(PENGGANTI PP NO. 59 TAHUN 1998 TENTANG TARIF ATAS JENIS PNBP YANG BERLAKU PADA DEPARTEMEN KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN)
BIRO KEUANGAN
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN KEHUTANAN Jakarta, 02 April 2014
1. UU No. 20 Tahun 1997 ttg PNBP
2. PP No. 22 Tahun 1997 tentang Jenis dan Penyetoran PNBP
3. PP No. 59 Tahun 1998 ttg Tarif atas Jenis PNBP Yang Berlaku pada Dephutbun
4. PP 73 Tahun 1999 ttg Tata Cara Penggunaan PNBP Yang Bersumber dari Kegiatan Tertentu
5. PP No. 22 tahun 2005 ttg Pemeriksaan PNBP
6. Kepmenkeu No. 656/KMK.06/2001 tentang Tata Cara Pengenaan, Pemungutan, Penyetoran Pungutan dan Iuran Bidang PHKA.
7. Permenhut No. P.02/Menhut-II/2006 tentang Juklak Penatausahaan Pungutan dan Iuran Bidang PHKA.
8. Permenhut No. P.11/Menhut-II/2007 ttg Pembagian Rayon di TN, Tahura, TWA, Taman Buru Dalam Rangka Pengenaan PNBP.
9. Permenkeu No. 73/PMK.05/2008 tentang Tata Cara Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Kementerian / Lembaga / Kantor / Satuan Kerja.
Lanjutan ...
10. Permenkeu No. 29 Tahun 2009 tentang Tata Cara Penentuan Jumlah, Pembayaran, dan Penyetoran PNBP Yang Terutang.
11. Permenkeu No. 231/PMK.02/2009 tentang Pedoman Umum Pemeriksaan PNBP.
12. Permenkeu No. 34 Tahun 2010 ttg Pengajuan dan Penyelesaian Keberatan Atas Penetapan PNBP Yang Terutang.
13. Peraturan Dirjen Perbendaharaan Kemkeu No. PER-47/PB/2009 tentang Juklak Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Kementerian / Lembaga/ Kantor /Satuan Kerja.
Definisi
Pasal 1 UU No. 20 Tahun 1997
Penerimaan Negara Bukan Pajak adalah seluruh penerimaan
pemerintah pusat yang tidak berasal dari penerimaan pajak.
PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK (PNBP)
Timbul sebagai akibat :
Pelayanan/pemberian jasa oleh K/L kepada masyarakat (perorangan/berbadan hukum), hasil penjualan atau pungutan hasil produksi; Penerimaan sebagai akibat turut sertanya dalam aktivitas dunia usaha.
Jenis PNBP :
Ragam/objek yang menjadi dasar pengenaan PNBP Tarif PNBP :
Besaran/nilai nominal atas pengenaan jenis PNBP
FUNGSI PNBP (Dalam APBN)
• Fungsi Budgetair (penerimaan) :
Penerimaan PNBP merupakan sumber pembiayaan, karena itu diupayakan untuk memasukan ke kas negara sebesar besarnya untuk membiayai kegiatan Kementerian/Lembaga.
• Fungsi Reguler (pengaturan) :
Penerimaan PNBP mampu digunakan sebagai sarana untuk mengatur kebijakan pemerintah dalam berbagai aspek dalam rangka menggerakan roda pembangunan.
Semangatnya antara lain :
• Memelihara SDA yang diberikan Tuhan YME
• Sarana mengatur kebijakan pemerintah dalam pemantauan SDA
• Penyesuaian (tingkat inflasi) sudah ± 16 Tahun
• Optimalisasi peningkatan PNBP : ü Intensifikasi tarif PNBP ü Distensifikasi jenis PNBP
PP No. 12 Tahun 2014 tentang
Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berlaku Pada Kementerian Kehutanan
8
TA Uraian DR PSDH IIUPHH
PNBP LAINNYA
JUMLAH %
DPEH ESL, PUPA, Taman Buru, GRNT, Pengembalian Pinjaman, dll
Penggunaan Kawasan
Hutan
X Rp.1.000.000,00
TA 2009
TARGET 1.235.600 1.249.211 15.188 227.850 196.013 2.923.862 82 REALISASI 1.456.054 674.358 74.180 419 100.370 169.797 2.387.209
TA 2010
TARGET 1.631.650 1.123.025 19.741 51.162 100.000 2.925.578 103 REALISASI 1.721.221 797.324 271.527 135 56.742 162.231 3.009.183 TA 2011 TARGET 1.279.176 1.359.053 94.894 58.071 175.018 2.940.036 REALISASI 1.720.288 868.554 119.261 4.254 233.026 432.550 3.377.936 111
TA 2012
TARGET 1.429.123 1.304.885 38.083 107.325 227.293 3.106.711 REALISASI 1.516.134 986.268 102.559 13.432 290.043 470.739 3.379.179 109
TA 2013
TARGET 1.773.485 1.897.252 12.550 2 140.033 495.168 4.393.992 74 REALISASI 1.494.324 697.793 105.428 5.704 304.349 587.961 3.195.559
TARGET PNBP TAHUN 2014
NO JENIS PNBP MAP TARGET PNBP PAGU
RAPBN-2014 PENGGUNAAN
1 2 3 4 5
A PNBP SDA Kehutanan
1 Dana Reboisasi 421411 2.310.000.000.000,00 1.386.000.000.000,00
DR dari Penerimaan Pembayaran Pengembalian
pinjaman/kredit 421411 130.000.000.000,00
2 PSDH 421421 1.790.443.888.882,00 239.919.481.110,19
3 IIUPH 146.250.000.000,00
IIUPH Hutan Alam 421434 135.000.000.000,00
IIUPH Hutan Tanaman Industri 421431 11.250.000.000,00
4 Penggunaan Kawasan Hutan 421441 640.322.248.810,00
B PNBP Lainnya
PNBP Bidang PHKA : 57.964.210.700,00
5 Iuran Menangkap (IMMMSL/TA) 423731 9.533.537.229,00
6 PIPPA 423732 1.761.734.268,00
7 Masuk Obyek Wisata (PMOWA) 423735 46.395.582.376,00
8 IHUPPA 423736 273.356.827,00
9 BLU (Pusat Pembiayaan Pembangunan Hutan) 107.396.760.996,00 22.200.000.000,00
JUMLAH 5.182.377.109.388,00 1.648.119.481.110,19
Pagu Penggunaan : DR ( 60% Bag Pusat) PSDH ( 20% Bag Pusat x 67% )
TARGET PNBP TAHUN 2014
KLIKN
O JENIS PNBP MAP TARGET PNBP REALISASI % APBN-2014 PENERIMAAN
1 2 3 4 5
A PNBP SDA Kehutanan
1 Dana Reboisasi 421411 2.310.000.000.000,00 186.916.098.593,78 8,09
DR dari Penerimaan Pembayaran
Pengembalian pinjaman/kredit 421411 130.000.000.000,00 36.414.921.135,00 28,01
2 PSDH 421421 1.790.444.000.000,00 84.619.847.561,00 4,73
3 IIUPH 421433 146.250.000.000,00 15.098.062.080,00 10,32
4 DPEH 421751 1.091.432.520,00
5 Ganti Rugi Nilai Tegakan 421441 5.423.144.753,00
6 Penggunaan Kawasan Hutan 421441 640.322.000.000,00 27.700.270.639,00 4,33
B PNBP Lainnya
PNBP Bidang PHKA :
7 Iuran Menangkap (IMMMSL/TA) 423731 9.533.537.000,00 9.740.450,00 0,10
8 PIPPA 423732 1.761.734.000,00 45.000.000,00 2,55
9 Masuk Obyek Wisata (PMOWA) 423735 46.395.582.000,00 3.166.518.400,00 6,83
10 IHUPPA 423736 273.357.000,00 0,00
11
BLU (Pusat Pembiayaan
Pembangunan Hutan) 107.396.760.996,00 37.709.791.687,25 35,11
JUMLAH 5.182.376.970.996,00 398.194.827.819,03 7,86
TARGET DAN REALISASI PNBP TA. 2014
Pembahasan dengan instansi terkait :
• K/L bersangkutan
• Biro Hukum, Kemkeu
• DJKN, Kemkeu (jika terdapat jenis PNBP berupa pemanfaatan aset negara)
• Kem. Hukum dan HAM
• Sekretariat Negara
Menteri/
Pimpinan K/L
Konsep RPP
Menteri Keuangan
Dirjen Anggaran
Direktur PNBP
Konsep RPP Hasil Pembahasan dan surat MK ke Menkumham
Menteri Hukum dan HAM Konsep RPP Hasil
Harmonisasi dan surat Menkumham ke MK
Presiden
Konsep RPP Hasil Harmonisasi untuk
ditetapkan
10
2
4 3
5
6 7
8 9
1 11
Prosedur penyusunan PP tentang Jenis dan Tarif atas Jenis PNBP yang berlaku pada K/L
PP No. 12 Tahun 2014 tentang
Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berlaku Pada Kementerian Kehutanan
Terdiri dari :
• Batang tubuh 7 Pasal
• Penjelasan
• Lampiran Jenis dan Tarif Atas PNBP Intinya mengatur antara lain :
• Jenis PNBP ± 31 jenis
• Pembagian Wilayah/Rayonisasi
• Penetapan harga patokan untuk jenis PNBP tertentu
• Perlakuan/pengecualian tarif jenis PNBP
• Masa berlaku efektif PP No. 12
PP No. 59/98 hanya mengatur ± XI jenis PNBP (sebatas PNBP yang berasal dari penerimaan Sumber Daya Alam)
Antara lain dari :
• Kayu (Kayu Alam/Tanaman);
• Hasil Hutan Non Kayu (Getah, Rotan, Damar, Gambir, Sarang Burung Walet dan lain – lain;
• Penerimaan Pemberian Izin (IIUPH) dan Pariwisata Alam;
• Pungutan Masuk Obyek Wisata;
• Iuran Izin Menangkap/Mengambil Satwa Liar/Tumbuhan Alam;
• Denda Pelanggaran.
Antara lain dari :
• Jenis tersebut di atas + jenis baru (Air, Geotermal/Panas Bumi);
• Izin/pelayanan pengelolaan benih tanaman hutan;
• Penggunaan Barang Milik Negara (gedung / bangunan / alat penelitian / laboratorium / perpustakaan);
• Penggunaan/pemanfaatan hasil penelitian;
• Jasa lainnya.
Pasal 1
Menetapkan jenis PNBP di Kementerian Kehutanan Pasal 2
1. Pemanfaatan jasa lingkungan wisata alam, sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 huruf p dibagi dalam rayon I, Rayon II, dan Rayon III.
2. Ketentuan lebih lanjut mengenai pembagian rayonisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan Peraturan Menteri Kehutanan
.
Pasal 3
Menteri Kehutanan menetapkan harga patokan sebagaimana tercantum dalam lampiran Peraturan Pemerintah ini berdasarkan harga jual rata – rata:
a. Hasil hutan kayu dari hutan alam di Tempat Pengumpulan;
b. Hasil hutan kayu dari hutan tanaman berdasarkan nilai rata – rata tegakan di hutan;
c. Hasil hutan bukan kayu di Tempat Pengumpulan;
d. Tumbuhan atau satwa liar di dalam negeri atau di luar negeri;
e. Benih tanaman hutan di Tempat Sumber Benih.
Pasal 4
Ketentuan mengenai tata cara pengenaan, pemungutan, dan penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementerian Kehutanan diatur lebih lanjut dengan Peraturan Menteri Kehutanan setelah mendapat pertimbangan dari Menteri Keuangan.
Pasal 5
1) Tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak pada kegiatan tertentu dapat dikenakan tarif Rp0,00 (nol rupiah).
2) Kegiatan tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi :
a. Kegiatan penelitian yang berada di kawasan suaka alam bagi mahasiswa/pelajar Indonesia;
b. Kegiatan sosial dan religi yang dilaksanakan di kawasan pelestarian alam dan kawasan suaka alam; dan
c. Kegaiatan pemenfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam yang diperuntukan bagi bantuan terhadap bencana alam.
3) Ketentuan mengenai tata cara persyaratan kegiatan tertentu untuk dapat dikenakan tarif Rp0,00 (nol rupiah) sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diatur lebih lanjut dengan Peraturan Menteri Kehutanan setelah mendapat persetujuan Menteri Keuangan.
Pasal 6
Seluruh Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementerian Kehutanan, wajib disetor langsung secepatnya ke Kas Negara
Pasal 7
Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku, semua peraturan pelaksanaan di bidang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementerian Kehutanan, dinyatakan masih tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan Peraturan Pemerintah ini.
Pasal 8
Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku, Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 1998 tentang Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kehutanan dan Perkebunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1998 Nomor 94, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3767), sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 92 Tahun 1999 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 59 tahun 1998 tentang Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kehutanan dan Perkebunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 201, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3914), dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
Pasal 9
Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Pemerintah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.
LAMPIRAN PP No. 12 Tahun 2014 tentang
Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berlaku Pada Kementerian Kehutanan
(PNBP LINGKUP DITJEN PHKA) PP 12 th 2014.pdf
8 Kelompok (pungutan/pemanfaatan) :
1. Pemanfaatan Jasa Lingkungan (istilah saja, isinya pengembangan dari PP Lama);
2. Pemanfaatan Tumbuhan & Satwa Liar;
3. Denda Administrasi Bidang Perlindungan Hutan & Konservasi alam;
4. Hasil Lelang Kayu Temuan & TSL;
5. Iuran Usaha Pemanfaatan Air (IUPA) dalam Kawasan Konservasi;
6. Iuran Usaha Pemanfaatan Energi Air dalam KHK;
7. Pungutan usaha Pemnafaatan Air dan KHK;
8. Pungutan Usaha Pemanfaatan Energi Air dalam KHK.
Penatausahaan PNBP suatu kegiatan yang meliputi kegiatan pengumpulan, pencatatan dan pengolahan data PNBP secara Sistematis dengan maksud memperoleh gambaran tentang hal – hal yang berkaitan dengan PNBP.
PA Menteri/Ketua K/L
KPA
PPK P PSM BENDAHARA
PENERIMAAN
BENDAHARA PENGELUARAN K BUN
KPPN
BPP BPP
PENGELOLAAN PNBP SDA KEHUTANAN
Pemungutan dan Penyetoran PNBP
Pejabat/Penerbit/
Penagih
Wajib Bayar/
Pengunjung/
Pemegang Izin
Petugas Pemungut / Pengumpul Bukti setor
Rek. Bend.
Penerima PNBP Bank Persepsi
Kas Negara
Keterangan :
1. SPP- : Surat Perintah Pembayaran – 2. SSBP : Surat Setoran Bukan Pajak