ii
1.1. Latar Belakang ...1
1.2. Ruang Lingkup Kegiatan ...5
1.3. Maksud dan Tujuan ...6
1.4. Output ...6
BAB II. METODE KAJIAN ...7
2.1. Pengertian ...7
2.2. Pendekatan...8
2.3. Prosedur Pengkajian ...10
2.3.1 Analisis Citra Satelit ...11
2.3.2. Analisis Kondisi Ekologi Kawasan ...12
BAB III. KONDISI UMUM ...14
3.1. Geografis ...15
3.2. Sosisl Ekonomi dan Budaya ...15
3.2.1. Kependudukan ...15
3.2.1.1. Jumlah dan Kepadatan Penduduk ...15
3.2.1.2. Perkembangan Penduduk...16
3.2.1.3. Struktur Penduduk Menurut Kelompok Umur ...17
3.2.1.4. Struktur Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan...18
3.2.1.5. Struktur Penduduk Menurut Agama...18
3.2.1.6. Struktur Penduduk Menurut Mata Pencaharian ...20
3.2.2. Kondisi Sosial Budaya Masyarakat...21
3.2.3. Kondisi Perekonomian Wilayah ...21
3.3. Tata Guna Lahan ...23
BAB IV. KONDISI KAWASAN HUTAN ...25
4.1. Pulau Bintan ...25
4.1.1. Hutan Lindung...28
4.1.2. Catchment Area...34
4.1.3. Hutan Mangrove ...34
4.2. Kabupaten Lingga ...40
4.2.1. Pulau Lingga ...42
4.2.1.1. Hutan Lindung ...42
iii
4.2.2. Pulau Singkep ...43
4.2.2.1. Hutan Lindung ...44
4.2.1.2. Hutan Produksi...48
4.2.1.1. Hutan Mangrove ...48
BAB V. ARAHAN PENGELOLAAN ...49
5.1. Arahan Umum Pengelolaan Hutan ...49
5.2. Kebijakan Pengelolaan Kawasan Hutan di Indonesia ...50
5.2.1. Tata Hutan ...50
5.2.2. Rencana Pengelolaan Hutan ...51
5.2.3. Pemanfaatan Hutan ...52
5.3. Arahan Pengelolaan Hutan Lindung...60
5.4. Arahan Pengelolaan Hutan Produksi Terbatas ...64
5.5. Arahan Pengelolaan Hutan Mangrove ...65
BAB V. REKOMENDASI ...70
DAFTAR PUSTAKA ...73
iv
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Jumlah dan Kepadatan Penduduk di Kabupaten Bintan dan Lingga,
Tahun 2000...16
Tabel 3.2. Jumlah dan Perkembangan Penduduk di Kabupaten Kepulauan Riau, Tahun 1990 – 2000...17
Tabel 3.3. Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur di Kabupaten Kepulauan
Riau, Tahun 2000 ...18
Tabel 3.4. Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Kabupaten Kepulauan Riau, Tahun 2000 ...19
Tabel 3.5. Jumlah Penduduk Menurut Agama di Kabupaten Kepulauan Riau,
Tahun 2000...19
Tabel 3.6. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Matapencarian di kabupaten
Kepulauan Riau, Tahun 2000 ...20
Tabel 3.7. Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kepulauan
Riau, 1998 – 2000...22
Tabel 3.8. Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (1993) Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten
Kepulauan Riau, 1998 – 2000 ...23
Table 3.9. Tataguna lahan di Kabupaten Bintan dan Kabupaten Lingga ...24
Tabel 4.1. Luasan Beberapa Tipe Landuse Hasil Analisis Citra Satelit di Pulau
Bintan...27
Tabel 4.2. Distribusi dan luas hutan mangrove di Pulau Bintan ...35
Tabel 4.3. Tipe penggunaan lahan, luas dan proporsi antar tipe penggunaan lahan di kabupaten Lingga...40
Tabel 4.4. Luasan Beberapa Tipe Landuse Hasil Analisis Citra Satelit di Pulau
Lingga ...42
Tabel 4.5. Luasan Beberapa Tipe Landuse Hasil Analisis Citra Satelit di Pulau
Singkep ...44
Tabel 4.6. Luasan kawasan hutan lindung di Pulau Singkep Kabupaten Lingga
berdasarkan sumber data yang ada ...45
Tabel 4.7. Nama kelompok hutan luasan dan dasar hukum kawasan di Pulau
Singkep ...48
Tabel 5.1. Jenis Perencanaan, Wewenang dan Unsur-unsur Perencanaan Hutan ...51
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Model Perencanaan, Pengelolaan Sumber daya Hutan Pulau Bintan
dan Kabupaten Lingga...9
Gambar 2.2. Alur Pikir Kegiatan Orientasi Pra Rekonstruksi Kawasan Hutan di Pulau Bintan dan Kabupaten Lingga ...10
Gambar 2.3. Diagram alur proses analisis citra satelit ...12
Gambar 4.1. Proporsi luasan tiap tipe hutan di Pulau Bintan...26
Gambar 4.2. Distribusi tiap tipe hutan di Pulau Bintan ...26
Gambar 4.4. Formasi vegetasi hutan primer di Pulau Bintan...31
Gambar 4.5. Formasi vegetasi hutan sekunder di Pulau Bintan ...32
Gambar 4.6. Semak belukar di Pulau Bintan ...33
Gambar 4.7. Foto kondisi waduk sungai Pulai dan hutan lindung Sungai Pulai ...33
Gambar 4.8. Foto permukiman penduduk di hutan lindung Sungai Pulai ...33
Gambar 4.9. Sketsa formasi vegetasi mangrove daerah pantai di Pulau Bintan ...36
Gambar 4.10. Formasi vegetasi mangrove daerah muara sungai di Pulau Bintan ...36
Gambar 4.11. Tanaman mangrove; a. Rhizophora; b. Sonneratia...38
Gambar 4.12. Foto pembukaan hutan mangrove untuk lokasi tambak di Sungai Tiram, P. Bintan ...38
Gambar 4.13. Vegetasi mangrove yang kering di lokasi tailing...38
Gambar 4.14. Foto kegiatan penimbunan mangrove di kawasan mangrove Desa Kelong...39
Gambar 4.15. Foto pemanfaatan kawasan mangrove sebagai tempat pengolahan bouksit dan penampungan limbah tailing...39
Gambar 4.16. Grafik proporsi kawasan hutan Lindung, hutan Produksi dan hutan Mangrove di Kabupaten Lingga ...41
Gambar 4.17. Distribusi tiap tipe hutan lindung di Pulau Lingga Kabupaten Lingga....41
Gambar 4.18. Peta distribusi tiap tipe hutan di Pulau Singkep Kabupaten Lingga ...43
Gambar 4.19. Potensi wisata alam (air terjun) yang telah dikembangkan di Batuampar, Singkep ...47
Gambar 4.20. Kawasan lahan kritis akibat adanya aktivitas penambangan timah di Pulau Singkep ...47
Gambar 4.21. Perambahan yang terjadi di Hutan Lindung Gunung Lanjut...47
Gambar 5.1. Alur pikir penyusunan arahan pengelolaan kawasan hutan ...50