• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III IKATAN REMAJA MASJID DAN AKHLAK REMAJA DI KELURAHAN SETONO KOTA PEKALONGAN. A. Gambaran Umum Kelurahan Setono Kota Pekalongan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III IKATAN REMAJA MASJID DAN AKHLAK REMAJA DI KELURAHAN SETONO KOTA PEKALONGAN. A. Gambaran Umum Kelurahan Setono Kota Pekalongan"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

45

A. Gambaran Umum Kelurahan Setono Kota Pekalongan 1. Profil Kelurahan Setono

Kelurahan Dekoro berada di wilayah Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan. Luas wilayah kelurahan Setono adalah 100,92 ha, yang terdiri dari:1

a. Luas kelurahan : 0,330 ha b. Luas pemukiman : 47,213 ha c. Luas kuburan : 1,500 ha d. Luas lahan kosong : 51,877 ha

2. Penduduk Kelurahan Setono

Jumlah Penduduk berdasarkan jenis kelamin secara keseluruhan jumlah penduduk di kelurahan Setono adalah sebanyak 7.499 orang yang semuanya adalah Warga Negara Indonesia (WNI). Dilihat dijenis kelamin, jumlah penduduk laki-laki dan perempuan hampir seimbang, yakni laki-laki 3.584 orang dan perempuan 3.915 orang.

1 Hasil wawancara dengan Sukiman, Kepala Kelurahan Setono Kota Pekalongan Pada

(2)

Tabel 1

Jumlah Pendudukan Berdasarkan Jenis Kelamin2

No. Jenis Kelamin Jumlah

(orang)

1 Laki-laki 3.584

2 Perempuan 3.915

JUMLAH 7.499

Jumlah penduduk berdasarkan kelompok umur dapat dilihat pada tabel 3.2 berikut.

Tabel 2

Jumlah Pendudukan Menurut Kelompok Umur3

No. Menurut Usia JUMLAH

1. 0 – 5 690 2 6 – 10 584 3 11 – 15 613 4 16 – 20 606 5 21 – 25 663 6 26 – 30 696 7 31 – 35 643 8 36 – 40 685 9 41 – 45 619 10 46 – 50 568

2Dokumentasi Kelurahan Setono yang dikutip pada tanggal 2 Maret 2015 3

(3)

11 51 – 55 529

12 56 – 60 311

13 60 ke atas 292

JUMLAH 7.499

Jumlah Penduduk berdasarkan mata pencaharian sebagai berikut.

Tabel 3

Jumlah Pendudukan Berdasarkan Pekerjaan4

No. Mata Pencaharian Jumlah

(orang) 1 Buruh/Swasta 1.588 2 PNS 115 3 Pengrajinr 12 4 Pedagang 277 5 Penjahit 234 6 Tukang Batu 92 7 Tukang Kayu 49 8 Peternak 29 9 Nelayan 30 10 Montir 30 11. TNI/POLRI 9 4

(4)

12. Pengusaha 25

JUMLAH 2.490

Mayoritas atau keseluruhan penduduk Kelurahan Setono adalah beragama Islam. Hal tersebut ditunjukkan dengan jumlah tempat ibadah sebagai berikut:

a. Masjid : 3 buah

b. Langgar/surau/musholla : 19 buah

3. Lembaga Kemasyarakatan di Kelurahan Setono

Lembaga kemasyarakatan yang ada di Kelurahan Setono antara lain:5

a. Organisasi PKK : 1.450 orang anggota b. Karang Taruna : 35 orang anggota c. Majelis Ta’lim : 340 orang anggota d. LKMD : 25 orang anggota e. Ikatan Remaja Masjid : 37 orang anggota

5 Hasil Wawancara Dengan Ibu Arofah, Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan Setono

(5)

B. Kegiatan Ikatan Remaja Masjid di Kelurahan Setono

Masjid sebagai sentral pengembangan dan pemberdayaan mengambil satu peran penting yaitu mengembangan sayap dakwah dengan target pemuda dan remaja. Remaja masjid merupakan salah satu dari beberapa stake holder dari sebuah organisasi masjid. Pengurus masjid, disadari atau tidak, ternyata membutuhkan peran remaja masjid dalam setiap langkah dan gerak aktivitasnya. Remaja masjid mampu memberikan sentuhan yang berbeda sesuai dengan karakteristiknya yang tengah dalam proses pencarian jati diri, cenderung labil dan memiliki semangat yang meluap ingin menonjolkan jati dirinya.6

1. Pendapat tentang Kegiatan Ikatan Remaja Masjid di Kelurahan Setono Kota Pekalongan

Pendapat tentang Ikatan Remaja Masjid di Keluarahan Setono Kota Pekalongan dapat dijelaskan berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa responden sebagai berikut:

“Dengan adanya Kegiatan IRMAS di Kelurahan Setono sangat bagus sekali, karena dapat mengurangi kegiatan bermain remaja.”7 Pendapat lain di kemukakan oleh Bapak Fuad Zamroni sebagai ketua RT 03, sebagai berikut :

“Kegiatan Ikatan Remaja Masjid Dikelurahan Setono sangat membantu sekali dalam mendidik akhlak remaja, karena kegiatan

6 Hasil Wawancara Dengan Qomarudin , Ketua Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah

Kelurahan Setono Kota Pekalongan Pada Tanggal 5 Maret 2015

7

(6)

tersebut mencerminkan kegiatan yang positif dan dapat mendidik remaja.”8

Pendapat lain dikemukakan oleh Bapak Khozin sebagai Tokoh Mayarakat, sebagai berikut :

“Kegiatan IRMAS sangat mendidik sekali tentang tanggung jawab kepengurusan kegiatan tersebut, sehingga para remaja dapat berfikir secara lebih dewasa dan juga dapat memotivasi untuk berakhlakul karimah di dalam kehidupan sehari-harinya.”9

Pendapat lain dikemukakan oleh Ustadz Faihuddin sebagai Tokoh Agama, sebagai berikut:

“Menurut saya mengenai Kegiatan Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Setono, sangat bagus sekali, karena kegiatan tersebut sangat mencerminkan kegamaan dan juga secara tidak langsung dapat mendidik akhlak remaja, untuk tidak bergaul dengan teman yang salah. Dengan adanya IRMAS para remaja akan lebih mendalami keagamannya dan juga dapat mendidik untuk berakhlakul karimah.”10 2. Pendapat tentang Akhlak Remaja dalam kegiatan IRMAS

Pendapat tentang Akhlak Remaja dalam Kegiatan IRMAS di Keluarahan Setono Kota Pekalongan dapat dijelaskan berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa responden sebagai berikut:

8 Hasil wawancara dengan Bapak Fuad Zamroni , Ketua RT 03 Pada Tanggal 10 Maret

2015.

9 Hasil wawancara dengan Bapak Khozin , Tokoh Masyarakat Pada Tanggal 10 Maret

2015.

10 Hasil wawancara dengan Ustadz Faqihuddin , Tokoh Agama Pada Tanggal 11 Maret

(7)

“Menurut saya, akhlak remaja dalam mengikuti kegiatan IRMAS akan menjadi lebih baik. Contohnya seperti anak saya sendiri, sebelumnya anak saya sangat suka sekali bermain PS, di nasehati kadang membantah dan sebagainya. Setelah saya menyuruh untuk mengikuti IRMAS anak saya menjadi gampang dinasehati, rajin membantu dan mengurangi kegiatan bermainnya.”11

Pendapat lain dikemukakan oleh Bpk. Sukiman sebagai Kepala Kelurahan Setono, sebagai berikut:

“Menurut saya Akhlak remaja IRMAS di Kelurahan Setono ini sangat bagus dan juga sangat membantu sekali, disamping menjalankan kegiatan keagamannya, rasa bersosialisasi IRMAS dalam membantu rakyat kecil juga sangat baik. Dalam kegiatan membantu orang yang kurang mampu khususnya di Kelurahan Setono, misalnya pada bulan desember lalu IRMAS memberikan kupon sembako murah untuk ditukarkan kebutuhan dengan kebutuhan masyarakat seperti beras, gula, minyak dll. Antusias warga sangat senang sekali dengan bantuan kupon sembako murah.”12

Pendapat lain juga dikemukakan oleh Bapak Harto sebagai Guru Agama, sebagai berikut:

“Menurut saya, akhlak remaja sangat baik, mencerminkan keagamannya. Dan dapat mengajak teman sebayanya untuk mengikuti kegiatan tersebut dan juga bisa membantu untuk berakhlak yang lebih baik. ”13

3. Pendapat tentang hubungan Kegiatan Ikatan Remaja Masjid dengan Akhlak Remaja di Kelurahan Setono Kota Pekalongan.

Pendapat tentang Akhlak Remaja dalam Kegiatan IRMAS di Keluarahan Setono Kota Pekalongan dapat dijelaskan berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa responden sebagai berikut:

11 Hasil wawancara dengan Bapak Gufron, Tokoh Masyarat Pada Tanggal 11 Maret 2015. 12 Hasil wawancara dengan Sukiman, Kepala Desa Kelurahan Setono Pada Tanggal 2

Maret 2015.

13

(8)

“Menurut saya, ya sangat ada hubungannya, karena kegiatan tersebut mencerminkan keagamannya secara otomatis akhlak remaja pun menjadi lebih baik setelah mengikuti kegiatan tersebut.”14

Pendapat lain juga dikemukakan oleh Ibu Ichat Guru TPQ Sabilul Hidayah Setono, sebagai berikut:

“Hubungan IRMAS dengan Akhlak Remaja sangatlah ada, karena kegiatan IRMAS kan kegiatan berupa keislaman, setau saya seperti berzanzi, tadarus, mengadakan acara keislaman dll. Itu sangat baik sekali, karena sangat mendidik akhlak remaja dengan baik.”15

Organisasi Remaja masjid merupakan pilihan positif dalam rangka pembinaan remaja, karena tanpa mengurangi ciri khas remaja untuk berkreasi dan berkarya, organisasi remaja masjid memberikan wadah yang positif yaitu kreatifitas dengan tetap menjunjung nilai-nilai agama sebagai penggerak semua aktivitas tersebut.

Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono merupakan salah satu perkumpulan yang memiliki jumlah anggota paling banyak (40 orang). Tujuan dari Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono adalah: Terbinanya umat Islam yang beriman, berilmu dan beramal shalih dalam rangka mengabdi kepada Allah SWT. untuk mencapai keridlaan-Nya.

14 Hasil wawancara dengan Ustaz Ta’in, Sebagai Kepala TPQ Sabilul Hidayah Setono

Pada Tanggal 12 Maret 2015.

15 Hasil wawancara dengan Ibu Ichat, Sebagai Guru TPQ Sabilul Hidayah Setono Pada

(9)

Visi yang dimiliki Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono adalah: “Memakmurkan masjid yang merupakan central aktivitas umat islam dan menyelamatkan generasi Islam”.

Untuk melaksanakan visi tersebut, dibentuk misi Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono, antara lain:16

1. Menjadikan Masjid sebagai tempat untuk beribadah kepada Allah semata dan sebagai pusat kebudayaan Islam.

2. Mengadakan kegiatan pelatihan atau training pengembangan diri untuk remaja.

3. Menuju masyarakat islami yang sejahtera dan diridlai Allah subhanahu wa ta’ala.

4. Membudayakan syiar-syiar islam di tengah masyarakat

5. Membentuk remaja islam yang bertaqwa dan berakhlakul karimah. 6. Memiliki kegiatan rutin yang selalu aktif dilaksanakan.

Kegiatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono, terdiri dari:17

1. Pencak silat 2. Dialog Remaja 3. Pencinta Alam (PA)

16 Dokumentasi Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono yang dikutip

pada tanggal 5 Maret 2015.

17 Dokumentasi Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono yang dikutip

(10)

4. Public Speaking 5. Khataman Al-Qur’an 6. Ngaji Kitab

7. Latihan Terbangan dan Berjanji 8. Pengajian Akbar

9. Belajar Kaligrafi 10. Gema Ramadhan 11. Ziarah

12. Peringatan Hari Besar Islam 13. Studi Banding

Struktur Ikatan Remaja Masjid Di Kelurahan Setono Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan18

18 Dokumentasi Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono yang dikutip

pada tanggal 5 Maret 2015.

PEMBINA

Segenap Pengurus Yayasan Masjid Jami’ Al Falah Setono

KETUA Qomarudin

(11)

Dalam kegiatan IRMAS biasanya dilakukan pertemuan seluruh pengurus untuk membahas kegiatan-kegiatan yang dapat dijadikan pilot project untuk mencegah dan menanggulangi akhlak remaja. Berdasarkan dokumen progam kerja yang dimiliki IRMAS, maka dapat di identifikasi beberapa kegiatan yang dilaksanakan oleh IRMAS. Kegiatan-kegiatan tersebut sesuai dengan indikator penelitian yaitu:

(12)

a) Acara rebana setiap malam senin

b) Pengajian (berjanji) setiap malam jum’at 2) Rutinitas kegiatan bulanan Ikatan Remaja Masjid

a) Pengajian bulan dengan mengundang penceramah

b) Rapat pengurus untuk membahas dan mengevaluasi kepengurusan

c) Kegiatan kemuslimahan d) Khotmil Qur’an

3) Rutinitas kegiatan tahunan Ikatan Remaja Masjid a) Mengadakan acara peringatan hari besar Islam b) Kegiatan Ramadhan19

Dalam kegiatan IRMAS ada Faktor Pendukung Dan Penghambat Ikatan Remaja Masjid diantaranya yaitu :

1) Faktor Pendukung

a. Motivasi Diri Para Anggota Remaja IRMAS b. Dukungan Orang Tua

c. Dukungan Lingkungan 2) Faktor Penghambat

19 Dokumentasi Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono yang dikutip

(13)

a. Dana

b. Keaktifan Anggota

c. Kurangnya Sarana Penunjang

Dalam mengumpulkan data tentang kegiatan ikatan remaja masjid, peneliti menggunakan metode angket. Dalam hal ini peneliti membagi angket kepada anggota ikatan remaja masjid sebanyak 37 orang. Jadi jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 37 siswa. Angket tersebut berbentuk soal multipe choice (pilihan ganda) yang terdiri dari 6 pertanyaan, dimana masing-masing item pertanyaan mengandung 4 jawaban yaitu a, b, c, d. Adapun responden yang dijadikan sebagai sampel penelitian tentang Kegiatan Ikatan Remaja Masjid Jami’Al Falah Kelurahan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 4

Klasifikasi Jawaban Angket Tentang Kegiatan IRMAS Kelurahan Setono Kota Pekalongan

No. Responden Item Jawaban 1 2 3 4 5 6 1 A A A A A B 2 B B A B A B 3 A A B B B B

(14)

4 A A B B A B 5 A B A B A B 6 B A A B A B 7 A B B A B A 8 A A B B A A 9 A B A B B B 10 A B A B A B 11 A B A A B A 12 A A A B A A 13 A B A B B B 14 B A A B A B 15 A B A A B A 16 A A B B A A 17 A A A B A A 18 A B B A A A 19 A A B B A A 20 A A B A A B 21 A A A B B B 22 B A A A A B 23 A A A A A A 24 A A B B A A 25 B A A B A B 26 B B A A B A 27 A A B B A A 28 B B A B B B 29 A B A A A B 30 B A B B B A 31 A A A B A B 32 B A A B A A 33 B B A A A B

(15)

34 A B A A B A

35 A A B B A A

36 A B A B B B

37 A B A A B A

Adapun hasil jawaban agket tentang Kegiatan Ikatan Remaja Masjid Jami’Al Falah Kelurahan Setono, masing-masing item jawaban mempunyai bobot nilai yang merupakan pertanyaan kualitatif dan akan dianalisis melalui metode statistik. Bobot nilai tersebut adalah:20

 Item jawaban A mempunyai nilai 4

 Item jawaban B mempunyai nilai 3

 Item jawaban C mempunyai nilai 2

 Item jawaban D mempunyai nilai 1

Untuk mendapatkan gambaran tentang kegiatan IRMAS, penulis menyebarkan angket sebanyak 37 yang dituntukkan kepada remaja masjid di Kelurahan Setono Kota Pekalongan. Pertanyaan mengenai bagaimana kegiatan IRMAS di Kelurahan Setono Kota Pekalongan yang telah dilakukan.

Angket tersebut berbentuk multipe choice (pilihan ganda) yang terdiri dari 6 pertanyaan, dimana masing-masing item pertanyaan terdiri dari 5 pertanyaan, dimana masing-masing item pertanyaan mengendung 4 jawaban yaitu a, b, c, d yang diberi skor a diberi skor 4, b diberi skor 3, c diberi skor 2, dan d di beri skor 1.

20

(16)

Berikut adalah rekapitulasi jawaban angket tentang kegiatan IRMAS di Kelurahan Setono Kota Pekalongan:

Tabel 5

Rekapitulasi Jawaban Angket Tentang Kegiatan IRMAS Kelurahan Setono Kota Pekalongan

No. Responden

Pilihan Jawaban Nilai Jawaban

Jumlah A B C D Ax4 Bx3 Cx2 Dx 1 1 5 1 0 0 20 3 0 0 29 2 2 4 0 0 8 12 0 0 26 3 2 4 0 0 8 12 0 0 26 4 3 3 0 0 12 9 0 0 27 5 3 3 0 0 12 9 0 0 27 6 3 3 0 0 12 9 0 0 27 7 3 3 0 0 12 9 0 0 27 8 4 2 0 0 16 6 0 0 28 9 2 4 0 0 8 12 0 0 26 10 3 3 0 0 12 9 0 0 27 11 4 2 0 0 16 6 0 0 28 12 5 1 0 0 20 3 0 0 29 13 2 4 0 0 8 12 0 0 26 14 3 3 0 0 12 9 0 0 27 15 4 2 0 0 16 6 0 0 28

(17)

16 4 2 0 0 16 6 0 0 28 17 5 1 0 0 20 3 0 0 29 18 4 2 0 0 16 6 0 0 28 19 4 2 0 0 16 6 0 0 28 20 4 2 0 0 16 6 0 0 28 21 3 3 0 0 12 9 0 0 27 22 4 2 0 0 16 6 0 0 28 23 5 1 0 0 20 3 0 0 29 24 4 2 0 0 16 6 0 0 28 25 3 3 0 0 12 9 0 0 27 26 3 3 0 0 12 9 0 0 27 27 4 2 0 0 16 6 0 0 28 28 1 5 0 0 4 15 0 0 25 29 4 2 0 0 16 6 0 0 28 30 2 4 0 0 8 12 0 0 26 31 4 2 0 0 16 6 0 0 28 32 4 2 0 0 16 6 0 0 28 33 3 3 0 0 12 9 0 0 27 34 4 2 0 0 16 6 0 0 28 35 4 2 0 0 16 6 0 0 28 36 2 4 0 0 8 12 0 0 26 37 4 2 0 0 16 6 0 0 28 127 95 0 0 508 285 0 0 1015

Dari data tersebut dapat diketahui bahwa skor tertinggi dari angket yang diberikan adalah 29 yang diraih oleh 4 responden, yaitu responden nomor 1, 12, 17 dan 23. Sedangkan skor terendah sebesar 25 yang diperoleh

(18)

responden nomor 28. Jumlah nilai angket tentang kegiatan IRMAS Kelurahan Setono Kota Pekalongan sebesar 1015.21

C. Data tentang Akhlak Remaja di Kelurahan Setono Kota Pekalongan

Hidup remaja muslim yang diterapkan di Negara saat ini dimana banyak bertentangan dengan ajaran-ajaran agama Islam tetapi gaya hidup ini mendapat tempat yang khusus dikalangan remaja muslim. Berarti remaja sekarang belum terdidik dengan didikan Islam yang sebenarnya dan masih minim akan ajaran Islam. Yang mana pergaulan remaja saat ini banyak dipengaruhi oleh modernisasi barat sehingga mereka berfikir dan bebas berbuat.

Dalam Islam tidak diragukan lagi bahwa kaidah serta batasan dalam mengerjakan baik dan buruk itu telah tertera dalam nash-nash syari’ah (al-Qur’an dan Hadits).gambaran jelas tentang perintah berakhlak yang baik telah tercatat dalam al-Qur’an dan Hadits. Sebagaimana yang telah dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW, yang harus dijadikan contoh teladan yang ideal, yang mana Allah mengutus Nabi untuk memberi teladan akhlak yang mulya kepada manusia, perintah itu dilakukan nabi dengan baik, sehingga mendapat pujian yang baik dari Allah SWT, “sesungguhnya engkau berada pada akhlak yang agung”.22

Agama Islam adalah sebagai sumber nilai akhlak harus dijadikan landasan dalam membina akhlak remaja, karena agama merupakan pedoman

21 Hasil angket Ikatan Remaja Majid pada tanggal 5 Maret 2015 22

(19)

hidup serta memberi landasan yang kuat bagi diri setiap remaja, maka dari itu penting sekali untuk menanamkan nilai-nilai akhlak yang terpuji yang bersumber pada ajaran Islam, serta membiasakan berakhlakul karimah dalam kehidupan sehari-hari, karena dengan menciptakan akhlakul karimah akan terlaksananya kemaslahatan yang baik dalam pergaulan sehari-hari.

Akhlak remaja yang dijadikan indicator dalam penelitian ini terdiri dari:23

1. Akhlak remaja kepada Allah 2. Akhlak remaja kepada orang tua 3. Akhlak remaja kepada saudara 4. Akhlak remaja kepada teman

5. Akhlak remaja kepada orang yang lebih tua

Peneliti telah melakukan pengumpulan data dengan cara menyebarkan angket tentang akhlak remaja di Kelurahan Setono Kota Pekalongan. Angket tersebut berbentuk soal multipe choice (pilihan ganda) yang terdiri dari 5 pertanyaan, dimana masing-masing pertanyaan mengandung 4 jawaban yaitu a, b, c, d. Berikut adalah klasifikasi jawaban angket yang telah diperoleh:

Tabel 6

Klasifikasi Jawaban Angket Tentang Akhlak Remaja di Kelurahan Setono Kota Pekalongan

23 Dokumentasi Ikatan Remaja Masjid Jami’ Al Falah Kelurahan Setono yang dikutip

(20)

No. Responden Item Jawaban 1 2 3 4 5 1 B A B A A 2 B A A A A 3 B B A B B 4 B A B A B 5 B A A A A 6 B B A A A 7 B B A A B 8 A A B A A 9 A B A B B 10 B A A B A 11 B B A A A 12 B A A B A 13 B A B A A 14 B A A A B 15 B A A A B 16 B B A A A 17 A A A A B 18 B A B B A 19 B B A A B 20 B A B A A 21 B A A A A 22 B A B B B 23 B A A B B 24 B A B A A 25 B A A B B 26 B A A B B 27 B A A A B 28 B A B A B

(21)

29 B A B A A 30 B A B B A 31 B A B A A 32 B A B A B 33 A A B A B 34 B A A A A 35 B A A B B 36 B B B B A 37 A A B A B

Masing-masing item jawaban mempunyai bobot nilai yang merupakan pertanyaan kualitatif dan akan dianalisis melalui metode statistik. Bobot nilai tersebut adalah:

 Item jawaban A mempunyai nilai 4

 Item jawaban B mempunyai nilai 3

 Item jawaban C mempunyai nilai 2

 Item jawaban D mempunyai nilai 1

Berikut adalah rekapitulasi jawaban angket tentang akhlak remaja di Kelurahan Setono Kota Pekalongan:

Tabel 7

Rekapitulasi Jawaban Angket Tentang Akhlak Remaja di Kelurahan Setono Kota Pekalongan

No. Responden

Pilihan Jawaban Nilai Jawaban

Jumlah

A B C D Ax4 Bx3 Cx2 Dx1

(22)

2 4 1 0 0 16 3 0 0 19 3 1 4 0 0 4 12 0 0 16 4 2 3 0 0 8 9 0 0 17 5 4 1 0 0 16 3 0 0 19 6 3 2 0 0 12 6 0 0 18 7 2 3 0 0 8 9 0 0 17 8 4 1 0 0 16 3 0 0 19 9 2 3 0 0 8 9 0 0 17 10 3 2 0 0 12 6 0 0 18 11 3 2 0 0 12 6 0 0 18 12 3 2 0 0 12 6 0 0 18 13 3 2 0 0 12 6 0 0 18 14 3 2 0 0 12 6 0 0 18 15 3 2 0 0 12 6 0 0 18 16 3 2 0 0 12 6 0 0 18 17 4 1 0 0 16 3 0 0 19 18 2 3 0 0 8 9 0 0 17 19 2 3 0 0 8 9 0 0 17 20 3 2 0 0 12 6 0 0 18 21 4 1 0 0 16 3 0 0 19 22 1 4 0 0 4 12 0 0 16 23 2 3 0 0 8 9 0 0 17 24 3 2 0 0 12 6 0 0 18 25 2 3 0 0 8 9 0 0 17 26 2 3 0 0 8 9 0 0 17 27 3 2 0 0 12 6 0 0 18 28 2 3 0 0 8 9 0 0 17 29 3 2 0 0 12 6 0 0 18 30 2 3 0 0 8 9 0 0 17 31 3 2 0 0 12 6 0 0 18

(23)

32 2 3 0 0 8 9 0 0 17 33 3 2 0 0 12 6 0 0 18 34 4 1 0 0 16 3 0 0 19 35 2 3 0 0 8 9 0 0 17 36 1 4 0 0 4 12 0 0 16 37 3 2 0 0 12 6 0 0 18 99 86 0 0 396 258 0 0 654

Dari data tersebut dapat diketahui bahwa skor tertinggi dari angket yang diberikan adalah 19 yang diraih oleh 6 responden, yaitu responden nomor 2, 5, 8, 17, 21 dan 34. Sedangkan skor terendah sebesar 16 yang diperoleh responden nomor 3, 22 dan 36. Jumlah nilai angket tentang akhlak remaja di Kelurahan Setono Kota Pekalongan sebesar 514.

(24)

Referensi

Dokumen terkait

dapat dilihat bahwa nilai signifikansi yanng diperoleh adalah 1,000 yang menunjukkan bahwa model diterima dan dapat ditarik kesimpulan bahwa H 0 diterima

Didalam Pameran Foto ini mereka bisa menikmati dan melihat- lihat hasil karya foto dari UKM Fiducia dan Mahasiswa STIE Perbanas yang ditampilkan dalam Pameran Foto. Berbagai

Berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti dan dari masalah umum yang dihadapi guru penjasorkes dalam pengemasan dan penyampaian materi khususnya gerak dasar

The aim of this study is to describe the teachings regarding sexuality among Christian churches in Surabaya, sexual attitudes, and sexual behaviors of the church

 Block Cipher, algoritma kriptografi ini bekerja pada suatu data yang berbentuk blok/ kelompok data dengan panjang data tertentu (dalam beberapa byte), jadi dalam sekali

mengacu pada klasifikasi di atas diperoleh validitas butir soal sebagai berikut.. Dari hasil uji tersebut dapat disimpulkan bahwa.. setiap butir soal valid dan berarti. 2)

Jalur I dengan dominasi jumlah yang banyak didapat yaitu jenis Crematogester indet dengan jumlah 192 individu dan yang kedua Tetraponera attenuata dengan jumlah