• Tidak ada hasil yang ditemukan

Beattie, B.R. and C.R. Taylor The Economics of Production. John Wiley and Sons, New York.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Beattie, B.R. and C.R. Taylor The Economics of Production. John Wiley and Sons, New York."

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Aberle, D.E., J.C. Forrest, D.E. Gerrard and E.W. Mills. 2001. Principles of Meat Science. Fourth Edition. W.H. Freeman and Company. United States of America, San Francisco.

Adhiana. 2005. Analisis Efisiensi Ekonomi Usahatani Lidah Buaya (Aloe Vera) di Kabupaten Bogor : Pendekatan Stochastic Production Frontier. Tesis Magister Sains. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Adnyana, M.O., M. Gunawan, N. Ilham, K.D. Saktyanu dan I. Sadikin. 1997.

Prospek dan Kendala Agribisnis Sapi Potong di Indonesia Memasuki Era Globalisasi Ekonomi. Dalam Prosiding Industrialisasi, Rekayasa Sosial dan Peranan Pemerintah Dalam Pembangunan Pertanian. Pusat penelitian Sosial Ekonomi Pertanian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian. Bogor.

Afrizal, R. 2009. Analisis Produksi dan Pemasaran Gambir di Kabupaten Lima Puluh Kota Propinsi Sumatera Barat. Tesis Magister Sains. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Ahmad, S.N., D.D. Siswansyah dan O.K.S. Swastika. 2004. Kajian Sistem Usaha Ternak Sapi Potong di Kalimantan Tengah. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 7(2): 155−170.

Aigner, D.J., C.A.K. Lovell and P. Schmidt. 1977. Formulation and Estimation of Stochastic Frontier Production Function Model. Journal of Econometrics, 6(1) : 21-37.

Arfa’i. 1992. Analisis Fungsi Produksi dan Biaya Produksi Perusahaan Peternakan Sapi Potong di Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi.

Tesis Magister Sains. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor,

Bogor.

Asian Development Bank. 1992. Competitive and Comparative Advantage in Tea. Indonesian and Sri Lanka In : Comparative Advantage Study of Selected Industrial Crops in Asia. Draft Final Report RETA 5382. The Pragma Corporation, Falls Church.

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2009. Prospek dan Arah Pengembangan Agribisnis Sapi. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Jakarta.

Battese, G.E. 1992. Frontier Production Functions and Technical Efficiency : A Survey of Empirical Application in Agricultural Economics. Agricultural Economics, 7 : 185-208.

(2)

Battese, G.E. and T.J. Coelli. 1995. A model for Technical Efficiency Effects in a Stochastic Frontier Production Function for Panel Data. Empirical Economics, 20 : 325-332.

Beattie, B.R. and C.R. Taylor. 1985. The Economics of Production. John Wiley and Sons, New York.

Bowker, W.A.T., R.G. Dumday, J.E. Frisch, R.A. Swan and N.M. Tulloh. 1978. A Course Manual Beef Cattle Management and Economic. A.A.U.C.S. Canberra, Australia.

Bravo-Ureta, B.E. and A.E. Pinheiro. 1993. Efficiency Analysis of Developing Country Agriculture : A Review of the Frontier Function Literature. Agricultural and Resource Economics Review, 22(1) : 88-101. http://Ageconsearch.umn.edu/ (20 Desember 2009).

Busyairi, M.A. 2009. Swasembada dan Impor Daging Sapi Brazil. http://agribisnew.com (10 Januari 2010).

Cehyan, V. dan K. Hazneci 2010. Economic Efficiency of Cattle-Fattening in Amasya Province, Turkey. Journal of Animal and Veterinary Advances, 9(1) : 60-69.

Christensen, L.R., D.W. Jorgenson and L.J. Lau. 1973. Transcedental Logarithmic Production Frontiers. Review of Economic and Statistics, 5(1) : 82-86. Coelli, T.J. 1996. A guide to FRONTIER Version 4.1 : A Computer Program for

Stochastic Frontier Production and Cost Function Estimation. Centre for Efficiency and Productivity Analysis, University of New England, Armidale.

Coelli, T., D.S.P. Rao and G.E. Battese. 1998. An Introduction to Efficiensy and Productivity Analysis. Kluwer Academic Publisher, Boston.

Cooper, D.R. dan C.W. Emory. 1996. Metode Penelitian Bisnis. Jilid 1. Erlangga, Jakarta.

Darwis, V. dan A.R. Nurmanaf. 2004. Kebijakan Distribusi, Tingkat Harga dan Penggunaan Pupuk di Tingkat Petani. Jurnal Forum Penelitian Agro Ekonomi, 22(1) : 63-73.

Daryanto, H.K.S. 2000. Analysis of The Technical Efficiencies of Rice Production in West Java Province, Indonesia : A Stochastic Frontier Production Function Approach. Ph D Thesis. University of New England, Armidale.

(3)

Daryanto, A. dan Saptana. 2009. Kemitraan Usaha (Contract Farming) Peternakan : Mewujudkan Keunggulan Komparatif Menjadi Keunggulan Kompetitif. Bunga Rampai Agribisnis Seri Pemasaran : 217- 243.

Debertin, D.L. 1986. Agricultural Production Economics. Macmillan Publishing Company, New York.

Departemen Keuangan Republik Indonesia. 2004. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No.591/Kmk 010/2004, Tentang Program Harmonisasi Tarif Bea Masuk Tahun 2005-2010. Departemen Keuangan Republik Indonesia, Jakarta.

Departemen Pertanian. 2006. Rencana Pembangunan Pertanian Tahun 2005-2009. Departemen Pertanian, Jakarta.

__________________.2008. Pengembangan Usaha Peternakan Sapi di Indonesia. Departemen Pertanian. www.deptan.go.id (20 Desember 2009).

__________________.2009. Pengkajian Subsidi Pupuk. Departemen Pertanian, Jakarta.

Dinas Peternakan Sumatera Barat. 2007. Laporan Tahunan 2006/2007. Dinas Peternakan Sumatera Barat, Padang.

____________________________ . 2008. Statistik Peternakan Propinsi Sumatera Barat Tahun 2008. Dinas Peternakan Sumatera Barat, Padang.

____________________________ . 2009. Prospek dan Peluang Sumatera Barat sebagai Sentra Produksi sapi Potong. Dinas Peternakan Sumatera Barat. http://www.disnaksumbar.org (5 Januari 2010).

Dinas Peternakan Kabupaten Agam. 2008. Statistik Peternakan Kabupaten Agam 2008. Dinas Peternakan Kabupaten Agam, Lubuk Basung.

Direktorat Jenderal Peternakan. 2007. Statistik Peternakan. Direktorat Jenderal Peternakan, Jakarta.

__________________________. 2009a. Statistik Peternakan. Direktorat Jenderal Peternakan, Jakarta.

__________________________. 2009b. Blue Print Program Swasembada Daging Sapi 2014. Direktorat Jenderal Peternakan, Jakarta.

Dirgantoro, M.A. 2004. Strategi Pengenaan Tarif Impor Daging Sapi dan Dampaknya terhadap Kesejahteraan Masyarakat. Makalah. http://rudyct.com/PPS702-ipb/08234/m_ariefdirgantoro.pdf (20 Desember 2009.

(4)

Doll, J.P. and F. Orazem. 1984. Production Economics: Theory with Applications. John Wiley and Son, New York.

Dyer, I.A. and C.C. O’Mary. 1977. The Feedlot. The Second Ed. Lea and Febiger, Philadelphia.

Edey, T.N. 1983. Lactation, Growth and Body Composition. In: Edey T.N. ed. Tropical Sheep and Goat Production. Pp. 83-110. AUIDP, Canberra. Elly, F.H. 2008. Dampak Biaya Transaksi terhadap Perilaku Ekonomi

Rumahtangga Peternak Usaha Ternak Sapi-Tanaman di Sulawesi Utara. Disertasi Doktor. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Emilya. 2001. Analisis Keunggulan Komparatif dan Kompetitif serta Dampak

Kebijakan Pemerintah pada Pengusahaan Komoditas Tanaman Pangan di Propinsi Riau. Tesis Magister Sains. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Food and Agriculture Organization. 1999. The Competitiveness of the Czech Agro-Food Sector In The Context of EU Accession. Project Report 1. VUZE, Praha.

Farrel, M.J. 1957. The Measurement of Productive Efficiency. Journal of Royal Statistical Society, Series A, CXX, Part 3 : 253-290.

Feryanto. 2010. Analisis Daya Saing dan Dampak Kebijakan Pemerintah terhadap Komoditas Susu Sapi Lokal di Jawa Barat. Tesis Magister Sains. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Gittinger, J.P. 1986. Analisa Ekonomi Proyek-Proyek Pertanian. Terjemahan. Edisi Kedua. UI-Press dan John Hopkins, Jakarta.

Haryono, D. 1991. Kenggulan Komparatif dan Dampak Kebijaksanaan Pada Produksi Kedele, Jagung dan Ubi Kayu di Propinsi Lampung. Tesis Magister Sains. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Heady, C.O. and J.L. Dillon. 1964. Agricultural Production Function. Iowa State

University Press, Iowa.

Hermawan, A. Sarjana dan Subiharta. 2006. Tingkat Efisiensi dan Kontribusi Pendapatan Usaha Ternak Bagi Petani Miskin di Kabupaten Blora dan Temanggung. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner 2006.http://peternakan.litbang.deptan.go.id/publikasi/semnas/Pro06-56.pdf (2 Desember 2009).

Ilham, N. 2007. Alternatif Peningkatan Pertumbuhan PDB Subsektor Peternakan di Indonesia. Jurnal Analisis Kebijakan Pertanian, 4(5) : 335-357.

(5)

Jondrow, J., C.A.K. Lovell, I.S. Materov and P. Schmidt. 1982. On Estimation of Technical Inefficiency in the Stochastic Frontier Production Function Model. Journal of econometrics. 19(1) : 233-238.

Kadariah, L. Karlina dan C. Gray. 1978. Pengantar Evaluasi Proyek. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.

Kariyasa, K. 2004. Analisis Penawaran dan Permintaan Daging Sapi di Indonesia Sebelum dan Sesudah Krisis ekonomi : Suatu Analisis Proyeksi Swasembada Daging Sapi 2005. Jurnal SOCA, 4(3) : 283-293.

Kasijadi, F. 1981. Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Peningkatan Produksi Bawang Putih. Tesis Magister Sains. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Kebede, T.A. 2001. Farm Household Technical Efficiency : A Stochastic Frontier Analysis. A Study of Rice Producers in Mardi Watershed in the Western Development Region of Nepal. http ://www.ub.no/elpub/Norad/2001/NLH /Thesis 01.pdf (6 Januari 2009).

Kementerian Pertanian. 2009. Rancangan Rencana Strategis Kementerian Pertanian Tahun 2010-2014. Kementerian Pertanian, Jakarta.

Kodde, D.A. and F.C. Palm. 1986. Wald Criteria for Jointly Testing Equality and Inequality Restrictions. Econometrica, 54(5) : 1243-1248.

Krugman, P.R. and M. Obstfeld. 2000. International Economics. Addision-Wesley Publishing Company, Boston.

_____________________________. 2004. Ekonomi Internasional, Teori dan Kebijakan, Edisi Kelima, Jilid 1. PT Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta. Kumbakhar, S.C. and C.A.K. Lovell. 2000. Stochastic Frontier Analysis.

Cambridge University Press, Melbourne.

Kurniawan, A.Y. 2008. Analisis Efisiensi dan Daya saing Usahatani Jagung pada

Lahan Kering di Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan. Tesis

Magister Sains. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Lamy, V.C., M.L. Recalde and A. Baraud. 2003. The Competitiveness of the Beef

Sector in Argentina and Canada. Agriculture et Agroalimentaire Canada and Departamento de Economia Finanzas, Facultad de Ciencias Economicas Universidad Nacional de Cordoba. Publication 2164/F ISBN 0-662-88513-9.

Lau, L.J. and P.A Yotopulus. 1971. A Test Relative Efficiency and Application to Indian Agriculture. The American Economic Review, 61(1) : 94 – 109.

(6)

Lawrie, R.A. 2003. Ilmu Daging. Terjemahan: Aminuddin Parakkasi. Universitas Indonesia Press, Jakarta.

Lipsey, R.G. 1995. Pengantar Mikro Ekonomi, Jilid 1, Edisi 10, Alih Bahasa Wasana, A.J. Binarupa Aksara, Jakarta.

Lutfiadi, R. 1999. Analisis Efisiensi Agribisnis Berbasis Feedloter Pada Unit Usaha PT Inkud Satwa Nusantara Jakarta. Master Thesis. Industrial

Engineering and Management. http://digilib.itb.ac.id (5 Januari 2010).

Mahadevan, R. 2002. A Frontier Approach to Measuring Total Factor Productivity Growth in Singapore Service’s Sector. Journal of Economic Studies, 29 : 48-58.

Mayrita, B.M. 2007. Analisis Daya saing dan Insentif Kebijakan Pemerintah Pada Usahatani Jagung Lahan Kering dan Lahan Sawah di Propinsi Sumatera Utara. Tesis Magister Sains. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Monke, E.A. and S.R. Pearson. 1995. The Policy Analysis Matrix for Agricultural Development. Cornell University Press, Ithaca.

Mulyanuddin, A.D. 1996. Keragaan Usaha Penggemukan Sapi Potong Banpres dan Masyarakat Perhutanan Indonesia (MPI) di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Skripsi Sarjana. Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Nalle, A.A. 1996. Dampak Pengawasan Ternak Sapi Potong Terhadap Keragaan

Sosial Ekonomi Masyarakat dan Wilayah Nusa Tenggara Timur. Tesis

Magister Sains. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Natra, D. 2004. Pelaksanaan Pembangunan Pertanian Tahun 2003 di Sumatera

Barat. Padang. www.cimbuak.net (10 September 2009).

Nefri, J. 2000. Optimalisasi dan Daya Saing Usaha Peternakan Sapi Potong. Tesis Magister Sains. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Nicholson, W. 2002. Mikroekonomi Intermediate dan Aplikasinya. Terjemahan.

Edisi Kedelapan. Erlangga, Jakarta.

Novianti, T. 2003. Analisis Dampak Kebijakan Pemerintah Terhadap Daya Saing

Komoditas Unggulan Sayuran. Tesis Magister Sains. Sekolah

Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Ogundari, K. and S.O. Ojo. 2006. An Examination of Technical, Economic and Allocative Efficiency of Small Farms : The Case Study of Cassava Farmers in Osun State of Nigeria. Journal of Central European Agriculture. 7(3) : 423-432.

(7)

Pearson, S., C. Gotsch dan S. Bahri. 2005. Aplikasi Polcy Analysis Pada pertanian Indonesia. Terjemahan. Yayasan Obor Indonesia, Jakarta.

Perdana, T. 2003. Competitiveness and Comparative Advantage of Beef Cattle Fattening in Bandung Regency. Research Network. http://www.standford.edu/group/FRI/Indonesia/html (12 Desember 2009). Portal Republik Indonesia. 2008. Pemerintah Tidak Bisa Intervensi Harga Daging.

http://www.Indonesi.go.id (10 Januari 2010).

Porter, M. 1990. The Competitive Advantage of Nations. Free Press, New York. Poultry Indonesia. 2007. Aspek Penting dalam Peraturan Pakan Ternak. Majalah

Poultry Indonesia : Opini. www.poultryindonesia.com (10 Januari 2010). Priyanti, A., T.D. Soedjana, R. Matondang dan P. Sitepu. 1998. Estimasi Sistem

Permintaan dan Penawaran Daging Sapi di Lampung. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner, 3(2) : 71-77.

Priyanti, A. 2007. Dampak Program Sistem Integrasi Tanaman - Ternak terhadap Alokasi Waktu Kerja, Pendapatan dan Pengeluaran Rumahtangga Petani. Disertasi Doktor. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Purmiyanti, S. 2002. Analisis Produksi dan Daya Saing Bawang Merah di

Kabupaten Brebes Jawa Tengah. Tesis Magister Sains. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Rachman, B. 2009. Kebijakan Subsidi Pupuk : Tinjauan Terhadap aspek Teknis, Manajemen dan Regulasi). Jurnal Analisis Kebijakan Pertanian, 7(2) : 131-146.

Rae, A.N., Hengyan Ma, J. Huang and S. Rozalle. 2005. Livestock in China : Commodity-Specific Total Factor Productivity Decomposition Using New Panel Data. Agricultural Policy Discussioan Paper, No.20. Massey

University, Palmerston North, New Zealand. http://caps.massey.ac.nz/

dies/Ag Policy Discussion paper No.20 pdf (15 Agustus,2010).

Riyanto, A. 1980. Analisis Pendapatan dan Faktor yang Mempengaruhi Produksi Pada Usahatani Bawang Merah (Studi Kasus di Desa Keboledan, Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes Jawa Tengah. Skripsi. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Salvatore, D. dan E.A. Diulio. 2004. Prinsip-prinsip Ekonomi. Erlangga, Jakarta. Salvatore, D. 1996. International Economics. Fifth Edition. Prentice- Hall Inc,

(8)

Santoso, U. 2008. Mengelola Peternakan Sapi Secara Profesional. Penebar Swadaya, Jakarta

Sidauruk, R., L. Cyrilla dan J. Atmakusuma.2001. Analisis Efisiensi Pola Usaha Sapi Potong di Bekasi Jawa Barat (Kasus di PT. Lembu Jantan Perkasa). Jurnal Media Peternakan, 24(1) : 128-135.

Sihite, E. 1998. Keberhasilan Usaha Peternakan Sapi Perah dalam Kaitannya dengan Faktor-faktor Produksi yang Mempengaruhinya di Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi. Skripsi Sarjana. Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Simatupang, P. and I.W. Rusastra. 1990. Comparative Advantage and Incentive of Beef Production in Java and East Nusa Tenggara. Center for Agro Economic Research, Agency for Agricultural Research, Ministry of agriculture, Bogor.

Simatupang, P. dan P.U. Hadi. 2004. Daya Saing Usaha Peternakan Menuju 2020. Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian. Buletin Ilmu Peternakan

Indonesia (WARTOZOA), 14(2). www.peternakan.litbang.go.id (25

Desember 2009).

Singh, S. 2007. A Study on Technical Efficiency of Wheat Cultivation in Haryana. Agricultural Economics Research Review. 20(1) : 127-136. Siregar, M. dan N. Ilham. 2003. Upaya Peningkatan Efisiensi Usaha Ternak

Ditinjau dari Aspek Agribisnis yang Berdaya Saing. Jurnal Penelitian Agro-Ekonomi, 21(1): 44-56.

Siregar, S.B. 2008. Penggemukan Sapi. Penebar Swadaya, Jakarta.

Subiharta, U., Nuschato, B. Utomo, D. Pramono, S. Prawirodigdo, T. Prasetyo, A. Musofie, Ernawati, J. Purmiyanto dan Suharno. 2000. Laporan Hasil Kegiatan Pengkajian Sistem usahatani Pertanian sapi Potong di daerah lahan Kering. Balai Pengkajian Teknologi Ungaran, Jawa Tengah.

Sudaryanto, T. dan P. Simatupang. 1993. Arah Pengembangan Agribisnis : Suatu Catatan Kerangka Analisis dalam Prosiding Perspektif Pengembangan Agribisnis di Indonesia. Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian, Bogor.

Sugeng, Y.B. 2006. Sapi Potong. Penebar Swadaya, Jakarta

Suharno, B. dan Nazaruddin. 1994. Ternak Komersil. Penebar Swadaya, Jakarta. Sukiyono, K. 2005. Faktor Penentu Tingkat Efisiensi Teknik Usahatani Cabai

Merah di Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebang. Jurnal Agro Ekonomi, 23(2) : 176-190.

(9)

Sumaryanto, S. dan S. Friyanto. 2003. Analisis Keunggulan Komparatif dan Kompetitif Komoditas Kentang dan Kubis di Wonosobo Jawa Tengah. Jurnal Sosial Ekonopmi Pertanian dan Agribisnis, 3(1) : 83-89.

Suwandi. 2005. Keberlanjutan Usaha Tani pada Padi Sawah-Sapi Potong Terpadu di Kabupaten Sragen. Pendekatan RAP-CLS. Disertasi. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Syafa’at, N.P. 2003. Konsep Pengembangan Wilayah Berbasis Agribisnis dalam Rangka Pemberdayaan Petani. Jurnal Penelitian Agro-Ekonomi, 21(1): 26−43.

Tawaf, R. Dan Kuswaryan, S. 2006. Kendala Kecukupan Daging 2010. Prosiding Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat Peternakan di Bidang Agribisnis Untuk Mendukung Ketahanan Pangan. Semarang.

Trestini, S. 2006. Technical Efficiency of Italian Beef Cattle Production Under a

Heteroscedastic Non-neutral Production Frontier Approach. Paper Presented at the 10th Joint Conference on Food, Agriculture and the Environment, Duluth, Minnesota, August 27-30, 2006.

Tulloh, N.M. 1978. Growth, Development, Body Composition, Breeding and Management. In: Tulloh, N.M. (ed): A Course Manual in Beef Cattle Management and Economics. Pp. 59-94. AAUCS, Canberra.

Umoh, G.S. 2006. Resource Use Efficiency in Urban Farming : An Application of Stochastic Frontier Production Function International Journal of Agriculture and Biology, 8(1) : 38-44.

Utama, S.P. 2003. Kajian Effisiensi Teknis Usahatani Padi Sawah Pada Petani Peserta Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT) di Sumatera Barat. Jurnal Akta Agrosia, 6 (2) : 67-74.

Widarjono, A. 2007. Ekonometrika : Teori dan Aplikasi untuk Ekonomi dan Bisnis. Ekonosia Fakultas Ekonomi UII, Yogyakarta.

Widodo, S. 2006. Keunggulan Komparatif Usaha Sapi Potong di Kabupaten Bantul. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner 2006, Yogyakarta.

Williams, I.H. 1982. A Course Manual in Nutrition and Growth. Australian Vice-Choncellors-Committee, Melbourne.

Yenita, B. 1995. Evaluasi Perkembangan Perusahaan Peternakan Sapi Potong melalui Analisis Laporan Keuangan di PT. Great Giant Livestock Company, Lampung Tengah (Studi Kasus). Skripsi Sarjana. Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

(10)

Yunus, R. 2009. Analisis Efisiensi Produksi Usaha Peternakan Ayam Ras Pedaging Pola Kemitraan dan Mandiri di Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah. Tesis Magister Sains. Program Pascasarjana, Universitas Diponegoro, Semarang.

Referensi

Dokumen terkait