Panduan Penggunaan Smart Order Aplikasi iTradeCIMB

(1)

Panduan Penggunaan Smart Order Aplikasi i*TradeCIMB

PT CIMB Securities Indonesia

Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 2 Lantai 20 Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53

(2)

Panduan Pengoper asian Smar t Or der i*Tr adeCIMB Page 1 Daftar Isi

PANDUAN PENGOPERASIAN SM ART ORDER PADA ITRADECIM B ... 2

(3)

Panduan Pengoper asian Smar t Or der i*Tr adeCIMB Page 2

Panduan Pengoperasian Smart Order pada iTradeCIMB

1. Pengoperasian Smart Order Trading

Pengaktifan menu Smart Order dilakukan setelah user melakukan login ke dalam menu aplikasi OnlineTrading.

Terdapat 2 jenis Smart Order Trading sebagai berikut:

1.1. Intraday Smart Order, dimana smart order ini hanya berfungsi harian. 1.2. Portfolio Smart Order, smart order jenis ini , bisa dibawa ke hari berikutnya

karena mempunyai fungsi GTC (Good till Cancel)

(4)

2. Smart Order – Syarat & Ketentuan Berlaku (Disclaimmer)

Untuk penggunaan pertama fitur smart order maka system akan secara otomatis menampilkan disclaimer seperti dibawah ini :

Jika men klik “Ya, saya setuju” maka anda bisa menggunakan fungsi smart order.

Jika anda memilih “tidak, Saya tidak setuju” maka Menu Smart Order akan non aktif. Untuk mengaktifkan kembali anda harus menghubungi Customer services +62-21-29961800 atau mengirimkan email ke jk.itrade@cimb.com

(5)

3. Intraday Smart Order - Order Buy

Untuk melakukan Buy – Smart Order dapat dilakukan dengan melakukan klik pada menu Order.

Lalu akan muncul form Sell seperti di bawah ini:

(6)

Buy– Smart Order terdapat 3 pilihan yang dapat digunakan yaitu :

a. Smart Buy untuk menjaga order yang telah match pada hari itu agar bisa dijual dengan keuntungan yang sudah ditentukan dan berlaku dengan jangka waktu 1 hari.

4. Stop Loss

Pada Stop Loss hanya terdapat satu kondisi harga yang menentukan kapan order masuk ke market. Harga tersebut bisa langsung input atau memasukkan persentase.

Sedangkan harga yang dipergunakan untuk masuk ke market sebagai berikut: a. At Price – order yang masuk ke market akan mempergunakan harga yang di

(7)

Panduan Pengoper asian Smar t Or der i*Tr adeCIMB Page 6 b. Best Bid – order yang masuk ke market akan mempergunakan harga dari

best bid. Bila Min Cap diset maka akan mencapai batas minimum harga.

Note :

(8)

5. Take Profit

Pada Take Profit hanya ada satu kondisi harga yang menentukan kapan order akan masuk ke market. Harga tersebut dapat langsung diinput.

Sedangkan harga yang dipergunakan untuk masuk ke market ada 4 pilihan yaitu a. At Price – order yang masuk ke market akan mempergunakan harga yang di

input pada Take Profit.

b. Best Bid – order yang masuk ke market akan menpergunakan harga best bid. Bila Min Cap diset maka akan mencapai batas minimum harga.

Note :

(9)

6. Kombinasi kondisi di Smart Order Buy

Kombinasi kondisi di Smart Order Buy dapat dilakukan gabungan dari beberapa kondisi. Kondisi yang dimaksud adalah Stop Loss dan Take Profit.

Seperti contoh di bawah ini:

(10)

7. Sell - Smart Order

Untuk melakukan Sell – Smart Order dapat dilakukan dengan melakukan klik pada menu Order.

Lalu akan muncul form Sell seperti di bawah ini:

(11)

Buy back

Pada Buy Back hanya ada satu kondisi harga yang menentukan kapan order akan masuk ke market. Harga tersebut dapat langsung diinput.

Sedangkan harga yang dipergunakan untuk masuk ke market ada 4 pilihan yaitu a. At Price – order yang masuk ke market akan mempergunakan harga

yang di input pada Buy Back

b. Best Offer – order yang masuk ke market akan menpergunakan harga Best Offer. Bila Max Cap diset maka akan mencapai batas maximum harga.

Note :

(12)

8. Portfolio Smart Order

Pada Portfolio Smart Order mempunyai dua kondisi yaitu Take Profit dan Stop loss berguna untuk menjaga stok posisi yang ada agar bisa dijual dengan harga yang sudah ditentukan.

Fungsi Portfolio Smart Order dapat di akses melalui menu seperti dibawah ini :

Portfolio – Smart Order terdapat 2 pilihan yang dapat digunakan yaitu :

a. Stop Loss untuk menjaga posisi stok yang telah ada pada hari itu agar bisa dijual dengan kerugian yang sudah kita tentukan.

(13)

8.1. Stop Loss

Pada Stop Loss hanya terdapat satu kondisi harga (Release Price) yang menentukan kapan order masuk ke market. Harga tersebut bisa langsung input atau memasukkan persentase dan begitu juga stok posisi (Release Quantity).

8.2. Take Profit

Pada Take Profit hanya ada satu kondisi harga yang menentukan kapan order akan masuk ke market. Harga tersebut dapat langsung diinput.

8.3. Kombinasi Stop Loss dan Take Profit

Kombinasi kondisi di Portfolio Smart Order dapat dilakukan gabungan dari beberapa kondisi. Kondisi yang dimaksud adalah Stop Loss dan Take Profit.

Seperti contoh di bawah ini:

Pada kasus kombinasi di Smart Order Buy dapat terjadi gabungan dari berbagai kondisi seperti nasabah memilih kondisi Stop Loss dan Take Profit. Hal tersebut dapat dijelaskan bahwa seorang nasabah bisa menjual stock yang ada di

(14)

8.4. Fungsi GTC (Good Till Cancel)

Khusus untuk Portfolio Smart Order mempunyai fungsi GTC (Good Till Cancel). Jika GTC di tick maka perintah untuk membeli atau menjual terkait transaksi smart order pada harga yang ditetapkan yang aktif sampai investor memutuskan untuk membatalkan atau perdagangan dilaksanakan (Order dikirim ke market). Jika perintah tidak dibatalkan instruksi tersebut akan dibawa ke hari transaksi berikutnya.

Apabila GTC tidak di tick maka order tersebut hanya berlaku 1 hari.

Jika nasabah tidak menghendaki order tersebut, maka nasabah bisa melakukan cancel atau pembatalan order GTC tersebut melalui Smart Order List.

(15)

9. Smart Order List

Untuk melihat order yang sudah diinput lewat smart order bisa dilihat di menu order. Pilih sub menu Smart Order List.

Setelah klik automatic order list akan muncul form seperti di bawah ini:

Di Automatic Order List terdapat tombol Refresh untuk meminta ulang daftar dari bot order list yang dilakukan dengan menggunakan smart order - buy

maupun smart order – sell. Tombol Cancel digunakan untuk membatalkan bot order yang dilakukan dengan smart order – buy maupun smart order - sell