• Tidak ada hasil yang ditemukan

GURU PEMBELAJAR PERUBAHAN PARADIGMA JOGJA 18 MEI 2016 (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "GURU PEMBELAJAR PERUBAHAN PARADIGMA JOGJA 18 MEI 2016 (1)"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Republik Indonesia

GURU PEMBELAJAR

Perubahan Paradigma PKB

Sumarna Surapranata, PhD

Direktur Jenderal

(2)

2

Agenda

Pendahuluan

1

Syarat Menjadi Guru

2

Potret Kita

3

Upaya Perbaikan

4

Guru Abad 21

(3)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

1

Pendahuluan

(4)

4

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

POTRET KITA

UPAYA PERBAIKAN

GURU ABAD 21

By 2030 all

governments

ensure that all

learners are taught

by

qualified,

professionally-trained, motivated

and well-supported

teachers

.

UN SDG

2015-2030

Terbentuknya

insan

serta

ekosistem

Pendidikan dan

Kebudayaan yang

berkarakter

dengan

dilandasi semangat

gotong royong

(5)

5

Teachers

30%

Student

characteristics

49%

Home

7%

Schools 7%

Peers 7%

Based on research by Professor John Hattie from the University of Auckland who used meta

analysis to estimate the overall effect on student achievement to the above factors

Faktor Penentu Prestasi Siswa

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

POTRET KITA

UPAYA PERBAIKAN

(6)

6

90

100 100 98

0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100

Low achievingMiddle achievingHigh achieving All

P e rc e n ta g e o f S tu d e n ts P a ss in g T e st

3 Effective Teachers

42 89 90 63 0 20 40 60 80 100

Low achievingMiddle achievingHigh achieving All

P e rc e n ta g e o f S tu d e n ts P a ss in g T e st

3 Ineffective Teachers

The effect of teachers accumulates: 4

th

graders of all abilities who have 3 years of

effective teachers in a row for the 5

th

, 6

th

and 7

th

grades will pass a 7

th

grade math test.

Graph adapted from page 9 of “The Real Value of Teachers: Using New Information

About Teacher Effectiveness to Close the Achievement Gap” By Kevin Carey, in

Thinking K-16 3

(2). Copyright 2004 The Education Trust.

Pengaruh Guru Terhadap Prestasi Siswa

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

POTRET KITA

UPAYA PERBAIKAN

(7)

7

90

100 100 98

0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100

Low achievingMiddle achievingHigh achieving All

P e rc e n ta g e o f S tu d e n ts P a ss in g T e st

3 Effective Teachers

42 89 90 63 0 20 40 60 80 100

Low achievingMiddle achievingHigh achieving All

P e rc e n ta g e o f S tu d e n ts P a ss in g T e st

3 Ineffective Teachers

The effect of teachers accumulates: 4

th

graders of all abilities who have 3

years of effective teachers in a row for the 5

th

, 6

th

and 7

th

grades will pass a

7

th

grade math test.

Graph adapted from page 9 of “The Real Value of Teachers: Using New Information

About Teacher Effectiveness to Close the Achievement Gap” By Kevin Carey, in

Thinking K-16 3

(2). Copyright 2004 The Education Trust.

Pengaruh Guru Terhadap Prestasi Siswa

Nilai Siswa

Turun 42 poin

ketika diajar

oleh guru

tidak baik

PENDAHULUAN SYARAT GURU POTRET KITA UPAYA PERBAIKAN
(8)

8

St

udent

perf

orman

c

e

on

St

andardiz

ed

Ex

am

100

th

percentile

50

th

percentile

0

th

percentile

Age 8

Age 11

90

th

percentile

37

th

percentile

53 percentile

point difference

After 3 years of

low quality

teachers

After 3 years with

high quality

teachers

Pengaruh Guru Terhadap Prestasi Siswa

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

POTRET KITA

UPAYA PERBAIKAN

(9)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

2

Syarat Menjadi Guru

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan

Bandung, 2 Mei 2016

(10)

10

SYARAT GURU PENDAHULUAN

POTRET KITA

UPAYA PERBAIKAN

GURU ABAD 21

Standar

Pendidikan

Guru

Terhitung sejak 30 Desember

2005

Guru Profesional

Guru wajib memiliki

kualifikasi akademik,

kompetensi, sertifikat pendidik

, sehat

jasmani dan rohani, serta memiliki

kemampuan untuk mewujudkan tujuan

pendidikan nasional.

Pasal 8 UU14/2005

Guru & Dosen

Kompetensi

Kompetensi meliputi kompetensi

pedagogik, kompetensi kepribadian,

kompetensi sosial, dan kompetensi

profesional yang diperoleh melalui

pendidikan profesi

Pasal 10 UU14/2005 Guru & Dosen

Kualifikasi Akademik

Kualifikasi akademik diperoleh melalui

pendidikan tinggi program sarjana atau

program diploma empat

Pasal 9 UU14/2005 Guru & Dosen

Hak Pemilik Sertifikat

Setiap orang yang telah memperoleh

sertifikat pendidik memiliki kesempatan

yang sama untuk diangkat menjadi guru

pada satuan pendidikan tertentu

Pasal 12 UU14/2005 Guru & Dosen

Pendidikan Profesi

Pendidikan profesi merupakan pendidikan tinggi

setelah program sarjana yang mempersiapkan

peserta didik untuk memiliki pekerjaan dengan

persyaratan keahlian khusus.

Penjelasan Pasal 15 UU20/2003

Sisdiknas

(11)

11

Syarat Menjadi Guru di Indonesia

Pasal 13

UU No

14/2005

Guru Dalam

Jabatan

Pasal 82 UU

No 14/2005

Masa Transisi

Pemerintah dan

pemerintah daerah wajib

menyediakan anggaran

untuk

peningkatan

kualifikasi akademik dan

sertifikasi pendidik

bagi

guru dalam jabatan

yang

diangkat oleh satuan

pendidikan yang

diselenggarakan oleh

Pemerintah, pemerintah

daerah, dan masyarakat.

(1) Pemerintah mulai

melaksanakan program

sertifikasi pendidik paling

lama dalam waktu 12 (dua

belas) bulan terhitung

sejak berlakunya

Undang-Undang ini.

(2) Guru yang belum memiliki

kualifikasi akademik

dan

sertifikat pendidik

sebagaimana dimaksud

pada Undang-Undang ini

wajib memenuhi kualifikasi

akademik dan sertifikat

pendidik paling lama 10

(sepuluh) tahun sejak

berlakunya

Undang-Undang ini.

SYARAT GURU PENDAHULUAN

POTRET KITA

UPAYA PERBAIKAN

(12)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

3

Potret Kita

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan

Bandung, 2 Mei 2016

(13)

13

Pertumbuhan Guru Honorer

 Pertumbuhan guru honorer jauh lebih pesat dibanding pertumbuhan siswa dan tidak menggambarkan peningkatan kebutuhan karena perubahan jumlah siswa.

 Jika dibandingkan dengan tahun 1999/2000 ketika desentralisasi mulai dilaksanakan, jumlah guru honorer meningkat hampir 10x lipat dari 84,6 ribu menjadi 812,1 ribu. tidaktermasuk guru honorer yang telah diangkat menjadi PNS dan dan tidaktermasuk guru honorer di madrasah. Bila termasuk guru honorer yang telah diangkat menjadi PNS maka jumlahnya adalah 1 juta.

Pertumbuhan Guru PNS

Guru Honorer

Siswa

Guru honorer di sekolah negeri. Angka total sebenarnya adalah 1 juta guru honorer, namun sekitar 200 ribu guru honorer telah diangkat oleh pemerintah menjadi PNS.

*

2014/2015

Pertumbuhan

1999/2000

Guru PNS

1.417.317

1.747.451

23%

Guru Honorer

84.600

812.064

860%

Siswa

37.993.854

44.506.605

17%

*

Rasio Guru PNS:Siswa di Sekolah Negeri 1999/2000

SD 1:23 1:21

SMP 1:21 1:19

SMA 1:19 1:20

SMK 1:14 1:20

Rasio Guru:Siswa di Sekolah Negeri 1999/2000

SD 1:23 1:14

SMP 1:18 1:13

SMA 1:16 1:14

SMK 1:13 1:12

Rasio Guru:Siswa di Sekolah Swasta 1999/2000

SD 1:20 1:15

SMP 1:15 1:10

SMA 1:11 1:8

SMK 1:15 1:11

2014/2015 2014/2015

2014/2015

Siswa Sekolah Negeri 31.417.148 35.430.165 13%

Siswa Sekolah Swasta 6.576.706 9.076.440 38%

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(14)

14

1:14 1:20 SMK 1:13 1:12

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

GURU ABAD 21

No Mata Uji ∑Soal Rerata StD Rendah Tinggi

1. Tes Umum Guru TK/SD 90 34.26 6.56 5 67

2. Tes Umum Guru Lainnya 90 40.15 7.29 6 67

3. Tes Bakat Skolastik 60 30.20 7.40 3 58

4. Guru Kelas TK 80 41.95 8.62 8 66

5. Guru Kelas SD 100 37.82 8.01 5 77

6. Penjaskes SD 40 21.88 5.56 8 36

7. PPKn 40 23.38 4.82 3 39

8. Sejarah 40 16.69 4.39 3 30

9. Bahasa Indonesia 40 20.56 5.18 2 36

10 Bahasa Inggris 40 23.37 7.13 1 39

11 Penjaskes SMP/SMA/SMK 40 13.90 5.86 2 29

12 Matematika 40 14.34 4.66 2 36

13 Fisika 40 13.24 5.86 1 38

14 Biologi 40 19.00 4.58 5 39

15 Kimia 40 22.33 4.91 8 38

16 Ekonomi 40 12.63 4.14 1 33

17 Sosiologi 40 19.09 4.93 1 30

18 Geografi 40 19.43 4.88 3 34

19 Pendidikan Seni 40 18.44 4.50 2 31

20 PLB 40 18.38 4.43 2 29

(15)

15

Nilai Rerata Pedagogik dan Profesional UKG 2015

Maks

100.00

Min

10.00

Rata

56.69

Stdev

12.67

N

2,699,516

UKG

No1 Aceh Propinsi Rerata 48.33

2 Bali 60.12

3 Bangka Belitung 59.07

4 Banten 55.90

5 Bengkulu 54.13

6 DI Yogyakarta 67.02 7 DKI Jakarta 62.58 8 Gorontalo 52.31

9 Jambi 52.25

10 Jawa Barat 58.97 11 Jawa Tengah 63.30 12 Jawa Timur 60.75 13 Kalimantan Barat 53.99 14 Kalimantan Selatan 56.93 15 Kalimantan Tengah 51.78 16 Kalimantan Timur 55.74 17 Kalimantan Utara 52.78 18 Kepulauan Riau 58.17

19 Lampung 53.38

20 Maluku 47.38

21 Maluku Utara 44.79 22 Nusa Tenggara Barat 52.38 23 Nusa Tenggara Timur 50.34

24 Papua 49.09

25 Papua Barat 49.47

26 Riau 55.21

27 Sulawesi Barat 50.15 28 Sulawesi Selatan 52.55 29 Sulawesi Tengah 50.13 30 Sulawesi Tenggara 51.14 31 Sulawesi Utara 51.65 32 Sumatera Barat 58.37 33 Sumatera Selatan 52.03 34 Sumatera Utara 52.43

NASIONAL 56.69

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(16)

16

Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Jenjang

NO.

NILAI

TK

SD

SMP

SMA

SMK

SLB

TOTAL

1

1-10

0.01%

0.02%

0.03%

0.02%

0.03%

0.01%

0.02%

2

11-20

0.04%

0.08%

0.13%

0.12%

0.08%

0.06%

0.09%

3

21 - 30

0.43%

2.06%

1.93%

1.72%

1.23%

1.14%

1.77%

4

31 - 40

3.82%

13.23%

9.69%

7.79%

8.26%

8.08%

10.66%

5

41 - 50

14.21%

23.79%

19.29%

15.38%

19.24%

18.33%

20.75%

6

51 - 60

30.80%

29.21%

25.10%

21.42%

26.64%

30.20%

27.57%

7

61 - 70

37.51%

20.02%

23.10%

23.40%

26.30%

26.81%

23.18%

8

71 - 80

12.08%

9.07%

13.84%

17.95%

13.56%

12.84%

11.57%

9

81 - 90

1.08%

2.24%

5.86%

9.48%

4.26%

2.35%

3.73%

10

91 - 100

0.01%

0.29%

1.04%

2.72%

0.41%

0.19%

0.66%

TOTAL

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(17)

17

Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Wilayah

SKM 2015 : 55

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(18)

18

Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Wilayah

Tidak terdepat perbedaan signifikan antara hasil UKG

di kabupaten dan di kota.

Kabupaten

Kota

SKM 2015: 55.00

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(19)

19

Tren Nilai UKG 2015 Berdasarkan Usia

56.56

57.14

58.1

58.88

60.36

58.12

55.18

50.89

58.16

57.86

58.06

58.62

58.78

55.96

52.94

49.94

≤25

26-30

31-35

36-40

41-45

46-50

51-55

56-60

Laki-laki Perempuan

usia

Hasil UKG menurun cukup tajam sesudah usia 41 tahun.

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(20)

20

Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Sekolah

56.78

55

53.94

56.53

57.99

55.53

PNS

Honda (N)/GTY (S)

GTT

Swasta

Series2

Guru Non PNS sekolah negeri mempunyai nilai UKG paling rendah.

Nilai UKG guru sekolah swasta lebih baik dari sekolah negeri.

Honor Daerah [N] / GTY [S]

Swasta

Negeri

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(21)

21

Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Sertifikasi

Tidak ada perbedaan siginifikan antara kompetensi guru bersertifikasi dengan

kompetensi guru belum bersertifikasi.

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(22)

22

Distribusi Rentang Nilai UKG 2015 Berdasarkan Kualifikasi

Semakin tinggi kualifikasi, semakin baik nilai UKG.

52.98

57.52

63.83

<S1

S1

>=S2

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(23)

23

Perkembangan Sertifikasi Guru

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(24)

24

Sertifikasi Guru Periode 2005-2015

2006 2015

2007 dimulai sertifikasi guru dengan biaya penuh dari APBN dengan pola portofolio, PLPG

• 2008 dimulai pembayaran tunjangan profesi guru

• 2008 dibuka sertifikasi guru melalui jalur pendidikan (sebagai uji coba

PPG)

• Sertifikasi bagi guru yg belum memiliki kualifikasi akademik

S1/D4 tetapi berusia ≥ 50 tahun dan masa kerja ≥20 tahun, atau golongan IV/a (sesuai PP 74/2008)

• 2009 sertifikasi bagi guru yang diangkat dalam jabatan

pengawas

Dilaksanakan pendidikan profesi guru bagi lulusan S1 PGSD, S1 basic science, SMK Kolaboratif

2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

Penyusunan regulasi dan perangkat pelaksanaan sertifikasi guru Melanjutkan program sertifikasi guru

• Hasil UKG sebagai syaratan sertifikasi guru

• Menerapkan kelulusan dengan standar Ujian Tulis Nasional (UTN)

Pemerintah telah selesai melaksanakan sertifikasi guru pola Portofolio dan PLPG

2016

Pelaksanaan PPG bagi calon guru sesuai dengan Peraturan Dimulai PPG untuk guru eks SM3T

2005

UU 14/2005

Masa Transisi

Masa Optimal

POTRET KITA PENDAHULUAN

SYARAT GURU

UPAYA PERBAIKAN

(25)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

4

Upaya Perbaikan: Perubahan Paradigma

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan

Bandung, 2 Mei 2016

(26)

26

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

(27)

27

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

GURU ABAD 21 UPAYA PERBAIKAN POTRET KITA

Jenis dan Model Guru Pembelajar

PROFIL GURU HASIL UKG

+

DESAIN GURU PEMBELAJAR

Mempelajari 8-10 Modul

Mempelajari 6-8 Modul

Mempelajari 3-5 Modul

Tatap Muka

Daring Kombinasi

Daring

Mempelajari

(28)

28

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

GURU ABAD 21 UPAYA PERBAIKAN POTRET KITA

Desain Guru Pembelajar

Profil Guru

Test Akhir Tatap Muka

P4TK, LPMP, KKG, MGMP, Organisasi Profesi, Lembaga

Diklat

Tempat/Lokasi

Daring Kombinasi

Sekolah, KKG, MGMP, Rumah

Daring Sekolah, KKG, MGMP, Rumah

Login ke Sistem: 12345 + no UKG

Guru Pembelajar TK, SD, SMP, SMA, SMK

Direktori Modul Guru Pembelajar

(29)

29

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

GURU ABAD 21 UPAYA PERBAIKAN POTRET KITA Direktori GP G T K ke tika lo g in la n g su n g ke p e ta ko m p e te n si

SKG

UKG

Mandiri/ Kelompok Kerja Laptop / Komputer

TK

SD

SMP

SM

A

SM

K

SLB

12345

NoUKG

Guru

Pembelajar

PRETEST

pada guru pembelajar adalah hasil

UKGTK1

POSTTEST

pada guru pembelajar merupakan hasil

UKGTK2

D e lt a P R E T E S T d a n P O S T T E S T a d a la h h a sil g u ru b e la ja r

Modul

Login

Mobile
(30)

30

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

GURU ABAD 21 UPAYA PERBAIKAN POTRET KITA

Jenjang

IN/Mentor

Moda Diklat

Total

TM

Kombinasi

Daring

TK

10,287

63,967

88,118

90,259

252,631

SD

49,991

548,201

450,555

341,112

1,389,859

SMP

55,383

175,341

158,873

171,567

561,164

SLB

1,355

6,714

6,621

6,597

21,287

SMA

33,955

65,552

66,220

88,439

254,166

SMK

17,141

70,202

65,761

67,305

220,409

Total

168,112

929,977

836,148

765,279

2,699,516

Sebaran Sasaran Guru Pembelajar

Berdasarkan Hasil Uji Kompetensi Guru 2015

Moda Guru Pembelajar Tatap Muka

(TM) pada tahun 2016 dilaksanakan

(31)

Kesepakatan Moda Tatap Muka Guru Pembelajar Melalui APBD

Aceh 48,100 13,526 28.12 % Sumut 74,455 30,165 40.51 % Riau 28,236 7,043 24.94 % Sumbar 22,875 14,319 62.60 % Jambi 19,138 1,464 7.65% Sumsel 41,746 11,519 27.59 % Bengkulu 11,313 1,889 16.70% Lampung 39,214 16,501 42.08% Banten 31,232 8,066 25.83 % Babel 3,840 188 4.90% DKI 5,644 3,787 67.10 % Jabar 100,837 19,207 19.05% Jateng 59,999 8,448 14.08% Jatim 89,121 34,173 38.34% Bali 11,454 900 7.86% NTB 29,132 7,147 24.53% NTT 40,210 11,162 27.97% Kalbar 21,339 6,289 29.47% Kalteng 17,181 4,438 25.83% Kalsel 15,770 8,775 55.64% Kalut 3,554 918 25.83% Kaltim 14,029 7,371 52.54% Yogya 5,655 3,353 59.29 % Kepri 5,634 278 4.93%

907,367

284,405

Total*)

Sasaran TM

31.34 %

Rencana APBD

*) Ket: Hasil Rakor Regional Bandung, Jakarta, Bali, dan Makassar

(32)

32

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

GURU ABAD 21 UPAYA PERBAIKAN POTRET KITA

Uji Kinerja

1. Pendalaman

Materi

2. Lokakarya

3. Praktek Mengajar

Peningkatan

Kompetensi

Secara Mandiri

PLPG

UTN

Sertifikat

Pendidik

L

L

TL

2016

2017

2018

2019

2020

2021

• Batas AkhirPLPG

• Batas Akhir

UTN

•AwalPLPG

Guru terdaftar dalam DAPODIK dan

memenuhi syarat adminsitrasi dan UKG

dgn minimal skor ditetapkan KSG

Soal UTN dikembangkan oleh KSG dengan

batas kelulusan minimal 80 (batas kelulusan

sertifikasi sebelumnya 42)

PLPG

PLPG

Diagram Alur Sertifikasi Guru 2005 - 2015

(33)

1

2

2016

2017

2018

2019

Peserta : +138.000

Tidak lulus

X

Ikut tahun berikutnya

Lulus

UTN : > 80.00

2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2005

Sertifikasi Guru Periode 2005-2015

Pelaksanaan PPG bagi calon guru sesuai dengan Peraturan UU

14/2005

Masa Transisi

Masa Optimal

Periode penuntasan pola PLPG

PPG

Peserta : +138.000

Peserta : +138.000

(34)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

5

Guru Abad 21

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan

Bandung, 2 Mei 2016

(35)

35

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

GURU ABAD 21 UPAYA PERBAIKAN POTRET KITA

Tantangan Pendidikan di Indonesia

Kondisi

Siswa

Abad 21

Kondisi

Guru

Abad 20

Kondisi

(36)

36

PENDAHULUAN

SYARAT GURU

GURU ABAD 21 UPAYA PERBAIKAN POTRET KITA

Keterampilan abad 21 yang dibutuhkan setiap siswa

Literasi Dasar

Bagaimana siswa menerapkan

keterampilan dasar sehari-hari.

10.Literasi baca tulis

11.Literasi berhitung

12.Literasi sains

13.Literasi teknologi

informasi dan komunikasi

14.Literasi finansial

15.Literasi budaya dan

kewarganegaraan

Kompetensi

Bagaimana siswa

memecahkan

masalah kompleks

16.Berpikir kritis

17.Kreativitas

18.Komunikasi

19.Kolaborasi

Kualitas Karakter

Bagaimana siswa beradaptasi

pada lingkungan yang dinamis.

1. Nilai Pancasila

2. Ketaqwaan

3. Integritas

4. Rasa ingin tahu

5. Inisiatif

6. Kegigihan

7. Kemampuan adaptasi

8. Kepemimpinan

9. Kesadaran sosial & budaya

(37)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

TERIMA KASIH

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan

Bandung, 2 Mei 2016

Referensi

Dokumen terkait

Dengan memanfaatkan fasilitas dan layanan yang disediakan oleh inkubator, para pengguna jasa (tenant) dapat memperbaiki sisi- sisi lemah dari aspek-aspek wirausaha...

melihat hasil yang dicapai. Jika orang yang berobat itu tidak menjadi sembuh bahkan akhirnya meninggal dunia, dokter itu telah memenuhi kewajibannya menurut

- Kurangnya jumlah keikutsertaan sebagai anggota asosiasi keahlian bidang tertentu di tingkat internasional. Efisiensi dan efektivitas pembelajaran masih kurang sesuai

Pemanenan yang dilakukan petani responden sudah sesuai dengan anjuran Dinas Pertanian yaitu pemanenan gabah dilakukan apabila gabah sudah 90 persen berubah warna dari

Pemilihan alternatif 3 ini menggunakan pertimbangan hasil perhitungan Q peak pada bagian selatan dari alternatif 1 dan 2, alternatif yang terbaik digunakan untuk alternatif 3,

Keseluruhan bertambah 1.010 mm 1.010 mm , dan Panjang Total Kendaraan menjadi , dan Panjang Total Kendaraan menjadi 6.430 mm 6.430 mm ,, membuat New Dutro lebih

7 Dauh Puri Kota

Dilihat dari jenis bahan penguat yang digunakan, elektrolit padat bismut oksida yang diperkuat dengan yttrium oksida memberikan hasil yang terbaik, dimana dilihat dari daya hantar