Pelestarian Koleksi Pemeliharaan & Perawatan Koleksi

(1)

Pelestarian Koleksi

Pemeliharaan & Perawatan

Koleksi

(2)

02

Pelestarian Koleksi

Pengertian pelestarian koleksi

Jenis, karakteristik dan komponen koleksi Penyebab kerusakan koleksi

Cara pelestarian koleksi

(3)

Pengertian pelestarian koleksi

Pelestarian (preservation) menurut definisi Internasional Federation of Library Association (IFLA), mencakup semua aspek usaha melestarikan bahan pustaka, keuangan,

ketenangaan, metode dan teknik, serta penyimpananya

(4)

Pengertian pelestarian koleksi

03

Sudarsono (1989: 2) pelestarian ialah

melestarikan hasil budaya cipta manusia, baik yang berupa informasi maupun fisik dari bahan pustaka tersebut.

Sulistyo Basuki (1993 : 274) pelestarian berkaitan dengan perencanaan serta kegiatan mengurangi kerusakan bahan pustaka.

(5)

Pelestarian koleksi

mengusahakan agar bahan pustaka yang kita kerjakan tidak cepat mengalami kerusakan.

Bahan pustaka yang mahal, diusahakan agar awet, bisa dipakai lebih lama dan bisa menjangkau lebih banyak pembaca

perpustakaan

(6)

05

Tujuan

1. menyelamatkan nilai informasi suatu dokumen

2. menyelamatkan fisik dari suatu dokumen

3. mengatasi kendala kekurangan ruang

4. mempercepat perolehan informasi

(7)

Jenis

1. buku, monograf, dan sebagainya;

2. bahan berkala: majalah, surat kabar, buletin, dan sebagainya;

3. bahan nonbuku, yang sering disebut sebagai bahan

audiovisual yaitu bahan yang penyampaian informasinya

melalui pendengaran dan penglihatan.

(8)

04

Perawatan

a. Bahan pustaka yang memiliki nilai ekonomi tinggi b. Bahan yang sering digunakan

c. Bahan pustaka yang sudah jarang digunakan namun masih memiliki manfaat tinggi untuk penelitian

(9)

Perawatan

1. Perawatan Perpustakaan melakukan perawatan bahan perpustakaan dengan cara pengendalian kondisi ruangan berupa menjaga kecukupan cahaya dan kelembaban udara 2. Perpustakaan melakukan perbaikan bahan perpustakaan

yang rusak paling sedikit 1(satu) tahun sekali.

Standar Nasional Perpustakaan Nomor 12 tahun 2017

(10)

06

Unsur pelestarian

1. Manajemennya, perlu diperhatikan siapa yang bertanggung jawab dalam pekerjaan ini

2. Tenaga yang merawat bahan pustaka dengan keahlian yang mereka miliki

3. Laboratorium, yaitu ruang pelestarian dengan berbagai peralatan yang diperlukan

4. Dana untuk keperluan kegiatan ini harus diusahakan dan dimonitor dengan baik

(11)

Faktor-faktor penyebab kerusakan pada bahan pustaka

1. Faktor Biologi : serangga, binatang pengerat, jamur 2. Faktor Kimia : zat-zat kimia, keasaman dan oksidasi

3. Faktor Fisika: cahaya, debu/udara, suhu dan kelembaban

4. Faktor lain: banjir, gempa bumi, api dan manusia

(12)

02

a. Membersihkan lingkungan tempat koleksi agar tidak ada binatang bersarang didalamnya.

b. Tidak meninggalkan sisa makanan dalam ruang perpustakaan.

c. Pemberian kapur barus pada rak-rak buku akan menghindarkan buku dari ganguan serangga dan tumbuhnya jamur.

Usaha Pencegahan Kerusakan

pada Bahan Pustaka

(13)

d. Temperature dan kelembaban yang ideal bagi bahan pustaka adalah 20-24 derajat C.

- Memasang suhu pengatur udara - AC

- Ventilasi

e. Agar bahan pustaka bebas dari penyakit, kuman, serangga, jamur, dan lainnya, bahan pustaka perlu diasapkan dengan bahan kimia tertentu yang disebut dengan fumigasi.

Usaha Pencegahan Kerusakan

pada Bahan Pustaka

(14)

07

Usaha Pencegahan Kerusakan pada Bahan Pustaka

f. Laminasi, merupakan suatu cara untuk melindungi kertas atau dokumen yang lapuk dan sobek dengan cara melapisi kertas atau dokumen tersebut, sehingga kertas atau dokumen tersebut menjadi utuh dan tahan lama. Laminasi biasanya digunakan untuk kertas yang tidak bisa diperbaiki dengan cara lain, seperti memperbaiki, menjilid, menyambung, dll.

Laminasi sendiri dapat digunakan untuk membuat suatu dokumen agar dokumen tersebut dapat bertahan lama.

(15)

Usaha Pencegahan Kerusakan pada Bahan Pustaka

f. Laminasi, merupakan suatu cara untuk melindungi kertas atau dokumen yang lapuk dan sobek dengan cara melapisi kertas atau dokumen tersebut, sehingga kertas atau dokumen tersebut menjadi utuh dan tahan lama.

Laminasi biasanya digunakan untuk kertas yang tidak bisa diperbaiki dengan cara lain, seperti memperbaiki, menjilid, menyambung, dll.

Laminasi sendiri dapat digunakan untuk membuat suatu dokumen agar dokumen tersebut dapat bertahan lama.

(16)

07

Usaha Pencegahan Kerusakan pada Bahan Pustaka

Penjilidan : Buku dijilid agar halaman-halamannya tersusun menurut urutan yang sebenarnya, dan untuk melindungi buku tersebut.

Reproduksi : Merupakan kegiatan alih bentuk untuk menyelamatkan informasi yang terkandung didalamnya

(17)

Daftar pustaka

Murzilawati, 2017, Pelestarian Bahan Pustaka di UPT Perpustakaan Universitas Sriwijaya, Jurnal Kepustakawanan dan Masyarakat Membaca Vol. 33 (1) (2017) 031-040

Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Standar Nasional Perpustakaan Sekolah Menengah Pertama/ Madrasah Tsanawiyah

Karmidi Martoatmodjo, 2014, Pelestarian Bahan Pustaka, Tangerang Selatan, Universitas Terbuka

(18)

TERIMA KASIH

Keterangan tambahan jika diperlukan