• Tidak ada hasil yang ditemukan

LKPJ PP DAN PA 2014 - Kumpulan data - OPEN DATA PROVINSI JAWA TENGAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LKPJ PP DAN PA 2014 - Kumpulan data - OPEN DATA PROVINSI JAWA TENGAH"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

h a l | 2 2 8 4.1.11 URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN

PERLINDUNGAN ANAK

4.1.11.1 KONDISI UMUM

Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 9 tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender Dalam Pembangunan Nasional,dikatakan bahwa setiap kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan yang dirancang oleh Pemerintah termasuk Pemerintah Daerah harus mengintegrasikan permasalahan, aspirasi, dan kebutuhan perempuan dan laki-laki dalam setiap tahapan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi dengan memperhatikan kebijakan dan program pembangunan nasional yang berperspektif gender dalam rangka mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Instruksi Presiden tersebut selanjutnya dijabarkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 tahun 2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Daerah. Pemerintah Kota Semarang dalam rangka mendorong terwujudnya. Pengarustamaan Gender (PUG , yaitu strategi yang dibangun untuk mengintegrasikan gender menjadi satu dimensi integral dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi atas kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan ) telah melaksanakan beberapa program dan kegiatan dimana anggaran pembangunan di Kota Semarang harus terkait dengan gender / responsif gender (anggaran yang responsif terhadap kebutuhan perempuan dan laki-laki (gender) yang merupakan alat untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender)

Selain menangani permasalahan yang terkait dengan perempuan, di dalam Urusan Wajib Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak juga menangani permasalahan yang terkait dengan perlindungan anak, yang diatur melalui Undang-undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Dalam Undang-Undang-undang tersebut ditegaskan bahwa pertanggungjawaban orangtua, keluarga, masyarakat, pemerintah, dan negara merupakan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan secara terus menerus demi terlindunginya hak-hak anak. Rangkaian kegiatan tersebut harus berkelanjutan dan terarah guna menjamin pertumbuhan dan perkembangan anak, baik fisik, mental, spiritual maupun sosial.

(2)

h a l | 2 2 9

responsif terhadap kebutuhan anak melalui Kebijakan Kota Layak Anak (Peraturan Walikota Semarang, Nomor 20 Tahun 2010).

4.1.11.2 KEBIJAKAN PROGRAM

Kebijakan Pembangunan urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak diarahkan pada peningkatan peran perempuan dalam berbagai strata kehidupan dan peningkatan perlindungan terhadap anak melalui :

Ø Peningkatan keterampilan dan pengetahuan perempuan;

Ø Peningkatan kesetaraan gender;

Ø Perlindungan kekerasan terhadap perempuan dan anak;

Ø Peningkatan kelembagaan perempuan dan perlindungan anak.

Pada tahun 2014 program-program yang dilaksanakan pada Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak adalah sebagai berikut :

A. Program-program penunjang, yang meliputi :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur; 3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan.

B. Program-Program Pelaksanaan Urusan, yang meliputi :

1. Program Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualitas Anak dan Perempuan Program ini diarahkan pada peningkatan kebijakan tentang peningkatan kualitas anak dan perempuan.

2. Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak Program ini diarahkan pada meningkatnya jaringan kelembagan pemberdayaan perempuan dan anak

3. Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan

Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas hidup perempuan dan penyelesaian masalah kekerasan terhadap perempuan dan anak

4. Program Peningkatan Peran Serta dan Kesetaraan Gender dalam pembangunan

(3)

h a l | 2 3 0 4.1.11.3 REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN

4.1.11.3.1 PENDANAAN

Alokasi dana yang disediakan untuk pelaksanaan program/kegiatan dalam Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada tahun 2014 sebesar Rp. 4.716.244.400 ,- dengan perincian Rp. 1.874.266.400 ,- untuk program penunjang dan Rp. 2.841.978.000 ,- untuk program yang berkaitan dengan tugas teknis pada Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Adapun realisasi pelaksanaan program dan kegiatan pada Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak adalah sebagai berikut :

Anggaran Program Penunjang Urusan Pemberdayaan Perempuan dan

Perlindungan Anak

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan yang dilaksanakan sebagai berikut :

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%) SKPD : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB

1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

45.996.000 17.626.984 38,32

2 Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor

12.000.000 11.993.000 99,94

3 Penyediaan jasa administrasi keuangan 16.420.000 16.415.000 99,97

4 Penyediaan jasa kebersihan kantor 15.000.000 15.000.000 100,00

5 Penyediaan Alat Tulis Kantor 35.000.000 35.000.000 100,00

6 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 32.171.000 32.171.000 100,00

7 Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor

5.000.000 5.000.000 100,00

8 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 2.000.000 2.000.000 100,00

9 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

2.400.000 2.400.000 100,00

10 Penyediaan Makanan dan Minuman 60.000.000 60.000.000 100,00

11 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

109.224.000 109.224.000 100,00

JUMLAH PROGRAM 335.211.000 306.829.984 91,53

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan yang dilaksanakan sebagai berikut :

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%) SKPD : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB

1 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 397.087.000 392.171.302 98,76

2 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 66.000.000 66.000.000 100.00

3 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas / operasional

484.227.600 464.164.982 95,86

4 Belanja jasa surat tanda nomor kendaraan (stnk)

28.900.000 17.778.900 61,52

(4)

h a l | 2 3 1

3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Kegiatan yang dilaksanakan sebagai berikut :

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%) SKPD : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB

1 Peningkatan kualitas sumberdaya manusia 284.380.800 284.239.100 99,95

JUMLAH PROGRAM 284.380.800 284.239.100 99,95

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Kegiatan yang dilaksanakan sebagai berikut :

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%) SKPD : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB

1

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

25.000.000 25.000.000 100,00

2 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 12.000.000 12.000.000 100,00

3 Penyusunan rka skpd dan dpa skpd 24.000.000 24.000.000 100,00

4 Penyusunan pelaporan keuangan bulanan 15.000.000 15.000.000 100,00

5 Penyusunan lakip 16.000.000 16.000.000 100,00

6 Penyusunan lkpj skpd 18.000.000 18.000.000 100,00

7 Penyusunan renja skpd 20.000.000 19.776.000 98,88

8 Penunjang kinerja pa, ppk, bendahara dan pembantu

128.460.000 122.402.500 95,28

9 Penyusunan data informasi program 20.000.000 19.776.000 98,88

JUMLAH PROGRAM 278.460.000 271.954.500 97,66

Anggaran Program Pelaksana Urusan Pemberdayaan Perempuan dan

Perlindungan Anak

1. Program keserasian kebijakan peningkatan kualitas Anak dan Perempuan Kegiatan yang dilaksanakan sebagai berikut :

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%)

SKPD : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB 1 Perumusan kebijakan peningkatan peran dan

posisi perempuan di bidang politik dan jabatan

57.800.000 55.056.900 95,42

JUMLAH PROGRAM 57.800.000 55.056.900 95,42

(5)

h a l | 2 3 2

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%) SKPD : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB

1 Peningkatan kapasitas dan jaringan

kelembagaan pemberdayaan perempuan dan anak

227.360.000 220.681.800 97,06

2 Pemberdayaan organisasi perempuan (pkk) 845.980.000 818.817.500 96,79

3 Pemberdayaan organisasi perempuan (gow) 347.480.000 347.360.000 99,97

4 Pemberdayaan organisasi perempuan (dharma wanita)

448.158.000 447.715.800 99,90

5 Pemberdayaan organisasi perempuan (gop tki)

137.420.000 137.420.000 100

JUMLAH PROGRAM 2.006.398.000 1.971.995.100 98,29

3. Program Peningkatan Kualitas Hidup & Perlindungan Perempuan Kegiatan yang dilaksanakan sebagai berikut :

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%)

SKPD : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB

1 Fasilitasi upaya perlindungan perempuan terhadap tindak kekerasan

582.780.000 516.377.020 88,61

JUMLAH PROGRAM 582.780.000 516.377.020 88,61

4. Program Peningkatan peran serta dan kesetaraan jender dalam pembangunan Kegiatan yang dilaksanakan sebagai berikut :

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%) SKPD : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB

1 Kegiatan pemberdayaan lembaga yang berbasis gender

195.000.000 180.100.600 92,36

JUMLAH PROGRAM 195.000.000 180.100.600 92,36

4.1.11.3.2 HASIL YANG DICAPAI

Hasil yang dicapai oleh Pemerintah Kota Semarang pada pelaksanaan urusan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak selama tahun 2014 dapat dilihat pada beberapa indikator sebagai berikut :

1. Terfasilitasinya penanganan kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

(6)

h a l | 2 3 3

kasus KDRT, Kekerasan dalam pacaran (KDP). Kekerasan terhadap Anak, Pelecehan Seksual, perkosaan dan masalah Anak yang berhadapan dengan hukum . Dalam menangani pengaduan masyarakat pada kasus dimaksud Pemerintah Kota Semarang mempunyai Pusat Pelayanan Terpadu Kecamatan (PPT) di 16 Kecamatan.

RINCIAN KASUS YANG DITANGANI BAPERMASPER DAN KB KOTA SEMARANG DAN PPT SERUNI SD PADA PROSES HUKUM

TAHUN 2013 - 2014

NO KASUS JUMLAH

2013 2014

1 Kekerasan Dalam Rumah Tangga 90 kasus 162 kasus

2 Kekerasan Dalam Pacaran 4 kasus 1 kasus

3 Kekerasan Terhadap Anak 6 kasus 29 kasus 4 Perkosaan/kekerasan sexual 6 kasus 32 kasus

5 Pelecehan seksual 2 kasus 10 kasus

6 Anak berhadapan dengan hukum 1 kasus 8 kasus

7 Kriminalisasi perempuan - 1 kasus

Jumlah 109 kasus 243 kasus

2. Upaya - upaya perlindungan terhadap perempuan dan anak korban kekerasan selain memberikan bantuan advokasi pada korban kekerasan juga melaksanakan upaya-upaya pemberdayaan ekonomi yaitu berupa pelatihan usaha ekonomi produktif bagi perempuan korban kekerasan sejumlah 20 (dua puluh ) orang yang masing-masing mendapat bantuan barang modal senilai satu juta rupiah.

3. Terlaksananya Sosialisasi Gerakan Sayang Ibu (GSI), sosialisasi tersebut dilaksanakan pada tanggal 14 dan 15 April 2014 di Gedung Arsip Pemerintah Kota Semarang dengan peserta TP PKK Kelurahan dan Kecamatan serta Puskesmas se-Kota Semarang.

4. Terlaksananya Program Terpadu Pemberdayaan Masyarakat Berbasis gender (P2MBG), yang kegiatannya memberikan pelatihan selama 2 hari (28 -29 April 2014 ) di Gedung Arsip bekerjasama oleh Disperindag dengan materi Teknik Pengemasan dan Pemasaran Produk. Kegiatan dimaksud ditindaklanjuti dengan memberikan modal barang senilai 2 juta rupiah untuk 16 Kelompok Usaha Bersama di 16 kelurahan .

(7)

h a l | 2 3 4

Semarang dapat terukur.

6. Peringatan Hari Ibu di Kota Semarang , dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2014 bertempat di Gedung Balaikota Semarang, dengan rangkaian kegiatan yaitu :

- Seminar Kesehatan di RS. Columbia Asia tanggal 20 Desember 2014, dengan peserta ormas perempuan dan PLKB

- Layanan Papsmear, dengan peserta ormas perempuan dan PLKB - Bazaar

7. Dalam rangka pengembangan Semarang Kota Layak Anak (KLA) , Pemerintah Kota Semarang telah melaksanakan beberapa upaya / kegiatan , yaitu :

- Terlaksananya penyusunan buku profil anak Kota Semarang tahun 2014, buku dimaksud berisi tentang Kebijakan , Program dan Kegiatan yang terintegrasi dan terukur dalam mewujudkan Kota Layak Anak dan buku profil ini merupakan salah satu indikator Kota Layak Anak. - Terfasilitasinya Kecamatan Ramah Anak , yaitu di dua kelurahan di

dua kecamatan yang berbeda yaitu kelurahan Mlatiharjo Kidul dan kelurahan Gayamsari. Fasilitasi itu berupa : permainan anak ,tahun 2013 juga memberikan dua fasilitasi di dua kelurahan di Kecamatan yang berbeda yaitu Kelurahan Bangetayu Kulon Kecamatan Genuk dan Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati.

- Terfasilitasinya Forum Anak Tingkat Kota dan Kecamatan , dengan tujuan untuk memberikan ruang dan peluang bagi anak-anak dalam menyampaikan aspirasi kebutuhan dan keinginan dalam pembangunan yang berhubungan anak di lingkungannya melalui keterwakilan anak dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang ).

- Pelaksanaan Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2014, yaitu pada tanggal 2 September 2014 dengan berbagai kegiatan diantaranya yaitu Lomba menggambar, mewarnai, pidato bahasa Jawa, tari tradisional dengan acara puncaknya pada tanggal 2 September 2014 di Gedung Balaikota Semarang yang menampilkan ajang kreatifitas Anak Kota Semarang.

(8)

h a l | 2 3 5

Adapun kegiatan - kegiatan yang difasilitasi Pemerintah Kota Semarang yaitu:

1. PKK

- Terlaksananya Lomba- Lomba Dalam Rangka HKG PKK

- Terlaksananya Pelatihan (Kewirausahaan Remaja, Ketrampilan bagi anak tuna rungu, Ketrampilan komputer bagi anak putus sekolah,Ketrampilan service HP, Kreasi kain perca, Kader BKB) - Penghargaan Kader Berprestasi

- Terlaksananya Sosialisasi Secara Terpadu Pokja I-IV .

- Terlaksananya Pembinaan Administrasi - Partisipasi PKK dalam TMMD

Berikut tabel tentang hasil dari fasilitasi kegiatan organisasi perempuan khususnya PKK :

DATA UMUM PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK) TAHUN 2013-2014

No Data umum PKK Tahun 2013

Tahun 2014

1 Tim Penggerak PKK Kelurahan 177 177

2 Kelompok PKK RW 1.418 1.449

3 Kelompok PKK RT 9.564 9.759

4 Dasa Wisma 20.739 21.176

5 Jumlah kader PKK :

a. Anggota tim penggerak PKK 4214 3.800

b. Umum 125.998 129.654

DATA KEGIATAN PENGHAYATAN DAN PENGAMALAN PANCASILA TIM PENGGERAK PKK TAHUN TAHUN 2013-2014

No Jenis Data Kegiatan Tahun 2013

Tahun 2014

1. Jumlah Kader :

a. Kader PPBN 1551 1.915

b. Kader Kadarkum 1726 2.815

c. Kader Pola Asuh 2200 2.238

2. Jumlah Kelompok Simulasi :

a. Kelompok Simulasi PPBN 285 355

b. Kelompok Simulasi Kadarkum 383 486

(9)

h a l | 2 3 6

No Jenis Data Kegiatan Tahun 2013

Tahun 2014

3. Jumlah Pelaksanaan Penyuluhan :

a. Pelaksanaan Penyuluhan PPBN 548 704

b. Pelaksanaan Penyuluhan Kadarkum 617 886

c. Pelaksanaan Penyuluhan Pola Asuh 678 795

DATA KEGIATAN GOTONG ROYONG TIM PENGGERAK PKK TAHUN 2013 -2014

No Jenis Kelompok Kegiatan Tahun 2013

Tahun 2014

1. Kerja Bakti 19.999 26.218

2 Rukun Kematian 7.823 8.064

3 Keagamaan/Rohani 4.819 5.381

4 Jimpitan 11.145 11.852

5 Arisan 12.152 12.568

DATA KEGIATAN EKONOMI DAN INDUSTRI PKK TAHUN TAHUN 2013-2014

No Jenis Kader dan Kegiatan Tahun 2013

Tahun 2014

1 Jumlah Kader :

a. Pangan 3.998 5.732

b. Sandang 1.918 3.020

c. Perumahan 1936 2.746

2 Pemanfaatan Pekarangan :

a. Peternakan 21.478 26.924

b. Perikanan 3809 5.274

c. Warung Hidup 36.826 33.705

d. TOGA 33.650 49.273

e. Tanaman Keras 56.218 71.976

3 Jumlah Industri Rumah Tangga :

a. Pangan 29.214 18.413

b. Sandang/Konveksi 770 612

c. Jasa 22.739 17.208

d. Lainnya 4.245 3.972

DATA KEGIATAN BIDANG KESEHATAN PEREMPUAN DAN ANAK TIM PENGGERAK PKK TAHUN TAHUN 2013-2014

No Jenis Kader dan Kegiatan Tahun 2013

Tahun 2014

1 Jumlah Kader :

a. Posyandu 17.519 14.744

b. Gizi 5.608 7.088

c. Kesehatan Lingkungan 4.650 4.650

2 Jumlah POSYANDU

a. Pratama 39 42

(10)

h a l | 2 3 7

No Jenis Kader dan Kegiatan Tahun 2013

Tahun 2014

c. Purnama 561 595

d. Mandiri 588 621

3 POSYANDU LANSIA 854 1.599

2. Dharma Wanita Persatuan .

- Terlaksananya Lomba Tertib Administrasi - Terlaksananya kegiatan Donor Darah - Terlaksananya Pengajian Jumat Legi - Terlaksananya kegiatan TMMD

- Terlaksananya Pelatihan Public Speaking

- Terlaksananya Seminar Kesehatan Raw Food Diet

- Terlaksananya Pelatihan Ketrampilan Bandeng Cabut Duri

3. Gabungan Organisasi Wanita (GOW) - Terlaksananya Musyarawah GOW - Terlaksananya Seminar Penyakit Paru,

- Terlaksananya Pelatihan Kain Wiron dan Kebaya, - Pembuatan aneka bakso

- Terlaksananya Peringatan HUT GOW - Terlaksananya Bakti Sosial

- Terlaksananya kegiatan Donor Darah - Terlaksananya Pasar Murah Idul Fitri

4. Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak –kanak Indfonesia (GOP TKI)

- Lomba Gerak dan Lagu Jawa - HUT GOP TKI ke 56

- Pasar Murah Idul Fitri

- Pelatihan Cipta Lagu Bagi Guru

4.1.11.3 PERMASALAHAN YANG DIHADAPI

1. Kurangnya tenaga psikolog dalam upaya penanganan rehabilitasi korban KDRT

(11)

h a l | 2 3 8

resiko diketahui umum atau berbentuk sewa dengan resiko selalu berpindah tempat apabila diketahui oleh umum .

4.1.11.4 RENCANA TINDAK LANJUT

1. Mengoptimalkan tenaga dari full timer PPT SERUNI

2. Demi menjaga keamanan dan kenyamanan korban, maka Pemerintah Kota Semarang melakukan upaya sewa rumah aman / shelter yang dianggarkan tiap tahunnya.

4.1.11.5 PRESTASI DAN PENGHARGAAN

Referensi

Dokumen terkait

Catatan: - Beri tanda silang (X) pada pilihan yang sesuai - Tulis dengan huruf balok dan menggunakan

Penelitian dilaksanakan secara survai di 3 kecamatan penghasil jahe wilayah Kabupaten Magelang, yaitu Kecamatan Borobudur (Desa Candirejo dan Kradenan) Sawangan

[r]

Dari hasil wawancara dengan responden, diketahui bahwa terpuaskannya mereka atas pekerjaan yang dilaksanakan karena pencapaian hasil kerja yang baik, tidak hanya akan

[r]

Dosen pembimbing yang tidak melakukan tugasnya sesuai dengan pedoman yang telah ditentukan akan diberikan teguran dan tidak diberikan untuk membimbing pada

Tanah longsor yang terjadi di dasar laut serta runtuhan gunung api juga dapat mengakibatkan gangguan air laut yang dapat menghasilkan

Jika pada gelombang transversal arah getaran medium tegak lurus arah rambatan, maka pada gelombang longitudinal, arah getaran medium sejajar dengan arah rambat