• Tidak ada hasil yang ditemukan

Petunjuk Pengisisan Impor CSV untuk SPT Tahunan Badan 1771 pada eform

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Petunjuk Pengisisan Impor CSV untuk SPT Tahunan Badan 1771 pada eform"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

I. Petunjuk Pengisian Impor CSV untuk Lampiran III SPT Tahunan Badan 1771 (Kredit Pajak Dalam Negeri)

Bagian ini membahas tata cara pengisian file CSV untuk Lampiran III SPT Tahunan Badan 1771 yang berkaitan dengan Pemotongan/Pemungutan PPh Pasal 22 dan PPh Pasal 23/26 pada aplikasi eForm. Sebelum mengimpor, pastikan file CSV tidak sedang terbuka. Dokumen ini menjelaskan detail setiap kolom yang harus diisi, termasuk format penulisan yang tepat untuk menghindari kesalahan pengolahan data. Perbedaan format penulisan NPWP untuk file Excel dan non-Excel juga dijelaskan secara rinci, memastikan akurasi data yang diinput.

1.1. Kolom NPWP Pemotong/Pemungut

Kolom NPWP mengharuskan format penulisan yang spesifik. Untuk file Excel, tambahkan tanda petik tunggal (' ) di depan NPWP (misalnya, '010000008224000). Untuk aplikasi selain Excel, cukup isi NPWP tanpa tanda petik (misalnya, 010000008224000). Kesalahan dalam format ini akan menyebabkan kegagalan proses impor. Penting untuk memperhatikan detail ini agar proses impor data berjalan lancar dan terhindar dari kesalahan.

1.2. Kolom Jenis Penghasilan

Kolom Jenis Penghasilan menggunakan kode numerik yang spesifik untuk membedakan antara PPh Pasal 22 dan PPh Pasal 23/26. Daftar kode dan keterangannya tertera secara lengkap dalam dokumen ini. Penggunaan kode yang tepat sangat krusial untuk mengkategorikan data penghasilan dengan akurat. Kesalahan dalam memilih kode akan berdampak pada perhitungan pajak dan validasi data SPT.

1.3. Kolom Objek Potput dan PPh Potput

Kolom Objek Potput dan PPh Potput harus diisi dengan nilai numerik tanpa tanda titik atau koma (misalnya, 250000 untuk 250.000). Format ini penting untuk menghindari kesalahan interpretasi data oleh sistem. Penulisan nilai yang sesuai dengan instruksi ini memastikan akurasi perhitungan pajak dan mencegah kegagalan proses impor.

1.4. Kolom No Bukti, Tanggal Bukti, Alamat Pemotong/Pemungut, dan NTPN/Nomor PBK

Kolom No Bukti dan Tanggal Bukti (format dd/mm/yyyy) diperlukan untuk pelacakan dan verifikasi transaksi perpajakan. Alamat Pemotong/Pemungut harus diisi secara lengkap dan akurat. NTPN atau Nomor PBK harus diisi dengan 16 digit yang tepat. Ketepatan pengisian kolom ini penting untuk memastikan validitas data dan audit trail yang terlacak.

II. Petunjuk Pengisian Impor CSV untuk Lampiran Khusus 1A SPT Tahunan Badan 1771 (Daftar Penyusutan dan Amortisasi Fiskal)

Bagian ini menjelaskan cara mengisi file CSV untuk Lampiran Khusus 1A SPT Tahunan Badan 1771, yang berisi Daftar Penyusutan Fiskal dan Daftar Amortisasi Fiskal. Sama seperti Lampiran III, sebelum impor pastikan file CSV telah ditutup. Dokumen ini memberikan panduan detail untuk setiap kolom, termasuk kode-kode khusus untuk jenis harta, kelompok harta, dan metode penyusutan. Pemahaman yang tepat terhadap kode-kode ini sangat penting untuk akurasi data.

2.1. Kolom Jenis Harta dan Kelompok Harta

Penggunaan kode numerik untuk Jenis Harta (berwujud atau tak berwujud) dan Kelompok Harta (dengan sub-kategori untuk penyusutan dan amortisasi) sangat penting. Daftar kode dan keterangannya tersedia dalam dokumen ini. Pastikan kode yang digunakan sesuai dengan jenis dan kelompok harta yang dilaporkan untuk menghindari kesalahan klasifikasi dan perhitungan penyusutan/amortisasi.

2.2. Kolom Metode Penyusutan/Amortisasi

Dokumen ini mencantumkan kode untuk berbagai metode penyusutan/amortisasi (Garis Lurus, Jumlah Angka Tahun, dll.). Pilihan kode yang tepat akan menentukan perhitungan penyusutan/amortisasi yang akurat. Kesalahan dalam memilih kode dapat berdampak signifikan pada nilai penyusutan/amortisasi yang dilaporkan.

2.3. Kolom Nilai Sisa Buku Fiskal Awal Tahun dan Penyusutan Fiskal Tahun Ini

Nilai-nilai ini harus diisi dalam format numerik tanpa titik atau koma. Ketelitian dalam pengisian nilai-nilai ini sangat penting untuk akurasi perhitungan penyusutan/amortisasi. Kesalahan dalam pengisian dapat menyebabkan kesalahan dalam laporan keuangan dan kewajiban pajak.

III. Petunjuk Pengisian Impor CSV untuk Lampiran Khusus 5A SPT Tahunan Badan 1771 (Daftar Cabang Utama Perusahaan)

Bagian ini menjelaskan pengisian file CSV untuk Lampiran Khusus 5A, yang berisi informasi mengenai cabang utama perusahaan. Instruksi standar untuk menutup file CSV sebelum impor tetap berlaku. Penjelasan detail tentang setiap kolom, termasuk format penulisan NPWP dan jumlah cabang pembantu, diberikan untuk memastikan akurasi data.

3.1. Kolom NPWP Lokasi

Kolom NPWP Lokasi mengharuskan pengisian 9 digit pertama NPWP Wajib Pajak. Format penulisan serupa dengan kolom NPWP pada Lampiran III harus diperhatikan, dengan penambahan tanda petik tunggal untuk file Excel. Kesalahan dalam pengisian dapat menyebabkan penolakan data oleh sistem.

IV. Petunjuk Pengisian Impor CSV untuk Lampiran Khusus 7A SPT Tahunan Badan 1771 (Kredit Pajak Luar Negeri)

Bagian ini membahas pengisian file CSV untuk Lampiran Khusus 7A, yang berkaitan dengan Kredit Pajak Luar Negeri. Instruksi standar untuk menutup file CSV sebelum impor tetap berlaku. Dokumen ini menjelaskan detail setiap kolom, termasuk kode-kode untuk jenis penghasilan dan mata uang, serta konversi mata uang dari valas ke rupiah.

4.1. Kolom Mata Uang (Valas), Jumlah Neto (Valas), dan KURS KMK (Rp)

Kolom ini memerlukan ketelitian dalam pengisian kode mata uang dan nilai kurs yang berlaku. Konversi mata uang dari valas ke rupiah harus dilakukan dengan akurat untuk menghindari kesalahan perhitungan kredit pajak. Informasi kurs yang digunakan harus sesuai dengan kurs yang berlaku pada saat transaksi.

V. Petunjuk Pengisian Impor CSV untuk Pembayaran SSP SPT Tahunan Badan 1771

Bagian ini menjelaskan pengisian data pembayaran SSP (Surat Setoran Pajak) pada aplikasi eForm, yang digunakan untuk mendata pembayaran kekurangan pajak. Instruksi standar untuk menutup file CSV sebelum impor tetap berlaku. Dokumen ini menjabarkan detail setiap kolom, termasuk kode MAP, jenis setor, dan format tanggal.

Referensi

Dokumen terkait