• Tidak ada hasil yang ditemukan

EVALUASI SALURAN DRAINASE PRIMER KALI KEDUNG INGAS SEBAGAI ACUAN REHABILITASI UNTUK PENGENDALI BANJIR KOTA CILEGON.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EVALUASI SALURAN DRAINASE PRIMER KALI KEDUNG INGAS SEBAGAI ACUAN REHABILITASI UNTUK PENGENDALI BANJIR KOTA CILEGON."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

EVALUASI SALU

SEBAGAI ACUA

Telah D

LURAN DRAINASE PRIMER KALI KEDU

AN REHABILITASI UNTUK PENGENDA

KOTA CILEGON

TESIS

h Disetujui Untuk Diajukan Dalam Seminar Hasi

Oleh

Rethon Muliana Canopy

NIM S941302022

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2015

DUNG INGAS

DALI BANJIR

(2)

commit to user

ii EVALUASI SALURAN DRAINASE PRIMER KALI KEDUNG INGAS

SEBAGAI ACUAN REHABILITASI UNTUK PENGENDALI BANJIR

KOTA CILEGON

TESIS

Oleh

Rethon Muliana Canopy

NIM S941302022

Telah disetujui oleh Tim Pembimbing

Jabatan Nama Tanda Tangan Tanggal

Pembimbing I Dr. Ir. Mamok Suprapto, M.Eng.

NIP. 195107101981031003 ... ...

Pembimbing II Dr. Eng Syafi’I, MT

NIP. 19670602 199702 1 001 ... ...

Mengetahui,

Ketua Program Studi Magister Teknik Sipil

Program Pasca Sarjana UNS

Dr. Ir. Mamok Suprapto, M.Eng.

(3)

commit to user

iii EVALUASI SALURAN DRAINASE PRIMER KALI KEDUNG INGAS

SEBAGAI ACUAN REHABILITASI UNTUK PENGENDALI BANJIR

KOTA CILEGON

TESIS

Oleh

Rethon Muliana Canopy

NIM S941302022

Revisi telah disetujui dan dinyatakan memenuhi syarat untuk menempuh ujian pendadaran tesis pada tanggal...Februari 2015

Komisi Pembimbing

Nama Tanda Tangan Tanggal

Ketua Penguji : Prof. Dr. Ir. Sobriyah, MS NIP. 19480422 198503 2 001

... ...

Sekretaris : Yusep Muslih P.,ST.,MT.,Ph.D. NIP. 19680702 199502 1 001

... ...

Pembimbing I : Dr. Ir. Mamok Suprapto, M.Eng. NIP. 19510710 198103 1 003

... ...

Pembimbing II : Dr. Eng Syafi’I, MT

NIP. 19670602 199702 1 001

... ...

Mengetahui

Direktur Program Ketua Program Studi

Pascasarjana Magister Teknik Sipil

(4)

commit to user

iv PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : Rethon Muliana Canopy Nim : S941302022

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis yang berjudul:

EVALUASI SALURAN DRAINASE PRIMER KALI KEDUNG INGAS

SEBAGAI ACUAN REHABILITASI UNTUK PENGENDALI BANJIR

KOTA CILEGON

adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya, tertulis dalam

tesis tersebut, diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam Daftar Pustaka.

Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya

bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan tesis dan gelar yang saya

peroleh dari tesis tersebut.

Surakarta, Januari 2015

Yang membuat pernyataan

(5)

commit to user

v UCAPAN TERIMA KASIH

Dengan mengucap syukur Alhamdulillah, akhirnya penulis dapat

menyelesaikan tesis ini dengan baik. Tesis dengan judul Evaluasi Saluran

Drainase Primer Kali Kedung Ingas Sebagai Acuan Rehabilitasi Untuk

Pengendali Banjir Kota Cilegon dapat terselesaikan berkat bantuan dari beberapa

pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih

yang sebesar-besarnya kepada:

1. Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia Wilayah II Semarang,

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang telah

memberikan beasiswa pendidikan kepada penulis.

4. Dr. Ir. Mamok Suprapto, M.Eng. Ketua Program Studi Magister Teknik

Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta dan selaku Pembimbing Utama

Tesis.

5. Dr. Eng Syafi’i, MT. Sekretaris Program Studi Magister Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta dan selaku Dosen Pembimbing

Pendamping.

6. Kusno Adi Sambowo, ST, Ph.D, selaku Dosen Pembimbing Akademik.

7. Prof. Dr. Ir. Sobriyah, selaku Dosen Pengujiyang memberikan pemahaman

dan saran dalam penyempurnaan penyusunan tesis.

8. Yusep Muslih P.,ST.,MT.,Ph.D., selaku Dosen Penguji yang memberikan

pemahaman dan saran dalam penyempurnaan penyusunan tesis.

9. Segenap Staf Pengajar Program Studi Magister Teknik Sipil Universitas

Sebelas Maret Surakarta yang telah mau berbagi ilmu dan pengalaman

melalui perkuliahan.

10. Teman-teman Mahasiswa Magister Teknik Sipil Universitas Sebelas

(6)

commit to user

vi menjadi kakak dan sahabat bagi penulis. Kalian adalah keluargaku selama

di Solo.

11. Bapak, Ibu dan Adik di Jakarta yang begitu sabar dan ikhlas dalam

membantu kelancaran serta kesuksesan kuliah.

12. Istriku Riska Aryati dan jagoan kecilku Rakha Anaqie Hanan atas

pengorbanan, kerelaan, serta ketabahan sehingga penulis mampu

menyelesaikan studi lanjut ini.

13. Mas Januar dan mas Agus yang tak mengenal lelah dalam melayani dan

membantu proses perkuliahan.

14. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan tesis ini

namun tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Tidak ada yang bisa

penulis berikan sebagai imbalan, hanya do’a semoga Tuhan memberi balasan.

Atas bantuan yang telah bapak dan ibu berikan semoga mendapat balasan

yang setimpal dati Allah SWT, Amin.

Surakarta, Januari 2015

Penulis

(7)

commit to user

vii

Rethon Muliana Canopy, 2015. Evaluasi Saluran Drainase Primer Kali Kedung

Ingas Sebagai Acuan Rehabilitasi Untuk Pengendali Banjir Kota Cilegon, Propinsi

Banten. Pembimbing I: Dr. Ir. Mamok Suprapto, M. Eng. Pembimbing II: Dr. Eng.

Syafi’I, MT. Tesis Magister Teknik Sipil, Minat Utama Teknik Rehabilitasi dan

Pemeliharaan Bangunan Sipil, Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

ABSTRAK

Terdapat beberapa lokasi genangan banjir yang terjadi di Cilegon, salah satunya berada di daerah aliran Kali Kedung Ingas. Pertumbuhan ekonomi diiringi perkembangan kawasan yang sangat cepat mengakibatkan berkurangnya luas resapan air hujan dan bertambahnya kawasan genangan banjir baru. Beberapa daerah genangan banjir tersebut antara lain daerah perumahan PGRI - Kedung Ingas Tengah, perumahan Metro Cilegon, Kelurahan Masigit dan beberapa daerah lain. Maka dari itu pengendalian banjir di Kota Cilegon harus dilakukan secepatnya dengan perencanaan yang matang.

Penelitian ini menyajikan suatu pendekatan sederhana. Beberapa metoda hidrograf satuan sinteteis seperti: Nakayasu, Sneyder, ITB-1, ITB-2, dan Gama-1 digunakan untuk menghitung debit rencana. Hasil perhitungan dengan data terukur dikalibrasi. Ada 3 alternatif pengendalian banjir yang diusulkan dalam penelitian ini yaitu normalisasi sungai, pembuatan kolam retensi dan kombinasi normalisasi sungai dengan pembuatan kolam retensi. Alternatif terbaik dikaji berdasarkan perbandingan profil muka air permodelan sungai. Permodelan sungai dilakukan dengan bantuan Software HEC-RAS 4.1.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hidrograf yang paling mendekati dengan hidrograf terukur adalah hidrograf ITB-1. Debit puncak pada hidrograf kala ulang 5 tahunan adalah sebesar 39,087 m3/s.Debit ini digunakan untuk analisis hidrolika Kali Kedung Ingas. Hasil analisis menunjukkan adanya limpasan air di beberapa ruas Kali Kedung Ingas. Kolam retensi dan metode normalisasi bisa mengurangi dampak banjir kali Kedung Ingas namun jika diterapkan hanya salah satunya saja maka tidak menyelesaikan seluruh masalah. Dengan kombinasi metode normalisasi dan kolam retensi permasalahan banjir Kali Kedung Ingas bisa diselesaikan.

(8)

commit to user

viii ABSTRACT

There are few flood location in Cilegon, one of them reside in Kali Kedung Ingas catchment area. The economy growth followed by rapid area development result in catchment area diminish and increase new flood area. Some of the flood area are PGRI housing–Kedung Ingas Tengah, Metro Cilegon housing, Kelurahan Masigit and several others. Therefore flood control in Cilegon had to be done as soon as possible with thorough planning.

This study presents a simple approach. Some of the synthetic unit hidrograph methods such as Nakayasu, Sneyder, ITB-1, ITB-2, and Gama-1 used to calculate the peak discharge. Calculation results with measured data is calibrated. There are 3 alternatives flood control proposed in this study, they are river normalization, the making of retention pond and combination of river normalization with the making of retention pond. The best alternatives studied based on the comparison of river surface model profile. The river modelling conducted with the HEC-RAS 4.1 software assistance.

The study result shares that hydrograph resembles the measured hydrograph are hydrograpgh ITB-1. The peak discharge in 5 years period are 39,087 m3/s. This discharge is used for the hydraulics analysis of Kali Kedung Ingas. The analysis showed water flood in some joint of Kali Kedung Ingas. The retention pond and the normalization method can decrease Kali Kedung Ingas flood impact, but if there are only one that been used, it can’t surceace the whole problem. With the combination of normalization method and the retention pond then the Kali Kedung Ingas flood can be settled.

(9)

commit to user

ix KATA PENGANTAR

Alhamdulilah segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT penulis

panjatkan dengan berkah, kemurahan, dan pertolongannya, penulis dapat

menyelesaikan tesis ini sebagai salah satu persyaratan akademik untuk

menyelesaikan Program Pasca Sarjana pada bidang keahlian Teknik Rehabilitasi

dan Pemeliharaan Bangunan Sipil, Program Pascasarjana Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

Secara garis besar tesis dengan judul Evaluasi Saluran Drainase Primer

Kali Kedung Ingas Sebagai Acuan Rehabilitasi Untuk Pengendali Banjir Kota

Cilegon, merupakan penelitian terhadap penyebab terjadinya banjir di daerah kota

Cilegon, serta cara untuk mengendalikan banjir yang terjadi di Kali Kedung Ingas

Kota Cilegon.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini masih jauh dari

kesempurnaan. Untuk itu penulis mengharapkan adanya saran dan kritik yang

membangun dari semua pihak.

Akhir kata semoga tesis ini dapat bermanfaat dalam memeberikan

sumbangan pengetahuan bagi pembaca.

Surakarta, Januari 2015

(10)

commit to user

x DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

HALAMAN PERSETUJUAN ii

HALAMAN PENGESAHAN iii

PERNYATAAN ORISINALITAS iv

UCAPAN TERIMA KASIH v

ABSTRAK vii

KATA PENGANTAR ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xii

DAFTAR GAMBAR xiv

DAFTAR SIMBOL DAN SINGKATAN xvi

DAFTAR LAMPIRAN xviii

BAB 1. PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang Masalah 1

1.2. Rumusan Masalah 2

1.3. Batasan Masalah 2

1.4. Tujuan Penelitian 2

1.5. Manfaat Penelitian 2

BAB 2. KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 4

2.1. Kajian Pustaka 4

2.2.1. Debit Rencana 4

2.2.2. Kapasitas Aliran 6

2.2.3. Pengendalian Banjir 7

2.2. Landasan Teori 8

2.2.1. Debit Rencana 8

2.2.2. Kapasitas Aliran 31

2.2.3. Pengendalian Banjir 33

BAB 3. METODE PENELITIAN 36

(11)

commit to user

xi

3.2. Parameter dan Variabel 38

3.3. Data 38

3.3.1. Data Hujan 38

3.3.2. Data Geometris Drainase 39

3.3.3. Data Tata Guna Lahan 39

3.4. Alat Yang Digunakan 39

3.5. Analisis Data 39

3.5.1. Menentukan Debit Rencana 39

3.5.2. Menentukan Kapasitas Aliran 41

3.5.3. MenentukanPengendali Banjir 41

BAB 4.HASIL DAN PEMBAHASAN 42

4.1. Debit Rencana 42

4.1.1. Hujan Rencana 42

4.1.2. Uji Kepanggahan Data Hujan 43

4.1.3. Hujan Wilayah 45

4.1.4. Agihan Frekuensi Hujan 46

4.1.5. Hujan Rancangan 50

4.1.6. Intensitas Hujan, Pola Agihan Hujan Jam-jaman 51

4.1.7. Analisis Hidrograf Terukur 53

4.1.8. Debit Banjir Rencana 58

4.2. Kapasitas Aliran Kali Kedung Ingas Eksisting 64

4.3. Pengendalian Banjir 69

4.1.1. Pengendalian Banjir dengan Kolam Retensi 69

4.1.2. Pengendalian Banjir dengan Normalisasi 75

4.1.3. Pengendalian Banjir dengan Kolam Retensi dan Normalisasi 77

4.1.4. Resume Pengendalian Banjir 78

BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN 80

5.1. Kesimpulan 80

5.2. Saran 80

(12)

commit to user

xii DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Nilai kritik Q dan R. 9

Tabel 2.2. Tabel Agihan Chi Kuadrat X2. 12

Tabel 2.3. Tabel Nilai kritis Do untuk Uji Smirnov-Kolmogorov 12

Tabel 2.4. Nilai Variabel (k) Reduksi Gauss 13

Tabel 2.5. Nilai Sn dan Yn 14

Tabel 2.6. Nilai Variabel (Y) Reduksi Gumbel 14

Tabel 2.7. Nilai k Agihan Log Pearson Type III 15

Tabel 2.8. Koefisien Manning 30

Tabel 2.9. Tabel Kala ulang berdasarkan tipologi kota & luas daerah pengaliran 31

Tabel 2.10. Kota Berdasarkan Jumlah Penduduknya 31

Tabel 3.1. Parameter dan Variabel 38

Tabel 4.1. Hujan Bulanan 42

Tabel 4.2. Hujan Maksimum 42

Tabel 4.3. Hujan Harian Maksimum dan Jumlah Hujan Tahunan

Stasiun Meteorologi Kelas I Serang 43

Tabel 4.4. Nilai Kritik Q untuk Uji Kepanggahan 44

Tabel 4.5. Uji Kepanggahan pada Stasiun Meteorologi Kelas I Serang 44

Tabel 4.6. Hujan Wilayah 45

Tabel 4.7. Analisis Agihan Frekuensi Hujan dengan Metode Agihan Normal 46

Tabel 4.8. Hasil Pengukuran Dispersi 46

Tabel 4.9. Perhitungan Variabel Pengukuran Dispersi dengan Logaritma Normal 47

Tabel 4.10. Hasil Pengukuran Dispersi 47

Tabel 4.11. Hasil Pengukuran Dispersi dengan Logaritma 47

Tabel 4.12. Hasil Uji Agihan Frekuensi 48

Tabel 4.13. Metode Chi Kuadrat 49

Tabel 4.14. Metode Smirnov-Kolmogorov 49

Tabel 4.15. Perhitungan Hujan Rancangan Metode Log Pearson Type III 50

(13)

commit to user

xiii

Tabel 4.17. Perhtungan Debit dengan Tinggi (H) Terukur pada tanggal

5 Februari 2005 53

Tabel 4.18. Pembacaan tinggi muka air tanggal 5 Februari 2015 55

Tabel 4.19. Hasil Perhitungan Debit Tanggal 5 Februari 2015 56

Tabel 4.20. Persentase Perbandingan Antara Debit Hitungan Dan Debit Terukur 56

Tabel 4.21. Persentase Perbandingan Antara Waktu Puncak Hitungan Dan Waktu

Puncak Terukur 56

Tabel 4.22. Persentase Perbandingan Antara Volume Hitungan Dan Volume Terukur 56

Tabel 4.23. Perhitungan Kurva HSS ITB-1 60

Tabel 4.24. Tabel Hidrograf Aliran Metode HSS ITB-1 Kala Ulang 5 Tahun 61

Tabel 4.25. Debit Puncak Banjr Untuk Tiap Kala Ulang Metode ITB-1 63

Tabel 4.26. Perbandingan kolam retensi dengan kedalaman 2m dan 4 m 74

Tabel 4.27. Jumlah Stasiun yang Mengalami Banjir di Kali Kedung Ingas 78

Tabel 4.28. Maksimum Penurunan Muka Air di Kali Kedung Ingas 78

(14)

commit to user

xiv DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Hidrograf satuan sintetik GAMA I 17

Gambar 2.2 Sketsa Penetapan WF 19

Gambar 2.3 Sketsa Penetapan RUA 19

Gambar 2.4 Grafik Hidrograf Nakayasu 21

Gambar 2.5 Grafik Hidrograf Snyder-Alexeyef 25

Gambar 2.6 Contoh Penampang Saluran Dalam HEC-RAS 33

Gambar 2.7 Persamaan Energi 33

Gambar 2.8 Konsep Pengendalian Banjir 34

Gambar 3.1. Wilayah Daerah Aliran SungaiKedung Ingas 37

Gambar 3.2. Diagram Alir Penelitian 41

Gambar 4.1. Stasiun Hujan Meteorologi Kelas I Serang 45

Gambar 4.2. Grafik Hubungan Tinggi Muka Air dan Debit 54

Gambar 4.3 Hidrograf terukur dan hitungan 56

Gambar 4.4 Hidrograf Aliran HSS ITB-1 63

Gambar 4.5 Kali Kedung Ingas pada permodelan HEC-RAS 64

Gambar 4.6 Contoh Penampang Cross Section 65

Gambar 4.7 Pemasukan Panjang Aliran Kali Kedung Ingas 65

Gambar 4.8 Tampak Memanjang Kali Kedung Ingas 66

Gambar 4.9 Pemasukan Boundary Condition 66

Gambar 4.10 Pemasukan Flow Hydrograph 67

Gambar 4.11 Pemasukan Stage Hydrograph 67

Gambar 4.12 Hasil Simulasi Kondisi Eksisting (Water Surface Max) 68

Gambar 4.13 Peta Lokasi Daerah Genangan Dilihat dari Geometri Sungai 68

Gambar 4.14 Peta Lokasi Daerah Genangan Kota Cilegon 2006 69

Gambar 4.15 Potensi Area yang bisa dijadikan kolam retensi 69

Gambar 4.16 Permodelan Kolam Retensi pada HEC-RAS 70

Gambar 4.17 Pendefinisian Kolam Retensi Kedalamn 2m (Storage Area) 70

(15)

commit to user

xv

Kolam Retensi 71

Gambar 4.19 Aliran Air yang Masuk Ke Dalam Kolam Retensi Kedalaman 2m 71

Gambar 4.20 Hasil Simulasi Setelah Pengendalian Dengan Metode Kolam

Retensi Kedalaman 2m 72

Gambar 4.21 Pendefinisian Kolam Retensi Kedalaman 4 m (Storage Area) 72

Gambar 4.22 Pendefinisian Lateral Structure Penghubung Antara Sungai dan

Kolam Retensi 73

Gambar 4.23 Aliran Air yang Masuk Ke Dalam Kolam Retensi Kedalaman 4m 73

Gambar 4.24 Hasil Simulasi Setelah Pengendalian Dengan Metode Kolam

Retensi Kedalaman 4 m 74

Gambar 4.25Slope yang Telah Diperbaiki 75

Gambar 4.26 Salah Satu Penampang Sebelum dan Sesudah di Normalisasi 76

Gambar 4.27 Hasil Simulasi Setelah Pengendalian Dengan Metode Normalisasi 76

Gambar 4.28 Hasil Simulasi Setelah Pengendalian Dengan Metode Kolam

Retensi dan Normalisasi 77

(16)

commit to user

xvi DAFTAR SIMBOL DAN SINGKATAN

= Parameter hidrograf

maks = Selisih data probabilitas teoritis dan empiris

A = luas DAS dalam km2 C = Koefisien pengaliran

D = kerapatan jaringan kuras, jumlah panjang sungai semua tingkat tiap satian luas DAS

Dy = Deviasi Standar

Dk = Derajat kebebasan

Ei = Jumlah nilai teoritis pada sub kelompok ke-i G = Jumlah kelas

I = intensitas hujan dengan kala ulang T untuk durasi t (mm/jam) JN = jumlah pertemuan sungai.

k = Koefisien kemencengan untuk agihan Normal K = koefisien tampungan

L = panjang sungai dalam km

Lc = Jarak antara titik berat daerah pengaliran dengan pelepasan (outlet) yang

diukur sepanjang aliran utama n = Jumlah Data

Oi = Jumlah nilai pengamatan pada sub kelompok ke-i

Pe = Peluang empiris

Pt = Peluang teoritis

Q1 = debit pada jam ke t (m3/dtk) Qp = debit puncak (m3/dtk) Ro = Hujan satuan (mm)

R24 = intensitas hujan harian untuk kala ulang T (mm/jam)

RUA = luas DAS sebelah hulu, perbandingan antara luas DAS yang diukur di hulu garis yang ditarik tegak lurus garis hubung antara stasiun hidrometri dengan titik yang paling dekat dengan titik berat DAS, melalui titik tersebut.

s = kemiringan sungai dalam m/m S = Standar deviasi

SF = faktor sumber, perbandingan antara jumlah panjang sungai tingkat satu dengan jumlah panjang sungai semua tingkat. SIM = faktor simetri, hasi kali antara faktor lebar (WF) dengan luas

DAS sebelah hulu (RUA) Sn = Standar deviasi ke n

SN = frekuensi sumber, perbandingan antara jumlah pangsa sungai tingkat satu dengan jumlah pangsa sungai semua tingkat. t = durasi hujan (jam)

tc = waktu konsentrasi (jam)

tr = Satuan Waktu hujan (jam)

T0,3 = Waktu yang diperlukan oleh penurunan debit, dari puncak sampai 30%

(17)

commit to user

xvii Tp = Tenggang waktu dari permulaan hujan sampai puncak banjir (jam)

WF = faktor lebar, perbandingan antara lebar DAS yang diukur di titik sungai yang berjarak 0,75 L dengan lebar DAS yang diukur di sungai yang berjarak 0,25 L dari stasiun hidrometri

x2 = Harga chi kuadrat = Hujan rerata (mm)

Xi = Hujan dalam periode ulang i tahun (mm)

XT = Hujan rancangan dalam periode ulang n tahun (mm)

Y = Koefisien untuk agihan Gumbel Ȳ = Data Hujan Rerata-I

Yi = Data Hujan Ke-i

(18)

commit to user

xviii DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A - DATA HUJAN LA

LAMPIRAN B - HASIL ANALISA DEBIT TERUKUR DENGAN METODE LB

NAKAYASU, SNEYDER, ITB 1, ITB 2, DAN GAMA 1

LAMPIRAN C - TABEL PERHITUNGAN DEBIT RENCANA KALA ULANG LC

Referensi

Dokumen terkait