• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS NAROTAMA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS NAROTAMA"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

PROGRAM STUDI HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS NAROTAMA

NAMA MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Direvisi

Perbandingan Hukum Negara-Negara ASEAN 134031 Hukum Internasional 2 (dua) SKS 5 (Lima) VALIDASI

Tanggal 9 Juli 2015

Dosen Pengampu MK Dosen Pengajar Ka PRODI

Tahegga Primananda Alfath,S.H., M.H.

Tahegga Primananda Alfath,S.H., M.H. Nynda Fatmawati,S.H.,M.H.

Rinda Amalia, S.H.,M.H.

Tahegga Primananda ALfath, SH., MH.

Capaian Pembelajaran (CP) CP Program Studi

1. Mampu menguasai dasar-dasar konseptual ilmu hukum

2. Mampu menguasai prosedur penyelesaian masalah hukum berdasarkan sumber hukum internasional CP Mata Kuliah

1. Mampu menguasai teori hukum perbandingan dan metode perbandingan hukum. 2. Mampu menguasai klasifikasi sistem hukum

3. Mampu melakukan analisis berkaitan dengan perbandingan hukum antara Indonesia dengan negara-negara ASEAN yang lain .

Bahan Kajian (BK) BK Program Studi

Sistem Hukum di Negara-Negara ASEAN

BK Mata Kuliah

1. Pengertian dan konsep perbandingan hukum 2. Pendekatan dan metode perbandingan hukum 3. Pengklasifikasian Sistem Hukum menjadi Keluarga

Hukum

4. Sistem Hukum Negara Eropa Kontinental 5. Sistem Hukum Negara Anglo Saxon

6. Beberapa Sistem Hukum Lain yang Berkembang di Dunia 7. Perkembangan Hukum dan Perjanjian Internasional

ASEAN

8. Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Singapura

9. Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Malaysia

10. Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Brunei Darussalam 11. Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara

Indonesia dengan Negara Thailand

12. Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Myanmar dan Laos 13. Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara

Indonesia dengan Negara Filipina

(2)

Indonesia dengan Negara Vietnam dan Kamboja

Pustaka Utama :

1. Munir Fuady, Perbandingan Ilmu Hukum, Bandung: PT. Refika Aditama.

2. Peter De Cruz, Comparative Law In a Changing World, New York: Routledge-Cavendish.

3. Rene David and Jhon E. C. Brierly, Major Legal Systems In The World Today an Introduction To The Comparative Study Of Law, London: Stevens and Sons.

4. Boer Mauna, Hukum Internasional Pengertian, Peranan dan Fungsi Dalam Era Dinamika Global, Bandung: PT. Alumni.

5. I Wayan Parthiana, Pengantar Hukum Internasional, Bandung: Mondar Maju. 6. I Wayan Parthiana, Hukum Perjanjian Internasional Jilid I, Bandung: Mandar Maju. 7. I Wayan Parthiana, Hukum Perjanjian Internasional Jilid II, Bandung: Mandar Maju. 8. Roadmap for ASEAN Community

9. ASEAN CHARTER

Pendukung :

Buku :

1. Nomensen Sinamo, 2010, Perbandingan Hukum Tata Negara, Jala Permata Aksara, Jakarta 2. Ade Maman Suherman, Pengantar Perbandingan Sistem Hukum, Raja Grafindo, Jakarta

Peraturan Perundang-Undangan:

1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

2. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2000 tentang Perjanjian Internasional

Media Pembelajaran Software : Hardware : 1. E-Learning

2. PPT.

PC & LCD Projector

Team Teaching Tahegga Primananda Alfath,S.H., M.H. Nynda Fatmawati,S.H., M.H.

Rinda Amalia, S.H., M.H.

Assessment Pre-test, post-tes, Tes Tulis,Tes Lisan, dan Presentasi. Mata Kuliah Prasyarat Hukum Internasional

(3)

Miggu Ke- Capaian Pembelajaran Bahan Kajian/ Pokok Bahasan Strategi/Metode Pembelajaran Waktu Pembelajaran Indikator Penilaian Bobot Penilaian Referensi 1 1. Mampu menguasai teori hukum perbandingan 2. Mampu menguasai klasifikasi sistem hukum Pengertian dan konsep perbandingan hukum Collaborative Learning TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pengertian dan teori perbandingan hukum 2,5% Munir Fuady, Perbandingan Ilmu Hukum, Bandung: PT. Refika Aditama. Peter De Cruz, Comparative Law In a Changing World, New York: Routledge-Cavendish 2 Pendekatan dan metode perbandingan hukum Collaborative Learning TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit Mampu menjelaskan pendekatan dan metode perbandingan 2,5% Munir Fuady, Perbandingan Ilmu Hukum, Bandung: PT. Refika Aditama. Peter De Cruz, Comparative Law In a Changing World, New York: Routledge-Cavendish 3 Pengklasifikasian Sistem Hukum menjadi Keluarga Hukum Collaborative Learning TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit Mampu menganalisis klasifikasi dari sistem hukum kedalam keluarga hukum.

5%

Peter De Cruz,

Comparative Law In a Changing World, New

York:

Routledge-Cavendish.

Rene David and Jhon E. C. Brierly, Major Legal Systems In The World Today an Introduction To The Comparative Study Of Law, London: Stevens and Sons

4 Sistem Hukum Collaborative Learning TM : 100 Menit

(4)

Negara Eropa Kontinental

KM : 160 Menit kriteria sistem hukum negara Eropa

Kontinental

Comparative Law In a Changing World, New

York:

Routledge-Cavendish.

Rene David and Jhon E. C. Brierly, Major Legal Systems In The World Today an Introduction To The Comparative Study Of Law, London: Stevens and Sons 5 Sistem Hukum Negara Anglo Saxon Collaborative Learning TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit Mampu menjelaskan sistem hukum negara anglo saxon

5%

Peter De Cruz,

Comparative Law In a Changing World, New

York:

Routledge-Cavendish.

Rene David and Jhon E. C. Brierly, Major Legal Systems In The World Today an Introduction To The Comparative Study Of Law, London: Stevens and Sons

6

Beberapa Sistem Hukum Lain yang Berkembang di Dunia Collaborative Learning TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit Mampu menjelaskan beberapa sistem hukum lain yang berkembang didunia

5%

Peter De Cruz,

Comparative Law In a Changing World, New

York:

Routledge-Cavendish.

Rene David and Jhon E. C. Brierly, Major Legal Systems In The World Today an Introduction To The Comparative Study Of Law, London: Stevens and Sons

(5)

7 Perkembangan Hukum dan Perjanjian Internasional ASEAN Collaborative Learning TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit Mampu menjelaskan perkembangan hukum dan Perjanjian Internasional ASEAN 5% I Wayan Parthiana, Pengantar Hukum Internasional, Bandung: Mondar Maju. I Wayan Parthiana, Hukum Perjanjian Internasional Jilid I, Bandung: Mandar Maju.

I Wayan Parthiana, Hukum Perjanjian Internasional Jilid II, Bandung: Mandar Maju. Road Map ASEAN dan ASEAN CHARTER Evaluasi Komprehensif CP 1 dan 2 8 3. Mampu melakukan analisis berkaitan dengan perbandingan hukum antara Indonesia dengan negara-negara ASEAN yang lain Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Singapura. Case Study Small Group Discussion TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit

1. 10% Modul Perbandingan Hukum

Negara-Negara ASEAN 9 Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Malaysia Case Study Small Group Discussion TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit

1. 10% Modul Perbandingan Hukum

Negara-Negara ASEAN 10 Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Brunei Darussalam Case Study Small Group Discussion TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit

1. 10% Modul Perbandingan Hukum

Negara-Negara ASEAN 11 Perbandingan Hukum Sistem Case Study Small Group TM : 100 Menit TT : 100 Menit 1. 10%

Modul Perbandingan Hukum Negara-Negara ASEAN

(6)

Hukum Negara Indonesia dengan Negara Thailand Discussion KM : 160 Menit 12 Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Myanmar dan Laos Case Study Small Group Discussion TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit

1. 10% Modul Perbandingan Hukum

Negara-Negara ASEAN 13 Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Filipina Case Study Small Group Discussion TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit

1. 10% Modul Perbandingan Hukum

Negara-Negara ASEAN 14 Perbandingan Hukum Sistem Hukum Negara Indonesia dengan Negara Vietnam dan Kamboja Case Study Small Group Discussion TM : 100 Menit TT : 100 Menit KM : 160 Menit

1. 10% Modul Perbandingan Hukum

Negara-Negara ASEAN

15

Evaluasi Komprehensif

(7)

RANCANGAN TUGAS TERSTRUKTUR

(1)

MATA KULIAH : Perbandingan Hukum Negara-Negara Asean

SEMESTER : 5 (Lima) SKS : 2 (dua)

MINGGU KE : 1 – 2 TUGAS CP ke : 1

1. TUJUAN TUGAS :

Mahasiswa mampu menguasai teori perbandingan hukum.

2. RINCIAN TUGAS :

a. Menyebutkan pengertian perbandingan hukum dari berbagai ahli. b. Menyebutkan beberapa metode dalam perbandingan hukum.

c. Menganalisis tujuan dari melakukan perbandingan hukum dengan memberikan contoh konrik hasil dari melakukan perbandingan hukum.

3. KRITERIA PENILAIAN : Orisinalitas Materi (20%) Penguasaan Materi (40) Kemampuan Menjawab (40%) a. Sumber Literatur b. Kebaruan Literatur

c. Kesesuaian literatur dengan materi tugas

a. Ketepatan sumber hukum yang digunakan

b. Ketepatan metode yang digunakan dalam

melakukan perbandingan hukum

c. Ketepatan analisis mengenai tujuan dari

perbandingan hukum.

a. Ketepatan sumber hukum yang digunakan

b. Memampuan membangun argumentasi hukum. c. Ketepan jawaban atas

(8)

RANCANGAN TUGAS TERSTRUKTUR

(2)

MATA KULIAH : Perbandingan Hukum Negara-Negara ASEAN

SEMESTER : 5 (Lima) SKS : 2 (dua)

MINGGU KE : 3– 6 TUGAS CP ke : 2

1. TUJUAN TUGAS :

Mahasiswa mampu menguasai klasifikasi sistem hukum

2. RINCIAN TUGAS :

a. Melakukan analisis tentang klasifikasi terhadap keluarga/ sistem hukum yang ada pada dunia. b. Menyebutkan dan menjelaskan metode penentuan sebuah sistem hukum dalam sebuah negara. c. Mengklasifikasikan sistem hukum yang ada pada negara-negara ASEAN.

3. KRITERIA PENILAIAN : Orisinalitas Materi (20%) Penguasaan Materi (40) Kemampuan Menjawab (40%) a. Sumber Literatur b. Kebaruan Literatur

c. Keseusian literatur dengan materi tugas

a. Ketepatan dalam menganalisis klasifikasi terhadap keluarga/ sistem hukum yang ada pada dunia b. Ketepatan menyebutkan dan

menjelaskan metode penentuan sebuah sistem hukum dalam sebuah negara c. Ketepatan mengklasifikasi

sistem hukum yang ada pada negara-negara ASEAN.

a. Ketepatan sumber hukum yang digunakan

b. Memampuan membangun argumentasi hukum. c. Ketepan jawaban atas

(9)

RANCANGAN TUGAS TERSTRUKTUR

(3)

MATA KULIAH : Hukum Acara Mahkamah Konstitusi

SEMESTER : 5 (lima) SKS : 2 (dua)

MINGGU KE : 7 TUGAS CP ke : 2

1. TUJUAN TUGAS :

Mahasiswa mampu menjelaskan perkembangan hukum dan perjanjian internasional yang dihasilkan oleh Negara ASEAN.

2. RINCIAN TUGAS :

a. Menjelaskan perkembangan hukum di Negara-Negara ASEAN.

b. Menjelaskan dan menginventarisir perjanjian internasional yang dihasilkan oleh ASEAN

3. KRITERIA PENILAIAN : Orisinalitas Materi (20%) Penguasaan Materi (40) Kemampuan Menjawab (40%) a. Sumber Literatur b. Kebaruan Literatur

c. Keseusian literatur dengan materi tugas

a. Ketepatan menjelaskan perkembangan hukum di negara-negara ASEAN. b. Ketepatan menjelaskan dan

menginventarisir perjanjian internasional yang

dihasilkan oleh ASEAN.

a. Ketepatan sumber hukum yang digunakan

b. Memampuan membangun argumentasi hukum. c. Ketepan jawaban atas

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian dan pemhasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa kualitas pelayanan yang terdiri dari bukti fisik, keandalan, daya tanggap,

Untuk mengetahui efektivitas desinfektan pine oil terhadap jumlah angka kuman pada lantai ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Deli Medan.. Untuk mengetahui jumlah angka

Berdasarkan informasi yang terdapat di dalam neraca saldo setelah penyesuaian, selanjutnya dapat menyusun laporan keuangan pokok, yang terdiri dari Laporan Laba-Rugi, Laporan

Pada penelitian ini digunakan metode logika fuzzy untuk mengklasifikasi apakah lingkungan tersebut aman atau bahaya dari gas, dimana kedua sensor karbon monoksida

Pengertian tentang tindak pidana korupsi mengalami perkembangan yang mendasar, mulai dari yang sederhana hingga yang luas dan kompleks, sebagaimana diatur dalam

Peraturan Bupati Hulu Sungai Tengah Nomor 50 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2020 (Berita Daerah Kabupaten

Pada prinsipnya tugas kurator adalah melakukan pengurusan dan/atau pemberesan terhadap harta pailit sejak adanya putusan pailit Pengadilan Niaga sebagai

Merupakan bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian / galenik atau campuran dari bahan tersebut yang secara