Perbandingan Spesifikasi Air Murni berdasarkan berbagai Farmakope
farmarind.wordpress.com1 Konduktivitas (µS) < 1,3 (pada 25 0C) < 5,1 (pada 25 0C) atau < 4,3 pada 20˚C
-2 Kand. Nitrat (ppm) - < 0,2
-3 Alumunium (ppm) - < 0,01
-4 Logam Berat (ppm) - < 0,1 (sebagai Pb) sesuai uji 371
5 TOC (ppb) < 500 < 500
-6 ALT (cfu/mL) < 100 < 100 sesuai Persyaratan air minum
7 Escherichia coli - -
-8 Pemerian - - Cairan jernih, tidak berwarna; tidak berbau.
9 pH - - 5,0-7,0
10 Klorida
-
-Pada 100 ml tambahkan 5 tetes asam nitrat P dan 1 ml perak nitrat LP: tidak terjadi opalesensi.
11 Sulfat
-
-Pada 100 ml tambahkan 1 ml barium klorida LP: tidak terjadi kekeruhan.
12 Amonia
-
-Tidak lebih dari 0,3 bpj; pada 100 ml
tambahkan 2 ml kalium raksa(II) iodida alkalis P segera terbentuk warna kuning yang tidak lebih gelap dari Air dengan kemurnian tinggi seperti tertera pada Pereaksi dalam Wadah <1271> yang ditambahkan 30 μg NH3.
13 Kalsium
-
-Pada 100 ml tambahkan 2 ml amonium oksalat P: tidak terjadi kekeruhan.
14 karbon dioksida
-
-Pada 25 ml tambahkan 25 ml kalsium hidroksida LP: campuran tetap jernih.
15 zat mudah teroksidasi
-
-Pada 100 ml tambahkan 10 ml
asam sulfat 2 N, tambahkan hingga mendidih. Tambahkan 0,1 ml kalium permanganat 0,1 N, didihkan selama 10 menit: warna merah muda tidak hilang sempurna.
16 zat padat total
-
-Tidak lebih dari 0,001%; uapkan 100 ml
di atas tangas uap hingga kering, keringkan residu pada suhu 105º selama 1 jam.
by Fithrul
FI V
No