PEMERINTAH KABUPATEN BUOL
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUOL
NOMOR 12 TAHUN 2006
T E N T A N G
BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI BUOL
Menimbang : bahwa untuk melaksanakan Pasal 5 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2005 tentang Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik, perlu membentuk Peraturan Daerah tentang Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik.
Mengingat : 1. Undang – Undang RI Nomor 51 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Buol, Kabupaten Morowali dan Kabupaten Banggai Kepulauan (Lembaran Negara RI Tahun 1999 Nomor 179, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 3900 );
2. Undang – Undang RI Nomor 31 Tahun 2002 tentang Partai Politik (Lembaran Negara RI Tahun 2002 Nomor 138, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4251);
3. Undang – Undang RI Nomor 12 Tahun 2003 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD ( Lembaran Negara RI Tahun 2003 Nomor 37, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4277 );
4. Undang – Undang RI Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang – undangan (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4389);
6. Undang - Undang RI Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4438);
7. Peraturan Pemerintah RI Nomor 29 Tahun 2005 tentang Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik ( Lembaran Negara RI Tahun 2005 Nomor 62,
Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Daerah Kabupaten Buol.
2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah.
3. Kepala Daerah adalah Bupati Buol.
4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah sebagai unsur Penyelenggara Pemerintahan Daerah.
5. Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan Pemerintahan oleh Pemerintah Daerah dan DPRD menurut azas Otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
6. Partai Politik adalah Organisasi Politik yang dibentuk oleh sekelompok Warga Negara Republik Indonesia secara suka rela atas dasar persamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan kepentingan anggota, masyarakat, bangsa dan negara melalui Pemilihan Umum selanjutnya disingkat Parpol.
7. Bantuan Keuangan adalah Bantuan yang berbentuk uang yang diberikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Buol kepada Partai Politik yang mendapatkan kursi di Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Buol.
8. Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah adalah Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Buol.
9. Komisi Pemilihan Umum Daerah adalah Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Buol selanjutnya disingkat KPUD Kabupaten.
B A B II
PEMBERIAN BANTUAN KEUANGAN Pasal 2
(1) Untuk membantu kegiatan dan kelancaran Administrasi dan atau Sekretariat Partai Politik, Pemerintah Daerah memberikan Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik.
(2) Bantuan Keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini, diberikan kepada Partai Politik yang mendapat kursi di Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah hasil Pemilhan Umum Tahun 2004.
(3) Bantuan Keuangan kepada Partai Politik sebagaimana dimaksud pada ayat (2) pasal ini, diberikan setiap Tahun Anggaran sesuai dengan Peraturan Perundang – undangan yang berlaku.
Pasal 3
(1) Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik sebagaimana dimaksud pada Pasal 2 Peraturan Daerah ini, diberikan secara proporsional berdasarkan jumlah perolehan kursi di Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah hasil Pemilihan Umum Tahun 2004.
(2) Besarnya Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal ini, disesuaikan dengan kemampuan keuangan Daerah.
Pasal 4
(1) Besarnya Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik yang mendapat kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah tidak melebihi bantuan yang diberikan kepada Partai Politik tingkat Propinsi. (2) Bantuan Keuangan sebagaimana dimaksud ayat (1) pasal ini, sebesar Rp
15.000.000,-( Lima Belas Juta Rupiah ) setiap kursi.
(3) Bantuan Keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Pasal ini, dapat diubah setiap tahun anggaran sesuai dengan Peraturan Perundang – undangan yang berlaku.
B A B III
TATA CARA PENGAJUAN DAN PENYERAHAN BANTUAN KEUANGAN
Pasal 5
(1) Pengajuan Bantuan Keuangan disampaikan secara tertulis oleh DPD/DPC Partai Politik kepada Bupati.
(2) Pengajuan Bantuan Keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal ini, ditanda tangani oleh Ketua Umum dan Sekretaris DPD/DPC Partai Politik atau sebutan lainnya kepada Bupati dengan melampirkan :
c. Surat Keterangan Autentik hasil penetapan perolehan kursi partai politik di DPRD Kabupaten Buol yang dilegalisir Ketua atau Sekretsris KPUD Kabupaten.
d. Surat Pernyataan Partai Politik yang menyatakan bersedia dituntut sesuai peraturan perundang – undangan apabila memberikan keterangan yang tidak benar yang ditanda tangani Ketua dan Sekretaris DPD / DPC atau sebutan lainnya.
e. Surat Keterangan Kepemilikan Rekening Bank Partai Politik.
f. Lampiran tersebut pada huruf a, huruf b, huruf c, huruf d dan huruf e dibuat dalam rangkap 2 (dua).
Pasal 6
(1) Penyerahan Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik dilakukan oleh Bupati atau Kepala Bagian Keuangan atas nama Bupati kepada Ketua dan Bendahara DPD/DPC Parpol atau sebutan lainnya yang sah dengan Berita Acara Serah Terima.
(2) Persyaratan penyerahan Bantuan Keuangan beserta bentuk Berita Acara Serah Terima, Berita Acara Penelitian dan Pemeriksaan Persyaratan Administrasi Pengajuan Bantuan Keuangan Partai Politik dan Laporan Penggunaan Bantuan Keuangan Partai Politik sebagaimana terlampir merupakan satu kesatuan yang tidak terpisakan dari Peraturan Daerah ini.
BAB IV
PENELITIAN DAN PEMERIKSAAN KELENGKAPAN ADMINISTRASI PARPOL
Pasal 7
(1) Penelitian dan pemeriksaan kelengkapan administrasi pengajuan penyerahan dan penggunaan bantuan keuangan kepada Partai Politik dilakukan oleh Tim Peneliti dan Pemeriksa Persyaratan Administrasi pengajuan, penyerahan dan penggunaan bantuan keuangan kepada Partai Politik.
(2) Tim Penelitian dan Pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini, di Ketua oleh Kepala Kesbang Linmas Kabupaten Buol, dan Anggotanya terdiri dari unsur – unsur Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Daerah Kabupaten Buol, Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten, KPUD Kabupaten dan Instansi terkait.
(3) Pembentukan Tim Penelitian sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan dengan Keputusan Bupati.
BAB V
LAPORAN PENGGUNAAN BANTUAN KEUANGAN
Pasal 8
(1). Laporan Penggunaan Bantuan Keuangan kepada Partai Politik yang telah di audit oleh Badan Pengawas Daerah Kabupaten Buol, disampaikan kepada Bupati melalui Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Daerah Kabupaten Buol.
(2). Laporan Penggunaan Bantuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini, tembusannya disampaikan kepada Ketua KPUD Kabupaten.
B A B VI
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 9
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut dengan Peraturan Bupati.
Pasal 10
Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Buol.
Disahkan di Buol
pada tanggal 30 Desember 2006
BUPATI BUOL
H. A. KARIM HANGGI
Diundangkan di Buol
pada tanggal 30 Desember 2006
PLT. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BUOL
H. JUSUF P. LASMAN
P E N J E L A S A N
RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUOL
NOMOR 12 TAHUN 2006
T E N T A N G
BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK
I. PENJELASAN UMUM
Pembentukan Partai Politik merupakan perwujudan kedaulatan rakyat, maka dalam rangka mendukung terwujudnya kehidupan demokrasi di Indonesia khususnya di Daerah Kabupaten Buol berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2005 tentang Bantuan Keuangan kepada Partai Politik telah memberikan kewenangan kepada Pemerintah Daerah disetiap Propinsi dan Kabupaten / Kota.
Pemberian Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik di Kabupaten Buol bertujuan untuk membantu kelancaran administrasi dan atau Sekretariat Partai Politik yang mendapatkan kursi di Lembaga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Buol guna memperjuangkan tujuan Partai Politik dalam kehidupan bermasyarakat khususnya di Kabupaten Buol.
II. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL
