• Tidak ada hasil yang ditemukan

2509141605 dinas kelautan dan perikanan kab. pessel renja 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "2509141605 dinas kelautan dan perikanan kab. pessel renja 2014"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sumberdaya perikanan merupakan bagian dari sumberdaya pesisir dan lautan yang

dapat berperan sebagai sumber pertumbuhan ekonomi masyarakat dan penggerak

utama (prime mover) pembangunan daerah karena (1) permintaan serta kapasitas

suplai produk dan jasa perikanan dinilai sangat besar, (2) sub sektor perikanan

dapat menyerap jumlah tenaga kerja yang besar dan (3) dapat pula menciptakan

multiplier effects bagi sector ekonomi lainnya.

Sebagai daerah pesisir yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Samudera

Hindia, Kabupaten Pesisir Selatan memiliki potensi sumberdaya perikanan yang

besar, baik sumberdaya hayati maupun non-hayati. Potensi sumberdaya hayati

diantaranya ikan pelagis besar dan kecil (± 34.008 ton/tahun), ikan demersal (±

60.435,73 ton/tahun), ikan hias air laut (± 14.516.400 ekor/tahun) dan

udang-udangan (± 556,27 ton/tahun). Selanjutnya potensi sumberdaya non-hayati

diantaranya perairan teluk (5 teluk), perairan payau (± 26.278,18 Ha), pulau-pulau

kecil (53 pulau), mangrove (± 325 Ha) dan perairan untuk budidaya laut (± 2347.72

Ha) dan perairan umum (± 491 Ha). Namun demikian, keberadaan potensi

dimaksud belum berperan secara signifikan sebagai sumber pertumbuhan ekonomi

masyarakat sekitar kawasan terutama nelayan dan pembudidaya ikan, serta belum

berperan sepenuhnya sebagai prime mover bagi pembangunan sector ekonomi

lainnya.

Potensi yang dimiliki ini akan dapat memberikan manfaat apabila dikelola dengan

baik yang dirumuskan melalui rencana kerja tahunan. Oleh karena itu pada rencana

kerja 2014 ini diharapkan sektor kelautan dan perikanan dapat berperan lebih

(3)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan B. Landasan Hukum

Tugas Pokok Dinas Kelautan dan Perikanan terbentuk berdasarkan Peraturan

Daerah Nomor. 3 Tahun 2008 tentang Pembentukan Struktur Organisasi dan Tata

Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan.

C. Maksud dan Tujuan Penyusunan RENJA

Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2014 dimaksudkan sebagai acuan dalam

melaksanakan program dan kegiatan pembangunan Kelautan dan Perikanan yang

akan dilaksanakan Dinas Kelautan dan Perikanan pada tahun 2014.

Tujuannya adalah untuk mewujudkan kondisi yang diinginkan yaitu ikut mendorong

tercapainya sasaran dan target pembangunan kelautan dan Perikanan yang

ditetapkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun kedepan.

D. Tugas Pokok dan Fungsi ( TUPOKSI ) SKPD

Dalam melaksanakan pembangunan di sektor kelautan dan perikanan, Dinas

Kelautan dan Perikanan mempunyai tugas pokok : melaksanakan kewenangan

otonomi daerah dibidang kelautan dan perikanan.

Fungsi yang diemban dalam melaksanakan tugas pokok tersebut adalah :

1. Perumusan kebijakan tekhnis dibidang kelautan dan perikanan

2. Melaksanaan pelayanan umum dan memberikan perizinan di bidang perikanan

3. Melaksanakan pelayanan umum dan memberikan perizinan di bidang perikanan

4. Pengelolaan urusan ketata usahaan

5. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan kewenangan

(4)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD

A. Program Pelayanan Administerasi Perkantoran

1. Program ini terdiri dari 12 item kegiatan yang bertujuan mendukung tercapainya

tertib administerasi kegiatan pada Dinas Kelautan dan Perikanan. Pagu anggran

Program ini Rp. 591.002.208 dengan realisasi anggaran Rp 569.018.496 atau

96,28%.

B. Program Peningkatan sarana dan Prasarana Aparatur

1. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

Kegiatan ini bertujuan agar terpeliharanya kendaraan dinas dan operasional untuk

mendukung seluruh kegiatan yang ada pada Dinas Kelautan dan Perikanan. Pagu

anggaran Kegiatan ini Rp. 504.264.000 dengan realisasi anggaran Rp.

485.830.368 atau 96,34%

C. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur

1. Pendidikan dan Pelatihan Formal

Pagu anggaran Kegiatan ini Rp. 25.000.000,- dengan realisasi anggaran Rp.

22.625.000 atau 90,50%. Tujuan kegiatan ini yaitu agar terdidik dan terlatihnya

aparatur pada dinas Kelautan dan Perikanan dalam hal administerasi dan

keuangan serta pelatihan teknis lannya.

D. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan

1. Penyusunan laporan tahunan dan statistik kelautan dan perikanan

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang besumber dari dana APBD dengan pagu

(5)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan

dan realisasi fisik 100%. Kegiatan ini bertujuan untuk dapat menghimpun laporan

kegiatan perakhir tahun (LAKIP, LKPJ, LPPD dan laporan Keuangan lainnya)

serta mensinergikan dengan kegiatan yang ada di provinsi yang menuntut kita

untuk menyusun laporan Statistik Tangkap, Budidaya, Pengolahan Pemasaran

Hasil Perikanan (P2HP) maupun Statistik Kelautan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil

(KP3K)

2. Monitoring dan Evaluasi Kegiatan

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang besumber dari dana APBD dengan pagu

anggaran Rp. 48.497.000. dimana realisasi anggaran Rp. 48.446.400 atau 99.90%

dan realisasi fisik 100%. Kegiatan ini bertujuan untuk dapat memantau kegiatan

yang ada di lapangan dan dapat mengevaluasi hasil kegiatan yang ada pada

Dinas Kelautan dan Perikanan.

E. Program Pengembangan dan Pengelolaan Perikanan Tangkap

1. Penyediaan Alat Bantu Penangkapan Ikan (DAK dan Dana Pendamping 2013)

Kegiatan ini bersumber dari dana DAK 2013 dengan pagu anggaran Rp.

728.797.895. denga realisasi anggaran Rp. 728.225.000 atau 99,93% dan

realisasi fisik 100% melalui kegiatan pengadaan 25 unit Rumpon Laut dangkal, 20

unit GPS Fish Finder dan 11 unit Perahu jukung yang dapat dimanfaatkan oleh

nelayan guna meningkatkan produktifitas nelayan

2. Pembangunan Pelabuhan Kelas Pusat Pendaratan Ikan (PPI) atau belum memiliki

kelas (Dak dan dana pendamping 2013)

Kegiatan ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus Tahun 2013 dengan Pagu

anggaran Rp. 3.775.000.000. Melalui dana tersebut direncanakan untuk

pembangunan 1 paket Docking kapal, 1 Paket Listrik Tenaga Surya, 1 paket

Penambahan daya dan Instalasi lisrik PPI Kambang dan 2 unit Kedaraan Roda 3.

(6)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan

pembangunan Docking Kapal tidak terlaksana dan diluncurkan pada Tahun 2014.

Begitu juga dengan kegitan penambahan daya tidak dapat dilaksanakan karena

waktu pelaksanaan yang tidak memungkinkan karena dilakukan pada APBD

Perubahan. Realisasi anggaran Kegiatan Ini Rp. 249.141.364 dengan realisasi

fisik 6,60% dengan keluaran 1 paket LTS di PPI kambang dan pengadaan 2 unit

Kendaraan Roda 3.

3. Penyediaan sarana Pusat Pendaratan ikan (PPI) Kambang (DAK dan Pendamping

2013)

Kegiatan ini bersumber dari dana DAK 2013 dengan pagu anggaran Rp.

343.851.000 dan realisasi keuangan Rp. 343.000.000 ( 99.75%). Untuk

pembangunan 1 Paket petakan kios di PPI Kambang.

4. Pembinaan KUB Perikanan tangkap (PUMP)

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pembinaan terhadap 30 Kelompok Usaha

Bersama bidang Tangkap. dengan pagu anggaran sebesar Rp. 50.000.000,-

dimana realisasi keuangan sebesar Rp. 47.304.300 atau 94.61%.

5. Penunjang DAK perikanan tangkap

Kegiatan ini bertujuan untuk menunjang pelaksanaan kegiatan pembangunan

sarana perikanan tangkap yang didanai dengan Dana Alokasi Khusus dengan

anggaran kegiatan penunjang ini Rp. 75.000.000,- dengan realisasi anggaran

71.612.055 atau 95,48%.

6. Rehabilitasi Gedung Pusat Pendaratan Ikan (PPI Kambang)

Kegiatan ini bertujuan untuk merenovasi atau merehab Gedung PPI Kambang

dengan pagu anggaran Kegiatan ini Rp. 159.371.500 dengan relisasi anggaran

(7)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan

7. Penyediaan sarana dan Prasarana Perikanan Tangkap

Kegiatan ini bersumber dari dana APBD dengan Pagu anggaran Rp. 650.000.000

dan realisasi keuangan Rp. 626.347.300 dengan kegiatan pengadaan 2 unit

mesin temple 40 PK, 6 unit mesin tempel 15 PK,35 unit mesin Robin 5 PK, 1 paket

alat tangkap dan 1 unit perahu.

8. Penyusunan DED Dermaga PPI Kambang.

Kegiatan ini bertujuan mendukung kegiatan DAK 2014. Kegiatan ini bersumber

dari dana APBD dengan pagu anggaran Rp. 50.000.000,- dengan realisasi

anggran Rp. 49.610.000,- atau 99,22%. Dengan keluaran 1 paket Dokumen DED

Dermaga PPI Kambang

9. Penyediaan Alat Penangkapan Ikan (DAK dan Dana Pendamping 2012)

Kegiatan ini bersumber dari dana DAK 2012 yang diluncurkan pada tahun 2013

dengan pagu anggaran Rp. 172.034.000. Realisasi anggaran Rp. 171.034.000

atau 99.81% dengan keluaran 1 paket jaring millennium dan 72 unit jaring

multifilamenl.

F. Program Peningkatan Daya Saing Produk Perikanan

1. Penyediaan sarana pengolahan hasil perikanan sederhana (DAK dan Pendamping

2013)

Pagu anggaran kegiatan ini Rp. 130.000.000,- dengan realisasi anggaran Rp.

129.000.000 dengan keluaran 5 paket bangsal pengolahan perikanan.

2. Pembinaan Kelompok Pengolah Pemasar Pengolahan dan Pemasaran Hasil

Perikanan (PUMP)

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pembinaan kepada 30 kelompok

Pengolah dan Pemasar dengan Pagu anggaran sebesar Rp. 50.000.000,- dan

terealisasi sebesar Rp. 46.103.800 atau 92,21%.

(8)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan

Kegiatan ini bersumber dari dana APBD dengan Pagu anggaran Rp. 60.000.000

dengan realisasi sebesar Rp. 50.984.000 dengan keluaran dilaksanan uji sampel

ke laboratorium sebanayak 28 sampel dan 18 sampel diketemukan positif

mengandung zat formalin dan zat pengawet lainnya.

G. Program Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya

1. Pengembangan Kawasan Budidaya Laut (DAK dan Dana Pendamping 2013).

Kegiatan ini ditujukan untuk pengadaan 10 unit KJA Kerapu HDPE, 10 unit mesin

pencuci jaring dan 220 unit drum untuk rumah jaga KJA kerapu dengan pagu

anggaran Rp 3.031.603.850,- terealisasi Rp. 3.031.361.850,- atau 99,99%.

2. Penunjang Pengembangan Kawasan Budidaya (penunjang DAK)

Kegiatan ini bertujuan untuk menunjang pelaksanaan kegiatan Pengembangan

Kawasan Budidaya yang didanai dengan Dana Alokasi Khusus sebesar Rp.

75.000.000,- dengan realisasi anggaran Rp. 68.953.300,- atau 91.94%

3. Operasional Pabrik Pengolahan Pakan Ikan

Kegiatan ini bertujuan agar Pabrik Pengolahan Pakan Ikan yang berlokasi di

Cerocok Painan agar dapat beroperasi dan dapat berproduksi dengan pagu

anggaran kegiatan ini Rp. 50.000.000,- dengan relisasi anggran Rp. 49.925.000

atau 99,85%.

4. Penyediaan sarana dan prasarana kolam perikanan rakyat.

Kegiatan ini bertujuan memenuhi kebutuhan benih dan pakan bagi pembudidaya

ikan. Keluaran dari kegiatan ini yaitu : 1 paket rehab kolam, 10 paket Vitamin dan

Obat-obatan Kerapu, 202.000 ekor Benih Ikan Nila, 9.980 kg pakan, 150.000 ekor

benih lele da 3.600 Kg pakan. Pagu anggaran kegiatan Rp. 399.825.500 dengan

(9)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan

5. Pembinaan Kelompok (PUMP) dan Pokdakan Perikanan Budidaya.

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pembinaan terhadap 35 Kelompok

Pembudidaya Ikan dengan pagu anggaran sebesar Rp. 50.000.000,- dan

terealisasi sebesar Rp. 48.664.500 atau 97,33%.

6. Operasional BBI Pincuran Boga.

Kegiatan ini bertujuan agar Balai Benih Ikan Pincuran Boga dapat beroperasi dan

dapat berproduksi. Pagu anggaran kegiatan ini Rp. 24.256.000,- dengan relisasi

anggran Rp. 23.688.500 atau 97,66%.

7. Rapat koordinasi Minapolitan 2014 (Pusat dan Daerah)

Kegiatan ini bertujuan untuk pelaksanaan koordinasi Pusat dan Daerah serta

pelaksanaan rapat koordinasi tingkat kabupaten di Painan. Dari hasil kegiatan ini

diperoleh Dana Tugas Perbantuan sebesar Rp. 800 juta. Pagu kegiatan Ini Rp.

56.000.000 dengan realisasi anggaran Rp. 54.532.050.

8. Pengembangan Kawasan budidaya tawar (DAK dan Pendamping 2013)

Pagu anggran kegiatan ini Rp. 159.500.000 dengan realisasi anggaran Rp.

158.099.545 dengan kegiatan penyediaan 1 unit KJA Air Tawar.

H. Program pengelolaan Sumberdaya Laut Pesisir dan Pulau-pulau Kecil

1. Lomba masak ikan Se-Kabupaten Pesisir Selatan

Kegiatan ini bertujuan membina perempuan pesisir agar dapat berusaha dan dan

membantu perekonomian keluarganya. Selain itu kegiatan ini juga mengadakan

lomba masak Se- Kabupaten Pesisir Selatan dan juaranya diikutsertakan

mengikuti lomba masak ikan tingkat Propinsi dan Nasional. Pagu anggran

(10)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan

2. Pengembangan dan Pemantapan KKLD (Kawasan Konservasi Laut Daerah)

Kegiatan ini bertujuan melestarikan Penyu di Perairan Kab. Pessel yang dilakukan

di Pulau Kerabak Ketek. Pagu anggaran kegiatan ini Rp. 102.000.000 dengan

realisasi anggaran Rp. 101.479.400 atau 99,49%

3. Penunjang Pengembangan Desa Pesisir Tangguh

Kegiatan ini bertujuan mendukung Kegiatan APBN dimana dari kegiatan APBN

dialokasikan dana Rp. 1,093 M. Pagu dana kegiatan penunjang ini Rp.

40.000.000,- dengan realisai anggran Rp. 39.815.900,- atau 99,54%

4. Penunjang Gerakan Pensejahteraan Masyarakat Pesisir (GPEMP)

Kegiatan ini bertujuan mendukung program Propinsi Sumatera Barat yaitu

(Gerakan Pensejahteraan Ekonami Masyarakat Pesisir) GPEMP sebesar Rp.

2.575.317.500 dengan melakukan identifikasi calon penerima paket GPEMP dan

operasional. Pagu dana kegiatan Rp. 40.000.000,- dengan realisasi anggaran Rp.

34.944.500,- atau 87,36%.

5. Promosi dan Publikasi Perikanan

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan promosi produk pada acara Festifal

Langkisau 2013 dan menarik investor untuk berinvestasi di Kabupaten Pesisir

Selatan, terutama produk unggulan yaitu Ikan Kerapu. Pagu anggaran kegiatan ini

Rp. 25.000.000 dengan realisasi anggaran Rp. 21.000.000,-

6. Penyediaan sarana dan prasarana kawasan konservasi perairan (DAK dan Dana

Pendamping 2012).

Kegiatan ini berupa pembangunan pondok wisata dan bak penangkaran penyu.

Pagu anggaran kegiatan Rp. 117.859.000 akan tetapi kegiatan ini batal

dilaksanakan mengingat waktu pelaksanaan yang tidak mencukupi untuk

(11)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan

I. Program Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan.

1. Pengawasan Perairan Kabupaten Pesisir Selatan

Kegiatan ini bersumber dari dana APBD kabupaten dengan Pagu anggaran Rp.

190.000.000,- dengan realisasi anggaran Rp. 177.969.900,- atau 93.67% kegiatan

pengawasan ini dilaksanakan selama 5 kali dalam 1 tahun.

2. Penyediaan sarana Pengawasan Perikanan (DAK dan Pendamping 2013)

Pagu anngaran Kegiatan ini Rp. 28.238.255 dengan realisasi anggaran 100%

dengan keluaran 1 unit kendaraan roda 2 pengawas perikanan.

2.2. Strategi dan Arah Kebijakan SKPD (Sesuai dengan Renstra SKPD)

Strategi pembangunan kelautan perikanan yang akan ditempuh adalah sebagai

berikut :

1. Mengembangkan daerah perlindungan laut & pesisir, restocking perairan umum,

law enforcement serta mengembangkan mata pencaharian alternative.

2. Mengembangkan alternative sumber investasi & modal usaha pembudidaya

ikan, nelayan & pengolah hasil perikanan melalui pengembangan kerjasama

dengan lembaga perbankan & lembaga penjamin kredit usaha perikanan

3. Mengembangkan perikanan budidaya melalui pembangunan sarana prasarana

benih ikan, pemberdayaan produsen benih, penciptaan pakan alternatif serta

pemberdayaan perairan umum

4. Meningkatkan prodktivitas usaha penangkapan ikan melalui pemberdayaan

armada tangkap & prasarana pendukung penangkapan

B. Prioritas Satuan Kerja Perangkat Daerah

1. Peningkatan kapasitas dan kualitas SDM perikanan

2. Pemberdayaan masyarakat pesisir

3. Pengembangan pengawasan

4. Rehabilitasi dan pengelolaan konservasi laut

5. Fasilitasi sarana perikanan

(12)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan BAB IV

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2014

A. Tujuan

1. Meningkatkan produktivitas ekosistem wilayah pesisir, lautan & perairan umum

2. Meningkatkan investasi & modal usaha perikanan

3. Meningkatkan kualitas SDM pembudidaya ikan, nelayan & pengolah tentang

teknologi produksi, pasca panen & manajemen usaha

4. Menyediakan sarana prasarana perikanan budidaya, pengembangan usaha

perikanan dan Pengendalian hama penyakit serta meningkatkan pembinaan

kelompok-kelompok pembudaya ikan

5. Meningkatnya produktivitas armada tangkap tradisional.

B. Sasaran

Banyaknya program dan kegiatan yang dilaksanakan pada Tahun 2013 belum dapat

menyelesaikan permasalahan yang terjadi sepanjang tahun 2012 begitu juga

permasalahan yang terjadi pada tahun 2013 akan dijawab dengan kegiatan yang

dilaksanakan pada tahun 2014 ini. Namun yang perlu dicermati dan dipelajari

bagaimana permasalahan ini dapat dipecahkan dan menjadi dasar untuk

pencapaian target pada tahun 2014.

Pada tahun 2014 Dinas Kelautan dan Perikanan akan tetap melanjutkan program–

program yang telah ada pada tahun sebelumnya seperti daftar terlampir. Program–

program ini diharapkan mampu mengurangi permasalahan yang sangat komplek

dan perlu penanganan secara terpadu.

1. Sasaran dari meningkatkan produktivitas ekosistem wilayah pesisir, lautan &

perairan umum adalah :

a. Dikenalnya oleh masyarakat nama nama pulau yang ada di Kab. Pesisir

(13)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan

b. Meningkatnya pengelolaan lingkungan berbasis pemberdayaan masyarakat

c. Terbantunya kebutuhan nelayan yang berada di pulau-pulau terluar di

wilayah kab. pesisir selatan

d. Meningkatnya kelestarian & keanekaragaman hayati laut

e. Meningkatnya pengelolaan & pemanfaatan 5 pulau-pulau kecil dan wilayah

pesisir berbasis masyarakat & lingkungan

2. Sasaran dari meningkatkan investasi & modal usaha perikanan adalah :

a. Terbantunya kebutuhan investor & pengguna lainnya akan data & informasi

tentang potensi dan peluang investasi kelautan dan perikanan Kab. Pesisir

Selatan dengan melakukan kegiatan-kegiatan :

 Lokakarya pembangunan kelautan dan perikanan yang melibatkan

Birokrat, Akademis dan kelompok usaha perikanan

 Temu usaha komunitas perikanan dan perbankan

 Temu para pelaku pengusaha perikanan dan kelautan

3. Sasaran dari meningkatkan kualitas SDM pembudidaya ikan, nelayan &

pengolah tentang teknologi produksi, pasca panen & manajemen usaha

a. Meningkatnya pemahaman masyarkat akan pentingnya kelestarian

ekosistem wilayah pesisir & lautan bagi kelangsungan hidup sumberdaya

ikan melalui kegiatan lomba mancing

b. Meningkatnya pengetahuan masyarakat terhadap pengelolaan &

pemanfaatan sumberdaya kelautan & perikanan secara berkelanjutan &

bertanggung jawab

c. Meningkatnya keterampilan 32 KUB dalam membudidayakan ikan

(pembenihan, pengelolaan / produksi)

d. Meningkatnya keterampilan 15 POKLAHSAR dalam mengolah hasil

(14)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan

4. Menyediakan sarana prasarana perikanan budidaya, pengembangan usaha

perikanan dan Pengendalian hama penyakit serta meningkatkan pembinaan

kelompok-kelompok pembudaya ikan

a. Terlaksananya 1 (satu) paket budidaya nila tawar teknologi jaring tancap

b. Tersedianya 261.000 (dua ratus enam puluh satu ribu) ekor benih lele dan

nila

c. Meningkatnya pembinaan 56 (lima puluh enam) kelompok pembudidaya ikan

(administrasi, manajemen usaha dan teknis produksi)

d. Terlaksananya pembinaan pengendalian hama dan penyakit ikan pada 56

(lima puluh enam) kelompok pembudidaya ikan

e. Tersedianya 5 (lima) paket bahan dan peralatan pengendalian hama dan

penyakit ikan

5. Sasaran dari meningkatnya produktivitas armada tangkap tradisional adalah :

a. Tersedianya docking kapal di PPI Kambang

C. Sasaran Pokok Pembangunan Tahun 2014

Semakin kompleknya permasalahan pembangunan disektor kelautan dan perikanan

maka semakin besar tantangan yang akan dihadapi. Sasaran pokok pembangunan

kelautan dan perikanan tahun 2014 adalah :

1. Meningkatnya kelangsungan hidup biota perairan laut, pesisir & perairan umum

(20%)

2. Meningkatnya investasi & modal usaha perikanan (budidaya, tangkap &

pengolahan) (20%)

3. Berkembangnya usaha perikanan budidaya (80%)& industeri pengolahan hasil

perikanan (20%)

4. Tersedianya benih ikan dalam daerah (20%)

(15)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan B A B V

P E N U T U P

Pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Kabupaten Pesisir Selatan diarahkan

agar asumsi atau pameo masyarakat tentang nelayan identik dengan kemiskinan berubah

atau pudar. Program – program pembangunan sektor kelautan dan perikanan yang telah

dilaksanakan sepanjang tahun 2013 belum sepenuhnya mampu mengurangi

permasalahan tahun 2012 dan permasalahan tahun 2013 akan dijawab dengan kegiatan

tahun 2014. Namun yang perlu dicermati dan dipelajari bagaimana permasalahan ini

dapat dipecahkan dan menjadi dasar untuk pencapaian target pada tahun 2014.

Berbagai program yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2011 merupakan realisasi

dari prioritas pembangunan yang telah disusun dalam Rencana Strategis Dinas Kelautan dan Perikanan tahun 2011 – 2015.

Program dan kegiatan yang telah dilaksanakan yang diarahkan pada Peningkatan

kapasitas dan kualitas SDM perikanan, Pemberdayaan masyarakat pesisir,

Pengembangan pengawasan, Rehabilitasi dan pengelolaan konservasi laut, Fasilitasi

sarana perikanan, Penguatan kelembagaan.

Program dan Kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2014 merupakan puncak dari

pelaksanaan Rencana Strategis Dinas Kelautan dan Perikanan 2011 – 2015 dan

merupakan tolok ukur pencapaian dari visi yang misi yang telah direncanakan.

Harapan dari pelaksanaan program dan kegiatan tahun 2015 adalah agar tujuan dan

Referensi

Dokumen terkait

Penilaian hasil belajar oleh pendidik adalah proses pengumpulan informasi/data tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam aspek sikap, aspek pengetahuan, dan aspek

Perubahan suhu setting juga tidak banyak mempengaruhi harga koefisien tekanan pada kedua konfigurasi dan semua bilangan Reynolds. Hal diatas tidak berbeda dengan

Faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja menurut Manulang (2002) : 1) tingkat pendidikan atau keterampilan, para karyawan yang memiliki tingkat pendidikan

Dari satu jenis sensor yang ditempatkan di banyak lokasi jika salah satu sensor bekerja ini tidak secara otomatis memberikan keputusan tetapi menunggu bekerjanya sensor

Persepsi mahasiswa terhadap skripsi dan motivasi menge{akan skripsi pada mahasiswa angkatan 94 s/d 96 di Fakultas Psikologi Universitas Surabaya tergolong cukup positif

Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada menerangkan dengan sesungguhnya bahwa :.. Nama

Secara parsial variabel sunset policy tidak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya. Secara parsial

Gambar 4.9 Grafik t Terhadap Ln P untuk Penentuan Konstanta Laju Pertumbuhan Tanaman Padi yang Diberi Bionutrien CAF 1 dosis 2% yang ditambah ion logam