• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Augmented Reality Pada Alat Musik Bonang Jawa Berbasis Android

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Implementasi Augmented Reality Pada Alat Musik Bonang Jawa Berbasis Android"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

Pada bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang pemilihan judul skripsi “Implementasi Augmented Reality pada Alat Musik Bonang Jawa Berbasis Android”, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

1.1.Latar Belakang

Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan semakin cepat dan pesat. Kemajuan tersebut ditandai dengan adanya teknologi komputer yang semakin canggih. Tentunya dapat berpangaruh dalam berbagai aspek dan bidang, salah satunya adalah seni dan budaya. Saat ini, hampir seluruh bidang seni dan budaya membutuhkan teknologi komputer sebagai media pembelajaran dan penyampaian informasi dan juga dapat dijadikan sebagai media pembudidayaan dan pelestarian seni dan budaya yang ada di Indonesia.

Salah satu teknologi komputer yang berkembang saat ini adalah Augmented Reality. Augmented Reality merupakan penggabungan benda-benda nyata dan maya di lingkungan nyata, berjalan secara interaktif dalam waktu nyata, dan terdapat integrasi antar benda dalam tiga dimensi, yaitu benda maya terintegrasi dalam dunia nyata. Penggabungan benda nyata dan maya dimungkinkan dengan teknologi tampilan yang sesuai, interaktivitas yang dimungkinkan melalui perangkat-perangkat input tertentu, dan integrasi yang baik serta memerlukan penjejakan yang efektif. (Ronald T. Azuma. 1997). Augmented Reality memiliki kelebihan dalam interaksi manusia dengan komputer yang disebabkan karena tampilan objek yang menarik dan berbentuk objek 3 dimensi sehingga terlihat lebih jelas, dinamis dan real-time.

(2)

wisata, arsitektur, pertunjukkan atau bioskop (cinema), hiburan, penterjemahan, ramalan cuaca, pertelevisian, astronomi, iklan dan navigasi. Augmented Reality juga dapat digunakan pada sarana pendidikan dalam dunia kesenian, salah satunya yakni alat-alat musik tradisional daerah, contohnya Alat Musik Bonang Jawa. Bonang merupakan salah satu alat musik yang digunakan dalam gamelan Jawa. Bonang juga merupakan instrumen melodi terkemuka di Degung Gamelan Sunda. Dimainkan dengan cara dipukul atau ditabuh pada bagian atasnya yang menonjol atau disebut dengan pencu (pencon) dengan menggunakan dua pemukul khusus yang terbuat dari tongkat berlapis yang disebut dengan sebutan bindhi. Pada umumnya, aplikasi yang memanfaatkan teknologi Augmented Reality dalam penerapannya bertujuan untuk menyajikan informasi kepada pengguna secara jelas, interaktif dan real-time. Hal ini sangat mendukung untuk menjadikan alat musik Bonang Jawa ke dalam aplikasi Augmented Reality berbasis Android sehingga tampilan yang dihasilkan dapat menyerupai nyata dan lebih menarik.

Saat ini, perhatian dan minat bakat masyarakat khususnya generasi muda mulai menurun untuk mempelajari, memperkenalkan dan melestarikan alat musik daerah yang dimiliki. Menurunnya minat dan keinginan tersebut disebabkan karena generasi muda lebih menyukai alat musik modern dibandingkan dengan alat musik tradisional dikarenakan pergeseran zaman dan pasar industri alat musik modern lebih dominan dibandingkan dengan alat musik tradisional. Hal ini dapat diakibatkan oleh kurangnya peranan pemerintah dalam mempromosi dan membudidayakan alat-alat musik tradisional baik di daerahnya sendiri maupun secara nasional serta peranan sekolah yang kurang maksimal dalam pelaksanaan dan pelestarian alat-alat musik tradisional khususnya Bonang Jawa.

(3)

Dari penjelasan yang telah diuraikan, maka penulis mengadakan penelitian tugas akhir dengan judul “Implementasi Augmented Reality Pada Alat Musik Bonang Jawa Berbasis Android”.

1.2.Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana untuk menjadikan teknologi Augmented Reality untuk pengembangan dan penerapan alat musik tradisional Bonang

Jawa ke dalam aplikasi Augmented Reality berbasis Android sehingga dapat memberikan daya tarik dan bermanfaat bagi pengguna?

1.3.Batasan Masalah

Dari latar belakang dan perumusan masalah di atas, agar tidak menyimpang dari tujuan yang diharapkan maka dibuat beberapa pembatasan masalah antara lain:

1. Metode yang digunakan adalah Marker Augmented Reality (Marker Based Tracking)

2. Alat musik Bonang Jawa sebagai objek utama dalam implementasi augmented reality.

3. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah bahasa pemrograman C# serta software pendukung Augmented Reality (AR) yakni Vuforia dan Unity 3D, dan

Blender (pembuatan objek 3D) serta Photoshop CS 5 (pembuatan marker) .

4. Digunakan pada perangkat smartphone yang berbasis Android.

5. Output yang dihasilkan berupa visualisasi alat musik bonang yang difokuskan oleh marker dengan kamera dan menimbulkan suara ketika ditekan/sentuh pada tombol pot yang berjumlah 10 buah.

1.4.Tujuan Penelitian

(4)

smartphone yang mudah digunakan dan menarik untuk diketahui tentang alat musik tradisional Bonang Jawa terhadap pengguna.

1.5.Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian dari pembahasan masalah ini adalah sebagai berikut: 1. Manfaat bagi penulis

Untuk memperdalam dan mengembangkan wawasan disiplin ilmu yang telah dipelajari sehingga dapat bermanfaat.

2. Manfaat bagi pengguna.

Dapat menambah pengetahuan dan wawasan terhadap alat musik Bonang Jawa serta dapat memainkannya dengan baik.

3. Manfaat bagi Seni Budaya

Dapat membantu dan berkontribusi dalam pelestarian alat musik tradisional Bonang Jawa kepada seluruh masyarakat Indonesia hingga mancanegara.

1.6.Metode Penelitian

Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:

1. Studi Literatur

Penulis mengumpulkan bahan dan data referensi dari buku, skripsi, jurnal, artikel dan sumber lain yang berkaitan dengan penulisan tugas akhir ini.

2. Pengumpulan Data

Pada tahapan pengumpulan data ini dilakukan penelitian yang bertujuan untuk memperoleh data-data secara konkrit dan langsung mengenai alat musik tradisional Bonang Jawa.

3. Analisis dan Perancangan Sistem

(5)

4. Implementasi Sistem

Pada tahap ini pelaksanaan dalam implementasi rancangan aplikasi yang telah dibuat pada analisis dan perancangan sistem ke dalam program komputer dengan menggunakan bahasa pemrograman C#.

5. Pengujian Sistem

Setelah pada tahap implementasi sistem, maka dilakukan pengujian aplikasi kepada 15 pengguna secara random (acak) disertai angket untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan terhadap aplikasi tersebut.

6. Dokumentasi

Metode ini berisi laporan dan kesimpulan akhir dari hasil analisa dan pengujian dalam bentuk skripsi.

1.7.Sistematika Penelitian

Adapun langkah-langkah dalam menyelesaikan penelitian ini adalah sebagai berikut : BAB 1 : PENDAHULUAN

Bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang pemilihan judul skripsi “Implementasi Augmented Reality pada Alat Musik Bonang Jawa Berbasis Android”, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB 2 : LANDASAN TEORI

Bab ini berisi teori-teori yang berkaitan dengan Augmented Reality, Android, Software Development Kit, dan Alat Musik Bonang Jawa.

BAB 3 : ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisi pembahasan analisis sistem dan perancangan sistem, termasuk di dalamnya perancangan flowchart, logical desain dan desain interface.

BAB 4 : IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

(6)

BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN

Referensi

Dokumen terkait

[r]

[r]

Peraturan Bupati Bantul Nomor 4 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility), (Berita Daerah Kabupaten

[r]

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan Bupati Bantul tentang Pembentukan Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan

[r]

Data Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)

[r]