• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan :Survei terhadap penumpang Air Asia dengan rute Bandung - Denpasar.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan :Survei terhadap penumpang Air Asia dengan rute Bandung - Denpasar."

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi dan

Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan

(Survei terhadap penumpang Air Asia dengan rute Bandung - Denpasar)

TESIS

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Master Manajemen

Oleh:

ANISA ROSDIANA 1101218

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN BISNIS SEKOLAH PASCASARJANA

(2)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis yang berjudul “ Analisis kinerja

harga pengaruhnya terhadap reputasi dan keputusan menggunakan jasa

penerbangan (survei terhadap penumpang Air Asia dengan rute Bandung – Denpasar)” ini beserta seluruh seluruh isinya adalah benar – benar karya saya

sendiri dan tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan yang tidak sesuai

dengan etika keilmuan yang berlaku. Atas pernyataan ini, saya bersedia

menanggung resiko/ sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ada

klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.

Bandung, Agustus 2013

Yang membuat pernyataan

(3)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

==================================================================

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya

Terhadap Reputasi dan Keputusan

Menggunakan Jasa Penerbangan

(Survei terhadap penumpang Air Asia

dengan rute Bandung - Denpasar)

Oleh Anisa Rosdiana

S.Par UPI Bandung, 2010

Sebuah Tesis yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Magister Manajemen (M.M) pada Magister Manajemen Bisnis

© Anisa Rosdiana 2013 Universitas Pendidikan Indonesia

Juli 2013

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

(4)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

(5)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

(6)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

Anisa Rosdiana (1101218), “Analisis Kinerja Harga Terhadap Reputasi dan Keputusan Menggunakan Maskapai Penerbangan (Survei pada penumpang Air Asia dengan rute Bandung – Denpasar)”. Di bawah bimbingan Prof.Dr.H.Agus Rahayu, M.P dan Dr. Hj. Ratih Hurriyati, M.P

Penumpang memiliki peran sentral selaku pembuat keputusan untuk menggunakan maskapai penerbangan. Namun pertumbuhan jumlah penumpang Air Asia mengalami penurunan. Hal ini terjadi karena reputasi Air Asia yang kurang baik. Melalui upaya kinerja harga, diharapkan dapat meningkatkan jumlah pertumbuhan penumpang Air Asia.

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) gambaran kinerja harga pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia (2) gambaran reputasi Air Asia pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia (3) gambaran keputusan menggunakan pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia (4) pengaruh kinerja harga terhadap reputasi dan keputusan menggunakan masakapai penerbanganAir Asia.

Objek dari penelitian ini adalah penumpang Air Asia dengan rute Bandung – Denpasar, adapun metode penelitiannya menggunakan deskriftif dan verifikatif. Sumber data yang dipergunakan adalah primer dan sekunder. Populasi sebanyak 214.450 orang diambil sample penelitian sejumlah 100 orang. Simple Random Sampling khususnya Cluster Sampling merupakan teknik pengambilan sample yang penulis pilih. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, kuesioner, dan studi literatur. Untuk mengukur besarnya pengaruh kinerja harga terhadap reputasi dan keputusan menggunakan maskapai penerbangan, digunakan teknik analisis data path (analisis jalur).

Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pelaksanaan kinerja harga dinilai oleh penumpang cukup tinggi. Reputasi dinilai cukup tinggi, sedangkan keadaan keputusan menggunakan maskapai penerbangan secara umum dinilai cukup tinggi. Besarnya pengaruh kinerja harga terhadap reputasi signifikan dan cukup tinggi. Besarnya pengaruh kinerja harga terhadap keputusan menggunakan maskapai penerbangan signifikan dan cukup tinggi. Besarnya pengaruh reputasi terhadap keputusan menggunakan maskapai penerbangan signifikan dan cukup tinggi. Sedangkan pengaruh kinerja harga terhadap reputasi dan keputusan menggunakan maskapai penerbangan berpengaruh secara simultan signifikan. Hasil penelitian, maka perlu diadakannya usaha dalam peningkatan kinerja harga yang sesuai dengan harapan penumpang termasuk dalam kualitas pelayanan agar dapat meningkatkan reputasi perusahaan sehingga penumpang memutuskan untuk menggunakan maskapai penerbangan.

(7)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

Anisa Rosdiana (1101218), "Price Performance Analysis Concerning

Reputation and Decision Using Airlines (Survey on Air Asia passenger route Bandung - Denpasar)". Under the guidance of Prof.Dr.H.Agus Rahayu, M.P and

Dr. Hj. Ratih Hurriyati, M.Si.

Passengers have a central role as decision-makers to use the airline. But the growth in the number of Air Asia passengers has decreased. This happens because of the reputation of Air Asia which is not good. Through the efforts of the price performance, growth is expected to increase the number of Air Asia passengers.

The purpose of this study was to determine: (1) the price performance description of Air Asia airline passengers (2) the reputation description of the of Air Asia airline passenger (3) description of the passenger’s decision to use Air Asia airline (4) the price performance effect to the reputation and the decision to use Air Asia airline.

The object of this study is Air Asia passenger with Bandung – Denpasar route, The research using descriptive and verificative methods. Data Source used primary and secondary. 214 450 people as population were taken, and in this research using 100 people for sample. Simple Random Sampling especially Cluster Sampling is a particular sampling technique that writers choose. Data was collected through interviews, observations, questionnaires, and literature. To measure the magnitude of the effect on the reputation concerning the reputation of the decision to use the airline. The techniques of data analysis used path (path analysis).

The results revealed that the implementation of the price performance of a high enough rated by passengers. Reputation was considered quite high, while the state of the decision to use the airline is generally considered high enough. The magnitude of the effect on the reputation of the price performance was high enough . The amount of influence the price performance of the decision to use the airline is high enough. The amount of influence on the decision to use the reputation of the airline is high enough. While the influence of the price performance to the reputation of the airline and the decision to use a significant effect simultaneously. Research results, it is necessary to the holding of an effort to enhance the performance of the price in line with expectations, including the passenger service quality in order to enhance the reputation of the company so that the passengers decided to use Air Asia airline.

(8)

viii

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu D

DAAFFTTAARR IISSII

HALAMAN JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN ... ABSTRAK ...

i ii

ABSTRACT ……… iii

KATA PENGANTAR ... iv

UCAPAN TERIMAKASIH ………. v

DAFTAR ISI ... DAFTAR TABEL ... viii xii DAFTAR GAMBAR ... xiv

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 7

1.3 Tujuan dan kegunaan penelitian ... 7

1.3.1 Tujuan penelitian ... 7

1.3.2 kegunaan penelitian ... 8

BAB II Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran dan Hipotesis 2.1 Pemasaran Jasa ... 9

2.1.1 Bauran Pemasaran ... 10

2.1.1.1 Produk jasa (the service product) ... 11

2.1.1.2 Harga (Price) ... 12

2.1.1.3 Tempat/Lokasi pelayanan (Place) ... 13

2.1.1.4 Promosi (Promotion) ... 14

2.1.1.5 Orang/Partisipan (People) ... 15

2.1.1.6 Sarana fisik (Physical Evidence) ... 16

2.1.1.7 Proses (Process) ... 16

(9)

ix

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2.1.2.1 Tujuan penetapan harga ... 18

2.1.3 Reputasi ... 23

2.1.4 Perilaku konsumen... 29

2.1.4.1 Faktor kebudayaan ... 29

2.1.4.2 Faktor sosial ... 30

2.1.4.3 Faktor pribadi ... 32

2.1.5 Proses keputusan pembelian ... 34

2.1.6 Keputusan pembelian... 41

2.2 Kerangka pemikiran ... 51

2.2.1 Paradigma Penelitian ... 52

2.3 Hipotesis penelitian ... 52

BAB 3 Objek dan Hasil Penelitian 3.1 Objek penelitian ... 54

3.2 Metode penelitian ... 54

3.2.1 Desain dan jenis penelitian ... 54

3.2.2 Operasional variable ... 55

3.2.3 Jenis dan Sumber Data ... 61

3.3 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling ... 62

3.3.1 Populasi ... 62

3.3.2 Sampel ... 63

3.3.3 Teknik Sampling ... 64

3.4 Teknik dan alat pengumpulan data ... 64

3.4.1 Uji Validitas dan Reliabilitas ... 65

3.4.1.1 Uji Validitas ... 66

3.4.1.2 Uji Reliabilitas... 71

3.5 Teknik analisis data ... 72

3.5.1 Analisis deskriptif ... 72

3.5.2 Path Analysis (analisis jalur) ... 72

(10)

x

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.5.2.2 Koefisien Determinasi Multiple (R2) ... 75

3.5.2.3 Uji Hipotesis ... 76

3.5.2.3.1 Uji Hipotesis ... 76

BAB 4 Pembahasan dan Hasil Penelitian 4.1 Profil Air Asia ... 78

4.1.1 Profil dan Sejarah Air Asia ... 78

4.1.2 Sejarah Air Asia Indonesia ... 78

4.1.3 Profil Air Asia Indonesia ... 79

4.1.4 Visi dan Misi Air Asia Indonesia ... 79

4.1.5 Struktur Organisasi Air Asia Indonesia ... 80

4.1.6 Strategi Air Asia Indonesia ... 80

4.1.7 Tujuan Penerbangan Air Asia Indonesia ... 82

4.2 Keterkaitan antara karakteristik serta pengalaman responden ... 83

4.2.1 Karakteristik antara jenis kelamin dan status ... 83

4.2.2 Karakteristik antara jenis kelamin dan pekerjaan ... 84

4.2.3 Karakteristik antara jenis kelamin dan tingkat pendidikan ... 84

4.2.3 Karakteristik antara jenis kelamin dan penghasilan ... 85

4.2.4 Karakteristik antara jenis kelamin dan uang yang dibelanjakan ... 86

4.3 Tanggapan responden terhadap pelaksanaan kinerja harga Air Asia dan dimensi – dimensi kinerja harga ... 86

4.3.1 Kinerja harga Air Asia ... 86

4.3.2 Pelaksanaan dimensi – dimensi Kinerja Harga ... 87

4.3.2.1 Peranan Alokasi... 88

4.3.2.2 Peranan Informasi ... 88

4.3.2.3 Rekapitulasi Indikator Kinerja Harga ... 89

4.4 3 Tanggapan responden terhadap pelaksanaan reputasi Air Asia dan dimensi – dimensi reputasi ... 92

(11)

xi

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4.4.2 Credibility ... 93

4.4.3 Trustworniess ... 94

4.4.4 Responsibility ... 95

4.4.5 Rekapitulasi Indikator Reputasi ... 97

4.5 Keputusan menggunakan ... 99

4.5.1 Rekapitulasi Indikator Keputusan menggunakan ... 101

4.6 Pengujian hipotesis pengaruh kinerja harga terhadap reputasi ... 103

4.6.1 Pengujian simultan... 105

4.6.2 Pengujian parsial ... 107

4.6.3 Pengaruh kinerja harga terhadap reputasi ... 108

4.7 Pengujian hipotesis pengaruh kinerja harga terhadap keputusan menggunaka ... 109

4.7.1 Pengujian simultan... 110

4.7.2 Pengujian parsial ... 113

4.7.3 Pengaruh kinerja harga terhadap keputusan menggunakan ... 114

4.8 Pengujian hipotesis pengaruh reputasi terhadap keputusan menggunakan ... 115

4.8.1 Pengujian simultan... 116

4.8.2 Pengujian parsial ... 118

4.8.3 Pengaruh reputasi terhadap keputusan menggunakan ... 120

4.9 Pengujian hipotesis pengaruh kinerja harga dan reputasi terhadap keputusan menggunakan ... 121

4.9.1 Pengujian simultan... 124

4.9.2 Pengujian parsial ... 125

4.9.3 Pengaruh kinerja harga terhadap reputasi dan keputusan menggunakan ... 126

4.10 Pembahasan hasil penelitian ... 127

4.10.1 Pengaruh kinerja harga terhadap reputasi ... 127

4.10.2 Pengaruh kinerja harga terhadap keputusan menggunakan ... 129

(12)

xii

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4.10.4 Pengaruh kinerja harga terhadap reputasi dan keputusan

menggunakan ... 131

BAB 5 Kesimpulan dan Rekomendasi

(13)

xiii

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL

No Tabel

Judul Hal

1.1 Daftar maskapai niaga yang beroperasi di Indonesia

2

1.2 Daftar maskapai berbiaya rendah 4

1.3 Daftar jumlah penumpang Air Asia

dengan rute Bandung - Denpasar

5

2.1 Beberapa hasil penelitian mengenai harga 21

2.2 Beberapa definisi mengenai reputasi perusahaan

24

2.3 Beberapa penelitian mengenai reputasi 27

3.1 Operasional variabel 55

3.2 Jenis dan sumber data penelitian 61

3.3 Daftar jumlah penumpang Air Asia

dengan rute Bandung - Denpasar

62

3.4 Penyebaran sample proposional 63

3.5 Koefisien korelasi 65

3.6 Hasil pengujian validitas kinerja harga 66

3.7 Hasil pengujian validitas reputasi 68

3.8 Hasil pengujian validitas keputusan menggunakan

69

3.9 Pengujian reliabilitas 71

3.10 Rancangan pengujian hipotesis penelitian 76

4.1 Kota tujuan Air Asia Indonesia 81

4.2 Keterkaitan antara jenis kelamin dan status 82

4.3 Keterkaitan antara jenis kelamin dan pekerjaan

83

4.4 Keterkaitan antara jenis kelamin dan tingkat pendidikan

84

4.5 Keterkaitan antara jenis kelamin dan penghasilan

84

4.6 Keterkaitan antara jenis kelamin dan uang yang dibelanjakan

85

4.7 Peranan alokasi 86

4.8 Peranan informasi 88

4.9 Rekapitulasi indikator kinerja harga 89

(14)

xiv

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4.11 Credibility dalam reputasi 93

4.12 Trustworniess dalam reputasi 94

4.13 Responsibility dalam reputasi 95

4.14 Rekapitulasi indikator reputasi 96

4.15 Keputusan menggunakan 99

4.16 Rekapitulasi indikator keputusan menggunakan

101

4.17 Matriks korelasi antara kinerja harga dengan reputasi

103

4.18 Pengujian secara simultan 105

4.19 Pengujian secara parsial 107

4.20 Matriks korelasi antara kinerja harga dengan keputusan menggunakan

109

4.21 Pengujian secara simultan 111

4.22 Pengujian parsial 113

4.23 Matriks korelasi antara reputasi dengan keputusan menggunakan

114

4.24 Pengujian secara simultan 117

4.25 Pengujian parsial 119

4.26 Matriks korelasi antara kinerja harga, reputasi dengan keputusan menggunakan

121

4.27 Besarnya koefisien jalur 122

4.28 Pengujian hipotesis 123

4.29 Pengaruh antar variabel secara langsung dan tidak langsung

124

(15)

xv

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR

No Gambar

Judul Hal

2.1 Expanded marketing mix for service 10

2.2 Summary of service pricing strategies 20

2.3 Model of consumer behavior 33

2.4 Kumpulan suksesif yang terlibat dalam pengambilan keputusan

36

2.5 Langkah – langkah antara evaluasi dan keputusan pembelian

40

3.1 Struktur analisis jalur (Path Analysis) hubungan antar variabel penelitian

73

4.1 Struktur organisasi Air Asia 79

4.2 Diagram jalur pengujian hipotesis I 107

4.3 Diagram jalur pengujian hipotesis II 113

4.4 Diagram jalur pengujian hipotesis III 120

4.5 Diagram konseptual 121

(16)

1

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Penelitian

Negara Indonesia adalah Negara kepulauan terbesar di dunia. Laju pertumbuhan yang sangat pesat mencapai 1,5 persen pertahun atau 3,5 juta jiwa, terhitung per Desember 2011 penduduk Indonesia berjumlah 241 juta jiwa. Jika diakumulasikan, maka hingga akhir tahun 2012 mendatang, jumlah penduduk Indonesia di perkirakan akan mencapai 245 juta jiwa. Selain pertumbuhan penduduk yang melaju pesat Negara Indonesia memiliki 100.000 pulau yang tersebar di sepanjang khatulistiwa. Oleh karena itu alat transportasi sangat di butuhkan oleh penduduk Indonesia.

Transportasi secara umum memiliki peranan penting dalam mendukung pembangunan nasional, yaitu sebagai penunjang, penggerak dan pendorong serta berperan sebagai urat nadi kehidupan ekonomi, politik, sosial budaya dan pertahanan keamanan. Sebagai sektor pendukung pembangunan perekonomian, peranan transportasi adalah dalam melayani mobilitas manusia maupun distribusi komoditi perdagangan dan industri dari satu tempat ke tempat lainnya.

Transportasi adalah pemindahan manusia, hewan atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah wahana yang digerakkan oleh manusia dan atau mesin. Transportasi digunakan untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktifitas sehari-hari. Alat Transportasi sendiri dibagi 3 yaitu transportasi darat, transportasi laut dan transportasi udara.

(17)

2

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 1.1

Daftar Maskapai Niaga yang Berjadwal di Indonesia

No Nama Perusahaan Alamat

1 PT.Garuda Indonesia JL. Kebon Sirih no. 44, Jakarta 10110, Indonesia

2 PT. Merpati Nusantara Airlines JL.Angkasa Blok B-15 KAV.2 & 3 Kemayoran, Jakarta, Indonesia 10720

3 PT.Mandala Airlines JL. Tomang Raya KAV. 33 - 37 Jakarta 11440

4 PT. Lion Mentari Airlines LION AIR TOWER, JL.Gajah Mada No.7 Jakarta Pusat, Indonesia 10130

5 PT. Indonesia AirAsia JL.Panglima Polim Raya No.105b, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan , Indonesia

6 PT. Wings Abadi Airlines JL.Teuku Cik Ditiro No.77, Jakarta Pusat, Indonesia 10310 7 PT. Travel Express Aviation JL.Benyamin Sueb Blok A

No.11/12, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Indonesia

8 PT. Sriwijaya Air JL.Pangeran Jayakarta No.68 Blok C 15-16, Mangga Dua Selatan, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Indonesia

9 PT. Kal Star Aviation Villa Melati Mas, Blok SR I No. 14 BSD Jakarta 15322

10 PT. Asi PudjiAstuti Aviation JL.Merdeka 312, Pangandaran, 46396, Jawa Barat, Indonesia 11 PT. Transnusa Aviation Mandiri

Sumber : www.dephub.go.id

(18)

3

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

meningkatkan jumlah pelanggan. Ketatnya persaingan yang terjadi di industri penerbangan nasional dan internasional adalah hal persaingan dalam harga dan produk yang ditawarkan bukan perang dalam hal pelayanan (service) untuk meningkatkan jumlah konsumen. Harga merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu perusahaan karena harga menentukan seberapa besar keuntungan yang akan

diperoleh perusahaan dari penjualan produknya baik berupa barang maupun jasa. Pasar

yang sudah ada, banyak produk dengan berbagai keunggulan serta memiliki nilai lebih

dari produk yang ditawarkan oleh para pesaing, sehingga sulit bagi perusahaan untuk

merebut pangsa pasar dari pesaing. Alternatif yang lebih baik adalah melakukan berbagai

upaya untuk mempertahankan pasar yang sudah ada, salah satunya adalah dengan

meningkatkan jumlah konsumen.

Banyak perusahaan maskapai yang menawarkan berbagai strategi dalam menghadapi persaingan diantaranya ada perusahaan maskapai yang menawarkan full service atau dengan menawarkan harga yang rendah (Low Cost Carrier), ada beberapa perusahaan maskapai yang menggunakan strategi dengan menawarkan harga rendah untuk merebut pangsa pasar di Indonesia untuk menghadapi persaingan yang begitu ketat.

Menurut Kotler & Keller (2012:173) perilaku pembelian konsumen dipengaruhi oleh tiga faktor, diantaranya adalah faktor budaya, faktor sosial, dan faktor pribadi. Alternatif yang lebih baik adalah dengan melakukan penetrasi harga yang sangat murah dari pesaingnya untuk merebut pangsa pasar (market), maka memicu peningkatan permintaan yang juga datang dari market share pesaing/ kompetitor. Salah satu strategi menetapkan harga yang dilakukan perusahaan maskapai penerbangan di Indonesia yaitu dengan menyesuaikan harga murah sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan orang Indonesia dengan tetap meningkatkan reputasi perusahaan di mata masyarakat. Menurut Tony Wilson (2012:15) “ Consemer’s almost always use reputation as a tool to aid in their decision making” (Konsumen selalu menggunakan reputasi sebagai alat untuk

(19)

4

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(2012:183), pelaksanaan niat pembelian, konsumen bisnis dapat membuat enam keputusan pembelian diantaranya : pilihan produk, pilihan merek, pilihan penjualan, jumlah pembelian, persyaratan dan waktu pembelian, dan cara pembayaran.

Tabel 1.2

Daftar maskapai berbiaya rendah

No Nama Maskapai Mulai

Beroperasi

Kantor

1 Citilink (subsidiari Garuda Indonesia)

30 Juli 2012 Jakarta, Indonesia 2 Indonesia AirAsia

(subsidari AirAsia)

1 Desember 2005 Jakarta, Indonesia

3 Lion Air 30 Juni 2000 Jakarta, Indonesia

Sumber : www.wikipedia.org

(20)

5

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dengan harga yang jauh lebih murah dibanding dengan rute – rute yang lain yang ditawarkan oleh AirAsia.

Strategi penetapan harga setiap perusahaan memiliki strategi sendiri yang sudah disesuaikan dengan kemampuan konsumen. Harga yang ditawarkan AirAsia disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan konsumen untuk mendapatkan produk yang diinginkan konsumen. Menawarkan harga awal tiket dengan harga rendah yang dapat menyebabkan kenaikkan jumlah konsumen, karena konsumen tertarik terhadap produk yang ditawarkan dengan harga awal yang jauh lebih murah dibanding dengan pesaingnnya, meskipun mereka harus membeli tiket dengan jauh – jauh hari keberangkatannya, dan juga dapat berdampak terhadap reputasi perusahaan, sehingga konsumen percaya terhadap produk yang ditawarkan sehingga konsumen tertarik untuk menggunakan maskapai penerbangan AirAsia.

Tabel 1.3

Daftar Jumlah Penumpang AirAsia Dengan rute Bandung – Denpasar

Pada Tahun 2010 - 2012

Tahun Jumlah Penumpang Laju Pertumbuhan

2010 47.418 penumpang -

2011 78.119 penumpang 39,7%

2012 88.913 penumpang 11%

Sumber: bisnis-jabar.com

(21)

6

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Penurunan laju pertumbuhan penumpang AirAsia dengan laju Bandung - Denpasar pada tahun 2012 dalam memutuskan menggunakan maskapai penerbangan AirAsia dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah reputasi Air Asia yang kurang baik, oleh karena itu Air Asia melakukan upaya dengan merubah kinerja harga dengan menggunakan strategi lowcost carrier untuk meningkatkan keputusan menggunakan maskapai penerbangan Air Asia. Teori yang digunakan untuk menyelesaikan masalah pada Air Asia yang mengalami penurunan dalam keputusan menggunakan adalah teori kinerja harga dari Tony Wilson, teori reputasi dari Tony Wilson dan teori keputusan menggunakan menurut Kotler dan Keller. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka perlu dilakukan penelitian mengenai “Analisis Kinerja Harga

Terhadap Reputasi dan Keputusan Menggunakan Maskapai Penerbangan”

(22)

7

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1.2Perumusan Masalah

Dilihat dari latar belakang penelitian sebagaimana telah dipaparkan dapat dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut :

1. Bagaimana gambaran kinerja harga pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia?

2. Bagaimana gambaran reputasi AirAsia pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia?

3. Bagaimana gambaran keputusan menggunakan jasa penerbangan Air Asia?

4. Sejauh mana pengaruh kinerja harga terhadap reputasi AirAsia?

5. Sejauh mana pengaruh kinerja harga terhadap keputusan menggunakan jasa penerbangan Air Asia?

6. Sejauh mana pengaruh reputasi Air Asia terhadap keputusan menggunakan jasa penerbangan Air Asia?

(23)

8

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Mengetahui kinerja harga pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia

2. Mengetahui reputasi AirAsia pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia

3. Mengetahui keputusan menggunakan pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia

4. Menguji dan menganalisis besarnya kinerja harga berpengaruh terhadap reputasi jasa penerbangan Air Asia

5. Menguji dan menganalisis besarnya kinerja harga berpengaruh terhadap keputusan menggunakan jasa penerbangan Air Asia.

6. Menguji dan menganalisis besarnya reputasi jasa penerbangan Air Asia berpengaruh terhadap keputusan menggunakan jasa penerbangan Air Asia.

1.3.2 Kegunaan penelitian 1.3.2.1Akademis

Memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu manajemen, khususnya manajemen pemasaran yang berkaitan dengan kinerja harga, reputasi AirAsia dan keputusan menggunakan dalam industri penerbangan.

1.3.2.2Praktisi

(24)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

OBJEK DAN METODE PENELITIAN

1.1 Objek Penelitian

Dilihat dari unit observasi, maka yang dijadikan sebagai objek penelitian yaitu perusahaan maskapai penerbangan AirAsia dengan mengambil responden penumpang yang telah menggunakan maskapai penerbangan AirAsia dengan rute Bandung – Denpasar. Aspek yang akan dianalisis adalah kinerja harga terhadap reputasi dan keputusan menggunakan maskapai penerbangan. Adapun subjek dalam penelitian sebagai variabel eksogen (X) adalah kinerja harga yaitu peranan alokasi dan peranan informasi harga. Sementara variabel endogen yang terdiri dari variabel antara/Intervening (Y) adalah reputasi yang terdiri dari Responsibility, Credibility, Trustworthiness dan Responsibility, serta variabel dependen adalah Keputusan menggunakan (Z) yang terdiri dari pilihan produk, pilihan penjualan, pilihan merek, jumlah pemesanan, persyaratan dan waktu pemesanan dan cara pembayaran.

1.2 Metode Penelitian

1.2.1 Desain dan Jenis Penelitian

Menurut Kerlinger (2004:483) dan Nasution (2003:23), mengatakan bahwa desain penelitian atau rancang bangun penelitian adalah rencana dan struktur penyelidikan yang disusun sedemikian rupa, tentang cara mengumpulkan dan menganalisis data agar dapat dilaksanakan secara ekonomis serta serasi dengan tujuan penelitian. Menurut Nasution (2003:25) menyebutkan beberapa bentuk desain penelitian, diantaranya ialah desain survey, studi kasus, dan eksperimen.

Metode penelitian dengan menggunakan metode deskriftif dan verifikatif. Menurut Consuelo ( Husein Umar, 2003:23) menyatakan bahwa :

(25)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

menggunakan metode survey yang dilakukan dengan cara mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data.

Sedangkan, menurut Sugiyono (2005;11) “penelitian verifikatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antar variabel. Dilihat dari metode penelitian yang digunakan deskriptif dan verifikatif, eksplanatori atau konfirmatori untuk mengetahui gambaran, menjelaskan, dan menguji kebenaran hipotesis secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta – fakta, sifat – sifat serta hubungan kinerja harga, reputasi perusahaan dan keputusan menggunakan maskapai penerbangan dengan fenomena yang akan diselidiki, desain penelitian yang cocok untuk penelitian ini menggunakan metode suvei, yaitu penelitian dengan mengambil sampel dari suatu populasi langsung di lapangan dengan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data.

1.2.2 Operasional Variabel

(26)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.1

Operasional Variabel Variabel Sub variabel Konsep

(27)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(28)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(29)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(30)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(31)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Persyaratan dan waktu

1.2.3 Jenis dan Sumber Data

Menurut Riduwan (2004:106), mengatakan bahwa data adalah bahan mentah yang perlu diolah sehingga menghasilkan informasi atau keterangan, baik kualitatif maupun kuantitatif yang menunjukkan fakta. Dalam pengambilan data ada dua sumber yaitu sumber data sekunder dan sumber data primer.

(32)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

melalui tangan kedua disebut sumber data sekunder. Sedangkan menurut Sugiyono (2005:129), pengumpulan data dapat menggunakan sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data, dan sumber sekunder merupakan sumber yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau media lain.

Untuk lebih jelas mengenai data dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini, maka peneliti mengumpulkan data dan menyajikan pada tabel dibawah ini :

Tabel 3.2

Jenis dan Sumber data Penelitian

No Data Penelitian Jenis Data Sumber Data

1. Profil AirAsia

Indonesia

Sekunder AirAsia Indonesia

2. Jumlah perusahaan

Sekunder AirAsia Indonesia

7. Tanggapan pelanggan terhadap kinerja harga tiket

Primer Pelanggan AirAsia Indonesia

8. Tanggapan pelanggan terhadap reputasi produk AirAsia

Primer Pelanggan AirAsia Indonesia

9. Tanggapan pelanggan terhadap keputusan menggunakan maskapai penerbangan AirAsia

Primer Pelanggan AirAsia Indonesia

1.3 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling

1.3.1 Populasi

(33)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

adalah karakteristik yang menyangkut faktor – faktor yang mempengaruhi keputusan menggunakan maskapai penerbangan AirAsia yaitu pelanggan yang sudah menggunakan maskapai penerbangan AirAsia rute Bandung – Denpasar sebanyak 214.450 penumpang selama 3 tahun.

Tabel 3.3

Daftar Jumlah Penumpang AirAsia Dengan rute Bandung – Denpasar

Pada Tahun 2010 - 2012

Tahun Jumlah Penumpang Laju Pertumbuhan

2010 47.418 penumpang -

2011 78.119 penumpang 39,7%

2012 88.913 penumpang 11%

Sumber: bisnis-jabar.com

1.3.2 Sampel

Menurut Sugiono (2009:62), mengatakan bahwa sampel adalah bagian dari populasi yang mempunyai ciri – ciri atau keadaan tertentu yang akan diteliti. Dalam menentukan jumlah sample digunakan pengambilan sample dengan menggunakan simple random sampling dari Harun Al Rasyid (1994:44). Penelitian ini bersifat sosial, oleh karena itu taraf kesalahan ditetapkan sebesar 5%. Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :

Sedangkan n0 dapat dicari dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

[ ]

(34)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu n : Banyaknya sample yang diambil dari seluruh unit S : Simpangan baku

δ : Bound of error yang bisa ditolerir atau dukehendaki sebesar 5%

Berdasarkan rumus di atas, maka dapat dihitung besarnya sample dari jumlah populasi ada yaitu sebagai berikut :

a. Distribusi skor berbentuk kurva distribusi b. Jumlah item pertanyaan = 29

c. Nilai tertinggi skor responden = 29 x 5= 145 d. Nilai terendah skor responden = 29 x 1= 29

e. Rentang = nilai tertinggi – nilai terendah = 145 – 29 = 116

f. S = Simpangan baku untuk variabel yang diteliti dalam populasi (populasi standar deviator), diperoleh :

S = (0,21)(116) = 24,36

Diperoleh S = (0,21), berdasarkan pengamatan dari jawaban responden yang berbentuk uniform.

g. Dengan derajat kepercayaan = 95% dimana α = 5%

(lihat tabel Z, yaitu tabel normal baku akan diperoleh nilai 1,96)

Adapun perhitungan sample yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah dengan mencari nilai n0 lebih dahulu, yaitu :

N = 214.450

δ = 5%

Z = 1,96 S = 24,36

[ ]

n0 =

(35)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu n0 = 90

Nilai n0 yaitu sebesar 90 setelah itu kemudian dilakukan perhitungan untuk

mencari nilai n untuk mendapkan jumlah sample yang akan diteliti.

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka sample minimal dari penelitian ini ditetapkan dengan α = 0,05 maka diperoleh ukuran sample (n) minimal sebesar 90. Menurut Winarno Surakhmad (1998:100), mengatakan bahwa untuk jaminan ada baiknya sample selalu ditambah sedikit lagi dari jumlah matematik. Kemudian agar sample yang digunakan representative, maka pada penelitian ini ditentukan sample yang berjumlah 100 orang. Teknik ukuran sampel secara proporsional dengan strata populasi (proportional to size) menggunakan rumus sebagai berikut :

Keterangan :

n1 : ukuran sampel tiap stratum

N1 : ukuran populasi tiap stratum

N : ukuran populasi n :ukuran sampel

Tabel 3.4

Penyebaran Sample Proposional

Tahun Perhitungan Sample Proposional

2010

22

2011

36

2012

42

(36)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Sumber : Hasil Pengolahan data

3.3.3 Teknik Sampling

Data yang telah diperoleh dari responden sebagai populasi penelitian akan diambil sampelnya berdasarkan teknik probability sampling. Menurut Sugiyono (2009:63) mengatakan bahwa probability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota populasi) untuk dipilih menjadi anggota sampel.

Sampel yang akan diambil dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling. Menunjukkan responden sebagai anggota sampel dilakukan secara acak untuk setiap peringkat, sehingga memenuhi jumlah sampel yang ditentukan.

1.4 Teknik dan Alat Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dengan dua bagian yaitu data primer dan data sekunder yang diperoleh dengan cara :

a. Kuisioner (Angket)

Yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengajukan daftar pertanyaan (angket) yang disebarkan kepada sejumlah responden.menyebarkan kuisioner kepada responden atau konsumen yang telah menggunakan maskapai penerbangan AirAsia rute Bandung – Denpasar. Kuesioner berisi pertanyaan mengenai karakteristik responden, harga, reputasi AirAsia dan keputusan menggunakan maskapai penerbangan AirAsia.

b. Wawancara

Yaitu data yang diperoleh dengan cara komunikasi atau tanya jawab secara langsung. Wawancara dengan pihak pengelola untuk mencari data tentang permasalahan yang dihadapi perusahaan dan tentang topik yang diteliti dengan mengadakan tanya jawab langsung.

(37)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Yaitu dengan melakukan peninjauan di lokasi penelitian untuk memperoleh data tentang konsep dan jumlah konsumen yang menggunakan maskapai penerbangan rute Bandung – Denpasar.

d. Kajian pustaka

Yaitu peneliti mencari bahan informasi yang dapat dijadikan sebagai data dari berbagai literature seperti buku – buku, tesis, jurnal, majalah, internet, harian umum yang berhubungan dengan masalah dan variabel yang diteliti yang terdiri dari harga, reputasi AirAsia dan keputusan menggunakan maskapai penerbangan AirAsia.

1.4.1 Validitas dan Reliabilitas

Pada suatu penelitian, data merupakan hal yang paling penting, karena data merupakan gambaran dari variabel yang diteliti serta berfungsi membentuk hipotesis. Benar tidaknya data akan sangat menentukan mutu hasil penelitian. Kebenaran data dapat dilihat dari instrumen pengumpulan data. Instrumen yang baik harus memenuhi dua persyaratan penting yaitu valid dan reliabel.

Uji validitas dan reliabilitas pada penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan alat bantu software komputer program SPSS (Statistical Product for Service Solutions) 21.0 for IBM.

1.4.1.1 Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk mengetahui valid atau tidaknya kuesioner yang disebar,menurut Kusnendi (2008:94), mengatakan validitas menunjukkan kemampuan instrument penelitian mengukur dengan tepat atau benar apa yang hendak di ukur Dalam uji validitas digunakan metode koefisien Korelasi Product

Moment Pearson dengan rumus:

 



 

2 2

2

 

2

n XY X Y

r

n X X n Y Y

 

 

 

(38)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu r = Koefisien validitas item yang dicari

X = Skor yang diperoleh subjek dari seluruh item Y = Skor total

∑X = Jumlah skor dalam distribusi X ∑Y = Jumlah skor dalam distribusi Y

∑X2 = Jumlah Kuadrat dalam skor distribusi X ∑Y2 = Jumlah Kuadrat dalam skor distribusi Y n = Banyaknya responden

Untuk mengadakan interprestasi mengenai besarnya koefisien korelasi menurut Suharsimi Arikunto (2002:245) dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 3.5 Koefisien Korelasi

Besarnya Nilai Interprestasi Antara 0,800 sampai dengan 1,000

Antara 0,600 sampai dengan 0,800 Antara 0,400 sampai dengan 0,600 Antara 0,200 sampai dengan 0,400 Antara 0,000 sampai dengan 0,200

Tinggi Cukup Sedang Rendah Sangat rendah Sumber : Suharsimi Arikunto (2002:245)

Sedangkan pengujian keberartian koefisien korelasi (y) dilakukan dengan taraf signifikasi 5%. Rumus uji t yang digunkan sebagai berikut :

Keputusan pengujian validitas item instrumen, adalah sebagai berikut: a. Item pertanyaan yang diteliti dikatakan valid jika rhitung > rtabel . b. Item pertanyaan yang diteliti dikatakan tidak valid jika rhitung < rtabel

(39)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

tersebut valid, jumlah pertanyaan untuk variabel Y adalah 11, sedangkan untuk item pertanyaan Variabel Z berjumlah 6 item.

TABEL 3.6

HASIL PENGUJIAN VALIDITAS KINERJA HARGA

No.

Pernyataan rhitung rtabel Ket.

Kinerja Harga

1. Peranan Alokasi

1 Harga yang ditawarkan oleh Air Asia dibanding dengan

maskapai penerbangan lain 0,652 0,374 Valid

2 Kesesuain harga yang ditawarkan dengan manfaat yang

dirasakan sebagai alat transportasi udara 0,638 0,374 Valid

3 Frekuensi memberikan penawaran harga promo yang lebih

rendah dari harga rata – rata maskapai penerbangan lain. 0,857 0,374 Valid

4 Memberikan harga diskon tambahan kepada penumpang yang

sering menggunakan maskapai penerbangan Air Asia. 0,749 0,374 Valid

5 Tingkat kemudahan pembayaran dengan menggunakan kartu

kredit 0,726 0,374 Valid

6 Tingkat kemudahan pembayaran dengan menggunakan kartu

debit 0,766 0,374 Valid

7 Tingkat kemudahan pembayaran menggunakan uang tunai

(cash) 0,780 0,374 Valid

2. Peranan Informasi

8 Keseuaian harga yang ditawarkan dengan kualitas pelayanan

yang diberikan oleh Air Asia 0,768 0,374 Valid

9 Kesesuaian harga yang ditawarkan dengan kenyamanan dalam

menggunakan maskapai penerbangan Air Asia 0,821 0,374 Valid

10 Kesesuaian harga yang ditawarkan dengan kepuasan penumpang dalam menggunakan maskapai penerbangan Air Asia

0,728 0,374 Valid

11 Kesesuaian harga yang ditawarkan dengan rasa bangga konsumen dalam menggunakan maskapai penerbangan Air

Asia 0,793 0,374 Valid

12 Kesesuaian harga yang ditawarkan dengan kualitas produk

yang diberikan oleh Air Asia. 0,640 0,374 Valid

Sumber: Hasil Pengolahan Data 2013

(40)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pernyataan, Frekuensi memberikan penawaran harga promo yang lebih rendah dari harga rata – rata maskapai penerbangan lain, yang bernilai 0.857, sedangkan nilai terendah terdapat pada dimensi peranan lokasi dengan item pernyataan, kesesuain harga yang ditawarkan dengan manfaat yang dirasakan sebagai alat transportasi udara yang bernilai 0.638 sehingga dapat ditafsirkan bahwa indeks korelasinya tinggi.

Hasil uji coba instrumen penelitian untuk variabel reputasi berdasarkan hasil perhitungan validitas item instrumen yang dilakukan dengan bantuan program SPSS 21.0 for IBM. Menunjukkan bahwa item-item pertanyaan dalam kuesioner valid karena skor rhitung lebih besar jika dibandingkan dengan rtabel yang

bernilai 0,374. Untuk lebih rincinya dapat dilihat pada Tabel 3.7 yang disajikan sebagai berikut.

TABEL 3.7

HASIL PENGUJIAN VALIDITAS REPUTASI

No. Pernyataan r

hitung rtabel Ket.

Reputasi

1. Reliability

1 Kemampuan perusahaan dalam memberikan pelayanan. 0,891 0,374 Valid

2 Penerimaan kualitas pelayanan terhadap janji yang diberikan oleh

Air Asia kepada penumpang 0,795 0,374 Valid

3 Keandalan pelayanan yang diberikan selama menggunakan

maskapai penerbangan Air Asia 0,900 0,374 Valid

2. Credibility

4 Kepercayaan terhadap Air Asia yang menginformasikan melalui

keterbukaan laporan keuangan. 0,846 0,374 Valid

5 Tingkat kualitas yang diberikan oleh pihak manajemen perusahaan

Air Asia kepada penumpang. 0,874 0,374 Valid

6 Informasi laporan tahunan perusahaan Air Asia 0,889 0,374 Valid

3. Trustworthniess

7 Kepercayaan penumpang kepada Air Asia sebagai perusahaan

penerbangan dengan biaya rendah (lowcostcarrier) 0,387 0,374 Valid

8 Kejujuran karyawan Air Asia dalam melayani penumpang 0,627 0,374 Valid

(41)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

No.

Pernyataan rhitung rtabel Ket.

Reputasi

9 Tanggung jawab perusahaan Air Asia dalam memberikan janji. 0,778 0,374 Valid

10 Tanggung jawab perusahaan Air Asia dalam menyelesaikan keluhan

dari penumpang. 0,857 0,374 Valid

11 Tanggung jawab perusahaan Air Asia terhadap lingkungan dan

masyarakat sekitar 0,654 0,374 Valid

Sumber: Hasil Pengolahan Data 2013

Berdasarkan Tabel 3.7 pada instrumen variabel reputasi dapat diketahui bahwa nilai tertinggi terdapat pada dimensi reliability dengan item pernyataan, Keandalan pelayanan yang diberikan selama menggunakan maskapai penerbangan Air Asia, yang bernilai 0.900, sedangkan nilai terendah terdapat pada dimensi trustworthniess dengan item pernyataan, Kepercayaan penumpang kepada Air Asia sebagai perusahaan penerbangan dengan biaya rendah (lowcost carrier), yang bernilai 0.387 sehingga dapat ditafsirkan bahwa indeks korelasinya tinggi.

Hasil uji coba instrumen penelitian untuk variabel keputusan menggunakan berdasarkan hasil perhitungan validitas item instrumen yang dilakukan dengan bantuan program SPSS 21.0 for IBM. Menunjukkan bahwa item-item pertanyaan dalam kuesioner valid karena skor rhitung lebih besar jika

dibandingkan denganrtabel yang bernilai 0,374. Untuk lebih rincinya dapat dilihat

pada Tabel 3.8 yang disajikan sebagai berikut.

TABEL 3.8

HASIL PENGUJIAN VALIDITAS KEPUTUSAN BERKUNJUNG

No. Pernyataan r

hitung rtabel Ket.

KEPUTUSAN MENGGUNAKAN

1. Pilihan Produk

1 Tingkat pertimbangan faktor kualitas produk oleh penumpang untuk

menggunakan maskapai Air Asia 0,898 0,374 Valid

2. Pilihan Penjualan

2

(42)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

No.

Pernyataan rhitung rtabel Ket.

KEPUTUSAN MENGGUNAKAN

oleh penumpang untuk menggunakan maskapai Air Asia.

3. Jumlah Pesanan

3 Tingkat pertimbangan faktor jumlah pemesanan oleh penumpang

untuk menggunakan maskapai Air Asia. 0,888 0,374 Valid

4. Persyaratan dan Waktu Pembayaran

4 Tingkat pertimbangan faktor persyaratan dan waktu pembayaran oleh penumpang untuk menggunakan maskapai penerbangan Air

Asia 0,848 0,374 Valid

5. Pilihan Merek

5 Tingkat pertimbangan faktor pilihan merek oleh penumpang untuk

menggunakan maskapai Air Asia 0,811 0,374 Valid

6. Cara Pembayaran

6 Tingkat pertimbangan faktor cara pembayaran yang mudah oleh

penumpang untuk menggunakan maskapai Air Asia. 0,849 0,374 Valid

Sumber: Hasil Pengolahan Data 2013

Berdasarkan Tabel 3.8 pada instrumen variabel keputusan menggunakan dapat diketahui bahwa nilai tertinggi terdapat pada dimensi pilihan produk dengan item pernyataan, tingkat pertimbangan faktor kualitas produk oleh penumpang untuk menggunakan maskapai Air Asia, yang bernilai 0.898, sedangkan nilai terendah terdapat pada dimensi Pilihan merek dengan item pernyataan, Tingkat pertimbangan faktor pilihan merek oleh penumpang untuk menggunakan maskapai Air Asia yang bernilai 0.811 sehingga dapat ditafsirkan bahwa indeks korelasinya tinggi.

1.4.1.2 Uji Reliabilitas

Menurut Sekaran (2003:203), mengatakan bahwa Reliabilitas (reliability) adalah suatu pengukuran untuk menunjukkan stabilitas dan konsistensi dari suatu instrument yang mengukur suatu konsep dan berguna untuk mengakses “kebaikan” dari suatu pengukuran.

(43)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(Husein Umar, 2004:146) Keterangan :

r11 = Reliabilitas instrumen

k = Banyaknya butiran pertanyaan

= Varians total ∑ = Jumlah varian butir

Jumlah varian butir dapat dicari dengan cara mencari nilai varian tiap butir, kemudian dijumlahkan.

∑ ∑

(Husein Umar, 2004:146)

Pengujian reliabilitas tersebut menurut Suharsimi Arikunto (2004:156) diilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Butir- butir instrumen dibelah menjadi dua kelompok, yaitu kelompok instrumen ganjil dan instrumen genap.

2. Skor data dari tiap kelompok disusun sendiri dan kemudian skor total antara kelompok ganjil dan genap dicari korelasinya.

Keputusan uji reliabilitas instrumen berdasarkan ketentuan sebagai berikut: a. rhitung > rtabel maka instrumen dikatakan reliabel.

b. rhitung< rtabel maka instrumen dikatakan tidak reliabel

Berdasarkan jumlah angket yang diuji kepada sebanyak 30 responden dengan tingkat signifikansi 5% dan derajat kebebasan (df) n-2 (30-2=28) maka didapat nilai rtabel sebesar 0,374. Berdasarkan Tabel 3.9 berikut ini dapat diketahui

bahwa instrumen yang diajukan kepada responden dapat dikatakan reliabel, karena setiap pernyataan memiliki rhitung yang lebih besar daripada rtabel, sehingga

instrumen tersebut akan memberikan hasil ukur yang sama TABEL 3.9

HASIL PENGUJIAN RELIABILITAS

(44)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1 Kinerja Harga 0,926 0,374 Reliabel

2 Reputasi 0,933 0,374 Reliabel

3 Keputusan Menggunakan 0,924 0,374 Reliabel

Sumber: Hasil Pengolahan Data 2013 (Menggunakan SPSS 21,00 For IBM)

3.5 Teknik Anlisis Data

Metode analisis yang digunakan untuk penelitian adalah analisis deskriptif dan analisis jalur.

3.5.1 Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk memperoleh deskriptif dengan menganalisis harga terhadap reputasi Air Asia dan dampaknya pada keputusan menggunakan maskapai penerbangan Air Asia. Data kuantitatif yang merupakan sumber data primer dalam penelitian ini diperoleh dari skor kuesioner. Kuesioner dibuat dalam bentuk daftar isian yang pernyataan yang isinya berdasarkan indikator yang melekat pada masing – masing variabel yang akan diteliti, yaitu variabel tidak bebas (endogen) adalah keputusan pembelian dan variabel bebas (eksogen) adalah harga, serta variabel endogen (variabel antara) adalah reputasi perusahaan. Langkah – langkah dalam teknik analisis data adalah sebagai berikut :

1. Menyusun data

Kegiatan ini dilakukan untuk memriksa kelengkapan identitas responden kelengkapan data serta isian data yang sesuai dengan tujuan penelitian.

2. Tabulasi data

Penelitian ini melakukan tabulasi data dengan langkah – langkah sebagai berikut :

a. Memberi skor pada tiap item

b. Menjumlahkan skor pada setiap item

(45)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah path analysis (analisis jalur).

1.5.2 Path Analysis (analisis jalur)

Menurut Kusnendi (2008:147), mengatakan bahwa

Analisis jalur adalah metode analisis data multivariat dependensi yang digunakan untuk menguji hipotesis hubungan asimetris yang dibangun atas dasar kajian teori tertentu, dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung seperangkat variabel penyebab terhadap variabel akibat yang dapat diobservasi secara langsung.

Setelah data menjadi penelitian berskala interval. Berdasarkan prosedur pengujian model analisis jalaur menunjukkan bila peneliti tidak berhenti sampai hipotesis diterima atau tidak. Untuk dapat memprediksi apakah model ini cocok diterapkan pada populasi dari sampel yang diteliti atau tidak, harus dilalui melalui prosedur hasil estimasi dianalisis dengan diawali uji validitas dan reabilitas.

Untuk dapat terlihat adanya hubungan antar variabel perlu terlebih dahulu membentuk hipotesis konseptual dengan menggambarkan paradigma. Berdasarkan hipotesis konseptual yang diajukan yang adanya saling hubungan antar variabel. Pasangan ditentukan data variabel eksogen dengan variabel endogen dari semua penelitian.

Untuk mengetahui korelasi antara variabel harga, reputasi perusahaan dan pengaruh diantara dimensi atau sub variabel penelitian terhadap keputusan pembelian, data hasil tabulasi diterapkan pada pendekatan penelitian yaitu dengan Analisis jalur (Path Analysis).

Harga

Reputasi

Keputusan

X

Y

Z RXY

(46)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Gambar 3.1

Struktur Analisis Jalur (Path Analysis) Hubungan Antar Variabel Penelitian Keterangan :

X : Variabel Kinerja Harga

Y : Variabel Reputasi Perusahaan

Z : Variabel Keputusan Pembelian

: Variabel luar yang mempengaruhi Y dan tidak diteliti

RXY : Korelasi antara variable X (Harga) dan Y (Reputasi Perusahaan)

: Pengaruh variabel X ( harga) terhadap variabel Z (Keputusan pembelian)

: Pengaruh variabel Y (Reputasi Perusahaan) terhadap variabel Z(Keputusan pembelian)

Teknik analisis yang cocok untuk menguji model tersebut dengan menggunakan analisis jalur (Path analysis). Menurut Kusnendi (2005:147) mengatakan bahwa dalam model analisis jalur yang dianalisis adalah hubungan sebab akibat dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh langsung (direct effect), dan tidak langsung (indirect effect) seperangkat variabel penyebab terhadap variabel akibat.

1.5.2.1 Koefisien jalur

Menurut Kusnendi (2008:156), mengatakan bahwa koefisien jalur adalah koefisien regresi yang distandarkan, yaitu koefisien regresi yang dihitung dari basis data yang telah diset dalam angka baku. Artinya, semua unit pengukuran variabel penelitian disamakan dengan nilai rata – rata sama dengan nol dan simpangan baku sama dengan satu. Karena unit pengukuran variabel telah disamakan maka koefisien jalur mengukur pengaruh antarvariabel dalam model yang dianalisis.

(47)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1 = ∑ ∑ ∑

√{ ∑ ∑ }{ ∑ ∑ }

Hasil dari korelasi masing – masing variabel kemudian disusun dalam sebuah matriks korelasi sebagai berikut :

[

]

a. Identifikasi model atau sub struktur yang akan dihitung koefisien jalurnya dan rumuskan persamaan strukturnya sehingga jelas variabel apa yang diberlakukan sebagai variabel endogen.

b. Identifikasi matriks korelasi antar variabel eksogen yang sesuai dengan model atau sub struktur yang akan dihitung koefisien jalurnya

1.5.2.2 Koefisien Determinasi Multiple (R2) dan Error Variable

Menurut Kusnendi (2008:157), mengatakan bahwa koefisien determinasi atau squared multiple atau koefisien variasi yang terjelaskan yang dinotasikan sebagai R2, menunjukkan besarnya pengaruh bersama atau serempak seperangkat variabel penyebab terhadap satu variabel akibat yang terdapat dalam model structural yang dianalisis. Koefisien R2 berkisar antara 0 sampai 1.

y k= k y bk = ∑kj=1 ijry j

Keterangan :

Sk = Standar deviasi variabel eksogen (independen) Sy = Standar deviasi variabel endogen (dependen)

bk = Koefisien regresi yang tidak distandarkan dalam persamaan structural yang dianalisis.

CRij = Elemen pada bans ke-I dan kolom ke-j dari matriks balikan (inverse)

korelasi

(48)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan koefisien determinasi selanjutnya dapat diidentifikasi besaran koefisien jalur ei ( ). Koefisien jalur tersebut mewakili estimasi atau taksiran pengaruh variabel lain (error variables) yang tidak diobservasi atau tidak dijelaskan dalam model. Besarnya varians yang tidak dijelaskan didefinisikan oleh persamaan berikut :

√ ( Kusnendi, 2006:111)

Dalam persamaan di atas, Rij2 adalah koefisien determinasi yang

menunjukkan besarnya variasi yang terjelaskan oleh model atau besarnya pengaruh secara bersama atau serempak variabel independen (eksogen) terhadap variabel dependen (endogen) yang terdapat dalam model yang dianalisis. Besarnya koefisien dihitung dengan rumus sebagai berikut :

Rij2 = ∑( )( ) (Kusnendi, 2006:111)

Statistic rij dalam rumus di atas adalah koefisien korelasi (zero order

correlation) antara variabel eksogen i dengan variabel endogen j.

1.5.2.3 Uji Hipotesis

Menurut Kusnendi (2006:38), mengatakan bahwa dalam pengujian analisis jalur dilakukan dalam tiga tahap, yaitu pengujian bermakna koefisien determinasi, pengujian individual, koefisien jalur.

1.5.2.3.1 Uji Hipotesis

Menurut Ferdinand (2002) dalam (Kusnendi, 2006:111), mengatakan bahwa uji individual untuk mengetahui kebermaknaan atau signifikan setiap koefisien jalur dengan statistic uji cr. Secara individual, pengujian koefisien jalur dilakukan melalui statistic uji t. dalam format AMOS, statistic uji t adalah identik dengan statistic Critical Ratio (CR), dihitung dengan rumus :

CRi = ti =

Statistik sepij dalam rumus di atas menunjukkan standard error untuk setiap

(49)

Anisa Rosdiana, 2013

Analisis Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi Dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei Pada Penumpang Air Asia Rute Bandung-Denpasar)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

lebih kecil atau sama dengan tingkat kesalahan (α) yang telah ditentukan. Dalam

penelitian ini, tingkat kesalahan yang masih bisa ditetapkan 0,05.

H0 : tidak ada perbedaan antara matriks kovarians sampel dengan matriks

kovarians populasi

H1 : Ada perbedaan antara matriks kovarians sampel dengan matriks

kovarians populasi.

Mengacu pada paparan di atas, maka rancangan pengujian hipotesis penelitian dirumuskan sebagai berikut :

Tabel 3.6

Rancangan Pengujian Hipotesis Penelitian

Pengujian Hipotesis

Statistik

Uji Statistik Kriteria Uji

Gambar

Tabel 1.1
Tabel 1.2
Tabel 1.3 Daftar Jumlah Penumpang AirAsia
Tabel 3.1 Operasional Variabel
+7

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan seperti penelitian yang dilakukan Hidayati dan Zulaikha (2003) Wenty Anggraeni (2011) juga melakukan penelitian yang sama tentang apakah dengan adanya penurunan

Partisipasi wanita dalam bidang pertanian sangatlah besar termasuk dalam usaha bunga potong di kelurahan Kakaskasen II penting untuk mengukur partisipasi tenaga

Standarisasi pelayanan patologi klinik sesuai dengan ruang lingkup fungsi dokter spesialis patologi klinik dalam pelayanan medik, mencakup fungsi pengelolaan dan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa 1) kelayakan modul memperbaiki roda dan ban yang telah divalidasi dan diujikan

Almega Geosystems menggunakan Terrestrial Laser Scanner dilakukan di tiga titik berdiri alat, supaya mendapatkan hasil scanning yang semaksimal mungkin dan untuk

Kemudian untuk mengetahui lebih jauh bagaimana strategi dakwah berbasis social network yang dilakukan oleh Majelis Dakwah Al-Bahjah Cirebon, atau dalam arti lain social

Berdasarkan kriteria tinggi rendahnya tingkatan koefisien reliabilitas skor 0,897 dinyatakan instrumen pemilihan karier dengan tipologi Holland ini memiliki reliabilitas

Penelitian yang dilakukan oleh Simanjuntak dan Widiastuti (2004), yang bertujuan menguji secara empiris pengaruh leverage, likuiditas, profitabilitas, porsi kepemilikan saham