IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR DIAGNOSIS GANGGUAN
KEPRIBADIANMENGGUNAKAN METODE CERTAINTY
FACTOR DAN METODE FUZZY
SKRIPSI
HERY HADINATA SEMBIRING
111421068
PROGRAM STUDI EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR DIAGNOSIS GANGGUAN
KEPRIBADIAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY
FACTOR DAN METODE FUZZY
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat memperoleh ijazah Sarjana Ilmu Komputer
SKRIPSI
HERY HADINATA SEMBIRING
111421068
PROGRAM STUDI EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PERSETUJUAN
Judul : IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR DIAGNOSIS
GANGGUAN KEPRIBADIAN MENGGUNAKAN
METODE CERTAINTY FACTOR DAN METODE
FUZZY
Kategori : SKRIPSI
Nama : HERY HADINATA SEMBIRING
Nomor Induk Mahasiswa : 111421068
Program Studi : EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER
Fakultas : ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Komisi Pembimbing :
Pembimbing 2 Pembimbing 1
Amer Sharif, S.Si, M.Kom Ade Candra, ST, M.Kom
NIP.- NIP. 19790904 200912 1 002
Diketahui/disetujui oleh
Program Studi Ekstensi S1 Ilmu Komputer Ketua,
PERNYATAAN
IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR DIAGNOSIS GANGGUAN KEPRIBADIAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR DAN METODE FUZZY.
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing telah disebutkan sumbernya.
Medan, Januari 2014
PENGHARGAAN
Alhamdulillahirrabbil’alamin. Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan semesta alam karena atas rahmat, taufik dan hidayah-Nya penulis mampu menyelesaikan skripsi ini. Tidak lupa juga shalawat beriring salam penulis ucapkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW.
Skripsi ini diselesaikan sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Ilmu Komputer Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Sumatera Utara. Penulis menyadari bahwa terselesaikannya penulisan skripsi ini tentunya tidak terlepas dari dorongan berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini dengan kerendahan hati penulis mengungkapkan rasa terima kasih dan penghargaan kepada :
1. Bapak Ade Candra, S.T, M.Kom selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan banyak sekali arahan, masukan serta motivasi yang membuat penulis memperoleh pengetahuan sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
2. Bapak Amer Sharif, S.Si, M.Kom selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan banyak sekali arahan, masukan serta motivasi yang membuat penulis memperoleh pengetahuan sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
3. Bapak Dr. Poltak Sihombing, M, Kom selaku Ketua Program Studi Ilmu Komputer sekaligus sebagai Dosen Pembanding I, yang telah memberikan kritik dan saran yang membangun bagi penulis.
4. Bapak Drs. Dahlan Sitompul, M.Eng selaku Dosen Pembanding II, yang telah memberikan kritik dan saran yang membangun bagi penulis.
5. Bapak M. Andri Budiman ST, M.Comp.Sc, MEM selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah banyak memberikan masukan dan motivasi kepada penulis dalam perkuliahan.
7. Orang tua tercinta Ayahanda Drs. Jakarni Sembiring dan Ibunda Juliana Br Ginting dan Adinda Ita Sri Ninta Br Sembiring atas semua doa, dukungan moril, materil dan motivasi yang tidak ternilai harganya.
8. Keluarga Besar Ekstensi Ilmu Komputer, kawan-kawan angkatan 2011 dan khususnya Selvira Chikita Br Tarigan yang telah banyak membantu memotivasi penulis selama ini.
Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan yang telah kalian berikan.
Penulis,
ABSTRAK
Gangguan kepribadian merupakan pola atau perilaku cara berhubungan dengan orang lain yang benar-benar kaku sehingga menghalangi mereka berinteraksi normal dengan lingkungannya. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah aplikasi sistem pakar yang dapat mendiagnosis penyakit gangguan kepribadian pada manusia. Perbandingan nilai keyakinan aplikasi menggunakan metode Certainty Factor dan metode Fuzzy tsukamoto.Berdasarkan pengujian terhadap sepuluh data pengguna diperoleh rata-rata hasil diagnosis menggunakan metode Certainty Factor untuk penyakit Paranoid adalah 81,465%, Shizoid adalah 85,502%, Narcissistic adalah 72,944% dan obsessive compulsive adalah 88,57%. Rata-rata hasil diagnosis menggunakan metode Fuzzy tsukamoto untuk penyakit Paranoid adalah 36,644%,
Shizoid adalah 40,222%, Narcissistic adalah 31,799% dan Obsesive Compulsive
adalah 45,331%. Selisih rata-rata perbandingan diagnosis penyakit untuk metode
Certainty Factor dan metode Fuzzy untuk penyakit Paranoid adalah 44,821%, Shizoid
adalah 45,28%, Narcissistic adalah 41,145% dan obsessive compulsive adalah 43,239%.
IMPLEMENTATION EXPERT SYSTEM DIAGNOSE PERSONALITY DIORDER USING CERTAINTY FACTORAND FUZZY TSUKAMOTO METHODS
ABSTRACT
Personality disorder is a difficulty in relating with the other people so as to abstruct socialization. This study aims to design an expert system which can diagnose personality disorders in human. This application compares the degree of cofidence in the diagnose obtained using Certainty Factor and Fuzzy tsukamoto methods. Based on testing of ten User the average results obtained using Certainty Factor for Paranoid is 81,46%, Shizoid is 85,5%, Narcissistic is 72,94% and obsesive is 88,57%. Average results using Fuzzy tsukamoto for Paranoid is 36,6%, Shizoid is 40,2%, narcissitic is 31,7% and obsesive is 45,3%. Difference the average ratio Certainty Factor and
Fuzzy tsukamoto for Paranoid is 44,82%, Shizoid is 45,28% narcissitic is 41,14% and obsesive is 43,23%.
Keywords : Personality Disorders , Expert System , Certainty Factor ,
DAFTAR ISI
1.4Tujuan Penelitian 3
1.5Manfaat penelitian 3
1.6Metodologi penelitiian 3
1.7Sistematika penulisan 3
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA 5
2.1Kecerdasan Buatan 5
2.2Sistem Pakar 7
2.3Metode Certainty Factor 13
2.4Metode Fuzzy 18
2.5Metode Fuzzy Tsukamoto 20
2.6Gangguan Kepribadian 23
2.6.1 Gangguan Kepribadian Paranoid 23
2.6.2 Gangguan Kepribadian Shizoid 24
BAB 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 29
3.1Analisis Sistem 29
3.1.1 Analisis Masalah
3.1.2 Analisis Persyaratan 30
3.1.2.1Persyaratan Fungsional 30
3.1.2.2Persyaratan Non-Fungsional 31
3.1.3 Pemodelan Sistem 32
3.1.3.1Use Case Diagram 32
3.1.3.2Analisis Use Case Diagram 33
3.1.3.2.1 Definisi Aktor 33
3.1.3.2.2 Definisi Use Case 33
3.1.3.2.3 Skenario Use Case 34
3.1.3.3Activity Diagram 38
3.1.3.3.1 Activity Diagram Konsultasi 38 3.1.3.3.2 Activity Diagram Informasi 39 3.1.3.3.3 Activity Diagram Profil 40 3.1.3.3.4 Activity Diagram Edit Admin 40 3.1.3.3.5 Activity Diagram Edit Nilai 41
3.1.3.4Sequence Diagram 42
3.1.3.4.1 Sequence Diagram Konsultasi 42 3.1.3.4.2 Sequence Diagram Informasi 42 3.1.3.4.3 Sequence Diagram Profil 43 3.1.3.4.4 Sequence Diagram Edit Admin 43 3.1.3.4.5 Sequence Diagram Edit Nilai 44
3.1.4 Kamus Data 45
3.2Perancangan Sistem 47
3.2.1 Perancangan Interface Aplikasi 47
3.2.1.1Rancangan Form Halaman Utama 47 3.2.1.2Rancangan Form Konsultasi 48 3.2.1.3Rancangan FormPilihan Edit 49 3.2.1.4Rancangan Form Edit Admin 49 3.2.1.5Rancangan Form Edit Nilai 50 3.2.1.6 Rancangan Form Diagnosis 52
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 53
4.1Implementasi Sistem 53
4.2Pengujian Sistem 53
4.2.1 Pengujian Secara Manual 53
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 93
5.1Kesimpulan 93
5.2Saran 93
DAFTAR GAMBAR
2.1 Konsep Sistem Pakar 7
2.2 Komponen Sistem Pakar 11
2.3 Fuzzyfikasi 21
3.1 Diagram Ishikawa 30
3.2 Use Case Sistem Pakar 32
3.3 Activity Diagram Konsultasi 38
3.4 Activity Diagram Informasi 39
3.5 Activity Diagram Profil 39
3.6 Activity Diagram Edit Admin 40
3.7 Activity Diagram Edit Nilai 41
3.8 Activity Diagram Konsultasi Terakhir 41
3.9 Sequence Diagram Konsultasi 42
3.10 Sequence Diagram Informasi 42
3.11 Sequence Diagram Profil 43
3.12 Sequence Diagram Edit Admin 43
3.13 Sequence Diagram Edit Nilai 44
3.14 Sequence Diagram Lihat Konsultasi 44
3.15 Halaman Utama 47
3.16 Form Konsultasi 48
3.17 Form Pilihan Edit 49
3.18 Rancangan Edit Admin 50
3.19 Rancangan Edit Nilai 50
3.20 Form Diagnosis 52
4.2 Pertanyaan Pertama 70
4.3 Pertanyaan Kedua 71
4.4 Pertanyaan Ketiga 71
4.5 Hasil Diagnosis 72
4.6 Hasil Diagnosis User Pertama 74
4.7 Hasil Diagnosis User Kedua 76
4.8 Hasil Diagnosis User Ketiga 78
4.9 Hasil Diagnosis User Keempat 80
4.10 Hasil Diagnosis User Kelima 82
4.11 Hasil Diagnosis User Keenam 84
4.12 Hasil Diagnosis User Ketujuh 86
4.13 Hasil Diagnosis User Kedelapan 88
4.14 Hasil Diagnosis User Kesembilan 90
DAFTAR TABEL
2.1 Perbandingan Pakar dengan Sistem Pakar 12
2.2 Nilai untuk Jawaban User yang ditentukan Pakar 15
2.3 Nilai Gejala oleh Pakar 15
2.4 Operasi Dasar Himpunan Fuzzy 19
2.5 Tingkat keyakinan Pakar antara 0-1 20
2.6 Intensitas gejala oleh pakar 21
2.7 Pembentukan rule 21
2.8 Aturan Mesin Inferensi 22
2.9 Nilai Keyainan Terhadap Gejala dalam skala 0-1 27
3.1 Definisi Aktor 33
3.9 Kamus Data Diagnosis 45
3.10 Kamus Data Paranoid 45
3.11 Kamus Data Shizoid 45
3.12 Kamus Data Narcissistic 45
3.13 Kamus Data Obsesive Compulsive 46
3.14 Keterangan Gambar Halaman Utama 47
3.16 Keterangan Pilihan Edit 49
3.17 Keterangan Rancangan Edit Admin 50
3.18 Keterangan Rancangan Edit Nilai 51
3.19 Keterangan Form Diagnosis 52
4.1 Tabel Nilai Jawaban Pengguna 53
4.2 CF User * CF Pakar untuk Paranoid 55
4.8 Nilai CF Narcissistic 62
4.9 Nilai CF Obsesive Compulsive 63
4.10 Nilai CF untuk Diagnosis Penyakit 63
4.11 Derajat Keanggotaan Fuzzy Tsukamoto 64
4.12 Derajat Keanggotaan * Keyakinan Pakar Paranoid 65 4.13 Derajat Keanggotaan * Keyakinan Pakar Shizoid 66 4.14 Derajat Keanggotaan * Keyakinan Pakar Narcissistic 67 4.15 Derajat Keanggotaan * Keyakinan Pakar Obsesive Compulsive 68
4.23 Jawaban User Kedelapan 87
4.24 Jawaban User Kesembilan 89