• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR ATURAN KONSUMSI PRODUK MAKANAN DAN MINUMAN KEMASAN PADA ANDROID

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR ATURAN KONSUMSI PRODUK MAKANAN DAN MINUMAN KEMASAN PADA ANDROID"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR ATURAN KONSUMSI PRODUK MAKANAN DAN MINUMAN KEMASAN PADA ANDROID

Joice Irene Sirenden¹, Burhanuddin Dirgantoro ², Jondri³

¹Sistem Komputer, Fakultas Teknik Elektro, Universitas Telkom Abstrak

Makanan dan minuman merupaka n salah satu faktor yang menentukan kesehatan seseorang. Saat ini terdapat banyak produk makanan dan minuman instan yang beredar dan terbuat dari berbagai macam komposisi dan nutrisi. Komposisi dan nutrisi tersebut dapat menyebabkan berbagai macam dampak t erhadap konsumen, terutama bagi konsumen dengan riwayat penyakit tertentu. Pengetahuan masyarakat awam yang masih kurang akan dampak dari kandungan yang dimiliki oleh suatu produk dapat menyebabkan konsumsi dengan jumlah yang tidak seharusnya, dan apabila dibiarkan hal ini dapat memberikan dampak yang tidak diinginkankan bila terjadi. Upaya untuk menangani masalah tersebut di atas adalah dengan dibangunnya aplikasi sistem pakar yang dapat memutuskan apakah suatu produk dapat dikonsumsi atau tidak. Aplikasi ini membantu pengguna untuk dapat memutuskan aturan konsumsi suatu produk atau dapat menjadi sebagai bahan pertimbangan/referensi.

Kata Kunci : sistem pakar, android, forward chaining

Abstract

Food and drink are one s of the factors that determine a pers on's health. Currently there are a lot of instant food and beverage products made from a wide range of ingredients and nutrition. Ingredients and nutrients can cause various impacts on consumers, especially for consumers wi th a history of certain disease . Common people have a little knowledge about the impact that the certain ingredients and nutrients will bring to them and this will lead to the wrong amount of consumption of the product/ Efforts to address the above problem is with building an expert system application that can decide whether to consume a product or not based on user’s

condition . This application will help the user to be able to decide the rules of the consumption of a product or can be considered / reference.

Keywords : expert system , android, forward chaining

(2)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Mayoritas penyakit mematikan yang ada saat ini disebabkan oleh pengaturan makan yang tidak sesuai. Pengaturan makan yang sesuai merupakan salah satu faktor penting untuk tetap menjaga kesehatan tubuh bagi orang normal agar dapat terhindar dari berbagai macam penyakit terutama penyakit yang notabene disebabkan oleh makanan. Sementara itu disisi lain, penyakit hipertensi merupakan salah satu penyebab pertama kematian di Indonesia dan merupakan faktor utama kerusakan otak, ginjal, dan jantung. Sedangkan penyakit diabetes mellitus yang juga merupakan salah satu penyakit yang paling banyak di derita di Indonesia dan salah satu faktor penyebab kematian. Sementara itu penyakit gout atau asam urat sendiri memiliki komplikasi beragam terutama terhadap ginjal. Baik orang yang sehat maupun yang memiliki penyakit – penyakit tersebut di atas, memiliki batas – batas konsumsi nutrisi harian. Hal ini dilakukan untuk tetap menjaga kesehatan ataupun sebagai tindakan preventif terhadap komplikasi – komplikasi lanjutan.

Mengingat saat ini tersedia berbagai macam makanan dan minuman kemasan yang memiliki komposisi dan nilai nutrisi tertentu dipasaran, tentunya diharapkan dapat membantu konsumen dalam memilah – milah produk. Namun, tidak semua orang memiliki pengetahuan yang baik mengenai batas – batas konsumsi masing – masing komposisi dan nutrisi tersebut. Padahal, untuk setiap kondisi, setiap orang memiliki batas – batas yang berbeda dalam hal pengkonsumsian komposisi dan nutrisi. Karenanya dibutuhkan pengetahuan seorang yang ahli di bidangnya dalam penentuan aturan konsumsi tersebut. Permasalahannya adalah ahli tersebut tidak selalu berada ditempat disaat seorang konsumen ingin memutuskan untuk membeli atau bahkan untuk mengkonsumsi produk tersebut.

Oleh karena itu, untuk dapat membantu konsumen dalam memilah - milah suatu produk makanan dan minuman kemasan juga secara cepat, maka akan

dibuat suatu aplikasi mobile yang akan membantu konsumen dalam penentuan

kelayakan konsumsi produk – produk tersebut. Dengan mengisi data diri dan

Tugas Akhir - 2014

(3)

riwayat penyakit yang dimiliki dan mengambil gambar dari komposisi dan nilai nutrisi dari suatu produk, maka pengguna akan mengetahui apakah produk tersebut layak dikonsumsi (dengan takaran berapa) ataukah sama sekali tidak

boleh dikonsumsi. Dengan memanfaatkan teknologi smartphone yang memiliki

mobilitas tinggi, aplikasi ini dapat digunakan dimana saja. 1.2Rumusan Masalah

Rumusan masalah pada Tugas Akhir ini adalah :

1. Bagaimana menampung pengetahuan dari seorang pakar ke dalam sebuah

basis pengetahuan?

2. Bagaimana membangun sistem pakar untuk menentukan apakah sebuah

produk kemasan dapat dikonsumsi atau tidak?

3. Bagaimana mengimplementasikan hasil dari rancangan sistem pakar pada

android?

1.3Tujuan

Adapun tujuan dari tugas akhir ini adalah :

Membuat sebuah aplikasi sistem pakar berbasis android yang dapat membantu pengguna dalam menentukan apakah sebuah produk kemasan layak

dikonsumsi atau tidak .

1.4Batasan Masalah

Tugas Akhir ini mempunyai batasan masalah yaitu :

1. Aplikasi pada user yang dibuat adalah berbasis android.

2. Data dari pengguna yang akan diolah adalah tanggal lahir, tinggi badan, berat

badan, jenis kelamin, daftar makanan yang telah dikonsumsi pada hari yang sama, dan riwayat penyakit yang dimiliki.

3. Bahan komposisi yang akan diolah adalah bahan yang dinilai memiliki

pengaruh terhadap kesehatan konsumen yang disesuaikan dengan riwayat penyakit.

4. Aplikasi dibuat menggunakan bahasa JAVA dan SDK Android.

5. Tidak membahas keamanan jaringan dalam pertukaran informasi dan dalam

proses pertukaran informasi.

1.5Metodologi Penyelesaian Masalah

Penelitian Tugas Akhir ini dilakukan dengan metodologi sebagai berikut :

(4)

3

1. Studi Literatur

Studi Literatur ini dimaksudkan untuk mempelajari konsep dan teori yang mendukung proses perancangan dan implementasi yang digunakan dalam membuat aplikasi sistem pakar.

2. Analisis

Pada tahap ini akan dilakukan analisis terhadap masalah yang ada, batasan yang dimiliki, dan kebutuhan yang diperlukan dalam pengujian tugas akhir ini.

3. Perancangan

Perancangan meliputi perancangan sistem secara umum, fungsionalitas dari sistem, hingga pembuatan desain antarmuka pada aplikasi sistem pakar.

4. Implementasi

Implementasi merupakan tahap untuk pembuatan aplikasi dari perancangan yang dibuat sebelumnya.

5. Uji Coba dan Evaluasi

Melakukan uji coba aplikasi yang telah dibuat, serta mengevaluasi masalah - masalah yang mungkin muncul, juga melakukan perbaikan jika ada yang dinilai kurang sesuai.

1.6Sistematika Penulisan

Secara umum Tugas Akhir ini dibagi menjadi lima bab bahasan, ditambah dengan lampiran dan daftar isitilah yang digunakan. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing bahasan :

BAB 1 : PENDAHULUAN

Pada bab ini dijelaskan tentang gambaran umum dari penelitian yang dilakukan. Penjelasan meliputi latar belakang, rumusan masalah, tujuan, batasan masalah, metode penelitian, sistematika penulisan dan jadwal kegiatan penelitian.

BAB 2 : LANDASAN TEORI

Bab ini berisi paparan umum mengenai teori – teori mengenai Android, JSON, Sistem Pakar, teori dasar mengenai penyakit diabetes mellitus, asam urat, dan hipertensi.

BAB 3 : ANALISIS KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN

Tugas Akhir - 2014

(5)

Berisi mengenai perancangan sistem dan metode penyelesaian yang akan dibuat.

BAB 4 : IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Bab ini menjelaskan bagaimana mengimplementasikan rancangan program dan

tampilan (interface).

BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN

Berisi simpulan dari implementasi yang telah dilakukan serta saran untuk pengembangan untuk kedepannya

(6)

33

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan proses perancangan, implementasi, pengujian, dan analisis sistem dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

1. Berdasarkan hasil pengujian alpha, diperoleh bahwa semua bagian dalam aplikasi

berfungsi dengan baik dan dapat diterima sesuai dengan skenario rencana pengujian.

2. Setelah dilakukan pengujian terhadap alur algoritma forward chaining, didapatkan

implementasi forward chaining telah berjalan sesuai dengan alur dan telah

mengeluarkan hasil akhir sesuai dengan yang telah ditetapkan dalam perancangan.

3. Berdasarkan hasil pengujian akurasi yang dilakukan terhadap pakar gizi, didapatkan

hasil yaitu aplikasi memiliki nilai “akurat” sebanyak 75% dan memiliki nilai cukup akurat sebanyak 25%. Hasil pengujian tingkat akurasi yang didapatkan sebagian besar dipengaruhi oleh faktor pembulatan pada hasil akhir.

4. Berdasarkan hasil pengujian beta terhadap pakar, aplikasi dinilai memiliki tingkat

keakuratan dan pemenuhan basis pengetahuan sebesar 73%, memiliki tampilan aplikasi yang menarik dan mudah digunakan (80%), dinilai telah cukup memberikan data dan informasi yang berguna bagi pengguna (73%), dan dapat membantu pengguna dalam menentukan aturan konsumsi terhadap suatu produk (80%).

5. Berdasarkan hasil pengujian beta yang dilakukan langsung terhadap pengguna,

aplikasi dinilai sudah dapat memberikan informasi yang bermanfaat dan membantu memudahkan pengguna dalam menentukan aturan konsumsi.

5.2 Saran

Untuk pengembangan aplikasi:

1. Penambahan jenis penyakit lainnya.

2. Penambahan zat dan kandungan lainnya yang akan diproses.

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Tugas Akhir - 2014

Referensi

Dokumen terkait

[r]

An overview and walkthrough of the primary features and functionality of Power PDF for product reviewers... Select  the  “Searchable”

Dengan demikian, dalam menyusun dan melahirkan sebuah produk hukum yang untuk tingkat nagari biasa disebut dengan Pernag, maka sangat diperlukan pemahaman yang komprehensif

Persoalan utama film Pulau Buru Tanah Air Beta adalah kebenaran sejarah seputar Pulau Buru, kekerasan politik pada tahun 1965, serta legitimasi Orde Baru yang

Saya menolak contekan jawaban yang diberikan teman pada saat ujian.. karena saya percaya dengan kemampuan yang

Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, yaitu mengenai konsep kecerdasan spiritual, yang menggabungkan tiga kecerdasan dasar manusia yaitu,

Pertumbuhan tanaman tomat (tinggi tanaman, berat kering tajuk dan akar) dan konsentrasi klorofil serta total koloni tanah setelah pertanaman, secara nyata

Sebelumnya penulis mengucapkan syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa Sehingga dapat menyelesaikan Skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar