• Tidak ada hasil yang ditemukan

TATA TERTIB PESERTA TES MASUK PENERIMAAN SANTRI BARU (PSB) PESANTREN AL-MA TUQ TAHUN PELAJARAN: H/ M

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TATA TERTIB PESERTA TES MASUK PENERIMAAN SANTRI BARU (PSB) PESANTREN AL-MA TUQ TAHUN PELAJARAN: H/ M"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

TATA TERTIB PESERTA TES MASUK

PENERIMAAN SANTRI BARU (PSB) PESANTREN AL-MA’TUQ TAHUN PELAJARAN: 1442-1443 H/2021-2022 M A. Pengisian Kuesioner Calon Orangtua/wali dan Santri:

1. Calon walisantri yang telah melakukan pembayaran biaya pendaftaran dan terverifikasi, kembali ke website PSB untuk mengisi kuesioner.

2. Calon Orangtua/wali dan santri mengisi lembar kuesioner masing-masing yang terdapat di menu “login” di website PSB dengan jujur.

3. Setelah menyelesaikan pengisian kuesioner, Calon orangtua/wali dan santri mengirimkan berkas persyaratan (paling lambat diterima oleh panitia tanggal 14 November 2020).

B. Tes Masuk:

1. Peserta tes melihat dan memastikan jadwal tes yang telah tersedia di halaman cetak berkas di wesite PSB.

2. Peserta tes memakai pakaian muslim/muslimah syar’i serta mempersiapkan pendukung tes seperti mushaf standar, HP smartphone, earphone, charger, wifi/kuota, holder HP/ alat yang dapat memastikan posisi HP smartphone tegak dan dapat menampilkan setengah badan peserta bisa terlihat jelas.

3. Peserta tes telah mempersiapkan diri 10 menit sebelum tes dimulai. 4. Tes dimulai:

a. Tampakan wajah sampai bagian dada terlihat dengan jelas.

b. Peserta berada di dalam ruangan dan tidak diperkenankan berada di luar ruangan atau dalam kendaraan selama tes berlangsung.

c. Dilarang berbuat kecurangan.

d. Tidak diperkenankan meninggalkan aplikasi sebelum kegiatan tes selesai.

e. Peserta yang tidak mengikuti tes sesuai jadwal tes yang diberikan dan tidak dapat dihubungi oleh pihak panitia dan berbuat kecurangan, maka akan dianggap mengundurkan diri.

Mekanisme tes calon santri MTs Tahfidz Putri Al-‘Afaf

a. Ujian Al-Qur'an pada PSB MTs dilakukan dengan dua materi pokok, ujian simulasi hafalan dan ujian membaca;

b. Ujian simulasi hafalan dilakukan di awal sebelum ujian membaca, dengan teknis sebagai berikut:

1) Koordinator memanggil peserta tes pertama melalui video call WA dengan perangkat yang telah disiapkan panitia;

2) Koordinator memberikan soal berupa ayat Al-Qur'an yang harus peserta tes buka dari mushaf sendiri;

3) Koordinator memberikan waktu kepada peserta tes untuk menghafal ayat yang telah diberikan selama 10 menit. Koordinator akan memastikan peserta tes memahami dan melaksanakan instruksi, serta memastikan ketepatan waktu;

4) Setelah 10 menit, koordinator menyerahkan perangkat video call WA kepada penguji dan mulai memanggil peserta kedua melalui perangkat lain; 5) Penguji meminta peserta tes untuk LANGSUNG mengulangi hafalan yang

telah dihafal. Waktu membaca hafalan tidak diperkenankan melebihi dari 4 (empat) menit;

6) Setelah ujian simulasi selesai, penguji menguji kemampuan membaca peserta tes dengan memberikan dua soal berupa Ayat Al-Qur'an yang harus

(2)

peserta tes buka dari mushaf yang dipegang. Durasi maksimal membaca adalah 2 (dua) menit per soal;

7) Disaat bersamaan, koordinator mulai memanggil peserta kedua melalui perangkat lain yang telah disediakan dan mengulangi langkah pertama; 8) Setelah ujian selesai, penguji mengkomfirmasi nama, nomor tes atau

sekolah asal peserta tes. Penguji menanyakan jumlah hafalan yang dimiliki peserta tes (diluar juz 30) dan menguji secara singkat. Jumlah juz dan hasil ujian ini hanya masuk ke kolom catatan.

9) Penguji kemudian mematikan video call WA dan menyerahkan kepada koordinator;

10) Koordinator dan penguji kemudian mengulangi langkah di atas.

Mekanisme tes calon santri MTs Putra dan Putri

1) Ujian Al-Qur'an pada PSB MTs dilakukan dengan dua materi pokok, ujian simulasi hafalan dan ujian membaca;

2) Ujian simulasi hafalan dilakukan di awal sebelum ujian membaca, dengan teknis sebagai berikut:

3) Koordinator memanggil peserta tes pertama melalui video call WA dengan perangkat yang telah disiapkan panitia;

4) Koordinator memberikan soal berupa ayat Al-Qur'an yang harus peserta tes buka dari mushaf sendiri;

5) Koordinator memberikan waktu kepada peserta tes untuk menghafal ayat yang telah diberikan selama 10 menit. Koordinator akan memastikan peserta tes memahami dan melaksanakan instruksi, serta memastikan ketepatan waktu;

6) Setelah 10 menit, koordinator menyerahkan perangkat video call WA kepada penguji dan mulai memanggil peserta kedua melalui perangkat lain; 7) Koordinator mengulangi kembali langkah pertama;

8) Penguji meminta peserta tes untuk LANGSUNG mengulangi hafalan yang telah dihafal. Waktu membaca hafalan tidak diperkenankan melebihi dari 3 (tiga) menit;

9) Setelah ujian simulasi selesai, penguji menguji kemampuan membaca peserta tes dengan memberikan dua soal berupa Ayat Al-Qur'an yang harus peserta tes buka dari mushaf yang dipegang. Durasi maksimal membaca adalah 2 (dua) menit per soal. Sambil menyimak, penguji akan mencatat hasil ujian peserta tes;

10) Setelah ujian selesai, penguji mengkomfirmasi nama, nomor tes atau sekolah asal peserta tes. Penguji menanyakan jumlah hafalan yang dimiliki peserta tes dan menguji secara singkat. Jumlah juz dan hasil ujian ini hanya masuk ke kolom catatan.

5. Setelah tes selesai dilaksanakan, peserta tes dipersilahkan menunggu pengumuman kelulusan yang akan diumumkan tanggal 02 Desember 2020 pukul 12.00 WIB di website PSB.

6. Peserta tes yang lulus tes selanjutnya dipersilahkan melakukan daftar ulang dan mengirimkan dokumen persyaratan yang diminta ke alamat dan email yang telah ditentukan.

(3)

Sukabumi, 01 Oktober 2020

Ketua Panitia II Ketua Panitia I

Penerimaan Santri Baru TP. 2021/2021 Penerimaan Santri Baru TP. 2021/2021

(4)

JADWAL KEGIATAN TES PENERIMAAN SANTRI BARU (PSB) PESANTREN AL-MA’TUQ

TAHUN PELAJARAN 1442-1443 H / 2021-2022 M

No Uraian Waktu Keterangan

1 Kuesioner Calon Orangtua/wali dan Santri

Setelah melakukan komfirmasi & verifikasi pembayaran uang pendaftaran – 14 November 2020 (Termasuk materi tes yang dinilai)

Dilakukan di website PSB (www.almatuq.sch.id) pada menu “login”

2 Tes Online

Gelombang I: 16-20 November 2020

Gelombang II: 23-27 November 2020

Dilaksanakan secara online setiap pukul 13.30 WIB – selesai berdasarkan nomor

urut pendaftaran Sesi I: Simulasi hafalan Sesi II: Membaca Al-Qur’an 3 Pengumuman Kelulusan Calon Santri 02 Desember 2020 Pukul 12.00 WIB di website PSB (www.almatuq.sch.id) 4 Daftar Ulang 03-12 Desember 2020 Melakukan pembayaran biaya daftar ulang dan mengirimkan dokumen persyaratan

alamat dan email yang telah ditentukan

Jazaakumullahu khairan atas kepercayaan Bapak/Ibu sekalian kepada Kami untuk mendidik dan membina

putra-putrinya.

Sukabumi, 01 Oktober 2020

Ketua Panitia II Ketua Panitia I

Penerimaan Santri Baru TP. 2021/2021 Penerimaan Santri Baru TP. 2021/2021

(5)

TIPS DAN TRIK MENJELANG TES MASUK

PENERIMAAN SANTRI BARU (PSB) PESANTREN AL-MA’TUQ TAHUN PELAJARAN 1442-1443 H / 2021-2022 M Kuesioner calon orangtua/wali dan santri:

1. Materi kuesioner calon santri, peserta dapat memilih jawaban yang paling sesuai dengan kepribadian. 2. Materi kuesioner orangtua/wali, dibutuhkan kejujuran dan kesiapan, serta kesediaan dari orangtua/wali untuk mengisi soal kuesioner mencerminkan keseriusan orangtua/wali untuk mendidik anaknya di Pesantren Al-Ma’tuq.

Pelaksanaan Tes Online:

1. Persiapkan diri dengan baik mulai H-1 atau sehari sebelum pelaksanaan tes.

2. Persiapkan perlengkapan pendukung tes seperti mushaf standar, HP smartphone, earphone,

charger, wifi/kuota, holder HP/ alat yang dapat memastikan posisi HP smartphone tegak dan dapat

menampilkan setengah badan peserta bisa terlihat jelas. 3. Pastikan jaringan HP stabil.

4. Memakai pakaian muslim/muslimah syar’i

5. Pada hari H, upayakan untuk makan siang agar bisa lebih berkonsentrasi melaksanakan tes. 6. Mempersiapkan diri 10 menit sebelum tes dimulai.

7. Mengawali kegiatan tes dengan berdoa. Semoga Allah subhanahu wa ta’ala memudahkan ikhtiar kita untuk dapat bergabung sebagai keluarga besar Pesantren Al-Ma’tuq.

8. Materi tes kemampuan membaca Al-Qur’an terdiri dari makharijul huruf, tajwid dan kelancaran membaca.

9. Materi tes kemampuan simulasi hafalan Al-Qur’an terdiri dari makharijul huruf, tajwid dan kelancaran hafalan.

10. Materi kemampuan simulasi hafalan, dapat dipelajari/dilatih di rumah masing-masing dengan bantuan orangtua/wali secara langsung, maupun dapat dilakukan bersama teman, atau bahkan dengan orang lain. Dengan seringnya berlatih Insyaallah ananda sekalian dapat menjalani tes dengan mudah.

11. Berdoa, terutama kepada Ibu, agar ananda diberikan kemudahan untuk dapat diterima di Pesantren Al-Ma’tuq. Serta tidak lupa Kami berharap doa Bapak/Ibu bagi pihak Pesantren Al-Ma’tuq agar diberikan kemampuan mendidik para santri/santriwati agar dapat menjadi anak yang shalih/shalihah dan berakhlakul karimah.

Sukabumi, 01 Oktober 2020

Ketua Panitia II Ketua Panitia I

Penerimaan Santri Baru TP. 2021/2021 Penerimaan Santri Baru TP. 2021/2021

(6)

YAYASAN LAJNAH KHAIRIYAH MUSYTARAKAH

PESANTREN AL-MA'TUQ

C I S A A T - S U K A B U M I - J A W A B A R A T

LANGKAH 4 B: (TEKNIS TES CALON SANTRI MTS PUTRA & PUTRI)

Ujian Al-Qur'an pada PSB MTs dilakukan dengan dua materi pokok, ujian simulasi hafalan dan ujian membaca; Ujian simulasi hafalan dilakukan di awal sebelum ujian membaca, dengan teknis sebagai berikut:

Koordinator memanggil peserta tes pertama melalui video call WA dengan perangkat yang telah disiapkan panitia;

Koordinator memberikan soal berupa ayat Al-Qur'an yang harus peserta tes buka dari mushaf sendiri;

Koordinator memberikan waktu kepada peserta tes untuk menghafal ayat yang telah diberikan selama 10 menit.

Koordinator akan memastikan peserta tes memahami dan melaksanakan instruksi, serta memastikan ketepatan waktu;

Setelah 10 menit, koordinator menyerahkan perangkat video call WA kepada penguji dan mulai memanggil peserta kedua melalui perangkat lain;

Koordinator mengulangi kembali langkah pertama; Penguji meminta peserta tes untuk LANGSUNG mengulangi hafalan yang telah dihafal. Waktu membaca hafalan tidak diperkenankan melebihi dari 3 (tiga) menit; Setelah ujian simulasi selesai, penguji menguji kemampuan membaca peserta tes dengan memberikan dua soal berupa Ayat Al-Qur'an yang harus peserta tes buka dari mushaf yang dipegang. Durasi maksimal membaca adalah 2 (dua) menit per soal. Sambil menyimak, penguji akan mencatat hasil ujian peserta tes;

Setelah ujian selesai, penguji mengkomfirmasi nama, nomor tes atau sekolah asal peserta tes. Penguji menanyakan jumlah hafalan yang dimiliki peserta tes dan menguji secara singkat. Jumlah juz dan hasil ujian ini hanya masuk ke kolom catatan. 1. 2. a. b. c. d. e. f. g. h.

ALUR PENGISIAN KUESIONER & PELAKSANAAN TES ONLINE

LANGKAH 2:

Peserta tes memakai pakaian muslim/muslimah syar’i serta mempersiapkan pendukung tes seperti mushaf standar, HP smartphone, earphone, charger, wifi/kuota, holder HP/ alat yang dapat memastikan posisi HP smartphone tegak dan dapat menampilkan setengah badan peserta bisa terlihat jelas.

LANGKAH 4:

Tampakan wajah sampai bagian dada terlihat dengan jelas.

Peserta tes berada di dalam ruangan dan tidak diperkenankan berada di luar ruangan atau dalam kendaraan selama tes berlangsung. Dilarang berbuat kecurangan.

Tidak diperkenankan meninggalkan aplikasi sebelum kegiatan tes selesai.

Peserta tes yang tidak mengikuti tes sesuai jadwal tes yang diberikan dan tidak dapat dihubungi oleh pihak panitia dan berbuat kecurangan, maka akan dianggap mengundurkan diri. 1. 2. 3. 4. 5. (TES DIMULAI)

LANGKAH 4 A: (TEKNIS TES CALON SANTRI MTS TAHFIDZ PUTRI AL-'AFAF)

Ujian Al-Qur'an pada PSB MTs dilakukan dengan dua materi pokok, ujian simulasi hafalan dan ujian membaca; Ujian simulasi hafalan dilakukan di awal sebelum ujian membaca, dengan teknis sebagai berikut:

Koordinator memanggil peserta tes pertama melalui video call WA dengan perangkat yang telah disiapkan panitia;

Koordinator memberikan soal berupa ayat Al-Qur'an yang harus peserta tes buka dari mushaf sendiri;

Koordinator memberikan waktu kepada peserta tes untuk menghafal ayat yang telah diberikan selama 10 menit. Koordinator akan memastikan peserta tes memahami dan melaksanakan instruksi, serta memastikan ketepatan waktu;

Setelah 10 menit, koordinator menyerahkan perangkat video call WA kepada penguji dan mulai memanggil peserta kedua melalui perangkat lain; Penguji meminta peserta tes untuk LANGSUNG mengulangi hafalan yang telah dihafal. Waktu membaca hafalan tidak diperkenankan melebihi dari 4 (empat) menit; Setelah ujian simulasi selesai, penguji menguji kemampuan membaca peserta tes dengan memberikan dua soal berupa Ayat Al-Qur'an yang harus peserta tes buka dari mushaf yang dipegang. Durasi maksimal membaca adalah 2 (dua) menit per soal;

Disaat bersamaan, koordinator mulai memanggil peserta kedua melalui perangkat lain yang telah disediakan dan mengulangi langkah pertama;

Setelah ujian selesai, penguji mengkomfirmasi nama, nomor tes atau sekolah asal peserta tes. Penguji menanyakan jumlah hafalan yang dimiliki peserta tes (diluar juz 30) dan menguji secara singkat. Jumlah juz dan hasil ujian ini hanya masuk ke kolom catatan. Penguji kemudian mematikan video call WA dan menyerahkan kepada koordinator;

Koordinator dan penguji kemudian mengulangi langkah di atas. 1. 2. a. b. c. d. e. f. g. h. i. j. LANGKAH 5:

Setelah tes selesai dilaksanakan, peserta tes dipersilahkan menunggu pengumuman kelulusan yang akan diumumkan tanggal 02 Desember 2020 pukul 12.00 WIB di website PSB.

LANGKAH 3:

Setelah menyelesaikan pengisian kuesioner, Calon Orangtua/wali dan santri mengirimkan berkas persyaratan (paling lambat diterima oleh panitia tanggal 14 November 2020).

LANGKAH 1:

Peserta tes melihat dan memastikan jadwal tes yang telah tersedia di halaman cetak berkas di wesite PSB.

LANGKAH 1:

Calon Walisantri yang telah melakukan pembayaran biaya pendaftaran dan terverifikasi, kembali ke website PSB untuk mengisi kuesioner.

Kuesioner

LANGKAH 2:

Calon Orangtua/wali dan santri mengisi lembar kuesioner masing-masing yang terdapat di menu “login” di website PSB dengan jujur.

LANGKAH 6:

Peserta tes yang lulus tes selanjutnya dipersilahkan melakukan daftar ulang dan mengirimkan dokumen persyaratan yang diminta ke alamat dan email yang telah ditentukan. Pelaksanaan Tes Online

Calon Orangtua/wali & Santri

LANGKAH 3:

Peserta tes telah mempersiapkan diri 10 menit sebelum tes dimulai.

Referensi

Dokumen terkait