TRIGONOMETRI
1
. Perbandingan Trigonometri dan Teorema Pythagorasa. Teorema Pythagoras
Apabila diketahui panjang dua sisi suatu segitiga siku-siku, maka panjang sisi yang ketiga dapat dihitung menggunakan teorema Pythagoras.
Panjang hipotenusa sama dengan jumlah pada kedua sisi siku-siku segitiga.
AB2 = AC2 + BC2
Perhatikan gambar disamping:
ABC siku-siku di C, lika besar
sudut ABC = α (alfa), maka:
sin α : sisidepan sudut
sisi miring = b
c cosec α :
sisi miring sisidepan sudut
= cb
cos α : sisi samping sudut
sisimiring = a
c sec α :
sisimiring
sisi samping sudut = a c
tan α : sisi samping sudutsisidepan sudut = ba cotan α :
sisidepan sudut sisi miring =
b c
B
b c
c
A
contoh:
1. Di titik R (8, 15) membentuk sudut α, tentukan sec α
Jawab:
sec α : sisimiring
sisi samping sudut = r x
r2 = x2 + y2
= 82 + 152
= 64 + 225
=
√
289r = 17
jadi, sec α : sisimiring
sisi samping sudut = r x =
17 8
2. Nilai Perbandingan Trigonometri untuk Sudut Istimewa
sudut sin cos tan
o◦ 0 1 0
30◦ 1
2
√
23√
3 3 45◦√
22
√
2 21
60◦
√
3 21
2
√
390◦ 1 0 ᷈᷈
r Y = 15
Contoh:
Buktikan sin245 + cos245 = 1
jawab:
sin245 + cos245 = 1
(½
√
2 )2 + (½√
2 )2 = 1¼ 2 + ¼ 2 = 1
2/4 + 2/4 = 1
4/4=1
Terbukti, sin245 + cos245 = 1
3. Perbandingan Trigonometri dalam Kuadran
Kuadran I
α
α α
α
y = +
y =
-Y = +
Y =
-R = +R = +
R = +
R = + X=-
X=+
Kuadran II Kuadran I
Perbandingan
Trigonometri I II Kuadran III IV
Sin α + + -
-Cosα + - - +
tan α + - +
-Cosec α + + -
-sec α + - - +
cotan α + - +
-Contoh:
Cos α = -4/5 dan tan α positif, berapa nilai sin...
y2 = r2 - x2
= 52 - (-42)
= 25 – 16
=
√
9y = -3
sin α = sisidepan sudut
sisi miring = y r
= −3 5
4. Identitas Trigonometri
Perhatikan gambar berikut
y r
x y=?
r =5 X= -4
sin α : sisidepan sudut
sisi miring = y
r cosec α :
sisi miring
sisidepan sudut = r y
cos α : sisi samping sudutsisimiring = xr sec α :
sisimiring
sisi samping sudut = r x
tan α : sisi samping sudutsisidepan sudut = yx cotan α :
sisidepan sudut sisi miring =
x y
a. Hubungan antarpembanding
1) cosec α = 1 sinα
bukti :
cosec α = sin1α
cosec α = 1
y/r = r y
2) sec α = cos1α
Bukti:
sec α = cos1α
sec α = 1
x/r = r x
3) cotan α = tan1α
cotan α = 1 tanα
cotanα= y1 /x =
x y
b. Identitas dari Hubungan Teorema Pythagoras (x2 + y2 = r2 )
x2 + y2 = r2 (sama-sama dibagi r2)
x2 / r2 + y2 / r2 = r2 / r2
x2 / r2 + y2 / r2 = 1
cos2 α + sin2 α = 1
x 2 + y 2 = r2 (sama- sama di bagi y2)
x2 / y2 + y2 / y2 = y2 / y2
x2 / y2 + y2 / y2 = 1
contoh :
1) Buktikan:
a) sinα
cosα = tan α
jawab:
sinα
cosα = y r :
x r =
y
x = tan α
b) cosα
sinα = cotan α
jawab:
cosα
sinα = x r :
y r =
y
x = cotan α
2) jika 2 sin2 x + 3 cos x = 0 dan 0° < x < 180° maka nilai x adalah...
Jawab :
2 sin2 x + 3 cos x = 0
2(1- cos2 x) + 3 cos x = 0
2cos2 x - - 3 cos x - 2 = 0
(2 cos x + 1 ) ( cos x – 2 ) = 0
Cos x = - 12 cos x = 2 (tidak memenuhi)
= 120°
Maka nilai x = 120°
3) Dari pertidaksamaan berikut sinx . sin2 x + cos2x < ½ berapakah nilai
dari x
sinx . sin2 x + cos2x < ½
sin x .(sin2 x + cos2x) < ½
sin x . 1 < ½
sin x < ½
x< 30°
5. Fungsi Trigonometri
Perbandigan trigonometri dari suatu sudut tertentu terdapat tepat satu nilai dari Sinus, Cosius dan tangens dari sudut tersebut. Sehingga perbandingan trigonometri merupakan suatu pemetaan atau fungsi.
Perbandingan trigonometri sinx merupakan relasi yang memetakkan setiap
x dengan tepat satu nilai sinx yang dinyatakan dengan notasi F: x →
sinx dengan rumus fungsi f( x ) = sinx dan persamaan fungsinya Y =
sinx , demikian pula untuk Cosinus dan Tangens CONTOH :
1) Diketahui fungsi f( x )= sinx0 dengan domain (1200,1350,1500,1800
)
, tentukan Rangenya ! JAWAB :
f( x )= sinx0
f( 1200 )= sin 1200 = 180
sin(¿¿0−600)
¿
= sin 600 =
1 2
√
3f( 1350 )= sin 1350 = 180
sin(¿¿0−450)
¿
= sin 450 =
1 2
√
2f( 1500 )= sin 1500 = 180
sin(¿¿0−300) ¿
= sin 300 = 1
2
f( 1800 )= sin 1800 = 180
sin(¿¿0−00)
¿
Jadi Rangenya adalah : {1 2
√
3 ,1 2
√
2 ,1 2,0} .
6. Nilai Maksimum Dan Minimum Fungsi
Perubahan nilai fungsi trigonometri dapat kita amati dengan menggunakan pertolongan lingkaran satuan, yaitu suatu lingkaran trigonometriyang berjari – jari samadengan satu satuan.
Gambar 1.1
Dari Gambar 1.1, kita mendapatkan
sina0=y
1=y ; nilai sina0 ditentukan oleh ordinat y .
cosa0
=x
1=x ; nilai cosa0 ditentukan oleh absis x .
tana0
=y
x ; nilai tana0 ditentukan oleh absi � ordinat y .
Misalkan titik P berputar (diawali dari titik A) berlawanan arah jarum jam pada
lingkaran satuan, sehingga sudut a0 = ¿ XOP bertambah secara kontinyu
dari 00 sampai dengan 3600 .
Dengan bertambahnya sudut a0 tadi maka nilai fungsi trigonometri sina0 ,
cosa0 ,dan tana0 akan mengalami perubahan seperti berikut :
1) (sina0
) maksimum = 1, dicapai untuk a=90+n x360
(sina0) minimum = -1, dicapai untuk a=270+n x360
P (x,y) y
Jadi, -1 ≤sina❑≤1 untuk tiap a∈R
.
2) (cos¿¿0)a ¿
maksimum = 1, dicapai untuk a=n x360
(cos¿¿0)a ¿
minimum =-1, dicapai untuk a=180+n x360
Jadi, -1 ≤cosa❑
≤1 untuk tiap a∈R .
7. Kumpulan Soal-Soal
1) cos x . cosec x = cotan x
2) sin x . cos x . cosec x . sec x = 1
3) jika x memenuhi 2 (sin x)2 + 3 sin x – 2 = 0 dan – ½ < x< ½ maka cos x
adalah
4) sederhanakanlah tan (90 + α )° . sin (α – 180)° . sec (270 + α)°
5) jika diketahui tan A = p , hitunglah nilai 2 sin A coa A
6) diketahuhi segitiga ABC diketahui panjang sisi AC = 3, AB = 2 dan sudut A = 60°. Maka nilai cos C adalah...
7) jika tan x = p , maka nilai 2sin x cos x adalah..
REFERENSI
Noormadi & Sucipto, Endar. 2004. Matematika SMA. Erlangga. Jakarta
Primagama. 2008. Solusi Smart. Prima Visi Grafika.Yogyakarta
Abidin.1999.Ilmu Ukur Segitiga. Menara Pengetahuan. Yogyakarta