iv ABSTRAK
Di berbagai belahan dunia, korupsi selalu mendapatkan perhatian yang lebih dibandingkan tindak pidana lainnya. Fenomena ini dapat dimaklumi mengingat dampak negatif yang ditimbulkan oleh tindak pidana ini. Dampak yang ditimbulkan dapat menyentuh berbagi bidang kehidupan. Korupsi merupakan masalah serius, tindak pidana ini dapat membahayakan stabilitas dan keamanan masyarakat, membahayakan pembangunan sosial ekonomi dan juga politik, serta dapat merusak nilai-nilai demokratis dan moralitas karena lambat laun perbuatan ini seakan menjadi budaya. Korupsi merupakan ancaman terhadap cita-cita menuju masyarakat adil dan makmur. Salah satu unsur dalam tindak pidana korupsi yaitu mensyaratkan adanya unsur ”dapat merugikan keuangan negara”. Permasalahan terkait keuangan negara masih menjadi polemik dalam praktik penegakan hukum, hal ini dapat terlihat dalam contoh kasus tindak pidana korupsi dalam Dana Keuangan Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI) yang merupakan Organisasi Swasta Mandiri yang di dalam anggotanya terdapat salah satu Perusahan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dilakukan oleh Robert Sianturi. Tujuan penelitian dari studi kasus ini adalah untuk mengetahui dana keuangan APHI termasuk keuangan Negara atau tidak dan apakah perbuatan terdakwa Robert Sianturi dapat diklasifikasikan sebagai tindak pidana korupsi atau tidak.
Metode penelitian digunakan dalam menganalisa dan meneliti studi kasus ini dengan menggunakan metode pendekatan yuridis normatif dengan data utamanya berupa data sekunder yang diperoleh dengan studi kepustakaan dan peraturan perundang-undangan.
v ABSTRACT
In many parts of the world, corruption always get more attention than other crimes. This phenomenon is understandable considering the negative impact caused by this crime. The impact can touch many areas of life. Corruption is a serious problem, this crime could endanger the stability and security of societies, endanger the socio-economic development and political and corrupt democratic values and morality because it acts slowly as a culture. Corruption is a threat to the ideals toward a just and prosperous society. One of the elements of corruption that requires the element “could cost the state”. Issues related to state finances are still being debated in the practice of law enforcement, it can be seen in the case of corruption in Finance Funds Association of Indonesian Forest Concesssionaires which is a private organization independent that one its members are State Owned Enterprises (SOEs) were by Robert Sianturi. Research goals of this case study is to determine the financial funds APHI including financial state and whether or not the defendant Robert Sianturi can be classified as corruption or not.
The research method used in analyzing and researching case studies using normative juridical approach to data primarily in the form of secondary data obtained with library research and legislation.