• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKNA ALAM DALAM KUMPULAN HAIKU KAERU TO NARE YO HIYASHI URI KARYA KOBAYASHI ISSA Repository - UNAIR REPOSITORY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "MAKNA ALAM DALAM KUMPULAN HAIKU KAERU TO NARE YO HIYASHI URI KARYA KOBAYASHI ISSA Repository - UNAIR REPOSITORY"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

卒業論文

MAKNA ALAM DALAM KUMPULAN HAIKU KAERU TO NARE YO HIYASHI URI

KARYA KOBAYASHI ISSA

小林一茶の作品における自然の意味「蛙となれよ冷し瓜」

Oleh

Ayu Mardalita Dias NIM. 121113040

PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA

(2)

SKRIPSI

卒業論文

MAKNA ALAM PADA KUMPULAN HAIKU KAERU TO NARE YO HIYASHI URI KARYA KOBAYASHI ISSA

小林一茶の作品における自然の意味「蛙となれよ冷し瓜」

Oleh

AYU MARDALITA DIAS

NIM.121113040

PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA

(3)

MAKNA ALAM PADA KUMPULAN HAIKU KAERU TO NARE YO HIYASHI URI KARYA KOBAYASHI ISSA

小林一茶の作品における自然の意味「蛙となれよ冷し瓜」

SKRIPSI

卒業論文

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Program studi Sastra Jepang Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga

Oleh

AYU MARDALITA DIAS

NIM.121113040

PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA

(4)

SKRIPSI INI TELAH DISETUJUI

PADA TANGGAL 13 Januari 2016

Oleh:

Pembimbing Skripsi

Bramantio, S.S.,M.Hum

NIP.198104052008121002

Mengetahui,

Ketua Program Studi Sastra Jepang

Dwi Anggoro Hadiutomo, S.S.,M.Hum, Ph.D.

(5)

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi ini telah dipertahankan

Di hadapan komisi penguji pada hari Selasa, 19 Januari 2016 Pukul 10.00

KOMISI PENGUJI SKRIPSI

Ketua

Parwati Hadi Noorsanti, 1S.S., M.Hum. NIP.19770612209122001

Anggota

Bramantio, S.S. ,M.Hum NIP.198104052008121002

Anggota

(6)

“Tujuan skripsi itu bukan sempurna, tetapi selesai..”

-Mahasiswi Tanpa Nama

“Whenever you find yourself doubting how far you can go, just

remember how far you have come. Remember everything you have faced,

all the battles you have won, and all the fears you have overcome.”

-Unknown

七転び八起き

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala

rahmat, karunia dan nikmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan

skripsi dengan judul “Makna Alam dalam Kumpulan Haiku Kaeru to Nare Yo

Hiyashi Uri Karya Kobayashi Issa”. Penulis meyakini bahwa tanpa adanya bantuan

dan bimbingan dari berbagai pihak, skripsi ini tidak dapat terselesaikan dan tersusun

dengan baik. Maka dari itu, dengan segala kerendahan hati, penulis ingin

mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bramantio, S.S., M.Hum selaku dosen pembimbing skripsi dan dosen mata

kuliah Proposal Penelitian Sastra yang telah memberikan wawasan maupun

ilmu baru, inspirasi yang begitu hebatnya, serta kesabarannya untuk

membimbing sehingga skripsi ini bisa terselesaikan dengan baik dan tepat

waktu.

2. Moh. Gandhi Amanullah, S.S., M.A selaku ketua departemen Sastra Jepang

Universitas Airlangga yang telah membimbing dan mendukung penuh selama

penulis berada di bawah naungannya.

3. Rizky selaku dosen wali yang telah memberikan dukungan dan bimbingannya

sejak tahun terakhir.

4. Syahrur Marta selaku dosen sastra yang telah memberikan banyak wawasan

(8)

5. Bu Widya selaku staff, Bu Putri, Bu Adis, Bu Rahaditya Puspa, Bu Santi, Pak

Dwi, Bu Tia, Pak Anton, Pak Andi selaku dosen program studi Sastra Jepang

FIB UNAIR yang dengan senang hati mengajarkan dan membimbing dalam

segala hal.

6. Ayah dan Bunda yang senantiasa memberikan do’a dan dukungan yang tak

henti-henti kepada anaknya.

7. Syahmanda Pramanta Dias yang selalu menjaga, membimbing, mendukung

dan mendoa’kan adiknya yang tercinta ini.

8. Windra, Cana yang menjadi adik yang baik dan setia menemani kakaknya ini.

9. Kintan, Jeihan, Fathya, Hani, Aurel, Rina, Roy yang selalu menghadirkan

gelak tawa dan setia menemani tidak hanya saat suka tetapi juga duka.

10.Tiya, Dwitia, Vanda, Disty, Tika, Helda, Astina sebagai obat penawar di kala

galau melanda dan tak pernah bosannya mendukung walaupun dengan

kata-kata sarkasnya.

11.Denny, Icang sebagai penjaga dan pendukung setia yang tak bosan-bosan

untuk selalu mengingatkan dan meluruskan jalan.

12.Dwi Cahya yang tak pernah bosan mengingatkan dan selalu menjadi orang

yang sabar.

13.Irma, Nita, Ayu Anargha, Annasa, Ekky sebagai teman senasib

sepenanggungan kuliah hingga detik ini. Dan teman-teman Sastra Jepang

angkatan 2011, kakak angkatan, adik angkatan yang tidak bisa disebutkan satu

(9)

14.Puput, Kambong, Candra, Almas, Azam, Ibnu, Panji, dan Berthy adalah

orang-orang yang tak sengaja dipertemukan saat KKN namun sekarang

berperan sebagai ‘keluarga cemara’ kecil.

Akhir kata, penulis menyadari bahwa skripsi ini tentu masih banyak

kekurangan. Namun, penulis berharap semoga penulisan skripsi ini dapat

memberikan manfaat maupun wawasan bagi perkembangan ilmu pengetahuan,

terutama bidang kajian sastra.

Surabaya, 12 Januari 2016

(10)

Pernyataan

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Karya tulis ini adalah karya tulis saya asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademik sarjana, baik di Universitas Airlangga maupun di perguruan tinggi lain.

2. Karya tulis ini murni hasil gagasan, penelitian, dan tulisan saya sendiri tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan dosen pembimbing.

3. Karya tulis ini bukan jiplakan, dan di dalamnya tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka.

4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya tulis ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di perguruan tinggi ini.

Surabaya, 12 Januari 2016 Yang membuat pernyataan

(11)

ABSTRAK

Kobayashi Issa dianggap sebagai salah satu penyair haiku yang membawa pengaruh terhadap sejarah sastra Jepang. Salah satu ciri khas yang tampak pada karyanya adalah ia banyak menggunakan objek alam terutama pada makhluk hidup, seperti katak, nyamuk, capung, dan hewan-hewan kecil lainnya yang dijadikan sebagai objek penelitian. Dalam kumpulan haiku karyanya yang berjudul Kaeru to Nare Yo Hiyashi Uri, haiku per haiku menunjukkan kesinambungan cerita perjalanan hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan makna alam di balik struktur haiku yang unik. Selain itu, struktur yang terdapat pada haiku bisa dikatakan memiliki keistimewaan. Bagian-bagian yang tidak biasa terdapat pada tipografi dan pemilihan diksi.

Untuk mengungkap makna alam sebagai kumpulan puisi, penelitian ini menggunakan teori structural dan teori semiotika. Setelah itu, untuk memahami arti dan tujuan penciptaan kumpulan haiku, penelitian dilanjutkan dengan pembacaan semiotika, dan memaknai pemakaian diksi yang dihubungkan dengan kehidupan penyair saat terciptanya kumpulan haiku tersebut.

Dengan menggunakan teori-teori untuk penelitian ini, peneliti menemukan bahwa walaupun singkatnya alinea yang terdapat pada haiku, pembaca mampu terbawa pada dunia imaji penyair. Selain itu, pilihan diksi yang sederhana tidak menghalangi penyair untuk menyampaikan maksud penyair kepada pembaca. Justru dengan pemilihan kata yang sederhana, pembaca tidak terlalu sulit untuk menemukan makna yang ada pada haiku tersebut. Selain itu, pesan yang terdapat pada kumpulan haiku Kaeru to Nare Yo Hiyashi Uri, Issa ingin menyampaikan kepada pembaca bahwa sesulit apapun tantangan hidup yang menerjang tidak menghalanginya untuk tetap berkarya dan selalu ada ‘cahaya’ dibalik kegelapan.

(12)

ABSTRACT

Kobayashi Issa is known as one of the haiku poet who had an impact on the history of Japanese literature. One characteristic that appears in his work is that, it uses a lot of natural objects, especially in living organisms, such as frogs, mosquitoes, dragonflies and other small animals that serve as the object of research. In his haiku collection entitled Kaeru to Nare Yo hiyashi Uri, each haiku shows the continuity of the story of his life journey. This study aims to reveal the nature of meaning behind the unique structure of haiku. In addition, the structure contained in haiku can be said to have privileges. The parts that are not commonly found on typography and the diction.

To reveal the meaning of nature as a collection of poems, this study uses structural theory and the theory of semiotics. In addition, to understand the meaning and purpose of the writing of this haiku’s collection, the study continued with the reading of semiotics, and to interpret the use of diction that is associated with the life journey of Issa.

By using theories to the study, the researchers found that although haiku contains a very short paragraph, the reader is able to absorb the world images of the poet. Moreover, the choice of a simple diction does not preclude poets to convey meaning to the reader. It is precisely with the selection of the simple words, it is not too difficult to find meanings in the haiku. Additionally, the message contained in a collection of haiku Kaeru to Nare Yo hiyashi Uri, Issa wanted to convey to the reader that the even in the most difficult times on his life, it doesn’t stop him to keep writing haiku and moving on with his life.

(13)

Daftar Isi

Halaman

Sampul Depan ... ii

Sampul Dalam ... iii

Prasyarat Gelar ... iv

Persetujuan Pembimbing Skripsi ... v

PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

ABSTRAK. ... xi

HALAMAN DAFTAR ISI ... xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah ... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 4

1.3. Tujuan Penelitian ... 4

1.4. Manfaat Penelitian ... 5

1.5. Tinjauan Pustaka ... 5

1.5.1. Penelitian Terdahulu ... 5

1.6. Batasan Konseptual ... 6

1.6.1. Pengertian Haiku ... 6

(14)

1.7.1. Semiotika Riffaterre ... 7

1.8. Metode Penelitian... 14

1.8.1. Tahap Pemilihan Data ... 14

1.8.2. Tahap Pengumpulan Data ... 15

1.8.3. Tahap Analisis Data ... 15

1.9. Sistematik Penyajian ... 16

BAB II ANALISIS STRUKTUR 2.1. Identifikasi Struktur Haiku ... 17

2.1.1. Bunyi ... 17

2.1.2. Diksi ... 18

2.1.3. Citraan ... 20

2.1.4. Gaya Bahasa dan Tipografi ... 24

2.1.5. Faktor Tatakebahasaan ... 27

2.1.6. Fisik ... 28

2.2. Identifikasi Struktur Batin Haiku ... 30

2.2.1. Tema ... 30

2.2.2. Rasa ... 32

2.2.3. Nada ... 33

(15)

BAB III ANALISIS MAKNA ALAM

3.1. Ketidaklangsungan Ekspresi ... 37

3.1.1. Penggantian Arti... 38

3.1.2. Penciptaan Arti ... 41

3.2. Pembacaan Semiotik ... 44

3.2.1. Makna Alam ... 44

3.2.2. Matriks ... 57

BAB IV PENUTUP 4.1. Kesimpulan ... 59

4.2. Saran ... 61

RINGKASAN DALAM BAHASA JEPANG……….62

Referensi

Dokumen terkait