Jl. Soemantri Brodjonegoro No 1, Gedong Meneng Bandar Lampung, 35145 [Telepon] www.perikanan.fp.unila.ac.id bdpi@fp.unla.ac.id
JURUSAN PERIKANAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS
LAMPUNG
PROFIL Program Studi Budidaya Periaran adalah sebuah program stdi dalam lingkup Fakultas Pertanian Universitas Lampung yang menghasilkan lulusan dengan kualifikasi sebagai enterpreuner bidang perikanan, memiliki kemampuan manajerial dan kemampuan analisis ilmiah. VISI “Menjadi Program Studi Budidaya Perairan Sepuluh Terbaik di
Indonesia”
MISI • Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang bermutu di bidang budidaya perairan untuk menghasilkan lulusan yang berdaya saing dengan kompetensi dan integritas tinggi
• Menyelenggarakan penelitian bermutu, inovatif di bidang budidaya perairan untuk menyelesaikan masalah dan meningkatkan ilmu di bidang perikanan
• Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat sebagai kontribusi budidaya perairan dalam pembangunan daerah, nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat
TUJUAN • Menyelenggarakan pendidikan yang profesional dan bermutu di bidang budidaya perairan.
• Melaksanakan penelitian dalam bidang budidaya perairan yang bermanfaat untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
• Melakukan pengabdian kepada masyarakat sebagai kontribusi budidaya perairan dalam pembangunan daerah, nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat
• Melakukan kerjasama yang saling menguntungkan dengan pihak luar untuk mewujudkan budidaya perairan berkelanjutan berbasis sumberdaya lokal.
SEJARAH Prodi Budidaya Perairan telah melaksanakan program pendidikan untuk perikanan melalui Program Diploma 3 Manajemen Sumberdaya Perairan sejak Tahun 1999. Tahun 2004 Program Diploma 3 di tutup seiring dengan telah keluarnya izin penyelenggaraan Program Strata 1 (S1) dari Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi No. 2015/D/T/2004 tanggal 10 Juni 2004.
PENDIDIKAN SUMBERDAYA MANUSIA
Tenaga Pendidik
Jumlah Dosen Orang ( 5 orang S3, 3 orang Sedang S3, dan 3 orang S2)
Konsentrasi Keilmuan (peer group) 1. Budidaya Perairan
Nutrisi dan Makanan Ikan Hama dan Penyakit Ikan
Genetika dan Bioteknologi perikanan
Aquaculture
department
Pengelolaan Pesisir dan Laut Produktivitas Perairan Sosial Ekonomi Perikanan 3. Ilmu Keautan Bioekologi Kelautan Mikrobiologi Kelautan Pemodelan Oseanografi Jumlah Mahasiswa 336 orang (4 angkatan) Jumlah Lulusan 230 Sarjana Perikanan LABORATORIUM Jenis
Laboratorium Budidaya Perikanan masih merupakan satu-satunya laboratorium di bawah Program Studi Budidaya Perairan. Laboratorium ini memfasilitasi 3 (tiga) peer group, yaitu Budidaya Perair, Manajemen Sumberdaya Perairan dan Ilmu Kelautan. Laboratorium Budidaya Perikanan melakukan pelayanan praktikum, penelitian dosen dan mahasiswa, pengabdian kepada masyarakat serta layanan laboratorium bagi pengguna di luar Universitas Lampung.
Fasilitas penunjang
Fasilitasi terdiri dari 6 (enam) ruang laboratorium dan 1 (satu) laboratorium lapang terpadu. Masing-masing area riset memiliki ruang lab dan ruang uji tersendiri. Sebagai laboratorium pembelajaran dan penelitian, Laboratorium Budidaya Perikanan memiliki alat dan bahan yang cukup memadai sebagai kompetensi dasar laboratorium di bidang Budidaya Perairan.
Bidang kajian
Sampai saat ini, Laboratorium Budidaya Perikanan memiliki 3 (area) riset yaitu genetika dan pemuliaan ikan, nutrisi dan makanan ikan serta kesehatan ikan.
Layanan
a) Pelaksanaan praktikum di Laboratorium Budidaya Perikanan dilaksanakan bekerjasama dengan dosen penanggung jawab praktikum dan asisten praktikum. b) Pelaksanaan penelitian baik oleh dosen dan mahasiswa
di Laboratorium Budidaya Perikanan .
c) Fasilitas laboratorium yang digunakan untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini meliputi penggunaan ruang, peralatan dan bahan untuk mempersiapkan kegiatan tersebut.
d) Kegiatan layanan laboratorium luar institusi mencakup pengujian sampel, penggunaan fasilitas laboratorium dan layanan penunjang lainnya
Kerjasama
Kerjasama (MoU) dengan Balai Besar Pengembangan Budidaya Laut (BBPBL) Lampung, sebagai Unit Pelaksana
Teknis di bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. Selain itu, MoU dengan Stasiun Karantina Ikan atau Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kelas I Lampung. Penandatanganan MoU yang terbaru adalah dengan PT Matahari Sakti, perusahaan yang bergerak di bidang pakan ikan dan udang
PERPUSTAKAAN Koleksi Buku
Buku yang berada di perpustakaan Budidaya perairan berupa buku dalam bentuk cetak (hard copy) dan dalam bentuk elektronik (e-book) terdapat sekitar 600 judul buku yang berhubungan dengan perikanan pada umumnya..
Layanan
Layanan yang diberikan oleh perpustakaan berupa ruang baca, peminjaman buku dan yang terlanai dengan sitem OPAC (Open
Public Access Catalog) yang dioperasikan secara mandiri oleh
jurusan secara daring lokal (Local Area Network) yang masih terbatas pada mahasiswa jurusan saja.
PENELITIAN 1. Jumlah Penelitian
Selama kurun waktu 5 tahun terakhir jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen setidaknya terdapat 34 judul penelitian : yang didanai dari perguruan tinggi Universitas Lampung 16 judul, penelitian yang didanai DIKTI 10 judul yang didanai institusi lain diluar DIKTI yaitu oleh LIPI sebanyak 3 Judul dan yang didanai institusi luar negeri sekitar 5 judul
2. Publikasi Karya Ilmiah
Hasil penelitian berupa publikasi ilmiah, setidaknya terdapat sekitar 50 karya ilmiah yang terpublikasi baik dalam jurnal nasional baik yang belum dan yang terakreditasi serta pada jurnal internasional.
Hasil-hasil penelitian juga banyak dipublikasikan dalam berbagai event seminar baik seminar nasional ataupun internasional.
3. Bidang Kajian
Secara umum bidang kajian penelitian masih dibatasi oleh keberadaan peer-group yaitu peer group budidaya perairan dan peer group manajemen sumberdaya perairan. Bidang minat dosen yang beragam menjadikan topik penelitian akan menyesuaiakn dengan bidang kajian yang menjadi interest dosen bersangkutan.
4. Penelitian Unggulan
Genetika: pemuliaan jenis ikan hias
Penyakit : sistem imun pada ikan dan udang Pakan : rekayasa pakan berbasis bahan baku lokal Enjinering: rekayasa sistem, wadah dan alat budidaya
Manajemen sumberdaya: inventarisasi dan model pengelolaan berbasiskan ikan lokal
MASYARAKAT teknologi berbasis riset terapan yang dilakukan dosen Budidaya Perairan. Program pengabdian kepada masyarakat telah banyak dilakukan diberbagai daerah yang ada di Propinsi Lampung. Secara khusus program pengabdian juga dilakukan di desa binaan, yang terdiri dari desa binaan di wilayah daatan dan wilayah pesisir.
Program pengabdian sebagian besar didanai dari Universitas Lampung, DIKTI dan program CSR berbagai perusahaan.
RENCANA PENGEMBANG AN
PENAMBAHAN PROGRAM STUDI
Potensi sumberdaya alam Propinsi lampung yang cukup besar, dengan potensi wilayah perairan umum yang banyak seperti sungai, danau, waduk dan rawa membutuhkan pengelolaan yang khusus. Propinsi Lampung juga memiliki sumberdaya perairan laut (Pesisir, laut lepas dan zona ZEE) yang besar pula dan merupakan tantangan untuk menyediakan sumberdaya manusia yang berkompetensi dalam bidang tersebut. Oleh karena itu, penambahan program studi yang khusus dalam bidang pengelolaan sumberdaya perairan tersebut mutlak diperlukan. Sumberdaya Manusia yang terdiri dari dosen yang memang berlatar belakang bidang manajemen sumberdaya perairan sudah memenuhi kualifikasi dan persyaratan untuk mendirikan program studi baru tersebut. Tahun 2016 Program Studi Baru Sumberdaya Akuatik telah mulai menerima mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN.
Issue degradasi habitat di wilayah pesisir dan laut Propinsi Lampung menjadi perhatian utama dalam mendirikan program studi baru. Profil wilayah laut yang beraneka ragam dari laut dangkal hingga laut dalam memiliki potensi sumberdaya bitik dan abiotik yang beragam. Interaksi faktor fisik, kimia dan biologi wilayah laut akan sangat penting untuk mempertahankan keberadaan habitat dan biota yang penting, baik secara ekonomi dan ekologis. Oleh karena itu program studi yang mengkhusukan kajian bidang kelautan baik secara fisika kimia dan biologis yang menunjang upaya perlindungan, pemanfaatan dan koservasi sangat diperlukan. Tahun 2016 Program studi Ilmu Kelautan telah disetuji dan menungu untuk Surat ijin penyelenggaraan. Tahun 2017 direncanakan program studi ini telah menerima mahasiswa baru dari berbagai jalur penerimaan
PENAMBAHAN LABORATORIUM
Laboratorium Kesehatan Lingkungan
Laboratorium ini memiliki fungsi untuk pengajaran dan penelitian yang berhubungan dengan pengelolaan kualitas air, hama dan penyakit ikan, dan analisis dampak lingkungan
Laboratorium Nutrisi dan Pakan Ikan
Laboratorium ini memiliki peran dalam pengembangan alat pengajaran dan penelitian yang membawahi analisis proksimat nutrisi ikan, bioenergitika, mesin pakan, bahan pakan dan uji biologis dan fisika pakan
Laboratorium Hidrobiologi
Laboratorium ini membawahi bidang limnologi, oseanografi, ekologi dan biologi akuatik. Berperan dalam pengembagan pengajaran dan penelitian tentang fungsi ekologis dan biologis suatu ekosistem.
Laboratorium ini ditujukan untuk analisis komputasi data perikanan, sumberdaya perairan dan kelautan. Laboratorium ini selain untuk pengembangan pendidikan juga ditujukan untuk pengembangan model decession support toool bagi pihak terkait untuk pengambilan kebijakan
Laboratorium produk hayati kelautan
Laboratorium ini diperuntukkan bagi kegiatan eksplorasi produk-produk hayati kelautan yang memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai produk unggulan seperti probiotik, makanan, farmasi dan estetika.
PENGUSULAN PEMBENTUKAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
Keberadaan 3 (tiga) program studi yang ada dan jumlah mahasiswa (student body) yang ada telah memenuhi syarat minimal untuk mendirikan lembaga yang dapat memayungi prodi-prodi tersebut dalam pengembangan keilmuan yang ada. Dukungan sumberdaya alam, sumberdaya manusia (staf pengajar dan mahasiswa), dan saran penunjang lain cukup layak pertimbangan sebagai dasar untuk mengusulkan Fakultas Perikanan dan Ilm Kelautan yang terpisah dari fakultas induk yaitu, Fakultas Pertanian. yang pengusulan fakultas baru ini.
Keberadaan fakultas baru ini diharapkan dapat berkontribusi dalam pengembangan kelimuan bidang perikanan dan kelautan yang mendukung dalam pengembangan Universitas Lampung. Fakultas ini juga diharapkan mampu menjawab tantangan pembangunan perikanan, sumberdaya perairan dan kelautan di wilayah Propinsi Lampung pada khususnya dan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada umumnya melalui pengembangan penelitian, kajian yang multi disiplin ilmu, kompetitif, tepat guna, berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
DAFTAR PERTANYAAN ACARA TVRI :
1. Kapan Unila pertama membuka program studi tentang perikanan (Siti Hudaidah)? 2. Jadi dimulai dengan program D3 budidaya perairan? Sejak kapan program S1 Budidaya
Perairan berdiri di Unila(Siti Hudaidah)?
3. Saat ini sudah ada berapa Program Studi yang sudah siap jalan (Siti Hudaidah)?
4. Kondisi saat ini, Jurusan Perikanan telah memiliki 2 Prodi yang telah menerima mahasiswa dan 1 Prodi yang sudah disetujui oleh KemenristekDikti. Apakah hal ini betul? Bisa dijelaskan tentang hal tersebut? (Kondisi saat ini, Jurusan Perikanan telah memiliki 2 Prodi yang telah menerima mahasiswa dan 1 Prodi yang sudah disetujui oleh KemenristekDikti. Apakah hal ini betul? Bisa dijelaskan tentang hal tersebut (Siti Hudaidah)?
5. Berapakah student body yang dimiliki oleh Jurusan Perikanan Unila? Dan berapa target student body pada saat berdiri sebagai FPIK Unila (Siti Hudaidah)
6. Tolong dijelaskan tentang sumberdaya manusia yang mendukung sistem perkuliahan di Jurusan Perikanan(Siti Hudaidah)?
7. Apakah sarana dan prasarana yang ada sudah mendukung tercapainya tujuan pembelajaran dan apa hambatannya (Siti Hudaidah)
8. Bisakah dijelaskan sekilas profil dan kompetensi lulusan, keunggulan dari program studi yang ada di Jurusan Perikanan saat ini :
a. P.S. Budidaya Perairan (Siti Hudaidah) b. P.S. Sumberdaya Akuatik (Herman Yulianto) c. P.S. Ilmu Kelautan (Eko Efendi)
9. Bagaimana dengan rencana ke depan misalnya, penambahan Program studi baru atau pendirian Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, mengingat Potensi yg dimiliki Provinsi Lampung (Eko Efendi dan Herman Yulianto)?
10. Langkah Apa yang telah dilakukan untuk menunjang berdirinya Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unila (Siti Hudaidah, Eko Efendi, Herman Yulianto)?
11. Bagaimana dukungan dari pihak pimpinan Unila? dan
para stakeholder yang ada di Provinsi Lampung (Siti Hudaidah; Eko Efendi, Herman Yulianto)?