• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANG BANGUN EMPLOYEE SEEKER MENGGUNAKAN ALGORITMA HAVERSINE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RANCANG BANGUN EMPLOYEE SEEKER MENGGUNAKAN ALGORITMA HAVERSINE"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

DOI:

Tersedia di https://ojs.unikom.ac.id/index.php/komputika

RANCANG BANGUN EMPLOYEE SEEKER MENGGUNAKAN

ALGORITMA HAVERSINE

Mhd Yusuf Yudistira

1*

, Selvia Lorena BR. Ginting, M.T.

2

1)Program Studi Sistem Komputer, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia Jl. Dipati Ukur No. 112 – 116, Bandung, Indonesia 40132

email: Myudistira75@gmail.com

ABSTRAK – Banyak pebisnis yang membutuhkan karyawan secara dadakan dan pekerjaan paruh waktu, tetapi selama ini sangat sulit mencari karyawan dalam waktu yang singkat. Kurangnya media informasi yang memberikan info-info terkait lowongan kerja ataupun info-info karyawan, berdampak pada employee dan employee seeker. Pemanfaatan teknologi pada dasarnya telah banyak di aplikasikan kedalam kehidupan sehari-hari khususnya pada bidang android. Kemajuan teknologi membuat semua pekerjaan akan lebih ringan terkhususkan pada pebisnis, ada momen dimana setiap perusahaan/pebisnis membutuhkan seorang karyawan tambahan yang bekerja paruh waktu (part time) dalam waktu yang singkat. Untuk itu dibuatlah sebuah aplikasi untuk mencari karyawan paruh waktu (part time) yang nantinya karyawan yang membutuhkan pekerjaan mendaftar terlebih dahulu ke dalam aplikasi sesuai keinginan, nantinya para pengusaha/pebisnis bisa mencari karyawan sesuai dengan keinginan dari masing-masing orang. Nantinya pemilihan karyawan juga berdasarkan lokasi dari kita berada, lebih tepatnya kita bisa mencari karyawan yang terdekat dari lokasi kita. Para employee nantinya dapat dispesifikasikan berdasarkan jenis kelamin, durasi bekerja, gaji, keahlian dan begitu juga lokasi.

Kata Kunci: Rancang Bangun, Employee Seeker, Employee, Algoritma Haversine.

RANCANG BANGUN EMPLOYEE SEEKER MENGGUNAKAN ALGORITMA HAVERSINE ABSTRACT – Many businesses people need employees while working, but so far it has been very difficult to find employees in a short time. The lack of information media that provides information regarding job vacancies or employee info-info, has an impact on employees and employee seekers. The use of technology in contributions has been widely applied in daily life specifically in the field of Android. Technological advancements make all jobs will be lighter concentrated on business people, there are moments when every company / business person needs additional employees who work part time. For that purpose, an application was made to find employees in the time (part time) needed for employees who are needed first in the application on demand, entrepreneurs / entrepreneurs can find companies according to the wishes of each person. Later the selection of employees is also based on the location of our location, furthermore we can find employees closest to our location. Employees can be specified based on gender, duration of work, salary, expertise and location.

Key word: Design, Employee Seeker, Employee, Haversine Algorithm.

1. PENDAHULUAN

Vishal1Tulsian,1Managing1Director Amar Bank yang selaku pengembang produk Tunaiku, menjelaskan, mengacu pada1data1Bloomberg, dari 127 juta masyarakat Indonesia yang bekerja, sepertiga dari mereka masuk1pada kategori pekerja lepas yang bekerja1kurang dari 351jam per1minggu, dari sepertiga1angka tersebut,1lebih dari 30 juta masyarakat Indonesia bekerja paruh waktu. Tetapi selama ini sangat sulit untuk mencari karyawan (employee) dalam waktu yang singkat, dan begitu juga dengan employee yang pada dasarnya menginginkan pekerjaan paruh waktu, karena bisa menjadi pemasukan tambahan dan mengisi waktu luang [1]. Tetapi antara employee seeker dengan employee yang mencari pekerjaan masih terkendala dengan media informasi untuk merekrut pekerja,

sehingga berdampak ke employee seeker yang sulit mendapatkan informasi tentang lowongan tersebut. Oleh sebab itu, maka dibutuhkan sebuah aplikasi yang mempermudah para employee seeker dan employee yang mencari pekerjaan dalam mengatasi persoalan – persoalan yang ada, maka akan dibangunlah sebuah aplikasi yang nantinya employee bisa mendaftar kedalam aplikasi sesuai dengan minatnya dan nantinya employee seeker akan memilih sesuai minatnya. Nantinya didalam aplikasi ini kita bisa melakukan transaksi dan akan diberikan informasi yang lengkap, mulai dari Waktu Pekerjaan, Durasi Bekerja, Gaji, Nomor Handphone, dan juga Alamat Lengkap. Dibangunnya aplikasi ini, nantinya juga dapat mengetahui beberapa calon pekerja yang kita butuhkan. Biasanya orang-orang yang membutuhkan pekerjaan paruh waktu (part

(2)

60 time) pasti sudah memiliki pekerjaan tetap, atau bisa jadi seorang mahasiswa yang membutuhkan pemasukan tambahan. Maka aplikasi ini bisa menjadi sebuah solusi dari permasalahan tersebut.

2. METODE DAN BAHAN

Penelitian ini dilakukan berdasarkan pada metode penelitian deskriptif, dilakukan dengan tahap pengumpula

2.1. Employee Seeker

Employee Seeker atau dalam bahasa Indonesia yaitu1pencarian pekerja adalah1proses penentuan /pemilihan1karyawan,pegawai, atau pekerja yang dilakukan oleh pencari kerja yang memenuhi syarat dan sesuai dengan ketentuan yang ditentukan pencari kerja (Nawawi) [2]. Kita dapat melihat di era saat ini banyak para startup-startup yang mencoba mengembangkan bisnisnya, biasanya salah satu kendala dalam pembuatan usaha adalah karyawan yang nantinya bakal bekerja, tetapi juga ada beberapa pengusaha ataupun pebisnis yang membutuhkan karyawan ketika dibutuhkan saja atau biasa disebut paruh waktu, karena ada beberapa momen yang membuat mereka kekurangan tenaga kerja, tetapi itu hanya di waktu-waktu tertentu, ada beberapa pekerjaan yang dapat dilakukan secara paruh waktu.

2.2. Employee

Employee bila diartikan kedalam bahasa Indonesia menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah pekerja, karyawan, atau pegawai. Tenaga kerja, pekerja, karyawan sebagai penggerak organisasi dalam mewujudkan eksistensinya atau potensi yang merupakan asset1dan berfungsi seabgai modal non material dalam organisasi bisnis yang dapat1diwujudkan menjadi potensi nyata secara fisik dan non1fisik dalam mewujudkan eksistensi organisasi. (Nawawi,2011). [2]

2.3. Haversine

Metode Haversine digunakan untuk menghitung jarak antara titik di permukaan bumi menggunakan garis lintang (longitude) dan garis bujur (lattitude) sebagai variabel inputan. Haversine formula adalah persamaan penting pada1navigasi, memberikan jarak lingkaran besar antara dua titik pada permukaan bola1(bumi) berdasarkan bujur dan lintang. [3]

2.4. Aplikasi Android

Aplikasi android merupakan aplikasi yang dapat berjalan1dalam sistem operasi android.

2.5. Unified Modeling Language (UML)

Unified Modeling Language (UML) adalah Bahasa untuk1menspesifikasi, memvisualisasi, membangun dan mendokumentasikan artifacts ( bagian dari informasi yang digunakan1atau dihasilkan oleh proses pembuatan perangkat lunak, artifact tersebut dapat berupa model, deskripsi atau perangkat lunak) dari1sistem perangkat lunak. UML dibuat oleh salah satu tokoh dari Grady Booch, James Rumbaugh dan Ivar Jacobson . [4]

2.6. Sistem Informasi

Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Informasi adalah salah satu sarana untuk memperkenalkan suatu perusahaan atau organisasi, sangat erat hubungannya dengan perkembangan organisasi yang masih dalam tahap perkembangan.

2.7. Firebase

Firebase adalah BaaS (Backend as a Service) yang saat ini dimiliki oleh Google.

2.8. Google Maps

Google Maps adalah layanan aplikasi peta online yang disediakan oleh Google secara gratis. Layanan peta Google Maps secara resmi dapat1diakses melalui situs http://maps.google.com. Pada situs tersebut dapat dilihat1informasi geografis pada hampir semua permukaan di bumi kecuali daerah kutub utara dan selatan. Layanan ini dibuat sangat interaktif, karena di1dalamnya peta dapat digeser sesuai keinginan pengguna, mengubah level zoom, serta mengubah tampilan jenis peta.

2.9. Google Maps API

API atau Application Programming Interface merupakan suatu dokumentasi yang terdiri dari interface, fungsi, kelas, struktur dan sebagainya untuk membangun sebuah perangkat lunak.

(3)

61

3.

HASIL

D

AN

P

EMBAHASAN

3.1. Flowchart

3.2. Pengujian Perangkat Lunak

Pengujian perangkat lunak akan menggunakan metode pengujian terhadap haversine yang nantinya akan mengindentifikasi jarak terdekat dan terjauh, begitu juga Kmeans

yang nantinya akan mengetahui

mengkelompokan para employee. A. Pengujian Utama

Menampilkan 2 menu yang didalamnya terdapat employee seeker dan employee

Gambar 1. Tampilan Utama B. Pengujian Menu Utama Employee Seeker

Menampilkan 2 menu yang didalamnya terdapat koki dan tukang kebun

Gambar 2. Menu Utama Employee Seeker C. Pengujian Menu Utama Employee

Menampilkan 2 menu yang didalamnya terdapat login dan sign up

Gambar 3. Menu Utama Employee D. Pengujian Filtering Kebutuhan

Menampilkan halaman filtering yang nantinya employee seeker diharuskan untuk memasukkan jenis kelamin, jam mulai bekerja, jam selesai bekerja, jarak maksimal karyawan, dan gaji karyawan

(4)

62 Gambar 4. Filtering Kebutuhan

E. Pengujian Pencarian Karyawan

Menampilakan karyawan yang sesuai dengan kebutuhkannya, nantinya employee seeker dapat memilih salah satu karyawan

Gambar 5. Pencarian Karyawan F. Pengujian Info Biodata Employee

Menampilkan biodata karyawan mulai dari foto, nama, minat, no hp, email, alamat, pengalaman, gaji per jam, jam mulai kerja dan jam selesai jam kerja

Gambar 6. Info Biodata Employee G. Pengujian Hubungi Employee

Menampilkan kontak karyawan yang nantinya bisa langsung dihubungi

Gambar 7. Hubungi Employee H. Pengujian Login Employee

Menampilkan menu login, lalu karyawan harus mengisi username dan password

(5)

63 Gambar 8. Login Employee

I. Pengujian Membuat Akun Baru

Menekan tombol “Create New Account”, lalu menampilkan menu sign up

Gambar 9. Membuat Akun Baru

J. Pengujian Sign Up

Menampilkan menu sign up, lalu employee melakukan registrasi .Karyawan mengisi username, password, dan email untuk nantinya digunakan ketika ingin login

Gambar 10. Sign Up

K. Pengujian Save Data Employee

Karyawan diharuskan mengisi data diri mulai dari foto, nama, usia, jenis kelamin, kontak, jam mulai bekerja, jam selesai bekerja, gaji per jam, pengalaman kerja, alamat, minat, identifikasi lokasi yang didaftarkan, dan status

Gambar 11. Save Data Employee

L. Pengujian Pengelolaan Data Employee

Menampilkan hasil pengisian biodata

Gambar 12. Pengelolaan Data Employee

M. Pengujian Edit Data Employee

Menekan profile pada data employee, lalu akan dapat melakukan perubahan data

(6)

64

N. Pengujian Sign Out

Menekan tombol sign up, lalu akan keluar dari akun

Gambar 14. Sign Out 3.3. Hasil Pengujian

Data yang dihasilkan dari pengujian akan disimpukan dari tabel dibawah ini.

Tabel 1. Kesimpulan Hasil Pengujian No Fitur yang Diuji Kesimpulan

1 Menu Utama Berhasil

2 Menu Utama Employee Seeker Berhasil 3 Menu Utama Employee Berhasil 4 Filtering Kebutuhan Berhasil 5 Pencarian Karyawan Berhasil 6 Info Biodata Employee Berhasil

7 Hubungi Employee Berhasil

8 Login Employee Berhasil

9 Membuat Akun Baru Berhasil

10 Sign Up Berhasil

11 Save Data Employee Berhasil 12 Pengelolaan Data Employee Berhasil

13 Edit Data Employee Berhasil 14

Sign Out

Berhasil

3.4. Analisa

Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, dapat di analisis bahwa selurh fungsi dari aplikasi yang dibangun dapat berjalan sesuai dengan perancangan diawal dan sesuai dengan fungsinya.

4. SIMPULAN

DAN

SARAN

4.1. Simpulan

Berdasarkan hasil pengujian dan analisis dari aplikasi yang dibuat, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Aplikasi ini sudah berhasil dibuat dan employee seeker bisa mendapatkan informasi employee yang sedang membutuhkan pekerjaan paruh waktu berdasarkan kebutuhan dari employee seeker, beberapa filtering yang dimasukkan bisa menjadi tolak ukur yang baik bahwa employee yang ditampilkan benar-benar sesuai dengan yang kita inginkan, dan kelengkapan informasi juga menjadi point plus untuk employee seeker memilih karyawan yang terbaik dibidangnya.

2. Aplikasi sudah berhasil mengetahui employee yang terdekat dari lokasi employee seeker, nantinya akan dibuat 5 kategori radius berdasarkan lokasi terakhir, mulai dari 1 km, 2 km, 3 km, 4 km, dan 5 km. Ketika employee seeker memilih radius 1 km dari lokasi, maka employee yang lebih dari itu tidak akan terdeteksi begitu juga ke radius yang lainnya. Ini dapat menjadi point plus dan menjadi variasi jarak.

3. Dari hasil kuesioner dapat disimpulkan bahwa cukup banyaknya orang yang membutuhkan pekerjaan paruh waktu, khususnya dikalangan mahasiswa, perkembangan teknologi bisa menjadi terobosan untuk mengurangi tingkat pengangguran. Dengan adanya aplikasi ini bisa menjadi wadah untuk para mahasiswa khususnya, dan umumnya mendapatkan pekerjaan paruh waktu.

(7)

65 4.2. Saran

Adapun saran untuk meningkatkan kemampuan dan kesempurnaan aplikasi dimasa yang akan datang adalah sebagai berikut :

1. Pengukuran jarak antar employee seeker dan employee dapat dipergunakan sistem kepadatan lalu lintas, agar mengetahui waktu real yang dibutuhkan menuju lokasi. 2. Employee seeker yang ingin mencari

karyawan diharapkan melakukan sign up agar dapat mengetahui biodata dan riwayat perusahaan tersebut.

3. Ditambakannya akses komunikasi langsung didalam aplikasi agar mempermudah employee mengetahui riwayat employee seeker. 4. Menambahkan variasi Bahasa agar lebih

mudah dipahami

5. Menambahkan fitur menu agar employee seeker tidak terbatas dalam pencarian karyawan paruh waktu.

5. UCAPAN

TERIMA

KASIH

Penulis berterima kasih kepada seluruh teman, dan sahabat yang sudah memberi dukungan, dan semangat agar penelitian ini dapat selesai

DAFTAR PUSTAKA

[1] Yeni, D. ‘kuliah sambil kerja why not’, 2007 [2] Nawawi, 2011, Manajemen Sumber Daya

Manusia: Untuk Bisnis Yang Kompetitif, Gajahmada University Press, Yogyakarta [3] Prasetyo, D., & Hastuti, K. (2015). Penerapan

Haversine Formula Pada Aplikasi Pencarian Lokasi Dan Informasi Gereja Kristen Di Semarang Berbasis Mobile. Skripsi Tek. Inform. Univ. Dian Nuswantoro.

[4] Rumbaugh, J., Jacobson, I., & Booch, G. (2004). Unified modeling language reference manual, the. Pearson Higher Education.

Gambar

Gambar 2. Menu Utama Employee Seeker  C.  Pengujian Menu Utama Employee
Gambar 5. Pencarian Karyawan  F.  Pengujian Info Biodata Employee
Gambar 11. Save Data Employee  L. Pengujian Pengelolaan Data Employee
Gambar 14. Sign Out

Referensi

Dokumen terkait

Pada dasarnya penelitian Hutapea ini sama dengan hasil dari perilaku kepatuhan minum obat pada penderita skizofrenia yaitu adanya dukungan keluarga yang diberikan kepada

Tesis Upaya Mempertahankan Kekuasaan Melalui Kebijakan Publik … Nanang Haryono... ADLN Perpustakaan

Data antropometri yang menyajikan data ukuran dari berbagai macam anggota tubuh manusia dalam persentil tertentu akan sangat besar manfaatnya pada saat suatu rancangan

SuSE sudah menyediakan tool-tool untuk melakukan hal itu, diantaranya adalah dua buah program tool yang sangat berguna yaitu vmstat dan top, dengan menggunakan

Namun sayangnya tidak dikelola dengan baik sehingga kursus lain di ICB yang lebih dulu mati menjadi tidak bernilai lagi dan pihak pemerintah yang tadinya memperkuat

Partai politik yang berhasil merebut kursi paling banyak di DPRD Kota Semarang tahun 2004 adalah PDIP dengan kursi yang dikuasai sebanyak 12 kursi.. Tahun 2009 menjadi

Pada masa pandemi Covid-19, sebagian besar UMKM yang menjadi nasabah atau anggota BMT mengalami penurunan omset yang berakibat pada tercadinya kredit macet (meningkatnya

Penelitian oleh Puspitasari (2011), berdasarkan hasil pengujian validitas ternyata dari pertanyaan untuk mengukur variabel kualitas layanan (X), kepuasan pasien