• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA REPLIKA BANGUN DATAR TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP BANGUN DATAR PADA SISWA TUNANETRA BUTA TOTAL KELAS 1 SEKOLAH DASAR (SD) DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) NEGERI 1 BANTUL YOGYAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA REPLIKA BANGUN DATAR TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP BANGUN DATAR PADA SISWA TUNANETRA BUTA TOTAL KELAS 1 SEKOLAH DASAR (SD) DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) NEGERI 1 BANTUL YOGYAKARTA."

Copied!
230
0
0

Teks penuh

  • Penulis:
    • Dewi Juwita Susanti
  • Pengajar:
    • Ibu Dr. Sari Rudiyati, M. Pd.
  • Sekolah: Universitas Negeri Yogyakarta
  • Mata Pelajaran: Pendidikan Luar Biasa
  • Topik: Pengaruh Penggunaan Media Replika Bangun Datar Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Bangun Datar Pada Siswa Tunanetra Buta Total Kelas 1 Sekolah Dasar (SD) Di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Bantul Yogyakarta
  • Tipe: skripsi
  • Tahun: 2015
  • Kota: Yogyakarta

I. PENDAHULUAN

Bab ini membahas latar belakang penelitian yang menyoroti pentingnya pendidikan untuk anak tunanetra, khususnya dalam memahami konsep bangun datar. Anak tunanetra memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas, meskipun mereka mengalami hambatan dalam penglihatan. Penelitian ini berfokus pada penggunaan media replika bangun datar sebagai alat bantu dalam pembelajaran, yang diharapkan dapat meningkatkan pemahaman konsep bangun datar pada siswa tunanetra. Penelitian ini juga mencakup identifikasi masalah, tujuan, dan manfaat yang diharapkan dari penelitian ini.

II. KAJIAN PUSTAKA

Bab ini menyajikan kajian mengenai anak tunanetra, termasuk pengertian, karakteristik, dan keterbatasan mereka. Selain itu, kajian ini juga mencakup konsep bangun datar dan pentingnya pembelajaran bangun datar bagi anak tunanetra. Melalui pemahaman konsep bangun datar, siswa dapat lebih mudah memahami materi pembelajaran yang lebih kompleks di kemudian hari. Kajian ini juga membahas penggunaan media replika sebagai alat bantu yang efektif dalam mengajarkan konsep bangun datar kepada anak tunanetra.

2.1. Kajian Mengenai Anak Tunanetra

Anak tunanetra mengalami berbagai keterbatasan dalam belajar dan berinteraksi dengan lingkungan. Pengertian dan karakteristik anak tunanetra dijelaskan, termasuk perbedaan antara tunanetra buta total dan low vision. Karakteristik fisik dan psikis anak tunanetra juga dibahas, menyoroti tantangan yang mereka hadapi dalam proses pembelajaran.

2.2. Kajian Mengenai Konsep Bangun Datar

Konsep bangun datar sebagai bagian dari geometri dua dimensi dijelaskan, termasuk pengertian dan ciri-ciri bangun datar seperti persegi, persegi panjang, lingkaran, dan segitiga. Pentingnya pemahaman awal mengenai bangun datar bagi siswa kelas awal di sekolah dasar diuraikan, di mana pemahaman ini menjadi dasar untuk materi yang lebih kompleks di masa depan.

2.3. Kajian Mengenai Media Replika

Media replika bangun datar dijelaskan sebagai alat bantu pembelajaran yang dapat membantu siswa tunanetra dalam memahami konsep bangun datar. Keunggulan penggunaan media replika dan langkah-langkah pembuatan serta penggunaannya dalam pembelajaran diuraikan, dengan penekanan pada pentingnya pengalaman langsung dan media konkret dalam pendidikan anak tunanetra.

III. METODE PENELITIAN

Bab ini menjelaskan metode penelitian yang digunakan, termasuk pendekatan penelitian, desain penelitian, dan prosedur penelitian. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan subjek tunggal, di mana media replika bangun datar diterapkan dalam pembelajaran. Teknik pengumpulan data meliputi tes, observasi, dan dokumentasi, dengan instrumen penelitian yang dirancang khusus untuk mengukur pemahaman konsep bangun datar pada siswa tunanetra.

3.1. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah kuantitatif dengan desain eksperimen. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh penggunaan media replika bangun datar terhadap pemahaman konsep bangun datar pada siswa tunanetra. Penggunaan desain A-B-A memungkinkan peneliti untuk membandingkan hasil sebelum, selama, dan setelah intervensi.

3.2. Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah seorang siswa tunanetra buta total di kelas 1 SD di SLB Negeri 1 Bantul Yogyakarta. Pemilihan subjek ini didasarkan pada kebutuhan untuk memahami bagaimana media replika dapat mempengaruhi pemahaman konsep bangun datar pada siswa dengan keterbatasan penglihatan.

3.3. Teknik Pengumpulan Data

Data dikumpulkan melalui tes pemahaman konsep bangun datar, observasi perilaku siswa selama proses pembelajaran, dan dokumentasi hasil tes. Instrumen penelitian dirancang untuk mengukur frekuensi ketepatan dan durasi waktu pengerjaan tes, yang memberikan gambaran menyeluruh mengenai pemahaman konsep bangun datar siswa.

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini menyajikan hasil penelitian yang menunjukkan pengaruh positif penggunaan media replika bangun datar terhadap kemampuan pemahaman konsep bangun datar siswa tunanetra. Data dianalisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel dan grafik untuk menggambarkan perubahan dalam frekuensi ketepatan dan durasi waktu pengerjaan tes. Pembahasan hasil penelitian mengaitkan temuan dengan teori dan praktik pendidikan, serta memberikan rekomendasi untuk implementasi media replika dalam pembelajaran.

4.1. Deskripsi Data

Deskripsi data hasil tes pemahaman konsep bangun datar menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam frekuensi ketepatan jawaban siswa setelah penggunaan media replika. Analisis data juga menunjukkan penurunan durasi waktu pengerjaan tes, yang menunjukkan efisiensi dalam pemahaman konsep bangun datar.

4.2. Pembahasan Hasil

Pembahasan hasil penelitian mengaitkan peningkatan pemahaman konsep bangun datar dengan penggunaan media replika. Penelitian ini menekankan pentingnya pengalaman langsung bagi siswa tunanetra dalam memahami konsep abstrak, serta bagaimana media dapat menjadi alat yang efektif dalam pendidikan anak berkebutuhan khusus.

V. KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini menyimpulkan temuan penelitian yang menunjukkan bahwa penggunaan media replika bangun datar memiliki pengaruh positif terhadap pemahaman konsep bangun datar pada siswa tunanetra. Saran diberikan untuk pengembangan lebih lanjut dalam penggunaan media dalam pembelajaran, serta pentingnya pelatihan bagi guru untuk memanfaatkan media secara efektif dalam pengajaran anak tunanetra.

5.1. Kesimpulan

Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa media replika bangun datar dapat meningkatkan pemahaman konsep bangun datar pada siswa tunanetra, sehingga dapat memfasilitasi pembelajaran yang lebih efektif.

5.2. Saran

Saran untuk penelitian mendatang mencakup pengembangan media pembelajaran yang lebih beragam dan pelatihan bagi guru dalam penggunaan media untuk anak tunanetra, serta penelitian lebih lanjut mengenai dampak media lain dalam pendidikan anak berkebutuhan khusus.

Gambar

Gambar 1. Bagan Kerangka Pikir
Gambar 2. Desain A-B-A’ (Juang Sunanto, 2006: 45)
Tabel 3. Kisi-kisi instrumen tes kemampuan pemahaman konsep
Tabel 4. Kisi-kisi pedoman observasi (cheklist) pengaruh penggunaan media replika bangun datar terhadap kemampuan pemahaman konsep bangun datar anak tunanetra buta total
+7

Referensi

Dokumen terkait