• Tidak ada hasil yang ditemukan

Judul SOP. 1. Pemohon

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Judul SOP. 1. Pemohon"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

Nomor SOP : 065/ 249.5 /35.73.303.2016 Tanggal Pembuatan : 29 Januari 2016

Tanggal Revisi : 17 Mei 2016 Tanggal Efektif :

Disahkan oleh KEPALA DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN

ERIK SETYO SANTOSO, ST. MT NIP. 19730425 199803 1 004 1. Pelayanan Rekomendasi Pemanfaatan Hutan Kota. 2. Pelayanan Rekomendasi Pemanfaatan Taman Kota. 3. Pelayanan Tugas Satgas Keamanan Taman.

4. Pelayanan Ijin Perempesan dan Penebangan Pohon.

DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA

1 Peraturan Daerah Kota Malang Nomor 03 Tahun 2003 tentang Pengelolaan Pertamanan Kota dan

Dekorasi Kota 2. Petugas Pelayanan

2 Keputusan Walikota Malang Nomor 90 Tahun 2004 tentang Tata Cara Perijinan Pemanfaatan

Pertamanan, Penanaman Dan Penggantian Bibit Pohon 4. Kepala SeksiTaman Kota

5. Kepala Seksi Penghijauan 6. Kepala Bidang Pertamanan 7. Sekretariat

KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN

1 SOP Rekomendasi Pemanfaatan Hutan Kota 1. Berkas Surat

2 SOP Rekomendasi Pemanfaatan Taman Kota 2. Lembar Disposisi

3 SOP Tugas Satgas Keamanan Taman 3. Lembar Rekomendasi

4 SOP Ijin Perempesan dan Penebangan Pohon

PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN

1. Buku Ekspedisi 2. Buku Surat Masuk

3. Kepala Kepala Seksi Hutan Kota

8. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan 1. Pemohon

Judul SOP DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN

PEMERINTAH KOTA MALANG

(2)
(3)

1

STANDAR PELAYANAN REKOMENDASI PEMANFAATAN HUTAN KOTA

A. PENDAHULUAN

Bidang Pertamanan melaksanakan tugas pokok penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, meliputi taman kota, hutankota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Bidang Pertamanan mempunyai fungsi :

a. perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis Bidang Pertamanan;

b. pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka perencanaan teknis penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, meliputi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

c. penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program di bidang penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

d. pelaksanaan pendataan/inventarisasi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

e. pelaksanaan pengaturan, penataan dan pengelolaan taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

f. pelaksanaan penghijauan pada taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

g. pelaksanaan pemeliharaan, penataan dan pengendalian tanaman pada jalur hijau; h. pelaksanaan koordinasi dengan perangkat daerah/instansi terkait di bidang pemanfaatan

taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

i. pembinaan terhadap organisasi/lembaga kader lingkungan dan komunitas lainnya di bidang pengelolaan lingkungan;

j. pelaksanaan pembinaan dan pengembangan pengelolaan lingkungan;

k. pemrosesanpertimbangan teknis pemasangan reklame yang akan didirikan di taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

l. pelaksanaan kebersihan taman kota dan hutan kota;

m. pelaksanaan pengangkutan sampah taman kota dan hutan kota;

n. pemberdayaan dan pembinaan masyarakat dalam rangka pengelolaan taman lingkungan; o. penyiapan bahan dalam rangka pemeriksaan dan tindak lanjut Hasil Pemeriksaan;

p. pelaksanaan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA);

q. pelaksanaan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Operasional dan Prosedur (SOP); r. Pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern (SPI);

s. pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM);

t. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi; dan

(4)

2

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Struktur Organisasi Bidang Pertamanan Kota Malang, terdiri dari:

a) Seksi Taman;

b) Seksi Penghijauan Kota; c) Seksi Hutan Kota.

B. STANDAR PELAYANAN

Jenis Pelayanan Penelitian dan Rekomendasi Pemanfaatan Hutan Kota

No. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum

 Peraturan Daerah Kota Malang nomor 03 Tahun 2003 tentang pengelolaan pertamanan kota dan dekorasi

 Peraturan Walikota Malang nomor 90 Tahun 2004 tentang tata cara perizinan pemanfaatan pertamanan, penanaman dan penggantian bibit pohon

2. Persyaratan Pelayanan

 Surat Permohonan.

 Surat Rekomendasi BANGKESBANGPOL

3. Sistem, mekanisme dan prosedur

1. Pemohon mengajukan Surat Permohonan kepada Kepala Dinas melalui petugas pelayanan

2. Petugas pelayanan melakukan pengecekan kelengkapan berkas 3. Kepala Seksi Hutan Kota mengoreksi dan mengecek surat

pemohon untuk mendapatkan paraf

4. Kepala Bidang Pertamanan memahami isi surat untuk memberikan disposisi berupa paraf dan dilanjutkan keKepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan melalui sekretariat

5. Sekretaris memeriksa, mencatat surat, registrasi surat dan membubuhkan paraf

6. Kepala Dinas memeriksa surat dan membubuhkan tanda tangan untuk memberikan rekomendasi

7. Sekretariat menerima rekomendasi yang telah ditandatangani oleh Kepala Dinas, lalu memberikan nomor surat dan mengembalikan kepada pemohon melalui petugas pelayanan 8. Petugas pelayanan menyampaikan surat rekomendasi kepada

(5)

3

No. KOMPONEN URAIAN

Prosedur Pelayanan

4. Jangka waktu penyelesaian

3 (tiga) hari kerja. 5. Biaya/tarif Tidak dipungut biaya. 6. Produk Pelayanan Surat Rekomendasi 7. Sarana, prasarana dan/atau fasilitas

1. Data dan Informasi, 2. Disposisi. 3. Komputer. 4. Printer. Pemohon Kabid Pertamanan

Jelas Tidak Jelas

Petugas Pelayanan Pemohon Kepala Dinas Petugas Pelayanan Kasi Hutan Sekretariat Tidak Jelas Tidak Jelas Tidak Jelas Jelas Jelas Jelas Sekretariat Tidak Jelas Jelas

(6)

4 8. Kompetensi

Pelaksana

1. Pemohon

2. Petugas Pelayanan 3. Kepala Seksi Hutan Kota 4. Kepala Bidang Pertamanan 5. Sekretariat

6. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan

9. Pengawasan Internal

1. Dilakukan oleh Atasan Langsung, 10. Penanganan

pengaduan, saran, dan masukan

1. Melalui kotak saran,

2. Dibentuk tim/petugas khusus pengaduan, saran, dan masukan.

11. Jumlah Pelaksana

11 Orang 12. Jaminan

Pelayanan

Diwujudkan dalam kualitas proses layanan dan produk layanan yang didukung oleh petugas yang berkompeten di bidang tugasnya dengan perilaku pelayanan yang terampil, cepat, tepat, dan santun.

13. Jaminan keamanan dan

keselamatan pelayanan

1. Keamanan data dan informasi dijamin sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Disposisi dibubuhi tanda tangan, sehingga dijamin keasliannya; 3. Kompetensi petugas yang dijamin kehandalannya.

14. Evaluasi kinerja pelaksana

Evaluasi kinerja pelayanan dilakukan melalui pengukuran penerapan 14 komponen standar pelayanan yang dilakukan sekurang-kurangnya setiap 1 (satu) tahun.

KEPALA DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA MALANG

ERIK SETYO SANTOSO,ST. MT Pembina Tingkat I

(7)
(8)

1

STANDAR PELAYANAN REKOMENDASI PEMANFAATAN TAMAN KOTA

A. PENDAHULUAN

Bidang Pertamanan melaksanakan tugas pokok penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, meliputi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Bidang Pertamanan mempunyai fungsi :

a. perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis Bidang Pertamanan;

b. pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka perencanaan teknis penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, meliputi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

c. penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program di bidang penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

d. pelaksanaan pendataan/inventarisasi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

e. pelaksanaan pengaturan, penataan dan pengelolaan taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

f. pelaksanaan penghijauan pada taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

g. pelaksanaan pemeliharaan, penataan dan pengendalian tanaman pada jalur hijau; h. pelaksanaan koordinasi dengan perangkat daerah/instansi terkait di bidang pemanfaatan

taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

i. pembinaan terhadap organisasi/lembaga kader lingkungan dan komunitas lainnya di bidang pengelolaan lingkungan;

j. pelaksanaan pembinaan dan pengembangan pengelolaan lingkungan;

k. pemrosesan pertimbangan teknis pemasangan reklame yang akan didirikan di taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

l. pelaksanaan kebersihan taman kota dan hutan kota;

m. pelaksanaan pengangkutan sampah taman kota dan hutan kota;

n. pemberdayaan dan pembinaan masyarakat dalam rangka pengelolaan taman lingkungan; o. penyiapan bahan dalam rangka pemeriksaan dan tindak lanjut Hasil Pemeriksaan;

p. pelaksanaan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA);

q. pelaksanaan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Operasional dan Prosedur (SOP); r. Pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern (SPI);

s. pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM);

t. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi; dan

(9)

2

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Bidang Pertamanan Kota Malang, terdiri dari: a) Seksi Taman;

b) Seksi Penghijauan Kota; c) Seksi Hutan Kota.

B. STANDAR PELAYANAN

Jenis Pelayanan Rekomendasi Pemanfaatan Taman Kota

No. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum  Peraturan daerah Kota Malang nomor 03 Tahun 2003 tentang pengelolaan pertamanan kota dan dekorasi

 Peraturan Walikota Malang nomor 90 Tahun 2004 tentang tata cara perizinan pemanfaatan pertamanan, penanaman dan penggantian bibit pohon

2. Persyaratan Pelayanan Surat Permohonan. 3. Sistem, mekanisme dan prosedur

1. Pemohon mengajukan Surat Permohonan kepada Kepala Dinas melalui petugas pelayanan

2. Petugas pelayanan melakukan pengecekan kelengkapan berkas 3. Petugas pelayanan menyusun surat rekomendasi bila berkas

telah lengkap

4. Kepala Seksi Taman mengoreksi dan membubuhkan paraf pada surat rekomendasi yang telah sesuai tata naskah dinas

5. Kepala Bidang Pertamanan mengoreksi surat rekomendasi untuk memberikan paraf dan dilanjutkan ke Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan melalui sekretariat

6. Sekretariat memeriksa dan membubuhkan paraf

7. Kepala Dinas memeriksa surat dan membubuhkan tanda tangan pada surat rekomendasi

8. Sekretariat menerima surat rekomendasi yang telah ditanda tangani oleh Kepala Dinas, lalu memberikan nomor surat dan mengembalikan kepada pemohon melaluli petugas pelayanan 9. Petugas pelayanan menyampaikan surat rekomendasi kepada

(10)

3

No. KOMPONEN URAIAN

Prosedur Pelayanan

4. Jangka waktu penyelesaian

3 (tiga) hari kerja. 5. Biaya/tarif Tidak dipungut biaya. 6. Produk Pelayanan Surat Rekomendasi 7. Sarana, prasarana dan/atau fasilitas

1. Data dan Informasi, 2. Disposisi. 3. Komputer 4. Printer Pemohon Kabid Pertamanan

Jelas Tidak Jelas

Petugas Pelayanan Pemohon Sekretariat Petugas Pelayanan Kasi Taman Sekretariat Tidak Jelas Tidak Jelas Tidak Jelas Jelas Jelas Jelas

Kepala Dinas Tidak Jelas Jelas

(11)

4 8. Kompetensi

Pelaksana

1. Pemohon

2. Petugas Pelayanan 3. Kepala Seksi Taman 4. Kepala Bidang Pertamanan 5. Sekretariat

6. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan

9. Pengawasan Internal

1. Dilakukan oleh Atasan Langsung, 10. Penanganan

pengaduan, saran, dan masukan

1. Melalui kotak saran,

2. Dibentuk tim/petugas khusus pengaduan, saran, dan masukan.

11. Jumlah Pelaksana

1 orang 12. Jaminan

Pelayanan

Diwujudkan dalam kualitas proses layanan dan produk layanan yang didukung oleh petugas yang berkompeten di bidang tugasnya dengan perilaku pelayanan yang terampil, cepat, tepat, dan santun. 13. Jaminan

keamanan dan keselamatan pelayanan

1. Keamanan data dan informasi dijamin sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Disposisi dibubuhi tanda tangan, sehingga dijamin keasliannya; 3. Kompetensi petugas yang ditugaskan dijamin kehandalannya. 14. Evaluasi kinerja

pelaksana

Evaluasi kinerja pelayanan dilakukan melalui pengukuran penerapan 14 komponen standar pelayanan yang dilakukan sekurang-kurangnya setiap 1 (satu) tahun.

KEPALA DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA MALANG

ERIK SETYO SANTOSO,ST. MT Pembina Tingkat I

(12)
(13)

1

STANDAR PELAYANAN PENGAJUAN IJIN

PEREMPESAN DAN PENEBANGAN POHON

A. PENDAHULUAN

Bidang Pertamanan melaksanakan tugas pokok penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, meliputi tamankota, hutankota, jalurhijau dan zona penyangga kawasan hijau kota.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Bidang Pertamanan mempunyai fungsi :

a. perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis Bidang Pertamanan;

b. pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka perencanaan teknis penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, meliputi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

c. penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program di bidang penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

d. pelaksanaan pendataan/inventarisasi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

e. pelaksanaan pengaturan, penataan dan pengelolaan taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

f. pelaksanaan penghijauan pada taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

g. pelaksanaan pemeliharaan, penataan dan pengendalian tanaman pada jalur hijau; h. pelaksanaan koordinasi dengan perangkat daerah/instansi terkait di bidang pemanfaatan

taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

i. pembinaan terhadap organisasi/lembaga kader lingkungan dan komunitas lainnya di bidang pengelolaan lingkungan;

j. pelaksanaan pembinaan dan pengembangan pengelolaan lingkungan;

k. pemrosesan pertimbangan teknis pemasangan reklame yang akan didirikan di taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

l. pelaksanaan kebersihan taman kota dan hutan kota;

m. pelaksanaan pengangkutan sampah taman kota dan hutan kota;

n. pemberdayaan dan pembinaan masyarakat dalam rangka pengelolaan taman lingkungan; o. penyiapan bahan dalam rangka pemeriksaan dan tindak lanjut Hasil Pemeriksaan;

p. pelaksanaan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA);

q. pelaksanaan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Operasional dan Prosedur (SOP); r. Pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern (SPI);

s. pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM);

t. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi; dan

(14)

2

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Struktur Organisasi Bidang Pertamanan Kota Malang, yang terdiri atas :

a) Seksi Taman;

b) Seksi Penghijauan Kota; c) Seksi Hutan Kota.

B. STANDAR PELAYANAN

Jenis Pelayanan PengajuanIjin Perempesan dan Penebangan Pohon

6

No. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum

 Peraturan Walikota Malang nomor 90 Tahun 2004 tentang tata cara perizinan pemanfaatan pertamanan, penanaman dan penggantian bibit pohon

2. Persyaratan Pelayanan Surat Permohonan. 3. Sistem, mekanisme dan prosedur

1. Pemohon mengajukan Surat Permohonan kepada Kepala Dinas melalui petugas pelayanan di Bidang Pertamanan

2. Petugas pelayanan melakukan pengecekan kelengkapan berkas dan meregistrasi surat permohonan

3. Kasi penghijauan Kota memeriksa dan mengoreksi surat berkas permohonan dan menaikkannya keKepala Bidang Pertamanan 4. Kabid Pertamanan memeriksa dan memahami isi surat serta

memberikan disposisi ke Kasi Penghijauan Kota untuk dilakukan pemeriksaan dan pengecekan kelokasi serta melaporkannya ke Kepala Dinas,

Melaporkan hasil pemeriksaan ke Kepala Dinas melalui sekretaris 5. Sekretariat member paraf dan menaikan ke Kepala Dinas

6. Kepala Dinas memeriksa, memahami hasil pengecekan dan memberikan rekomendasi

7. Sekretaris menyampaikan hasilcek (acc/tdkacc) dari Kepala Dinas kepada Kabid Pertamanan

8. Kabid Pertamanan menindaklanjuti laporan hasil cek (acc/tdkacc) dan menyampaikan kepada Kasi Penghijauan Kota

9. Kasi Penghijauan Kota menyampaikan kepada pemohon apabila di acc/di setujui,

Kasi Penghijauan Kota menyampaikan penggantian bibit pohon sesuai Perda no. 03/2003 dan Keputusan Walikota Malang no. 9 Tahun 2004 dan apa bila tidak di setujui Kasi menjelaskan kepada pemohon

10. Pemohon menyelesaikan penggantian bibit pohon sesuai jenis dan ukuran yang ditetapkan

11. Kasi melakukan pelaksanaan perempasan dan atau penebangan pohon sesuai dengan antrian surat permohonan yang masuk

(15)

3

No. KOMPONEN URAIAN

Prosedur Pelayanan

4. Jangka waktu penyelesaian

2 (tiga) hari kerja. 5. Biaya/tarif Tidak dipungut biaya. 6. Produk Pelayanan Surat Rekomendasi 7. Sarana, prasarana dan/atau fasilitas 1. ATK 2. Meja Kursi 3. Meteran 4. Kamera 5. Telepon Pemohon Kabid Pertamanan Lengkap TidakLengkap Petugas Pelayanan Pemohon Sekretariat Petugas Pelayanan Kasi Penghijauan Sekretariat Tidak Lengkap Disposisi Tidak Lengkap Lengkap Jelas Jelas Kepala Dinas Jelas Tidak Jelas

(16)

4 8. Kompetensi

Pelaksana

1. KeputusanWalikota no. 90 Tahun 2004 tentang tata cara perizinan pemanfaatan pertamanan, penanaman dan penggantian bibit pohon

9. Pengawasan Internal

1. Dilakukan oleh Atasan Langsung, 10. Penanganan

pengaduan, saran, dan masukan

1. Melalui kotak saran,

2. Dibentuk tim/petugas khusus pengaduan, saran, dan masukan.

11. Jumlah Pelaksana

1 orang 12. Jaminan

Pelayanan

Diwujudkan dalam kualitas proses layanan dan produk layanan yang didukung oleh petugas yang berkompeten di bidang tugasnya dengan perilaku pelayanan yang terampil, cepat, tepat, dan santun.

13. Jaminan keamanan dan

keselamatan pelayanan

1. Keamanan data dan informasi dijamin sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Disposisi dibubuhi tanda tangan, sehingga dijamin keasliannya; 3. Kompetensi petugas yang ditugaskan dijamin kehandalannya. 14. Evaluasi

kinerja pelaksana

Evaluasi kinerja pelayanan dilakukan melalui pengukuran penerapan 14 komponen standar pelayanan yang dilakukan sekurang-kurangnya setiap 1 (satu) tahun.

KEPALA DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA MALANG

ERIK SETYO SANTOSO,ST . MT Pembina Tingkat I

(17)

1

STANDAR PELAYANAN TUGAS SATGAS KEAMANAN TAMAN

A. PENDAHULUAN

Bidang Pertamanan melaksanakan tugas pokok penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, meliputi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota.

Untuk melaksanakan tugas pokoks ebagaimana dimaksud pada ayat (1) Bidang Pertamanan mempunyai fungsi :

a. perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis Bidang Pertamanan;

b. pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka perencanaan teknis penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, meliputi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

c. penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program di bidang penyelenggaraan perencanaan, pembangunan, pengembangan, penataan, pemeliharaan, pengendalian, pengawasan dan pembinaan RTHKP, taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

d. pelaksanaan pendataan/inventarisasi taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

e. pelaksanaan pengaturan, penataan dan pengelolaan taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

f. pelaksanaan penghijauan pada taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

g. pelaksanaan pemeliharaan, penataan dan pengendalian tanaman pada jalur hijau; h. pelaksanaan koordinasi dengan perangkat daerah/instansi terkait di bidang pemanfaatan

taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

i. pembinaan terhadap organisasi/lembaga kader lingkungan dan komunitas lainnya di bidang pengelolaan lingkungan;

j. pelaksanaan pembinaan dan pengembangan pengelolaan lingkungan;

k. pemrosesanpertimbangan teknis pemasangan reklame yang akan didirikan di taman kota, hutan kota, jalur hijau dan zona penyangga kawasan hijau kota;

l. pelaksanaan kebersihan taman kota dan hutan kota;

m. pelaksanaan pengangkutan sampah taman kota dan hutan kota;

n. pemberdayaan dan pembinaan masyarakat dalam rangka pengelolaan taman lingkungan; o. penyiapan bahan dalam rangka pemeriksaan dan tindak lanjut Hasil Pemeriksaan;

p. pelaksanaan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA);

q. pelaksanaan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Operasional dan Prosedur (SOP); r. Pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern (SPI);

s. pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM);

t. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi; dan

(18)

2

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, StrukturOrganisasi Bidang Pertamanan Kota Malang, terdiri dari:

a) Seksi Taman;

b) Seksi Penghijauan Kota; c) Seksi Hutan Kota.

B. STANDAR PELAYANAN

Tugas SATGAS Keamanan Taman

No. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum  Peraturan daerah Kota Malang nomor 02 Tahun 2012 tentang ketertiban umum dan lingkungan

 Peraturan Walikota Malang nomor 90 Tahun 2004 tentang tata cara perizinan pemanfaatan pertamanan, penanaman dan penggantian bibit pohon

2. Persyaratan Pelayanan Surat Tugas 3. Sistem, mekanisme dan prosedur

1. Kepala Seksi Taman membuat rencana tugas satgas keamanan taman

2. Kepala Bidang pertamanan menyetujui rencana tugas satgas keamanan taman

3. Kepala Seksi Taman menyampaikan rincian tugas kepada satgas keamanan taman

4. Petugas melaksanakan pemantauan, perawatan dan pengawasan taman

5. Melakukan tindakan kepada pelanggar apabila melakukan pelanggaran dengan cara memperkenalkan diri dengan menunjukan id, menunjukan bukti pelanggaran, memberikan sanksi administrasi

6. Petugas melaporkan penindakan kepada kasi taman 7. Kasi memberikan hasil laporan penindakan kepada Kabid 8. Kabid melaporkan hasil laporan penindakan kepada Kadin DKP

(19)

3

No. KOMPONEN URAIAN

Prosedur Pelayanan

4. Jangka waktu penyelesaian

3 (tiga) hari kerja. 5. Biaya/tarif Tidak dipungut biaya. 6. Produk Pelayanan Surattugas 7. Sarana, prasarana dan/atau fasilitas 1. Berkas surat 2. Lembar tugas

3. Id card satgas keamanan taman 4. Kamera

8. Kompetensi Pelaksana

1. Pelanggar

2. Satgas Keamanan Taman 3. Kepala Seksi Taman 4. Kepala Bidang Pertamanan

5. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan

9. Pengawasan Internal

1. Dilakukan oleh Atasan Langsung, Kasi Taman Kabid Pertamanan Kadin DKP Kabid Pertamanan Kasi Taman Satgas Keamanantaman Pelanggar

(20)

4 10. Penanganan

pengaduan, saran, dan masukan

1. Melalui kotak saran,

2. Dibentuk tim/petugas khusus pengaduan, saran, dan masukan.

11. Jumlah Pelaksana

26 SATGAS Keamanan Taman 12. Jaminan

Pelayanan

Diwujudkan dalam kualitas proses layanan dan produk layanan yang didukung oleh petugas yang berkompeten di bidang tugasnya dengan perilaku pelayanan yang terampil, cepat, tepat, dan santun. 13. Jaminan

keamanan dan keselamatan pelayanan

1. Keamanan data dan informasi dijamin sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Disposisi dibubuhi tanda tangan, sehingga dijamin keasliannya; 3. Kompetensi petugas yang ditugaskan dijamin kehandalannya. 14. Evaluasi

kinerja pelaksana

Evaluasi kinerja pelayanan dilakukan melalui pengukuran penerapan 14 komponen standar pelayanan yang dilakukan sekurang-kurangnya setiap 1 (satu) tahun.

KEPALA DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA MALANG

ERIK SETYO SANTOSO,ST . MT Pembina Tingkat I

Referensi

Dokumen terkait

(2) Bidang Bina Marga mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan petunjuk teknis dan pengendalian bidang prasarana jalan dan pembangunan pemeliharaan jembatan.. (3) Untuk

Sedangkan apabila buku-buku itu telah selesai diklasifikasi secara akurat tentunya akan lebih mudah penataannya karena apabila dalam memberikan nomor kelas hanya dengan

Selain itu, hanya 3 bay (bay wahana garuda lestari, bay pangeran karang, bay pulogadung) yang memiliki kemurnian yang baik rata – rata sebesar 97,267%, dan

Dari penelitian tersebut juga diketahui bahwa rangsangan suara memberikan keseimbangan gelombang pada kanal yang simetri, sehingga secara umum dapat dikatakan bahwa

Mustika (2005) mengungkapkan pada pengamatan terhadap tingkat serangan penyakit kuning yang dilakukan pada tahun 1987 menunjukkan bahwa rata-rata kerusakan tanaman lada di

Sesuai dengan ilustrasi di atas, jaringan global Anda dapat berasal dari lintas negara, tapi yang dianggap sebagai Local Production Anda di Negara 1 adalah pembelanjaan yang

Pada 11 Pebruari 2011, telah terjadi flooding disalah satu jaringan IX di Indonesia.Selain itu, laporan terbanyak yang diterima pada bulan Januari dan Pebruari 2011 ini umumnya

(1) Bidang Fasilitasi Pembiayaan mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan pembinaan dan koordinasi serta pengawasan dan pengendalian, monitoring dan evaluasi