• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sebelumnya, mari mengenal apa itu aspirasi? Kita biasa menyebutkan dengan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sebelumnya, mari mengenal apa itu aspirasi? Kita biasa menyebutkan dengan"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Mengenal Impian Peserta Dear voluntir JSA Ada 1192

tertulis dalam spanduk dan kapsul harapan sesi dalam JSA

akan disebut sebagai peserta lebih mendalam, sie.

beberapa kategori yang dibuat oleh

Human Concerns. Ia mengelompokkan aspirasi keluarga ke dalam lima kategori, yaitu:

Sebelumnya, mari mengenal apa itu aspirasi? ambisi walaupun aspirasi memiliki

Cantril mengartikan aspirasi sebagai

sesuatu yang lebih daripada status saat ini dan memiliki makna personal yang penting untuk seseorang.

Dengan mengetahui aspirasi seseorang maka kita bisa mengenal orang tersebut lebih dalam. Mengapa? Karena

menggambarkan hal yang dianggap penting

• Karakter pribadi, termasuk di dalamnya kestabilan dan kematangan emosi serta pengembangan

1

• Situasi ekonomi, mencakup peningkatan standar hidup diri dan keluarga, memiliki barang atau kekayaan, serta hal

2

• Situasi pekerjaan, terdiri dari pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan diri dan keluarga, pekerjaan yang tetap, kesuksesan dalam pekerjaan, serta aspirasi lain mengenai pekerjaan.

3

• Hal-hal yang berkaitan dengan diri, mencakup kesehatan diri; kegiatan yang menyenangkan diri, seperti rekreasi, jalan

4

•Hal-hal yang berkaitan dengan keluarga, seperti kehidupan keluarga yang bahagia dan saling menyayangi, kebersamaan dalam keluarga, kemampuan untuk memenuhi keinginan keluarga,

serta aspirasi lain yang berhubungan dengan keluarga.

5

Impian Peserta Jambore Sahabat Anak XVI. Dear voluntir JSA XVI,

1192 suara dari impian para peserta JSA XVI tertulis dalam spanduk dan kapsul harapan—salah sesi dalam JSA XVI. Untuk selanjutnya impian tersebut

disebut sebagai aspirasi. Untuk mengenal

sie. Acara mencoba mengkategorisasinya ke dalam yang dibuat oleh H. Cantril dalam bukunya The Pattern of . Ia mengelompokkan aspirasi seseorang tentang diri dan/atau

lima kategori, yaitu:

Sebelumnya, mari mengenal apa itu aspirasi? Kita biasa menyebutkan dengan memiliki makna yang berbeda dari kata tersebut. rasi sebagai tujuan yang ditetapkan untuk mencapai status saat ini dan memiliki makna personal yang mengetahui aspirasi seseorang maka kita bisa mengenal orang tersebut arena aspirasi terbentuk dari hasil pengalaman serta

dianggap penting oleh seseorang.

Karakter pribadi, termasuk di dalamnya kestabilan dan kematangan emosi serta pengembangan dan pertumbuhan diri.

Situasi ekonomi, mencakup peningkatan standar hidup diri dan keluarga, memiliki barang atau kekayaan, serta hal-hal yang berkaitan dengan kondisi ekonomi diri dan keluarga. Situasi pekerjaan, terdiri dari pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan diri dan keluarga, pekerjaan yang tetap, kesuksesan dalam pekerjaan, serta aspirasi lain mengenai pekerjaan.

hal yang berkaitan dengan diri, mencakup kesehatan diri; kegiatan yang menyenangkan diri, seperti rekreasi, jalan-jalan, waktu luang, dan lain-lain.

hal yang berkaitan dengan keluarga, seperti kehidupan keluarga yang bahagia dan saling menyayangi, kebersamaan dalam keluarga, kemampuan untuk memenuhi keinginan keluarga,

serta aspirasi lain yang berhubungan dengan keluarga.

Jambore Sahabat Anak XVI.

JSA XVI yang salah satu tersebut Untuk mengenal aspirasi asinya ke dalam The Pattern of diri dan/atau

ita biasa menyebutkan dengan kata tersebut. tujuan yang ditetapkan untuk mencapai status saat ini dan memiliki makna personal yang mengetahui aspirasi seseorang maka kita bisa mengenal orang tersebut terbentuk dari hasil pengalaman serta

Karakter pribadi, termasuk di dalamnya kestabilan dan kematangan emosi serta pengembangan

Situasi ekonomi, mencakup peningkatan standar hidup diri dan keluarga, memiliki barang atau hal yang berkaitan dengan kondisi ekonomi diri dan keluarga. Situasi pekerjaan, terdiri dari pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan diri dan keluarga, pekerjaan yang tetap, kesuksesan dalam pekerjaan, serta aspirasi lain mengenai pekerjaan.

hal yang berkaitan dengan diri, mencakup kesehatan diri; kegiatan yang menyenangkan

hal yang berkaitan dengan keluarga, seperti kehidupan keluarga yang bahagia dan saling menyayangi, kebersamaan dalam keluarga, kemampuan untuk memenuhi keinginan keluarga,

(2)

Baiklah, bagaimana dengan suara aspirasi (baca:impian) dari peserta JSA XVI? Berikut gambaran secara singkat:

Spanduk Harapan

Dari spanduk harapan, terdapat 754 aspirasi yang tercetus. Berikut persentasenya:

Bagan 1. Persentase aspirasi spanduk harapan berdasarkan kategori Cantril

Dari Bagan 1, aspirasi terbesar yang muncul mengenai situasi pekerjaan. Dapat diasumsikan bahwa adik-adik memiliki keinginan untuk memiliki pekerjaan yang dianggap baik oleh mereka di masa depan. Selanjutnya, mereka juga memiliki keinginan yang cukup kuat untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Hal ini diungkapkan dalam aspirasi yang bertemakan pendidikan, peningkatkan keterampilan dan kemampuan diri, serta kualitas karakter yang bertumbuh. Hal yang menarik adalah di tengah marjinalitas yang mereka alami, aspirasi tentang situasi ekonomi—dalam hal ini kepemilikan barang mewah, justru menjadi aspirasi yang paling jarang muncul. Dapat diasumsikan, hal yang dianggap penting saat ini oleh peserta adalah pengembangan diri serta pekerjaan masa depan yang cerah.

28.11%

7.43%

40.32%

12.47% 11%

Karakter pribadi Situasi ekonomi Situasi Pekerjaan Hal-hal tentang diri Hal-hal tentang keluarga

(3)

Kapsul Harapan

Nah, bagaimana dengan aspirasi yang ditulis secara lebih pribadi di kapsul harapan? Dari kapsul harapan, kami memperoleh 348 aspirasi dari peserta Jambore XVI. Berikut hasilnya:

Bagan 2. Persentase aspirasi kapsul harapan berdasarkan kategori Cantril

Dari Bagan 2, ternyata kategori aspirasi yang terbesarnya tidak berbeda dari spanduk harapan. Adik-adik masih menilai situasi pekerjaan sebagai hal paling penting. Ketika diminta memikirkan impian maka hal pertama yang terpikirkan oleh peserta adalah cita-cita mereka di masa depan.

19.63%

4.11%

55.48%

5.02%

19.25%

Karakter Pribadi Situasi Ekonomi Situasi Pekerjaan Hal-hal tentang diri Hal-hal tentang keluarga

(4)

Insight apa yang bisa kami bagikan dari hasil · Peserta Jambore Sahabat Anak XVI

depan yang ingin digapai. Ini penting!

dilakukan oleh McCabe & Barnett pada tahun

remaja yang tidak memiliki harapan positif akan masa depan dan tidak menyadari bahwa setiap hal yang ia lakukan sekarang berdampak pada masa depannya, memiliki lebih banyak masalah

kriminal, kehamilan di luar nikah, dan lain Barnett menemukan bahwa

yang jelas memiliki kemungkinan lebih

sosial yang lebih baik, seperti peningkatan standar hidup. · Pekerjaan masa depan

peserta Jambore Sahabat An memiliki keinginan untuk terus berusaha meskipun menemui mereka masih punya ke · Ulasan tambahan. Dari data,

tahun. Nah, berdasarkan adik berada pada tahapan

(15-24 tahun). Apa saja yang perlu •

Adik-membentuk sikap kerja, misal: teliti, cepat, tekun. • Mengenal berbagai jenis pekerjaan

• Fokus pada prestasi dalam pendidikan Tahap

pertumbuhan (0-14 tahun)

• Ada tahapan fantasi, dimana pekerjaan yang dipilih adalah cenderung tidak realistis.

• Dilanjutkan dengan tahapan tentatif dimana adik

menyadari bahwa pekerjaan adalah hal yang penting dalam hidup dan kemudian memilih beberapa pekerjaan yang realistis dan mereka dambakan.

• Secara aktif, mulai mencari informasi mengenai pekerjaan yang mereka inginkan, bisa melalui hobi, literatur, ekstrakurikuler, dan lain-lain

Tahap Eksplorasi (15-24 tahun )

bagikan dari hasil temuan ini:

Peserta Jambore Sahabat Anak XVI memiliki cita-cita

yang ingin digapai. Ini penting! Sebuah penelitian yang

dilakukan oleh McCabe & Barnett pada tahun 2000 menemukan bahwa remaja yang tidak memiliki harapan positif akan masa depan dan tidak menyadari bahwa setiap hal yang ia lakukan sekarang berdampak pada

depannya, memiliki lebih banyak masalah, seperti tindakan kehamilan di luar nikah, dan lain-lain. Lebih lanjut, McCabe & Barnett menemukan bahwa anak yang memiliki tujuan masa depan yang jelas memiliki kemungkinan lebih besar untuk mengalami mobilitas sosial yang lebih baik, seperti peningkatan standar hidup.

Pekerjaan masa depan dan karakter diri menjadi hal yang penting bagi Jambore Sahabat Anak XVI yang menunjukkan bahwa mereka

keinginan untuk terus mengembangkan diri. So,

erusaha meskipun menemui adik-adik yang “sulit” karena sebenarnya keinginan untuk berubah dan bertumbuh.

Dari data, rentang usia peserta JSA XVI adalah 7 sarkan tahapan karier dari Donald Super, saat ini adik

tahapan pertumbuhan (0-14 tahun) dan eksplorasi Apa saja yang perlu dicapai dalam tahapan tersebut?

-adik sedang mencoba mengenali diri mereka dan membentuk sikap kerja, misal: teliti, cepat, tekun.

Mengenal berbagai jenis pekerjaan Fokus pada prestasi dalam pendidikan

Ada tahapan fantasi, dimana pekerjaan yang dipilih adalah cenderung tidak realistis.

Dilanjutkan dengan tahapan tentatif dimana adik-adik mulai menyadari bahwa pekerjaan adalah hal yang penting dalam hidup dan kemudian memilih beberapa pekerjaan yang realistis dan mereka dambakan.

Secara aktif, mulai mencari informasi mengenai pekerjaan yang mereka inginkan, bisa melalui hobi, literatur, ekstrakurikuler, dan

lain

cita masa

Sebuah penelitian yang menemukan bahwa remaja yang tidak memiliki harapan positif akan masa depan dan tidak menyadari bahwa setiap hal yang ia lakukan sekarang berdampak pada tindakan McCabe & masa depan mobilitas yang penting bagi yang menunjukkan bahwa mereka , teruslah sebenarnya rentang usia peserta JSA XVI adalah 7-17 , saat ini

adik-eksplorasi ersebut?

(5)

Lalu, apa yang bisa kita lakukan untuk membantu adik-adik melalui proses tahapan karier tersebut dengan tepat? Berikut hal yang bisa kita lakukan untuk adik yang masih dalam tahap pertumbuhan:

· Fokus pada proses pendidikan agar mereka dapat mengembangkan kemampuan kognitif, sikap kerja yang dibutuhkan pada masa kerja nantinya. Ini merupakan hal yang sedang teman-teman kerjakan di area. Well done!

· Informasi tentang berbagai jenis pekerjaan, mulai dari pekerjaan orang-orang terdekatnya, misal orang tua, keluarga, tetangga, kakak voluntir, dan sebagainya. Tentunya, jenis pekerjaan yang benar-benar sebuah pekerjaan bukan hanya mendapatkan uang (seperti mengamen, dll). Proses ini penting untuk membantu mereka nantinya menetapkan aspirasi yang realistis.

Lalu hal lainnya yang bisa kita lakukan untuk adik dalam tahap eksplorasi adalah:

· Menceritakan secara lebih spesifik tentang berbagai jenis pekerjaan: apa saja yang dikerjakan, tingkat pendidikan yang dibutuhkan, keterampilan yang dibutuhkan, dan lain-lain.

· Bila ada kesempatan, alangkah baiknya mereka mencoba sendiri pekerjaan tersebut, misal adik yang ingin jadi guru diminta untuk mengajarkan temannya. Untuk bisa menilai kemampuan serta minat diri secara langsung.

· Untuk adik yang bersekolah, dorong mereka untuk mengikuti ekstrakurikuler yang mereka minati.

Hal yang paling penting lainnya setelah bermimpi adalah bangun untuk mewujudkannya. Caranya dengan membuat rencana. Nurmi seorang ilmuwan yang membahas tentang orientasi masa depan mengatakan kemampuan merencanakan masa depan mulai muncul ketika anak mencapai usia 10-11 tahun dan akan terus meningkat seiring pertambahan usia. Ini penting karena

(6)

menurut Nurmi, cara seseorang memandang dan merencanakan masa depan berhubungan dengan pembentukan identitas diri serta perilaku bermasalah yang nantinya mungkin dilakukan.

Kita bisa membantu adik-adik dengan membuat rencana dari hal yang sederhana, seperti membantu membuat jadwal belajar, membuat target tabungan untuk bisa jalan-jalan dengan menuliskannya, sampai merencanakan sekolah. Keteraturan dari hal yang kecil nantinya akan membantu adik merencanakan hal yang besar dalam hidupnya.

Demikian rekapitulasi harapan-harapan dari sesi sharing di Jambore Sahabat Anak XVI. Semoga bermanfaat ya!

“Suarakan impianmu? Ya! lalu bangunlah dan berusaha gapai mimpimu!”

Dengan penuh kasih,

(7)

Catatan:

Dalam ulasan di atas, informasi mengenai para penulis dan jurnal dari teori yang digunakan tidak ditulis secara lengkap demi kenyamanan pembaca. Berikut sumber teorinya:

Cantril, H. (1965). The pattern of human concerns. New Jersey: Quinn & Boden Company, Inc.

Isaacson, Lee E dan D. Brown. 1997. Career Information, Career Counseling and

Career Development 6th Edition. Allyn & Bacon.

McCabe, K. M., & Barnett, D. (2000). First comes work, then comes marriage: future

orientation among african american young adolescent. Journal of Family

Relations, 49, 63-70.

McCabe, K. M., & Barnett, D. (2000). The relation between familial factors and future orientation of urban, african sixth grade. Journal of Child and Family Studies,

9(4), 491-508.

Nurmi, J. E. (1989). Adolescents’ Orientation to the Future: Development of Interest and Plans, and Related Attributions and Affect, in the Life Span Context. The Finnish Society of Science and Letter: Helsinki.

Nurmi, J. E. (1991). How do adolescent see their future? A review of the development

of future orientation and planning. University of Helsinki.

Nurmi, J. E. (1993). Adolescent development in age graded context: The role of personal beliefs, goals, strategies in tackling of developmental tasks and

Referensi

Dokumen terkait

Pada jarak 2 meter (Gambar 7) kamera masih bisa mendeteksi wajah dengan baik, tetapi pada saat Kamera bergerak mengikuti pergerakkan dari wajah menjadi lebih lambat

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi LAZNAS Baitul Maal Hidayatullah Kantor Perwakilan Jawa Timur, khususnya Manajer Sumber Daya Manusia

KTU/staf administrasi berkewajiban mengembalikan atau menyampaikan koreksian tersebut ke dosen pengusul proposal, disertai surat pemberitahuan dan bukti hasil koreksi

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tinjauan prosedur dan pencatatan akuntansi penyaluran dana pensiun pada BPJS Ketenagakerjaan sudah sesuai dengan pernyataaan

[r]

Berat bahan kering mutlak adalah berat bahan setelah mengalami pengeringan dalam waktu tertentu sehingga beratnya konstan. Pada proses pengeringan, air yang terkandung dalam bahan

Berdasarkan hasil analisis data penelitian yang dilakukan pada tanggal 7 Mei 2014 sampai tanggal 3 Juli 2014, dapat disimpulkan bahwa perkembangan dari pemahaman konsep

Potensi daun krinyuh tidak hanya dapat menghambat pertumbuhan bakteri yang belum mengalami resisten seperti Staphylococcus aureus tetapi juga dapat menghambat pertumbuhan