• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dampak Aktivitas Wisata Terhadap Kualitas Air di Obyek Wisata Nagori Karang Anyer Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Dampak Aktivitas Wisata Terhadap Kualitas Air di Obyek Wisata Nagori Karang Anyer Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun Sumatera Utara"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

FAEZATUR RAHMAN PURBA. Dampak Aktivitas Wisata Terhadap Kualitas Air Sungai Di Obyek Wisata Nagori Karang Anyer Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun Sumatera Utara. Di bawah bimbingan TERNALA ALEXANDER BARUS dan RUSDI LEIDONALD.

Sungai Karang Anyer merupakan salah satu sumber air yang telah lama dimanfaatkan oleh manusia untuk berbagai aktivitas, terutama aktivitas wisata. Keberadaan aktivitas wisata dapat mempengaruhi kualitas air Sungai Karang Anyer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak aktivitas wisata terhadap kualitas air berdasarkan parameter fisika kimia dan biologi. Parameter fisika kimia air dianalisis dengan metode Storet dan parameter biologi dianalisis dengan metode analisis secara deskriptif. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus sampai September 2015. Penentuan Stasiun dilakukan dengan menggunakan metode Purposive Sampling. Stasiun yang digunakan terdiri atas stasiun I (yang sedikit aktivitas masyarakatnya), stasiun II (Aktivitas wisata), dan stasiun III (Kawasan Budidaya). Hasil penelitian menunjukkan aktivitas wisata tidak mempengaruhi kualitas air parameter fisika kimia namum mempengaruhi colifaecal. Berdasarkan parameter fisika dan kimia air, stasiun I, II dan III memenuhi bakumutu air Kelas II (prasarana/sarana rekreasi air, pembudidayaan ikan air tawar, peternakan, pertanaman, dan peruntukan lain dengan syarat kualitas air yang sama).

Kata kunci : Sungai Karang Anyer, Kualitas Air, Aktivitas Wisata

(2)

ABSTRAK

FAEZATUR RAHMAN PURBA. Tourism activity effect to river water quality on Nagori Karang Anyer tourism object Gunung Maligas districs, North Sumatera Simalungun Regency. Under the guidence of Mr. Ternala Alexander Barus and Rusdi Leidonald

Karang Anyer River is one of water source that. Was used for a long time by socrety to every activities especially tourism activity. The tourism activity could affect the water quality on Karang Anyer river. This research aims to know the tourism activities effect to water quality based on physic chemistry, and biology parameter. Physic and chemistry parameter analyzed with storet method and biological parameter anlyzed with by descriptive method. This research held at august antil september 2015. Station determination is done by using purposive sampling method. The first station are placed in a bit of sociery activities, the second station are placed in tourism activities, and the third station are placed in aquaculture region. Result of the researc indicate that tourism activities are not affect the water quality but affect the colifaecal. Based on water physic and chemistry parameter, the I, II, and III station fill the second class of water quality standar (water recreation tool/infrastucture, fresh water of fish aquaculture, farm, garden and the other needs with the same water quality requierement).

Key words : Karang Anyer river, water quality, tourism activities

Referensi

Dokumen terkait

Masalah persamaan linier dapat diatasi dengan mencari solusinya melalui beberapa langkah seperti menggunakan beberapa persamaan untuk menghilangkan variabel x1 sampai dengan xn+1

Dalam penggunaannya, game ini menggunakan tampilan yang sangat sederhana, cukup menarik, dan juga sangat mudah digunakan bagi semua kalangan. Pernyataan diatas berdasarkan

(1) Dengan ditetapkannya Peraturan Walikota Ini maka Keputusan Walikota Solok Nomor 8 Tahun 2004 Tentang Penetapan Peruntukan Kawasan Menurut Jenis Usaha, Peruntukan

Aplikasi pemesanan tiket memerlukan suatu media promosi dan informasi yang lebih efektif dan efesien.Website pada penulisan ilmiah ini ditujukan untuk mempermudah pengguna jasa

[r]

Observasi dan dialog awal yang telah dilakukan menghasilkan kesepakatan bahwa : (1) Mengidentikasi masalah-masalah yang muncul, yang diduga menjadi

Waktu tanggap pelayanan pada pasien cedera kepala dapat diklasifikasikan atau dikategorikan berdasarkan kegawatan menjadi 5 yaitu: 1) Kagetori 1,

dapat menghasilkan pukulan berkualitas, yaitu apabila dilakukan atlet atau pemain harus memilikikecepatan gerak.Kecepatan gerak kaki tidak bisa di capai kalau