• Tidak ada hasil yang ditemukan

Power of Community: through Heart Mind & Soul toward Smallholder Livelihood in Eastern Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Power of Community: through Heart Mind & Soul toward Smallholder Livelihood in Eastern Indonesia"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

Power of Community:

through

Heart

Mind

&

Soul

toward Smallholder Livelihood in Eastern Indonesia

Teuku Fajar Shadiq

Lecturer of Post graduated Islamic University of Syeikh Yusuf Fellow CTSS

(2)

Community Empowerment

HEART

MIND

&

SOUL

Akal dan Hati tidak bisa dipisahkan dan terpisahkan (connected), akal dan

hati inilah yang sejatinya menunjukkan jalan kebenaran pada manusia. hal

ini berangkat dari

pandangannya tentang jiwa (nafs) yang menjadi sumber dimensi psikis

manusia, dan hal tersebut adalah akal (aqli) dan hati (qalb).

Religion integrated with science, nature dari science empiris whilst agama

bersifat intuitif, keduanya mesti bersinergi untuk membentuk peradaban

yang Splendid (megah)

(3)

Outlined

Understanding & Port Folio Community

Development Program

Issues & Phenomenon

Story Telling

Findings

(4)

Community Empowerment

New Paradigm

Thomas Kuhn

(philosopher, physicist, Historian), Ohio US

“The Structure of Scientific Revolution”

bahwa aliran ilmu lahir dan berkembang

sebagai proses revolusi paradigma, dimana suatu pandangan/teori ditumbangkan

oleh pandangan teori yang baru. #Pergeseran Paradigma

Paradigma diartikan sebagai satu kerangka referensi atau pandangan dunia yang menjadi dasar keyakinan atau pijakan sebuah teori.

(5)

Community Empowerment

Rationale

Hampir 1 milyar orang, atau hampir mencapai 50 persen dari total penduduk Negara Selatan (developing countries) : Asia, Afrika dan sebagian negara di US, masih hidup dibawah garis kemiskinan

1960an, para ahli menyadari bahwa pertumbuhan ekonomi tidak langsung terkait dengan tujuan pembangunan yang lain seperti penciptaan lapangan kerja, penghapusan kemiskinan dan kesenjangan, serta peningkatan

pemenuhan kebutuhan dasar, di beberapa negara seperti Iran, Kenya, Meksiko, Nikaragua, Pakistan dan Afrika Selatan yang pencapaian pertumbuhan ekonominya tinggi, justru muncul masalah ‘mal

development’bukan Poverty Reduction otherwise Un-employement.

Popular Development: Rethinking the Theory and Practice of Development, (John Brohman, 20021).

1960

1970

Output

Discrepancy

(dunia telah terbelah kasta menjadi Kaya,

Tumbuh & Miskin).

”Where We Are?”

Un-realistic assumption that if you take, will leads economics

”suicide”

(6)

Community Empowerment

Development

VS

Happiness Index

Provinsi Maluku Utara

yang

menyandangan predikat tersebut

dengan nilai indeks kebahagiaan

tertinggi yaitu 75,68.

1.

Dimensi kepuasan hidup

2.

Dimensi perasaan

3.

Dimensi makna hidup.

https://www.99.co/blog/indonesia/provinsi-paling-bahagia-di-indonesia-ternyata-bukan-bali/

(7)

Community Empowerment

Some Theories

Konsep pemberdayaan memiliki hubungan yang erat dengan dua konsep:

Power (kekuatan/daya) dan Dis-advantage (ketidak beruntungan).

Pemberdayaan dapat di jelaskan menggunakan 4 perspektives:

1. Pluralis (pembelajaran dengan media, keahlian, aturan/system) 2. Elitis (membentuk aliansi dengan pola mempengaruhi)

3. Strukturalis (perubahan structural yang fundamental) 4. Post-strukturalis (pengembangan pemahaman melalui

pemikiran baru dengan pola analitis)

Jim LFE (1997)

Community Development Creating Community Alternatives –

Vision Analysis & Practise

Sarah Cook & Macaulay (1996) Perfect Empowerment: (Actors in

Community Empowerment0

Subyek yang mampu melakukan perubahan apabila dapat terlepas dari kendali dan memperoleh kebebasan untuk menentukan ide, keputusan dan tindakan.

Means:

Di beri kewenangan, kepercayaan tanggung jawab dan dukungan

(8)

Community Empowerment

The Myth of Poverty

Tingkat kemiskinan didasarkan pada jumlah rupiah konsumsi berupa makanan yaitu kurang dari 2100 kalori per orang per hari (dari 52 jenis komoditi yang dianggap mewakili pola konsumsi penduduk yang berada di lapisan bawah), dan konsumsi non makanan (dari 45 jenis komoditi makanan sesuai kesepakatan nasional dan tidak dibedakan antara wilayah pedesaan dan perkotaan).

MoH

BKKBN

Keluarga Pra-sejahtera

• tidak mempunyai kemampuan untuk menjalankan perintah agama dengan baik

• minimum makan dua kali sehari, membeli lebih dari satu stel pakaian per orang per tahun, • lantai rumah bersemen lebih dari 80%,

• berobat ke Puskesmas bila sakit.

Keluarga Sejahtera

• keluarga yang tidak berkemampuan untuk melaksanakan perintah agama dengan baik, • minimal satu kali per minggu makan daging/telor/ikan,

• membeli pakaian satu stel per tahun,

• rata-rata luas lantai rumah 8 m2 per anggota keluarga, tidak ada anggota keluarga umur 10 sampai 60 tahun yang buta huruf,

(9)

Community Empowerment

The Myth of Poverty

poverty is pronounced deprivation in well-being

kemiskinan Absolut berdasarkan pada pendapatan

seseorang kurang dari US$ 1/day & Middle poverty USD $2/day

hak kehidupan pokok manusia yang tak bisa dipenuhi sehingga

menyebabkan seseorang atau sebuah rumahtangga, mis:

Pendidikan, Kesehatan,

low productivity, low social safety

(10)

Community Empowerment

External Debt (Source Funds)

Posisi utang luar negeri (ULN) Indonesia sampai dengan Mei 2021 sebesar 415 miliar dollar AS atau setara Rp 6.017 triliun. kurs Rp 14.500 per dollar AS

(Laporan Bank Indonesia)

DRPLN (Daftar Rencana Pinjaman Luar Negeri) FY 2021 telah available to be next loan)

(11)

Loan/Grant Program in Indonesia

22 Kementerian/Lembaga

Laporan Kinerja Pelaksanaan Pinjaman Hibah Luar Negeri

(Bappenas, Kuartal IV-2019)

Infrastrucure

(road,bridge,sanitation, Dams, Water Supply, Flood, Post-Disaster, Port,

railway, Electricity)

Metereological & Climate & Weather Educational (Infrastructure Mosque, Centre of Excellent, Madrasah, Health (Medical Equipment, Centre of Excellent,

Reasearch & Technology, Public Auditing, Conservation, Coral Reef,

Workers,

Indonesian Police/ Ministry of Defense

Community Development Program

(12)

Community Empowerment

Economics Paradigm

Small is Beautiful: A Study of Economics as If

People Mattered (EF Sumacher, 1973)

government effort must be concentrated on sustainable

development, because relatively minor improvements, will

not solve the underlying problem or an unsustainable

economy.

Fallacy in economic

if you take it unrealistic assumptions you will

leads economics “Suicide”

(Michael Hudson, Economist Misouri

University)

Sustainable

(13)
(14)
(15)

Story Telling: East Indonesian Journey

Smallholder Livelihood Development in Eastern

Indonesia Village Development Program

Ministry of Agriculture Coverage

Area

2 Provinces : Mollucas & North Moluccas 11 Districts

Objective Livelihood & Food Security in Agriculture & Maritime

Villages 224 & 2240 Self Help Group

Ministry of Villages Coverage

Area

2 Provinces : Papua & West Papua 13 Districts

Objective Developing BUMDES Villages 228 Desa

(16)

Story Telling: East Indonesian Journey

Indicators: Product Domestic Regional Brutto atas harga berlaku 2016 - 2020

• Discrepancy between Jawa VS East Indonesia: 58,75% VS 2,35%

(17)

Phenomenon:

Winter is Coming

Joseph Stiglist (Economist Cambridge University)

Mis-measuring our Lives: Why GDP does not add up?,

A major, timely new report on why GDP is a deeply flawed indicator of economic performance and social progress and how to develop better indicators of societal well-being?

PDB adalah ukuran kesejahteran (pertumbuhan ekonomi), namun lupa serta

mengkesampingkan bahwa ketimpangan (inequality) dan juga tidak memperhitungkan dampak ekonomi dalam setiap keputusan ekonomi.

Anthony Gidden

Sociologist Cambridge University

Sosialisme dan kapitalisme tidaklah mampu meyelesaikan persoalan dunia. Sementara dunia sekarang berada pada tahap radical modernity sedangkan keduanya masih

berakar pada enlightenment.

(18)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

General Findings – Fundamental Insitutional

Koperasi

Pemberdayaan koperasi dan UMKM harus dilakukan. Dimana saat ini ekonomi kerakyatan harus

diperkuat melalui koperasi. Pasalnya, koperasi saat ini memiliki stigma negatif dari masyarakat. Maka dari itu, pemberdayaan koperasi modern harus digalakkan. (liputan 6.com, 9 Juni 2021)

Koperasi merupakan soko guru perekonomian bangsa. Keberadaannya memiliki sejarah panjang. Tak sekadar membangun kemandirian, koperasi sejatinya dibangun dalam semangat kebersamaan antar anggota guna meraih kesejahteraan Bersama. Ada 18 kementerian yang menangani UMKM.

(https://www.kompas.id/baca/ekonomi/2021/07/12/menteri-koperasi-dan-usaha-kecil-menengah-teten-masduki) Teten Masduki Kemenkop AH. Iskandar Kemendesa

Bumdes (UU Nomor 32 Tahun 2004) dan PP 71 Tahun 2005 tentang Desa.

“Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dapat mengakomodir potensi desa”

sesuai Undang-undang (UU) Cipta Kerja Nomor 11 Tahun 2020. Diikuti pula dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2021 dan Peraturan Menteri Desa (Permendes) PDTT Nomor 3 Tahun 2021

(19)

Story Telling: East Indonesian Journey

Let we see

One by one

(20)

East Indonesian Journey

Story Telling: Kompilasi Papua & Papua Barat

Courtesy

Papua

Kopi Kampung Ambaidiru - Yapen Bandeng Kampung

Sisir – Fak-fak

Rumput Laut Kp Sarwandori –

Serui

Tripang Kampung Lapintol – Raja Ampat

Cumi-cumi Kampung Friwen – Raja Ampat

Pala Kampung Sisir– Fak-fak

(21)

East Indonesian Journey

Story Telling

Desa Waeura–

Pulau Buru Daun di masak Di suling Di ukur berat jenis Di packing

• Desa Penghasil.Tiga desa di Pulau Buru, potensial penghasil Minyak Kayu Putih: Waeura, Waelapia, Waplau.

• Equipments. Peralatan yang di gunakan miliki pengepul dan masih dengan traditional equipments, Mis: 3 org proses suling harus gunakan ketel dari kuningan, saat ini tidak di gunakan, Proses penyulingannya langsung (uap – cair-minyak) sekarang uap – minyak.

• Exisitng Condition. Inovasi di lakukan oleh petani, mis: 1 hari sekitar 100 liter, saat ini 250-200 per hari. 4-5 jam sekali masak.

(22)

East Indonesian Journey

Story Telling

Desa Sakanusa – Maluku Tengah

(23)

East Indonesian Journey

Story Telling

whenever there is coffee, there is always a story

Kampung Ambaidiru– Distrik Kosiwo

Papua Barat

• Desa yang berada 800 meter dari permukaan laut,

• Penghasil kopi Robusta, dari ragam yang lebih banyak di Papua adalah Arabica,

dalam sejarahnya sejak zaman Belanda

• Di jual kepada Bumdes dan kepada pengepul

• Equipments. Di lengkapi dengan alat pengupas kulit – Roasting

• KUD telah ada sejak tahun 1978

(24)

East Indonesian Journey

Story Telling

Desa Oma –

Pulau Haruku Maluku Tengah

their families in the Holland came back to Maluku

(25)

East Indonesian Journey

Story Telling

Desa Yanuielo– Maluku Tengah

• Protect Tulang dan Gigi, • Tangkal Bakteri & Virus, • Pencernaan,

(26)

East Indonesian Journey

Story Telling

Desa Waeura–

Pulau Buru Daun di masak Di suling Di ukur berat jenis Di packing

• Potensi Petani. Sebenarnya dengan kondisi saat ini, Petani mesti ditempatkan pada posisi yang baik tinggal stakeholders, Pemda mendukung pendanaan untuk menopang

• Dana Desa. masyarakat telah memahami bagaimana masyarakat, masy jangan terlalu di atur. Namun jng di lepas 100%, melepas dalam pemahaman melakukan inovasi. Pemda, Prov dan Kap, menyediakan infra dan pasar.

(27)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

Petani Individu Kelompok Tani Kelompok di Bina Kel. Berproduksi

Jual Hasil Pasar Laba Pendapatan 1 2 3 4 5 6

(28)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

General Findings - Insitutional

Petani Individu Kelompok Tani

1

Sosiologi memiliki persamaan penekanan, yakni bahwa

keyakinan dan tindakan manusia adalah berpengaruh secara

pengaruh sosial.

Teori Fungsionalisme hingga Post-Modernisme

(Pip Jones et.al, 2016)

(29)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

General Findings: Production – Sales – Market

Contoh Tripang (Kampung Sisir – Fak Fak)

Production Sales Market

3

4

• Harga lokal tripang 2.2 – 2.5 juta per kg tergantung Jenis, • 3 jenis: Tripang Pasir,Tripang Gosong, Tekongkong,

• Datang pengepul di jual dengan harga 2.2 juta per kg,

• Pengepul jual 2.5 – 2.7 juta per kg (jual hingga ke P. Jawa)

• Khasiatnya: penyakit dalam, makanan orang tiongkok, Cosmetics,

• Imlek bisa mencapai 5 juta per kg, di Philiphine hingga mencapai 10 juta per kg. • Bibit dari pantai, siklus bervariasi 2 sd 6 kali panen, di kampung sisir kapasitas

produksi hingga100 kg per tambak seluas 1 Ha.

(30)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

General Findings: Production – Sales – Market

Minyak Kayu Putih Desa Waeura – Desa Laplau – Desa Waelapia

Pulau Buru

Production Sales Market

3

4

• Ketel-ketel yang di gunakan petani untuk produksi miliki pengepul (karena masa lalu) spt: hutang org tua. Memang ada juga BUMD namun namun mereka jual ke pengepul juga, karena kekuatan modal dan peralatan penyulingan,

• Harga menjadi mereduksi harga, masyarakat rugi: harga patok. China bisa jual 2/3 kali lipat. Mereka jual ke Industri, sedangkan lahan tidak mungkin di perlebar, namun tidak di budaya. • Lahan menjadi wilayah pemukiman, kebakaran, daun kayu putih dengan tanaman liar.

Teknologi baru yg menekan cost produksi, produksi meningkat,

• Mis: 3 org proses suling harus gunakan ketel dari kuningan, saat ini tidak di gunakan, Proses penyulingannya langsung (uap – cair-minyak) sekarang uap – minyak.

(31)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

General Findings: Production – Sales – Market

Minyak Kayu Putih Desa Waeura – Desa Laplau – Desa Waelapia

Pulau Buru

Production Sales Market

3

4

• Minyak kayu putih kualitas terbaik di dataran tinggi (Desa Waelapia), bunganya warna kuning, Sineol (sensasi rasa hangat) -nya tinggi > 60%,

• Beda dengan Pulau Seram, warna bunganya merah keungu-unguan, di yogja ada juga di Gn Kidul,

• Dispartitas harga jual Petani ke Pengepul, karena pengepul telah menempatkan peralatannya di daerah-daerah penyulingan, pengepul juga berproduksi,

• Lahan-lahan milik pengepul juga (walau dalam sejarahnya lahan tersebut masih milik Petuanan Adat/ keturunan Raja), jadi pengepul dan petani transaksi di lahan yang belum jelas

kepemilikannya

(32)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

General Findings – Insitutional

(Sosiological Approach)

Petani Individu Kelompok Tani

1

• Historical. Awalnya hidup bergantung pada alam dengan berburu, tidak Bertani di ladang

• Legacy Program. Program pemberdayaan yang merupakan peninggalan masa lalu,

• Understanding & Philosophy. Kerap belum terbentuk pemahaman yang mendalam tentang apa itu Program & Proyek,

• Homo Economicus. Dari masyarakat Individu dalam upaya pemenuhan kebutuhan keluarga, di ubah menjadi

berkelompok,

• Culture/Habit. Sebelumnya berproduksi tanaman umur

Panjang (rempah), di latih (sekolah lapang & demplot) untuk tanaman pangan dan horti, dilatih berproduksi dengan

teknologi, tata Kelola keuangan (neraca/Rl, arus kas) Kelola MF/RF, Akses Pemasaran,

• Monev. Letak geografis dan persoalan jarak tempuh antar desa/wilayah

(33)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

General Findings – Insitutional

(Sosiological Approach)

Petani Individu Kelompok Tani

1

• Spatial Problem. dinamika ruang wilayah: pesisir, dataran rendah dan dataran tinggi,

• Fasilitasi & Pendampingan. Intensitas pendampingan dari pengelola kegiatan di lapangan,

• Integrated & Collaborated. Antar lini regulator terkait domain sector,

• Religions. In some area, Sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah kesenangan (sementara) dan sesungguhnya akhirat itulah negeri yang kekal,

• Character. In some part. dasarnya memang tidak mau ambil

pusing, sehingga ini membuka peluang bagi etnis lain, belum lagi peninggalan hutang masa lalu (orang tua),

• Economic Traditional. Menjual bahan baku kepada perantara (pengepul),

• Understanding of Conceptual Design. Jangankan masyarakat, pendamping juga terkadang belum memahami konseptual, mis: value chain concept,

(34)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

General Findings:

Production – Sales - Market

Production Sales Market

3

4

Production Sales Market

Jenis Produksi. Karakter jenis tanaman yang berkaitan dengan siklus tanam, sehingga kembali mencari sampingan

Barter. Menjual barang dengan pola

menukarkan barang hasil produksi dengan barang lain

Layer. Sistem penjualan dari kelompok ke “pengepul”

Kualitas. Produk hanya sampai pada pasar lokal (kabupaten) tidak dapat bersaing dengan produk lain di pasar Provinsi

Pemanfaatan Produk. Seperti Pala (Nutmeg) daging-nya untuk manisan, kosmetik

Akses Pasar. Kesulitan petani/kelompok peroleh akses untuk jual produk.

Transfer Knowledge. Pendamping kepada Petani

Entitas Usaha. Hasil sudah ada merk namun hanya label (branding) kelompok

(35)

Story Telling: East Indonesian Journey

Farmers Management Cycle

General Findings:

Production – Sales - Market

Production Sales Market

3

4

Production Sales Market

Baseline Data. Data dasar yang tidak akurat dan di paksakan, berkebun menjadi bertani

Barter. Menjual barang dengan pola

menukarkan barang hasil produksi dengan barang lain

Lahan. Umumnya lahan terbatas, lahan warisan kepala suku/raja

Disparitas Harga. Antara harga dasar dari Petani dengan harga di Pasar

Local Market. Sulit bersaing di pasar provinsi

No Capital. Tidak ada modal untuk produksi, mis; faktor entitas usaha. RF tidak mencukupi

(36)

Community Empowerment

General

Problems

1. Business as Usual.

Pendekatan sebuah program di laksanakan dengan pola proyek

yang cenderung berorientasi pada investasi, waktu dan hasil,

2. Sosiologis.

Merubah kebiasaan dari bergantung pada alam, saat ini mesti

memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan enhancement skill, knowledge &

technology,

3. Individual to Group

. Karakteristik petani yang menjalankan aktivitas kehidupan

dalam pemenuhan ekonomi secara Individu beralih menjadi kelompok, perlu

treatment pola pendekatan yang on target,

4. Logical Framework.

Kerangka fikir logis yang telah di rancang mesti lebih

elastis, dapat di revise dalam masa kegiatan (tidak di paksakan),

5. Behaviour Change. Ada perubahan dalam perilaku yang menjadi materialistik

(tricky, tidak terbuka), karena di stimulus dana (matching & revolving funds)

(37)

Community Empowerment

General

Problems 2

6. Fat Organizational Chart. Terlalu gemuk struktur pendamping (Provinsi, Kabupaten, Kecamatan, Desa),

7. Integrated & Collaboratives. Program tidak optimal terintegrasi antar domain sektor

8. Idle Money. Salah satu persoalan yang timbul karena sumber pembiayaan program melalui sumber pembiayaan pemerintah, ketika program selesai, remaining budget sulit di akses oleh Kelompok/Pengurus,

9. De-coupling. Program selesai maka selang tidak lama kemudian kelompok mulai tinggalkan dan Kembali pada kebiasaan,

10. De-growth. Rendahnya produksi dan tingginya konsumsi produk luar wilayah (globalisasi), mempengaruhi kesejahteraan manusia masyarakat desa,

11. UU No 23 Tahun 2013 Pemerintahan Daerah. Pembagian urusan kelautan dan perikanan, Kelautan, Pesisir, dan Pulau-Pulau Kecil, Perikanan Tangkap, mungkin menjadi persoalan dengan UU Cipta kerja,

(38)

Community Empowerment

Next Program in East Indonesia

1. TEKAD will directly benefit approxiametly 412,300

(39)

DARUL MAFASID MUQADDAMUN

ALAL JALBIL MA MASHALIH

menolak kerusakan dan mendatangkan kemaslahatan. Misalnya, perbankan syariah

mengalami likuiditas yang disebabkan oleh perbedaan jangka waktu antara penerimaan

dan penanaman dana atau kelebihan likuiditas yang terjadi karena dana yang dihimpun

belum dapat disalurkan kepada pihak yang membutuhkan. Dalam hal ini, demi

peningkatan efisiensi dana, maka bank melakukan kegiatan usaha berdasarkan prinsip

syariah yang membutuhkan pasar uang antar bank (PUAS) berdasarkan prinsip syariah.

Adanya instrument PUAS adalah wujud kaidah ini

(40)

Community Empowerment

Questions??

What kind of Community Empowerment

model can address an increase in productivity

and economic of scale that is Sustainable and

Thriving so that the economic rebounds?

(41)

We do not see the children crying

We do not see their

“Born in debt – Live in Debt – Die in debt

We Are Doing the Best

for

(42)
(43)

East Indonesian Journey

Story Telling

Desa Yanuielo– Maluku Tengah

Referensi

Dokumen terkait

Ministry of Marine Affairs and Fisheries now invites sealed Bids from eligible and qualified Bidders for INDESO Project that consists of: INDESO Management, INDESO Infrastructure

[r]

Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan kecenderungan yang menggembirakan karena pembelajaran kontekstual dapat menjadikan peserta didik cenderung lebih

Pada hari ini Senin tanggal Sepuluh bulan November tahun Dua Ribu Empat Belas, kami Pokja III ULP Kota Mataram yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Walikota Mataram Nomor

[r]

Mengajukan pennohonan pindah Program Studi dengan mengisi surat permohonan Pindah Program Studi (diambil dan diserahkan kembali ke Ketua/Sekretaris Program

Transfer Sertifikasi adalah pemindahan suatu sertifikasi sistem manajemen VLK yang masih berlaku dari LVLK terakreditasi (selanjutnya disebut sebagai “LVLK

Pengurusan jenazah  Menjelaskan ketentuan penguruan jenazah 27 Memahami ketentuan waris Ketentuan waris  Mengidentifikasi ketentuan waris.