PROSES PENDIDIKAN PROGRAM DOKTOR (S-3) UNIVERSITAS PADJADJARAN

(1)

PROSES PENDIDIKAN

PROGRAM DOKTOR (S-3)

UNIVERSITAS PADJADJARAN

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Padjadjaran

Kampus Jatinangor, 23 Agustus 2019

(2)

Umum

 Universitas Padjadjaran, mulai Tahun Akademik 2016-2017, memberlakukan proses pendidikan Program Doktor (S-3) yang tidak mewajibkan mahasiswa mengambil perkuliahan (mata kuliah) tertentu;

 Perkuliahan atau pengambilan mata kuliah tertentu

dapat dilakukan dalam konteks pengayaan materi

yang relevan dengan topik/tema penelitian

disertasinya;

(3)

Umum

 Mahasiswa Program Doktor (S-3) diwajibkan mempublikasikan artikel, yang merupakan bagian dari penelitian disertasinya, di jurnal internasional bereputasi sebagai syarat kelulusan, sebelum Ujian Disertasi dilakukan;

 Selama mengikuti pendidikan Program Doktor,

mahasiswa melakukan penelitian dasar dan atau

terapan untuk kepentingan penulisan artikel dan

disertasi.

(4)

Surat Penerimaan (LoA)

 Untuk mendapatkan Surat Penerimaan (LoA) dari calon Ketua Promotor, calon mahasiswa terlebih dahulu mengakses Direktori Kepakaran Unpad (Profesor atau Doktor Lektor Kepala) dengan alamat www.kepakaran.unpad.ac.id untuk mencari calon Ketua Promotor sesuai dengan topik riset yang dikehendaki.

 Calon mahasiswa berkomunikasi dengan dosen Unpad, yang namanya tercantum sebagai pengampu/pengajar pada Prodi/Fakultas/Sekolah Pascasarjana yang dipilih, dalam situs tersebut dan/atau Fakultas/Sekolah Pascasarjana di lingkungan Unpad, serta memohon kesediaan dosen yang bersangkutan untuk menjadi calon Ketua Promotor.

 Dosen yang dihubungi, bila menyetujui, membuat LoA sebagai calon Ketua Promotor untuk calon mahasiswa yang bersangkutan melalui online, yang ditujukan ke Sekretariat SMUP.

(5)

Beban Studi dan Lama Pendidikan

 Beban studi kumulatif Pendidikan Doktor paling sedikit 42 sks, terdiri dari:

 Seminar Usulan Riset (SUR) 2 sks;

 Publikasi Artikel Ilmiah pada Jurnal Internasional Bereputasi 15 sks;

 Disertasi 25 sks (yang terdiri atas Seminar Hasil Riset (SHR) 10 sks, Penelaahan Naskah Disertasi (PND) 10 sks, dan Sidang Promosi Doktor (SPD) 5 sks).

 Waktu studi Pendidikan Doktor dalam pelaksanaannya dapat ditempuh paling lama 7 (tujuh) tahun (14 semester) tanpa perpanjangan masa studi.

(6)

Kegiatan Pembelajaran Program Doktor

➢ Mahasiswa dapat mengambil sejumlah 5-15 SKS dari 2-5 mata kuliah tertentu, yang akan diambil sesuai dengan arahan Ketua Promotor dengan tujuan pengayaan pengetahuan yang relevan dengan rencana penelitian disertasi.

➢ Sedangkan pengambilan beberapa mata kuliah dapat dilakukan pada semester gasal (semester 1) atau genap (semester 2).

Pengambilan mata kuliah tersebut dilakukan pada Program Studi Magister (S-2) atau Program Studi Sarjana (S-1) bidang yang sama atau bidang lain yang ada di Fakultas/Universitas.

➢ Metode Pembelajaran menggunakan e-learning, Interactive Teaching dan Student Centered Learning, Research Based Learning, Project Based Learning, dan lainnya.

(7)

Kegiatan Pembimbingan Program Doktor

 Proses pembimbingan wajib tercatat dalam buku kemajuan studi (log book) sebagai suatu bukti proses pembelajaran, dan Prodi Doktor melakukan monitoring dan evaluasi sebagai landasan untuk melakukan review kinerja dari mahasiswa dan Tim Promotor.

 Ketua Promotor wajib memberikan laporan

perkembangan kemajuan studi mahasiswa di

setiap akhir semester kepada Ketua Prodi

Doktor dan Dekan.

(8)

Seminar Usulan Riset (SUR)

➢ Seminar Usulan Riset (SUR) merupakan rencana riset mahasiswa dalam rangka penyusunan disertasi. SUR merupakan forum ilmiah terbuka yang dapat dihadiri oleh mahasiswa dan dosen

➢ Mahasiswa berdiskusi lebih lanjut dengan para Promotor (Ketua dan Anggota Promotor) untuk merevisi draf URnya, dan kemudian mahasiswa atas seijin Ketua Promotor melakukan pendaftaran untuk Seminar Usulan Riset (SUR);

➢ Kemudian mahasiswa tersebut mempresentasikan URnya di hadapan Tim Promotor dan Tim Penguji (dosen lainnya yang ditunjuk Dekan atas pertimbangan Ketua Prodi sebagai penguji) yang dipimpin Ketua Promotor sebagai Ketua Sidang dalam SUR.

(9)

Seminar Usulan Riset (SUR)

Persyaratan mengikuti SUR:

 Borang SUR

 Draf proposal riset

 Sertifikat TOEFL terbaru

 Kartu bimbingan

 Bukti kehadiran seminar internal dengan Tim Promotor

 Kalau ada, bukti sit in beberapa mata kuliah pendalaman materi

(10)

Seminar Usulan Riset (SUR)

➢ Para Dosen Promotor dan Dosen Penguji memberi masukan dan menguji untuk perbaikan UR yang dipresentasikan. Proses ini dilakukan pada semester gasal (semester 1) atau genap (semester 2);

➢ 3 (tiga) Dosen Penguji pada SUR ditunjuk oleh Prodi ditetapkan oleh Dekan (yang akan terus sama menjadi Pembahas/Penguji pada SHR, PND sampai dengan SPD);

➢ Pendaftaran administrasi semua kegiatan akademik (SUR, SHR, PND dan SPD), paling lambat 2 (dua) minggu sebelum pelaksanaan kegiatan;

(11)

Seminar Usulan Riset (SUR)

➢ SUR dilaksanakan secara panel dipimpin Ketua Promotor dengan kuorum 4 (empat) Penguji, yang terdiri dari minimal 2 (satu) orang Tim Promotor dan 2 (dua) orang Tim Penguji dan ditambah 1 (satu) orang Pimpinan SUR.

➢ Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus SUR, diberi kesempatan untuk mengulang SUR 1 (satu) kali, yang dilaksanakan paling lama 3 (tiga) bulan sesudah SUR yang pertama. Sanksi pemutusan studi akan diberikan, apabila mahasiswa dinyatakan tidak lulus SUR untuk kedua kalinya;

(12)

Seminar Kemajuan Riset (SKR) (tidak wajib)

 Mahasiswa yang telah lulus SUR, selanjutnya melakukan perbaikan usulan riset untuk memperoleh persetujuan promotor melakukan riset.

 Selama masa studi, mahasiswa melakukan seminar kemajuan riset sebanyak 3 kali.

 Persyaratan mengikuti SKR:

 Formulir perbaikan SUR

 Sertifikat TOEFL terbaru

 Bukti kehadiran Seminar Internal dengan para Promotor

 Laporan Kemajuan Bulanan (Progres report) yang telah ditandatangani Tim Promotor dan diketahui Ketua Program Studi

 Manuscript artikel ilmiah ke jurnal internasional, atau

 LOA jurnal internasional bereputasi minimal Q3, atau

 Bukti publikasi artikel di jurnal internasional bereputasi minimal Q3

(13)

Seminar Hasil Riset (SHR)

➢ SHR merupakan seminar yang dilaksanakan setelah mahasiswa melaksanakan riset dalam rangka penyusunan disertasi.

➢ Para Dosen Promotor dan Dosen Penguji memberi masukan dan menguji untuk perbaikan draf Disertasi yang dipresentasikan.

Proses ini dilakukan pada semester 3 dan seterusnya;

➢ 3 (tiga) Dosen Penguji dan seorang Representasi GB pada SHR ditunjuk oleh Prodi ditetapkan oleh Dekan (yang akan terus sama menjadi Pembahas/Penguji pada PND sampai dengan SPD);

(14)

Seminar Hasil Riset (SHR)

 Persyaratan mengikuti SHR:

- Laporan kemajuan bulanan (tertulis) minimal 3x - Hasil TOEFL terbaru

- Bukti presentasi kemajuan di seminar internal dengan para Promotor

- Draft naskah disertasi

 SHR dilaksanakan secara panel dipimpin Ketua Promotor dengan kuorum 4 (empat) Penguji, yang terdiri dari minimal 2 (satu) orang Tim Promotor dan 2 (dua) orang Tim Penguji dan seorang Representasi GB ditambah 1 (satu) orang Pimpinan SHR.

(15)

Proses Penelitian dan Penulisan Artikel

 Setelah UR dianggap layak oleh para promotor (Ketua dan para Anggota Promotor), mahasiswa dapat menulis sebanyak 1 (satu) artikel ilmiah dengan topik-topik yang sesuai dengan riset disertasi, yang merupakan bagian dari disertasi untuk dipublikasikan dalam jurnal internasional bereputasi (Q3).

 Bagi mahasiswa yang dapat mempublikasikan

penelitiannya dalam jurnal internasional bereputasi

(Q3) Scopus sebanyak 2 (dua) buah artikel maka

dapat diberikan judisium DENGAN PUJIAN.

(16)

Proses Penelitian dan Penulisan Artikel

➢ Selama masa/periode penelitian dan penulisan artikel, mahasiswa diwajibkan melakukan pertemuan terjadwal dengan para promotor, minimal 1 (satu) kali setiap bulan, kecuali apabila mahasiswa tersebut melakukan penelitian intensif lebih dari satu bulan yang tidak memungkinkan untuk melakukan pertemuan.

➢ Mahasiswa mengirimkan artikel ke jurnal-jurnal

ilmiah internasional bereputasi dengan persetujuan

para promotor yang akan bertindak sebagai co-authors,

dengan mencamtumkan institusi asal dari Unpad.

(17)

Topik Penelitian dan Penulisan Artikel untuk Jurnal Internasional Bereputasi

Topik Utama Penelitian/Disertasi X

Sub-topik Penelitian X1 Sub-topik Penelitian Xn

(18)

Topik Penelitian dan Penulisan Artikel untuk Jurnal Internasional Bereputasi

 Topik penelitian disertasi (X), terdiri atas (dapat dibagi menjadi) beberapa sub-topik X1 dan Xn

 Sub-topik penelitian X1, menghasilkan artikel jurnal dengan

“topik/isu” X1

 Sub-topik penelitian Xn, menghasilkan artikel jurnal dengan

“topik/isu” Xn

 Sintesis dari ketiga penelitian tersebut dapat menghasilkan satu artikel dengan “topik/isu” X

Artikel-artikel yang ditulis (X1, Xn), gagasannya adalah turunan dari gagasan utama yang terkandung dalam X.

(19)

Struktur Disertasi

Isi Disertasi Bab I Pendahuluan

• Latar Belakang Penelitian

• Rumusan Masalah (isu X yang dipecah isunya menjadi X1 dan Xn)

• Tujuan dan Manfaat

Bab II Tinjauan Pustaka (termasuk Kerangka Pemikiran dan atau Hipotesis)

Bab III Metode Penelitian (berisi uraian metode yang digunakan untuk penelitian X1 dan Xn Bab IV Bab yang menguraikan topik/isu X1

• Pendahuluan

• Hasil dan Pembahasan isu X1

• Simpulan

Bab Selanjutnya Bab yang menguraikan topik/isu Xn

• Pendahuluan

• Hasil dan Pembahasan isu Xn

• Simpulan

Bab Selanjutnya Sintesis isu X1, Xn (uraian pembahasan isu X dengan mengintegrasikan temuan dari X1 dan Xn)

Bab Selanjutnya Simpulan dan Rekomendasi Lampiran

(20)

Struktur Disertasi

 Bab IV dan selanjutnya, isinya relatif sama dengan artikel-artikel yang dipublikasikan di jurnal ilmiah internasional bereputasi. Bagian metodenya (dapat) disatukan pada bab Metode Penelitian.

 Judul pada “Hasil dan Pembahasan” (dapat) disesuaikan dengan topik/sub-topik.

 Dalam disertasi tidak diwajibkan lagi

membuat Dalil.

(21)

Penelaahan Naskah Disertasi (PND)

➢ Setelah mendapat persetujuan dari para promotor, mahasiswa berhak mengikuti Penelaahan Naskah Disertasi (PND).

➢ Naskah disertasi yang telah selesai dan disetujui oleh Tim Promotor diajukan oleh mahasiswa untuk ditelaah lebih lanjut oleh Tim Penelaah.

➢ Berdasarkan usulan Ketua Promotor dan persetujuan Ketua Prodi, Dekan menugaskan 3 (tiga) orang dosen dan seorang Representasi GB menjadi Tim Penelaah naskah disertasi (yang telah menjadi Pembahas/Penguji pada SUR dan SHR) untuk menelaah kelayakan naskah disertasi paling lama selama 1 (satu) bulan.

(22)

Persyaratan PND:

 Surat usulan ketua Tim Promotor bahwa mahasiswa yang dibimbingnya telah selesai melaksanakan riset serta menulis disertasi dan layak untuk melanjutkan ke tahapan Penelaahan Naskah Disertasi

 Telah memiliki minimal 1 (satu) artikel yang terbit di Jurnal internasional setara Q3 Scopus.

Artikel yang terbit merupakan hasil penelitian dan bukan artikel review.

- Manuscript artikel ilmiah ke jurnal internasional - LOA jurnal internasional bereputasi minimal Q3

- Bukti publikasi artikel di jurnal internasional bereputasi minimal Q3

 Menyerahkan draf disertasi

 Laporan kemajuan bulanan (tertulis) minimal 3x

 Hasil TOEFL terbaru

 Bukti presentasi kemajuan di seminar internal dengan para Promotor

Penelaahan Naskah Disertasi (PND)

(23)

Sidang Promosi Doktor (SPD)

Mahasiswa Prodi Doktor dapat menempuh SPD apabila telah memenuhi persyaratan berikut:

 Telah melaksanakan PND dan dinyatakan lulus dengan nilai 68;

 Menyerahkan surat keterangan bukti letter of acceptance dari penerbit jurnal internasional bereputasi dan naskah artikel ilmiah paling sedikit 1 (satu) artikel ilmiah (yang ditulis selama mengikuti Prodi Doktor) sebagai syarat kelulusan Pendidikan Doktor. Sedangkan 1 (satu) artikel ilmiah lainnya paling sedikit telah terkirim (sedang dalam proses peer review) sebagai syarat yudisium dengan

“Pujian”;

(24)

Persyaratan SPD:

- Laporan kemajuan bulanan (tertulis) minimal 3x - Hasil TOEFL terakhir

- Bukti presentasi kemajuan di seminar internal dengan para Promotor

- Draf naskah disertasi

- Bukti Penelaahan Naskah Disertasi (PND)

- Naskah pertanggungjawaban akademik dari promotor - LOA jurnal internasional bereputasi + 1 artikel jurnal

internasional minimal proses review

Sidang Promosi Doktor (SPD)

(25)

Sidang Promosi Doktor (SPD)

 Setelah memperbaiki naskah disertasi sesuai saran dan masukan yang diperoleh pada waktu PND, dan naskah disertasi telah disetujui para promotor, mahasiswa berhak untuk mengikuti Sidang Promosi Doktor (SPD).

 Setelah mendapat persetujuan dari Tim Promotor, mahasiswa berhak mengikuti SPD.

 Pemimpin sidang (Dekan/Wadek/Ketua Prodi/Ketua Promotor) bertugas memandu seluruh acara sidang;

 Tim Promotor selain bertugas mengantarkan mahasiswa mempertanggungjawabkan disertasinya di hadapan Tim Penguji juga memberikan penilaian tentang performa akademik mahasiswa;

 Tim Penguji (Tim Oponen Ahli/yang telah menjadi Pembahas/Penguji pada waktu SUR, SHR, PND dan Representasi Profesor Unpad dalam rumpun ilmu sejenis dengan bidang riset mahasiswa) bertugas memberikan penilaian secara komprehensif tentang performa akademik mahasiswa.

(26)

Penulisan dan Publikasi Artikel Ilmiah serta

Seminar/Kolokium Kemajuan Riset

- Proposal riset

- Kartu bimbingan minimal 8x - Hasil TOEFL terbaru

- Kalau ada, bukti sit in beberapa mata kuliah pendalaman materi

- Bukti presentasi seminar internal dengan para Promotor

- Review oleh 3 Dosen Penguji yang ditunjuk oleh Prodi ditetapkan oleh Dekan

- Laporan kemajuan bulanan (tertulis) minimal 3x - Hasil TOEFL terbaru

- Bukti presentasi kemajuan di seminar internal dengan para Promotor

- Draft naskah disertasi

- Review oleh 3 Dosen Penguji pada SUR dan seorang Representasi Guru Besar

Semester 1 atau Semester

2

Semester 2 dan seterusnya

- Laporan kemajuan bulanan (tertulis) minimal 3x - Hasil TOEFL terbaru

- Manuscript artikel ilmiah ke jurnal internasional - LOA jurnal internasional bereputasi minimal Q3 - Bukti publikasi artikel di jurnal internasional

bereputasi minimal Q3 Seminar Hasil Riset (SUR)

Mahasiswa S3

Seminar Usulan Riset (SUR)

(27)

DOKTOR UNPAD

Penelaahan Naskah Disertasi (PND) - Laporan kemajuan bulanan (tertulis) minimal 3x - Hasil TOEFL terbaru

- Penelaahan selama 1 bulan oleh 3 Dosen Penguji pada SUR dan SHR dan seorang Representasi Guru Besar pada SUR

Sidang Promosi Doktor (SPD) - Laporan kemajuan bulanan (tertulis) minimal 3x - Hasil TOEFL terbaru

- Bukti Penelaahan Naskah Disertasi

- Naskah pertanggungjawaban akademik dari promotor

- LOA jurnal internasional bereputasi + 1 artikel jurnal internasional minimal proses review