PERHITUNGAN PENGARUH KECEPATAN ANGIN TERHADAP DAYA GENERATOR DAN ARUS PENGISIAN BATERAI PADA TURBIN ANGIN DI LABORATORIUM TEKNIK LISTRIK POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
Teks penuh
Dokumen terkait
Penggunaan generator jenis ini kurang sesuai untuk PLTB karena potensi angin di Indonesia tergolong pada level kecepatan sedang (daerah pantai Jepara memiliki kecepatan angin 3 –
pengisian akumulator lebih maksimal dibandingkan dengan turbin angin dengan 3, 4, 5, dan 6 sudu karena nilai efficiency (ƞ) konversi angin mekanik menjadi listrik yang
Kata Kunci: Turbin Angin, Baterai, Tegangan, Radio Transmitter Telemetry Penggunaan teknologi wireless atau nirkabel banyak diaplikasikan pada berbagai produk yang digunakan dalam
Monitoring dan kontrol pengisian baterai pada PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu) masih menggunakan cara manual sedangkan kondisi kecepatan angin tidak menentu sehingga
Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah diameter rotor Turbin jenis Savonius sesuai dengan kecepatan angin, dengan sampel penelitian kecepatan angin di lokasi
Generator magnet permanen fluks aksial dapat menghasilkan tegangan dan arus listrik pada kecepatan angin dan putaran rotor yang rendah, yaitu pada kecepatan angin 1 m/s
Beberapa hal terkait perhitungan perancangan generator magnet permanen seperti konfigurasi kecepatan putaran rotor generator yang dimodelkan dengan
Pengujian ini dilakukan dengan memberi variasi kecepatan angin untuk memutar blade turbin angin sehingga didapatkan daya dari hasil pengukuran tegangan dan arus
