66

Seorang pezina jodohnya pezina juga atau dengan orang musyrik (non-muslim), dan orang baik-baik akan berjodoh dengan orang baik-baik pula... 67

Allah telah menciptakan Semuanya Berpasang-pasangan ... 67

DOSA BESAR KE-5 : HARTA HARAM (DARI REZEKI YANG HARAM) ... 68

Kisah V : Usaha konveksi bangkrut karena modalnya dari Harta Haram ... 68

Kisah VI : Toko terbakar karena sumbernya dari Uang Haram ... 69

Bisa celaka jika memakan/mengambil Harta/Hak Orang lain dengan cara batil ... 69

DOSA BESAR KE-6 : JUDI, MINUM MINUMAN KERAS, NARKOBA ... 70

Setan menyuruh Merubah Bagian Tubuh dan membangkitkan Angan-angan Kosong ... 71

Hukuman Allah buat kaum homoseks ... 72

DOSA BESAR KE-7 : MEMUTUS HUBUNGAN SILATURAHIM ... 72

Ini akibatnya jika diberi jabatan lalu memutus silaturahim ... 73

DOSA BESAR KE-8 : BOHONG, FITNAH, KESAKSIAN PALSU ... 74

Allah hancurkan suatu negeri karena mereka BERBOHONG (MENGINGKARI) nikmat yang telah Allah berikan .. 74

BOHONG dan MENINGGALKAN SHOLAT adalah pintu masuk menuju dosa-dosa besar lainnya ... 75

Tidak beruntung jika mendustakan (tidak percaya) dan memperdebatkan Ayat-ayat Allah ... 75

Perintah untuk menepati janji kepada Allah dan kepada orang lain ... 76

Berimanlah kepada Allah, maka Allah akan memperbaiki amalan dan mengampuni dosa kita ... 76

Allah akan berikan Azab yang menghinakan bagi para penghina Rasulullah ... 77

Allah masukkan sifat DUSTA (suka berbohong) ke dalam hati orang berdosa ... 77

Setan turun kepada para pendusta dan orang berdosa... 77

DOSA BESAR KE-9 : KIKIR/PELIT ... 77

Setan menakut-nakuti dengan kemiskinan dan menyuruh orang berbuat PELIT/KIKIR ... 77

Orang KIKIR termasuk golongan orang kafir yang akan mendapat siksa PEDIH dan DIHINAKAN ... 78

Qorun, Allah menganugerahinya kekayaan sangat melimpah namun tidak berkah karena ia tidak bersyukur ... 79

Carilah kehidupan akherat (surga) namun jangan melupakan dunia, dan berbuat baiklah ... 79

Banyak orang ingin kaya seperti Qorun, tapi setelah Allah benamkan Qorun beserta hartanya ke dalam bumi, tiada seorangpun ingin seperti dia ... 80

Surga untuk orang bertakwa (tidak menyombongkan diri serta tidak berbuat kerusakan dan maksiat) ... 81

DOSA BESAR KE-10 : GHIBAH/BERGUNJING/GOSIP ... 81

Larangan su‟udzon, mencari kejelekan orang, dan ngomongin orang ... 81

Dosa fitnah lebih besar daripada dosa membunuh ... 82

(3)

DOSA BESAR KE-4 : ZINA, MENDEKATI ZINA

.

Ciri-ciri Orang Beriman .

Lanjutan Tausiyah Ust. YM : QS. Al Furqaan [25] : 63 – 69

wa 'ibaadurrohmaanil-ladziina yamsyuuna 'alaal-ardhi hawnaw-wa-idzaa khoothobahumul jaahiluuna qooluu salaamaa.

Artinya :

[25:63] Dan hamba-hamba Tuhan yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang BERJALAN DI ATAS BUMI DENGAN RENDAH HATI dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka MENGUCAPKAN KATA-KATA (YANG MENGANDUNG) KESELAMATAN.

walladziina yabiituuna li Robbihim sujjadaw-waqiyaamaa. Artinya :

[25:64] Dan orang yang melalui MALAM HARI dengan BERSUJUD DAN BERDIRI UNTUK TUHAN mereka.

walladziina yaquuluuna “ROBBANASH-RIF 'ANNAA 'ADZAABA JAHANNAM, INNA 'ADZAABAHAA KAANA GHOROOMAA.”

Artinya :

[25:65] Dan orang-orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, jauhkan azab jahannam dari kami, sesungguhnya azabnya itu adalah kebinasaan yang kekal".

innahaa saa-at mustaqorrow-wamuqoomaa. Artinya :

[25:66] Sesungguhnya NERAKA JAHANAM itu seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman

walladziina idzaa anfaquu lam yusrifuu walam yaqturuu wakaana bayna dzaalika qowaamaa. Artinya :

[25:67] Dan orang-orang yang apabila MEMBELANJAKAN (HARTA), mereka TIDAK BERLEBIHAN, dan TIDAK (PULA) KIKIR, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian.

walladziina laa yad'uuna ma'allaahi ilaahan aakhoro walaa yaqtuluunan-nafsallatii harromallaahu illaa bilhaqqi walaa yaznuun, wamay-yaf'al dzaalika yalqo atsaamaa.

Artinya :

[25:68] Dan orang-orang yang TIDAK MENYEMBAH TUHAN YANG LAIN beserta Allah dan TIDAK MEMBUNUH jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan TIDAK BERZINA, barang siapa yang melakukan yang demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa(nya).

yudhoo'af lahul 'adzaabu yawmal qiyaamati wayakh-lud fiihi muhaanaa. Artinya :

[25:69] (yakni) akan DILIPAT-GANDAKAN AZAB untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan TERHINA.

1

Pengertian kami; Ayat-ayat di atas adalah mengenai : .

(4)

Ciri-ciri Hamba Allah (Orang Beriman) dari QS. Al Furqaan [25] : 63 – 69 1. Jika berjalan tidak sombong dan rendah hati,

2. Jika berkata-kata, kalimatnya mengandung keselamatan walaupun dijahili 3. Malam harinya dipakai untuk sholat (Tahajjud),

4. Senantiasa berdoa ; “Robbanash-rif 'annaa 'adzaaba jahannam, inna 'adzaabahaa kaana ghoroomaa.” 5. Tidak boros dan berlebihan.

6. Tidak kikir,

7. Tidak menyembah selain Allah,

8. Tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah, 9. Tidak berzina.

.

Kalau seorang berzina maka dia akan mendapat hukuman yang berat. Kalimat. “yalqo atsaamaa” ini bisa diartikan pula bahwa “Allah mengalungi orang yang berzina itu dengan KALUNG KESUSAHAN. Kalimat “yudhoo‟af

lahul „adzaab”, selain DILIPAT juga DIGANDAKAN, artinya DI DUNIA DIHUKUM (DI-AZAB), DI AKHERAT

JUGA MASUK NERAKA dan KEKAL, serta TERHINA. .

“AKIBAT ZINA BISA MAMPET SEMUA URUSAN”

Laki-laki itu Ujian/Urusannya dengan : Usaha/Ekonomi, Kehormatan, dan Kemuliaan (DIHINAKAN). Kalau perempuan Ujiannya dengan : PENYAKIT

Jika perempuan melakukan ZINA, penyakit yang biasa datang itu; Kanker Rahim, Kista, Kanker Payudara.

Makanya kalau tidak mau beresiko, TUTUP RAPAT, ber-HIJAB (memakai JILBAB) yang benar

.

Kisah II : 7 tahun belum bekerja karena Zina .

Tahun 2003, datanglah sepasang suami isteri yang penampilannya sholeh dan sholehah. Sejak pernikahan 7 (tujuh) tahun lalu, sang suami masih belum bekerja. Mengirim lamaran pekerjaan sudah kemana-mana, mendirikan usaha tapi jatuhnya malah berhutang, jadi usahanya selalu bangkrut.

Sang isteri bekerja sebagai guru dan kelihatan sholehah. Ust. YM berpikir bahwa kemungkinan kesalahan bukan dari sang istri. Namun sang suami juga tidak kurang tampak sholehnya. Dari penuturannya, sang suami rajin beribadah dan seorang muazin. Maka Ust. YM ber-husnudzon (bersangka baik), oleh beliau hanya ditanyakan 9 (sembilan) dosa besar, kecuali nomor 4 (empat) yaitu zina. Dari yang sembilan tersebut, sang suami menolak keras.

Kemudian Ust. YM meminta sang isteri untuk keluar ruangan. Ust. YM bilang kepada sang suami, “Bapak, kita bicara atas nama kejujuran. Maafkan saya jika saya bertanya sesuatu hal yang akan menyakitkan hati Bapak. Tapi saya perlu bertanya, karena saya dokter. Ketika saya berlaku sebagai dokter lalu ada pasien yang datang tentu saya

bertanya, „Kenapa perutnya sakit? Makan apa tadi? Bapak golongan darahnya apa? Biasanya makan apa?‟ Ketika

ketemu golongan darahnya ini, lalu makannya ini. O, pantes dia sakit. Kalau kita tau, kita bisa mendiagnosa yang benar, lalu memberikan obat yang tepat. Tapi kalau salah mendiagnosa, datang puyeng dikasih obat sakit perut, datang sakit perut dikasih obat sakit kepala.”

Maka ditanyakanlah yang nomor 4 (empat) kepada sang suami. Reaksi sang suami langsung menangis. Ternyata yang menyebabkan 7 (tujuh) tahun dia tidak memiliki MARTABAT di mata isteri dan mertuanya adalah karena dia BERZINA.

Dosa karena zina menyebabkan mampet semua urusan, sudah tujuh tahun dia susah, harusnya 40 tahun (ket. setiap kali zina amalan selama 40 tahun tidak Allah terima), jadi masih ada sisa 33 tahun lagi. Itu kalau zinanya sekali, kalau berulang-ulang, tinggal dikalikan dengan 40 tahun maka dia akan ditimpa kesulitan. Jadi kalau bukan karena Rahmat Allah, nggak akan lunas semua dosa kita.

.

Apalagi kalau yang berzina itu statusnya; isteri orang atau suami orang. Berarti dia kan lagi menikah? Hukumannya DI RAJAM SAMPAI MATI.

Kalau sekarang dia masih Hidup, berarti Allah mencatat dia sebagai BANGKAI HIDUP. Celakalah dia!!

.

Dari perjalanan Ust. YM mengamati perjalanan hidup orang-orang sholeh, didapati bahwa; .

“MENUJULAH KEPADA ALLAH, SINGKIRKAN SEMUA YANG KITA KEHENDAKI” MENUJULAH KEPADA APA YANG ALLAH KEHENDAKI,

MAKA KITA AKAN MENDAPATKAN SEMUA YANG KITA KEHENDAKI. “Kalau kita cenderung kepada dunianya Allah,

maka Allah cenderung akan membiarkan kita mencari dan terus mencari”.

.

(5)

.

“DARIPADA MENCARI PEKERJAAN, LEBIH BAIK MENCARI ALLAH.”

Jadilah Seperti yang ALLAH RIDHOI, Janganlah Menjadi Seperti yang KITA INGINI.

.

Penyakit itu tidak akan mudah datang ke tubuh kita kecuali Allah Meridhoi-Nya. Karena tubuh kita ini suci serta diciptakan (dimiliki) oleh Allah Yang Maha Suci dan Maha Mulia, sehingga tidak akan mudah suatu penyakit datang kecuali Allah Ridho (karena ada suatu kesalahan kita). .

Contoh mempermainkan (mengolok-olok) Allah .

QS. Al-Baqarah [2] : 14 – 15

wa-idzaa laqulladziina aamanuu qooluu aamannaa wa-idzaa kholaw ilaa syayaathii nihim qooluu innaa ma'akum innamaa nahnu mustahzi-uun.

Artinya :

[2:14] Dan bila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka mengatakan: "Kami telah beriman". Dan bila mereka kembali kepada syaitan-syaitan mereka, mereka mengatakan: "Sesungguhnya kami sependirian dengan kamu, KAMI HANYA BEROLOK-OLOK".

Allaahu yastahzi-u bihim wayamudduhum fii thugh-yaanihim ya'mahuun. Artinya :

[2:15] ALLAH AKAN (MEMBALAS) OLOK-OLOK MEREKA dan membiarkan mereka TEROMBANG-AMBING DALAM KESESATAN mereka.

Pengertian kami; QS. Al-Baqarah [2] : 14 di atas menyebutkan orang yang “MENGOLOK-OLOK ALLAH” atau “MEMPERMAINKAN ALLAH.” Diantaranya adalah ORANG FASIK Orang yang TADINYA BERIMAN, lalu dia BERBUAT DOSA, kemudian dia BERTAUBAT, tapi kemudian dia TERGELINCIR/BERBUAT DOSA LAGI, atau Tomat (TOBAT-KUMAT). Ini sama artinya dengan MEMPERMAINKAN ALLAH. Maka di ayat Al Baqarah [2] : 15, Allah mengancam akan “BALAS MEMPERMAINKAN MEREKA.”

.

Bagaimana cara Allah balas mempermainkan? .

Kejadian sehari-hari; seorang mendapat suatu proyek pekerjaan, untuk modal proyek, rumahnya digadaikan ke bank. Saat proyek sudah selesai dan ingin menagih dana proyek, perusahaan pemilik proyeknya pailit. Maka tagihan tersebut tak tertagih, rumahnya pun disita oleh bank.

QS. Al-Baqarah [2] : 16 – 18

ulaa-ikalladziinasy-tarowuudh-dholaa lata bilhudaa famaa robihat-tijaarotuhum wamaa kaanuu muhtadiin. Artinya :

[2:16] Mereka itulah orang yang membeli kesesatan dengan petunjuk, maka TIDAKLAH BERUNTUNG PERNIAGAAN (USAHA/KARIER) MEREKA dan TIDAKLAH MEREKA MENDAPAT PETUNJUK.

Permisalan lain dengan ayat di atas adalah; Ketika sudah nyaman bekerja di satu kantor, kita tergiur melihat kekayaan/karier orang lain. Lalu kita pindah ke kantor lain, namun ternyata di kantor itu malah keadaan lebih buruk. Pindah lagi bekerja ke tempat lain, hal yang sama kita dapatkan. Lalu kita berhenti bekerja dan mencoba mendirikan usaha sendiri, namun usahanya malah bangkrut. Jika terjadi seperti itu maka segeralah bertaubat, karena bisa jadi ALLAH SEDANG MENG-AZAB DAN MEMPERMAINKAN KITA. “Membeli kesesatan dengan petunjuk” bisa juga diartikan bahwa ALLAH MEMBERI PETUNJUK NAMUN UNTUK MENYESATKAN.

ma-tsaluhum kama-tsalilladziis tawqoda naaron falammaa adhoo-at maahawlahu dzahaballaahu binuurihim watarokahum fii zhulumaatil-laa yubshiruun.

(6)

[2:17] Perumpamaan mereka adalah seperti orang yang menyalakan api, maka setelah api itu menerangi sekelilingnya, ALLAH HILANGKAN (MENIUP) CAHAYA (yang menyinari) mereka, dan membiarkan MEREKA DALAM KEGELAPAN, TIDAK DAPAT MELIHAT.

Pengertiannya; Allah akan membiarkan orang itu membuat suatu perniagaan, perdagangan, usaha, proyek, dsb. (dikiaskan dengan menyalakan/memantik api), namun ketika usaha itu akan berhasil, balik modal, tender proyek akan menang, dsb., usaha tersebut malah bangkrut dan banyak hutang.

Atau; surat lamaran dikirimkan, lalu datang surat panggilan, interview, dan diterima bekerja. Namun sehari sebelum bekerja ada kabar kalau Direksi perusahaan menitipkan keponakannya untuk mengisi posisi itu. Kejadian di atas dapat terjadi berulang-ulang.

Atau; sudah mau deal didepan Notaris, mati orangnya. Atau; pembeli dan penjual sudah di depan Notaris, mendadak Notaris kena penyakit jantung, jeda satu jam dua jam membuat pembeli berubah karena ada penjual lain.

BEGITULAH CARA ALLAH BALAS MEMPERMAINKAN..!

Lalu bagaimana setelah Allah mempermainkan? “Dan membiarkan mereka dalam kegelapan, tidak dapat melihat.” ALLAH AKAN MENINGGALKAN dan MEMBIARKAN DIA DALAM KEGELAPAN (GALAU, KEBINGUNGAN, SERBA SALAH.Kalau tidak segera BERTAUBAT, bisa NEKAT, DEPRESI,lalu GILA). Na‟uuzubillaahi min dzalik.

shummum bukmun 'umyun fahum laa yarji'uun. Artinya :

[2:18]Mereka TULI, BISU, dan BUTA, maka tidaklah mereka akan kembali (ke jalan yang benar).

Pengertian kami; Setelah DITIPU ALLAH, maka dia akan KEBINGUNGAN seperti Orang yang TULI, BISU, BUTA.. Berbuat apa-apa nggak bisa, merasa tidak ada jalan keluar (jalan buntu). Begini salah, begitu salah. Untuk orang yang tadinya berzina, Allah akan membuat dia seperti BANGKAI HIDUP. Mayat berjalan.

Ayat QS. Al Baqarah [2] : 14 – 18 di atas merupakan ancaman Allah buat ORANG FASIK (orang yang tadinya BERTAUBAT dan MEMBUAT PERJANJIAN DENGAN ALLAH tapi kemudian BERBUAT DOSA lagi MENIPU ALLAH), bahwa mereka tidak akan bisa menerima petunjuk yang benar karena memang telah Allah sesatkan, dan jika tidak bertaubat lagi, maka seterusnya orang itu tidak akan pernah kembali ke jalan yang benar.

Allah memberikan Azab agar manusia bertaubat

Sisipan kami :

Jika sudah begitu, jalan terbaik hanyalah “MENYERAH KEPADA ALLAH”, SEGERA BERMUHASABAH (introspeksi diri atas segala dosa/kesalahan yang telah diperbuat yang mengundang murka Allah) dan BER-TAUBATAN NASUUHA.

QS. As Sajdah [32] : 21

walanudzii qonnahum minal 'adzaabil-adnaa duunal 'adzaabil-akbari la 'allahum yarji'uun Artinya :

[32:21] Dan Sesungguhnya Kami merasakan kepada mereka sebahagian azab yang dekat (di dunia) sebelum azab yang lebih besar (di akhirat), mudah-mudahan mereka kembali (ke jalan yang benar/Taubat).

Pengertian kami; Allah memberikan azab kepada orang yang berdosa adalah agar mereka kembali kepada Allah dengan cara TAUBATAN NASUUHA. Jika seseorang sudah diberikan berbagai musibah/azab namun dia tidak kembali juga kepada Allah, maka tunggulah azab Allah yang lebih besar, bisa jadi azab itu tetap diberikan di dunia (misalnya; rumahtangga berantakan, anak terkena narkoba atau kejahatan lainnya, dia masuk penjara, dsb.) ataupun di akherat nanti, karena KEBATILAN ITU PASTI LENYAP.

.

Janji Allah : Kebatilan (perbuatan dosa/kejahatan) pasti lenyap .

Doa mohon diberi petunjuk dalam suatu urusan

QS. Al Israa‟ [17] : 80 – 81

(7)

Artinya :

[17:80] Dan katakanlah: "Ya Tuhan-ku, masukkanlah aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) aku secara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong.”

waqul jaa-alhaqqu wazahaqol baathil, innal baathila kaana zahuuqoo Artinya :

[17:81] Dan katakanlah: "Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap". Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap.

.

Allah menyesatkan orang fasik .

QS. Al Baqarah [2] : 26

innallaaha laa yastahyii ay-yadhriba matsalam-maa ba'uudhotan famaa fawqohaa, fa-ammalladziina aamanuu faya'lamuuna annahulhaqqu mir-Robbihim wa-ammalladziina kafaruu fayaquuluuna maadzaa aroodallaahu bihaadzaa matsala, yudhillu bihi katsiirow-wayahdii bihi katsiiro, wamaa yudhillu bihi illal faasiqiin.

Artinya :

[2:26] Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan : "Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?." Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik,

QS. Al Kahfi [18] : 17

… may-yahdillaahu fahuwalmuhtadi waman yudhlil falan tajida lahu waliyyan mursyidaa. Artinya :

[18:17] … Barangsiapa DIBERI PETUNJUK OLEH ALLAH, maka dialah yang mendapat petunjuk; dan BARANGSIAPA YANG DISESATKAN-NYA, maka kamu tidak akan mendapatkan seorang penolongpun yang dapat memberi petunjuk kepadanya.

.

Dari QS. Al Baqarah [2] : 26 dan QS. Al Kahfi [18] : 17 di atas, kita ketahui bahwa;

ALLAH MENYESATKAN ORANG YANG DIKEHENDAKI-NYA. Lalu SIAPA YANG DISESATKAN ALLAH?

Yaitu; ORANG YANG MENIPU ALLAH. Siapa orang yang menipu Allah?

Yaitu; orang-orang yang telah membuat Perjanjian dengan Allah – yaitu; ketika dia terkena musibah/azab lalu dia bertaubat dan berjanji untuk tidak melakukan perbuatan dosa lagi namun ketika musibah/azab itu lewat dia berbuat dosa lagi – dia dengan sadar melanggar Perjanjian engan Allah itu, dan itu sama artinya;

MENIPU ALLAH.

Orang-orang yang menipu Allah itu disebutnya; ORANG-ORANG FASIK.

Selanjutnya Allah balas menipu mereka dengan cara Memberi petunjuk/firasat, dsb. tapi ternyata hal itu untuk menyesatkan mereka Otomatis, apa yang Orang Fasik kerjakan – selama masih berada di atas BUMI

MILIK ALLAH – TIDAK AKAN PERNAH BERUNTUNG;

Walaupun pindah-pindah pekerjaan tapi karier/pendapatannya tidak naik-naik, yang ada malah masalah lebih banyak; Setiap kali

.

Bagaimana agar tidak disesatkan Allah? .

Cara agar tidak Allah sesatkan : 1. Bertaubatlah,

2. Perbanyak Amal Ibadah (semua ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah – Hubungan Vertikal), 3. Perbanyak Amal Sholeh (semua perbuatan baik kepada sesama manusia – Hubungan Horizontal), 4. Perbanyak dan khusyu membaca QS. Al Faatihah [1] yang jumlahnya 7 (tujuh) ayat,

(8)

Perbanyak dan khusyu membaca QS. Al Faatihah [1], khususnya ketika tiba di ayat 6 – 7 : QS. Al Faatihah [1] : 1 – 7

bismillaahirrohmaanirrohiim Artinya :

[1:1] Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

alhamdulillaahi Robbil'aalamiin Artinya :

[1:2] Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.

arrohmaanirrohiim Artinya :

[1:3] Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

maaliki yawmiddiin Artinya :

[1:4] Yang menguasai di Hari Pembalasan

iyyaaka na'budu wa-iyyaaka nasta'iin Artinya :

[1:5] Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.

ihdinash-shiroothol mustaqiim. Artinya :

[1:6] Tunjukilah kami jalan yang lurus,

shirootholladziina an 'amta 'alayhim ghoyril magh-dhuubi 'alayhim waladh-dhoolliin. Artinya :

[1:7] (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri ni'mat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang SESAT (ket. yang telah Allah sesatkan).

Ini ayat yang memerintahkan untuk perbanyak membaca QS. Al Faatihah (berulang-ulang) :

QS. Al Hijr [15] : 87

walaqod aataynaaka sab'an minalma-tsaanii walqur-aanal'azhiim. Artinya :

[15:87] Dan sesungguhnya Kami telah berikan kepadamu TUJUH AYAT YANG DIBACA BERULANG-ULANG dan Al Qur'an yang agung.

.

Khusyu dan perbanyaklah membaca Surah Al Faatihah (7 ayat yang dibaca berulang-ulang), agar diberi PETUNJUK dan TIDAK ALLAH SESATKAN.

.

QS. Ali „Imraan [3] : 54

wamakaruu wamakarollaahu wallaahu khoyrulmaakiriin. Artinya :

[3:54] ORANG-ORANG KAFIR ITU MEMBUAT TIPU DAYA, dan ALLAH MEMBALAS TIPU DAYA MEREKA. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya.

(9)

Kisah III : Keguguran setiap kali hamil, karena Zina dan menggugurkan kandungan sebelum menikah .

Lanjutan Tausiyah Ust. YM :

Ada lagi sepasang suami-isteri yang datang; “Mohon doanya Stad, isteri saya setiap kali hamil selalu keguguran.” Selidik punya selidik ternyata sejak mereka pacaran SMA dulu sudah berzina. Setiap kali hamil digugurkan, setiap kali hamil digugurkan, begitu terus. Allah menjawab hal itu dengan ayat ini :

.

QS. Thahaa [20] : 124 – 127

waman a'rodho 'an dzikrii fa-inna lahu ma'iisyatan dhonkaawanahsyuruhu yawmal qiyaamati a'maa. Artinya :

[20:124] Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya dhonkaa (penghidupan yang sempit), dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta".

Pengertiannya; “waman a'rodho 'an dzikrii”. Barangsiapa yang lupa kepada-Ku, lupa peringatan-Ku, lupa rizqi-Ku, lupa siapa yang memberi mata, memberi lisan, memberi hati, memberi telinga, kaki tangan, uang, kesempatan, kehidupan.

fa-inna lahu ma'iisyatan dhonkaa”. Maka Aku akan berikan dia kehidupan yang sempit. “DHONKAA” disini bisa di artikan bahwa Allah mengalungkan kita dengan KESUSAHAN. Dan tidak ada yang dapat melepaskan “KALUNG KESUSAHAN” tersebut kecuali Allah.

“wanahsyuruhu yawmalqiyaamati a'maa”. Dan akan kami bangkitkan dia dalam keadaan buta. .

JAGALAH JANGAN SAMPAI KITA DIBERIKAN “KALUNG KESUSAHAN” OLEH ALLAH, KARENA HANYA ALLAH SAJA YANG DAPAT MELEPASKAN “KALUNG KESUSAHAN” ITU

.

Permisalan “KALUNG KESUSAHAN” adalah seperti foto di bawah ini. Allah tidak akan pernah membiarkan hidup

SUKSES dan BAHAGIA orang yang diberikan “KALUNG KESUSAHAN”, na’udzubillaahi min dzalik.

.

.

qoola Robbi lima hasyartanii a'maa waqod kuntu bashiiroo. Artinya :

[2:125] Berkatalah ia: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau menghimpunkan aku dalam keadaan BUTA, padahal aku dahulunya adalah seorang yang melihat?"

qoola kadzaalika atatka aayaatunaa fanasiitahaa wakadzaalikal yawma tunsaa. Artinya :

[2:126] Allah berfirman: "Demikianlah, telah datang kepadamu ayat-ayat Kami, namun KAMU MELUPAKANNYA, dan begitu (pula) pada hari ini kamu pun dilupakan".

wakadzaalika najzii man asrofa walam yu‟mim-bi-aayaati Robbihi, wala 'adzaabul-aakhiroti asyaddu wa-abqoo. Artinya :

(10)

Di akhirat, Allah melupakan kamu sebagaimana kamu melupakan Dia. Dilupakan oleh anak dan isteri saja kita menangis, ini dilupakan oleh Allah yang menciptakan kita di hari yang tanpa pertolongan. Dan ketahuilah jika azab dunia saja sudah membuat kamu merinding, apalagi azab akhirat nanti.

Pengertian lain; Padahal dia tahu DOSA BESAR itu “melampaui batas”  Melanggar Peraturan Allah  sangat dibenci Allah, tapi dia tetap mengerjakannya. Ini artinya DIA MENYEPELEKAN ALLAH  ARTINYA; DIA TIDAK PERCAYA ADA PEMBALASAN ALLAH  ARTINYA; DIA TIDAK PERCAYA ADA HARI AKHIR (semua perbuatan akan berakhir karena; usia, dsb.)  ARTINYA; DIA TIDAK PERCAYA ADA ALLAH  DIA KAFIR.

QS. Al Haqqah [69] : 27 – 29

yaa laytahaa kaanatilqoodiyah Artinya :

[69:27] Wahai kiranya kematian itulah yang menyelesaikan segala sesuatu

maa aghnaa 'annii maaliyah Artinya :

[69:28] Hartaku sekali-kali tidak memberi manfaat kepadaku.

halaka 'annii sulthooniyah Artinya :

[69:29] Telah hilang kekuasaankudariku. .

Jangan sampai kita menyesal seperti di ayat ini : QS. Al Haqqah [69] : 27 – 29 Wahai kiranya KEMATIAN ITULAH YANG MENYELESAIKAN SEGALA SESUATU.

HARTAKU SEKALI-KALI TIDAK MEMBERI MANFAAT KEPADAKU. TELAH HILANG KEKUASAAN DARIKU.

..

Apakah “Kalung Kesusahan” itu? Bagaimana cara melepaskannya??

.

Kaitannya dengan cerita di atas, bisa jadi Allah murka kepada sepasang suami isteri tersebut sehingga Allah BALAS mereka dengan TIDAK MEMBERI KETURUNAN.

QS. Al A‟raaf [7] : 179

walaqod dzaro‟ naa lijahannama katsiirom-minal jinni wal-insi lahum quluubullaa yafqohuuna bihaa walahum a'yunullaa yubshiruuna bihaa walahum aadzaanullaa yasma'uuna biha, ulaa-ika kal-an'aami bal hum adhol, ulaa-ika humul ghoofiluun.

Artinya :

[7:179] Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai HEWAN TERNAK, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang LALAI.

Pengertiannya; orang yang LALAI akan Allah masukkan ke dalam NERAKA (di akherat, dan di dunia berupa; kesusahan, kesulitan, usaha bangkrut, hutang menumpuk, anak sakit-sakitan, dsb.). Lalai adalah dikasih hati tapi

tidak mau memahami dan menerima isi Al Qur‟an, dikasih mata tetapi tidak mau membaca Al Qur‟an serta tanda -tanda kekuasaan Allah, dikasih telinga tetapi tidak mau mendengarkan caramah di majelis-majelis ta‟lim. Allah mengumpamakan (memaki) mereka sebagai HEWAN TERNAK.

(11)

waman a'rodho 'an dzikrii fa-inna lahu ma'iisyatan dhonkaawanahsyuruhu yawmal qiyaamati a'maa. Artinya :

[20:124] Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya dhonkaa (penghidupan yang sempit), dan Kami akan mengumpulkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta".

Pengertiannya; “waman a'rodho 'andzikrii”. Barangsiapa yang lupa kepada-Ku, lupa peringatan-Ku, lupa rizqi-Ku, lupa siapa yang memberi mata, memberi lisan, memberi hati, memberi telinga, kaki tangan, uang, kesempatan, kehidupan.

fa-inna lahu ma'iisyatan dhonkaa”. Maka Aku akan berikan dia kehidupan yang sempit. “DHONKAA” disini bisa di artikan bahwa Allah mengalungkan orang itu dengan KESUSAHAN. Dan tiada yang dapat melepas “KALUNG KESUSAHAN” tersebut kecuali Allah.

“wanahsyuruhu yawmalqiyaamati a'maa”. Dan akan kami bangkitkan dia dalam keadaan BUTA.

QS. Al Lahab [111] : 1 – 5

tabbat yadaa abii lahabiw-watabb. Artinya :

[111:1] Binasalah KEDUA TANGAN Abu Lahab dan sesungguhnya dia akan binasa.

maa aghnaa 'anhu maaluhu wamaa kasab. Artinya :

[111:2] Tidaklah berfaedah kepadanya HARTA BENDA-nya dan apa yang ia USAHA-kan

Sayash-laa naaron dzaata lahab. Artinya :

[111:3] Kelak dia akan masuk ke dalam api yang bergejolak (NERAKA)

wamro-atuhu hammaalatal hathob. Artinya :

[111:4] Dan (begitu pula) istrinya, pembawa kayu bakar

fii jiidihaa hablum-mimmasad. Artinya :

[111:5] Yang DI LEHERNYA ADA TALI dari sabut.

Pengertian kami; Di QS. Al A‟raaf [7] : 179, Allah memaki orang-orang yang LALAI – yang sudah diberikan semua nikmat panca indera yang sempurna oleh Allah namun tidak digunakan untuk beribadah menyembah Allah sebagai HEWAN TERNAK.

Surah Al Lahab; diceritakan Abu Lahab dan istrinya yang sangat memusuhi Nabi Muhammad SAW. Allah menjanjikan mereka MASUK NERAKA (di dunia susah terus hidupnya dan banyak masalah, di akherat masuk neraka), dan DI LEHER MEREKA ALLAH KALUNGI TALI DARI SABUT sama seperti Hewan Ternak (sapi, kambing, dsb.) yang kemana-mana lehernya dikalungi tali tambang dari sabut/plastik.

Nah, orang-orang Berdosa ini dilehernya Allah kalungi TALI yang tidak kelihatan, yang Ust. YM bilang; ‟KALUNG KESUSAHAN‟. Nggak bisa kemana-mana dia, mau senang sebentar, Allah tarik. Rencana mau jalan-jalan keluar kota sama anak-anak, Allah batalkan dengan menimbulkan kebutuhan lain yang lebih mendesak. Mau beli baju, penagih utang datang. Kurang lebih selalu begitu kejadiannya.

Maka SIA-SIA HARTA dan USAHA mereka (tidak berkah, rugi terus, tidak akan untung usaha mereka, tidak naik-naik kariernya di kantor). Hal ini karena perbuatan (kedua tangan) mereka sendiri yang menyepelekan Allah (tidak takut pembalasan Allah)..

QS. Al Qamar [54] : 52 – 53

wakullu syay-in fa'aluuhu fizzubur Artinya :

(12)

wakullu shoghiirin wakabiirim-mustathor Artinya :

[54:53] Dan segala (urusan) yang kecil maupun yang besar adalah tertulis

QS. Al Israa [17] : 13

wakulla insaanin alzamnaahu thoo-irohu fii 'unuqihi wanukh-riju lahu yawmal qiyaamati kitaaban yalqoohu mansyuuroo,

Artinya :

[17:13] Dan tiap-tiap manusia itu TELAH KAMI TETAPKAN AMAL PERBUATANNYA (DIKALUNGKAN) PADA LEHERNYA.Dan Kami keluarkan baginya pada hari kiamat sebuah kitab yang dijumpainya terbuka.

.

Di setiap leher manusia, Allah kalungkan“BUKU CATATAN RINCIAN AMAL PERBUATAN”(mungkin seperti Buku Harian/Recording System yang mencatat kegiatan setiap hari, jam, menit, detik).

Khusus buat orang yang banyak dosa, ditambahkan “TALI DARI SABUT” HEWAN TERNAK. Wallaahu a‟lam .

Allah membuat orang yang berdosa merasa; sendiri, kesepian, dan kebingungan (GALAU) ..

.

Buat orang yang banyak berbuat dosa (melakukan diantara 10 Dosa Besar), Tali dari Sabut itu akan semakin memberatkan dan menjerat leher mereka disebabkan banyaknya perbuatan dosa yang terus mereka lakukan.

Hingga suatu saat, Sunnatullah (Sistem Allah) bekerja; “Siapa menabur kebaikan akan menuai kebaikan lain yang berlipat, dan siapa menabur kejahatan akan menuai kejahatan lain yang berlipat pula”.

Sekonyong-konyong/tiba-tiba, turunlah Sunnatullah berupa AZAB buat orang yang banyak berbuat dosa itu misalnya; tertangkap karena korupsi/berjudi/narkoba/berzina dengan suami/isteri orang, terkena penyakit yang berat dan sulit sembuh, anak/isteri/suami/orangtua tersangkut kasur narkoba/keributan dengan orang lain, dsb.

Pada kondisi Azab Allah turun ini, orang akan merasa tertekan seperti HEWAN TERNAK YANG LEHERNYA TERJERAT. Layaknya kondisi terjerat, maka orang itu akan;

1. Kesulitan bernafas yang menyebabkan halusinasi Allah bikin dia kebingungan. Begini salah-begitu salah. Galau, tidak bisa berbuat apa-apa. Pikiran jadi buntu.

2. Jika meronta-ronta dan merusak sekitarnya. Hal ini membuat “KALUNG KESUSAHAN” semakin ketat menjerat lehernya Semakin banyak kerusakan/dosa yang diperbuat. Rusak Hubungan Silaturahim dengan saudara dan kawan kerabat. Jika pikiran pendek, ia bisa berbuat nekat dan melanggar hukum. 3. Lalu ia kelelahan. TERDIAM SENDIRIAN Akhirnya tiada teman menemani (teman/sahabat semua

menjauh). Kalau tidak segera Bertaubat, bisaDepresi, lalu Hilang Ingatan (Gila). …

Allah biarkan orang yang berbuat dosa merasa sendiri dan kesepian

QS. Al Mu‟min/Ghafir [40] : 18

wa-andzirhum yawmal-aazifati idzil quluubu ladal hanaajiri kaazhimiin, maa lilzh-zhoolimiina min hamiimiw-walaa syafii'in yuthoo'

Artinya :

(13)

Pengertian kami; Tidak ada teman buat orang yang berdosa, Allah biarkan mereka sendirian dan kesepian. Nah kalau sudah sendirian begini, seharusnya dia mendekat kepada Allah, karena sesungguhnya Allah ingin agar dia MENYERAH dan TAKLUK KEPADA ALLAH dengan melakukan TAUBATAN NASUUHA (curhat berdua dengan Allah dan berjanji menjalankan perintah Allah dengan sungguh-sungguh).

.

Qurban, salahsatu ikhtiar melepas “KALUNG KESUSAHAN” .

.

.

Salahsatu ikhtiar untuk; MELEPAS KALUNG KESUSAHAN adalah dengan BER-QURBAN. Maka buat orang yang BERTAUBAT, Qurban itu SANGAT DITEKANKAN.

.

Allah menundukkan (menaklukkan) seseorang melalui Hidayah-Nya .

QS. Al Hajj [22] : 37

lay-yanaalallaaha luhuumuhaa walaa dimaa-uhaa walaakin yanaaluhuttaqwaa minkum, kadzaalika sakh-khorohaa lakum litukabbiruu allaaha 'alaa maa hadaakum wabasy-syirilmuhsiniin.

Artinya :

[22:37] Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (KERIDHOAN) ALLAH, tetapi KETAKWAAN DARI KAMULAH yang dapat mencapainya. Demikianlah ALLAH TELAH MENUNDUKKAN KAMU supaya kamu mengagungkan Allah terhadap HIDAYAH-NYA kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang BERBUAT BAIK.

QS. Al Kautsar [108] : 2

fasholli li-Robbika wanhar. Artinya :

[108:2] Maka DIRIKANLAH SHALAT KARENA TUHANMU dan BERQURBANLAH.

Pengertian kami : Orang-orang yang BERTAUBAT adalah orang-orang yang MENYERAH (salahsatu arti kata ISLAM adalah MENYERAH) kepada Allah karena Allah telah MENUNDUKKAN orang itu yang sebelumnya banyak berbuat dosa/maksiat melalui HIDAYAH Allah berupa; kesusahan, penyakit yang tiada sembuh, hutang yang menjerat leher, usaha bangkrut, anak selalu menyusahkan, dsb.

(14)

“Wanhar” asal kata dari an-nahar atau hari “mengalirkan (darah)” adalah menyembelih hewan qurban pada setiap tgl.10 s/d 13 Dzulhijjah (hari Tasyrik). Maka untuk orang-orang yang beriman dan bertaubat, ditekankan untuk BERQURBAN pada hari itu, dan diwajibkan MENDIRIKAN SHOLAT.

.

QURBAN adalah untuk menyatakankan bahwa kita TUNDUK kepada Allah, dan sangat berharap agar : 1. Allah Ridho melepas „Kalung Kesusahan‟ dari leher kita

2. Allah Ridho tidak memasukkan kita dan keluarga kita ke dalam golongan orang yang dimaki Allah sebagai „Hewan Ternak‟,

3. Allah Ridho memberikan Rahmat-Nya (Kasih Sayang-Nya) sehingga kehidupan kita dan keluarga menjadi mudah dijalani selama 1 (satu) tahun ke depan.

.

Jika bukan MUDOHI (orang yang berqurban) dan tidak termasuk orang sengsara/miskin, sebaiknya jangan memakan daging qurban

.

QS. Al Hajj [22] : 27 – 28

wa-adz-dzin finnaasi bilhajji ya‟ tuuka rijaalaw-wa'alaa kulli dhoomiriy-ya‟ tiina min kulli fajjin 'amiiq. Artinya :

[22:27] Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh,

liyasy-haduu manaafi'a lahum wayadz-kuruu asmallaahi fii ayyaama'luumaatin 'alaa maa rozaqohum mim-bahiimatil-an'aam, fakuluu minhaa wa-ath'imulbaa-isalfaqiir.

Artinya :

[22:28] supaya mereka menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari yang telah ditentukan atas rezki yang Allah telah berikan kepada mereka berupa binatang ternak. Maka makanlah sebahagian daripadanya dan (sebahagian lagi) berikanlah untuk dimakan orang-orang yang SENGSARA DAN FAKIR.

Pengertian kami : Daging hewan qurban itu boleh dimakan sebagian (maksimal ⅓ bagian) oleh si mudohi (yang berqurban) dan sisanya diberikan kepada ORANG YANG SENGSARA DAN FAKIR.

Karena itu berhati-hatilah jika kita bukan mudohi (orang yang berqurban) dan tidak termasuk orang yang sengsara/fakir, sebaiknya kita dan keluarga tidak memakan daging qurban. Kalaupun ada yang memberi, sebaiknya berikan kembali kepada orang yang sengsara/fakir miskinyang lebih memerlukannya.

.

Jika kita (dan keluarga) memakan daging qurban (padahal kita tidak berhak memakannya), bisa jadi kita malah MAKIN SENGSARA karena kita Makan Hak Orang Lain (haknya fakir miskin).

.

.Lanjutan Tausiyah Ust. YM :

.

Kisah IV : Lulusan Universitas Negeri bekerja sebagai supir karena Mendekati Zina .

Ada anak muda datang, sudah 7 tahun dia bekerja sebagai supir padahal dia lulusan Universitas Negeri. Saat diberikan Daftar 10 Dosa Besar, dia menolak semuanya. Ust. YM lalu ingat pengibaratan kunci dimana; KUNCI adalah alat kelamin laki-laki, lalu PINTU adalah alat kelamin perempuan. Jika kunci itu cocok (dengan pernikahan yang sah dan halal) dimasukkan ke dalam pintu maka akan terbukalah ruangan REZEKI.

.

Annikahu miftahur-rizqi Nikah adalah kuncinya rezeki

.

Namun jika PINTU dimasukkan KUNCI yang bukan kuncinya, dipaksa-paksa bagaimanapun pintu tersebut tidak akan terbuka. KUNCI bisa grepek atau rompal-rompal, atau malah bisa PATAH. Patah apanya? PATAH RIZKINYA!!

Kita sepakat, rizki itu tidak harus uang, termasuk juga pekerjaan. Sehingga ada orang-orang yang jago zina, rizkinya mati, nggak pernah dapat pekerjaan.

(15)

Langgengnya rumahtangga juga rizki; ada yang begitu menikah Agustus, Desember cerai. Keluar di infotainment karena tidak akur, tidak selaras, dsb. Bukan itu tapi aslinya adalah Allah mematahkan rizki berupa kelanggengan rumahtangga. Hubungan yang harmonis juga rizki; ada rumahtangga yang isinya ribuut terus. Perkaranya satu, sebelum menikah mereka berdua berzina. Kebetulan Allah menjatuhkan hukumannya di harmonis rumahtangga. Habis!! Sampai dia sadar, dia tersungkur, dia bertobat, baru itu rumahtangganya bener, baru dia punya anak, baru dia punya kerjaan, baru hidupnya bebas dari hutang, baru hidupnya jadi benar.

Menyambung cerita anak muda tadi karena hal itulah Ust. YM bertanya kepada anak muda tersebut, “Anda tidak

berzina, tapi apakah Anda pernah mendekati zina?” Anak muda itu mengangguk. Jadi, bisakah kita berzina atau mendekati zina dengan isteri kita? Bisa! Yaitu saat berpacaran dulu. Lalu apakah hal itu sudah Saudaraku mintakan Taubatnya kepada Allah SWT? Kalau belum, setelah membaca e-book ini, segeralah Sholat Taubat dua rakaat dengan khusyu, berdua dengan isteri kita dan mohon ampunan Allah atas segala perbuatan zina atau mendekati zina yang dulu pernah dilakukan.

.

PERNIKAHAN ITU SUNNAH dan BUKAN PERTOBATAN (PENGAMPUNAN) ATAS DOSA ZINA YANG PERNAH DILAKUKANSEBELUM MENIKAH.

.

Jadi jika kita sudah menikah bukan berarti Allah memaafkan dosa-dosa zina yang telah dilakukan sebelum menikah. Untuk dosa-dosa zina sebelum menikah tetap diharuskan Sholat Taubat. Semoga ampunan dan rahmat Allah senantiasa terbuka untuk kita. Amiin.

Sisipan kami :

.

Orang beriman wajib menjaga pandangan serta kemaluannya, dan wanita beriman agar Berjilbab supaya BERUNTUNG hidupnya

.

QS. An Nuur [24] : 30 – 31

qul lilmu‟miniina yaghudh-dhuu min abshoorihim wayahfazhuu furuujahum, dzaalika azkaa lahum, innallaaha khobiirum-bimaa yash-na'uun.

Artinya :

[24:30] Katakanlah kepada laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan PANDANGANNYA, dan memelihara KEMALUANNYA; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat".

(16)

Artinya :

[24:31] Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan BERTAUBATLAH kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman SUPAYA KAMU BERUNTUNG.

Pengertian kami : Kedua ayat di atas jelas memerintahkan Laki-laki dan Wanita Beriman untuk menjaga pandangannya (tidak melihat aurat yang bukan muhrimnya), baik itu di rumah, di jalan, di kantor, melalui internet, televisi, dsb.

.

Laki-laki yang Beriman agar; MENAHAN PANDANGANNYA dan MEMELIHARA KEMALUANNYA, dan Wanita yang Beriman agar; MENAHAN PANDANGANDAN KEMALUANNYA, TIDAK MENAMPAKKAN

PERHIASANNYA, dan MEMAKAI JILBAB.

AGAR BERUNTUNG HIDUPNYA.

Ayat ini juga memerintahkan wanita agar MEMAKAI JILBAB dan BERTAUBAT (semua manusia) agar BERUNTUNG hidupnya.

.

Hati-hati..!! Setanlah yang membisikkan agar menampakkan aurat, mempermudah berbuat dosa dan membaguskan angan-angan (khayalan)

.

QS. Al A‟raaf [7] : 20

fawaswasa lahumaasy-syaythoonu liyubdiya lahumaa maa wuuriya 'anhumaa min saw-aatihimaa waqoola maa nahaakumaa Robbukumaa 'an haadzihisy-syajaroti illaa an takuunaa malakayni aw takuunaa minalkhoolidiin.

Artinya :

[7:20] Maka SYAITAN MEMBISIKKAN PIKIRAN JAHAT kepada keduanya untuk MENAMPAKKAN KEPADA KEDUANYA APA YANG TERTUTUP DARI MEREKA YAITU AURATNYA dan syaitan berkata: "Tuhan kamu tidak melarangmu dan mendekati pohon ini, melainkan supaya kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi orang-orang yang kekal (dalam surga)".

Pengertian kami : Siapapun yang menampakkan aurat, tandanya dia telah terpengaruh dan dikuasai bisikan setan. Maka untuk kaum wanita, BERHIJABLAH (BERJILBAB) DENGAN BENAR (longgar dan tertutup rapih).

QS. Muhammad [47] : 25

innalladziinartadduu 'alaa adbaarihim mim-ba'di maa tabayyana lahumulhudasy-syaythoonu sawwala lahum wa-amlaa lahum.

Artinya :

[47:25] Sesungguhnya orang-orang yang kembali ke belakang (kepada kekafiran) sesudah petunjuk itu jelas bagi mereka, syaitan telah menjadikan mereka mudah (berbuat dosa) dan MEMANJANGKAN ANGAN-ANGAN MEREKA.

Pengertian kami; “orang-orang yang kembali ke belakang (kepada kekafiran) sesudah petunjuk itu jelas bagi

mereka” adalah Orang Fasik yaitu orang-orang yang telah mengerti ilmu agama/petunjuk Allah namun dia kembali lagi berbuat dosa.

Lalu siapa yang suka memanjangkan angan? Diantaranya adalah; orang yang melamun dalam kondisi sadar maupun tidak sadar - karena pengaruh obat-obatan terlarang, mendengarkan musik, dsb. Jika seseorang kedapatan dalam kondisi melamun, segera sadarkan dan ajak untuk mengerjakan ibadah atau kegiatan yang lain.

Selain itu siapa lagi yang memanjangkan angan? Adalah orang yang berharap kekayaan, kepintaran, ataupun suatu kemampuan dengan INSTANT (CEPAT dan TANPA USAHA SEMESTINYA).

(17)

Seorang pezina jodohnya pezina juga atau dengan orang musyrik (non-muslim), dan orang baik-baik akan berjodoh dengan orang baik-baik pula

.

QS. An Nur [24] : 3

azzaanii laa yankihu illaa zaaniyatan aw musyrikataw-wazzaaniyatu laa yankihuhaa illaa zaanin aw musyrikun,

wahurrima dzaalika 'alal mu‟ miniin.

Artinya :

[24:3] Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu DIHARAMKAN ATAS ORANG-ORANG MU‟MIN,

QS. An Nur [24] : 26

alkhobiitsaatu lilkhobiitsiina walkhobiitsuuna lilkhobiitsaat, wath-thoyyibaatu thoyyibiina wath-thoyyibuuna lith-thoyyibaat, ulaa-ika mubarro uuna mimmaa yaquuluun, lahum maghfirotuw-warizqun kariim

Artinya :

[24:26] Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita-wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga).

Pengertian kami : Inilah keadilan Allah Yang Maha Adil, yang sangat mengedepankan Garis Keturunan dan Hak para maklukh-Nya, dimana laki-laki yang suka berzina jodohnya adalah wanita yang suka berzina juga atau wanita yang suka mengerjakan kemusyrikan (bisa diartikan non-muslim), begitu pula sebaliknya.

.

Allah menjaga GARIS KETURUNAN dan HAK PARA MAKHLUK-NYA, itulah mengapa ada SUNNATULLAH Allah tidak ingin menzolimi makhluk-Nya

.

Ketentuan itu Allah haramkan (Allah jaga) untuk laki-laki/wanita mu‟min. Maka bagi pasangan yang sudah menikah, jika suami berzina dan ia tidak segera bertaubat, bisa jadi Allah akan menjadikan isterinya pezina juga. Namun jika

ternyata isterinya adalah seorang mu‟min, Allah akan menjaga isterinya dengan menceraikannya dari suaminya yang pezina itu, dan sebaliknya seperti itu. Wallaahu a‟lam.

.

INI ADALAH RESEP GAMPANG BUAT ORANG-ORANG YANG BELUM BERJODOH :

Bagi laki-laki/wanita yang menginginkan pasangan yang soleh/solehah, POSISIKAN DULU DIRI ANDA menjadi orang-orang yang soleh/solehah agar Allah memberikan anda JODOH/PASANGAN YANG

SHOLEH/SHOLEHAH JUGA Karena ALLAH MENJAGA KETURUNAN ORANG-ORANG MU‟MIN.

.

Allah telah menciptakan Semuanya Berpasang-pasangan .

QS. Fathir [35] : 11

wallaahu kholaqokum min turoobin tsumma min nuthfatin tsumma ja'alakum azwaaja, wamaa tahmilu min untsaa walaa tadho'u illaa bi'ilmih, wamaa yu'ammaru mim-mu'ammarin walaa yunqoshu min 'umurihi illaa fii kitaabin inna dzaalika 'alallaahi yasiir

(18)

[35:11] Dan Allah menciptakan kamu dari tanah kemudian dari air mani, kemudian Dia menjadikan kamu berpasangan (laki-laki dan perempuan). Dan tidak ada seorang perempuanpun mengandung dan tidak (pula) melahirkan melainkan dengan sepengetahuan-Nya. Dan sekali-kali tidak dipanjangkan umur seorang yang berumur panjang dan tidak pula dikurangi umurnya, melainkan (sudah ditetapkan) dalam Kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu bagi Allah adalah mudah.

QS. Yaasin [36] : 36

subhaanalladzii kholaqol-azwaaja kullahaa mimmaa tumbitul-ardhu wamin anfusihim wamimmaa laa ya'lamuun. Artinya :

[36:36] Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.

Pengertian kami : Inilah penegasan Allah bahwa Allah telah menciptakan semuanya berpasang-pasangan. Jika kita ingin mendapat jodoh dari kalangan orang mu‟min, posisikan diri kita sebagai orang mu‟min juga. Dan jika belum mendapat keturunan dan ingin panjang umur, mintalah kepada Allah karena semuanya sudah Allah tetapkan. .

Dan jika saat ini kita sudah menikah dan kita dapati pasangan dan anak-anak kita belum soleh/solehah, berarti memang kitanya juga belum sholeh/sholehah. Makanya, ayo kita rubah perilaku kita menjadi orang

yang sholeh/sholehah juga agar Allah merubah pasangan/anak-anak kita menjadi sholeh/sholehah pula.

Insya Allah, Keluarga kita bisa menjadi Keluarga yang sakinah ma waddah wa rohmah. Aamiin.

.

DOSA BESAR KE-5 : HARTA HARAM (DARI REZEKI YANG HARAM)

.

Lanjutan Tausiyah Ust. YM : QS. Al Baqarah [2] : 266

ayawaddu ahadukum an takuuna lahu, jannatum-min nakhiiliw-wa-a'naabin tajrii min tahtihal-anhaaru lahu, fiihaa min kullits-tsamarooti wa-ashoo bahul kibaru wa lahu, dzurriyyatun dhu'afaa-u fa-ashoo bahaa i'shoorun fiihi naarun fahtaroqot, kadzaalika yubayyinullaahu lakumul-aayaati la'allakum tatafakkaruun.

Artinya :

[2:266] Apakah ada salah seorang di antaramu yang ingin mempunyai kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dia mempunyai dalam kebun itu segala macam buah-buahan, kemudian datanglah masa tua pada orang itu sedang dia mempunyai keturunan yang masih kecil-kecil. Maka kebun itu ditiup angin keras yang mengandung api, lalu terbakarlah. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kamu supaya kamu memikirkannya.

Pengertiannya : Saat masih muda, usahanya berkembang pesat (hingga dia terlambat berkeluarga). Dan saat usianya telah tua, usahanya bangkrut, sedangkan ia masih memiliki keturunan yang masih kecil.

.

Kisah V : Usaha konveksi bangkrut karena modalnya dari Harta Haram .

Kejadian tahun 2003, seorang Bapak yang sudah tua, merasa kesal karena kalah di pengadilan saat adik-adiknya menggugat rumah satu-satunya yang dimilikinya. Usaha konveksi yang dimilikinya sudah lama bangkrut, padahal dulunya dia jaya, semua adik-adiknya dibiayai kuliah oleh sang kakak dari usaha konveksinya itu. Tapi saat dia sudah tua, usaha konveksinya sudah tidak ada, adik-adiknya malah ingin mengambil rumah yang dimilikinya itu.

Dulu saat membeli rumah yang ditinggalinya itu, sang kakak menyuruh adiknya untuk membayarkan, kuitansi atas nama sang adik. Lama kemudian sang adik membuatkan sertifikat atas nama sang adik. Otomatis di pengadilan sang adiklah yang menang.

(19)

Ust. YM mengatakan bahwa sampai kapanpun dan sampai tingkat pengadilan manapun sang kakak tidak akan menang karena hitam di atas putihnya bukan atas nama dia. Dan yang lebih utama lagi, bahwa yang diperjuangkan adalah harta yang bukan hak sang kakak.

.

“Harta yang Berasal dari Sumber yang Haram, Akan Tumbuh menjadi Cabang-cabang yang Haram Pula.”

.

Selanjutnya Ust. YM menyarankan agar sang kakak; Bertaubat kepada Allah SWT, memanggil adik-adiknya untuk ia; berterus-terang, minta maaf, lalu menyerahkan rumah yang ditinggalinya itu kepada adik-adiknya supaya saat sang kakak meninggal nanti, kondisinya sudah bersih. Selanjutnya kalaupun diusir dari rumah yang ditinggalinya

sekarang, harus pasrah dan “Laa haula wala quwwata illa billaahil „aliiyil „azhiim”, ikhlas kepada Allah.

Pengertiannya : Dari ayat di atas, dikiaskan bahwa “kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai” adalah suatu usaha atau perusahaan, dalam kisah di atas adalah usaha konveksi sang kakak. Lalu,

“dia mempunyai dalam kebun itu segala macam buah-buahan”, adalah usaha tersebut maju dan sukses.

Namun, “kemudian datanglah masa tua pada orang itu sedang dia mempunyai keturunan yang masih kecil

-kecil.” Saat sang kakak tua, usahanya itu bangkrut. “Maka kebun itu ditiup angin keras yang mengandung api,

lalu terbakarlah.” Malah rumah yang tersisa akan diambil orang.

Ternyata tanpa sepengetahuan sang kakak, sebelum meninggal Ibunya bercerita soal tanah yang dijual sang kakak kepada adik-adiknya itu. Adik-adiknya lalu berpikir bahwa Ibunya sakit lalu meninggal karena memikirkan ulah sang kakak. Maka adik-adiknya yang sudah biayai sekolah oleh sang kakak ini pun marah lalu menggugat rumah yang ditinggali sang kakak.

Singkat kata saat sang kakak mengikuti saran Ust. YM, Subhanallah, adik-adiknya kemudian bilang kepada sang kakak, bahwa mereka hanya ingin kakaknya ini sadar. Lalu adik-adiknya menyerahkan kembali rumah tersebut kepada sang kakak, malah ingin memberi modal buat usaha baru yang ingin dikerjakan oleh kakaknya itu.

.

Kisah VI : Toko terbakar karena sumbernya dari Uang Haram .

Ada kisah; datanglah seorang yang memiliki toko yang baru terbakar, dia bilang kepada Ust. YM; “Mohon doanya, Stad, saya sedang di uji Allah.” Pertanyaannya, apakah betul dia sedang di uji Allah? Ini harus diselidiki. Karena jika dia masih belum mendapati penyebab tokonya terbakar, menurut Allah akan percuma karena besok-besok jika diberikan yang baru kemungkinan akan terbakar lagi. Setelah diselidiki ternyata ada harta haram disitu. Ingatlah : .

“Kekuatan & Kekuasaan Allah, Jauh di Atas Apa yang kita Permasalahkan, asal Allah Berkehendak (RIDHO)”

.

QS. Yaasin [36] : 82 – 83

innamaa amruhu idzaa arooda syay-a ay-yaquula lahu kun fayakuun. Artinya :

[36:82] Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: "JADILAH!" maka terjadilah ia.

fasubhaanalladzii biyadihi malakuutu kulli syay-in wa-ilayhi turja'uun. Artinya :

[36:83] Maka Maha Suci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaaan atas segala sesuatu dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan..

.

Bisa celaka jika memakan/mengambil Harta/Hak Orang lain dengan cara batil .

Sisipan kami : QS. An Nisaa‟ [4] : 29

yaa ayyuhalladziina aamanuu laa ta‟ kuluu amwaalakum baynakum bilbaathili illaa an takuuna tijaarotan 'an

taroodhim-minkum, walaa taqtuluu anfusakum innallaaha kaana bikum rohiimaa. Artinya :

(20)

QS. Hud [11] : 85

wayaa qowmi awfulmikyaala walmiizaana bilqisth, walaa tabkhosunnaasa asyyaa-ahum walaa ta'tsaw fil-ardhi mufsidiin.

Artinya :

[11:85] Dan Syu'aib berkata: "Hai kaumku, CUKUPKANLAH TAKARAN DAN TIMBANGAN DENGAN ADIL, dan JANGANLAH KAMU MERUGIKAN MANUSIA TERHADAP HAK-HAK MEREKA dan janganlah kamu membuat kejahatan di muka bumi dengan membuat kerusakan.

QS. Al Muthoffiffiin [83] : 1 – 3

waylullilmuthoffifiin. Artinya :

[83:1] KECELAKAAN BESAR BAGI ORANG-ORANG YANG CURANG.

alladziina idzaktaaluu 'alannaasi yastawfuun. Artinya :

[83:2] (yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi,

wa-idzaa kaaluuhum aw-wazanuuhum yukhsiruun. Artinya :

[83:3] dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, MEREKA MENGURANGI.

Pengertian kami; Larangan Allah untuk memakan harta dan mengambil hak orang lain dengan batil, bersamaan ayatnya dengan Larangan Bunuh Diri. Bisa jadi perbuatan memakan harta/hak orang lain dengan cara batil ini Allah samakan dengan BUNUH DIRI dan MEMBUAT KERUSAKAN DI MUKA BUMI..

Buat orang yang telah MENIPU  dengan Sunnatullah, Allah akan mengambil kembali Hak Orang lain yang telah diambilnya, a.l. dengan cara; anak/dirinya sakit, harta/bendanya ada yang hilang, ditipu orang, dsb.

Buat orang yang telah DITIPU  jika dia ikhlas, maka Allah akan mengembalikan haknya yang telah diambil dengan cara menggantinya antara lain dengan; kesehatan yang baik, kebahagiaan karena anaknya lulus sekolah, usahanya sukses, kariernya naik, rumahtangganya rukun, dapat jodoh/pasangan yang sholeh/sholehah, dsb. ..

Jika seorang MELAKUKAN KECURANGAN DENGAN MERUGIKAN/MENGAMBIL HAK ORANG LAIN, ia akan : MENGALAMI KECELAKAAN, ini sama artinya ia MENCELAKAI DIRINYA SENDIRI/ BUNUH DIRI, misalnya; dia

akan balik ditipu orang, usahanya bangkrut, dirinya/pasangan/anaknya sakit, usahanya bangkrut, dsb.

QS. Al Qasas [28] : 60

wamaa uutiitum min syay-in famataa'ulhayaatiddunyaa waziinatuha, wamaa 'indallaahi khoyruw-wa-abqoo, afalaa ta'qiluun

Artinya :

[28:60] Dan apa saja yang diberikan kepada kamu (kekayaan, jabatan, keturunan), maka itu adalah keni'matan hidup duniawi dan perhiasannya; sedang apa yang di sisi Allah (kehidupan alherat/surga) adalah lebih baik dan lebih kekal. Maka apakah kamu tidak memahaminya?

.

DOSA BESAR KE-6 : JUDI, MINUM MINUMAN KERAS, NARKOBA

.

Lanjutan Tausiyah Ust. YM :

(21)

Pada saat konseling, Ust. YM pernah kedatangan pasien yang matanya rabun jauh. Hanya bisa melihat 30 cm. Datangnya dituntun. Begitu disodorin Balance Score Card (Kartu Daftar Urutan 10 Dosa Besar), dari nomor 1 sampai

nomor 5 dia lewat, pas nomor 6 dia contreng, katanya; “Stad, saya dari SMP nih minum-minuman keras.”

Kata Ust. YM, “Ini nih gara-gara ente cekek botol melulu nih. Jadi pandangan Cuma sebotol (30 cm). Percaya nggak

kalau ente tobat, Allah kembalikan pandangan.”“Iya, Stad. Saya kemari memang mau tobat.”

Sisipan kami : QS. Al Maaidah [5] : 90 – 91

yaa ayyuhal-ladziina aamanuu innamaal khomru walmaysiru wal-anshoobu wal-azlaamu rijsum-min 'amalisy-syaythooni fajtanibuuhu la'allakum tuflihuun.

Artinya :

[5:90] Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (MEMINUM) KHAMAR (MINUMAN KERAS DAN YANG MEMABUKKAN), BERJUDI, (BERKORBAN UNTUK) BERHALA, MENGUNDI NASIB DENGAN PANAH, ADALAH PERBUATAN SYAITAN. Maka JAUHILAH PERBUATAN ITU AGAR KAMU BERUNTUNG.

innamaa yuriidusy-syaythoonu ay-yuuqi'a baynakumul 'adaawata walbaghdhoo-a fil khomri walmaysiri waya-shuddakum 'an dzikrillaahi wa'anish-sholaati fahal antum muntahuun.

Artinya :

[5:91] Sesungguhnya syaitan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran (meminum) khamar dan berjudi itu, dan MENGHALANGI kamu dari mengingat Allah dan sholat; maka berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan itu).

Pengertian kami : minum-minuman keras itu membuat KEBUTAAN PADA MATA.Dan akibat minum khamar dan berjudi seringkali membuat pertengkaran dan menghalangi orang untuk sholat. Maka jauhilah; MINUM-MINUMAN KERAS, JUDI, NARKOBA, MENYEMBAH BERHALA/SYIRIK agar BERUNTUNG DI DUNIA dan DI AKHERAT.

.

Setan menyuruh Merubah Bagian Tubuh dan membangkitkan Angan-angan Kosong .

QS. An Nisaa‟ [4] : 119 – 120

wala udhillannahum wala-umanniyannahum walaa amuronnahum falayubattikunna aadzaanal-an'aami walaa amuronnahum falayughoyyirunna kholqollaah, wamay-yattakhidzisy-syaythoona waliyyan min duunillaahi faqod khosiro khusroonam-mubiinaa.

Artinya :

[4:119] dan aku (syaitan) benar-benar akan MENYESATKAN MEREKA, dan akan MEMBANGKITKAN ANGAN-ANGAN KOSONG pada mereka dan menyuruh mereka (memotong telinga-telinga binatang ternak), lalu mereka benar-benar memotongnya, dan akan aku suruh mereka (MERUBAH CIPTAAN ALLAH), lalu benar-benar mereka merubahnya. Barangsiapa yang menjadikan syaitan menjadi pelindung selain Allah, maka sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata.

ya'iduhum wayumanniihim wamaa ya'iduhumusy-syaythoonu illaa ghuruuroo. Artinya :

[4:120] syaitan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal syaitan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari TIPUAN belaka.

Pengertian kami : Setan menyuruh manusia untuk merubah ciptaan Allah (tubuh mereka) dan membangkitkan angan-angan (khayalan, dalam kondisi melamun atau dibawah pengaruh minuman keras, ganja, narkoba, dsb.)

(22)

Minum-minuman keras, judi, dan homoseks itu merusak tubuh dan akal pikiran. Men-tatto dan operasi plastik (merubah bentuk tubuh) juga termasuk bagian dari merusak property milik Allah  tidak bersyukur dengan apa yang telah di anugerahkan-Nya sehingga bisa mengundang kemurkaan Allah.

.

Hukuman Allah buat kaum homoseks .

QS. Hud [11] : 82 – 83

falammaa jaa-a amrunaa ja'alnaa 'aaliyahaa saafilahaa wa-amthornaa 'alayhaa hijaarotam-min sijjiilim-mandhuud. Artinya :

[11:82] Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri kaum Luth itu yang di atas ke bawah (Kami balikkan), dan Kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang terbakar bertubi-tubi.

musawwamatan 'inda Robbika wamaa hiya minazh-zhoolimiina biba'iidi. Artinya :

[11:83] Yang diberi tanda oleh Tuhanmu, dan siksaan itu tiadalah jauh dari orang-orang yang ZALIM.

Pengertian kami : ayat di atas menggambarkan KEBENCIAN dan KEMURKAAN ALLAH kepada HOMOSEKS, karena mereka menolak Ketentuan Allah untuk BERPASANG-PASANGAN. Allah hujani mereka dengan batu yang TERBAKAR, dan Allah jungkirbalikkan negeri mereka hingga mereka hilang dari muka bumi.

.

Di Thailand ada museum korban penyakit AIDS yang menyerang orang homoseks (dan pengguna suntik narkoba). Tubuhnya tampak HITAM TERBAKAR.

.

.

DOSA BESAR KE-7 : MEMUTUS HUBUNGAN SILATURAHIM

.

Lanjutan Tausiyah Ust. YM :

Pernah ada satu keluarga, punya anak 7 (tujuh) orang, semuanya bermasalah kecuali yang paling bungsu, dia datang ke Ust. YM. Lalu Ust. YM datang ke pengajian keluarga lalu dibacakan daftar urutan 10 Dosa Besar tersebut. Hasilnya nol, nggak ada yang dicontreng oleh keluarga itu. Ditanya kembali ke semuanya, mereka tetap menolak.

(23)

Sisipan kami : QS. An Nisaa‟ [4] : 1

yaa ayyuhaan-naasut-taquu Robbakumulladzii kholaqokum min-nafsiw-waahidatin wakholaqo minhaa zawjahaa wabats-tsa minhumaa rijaalan katsiirow-wanisaa-a, wat-taquullaahal-ladzii tasaa-aluuna bihi wal-arhaam, innallaaha kaana 'alaykum roqiibaa.

Artinya :

[4:1] Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (PELIHARALAH) HUBUNGAN SILATURAHIM. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu.

Pengertian kami : Sesungguhnya seluruh manusia itu saling bersaudara karena berasal dari Nabi Adam AS (seorang diri). Lalu dari bagian tubuh Nabi Adam AS Allah ciptakanlah Siti Hawa. Kemudian mereka semua berketurunan. Hingga jutaan tahun kemudian, sampailah kita sekarang. Maka dengan menyebut nama Allah, kita saling meminta dan memelihara hubungan silaturahim (persaudaraan).

.

Ini akibatnya jika diberi jabatan lalu memutus silaturahim .

QS. Muhammad [47] : 22 – 23

fahal 'asaytum in tawallaytum an-tufsiduu fil-ardhi watuqoth-thi'uu arhaamakum Artinya :

[47:22] Maka apakah kiranya jika kamu BERKUASA kamu akan MEMBUAT KERUSAKAN di muka bumi dan MEMUTUSKAN HUBUNGAN KEKELUARGAAN?

ulaa-ikalladziina la'anahumullaahu fa-ashommahum wa-a'maa abshoorohum. Artinya :

[47:23] Mereka itulah orang-orang yang DILA‟NATI ALLAH dan DITULIKAN-NYA TELINGA MEREKA dan DIBUTAKAN-NYA PENGLIHATAN MEREKA.

Pengertian kami : Jika seorang dalam keadaan berkuasa (kaya, ada jabatan, dsb.) namun membuat kerusakan dan memutus silaturahim (hubungan kekeluargaan), maka ia akan DILAKNAT ALLAH. Dan secara FISIK, ia akan DITULIKAN TELINGANYA, dan DIBUTAKAN MATANYA oleh Allah SWT.

QS. Al Baqarah [2] : 27

alladziina yanqudhuuna 'ahdallaahi mim-ba'di miitsaaqihi wayaqtho'uuna maa amarallaahu bihi ay-yuushola wayufsiduuna fil-ardh, ulaa-ika humul khoosiruun

Artinya :

[2:27] (yaitu) orang-orang yang melanggar perjanjian Allah sesudah perjanjian itu teguh, dan memutuskan apa yang diperintahkan Allah (kepada mereka) untuk menghubungkannya dan membuat kerusakan di muka bumi. Mereka itulah orang-orang yang rugi.

.

Orang-orang yang MERUGI Melanggar perjanjian dengan Allah, memutuskan hubungan silaturahim, dan membuat kerusakan (kejahatan, kekacauan, dsb.) di muka bumi.

(24)

DOSA BESAR KE-8 : BOHONG, FITNAH, KESAKSIAN PALSU

Sisipan kami :

.

Allah hancurkan suatu negeri karena mereka BERBOHONG (MENGINGKARI) nikmat yang telah Allah berikan .

QS. An Najm [53] : 50 – 55

wa-annahu ahlaka 'aadanil-uulaa Artinya :

[53:50] dan bahwasanya Dia telah membinasakan kaum 'Aad yang dahulu,

watsamuuda famaa abqoo Artinya :

[53:51] dan kaum Tsamud. Maka tidak seorangpun yang ditinggalkan Nya (hidup).

waqowma nuuhim-min qoblu innahum kaanuu hum azhlama wa-ath-ghoo Artinya :

[53:52] Dan kaum Nuh sebelum itu. Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang paling zalim dan paling durhaka,

walmu‟ tafikata ahwaa Artinya :

[53:53] dan negeri-negeri kaum Luth yang telah dihancurkan Allah

Faghosy-syaahaa maa ghosy-syaa Artinya :

[53:54] lalu Allah menimpakan atas negeri itu azab besar yang menimpanya.

fabi-ayyi aalaa-i Robbika tatamaaroo Artinya :

[53:55] Maka terhadap ni'mat Tuhanmu yang manakah kamu ragu-ragu?

Pengertian kami; Selain ayat di atas, dalam QS. Ar Rahman [55] , beberapa kali Allah mengulang “fabi ayyi aalaa i -Robbikumaa tukadz-dzibaan” yang artinya “Maka nikmat Tuhan-mu mana yang kamu dustakan?”

Berbagai nikmat yang telah Allah berikan seperti; kesehatan yang baik, isteri/suami/anak/keluarga yang bahagia, rumah, kendaraan, dan pekerjaan yang baik, ternyata semua itu tidak digunakan untuk beribadah kepada Allah. Selagi sehat dan punya waktu tidak digunakan untuk mempelajari berbagai ilmu agama Islam; didalam rumahnya tidak pernah digunakan sholat tahajud, mengaji dan berdzikir; anak dan isterinya tidak pernah diajak sholat dan mengaji, kendaraan tidak digunakan untuk datang ke masjid/majelis pengajian.

Malah ada yang menggunakan semua nikmat yang telah Allah berikan itu untuk melawan, menentang,

mempermainkan, dan melecehkan Allah! Na‟udzubillaahi min dzalik. Astaghfirullaahal‟azhiim.

.

Suatu kaum/negeri, Allah musnahkan karena mereka  Tidak melaksanakan perintah Allah dan tidak menjauhi larangan Allah  Artinya; mereka tidak takut balasan Allah  Artinya; mereka tidak mengakui adanya Allah  Mereka BERDUSTA/BERBOHONG, karena sebelum dimasukkan ke dalam rahim ibunya, mereka berjanji untuk beribadah dan hanya menyembah Allah, tapi ternyata mereka tidak beribadah dan menyembah Allah sebagai tanda

“TUNDUK” dan ungkapan “TERIMAKASIH” atau tanda “BERSYUKUR” mereka kepada Allah  Artinya; ibadah

adalah tanda Rasa Syukur seseorang kepada Allah, maka jika dia tidak beribadah artinya dia “TIDAK

BERSYUKUR” kepada Allah  Maka jika seseorang “TIDAK BERSYUKUR” atas semua nikmat yang telah Allah

Referensi

Dokumen terkait

Bagian depan kerangka ROV dibuat lebih maju agar dapat melindungi dome kamera yang terbuat acrilyc dari benturan, karena dome adalah bagian yang paling mudah pecah jika

Cara yang digunakan dalam upaya menanamkan tanggungjawab kepada siswa adalah dengan memberikan motivasi atau nasihat yang diberikan pembina kepada anak, biasanya

Komputer memungkinkan menyediakan latihan ( drill ), praktik, problem solving, simulasi, bermain game dan tutorial individual. Partisipan pelatihan digiring ke laboraturium

Desain penelitian merupakan prosedur dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah dalam penelitian. Desain dalam penelitian ini menggunakan jenis

Dalam ruang ini mereka hadir dalam bentuk organisasi sukarela sekaligus gerakan sosial yang bekerja mulai dari tingkat keluarga ( usrah ), komunitas

Tanjung Terdana Dusun Anyar Pondok Kubang Tanjung Dalam Paku Aji Batu Raja Talang Tengah I Lingkar Galing Talang Pauh Blok V (Srikaton) Pekik Nyaring Pasar Pedati Sunda Kelapa

Bank Kustodian akan menerbitkan Surat Konfirmasi Transaksi Unit Penyertaan yang menyatakan antara lain jumlah Unit Penyertaan yang dijual kembali dan dimiliki serta Nilai Aktiva

D jika dalam R U U mula-m ula hanja ada dua masalah (kem ungkinan), jaitu m enjatakan berbagai Penpres dan Perpres sebagai Undang-undang dan Undang-undang