GUNTUR SIDANG WICAKSONO C 9505110

(1)

commit to user

i

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

SEBAGAI MEDIA PROMOSI SALON ASRI

Diajukan Untuk Menempuh Ujian Tugas Akhir Sebagai Prasyarat Untuk Meraih Gelar Ahli Madya

Dalam Bidang Desain Komunikasi Visual

Disusun oleh :

GUNTUR SIDANG WICAKSONO C 9505110

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)

commit to user

ii

Konsep karya Tugas Akhir dengan Judul :

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

SEBAGAI MEDIA PROMOSI SALON ASRI

Telah disetujui dan diterima untuk dipertahankan dihadapan penguji

Pembimbing I Pembimbing II

Drs. Bedjo Ruyanto, M.Hum Anugrah IrfanIsmail, S.Sn NIP. 19581111 198903 1 001 NIP. 19830702 200812 1 003

Koordinator Tugas Akhir

(3)

commit to user

iii

Tugas Akhir

Diterima dan dasahkan oleh Panitia Penguji Tugas Akhir Program Studi Desain Komunikasi Visual

Universitas Sebelas Maret Surakarta Pada Tanggal 9 Juni 2011

Panitia Penguji

Ketua Sidang Tugas Akhir

(Andreas S.Widodo, S.Sn, M.Hum)

NIP. 19751201 200112 1 002 ( ……….. )

Sekertaris Sidang Tugas Akhir (Arief Iman Santoso, S.Sn)

NIP. 19790327 200501 1 002 ( ……….. )

Penguji I

(Drs. Bedjo Riyanto, M.Hum)

NIP. 19581111 198903 1 001 ( ……….. )

Penguji II

(Anugrah IrfanIsmail, S.Sn)

NIP. 19830702 200812 1 003 (……….. )

Mengetahui

Dekan Fakultas Sastra Seni Rupa Ketua Jurusan

Universitas Sebelas Maret Surakarta D3 Desain Komunikasi Visual

(4)

commit to user

iv

Belajarlah Untuk Tepat waktu Walaupun

(5)

commit to user

v

Tugas Akhir Ini Saya Persembahkan Untuk Bapak Ibuku Tercinta

(6)

commit to user

vi

Puji syukur dan terima kasih kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas semua rahmat dan karunia yang telah dilimpahkan –Nya kepada kita semua,

maka penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini, sebagai syarat menempuh mendapatkan gelar Ahli Madya dalam program studi Desain Komunikasi Visual, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Dalam penyelesaian Tugas Akhir ini, penulis banyak memperoleh bimbingan serta bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu rasa terima kasih serta penghargaan

setinggi-tingginya penulis sampaikan kepada yang terhormat :

1. Drs. Riyadi Santoso, M.Ed., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret.

2. Drs. Ahmad Adib, M.Hum. Ph.D. selaku Ketua Program D3 DESKOMVIS Fakultas Sastra dan Seni Rupa, Universitas Sebelas Maret Surakarta

3. Andreas S. Widodo, S.Sn, M.Hum. selaku ketua sidang tugas akhir, yang selalu membimbing saya.

4. Drs. Bedjo Riyanto, M.Hum. selaku pembimbing I dalam penyelesaian Tugas

Akhir yang telah memberikan masukan dan dorongan yang sangat berharga. 5. Anugrah Irfan Ismail, S.Sn selaku Pembimbing II yang selalu memberikan

bimbingan dan dorongan yang begitu berharga.

6. Arief Iman Santoso, S.Sn selaku pembimbing akademik sekaligus sebagai

coordinator Tugas Akhir yang selalu memberikan masukan yang sangat penting. 7. Murni Asri selaku pengelola Salon Asri yang telah memberikan ijin untuk

(7)

commit to user

vii

Semoga amal dan budi baik saudara-saudara mendapat balasan dan rahmat yang melimpah dari Tuhan Yang Maha Esa.

Penulis berharap semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi semua

orang, baik bagi penulis dan bagi setiap orang yang membacanya. Apabila ada yang salah dalam penulisan, mohon kritik dan sarannya.

Surakarta, 24 Mei 2011

(8)

commit to user

viii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ……….. i

HALAMAN PERSETUJUAN ……….. ii

HALAMAN PENGESAHAN ………... iii

HALAMAN MOTTO ………. iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ……… v

KATA PENGANTAR ………...… vii

DAFTAR ISI ……….. viii

BAB I PENDAHULUAN ………. 1

A. Latar Belakang Masalah ………... 1

B. Permasalahan ………... 3

C. Tujuan ……….. 3

BAB II IDENTIFIKASI DATA ………. 4

A. Data Produk ………. 4

1. Sejarah Perusahaan ………. 4

2. Struktur Kepengurusan ……… 6

3. Inventaris ………... 7

B. Target ………... 8

1. Target Market ………...………... 8

2. Target Audience ……….. 9

3. Promosi yang Pernah Dilakukan ……….... 11

4. Kompetitor ……….... 13

BAB III KONSEP PERANCANGAN ………. 15

A. Konsep Karya ………. 15

B. Strategi Perancangan ……….. 17

(9)

commit to user

ix

3. Strategi Visual Secara Verbal ……… 18

4. Setrategi Visual Non Verbal ……….. 20

C. Perancangan Media ... 28

1. Media Lini Atas ………..………. 28

2. Media Lini Bawah ………... 29

BAB IV VISUALISASI KARYA ……….. 46

A. Media Lini Atas ……… 46

B. Media Lini Bawah ……….... 49

BAB V PENUTUP ……….. 68

A. Kesimpulan ……….…….. 68

B. Saran-saran ………..………. 69

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(10)

commit to user

BAB I

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah

Seiring perkembangan jaman saat ini, kita dapat melihat era globalisasi tengah melanda bangsa kita. Telah menjadi sifat globalisasi, apabila kita

membiarkannya maka ia akan menggulung kebudayaan yang telah kita miliki sejak berabad-abad lamanya.

Sebagai penerus kebudayaan yang telah di wariskan oleh nenek moyang kita, jangan sampai kita mudah silau terhadap sesuatu yang baru, yang datang dari negara-negara barat secara bertubi-tubi kepada bangsa kita tanpa dapat

membendungnya, namun jika kita dapat menyaring dan mengelolanya maka globalisasi bisa menjadi peluang bagi kebudayaan kita untuk lebih maju. Hal ini

mejadi sebuah tanggungjawab bagi kita semua untuk tidak mudah menyerah kehilangan jati diri sebagai bangsa timur.

Kita dapat melihat contoh globalisasi yang semakin lama semakin

mengikis dan menyingkirkan kebudayaan kita sebagai bangsa timur, misalnya dalam sebuah upacara pernikaahan. Walau pun di kota Sragen terdapat

salon-salon rias pengantin tradisional, akan tetapi jumlahnya hanya tinggal sedikit. Hal ini dikarenakan peminatnya semakin lama semakin berkurang dan salon-salon tatarias pengantin tradisional yang sekarang menjadi tempat yang dianggap terlalu

rumit dan ketinggalan jaman jika dibandingkan salon-salon rias pengantin modern yang terlihat lebih menarik dan simpel. Akibatnya banyak dari salon-salon

(11)

commit to user

tatarias pengantin tradisional yang tutup dan sebagian merubahnya menjadi salon-salon tatarias pengantin modern yang berbau kebarat-baratan.

Ketidak sadaran akan pentingnya tradisi yang tercipta di salon-salon seperti itulah yang membuat kondisi di salon-salon tatarias pengantin tradisional sekarang yang menjadi kurang diminati oleh masyarakat saat ini, untuk

kepedulian atas semua itu kenapa kita tidak berfikir bagaimana menciptakan atau memberi kesan yang lebih baik dan menarik pada salon-salon tatarias pengantin

tradisional.

Dari pengamatan yang dilakukan penulis, penulis disini mencoba menggunakan media desain komunikasi visual untuk mengangkat salon tatarias

pengantin tradisional yang diharapkan lebih menarik dan diminati oleh masyarakat dalam menggunakan jasanya sekaligus untuk melestarikan tradisi kita

di dalam sebuah upacara pernikahan supaya tidak terkikis oleh tradisi dari barat. Salon ASRI adalah sebuah salon yang terletak di kabupaten Sragen

tepatnya di desa Ngrampal. Salon ini memfokuskandiri pad arias pengantin tradisional gaya jawa. Namun karena belum maksimalnya promosi, salon ASRI tidak terlalu berkembang.

Berdasarkan alasan di atas, penulis ingin mengangkat perancangan promosi salon ASRI melalui media Desain Komunikasi Visual.

Dengan perancangan ini diharapkan dapat menarik salon-salon tatarias pengantin tradisional lain untuk berpromosi lebih serius sehingga masyarakat bisa memberikan pandangan yang positif dalam mendukung dan melestarikan budaya

(12)

commit to user

B.

Permasalahan

1. Bagaimana merancang promosi sebuah salon tatarias pengantin ASRI melalui

media desain komunikasi visual agar lebih diminati oleh masyarakat sekaligus mempertahankan tradisi upacara pernikahan tradisional jawa agar tidak

terkikis atau tersingkirkan oleh tradisi dari luar?

2. Bagaimana mengemas sebuah promosi salon tatarias pengantin dengan

menciptakan karya pendukung sehingga pengenalan promosi salon ASRI menjadi lebih terkesan unik, dan menarik bagi pengguna jasanya?

C.

Tujuan

1. Mengubah kesan masyarakat umum agar menjadi lebih baik dan menarik, khususnya pada sebuah salon tatarias pengantin tradisional dalam promosi

yang dikemas melalui media desain komunikasi visual disebuah salon tatarias pengantin ASRI.

(13)

commit to user

BAB II

IDENTIFIKASI DATA

A.

Data Produk

1. Sejarah Perusahaan

Salon Asri adalah sebuah usaha yang bergerak dibidang jasa tatarias pengantin tradisional jawa. Jasa yang di tawarkan ada berbagai macam misalnya, menyediakan jasa rias pengantin tradisional jawa, dekorasi,

dokumentasi dan juga menyewakan pakaian pengantin basahan gaya solo dan pakaian tradisional jawa. Salon Asri ini dikelola oleh ibu Murni Asri dengan

dibantu oleh beberapa karyawannya.

Pada saat itu ibu Murni Asri yang biasa dipanggil dengan panggilan ibu Murni ini mulai dikenal dari mulut ke mulut karena keterampilannya

dalam merias pengantin, Dari situlah mulai banyak yang berminat menggunakan jasanya. Kecintaanya akan dunia tatarias membuat ibu Murni

memberanikan diri untuk membuka Salon Tatarias sendiri dengan modal

pinjaman dari bank. Salon yang di beri nama “ASRI” ini berdiri tepatnya pada

tahun 1992. Pada saat itu ibu Murni belum mempunyai galeri, dahulu ibu

murni memanfaatkan ruang tamu rumahnya sebagai tempat untuk merias dan meletakkan properti salonnya seperti pakaian pengantin, make up dll. pada

tahun 1995 ibu Murni mulai memberanikan diri untuk mengembangkan usahanya itu menjadi lebih besar dan hingga sekarang ini beliau sudah mempunyai ruang untuk merias sendiri. Beliau pun mulai mengembangkan

(14)

commit to user

usahanya dengan menyewakan dekorasi dan pakaian pengantin sendiri. Ibu Murni mencoba mengkonsep setiap riasan dan dekorasi pernikahan agar

terlihat lebih unik dan menarik, sehingga sesuatu yang semula di anggap ketinggalan jaman atau kurang menarik dapat di terima oleh masyarakat dengan mudah.

Salon Asri ini terletak di desa Tanggulangin Rt 30/31,Kebonromo, Ngrampal, Sragen. Usaha yang di rintis Ibu Murni ini setiap tahun semakin

maju dan berkembang. Usaha yang masih tergolong kecil ini hanya memperkerjakan lima orang pegawai yang tugasnya berbeda yaitu dua orang untuk membantu proses menata dekorasi dan tiga orang sebagai pembantu

dalam merias atau sebagai asisten rias. Konsep yang digunakan ibu Murni dalam merias adalah menggunakan tradisional jawa asli. Dalam pengerjaan

riasnya, Salon Asri menyediakan paket pernikahan untuk dirumah maupun digedung, dari yang sederhana sampai yang eksklusif. Dan ibu Murni terjun

langsung dalam usahanya ini, merias sekaligus mengkonsep dekorasi dan propertinya sesuai dengan permintaan pesanan. Pada pemesanan sebuah pesta pernikahan, Salon Asri menyediakan tiga paket pilihan yaitu:

a. Rias pengantin komplit dengan dekorasinya. b. Rias pengantin atau dekorasinya saja.

c. Rias pengantin komplit dengan dekorasi dan dokumentasi.

Biasanya dalam mengkonsep pesta pernikahan, ibu Murni membutuhkan waktu minimal 2 minggu setelah pemesanan untuk disesuaikan dengan

(15)

commit to user

Selain menyewakan dekorasi dan merias pengantin Salon Asri menawarkan dokumentasi, pre wedding dan wedding bagi calon pengantin yang ingin

mengabadikan moment di hari yang istimewa dalam hidupnya itu, dan Salon Asri juga menyewakan pakaian pengantin, penerima tamu, pager ayu, pager bagus, dan pakaian-pakaian Jawa lainnya.

Salon Asri ini sudah memasarkan jasanya ke berbagai daerah di kota Sragen dan sekitarnya. Salah satu usaha yang dilakukan Ibu Murni untuk

memajukan usahanya ini yaitu dengan mengajak karyawannya mengikuti beberapa ajang dalam merias dan kontes kecantikan sekaligus untuk mempromosikan usahanya tersebut agar lebih dikenal oleh banyak orang,

ajang merias dan kontes kecantikan yang pernah di ikuti Salon Asri ini antara lain :

1. lomba make up diri sendiri di Solo. 2. lomba busana muslim di Yogyakarta

3. lomba busana muslim jawa di Solo, dll

2.

Struktur kepengurusan

Pimpinan : Murni Asri

Pegawai I : Sumarni Pegawai II : Purwanti

(16)

commit to user a. Pimpinan.

Tugas pimpinan perusahaan ini adalah :

1) Sebagai penanggungjawab pelaksana kegiatan perusahaan.

2) Sebagai pengambil keputusan untuk kebijakan-kebijakan dalam perusahaan.

b. Karyawan.

1) Membatu dalam merias / sebagai asisten.

2) Memasang dan menata dekorasi.

3. Inventaris

Inventaris yang di miliki oleh Salon Asri untuk mendukung usahanya itu adalah kendaraan, yaitu sebuah mobil sedan untuk mengangkut para

karyawannya, selain mobil sedan Salon Asri juga memiliki mobil pick up untuk mengangkut dekorasi dan barang-barang lainnya ketika sedang ada yang

menyewanya. Salon Asri juga memiliki dua sepeda motor yang digunakan apabila lokasi yang dituju dekat dan barang-barang yang perlu dibawa hanya sedikit.

Selain kendaraan, inventaris yang di miliki Salon Asri adalah alat-alat atau perangkat rias seperti kursi rias cermin, make up, dan juga alat elektronik yang

(17)

commit to user

B. Target

1.

Target Market

Target market adalah siapa saja yang akan menjadi segmen atau pasar,

dalam rangka menawarkan barang maupun jasa.

Masalah pemasaran merupakan salah satu masalah yang di hadapi

sebuah perusahaan atau instansi yang ingin meningkatkan volume penjualan. Karena banyaknya pesaing yang ingin menawarkan produk atau jasa yang

sama kepada konsumen. Sehingga menunjukkan jumlah penawaran yang lebih besar dari penawaran yang sudah ada, maka timbulah pesaing yang semakin ketat. Sehingga penting bagi suatu perusahaan untuk mengetahui target

marketnya.

Target market Salon Asri di sini dapat kami kelompokkan menjadi dua kelompok besar yaitu:

a

. Target Market Menurut Geografis

Target market menurut Goegrafis adalah pembagian pasar menjadi

unit-unit geografik seperti bangsa, Negara bagian, wilayah propinsi, kabupaten atau tetangga. Untuk target Salon Asri berdasarkan geografis adalah kota Sragen dan sekitarnya.

b. Target Market Menurut Demografis

Target Market menurut Demografis adalah suatu proses yang

(18)

commit to user

hidup keluarga, pendapatan, pekerjaan, pendidikan, agama, ras, dan kebangsaan.

Untuk target market Salon Asri berdasar demografis yaitu: 1) Umur : 17 – 30 tahun.

2) Jenis Kelamin : Pria dan wanita.

3) Agama : Semua agama.

4) Pendidikan : Semua tingkat pendidikan.

5) Pekerjaan : Semua jenis pekerjaan.

6) Pendapatan : Sasaran menurut pendapatan adalah semua orang yang mempunyai pendapatan yang lebih dari cukup.

Atau boleh di bilang sasaran yang ingin di capai adalah kelas menengah ke atas.

2

. Target Audience

Target Audience (konsumen sasaran) adalah pasar sasaran ditambah

dengan faktor-faktor disekeliling yang mempengaruhi pasar sasaran untuk mengambil keputusan.

Target Audience juga bisa disebut sebagai khalayak target, yaitu para konsumen yang menjadi sasaran bidik promosi. Khalayak target sendiri bisa dipilah-pilah berdasarkan jenis kelamin, usia, minat khusus atau kelas social.

(19)

commit to user

Target Audience Salon Asri di kelompokkan menjadi tiga kelompok besar yaitu menurut Geografis, Demografis, dan Psikografis.

a. Target Audience menurut Geografis.

Daerah sasaran : Berdomisili di Sragen dan sekitarnya

b. Target Audience menurut Demografis.

Jenis kelamin : Wanita dan pria Usia : 17 – 30 tahun

Status ekomoni : Kelas menengah keatas

Pendidikan : Di tujukan untuk semua tingkatan pendidikan Agama : Sesuai untuk semua agama yang berkembang di

Indonesia, karena pada dasar nya tidak dominan terhadap pada satu agama saja.

c. Target Audience menurut Psikografis

Target market menurut Psikografis adalah orang yang mempunyai

rasa suka atau kecintaan dunia tatarias tetapi tidak meninggalkan kebudayaan, alasan orang memilih untuk menggunakan jasa salon ASRI adalah :

1.) Agar terlihat menarik dalam suatu acara upacara pernikahan dengan mengunakan tradisi kebudayaan jawa yang unik.

(20)

commit to user

3.) Pelayanan pada pelanggan lebih memuaskan karena selain memberi kenyamanan, salon ASRI juga menyediakan jasa lainnya, seperti

dekorasi dan dokumentasi.

3

. Promosi Yang Pernah Dilakukan

Pada awal mula berdiri strategi promosi yang digunakan Salon Asri adalah menggunakan system pemasaran yang disampaikan secara lisan dari

mulut ke mulut dan memasang papan nama di depan tempat usahanya, hal ini wajar karena Salon Asri sendiri awalnya adalah usaha yang bersifat home industri atau kecildan seiring berjalannya waktu, salon ini semakin mendapat

pengakuan dimata masyarakat.

Papan nama

Setelah tiga tahun dari awal berdirinya, dengan strategi pemasaran

yang sama akhirnya Salon Asri mulai mengembangkan fungsi pemasarannya dengan menjangkau konsumen di berbagai daerah, dengan cara membuat

(21)

commit to user Stiker

Selama tiga tahun strategi promosi diatas diterapak Salon Asri, sebagai

hasilnya usaha ini mulai semakin banyak mendapatkan konsumen yang menggunakan jasanya dan bahkan mulai mempunyai pelanggan tetap, dengan

semakin banyak konsumen yang berminat pada jasa yang di tawarkan oleh salon ini. Maka Salon Asri mulai mengembangkan lagi strategi promosi pemasaran yang baru dan untuk menjaga dan mempertahankan agar konsumen

atau pelanggan tetap loyal terhadapnya, maka Salon Asri menggunakan alat promosi seperti memberikan souvenir bagi pelanggan, misalnya setelah

konsumen menggunakan jasanya, Salon Asri memberikan kenang-kenagan berupa foto kedua mempelai yang dicetak jumbo dengan diberi logo Salon Asri. Dan strategi ini masih digunakan sampai sekarang, dengan bertujuan

untuk memuaskan para pelanggan yang telah memakai jasa tatarias Salon Asri.

(22)

commit to user

media yang berinteraksi dengan konsumen secara langsung dengan pelayanan

customer care agar masyarakat dapat secara aktif dalam memberi kritik dan

saran yang bisa menjadi pertimbangan Salon Asri dalam melangkah ke depan. Selain itu media iklan juga sebagai salah satu media promosi untuk mengembangkan dan memperlebar jangkauan pemasarannya seperti

memasang papan nama dan spanduk di jalan-jalan sekitar perusahaan berlokasi, maka akan semakin meyakinkan konsumen tentang keberadaannya

yang berusaha memuaskan konsumen sehingga dapat meminimalisir kemungkinan konsumen lari ke pesaing perusahaan.

4.

Kompetitor

Kompetitor adalah pesaing usaha sejenis dan sama-sama memasarkan

produk atau jasanya. Kompetitor dalam dunia bisnis sangat wajar, dengan adanya persaingan bisa merangsang kreatifitas untuk lebih inovatif dari sebelumnya dan bisa menjadi pedoman dalam melakukan promosi.

Kompetitor Salon Asri disini diambilkan dua contoh yaitu:

a.Salon Rima.

Salon Rima adalah salon rias pengantin yang beralamatkan di desa Made, Ngrampal, Sragen. Salon ini juga menawarkan jasa yang hampir

sama dengan Salon Asri, yaitu rias pengantin dan menyewakan dekorasi beserta properti-properti lain yang digunakan dalam suatu upacara

(23)

commit to user

Kelebihan dari Salon Rima ini adalah mempunyai dekor yang lebih bagus dan besar walaupun harga sewanya juga lebih mahal dibandingkan

dengan dekor yang milik Salon Asri.

Promosi yang dilakukan Salon Rima ini pun juga lebih bagus dan modern dibandingkan promosi yang dilakukan oleh Salon Asri.

b. Salon Riris.

Salon Riris beralamatkan di desa Paldaplang, Ngrampal, Sragen. Salon ini hampir sama atau satu level dengan Salon Asri, yaitu mempunyai dekorasi dan properti yang tidak terlalu besar dan bagus dibandingkan

dengan dekorasi yang dimiliki Salon Rima.

Promosi yang dilakukannya juga hanya melalui mulut ke mulut walaupun

masih kurang dikenal dibandingkan Salon Asri. Akan tetapi salon ini mempunyai kelebihan letak, yaitu terletak di dekat pertigaan yang dimana

(24)

commit to user

BAB III

KONSEP PERANCANGAN

A.

Konsep Karya

Usaha salon tatarias pengantin tradisional jawa sekarang ini sudah menjamur dimana-mana terutama di daerah pedesaan, karena tatarias pengantin

tradisional di sana masih membudaya dan banyak peminatnya di banding daerah-daerah perkotaan yang sebagian besar lebih menyukai tatarias pengantin yang

lebih modern. Orang-orang di daerah pedesaan itu sekarang dapat memilih salon tatarias pengantin yang di sukainya untuk di sewa dalam sebuah acara resepsi pernikahannya. Menghadapi hal tersebut pengelola salon rias pengantin harus

melakukan pengelolaan usahanya tersebut agar lebih maju dan di minati oleh banyak orang, selain pengelolaan yang baik juga dibutuhkan suatu usaha promosi yang menarik sebagai usaha untuk memajukan salonnya tersebut. Dalam

pelaksanaannya, promosi suatu produk atau jasa tidak lepas dari peranan periklanan yang baik.

Iklan merupakan sarana komunikasi terhadap produk yang disampaikan melalui berbagai media dengan biaya pemrakarsa agar masyarakat tertarik untuk menyetujui dan mengikuti. Selain itu iklan juga didefinisikan sebagai pesan

tentang suatu produk ataupun jasa yang disampaikan melalui media-media tertentu, yang ditujukan kepada sebagian atau seluruh masyarakat berdasarkan

kedua definisi dapat disimpulkan bahwa satu-satunya tujuan dibuatnya iklan adalah untuk menarik perhatian masyarakat.

(25)

commit to user

Perhatian masyarakat akan didapat jika sudah berpedoman terhadap konsep AIDCA (Awarness, Interest, Desire, Convection dan action). Yang

mempunyai arti sebagai berikut: 1. Awarness

Yaitu iklan harus bisa membuat orang memperhatikan akan maksud iklan

setelah melihat atau mendengar iklan yang dibuat. 2. Interest

Yaitu iklan harus mempunyai daya tarik sehingga orang akan berminat dengan apa yang ditawarkan.

3. Desire

Yaitu iklan membuat berkeinginan untuk mencoba produk atau jasa yang ditawarkan.

4. Convection

Iklan harus membuat percaya pada apa yang ditawarkan

5. Action

Iklan membuat orang bertindak untuk membeli atau menggunakan barang ataupun jasa yang ditawarkan dalam iklan.

Untuk membuat iklan yang berpedoman terhadap konsep tersebut

diperlukan pendekatan iklan. Penyampaian pesan dari iklan tersebut dilakukan dengan banyak alternatif cara. Apakah dengan hard sell yaitu cara berpromosi yang menyampaikan pesan marketing secara langsung. Contohnya adalah iklan,

(26)

pinggir-commit to user

pinggir jalan, soft sell yaitu cara promosi yang dilakukan secara halus atau tak menyampaikan promosi secara langsung, informational, emotional, membangun

citra, melawan saingan dan sebagainya. untuk lebih ringkasnya digolongkan menjadi 3 dasar isi pendekatan :

a. Informational : Pesan dibuat berdasarkan fakta dan logika.

b. Emotional : Pesan disusun berdasarkan pendekatan psikologis, seperti ketakutan, cinta, harapan, dan lain-lain.

c. Image / Citra : Pesan dibangun atas asosiasi / hubungan produk terhadap gaya / simbol kehidupan dan nilai apa yang diinginkan.

B. Konsep Perancangan

Dalam membuat konsep perancangan diperlukan sebuah strategi kreatif yang menarik, agar pesan dan nilai yang terkandung dalam suatu brand tersampaikan secara tepat, sehingga pesan yang terkandung dalam materi iklan

dapat dimengerti oleh audience.

Strategi kreatif yang akan dilakukan untuk mempromosikan Salon tatarias

pengantin “ASRI” meliputi:

1. Strategi konsep

a. Memberikan informasi yang lengkap tentang salon tatarias pengantin

“ASRI”.

b. Menciptakan desain promosi salon tatarias pengantin “ASRI” dengan

(27)

commit to user

c. Menciptakan desain iklan yang menjual ide, persuasive, tak terduga, relefan, sederhana, dan diterima.

d. Merancang desain sesuai dengan usaha salon tatarias pengantin “ASRI” yaitu; tatarias pengantin, menyewakan pakaian pengantin, dekorasi, dan dokumentasi.

2. Strategi visual secara umum :

a. Menggunakan desain visual yang unik dalam layoutnya agar kelihatan

lebih menarik.

b. Menciptakan identitas atau karakteristik yang punya ciri khas tersendiri baik dalam logo, warna, slogan, dan tipografi yang bagus dan menarik,

sehingga dapat menanamkan image positif, berbeda, dan menarik tentang usaha salon tatarias pengantin tradisional.

3. Strategi visual secara verbal : a. Copywriting

Copywriting terdiri dari kepala berita / judul (headline), anak judul

(sub headline), teks inti (body copy), slogan (key words), serta kalimat dasar (base line) yang semuanya itu saling memperjelas satu sama lain.

1) Kepala berita/judul (headline)

Headline sering juga disebut sebagai judul. Headline adalah

bagian terpenting dari suatu iklan, walaupun letaknya tidak selalu diawal tetapi merupakan pertama kali yang dibaca.

yang biasa dipakai sebagai penangkap perhatian utama (eye

(28)

commit to user

yang cukup menarik perhatian. Karena fungsi utama headline adalah menarik perhatian khalayak ataupun para pembaca dengan cepat dan

berusaha menarik keinginan khalayak untuk terus menikmati.

Sebuah headline yang baik seharusnya dibuat sesingkat

mungkin, menarik sekaligus memikat pembacanya. Headline yang digunakan pada materi iklan kali ini adalah :

“Tampil Mempesona Dengan Tatarias Jawa“

Headline diatas menunjukan bahwa Salon Asri adalah salon tatarias pengantin yang mengutamakan kepuasan konsumen akan tetapi

masih menggunakan gaya atau seni tradisi jawa asli.karena Tatarias dan dekorasi dengan gaya tradisional jawa sekarang sudah tidak bayak

diminati oleh konsumen,Salon Asri adalah suatu usaha dibidang tatarias pengantin dengan tujuan untuk melestarikan tradisi jawa asli

yang saat ini agak terlupakan masyarakat melalui sebuah event atau acara resepsi pernikahan.

2) Kalimat dasar (base line)

Merupakan unsur lain yang biasanya ditempatkan dibagian bawah dari bidang keseluruhan (biasanya tercantum nama perusahaan,

(29)

commit to user

Informasi:

Salon Tatarias Pengantin Asri,

Tanggulangin RT30/08 Kebon Romo, Ngrampal. Telp. 081-548300581

Sragen.

4. Strategi visual non verbal : a. Layout

Layout adalah mengatur penempatan berbagai unsur komposisi, seperti misalnya huruf teks, garis-garis, bidang-bidang, gambar-gambar dan sebagainya. Layout dimulai dengan gagasan pertama dan diakhiri

oleh selesainya pekerjaan.

Perancangan layout pada materi iklan Salon Asri harus

memperhatikan delapan hukum desain, yaitu: Keseimbangan, Keberagaman, Kesatuan, Ritme, Harmoni, Proporsi, Skala, dan

Penekanan agar tercipta sebuah bentuk desain yang menarik.

Ada beberapa jenis layout yang dikenal, tapi tidak bisa semua dipakai dalam perancangan promosi ini. Penulis menggunakan dua jenis

layout yang sesuai dengan konsep perancangan yaitu; Mondrian Layout

yang masing-masing bidangnya sejajar dengan bidang penyajian dan

(30)

commit to user b. Ilustrasi

Ilustrasi yang dipakai dalam desain ini adalah menggunakan foto

yang berhubungan dengan keindahan tatarias pengantin itu sendiri. Misalnya saja seperti foto-foto pengantin pada saat duduk di pelaminan, dekorasi penikahan, hingga logo dari Salon Tatarias Asri itu sendiri.

Selain ilustrasi dari foto penulis juga menggunakan ilustrasi komputer yang merupakan hasil olahan dari foto yang digunakan atau

logo Salon Tatarias Asri. Sehingga dengan demikian maka akan menciptakan karakteristik tersendiri bagi Salon tatarias ini.

c. Tipografi

Perancangan tipografi didasarkan pada pertimbangan gaya desain, fungsi dan juga karakter huruf yang digunakan. Dari tema yang

diangkat, pemilihan tipografi disesuaikan dengan gaya desain yang sederhana namun tetap eye catching, dan juga menggunakan tipografi

yang bentuknya sederhana namun tetap sesuai dengan karakteristik dari Salon Tatarias Pengantin ASRI itu sendiri. Tipografi disini adalah jenis-jenis huruf yang digunakan dalam setiap desain dari Salon Tatarias

Pengantin ASRI ini disesuaikan dengan karakter desainnya sehingga membentuk suatu perpaduan yang baik. Huruf-huruf yang dipakai dalam

(31)

commit to user

Edwardian Script ITC

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUV

WXYZ

abcdefghijklmnopqrstuvwxyz

1234567890

Alasan memilih typografi ini karena memiliki karakter yang unik

dan bersifat elegan, simpel tetapi juga dekoratif.

Brush Script Std

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ

1234567890

Alasan memilih typografi ini karena memiliki karakter yang

Menarik dan jelas sangat cocok untuk menyatakan suatu informasi yang benar secara menarik.

Arial Rounded MT Bold

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ

1234567890

(32)

commit to user d. Warna

Warna merupakan unsur penting dalam promosi yang dilakukan

dengan media Komunikasi visual, sebab warna punya bahasa komunikasi tersendiri yang disampaikan lewat penglihatan (visual). Penggunaan warna menunjukkan identitas dari produk atau usaha

(identification marks) tersebut yang selanjutnya akan selalu dipakai dalam setiap media visual yang akan digunakan, selain hanya dapat

dilihat dengan mata ternyata warna juga mampu mempengaruhi perilaku seseorang, mempengaruhi penilaian estetis dan turut menentukan suka tidaknya seseorang pada suatu benda.

Warna-warna yang akan dominan digunakan dalam perancangan desain media promosi dari Salon Tatarias Pengantin ASRI adalah

warna-warna natural yang lembut dan elegan mewakili karakteristik sebuah salon tatarias pengantin yang indah. Setiap warna memiliki ciri khas,

sifat, dan maksud atau filosofi sendiri-sendiri. Oleh karena itu pemilihan warna menjadi faktor penting yang berpengaruh besar dalam perancangan desain media promosi dari Salon Tatarias Pengantin ASRI.

Warna mempunyai karakteristik tersendiri yang mampu memberikan filosofi dan kesan tertentu pada suatu produk. Antara lain :

Hitam menggambarkan ketegasan, Putih menggambarkan warna alami, bersih, Coklat menggambarkan Elegan dan Orange digunakan untuk pencerahan, dan sekaligus warna yang dapat menimbulkan suasana yang

(33)

commit to user

Adapun contoh-contoh warna yang saya gunakan pada desain ini antara lain:

e. Logo (Trade Mark)

Pembuatan logo Salon Tatarias Penganti ASRI menggunakan

gabungan antara dua jenis logo, yaitu; jenis logo gambar dan logo type. Hal-hal sebagai pertimbangan pembuatan logo Salon Tatarias

Penganti ASRI adalah menggunakan citra dari keindahan sebuah upacara pernikahan itu sendiri diantaranya gambar kedua mempelai, yang tentunya dikombinasikan dengan bentuk-bentuk yang mewakili citra

budaya lokal dan tradisi upacara pernikahan yang ada di Kabupaten Sragen dan sekitarnya, seperti gambar mempelai pria yang memakai topi

khas pengantin jawa yang bentuknya menyerupai kopyah yaitu kulok. Sedangkan mempelai wanita terlihat memakai sanggul yang diatasnya terdapat hiasan yang biasa disebut cundok mentol, antara jidat dan

rambut pengantin wanita juga diberi gambar yang disebut paes yang juga merupakan salah satu ciri khas pengantin jawa

C : 0 M : 0 Y : 0 K : 0

C : 0 M : 60 Y : 100 K : 0

C : 0 M : 0 Y : 0 K : 100

(34)

commit to user 1). Logo Perusahaan

Typografi : Arial Rounded MT Bold, Harrington

Proses : Corel Draw X5

2). Konfigurasi

(35)

commit to user 3). Typografi

4). Warna

Ketentuan :

Logo tidak boleh diganti warna kecuali bila desain menggunakan

dua warna saja.

Logo tidak cocok diaplikasikan diatas warna yang dipakai logo

itu sendiri.

C : 0 M : 0 Y : 0 K : 0

C : 0 M : 60 Y : 100 K : 0

C : 0 M : 0 Y : 0 K : 100

(36)

commit to user 5). Skala dan Tata letak

a). Grid

b). Perbesaran dan Perkecilan

100% 75% 50% 25%

Ketentuan :

Logo tidak cocok menggunakan effect distorsion, skewing, dan

(37)

commit to user

C. Perancangan Media

1. Media Lini Atas

Sering pula disebut iklan yang menggunakan media, baik media cetak maupun elektronik dan media luar ruang. Pemakaian iklan ini mengharuskan

adanya komisi dan biro iklan yang mengelolanya harus mendapatkan pengakuan dari asosiasi milik media. (Frank Jefkins, 1997 : 379)

a. Iklan Koran

1) Alasan pemilihan media :

Koran dipilih sebagai media promosi, karena Koran punya jumlah pembaca yang cukup besar jika dibandingkan dengan iklan majalah dan media cetak lainnya. Selain itu Koran juga media iklan

yang tarifnya relatif murah. 2) Bentuk Desain :

Dalam iklan koran ini saya buat dengan ukuran 100mm x 3kolom, (1kolom = 50mm). Visualisasi desainnya menonjolkan

illustrasi fotografi dan logo Salon “ASRI”, dengan background putih

ditambah sedikit ornamen melayu, dengan memadukan komposisi dari headline, body text & baseline yang dicantumkan dibawahnya.

3) Penempatan Media

Koran yang digunakan adalah Solo Pos. Alasan memilih Solo Pos karena Koran ini mencakup pembaca khususnya di daerah

(38)

commit to user

b. Baliho

1) Alasan Pemilihan Media :

Baliho sebagai media iklan yang sangat efektif karena memiliki intensitas yang tinggi dan menjangkau banyak pemirsa sebagai target konsumen.

2) Bentuk Desain :

Bentuk desain dengan ukuran 2 x 1,5 m , visualisasi logo

Salon “ASRI”, dan warna dominan oranye dan warna warna yang

cerah lainnya agar menarik dan jelas. 3) Penempatan Media :

Media ini ditempatkan di pinggir jalan raya dan pusat keramaian yang tentunya memiliki intensitas dan efektifitas yang

tinggi untuk dapat dibaca calon konsumen.

2. Media Lini Bawah

Media Lini Bawah (Bellow the Line Media). adalah media yang tidak mengharuskan adanya pembayaran komisi, misalnya saja : poster,

(39)

commit to user

a. Poster Indoor

Poster dipilih sebagai media promosi karena biasanya poster ini akan lebih menarik sehingga orang akan biasa lebih lama dalam membaca dan memahami pesan yang ingin disampaikan sehingga isi

pesan yang ingin disampaikan dapat lebih lengkap dan mudah dipahami oleh khalayak umum.

2) Bentuk Desain :

Dalam poster ini saya buat dengan ukuran A3 (420 x 594 mm). Bentuk desainnya menonjolkan bodytext yang berisikan informasi

tentang usaha ini dan illustrasi fotografi dan logo dari Salon Tatarias Pengantin ASRI, dengan background oranye dengan memadukan

komposisi dari headline & baseline yang dicantumkan dibawahnya. 3) Penempatan media :

Media yang digunakan sebagai tempat poster ini adalah berupa tempat-tempat penempelan poster umum yang letaknya strategis dan tepat sasaran maupun di dalam event-event yang sedang berlangsung

(40)

commit to user

b. Leaflet

Leaflet dipilih sebagai media karena selain termasuk media lini bawah yang tidak memerlukan jasa media lain untuk penyebarannya, juga karena media ini sangat tepat penyampaian promosinya kepada

khalayak sasaran. Karena bentuknya kecil dan ringkas, sehingga sangat efektif dan dapat dengan mudah disebarkan kepada khalayak

sasaran dalam berpromosi. 2) Bentuk Desain :

Dalam Leaflet ini saya buat dengan ukuran (125 x 265mm).

Bentuk desainnya menonjolkan foto-foto pernikahan dengan menggabungkan headline, baseline & bodytext yang dicantumkan

dibawahnya. Dengan komposisi logo dari Salon Tatarias Pengantin ASRI dan background ornamen ukiran khas Melayu yang transparan.

3) Penempatan media :

Leaflet ini dapat disebarkan dalam event-event yang sedang berlangsung di sekitar daerah Atau target geografis Salon Tatarias

Pengantin ASRI.

Leaflet ini dapat juga di letakkan di tempat-tempat umum,

(41)

commit to user

c. Standing banner

Standing banner dipilih sebagai media karena bentuknya yang sangat mencolok, sehingga standing banner akan dapat menarik perhatian orang yang melintas didepannya untuk membaca pesan

ataupun promosi yang disampaikan. 2) Bentuk Desain :

Dalam Standing banner ini saya buat dengan ukuran 60 x 160 cm. Bentuk desainnya menonjolkan illustrasi dekorasi pengantin, dengan foto-foto para mempelai yang sedang duduk di pelaminan

yang ditengahnya ada logo dari Salon Tatarias Pengantin ASRI. dengan background oranye dengan memadukan komposisi dari

headline, baseline & bodytext yang dicantumkan dibawahnya. 3) Penempatan media :

Standing banner ini dapat digunakan saat event-event yang sedang berlangsung di daerah sekitar atau target geografis dari Salon Tatarias Pengantin ASRI dan juga dapat di pajang di depan salon

tempat usaha ini.

d. Sign Board

Sign Board merupakan salah satu media promosi yang

(42)

commit to user

promosi Salon Asri karena sign board digunakan sebagai papan penunjuk arah bagi para konsumen. Media ini dipilih karena

merupakan media promosi yang penting karena sebagai penjelas tentang keberadaan dari Salon Tatarias Pengantin ASRI.

2) Bentuk Desain :

Bentuk desainnya menonjolkan logo Salon Tatarias Pengantin ASRI, dengan background putih dan nama tempat usaha dari salon

ini. Ukuran yang digunakan adalah 80 x 50 cm , tinggi tiang 2,5 m. 3) Penempatan media :

Name Board ini dapat diletakkan di pinggir jalan menuju

tempat usaha tersebut sehingga orang yang melewati atau mencari lokasi dari salon ini dapat langsung mengetahuinya.

e. Cover CD

Tempat CD dipilih sebagai media karena media ini sangat tepat penyampaian promosinya kepada khalayak sasaran. Tempat CD

inimerupakan salah satu media promosi yang digunakan untuk menaruh CD dari dokumentasi suatu acara pernikahan.

2) Bentuk Desain :

Bentuk desainnya menonjolkan illustrasi fotografi dari pengntin tersebut dan terdapat logo Salon Tatarias Pengantin ASRI,

(43)

commit to user

ukiran khas melayu. Ukuran yang digunakan menyesuaikan dengan ukuran CD nya.

Tempat CD di bagikan kepada para pelanggan yang telah menggunakan jasa dokumentasi dari salon ini dan juga dapat

diletakkan atau dipajang di ruangan salon, sebagai asesoris pendukung, supaya pelanggan yang melihat dapat semakin tertarik

untuk menggunakan jasa salon ini

f. Kaos ( T-Shirt )

Kaos dipilih sebagai media karena, kaos adalah suatu hal yang

sangat umum dipakai semua orang. Baik tua, muda, lelaki, perempuan, remaja, ataupun anak-anak semuanya bisa memakai kaos

ini. Maka pemakaian media kaos sangatlah cocok dan tepat sasaran. Sehingga hanya dengan memakai kaos dengan desain Salon Tatarias Pengantin ASRI, maka mereka dapat mengiklankan atau

mempromosikan Salon Tatarias Pengantin ASRI. 2) Bentuk desain :

(44)

commit to user 3) Penempatan media :

Kaos ini nantinya dapat dibagikan sebagai hadiah, souvenir

kepada para pelanggan atau para pengantin yang telah menggunakan jasa dari salon ASRI, Selain itu dapat juga digunakan sebagai kaos sehari-hari.

g. Sticker

Stiker dipilih sebagai media karena merupakan media yang relatif disukai semua orang dan mempunyai daya tahan paling lama

diantara media promosi cetak yang lain. Selain itu stiker juga sangat fleksibel, karena stiker ini dapat ditempatkan dimana saja tergantung

selera. Jadi hanya dengan menempelkan stiker Salon Tatarias Pengantin ASRI, maka mereka secara tidak langsung sudah

mengiklankan Salon Tatarias Pengantin ASRI. 2) Bentuk desain :

Desain stiker ini dibuat dengan memadukan headline “Pesona

Kecantikan Tatarias Jawa” dan logo dari Salon Tatarias Pengantin

ASRI. Sehingga dengan desain dan bentuk yang unik dan kreatif

(45)

Karena stiker ini, bentuknya relatif kecil dan juga murah

harganya nantinya bisa dibagi-bagikan secara gratis, sebagai souvernir pada para pengantin yang telah menggunakan jasa dari salon ini, ditempel pada tempat-tempat umum maupun pusat-pusat

keramaian seperti pasar, toko-toko, dll.

h. Pin

Pin merupakan sebuah media yang sedang popular dan banyak

digemari saat ini. Pin biasa dipasang pada pakaian, tas, topi, atau hanya sekedar untuk dikoleksi saja. Dalam perkembangannya bentuk

pin yang menjadi beraneka ragam. Ada yang berbentuk lingkaran, persegi, bintang, segi lima dan lain-lain. Dengan banyaknya orang

yang gemar memakai pin, maka pin dapat menjadi sebuah media yang sangat efektif untuk mengiklankan Salon Tatarias Pengantin ASRI pada khalayak umum.

2) Bentuk desain :

Desain pin ini dibuat dengan bentuk bulat diameter 5,8 cm

dengan desain yang menarik yaitu memadukan gambar maskot dan logo dari Salon Tatarias Pengantin ASRI. Sehingga dengan desain dan bentuk yang unik dan kreatif maka akan menarik perhatian

(46)

Karena pin ini, bentuknya relatif kecil, nantinya bisa

dibagi-bagikan secara gratis, sebagai souvernir, dikenakan pada pakaian, topi, tas dan lain-lain, ataupun sebagai hadiah pada para pengantin yang telah menggunakan jasa dari salon ini.

i. Mug

Mug menjadi media promosi yang efektif karena setiap orang menggunakannya untuk minum. Mug atau cangkir adalah wadah

yang biasanya terbuat dari keramik dan digunakan untuk minum. Namun karena desainnya yang bermacam-macam, maka tak jarang

orang menjadikan mug sebagai koleksi atau pajangan. Oleh karena itu, maka saat itu juga mereka akan melihat pesan ataupun iklan yang

disampaikan. 2) Bentuk desain :

Mug ini berbentuk silinder dengan pegangan di salah satu

sisinya. Warna dasar mug ini adalah putih. Mug ini didesain dengan menonjolkan illustrasi logo dari Salon Tatarias Pengantin ASRI,

dengan warna khas Salon Tatarias Pengantin ASRI. 3) Penempatan media :

Mug dapat dibagi-bagikan sebagai hadiah, ataupun dapat dijual

(47)

commit to user

yang telah menggunakan jasa dari salon ini, juga bisa di pajang di ruangan tempt usaha ini sebagai hiasan atau assesoris pendukung.

j. Jam dinding

Jam dinding menjadi media promosi yang efektif karena jam dinding merupakan alternatif yang sudah digunakan sebagai media

iklan sejak dahulu. Biasanya diberikan secara gratis sebagai souvenir. Karena hampir setiap saat, orang melihat jam untuk mengetahui waktu, oleh karena itu jam dinding termasuk media yang

sangat tepat untuk mempromosikan Salon Tatarias Pengantin ASRI kepada khalayak umum. Karena saat melihat jam maka saat itu juga

orang akan melihat pesan atupun iklan yang disampaikan. 2) Bentuk desain :

Jam dinding ini dengan menonjolkan logo dengan ilustrasi dan warna khas Salon Tatarias Pengantin ASRI yang dipadukan dengan slogan yang dicantumkan dibawahnya.

Jam dinding dapat dibagi-bagikan sebagai souvernir, ataupun

(48)

commit to user

k. Kalender

Kalender dipilih sebagai media promosi karena Kalender sebagai media penunjuk waktu ( hari, tanggal, bulan, tahun, dll ), yang hampir setiap saat orang melihatnya. Sehingga jika pada

kalender dijadikan media promosi untuk Salon Tatarias Pengantin ASRI sangat mengenai sasaran.

2) Bentuk Desain :

Kalender ini didesain dengan warna karakteristik dari Salon Tatarias Pengantin ASRI yaitu orange dan putih dengan

menampilkan logo Salon Tatarias Pengantin ASRI dan foto-foto pernikahan sebagai ilustrasi, dengan ditambah keterangan penjelas

tanggalan ( hari, tanggal, bulan, tahun ). Dibuat dengan bentuk yang unik agar dapat menarik perhatian masyarakat umum.

Kalender dapat diletakkan pada dinding dan dapat pula dijadikan sebagai souvenir untuk para pelanggannya, dan dapat

dibagi-bagikan kepada para karyawan. Sehingga dengan demikian dapat mengiklankan Salon Tatarias Pengantin ASRI pada khalayak

(49)

commit to user

l. Topi.

Topi merupakan media yang efektif karena dapat digunakan dimana saja sesuai selera pengguna dan memiliki jangkauan yang luas.

2) Bentuk Desain :

Bentuk desain standar topi berwarna putih oranye dengan

menggunakan unsur cetak sablon dari logo Salon Tatarias Pengantin ASRI.

Penempatan media ini dapat dijadikan sebagai souvenir, atau hadiah kepada para pelanggan,dipakai oleh para karyawan, dan bisa

menyesuaikan kebutuhan pengguna topi Salon Tatarias Pengantin ASRI.

m. Kantong Plastik

Kantong plastik adalah media iklan yang sangat efektif karena dapat digunakan oleh semua orang dan memiliki jangkauan sangat

(50)

commit to user 2) Bentuk Desain :

Bentuk desain dengan ukuran medium, visualisasi logo Salon

Tatarias Pengantin ASRI, dan warna dominan cerah dari logo Salon Tatarias Pengantin ASRI.

3) Penempatan Media :

Penempatan media ini dapat di mana-mana karena kantong plastic digunakan untuk membungkus barang-barang para konsumen

setelah menggunakan jasa salon ini, biasanya digunakan untuk membungkus baju, konde, sandal apabila sedang ada pelanggan yang menyewanya.media kantong plastic ini juga sangat fleksible sesuai

konsumen yang menggunakannya.

n. Gantungan Kunci

Gantungan Kunci sebagai media iklan yang sangat efektif karena selain sebagai hiasan yang menarik dapat digunakan oleh berbagai kalangan dan memiliki jangkauan sangat luas.

2) Bentuk Desain :

Bentuk desain dengan ukuran 5,25 x 2,5 cm, visualisasi logo

(51)

commit to user 3) Penempatan Media :

Penempatan media ini sangat fleksible sesuai dengan selera

penggunanya, dapat juga digunakan sebagai souvenir atau hadiah kepada para pelanggan salon ini.

o. Kartu Nama

Kartu Nama selain berfungsi sebagai identitas Salon Tatarias Pengantin ASRI juga dapat difungsikan sebagai media komunikasi untuk berpromosi dan beriklan pada khalayak umum. Karena kartu

nama ini akan dibagikan pada khalayak umum. 2) Bentuk Desain :

Kartu nama ini dibuat 1 muka dengan warna ciri khas dari Salon Tatarias Pengantin ASRI dan memadukan logo dari Salon

Tatarias Pengantin ASRI dengan headline, bodytext, dan baseline

sebagai penjelas. ukuran yang dipakai adalah 9 x 5,4 cm.

p. Amplop

(52)

commit to user

atau perusahaan yang lain, jadi amplop ini sangat efektif sebagai media komunikasi untuk berpromosi dengan khalayak umum.

2) Bentuk Desain :

Amplop ini dibuat dengan ukuran medium (11,3 x 9,5cm) dengan desain pada bagian depan dan belakang. Menggunakan

warna ciri khas dari Salon Tatarias Pengantin ASRI yaitu oranye & putih dengan disertai headline, bodytext, dan baseline dan

memadukannya dengan logo dari Salon Tatarias Pengantin ASRI yang diletakkan dibagian kanan atas.

q. Nota

Nota berfungsi sebagai tanda bukti pembayaran oleh para pelanggan yang telah menggunakan jasa dari Salon Tatarias

Pengantin ASRI, ini sangat efektif sebagai media komunikasi untuk berpromosi dengan khalayak umum.

2) Bentuk Desain :

Nota ini dibuat dengan ukuran 10 x 14 cm dengan desain menggabungkan logo Salon Tatarias Pengantin ASRI dengan

(53)

commit to user

r. ID Card

ID Card berfungsi sebagai kartu identitas pekerja. ID Card

biasa dipakai setiap harinya oleh para pekerja sebagai identitas karyawan Salon Tatarias Pengantin ASRI.

2) Bentuk Desain :

ID Card ini dibuat dengan ukuran 5,25 x 8,5 cm dengan

desain menggabungkan logo Salon Tatarias Pengantin ASRI dengan

background ornamen ukiran dengan menambahkan tempat foto karyawan, dan bagian bawahnya dibuat kolom-kolom disertai

keterangan-keterangan penjelas identitas.

s. Name Board

Name board adalah papan nama yang dibuat dengan ukuran tertentu yang difungsikan sebagai identitas suatu perusahaan atau yayasan. Jadi alasan pembuatan name board agar orang melihat dan

tahu tentang Salon Tatarias Pengantin Asri. 2) Bentuk desain :

Desain Name board ini dibuat dengan memadukan ornamen ukiran khas melayu dan logo dari Salon Tatarias Pengantin ASRI. Menggunakan warna ciri khas dari Salon Tatarias Pengantin ASRI

(54)

commit to user

Sehingga dengan desain dan bentuk yang unik dan kreatif maka akan menarik perhatian khalayak umum. Ukuran yang dipakai adalah 200

x 125 cm.

Name board di pasang di depan lokasi usaha Salon Tatarias

(55)

commit to user

BAB IV

VISUALISASI KARYA

A. Media Lini Atas

1. Iklan koran

(56)

commit to user

a. Ukuran : 10 cm x 3 kolom (1kolom = 5 cm) b. Ilustrasi : Logo, Foto Pengantin

c. Typografi : Arial Rounded MT Bolde, Edwardian Script ITC, Brush Script Std.

d. Proses : Corel Draw X5, Photoshop CS

e. Bahan : Kertas koran f. Teknik Pembuatan : Cetak

g. Placement : Koran Solo Pos h. Frekuensi tayang : Satu kali tayang

(57)

commit to user 2. Baliho

a. Ukuran : 200 x 150 cm

b. Ilustrasi : Logo & Foto Pengantin

c. Typografi : Arial Rounded MT Bold, Edwardian Script ITC, Brush Script Std

d. Proses : Corel Draw X5, Photoshop CS. e. Bahan : MMT

f. Teknik Pembuatan : Digital Printing

(58)

commit to user

B. Media Lini Bawah

1. Stationary

a. Kartu Nama ( Name Card )

1). Ukuran : 9 x 5,4 cm 2). Ilustrasi : Logo & Foto

3). Typografi : Arial Rounded MT Bold, Edwardian

Script ITC, Brush Script Std.

4). Proses : Corel Draw X5, Photoshop CS

5). Bahan : Kertas Ivory 260 gr, Laminasi doft 6). Teknik Pembuatan : Digital Printing

(59)

commit to user b. Nota

1). Ukuran : 10 x 14 cm 2). Ilustrasi : Logo & Grid

3). Typografi : Arial Rounded MT Bold, Edwardian Script ITC, Brush Script Std.

4). Proses : Corel Draw X5 5). Bahan : Art Carton

6). Teknik Pembuatan : Cetak Offset

(60)

commit to user c. Amplop

1). Ukuran : Medium

2). Ilustrasi : Logo

3). Typografi : Arial Rounded MT Bold, Edwardian Script ITC, Brush Script Std.

4). Proses : Corel Draw X5 5). Bahan : Kertas HVS 100 gr 6). Teknik Pembuatan : Cetak offset

(61)

commit to user d. Kartu Identitas ( ID Card )

1). Ukuran : 5,25 x 8,5 cm

2). Ilustrasi : Logo

3). Typografi : Brush Script Std, Edwardian Script ITC

4). Proses : Corel Draw X5 5). Bahan : Mika

6). Teknik Pembuatan : Digital Printing, Press

(62)

commit to user 2. Poster Indoor

a. Ukuran : A3 ( 42 x 59,4 cm) b. Ilustrasi : Logo & Foto Pengantin

c. Typigrafi : Arial Rounded MT Bold, Edwardian Script ITC, Brush Script Std

d. Proses : Adobe Photoshop CS, Corel Draw X5

e. Bahan : Art Papper 150 gr f. Teknik Pembuatan : Digital Printing

(63)

commit to user 3. Leaflet

a. Ukuran : 12,5 x26,5 cm

b. Ilustrasi : Logo, Foto Pengantin, Denah Lokasi

d. Proses : Corel Draw X5, Photoshop CS e. Bahan : Art papper 150 gr

f. Teknik Pembuatan : Digital printing

(64)

commit to user 4. Standing Banner

b. Ilustrasi : Logo, Foto Pengantin, Dekorasi Pengantin c. Typografi : Arial Rounded MT Bold, Edwardian Script

ITC, Brush Script Std

d. Proses : Corel Draw X5, Photoshop CS e. Bahan : Papper Flexi Synthetic Hi Res

(65)

commit to user 5. Sign Board

a. Ukuran : 80 x 50 cm b. Ilustrasi : Logo

c. Typografi : Arial Rounded MT Bold

d. Proses : Corel Draw X5 e. Bahan : Seng

f. Teknik Pembuatan : Cat Brush

(66)

commit to user 6. Cover CD

a. Ukuran : Medium

b. Ilustrasi : Logo & Foto Pengantin

c. Typografi : Arial Rounded MT Bold, Edwardian Script

d. Proses : Corel Draw X5, Photoshop CS e. Bahan : Art Papper 150 gr & Stiker

g. Distribusi : Digunakan sebagai tempat CD Dokumentasi

(67)

commit to user 7. Kaos ( T-Shirt )

a. Ukuran : All Size

b. Ilustrasi : Logo

c. Typografi : Edwardian Script ITC

d. Proses : Corel Draw X5

e. Bahan : Cotton

f. Teknik Pembuatan : Sablon

(68)

commit to user

8. Sticker

b. Ilustrasi : Logo

c. Typografi : Arial Rounded MT Bold, Edwardian Script ITC

d. Proses : Corel Draw X5 e. Bahan : Sticker Gravtac

g. Distribusi : Dibagi-bagikan pada pelanggan maupun

(69)

commit to user 9. Pin

a. Ukuran : 5,8 cm b. Ilustrasi : Logo

e. Bahan : Plastik f. Teknik Pembuatan : Press

g. Distribusi : Dibagikan kepada pelanggan selama

(70)

commit to user 10.Mug

a. Ukuran : Standart Mug b. Ilustrasi : Logo

d. Proses : Corel Draw X5 e. Bahan : Kaca mug

f. Teknik Pembuatan : Press

(71)

commit to user 11. Jam Dinding

a. Ukuran : Standart

b. Ilustrasi : Logo

d. Proses : Corel Draw X5 e. Bahan : Jam Dinding f. Teknik Pembuatan : Digital printing

(72)

commit to user 12. Kalender

a. Ukuran : Standart

b. Ilustrasi : Logo, Foto pengantin dan dekorasi pengantin

d. Proses : Corel Draw X5, Photoshop CS

e. Bahan : Art Papper 260 gr f. Teknik Pembuatan : Digital printing

(73)

commit to user 13. Topi

a. Ukuran : All Size

b. Ilustrasi : Logo & Ornamen c. Typografi : Arial Rounded MT Bold

e. Bahan : Kain Topi f. Teknik Pembuatan : Cetak Sablon

(74)

commit to user 14. Kantong Plastik

a. Ukuran : Medium b. Ilustrasi : Logo

d. Proses : Corel Draw X5 e. Bahan : Plastik

f. Teknik Pembuatan : Cetak Sablon

(75)

commit to user 15. Gantungan Kunci

a. Ukuran : 5,25 x 2,5 cm b. Ilustrasi : Logo

c. Typografi : Edwardian Script ITC, Arial Rounded MT Bold

e. Bahan : Plastic, Inkjet Papper Laminasi Doff

f. Teknik Pembuatan : Digital printing, Prees

(76)

commit to user 16. Name Board

a. Ukuran : 200 x 125 cm b. Ilustrasi : Logo

c. Typografi : Arial Rounded MT Bold, Edwardian Script

e. Bahan : Neon Box

f. Teknik Pembuatan : Digital printing

(77)

commit to user

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Iklan merupakan cara yang tepat untuk melakukan promosi. Dengan iklan kita bisa mengkomunikasikan yang kita punya baik produk barang atau jasa.

Dengan iklan yang baik maka masyarakat akan cenderung tertarik dan mau membeli atau menggunakan produk atau jasa yang kita punya.

Untuk membuat suatu iklan yang baik perlu banyak pertimbangan. Para pembuat iklan harus mengetahui keseluruhan dari produk yang akan diiklankan, sasaran konsumen, positioning, serta pesaingnya. Dengan mengetahiu hal-hal

tersebut pembuat iklan bisa membuat iklan yang baik dan tepat sasaran sehingga pesan yang disampaikan melalui media iklan bisa di terima oleh calon konsumen.

Strategi komunikasi dan pemasaran dengan berbagai media sangat diperlukan untuk menarik calon konsumen. Pemilihan media yang tepat sangat berperan dalam mencapai pesan komunikasi yang efektif dan efisien. Dengan

kemajuan teknologi seperti sekarang ini banyak sekali muncul media – media iklan yang sebelumnya belum ada.

Dalam promosi Salon Tatarias Pengantin ASRI ini, penulis dihadapkan dengan tema yang berhubungan dengan sebuah acara adat pernikahan Jawa. Sehingga dalam rancangan promosi yang dibuat harus benar-benar detail dalam

menentukan konsep yang akan dibuat. Dengan harapan, rancangan promosi yang

(78)

commit to user

dibuat mampu mewujudkan tujuan awal yaitu menimbulkan rasa ketertarikan konsumen terhadap Salon Tatarias ASRI ini.

B. Saran-saran

Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis menyarankan supaya Salon

Tatarias Pengantin ASRI lebih giat dalam melakukan promosi. Dan yang paling penting adalah mampu menciptakan promosi yang efektif dan tepat sasaran.

Selain itu, penulis juga menyarankan supaya Salon Tatarias Pengantin ASRI mampu menciptakan inovasi yang lebih baik dalam merias dengan gaya tradisi jawa, memberikan penawaran-penawaran khusus yang dapat menarik minat