• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPS Tipologi dan Morfologi Ruang Arsitektur S2 ALB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "RPS Tipologi dan Morfologi Ruang Arsitektur S2 ALB"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS BRAWIJAYA – FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN ARSITEKTUR

PROGRAM MAGISTER ARSITEKTUR LINGKUNGAN BINAAN

Jl. MT. Haryono No. 167 Malang 65145 Telp. (0341) 587710, 587711 Fax. 551430

RENCANA SEMESTER (RPS)

 SEMESTER: GANJIL GENAP  TAHUN AKADEMIK: 2 0 1 5 - 2 0 1 6

Mata kuliah TIPOLOGI DAN MORFOLOGI RUANG

ARSITEKTUR Ruang B3.5

Kode Mk./ Semester/

Jumlah sks TKA6201 / 2 SKS Hari dan jam Senin, jam 09.20 – 11.00

Sifat Wajib Prasyarat

Tim dosen pengampu &

Asisten dosen Ketua Tim / PJ Klas Dr. Lisa Dwi Wulandari, ST., MT.

Anggota Tim Prof. Ir. Respati Wikantyoso, MSP., PhD Dosen

Pembimbing

-Asisten Dosen

-A. DESKRIPSI PERKULIAHAN

Merupakan mata kuliah wajib penunjang tematik lokalitas dalam arsitektur lingkungan binaan yang pada dasarnya bertujuan memberikan dasar pengetahuan bagi mahasiswa peserta untuk mengkaji suatu objek studi berkarakter melalui pendekatan tipologi dan morfologi. Mata kuliah ini pada dasarnya membuat mahasiswa paham proses menggali karakter khas dan keunikan suatu objek studi untuk mengekspresikan lokalitas, kedaerahan yang bernilai jual tinggi dalam publikasi skala lokal, regional, nasional ataupun internasional.

(2)
(3)

D. PUSTAKA YANG DIGUNAKAN

1. Bourne, Larry S. 1976. Internal Structure of The City.London: Oxford University Press Inc.

2. Broadbent, Geoffrey. 1990. Emerging Concept in Urban Space Design, New York: Van Nostrand Reinhold. 3. Catanese, Anthony J & James C Snyder. 1988. Urban Design. New York : Mc.Graw Hill Book.

4. Clark, H. Roger. 1988. Preseden dalam Arsitektur. Bandung: Intermatra.

5. Darjosanjoto, Endang TS. 2006. Penelitian Arsitektur di Bidang Perumahan dan Permukiman. Surabaya: ITS Press. 6. Gallion, Arthur B & Simond Eisner. 1975.The Urban Patern: City Planning and Design. New York: Van Nostrand Reinhold. 7. Gosling, David & Barry Maitlasnd. 1984. Concept of Urban Design. New York: Academy Edition

8. Hedman, Richard & Jaszewski, Andrew. 1984. Fundamentals of Urban Design. Chicago: The American Planning Association. 9. Jayadinata, Johara T. 1992. Tata Guna Tanah dalam Perencanaan Pedesaan, Perkotaan & Wilayah. Bandung: Penerbit ITB. 10. Krier, Leon. 1992. Architecture & Urban Design 1967-1992. New York: St. Martin’s Press.

11. Lang, Jon. 1994. Urban Design: The American Experience. New York: Van Nostrand Reinhold. 12. Leupen, et al. 1996. Design and Analysis. New York: Van Nostrand Reinhold.

13. Lynch, Kevin. 1960. The Image of The City. Cambridge-Mass.: The MIT Press.

14. Llewelyn-Davies. 2000. Urban Design Compendium. London: English Partnerships & The Housing Corporation.

15. Moudon, A.V.. 1997. “Urban Morphology as Emerging Interdisciplinary Field”, Urban Morphology, Journal of the International Seminar on Urban form, Vol. I, pp. 3 – 10.

16. Nesbitt, Kate. 1996. Theorizing A New Agenda fo Architecture: An Anthology of Architectural Theory 1965-1995. New York: Princeton Architectural Press. 17. Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Brawijaya. 2001. Guidelines for Rural Centre Planning. Terjemahan

18. Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Brawijaya. 2002. Rural Environmental Planning for Sustainable Communities. Terjemahan

19. Samuels, I.. 1985. Urban Morphology in Design, Urban Morphology in Developed Countries, Research Note 19, Joint Centre for Urban Design, Oxford Polytechnic, August 1985.

20. Rossi, Aldo. 1982. The Architecture of the City. Cambridge: The MIT Press.

21. Shirvani, Hamid. 1984. The Urban Design Process. New York: Van Nostrand Reinhold.

22. Siswanto, Andy. 1993. Typology dan Urban Design Dalam Penyelenggaraan Pendidikan Arsitektur. Makalah Simposium Nasional Pendidikan Arsitektur “Keanekaan Pandangan Arsitektur dan Struktur Kurikulum. Surabaya: FTSP-ITS.

23. Spreiregen, Paul D. 1965.Urban Design: The Architecture of Town and City. New York:Mc.Graw Hill Book.

24. Sreadman, JP. 1989. Architectural Morphology: An introduction to the geometry of building plans. London: Pion Limited.

25. Sub Dinas Tata Ruang Wilayah Dinas Permukiman Pemerintah Propinsi Jawa Timur. 2004. Rancangan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia tentang Penataan Ruang Kawasan Perdesaan.

26. Trancik, Roger. 1986. Finding Lost Space.New York : Van Nostrand Reinhold.

27. Watson, Donald, Alan Plattus & Robert Shibley. 2003. Time-Saver Standards for Urban Design. New York: The McGraw-Hill Companies, Inc. 28. Yunus, Hadi Sabari. 1993. Struktur Tata Ruang Kota. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Pelajar.

29. Zahnd, Markus. 2000. Kota dan Pendekatan Perancangannya yang Integral. Yogyakarta : Penerbit Kanisius & Soegijapranata University Press.

(4)

E. STRATEGI DAN METODE PERKULIAHAN

Secara umum, perkuliahan yang dilakukan mencoba menerapkan pembelajaran kurikulum berbasis kompetensi yang menggunakan pendekatan-pendekatan Student Center Learning (SCL) -Problem-Based Learning (PBL), secara terintegrasidan sistematis; dalam bentuk tatap muka teori, tatap muka praktek-tugas, tatap muka praktek-lapangan, praktek di rumah dan lapangan, serta, evaluasi tugas.

1. Tatap muka teori, berupa pemberian materi teori pembekalan, ‘penyegaran’ dan pemahaman tugas, secara tutorial-klasikal, yang dilengkapi dengan diskusi dan ceramah dua arah dalam kelompok.

2. Tatap muka praktek- tugas, berupa pengerjaan tugas secara kelompok dan individual di ruang kuliah, yang pengajarannya dilakukan dengan metode “learning by doing”. Dalam hal ini, pemahaman teoritis terbentuk dan dimatangkan dengan mengerjakan tugas; pemahaman itu diperkaya secara kognitif dan afektif melalui diskusi-diskusi kelompok/individual (dengan sesama mahasiswa peserta dan dosen pengampu).

3. Praktek di lapangan, berupa pengerjaan tugas di lapangan (observasi tapak studi).

4. Evaluasi tugas, berupa evaluasi-penilaian tugas, dapat berbentuk display-presentasi, evaluasi-penilaian langsung terhadap produk-tugas.

F. TUGAS DAN KEWAJIBAN MAHASISWA DAN DOSEN 1. Mahasiswa

a. Mahasiswa peserta wajib aktif mengikuti perkuliahan terstruktur sesuai jadual yang telah ditetapkan, diberlakukan aturan jumlah minimal presensi (80%) sebagai salah satu prasyarat mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS). Mahasiswa yang tidak masuk dan ada keterangan/ ijinnya dengan alasan yang kuat yang bisa diterima oleh dosen koordinator, maka tidak diperhitungkan dalam absensi yang maksimal 20% (4 kali absen). Setiap ketidakhadiran wajib diberitahukan secara tertulis kepada Dosen Koordinator maksimal 1 (satu) minggu ke depan.

b. Mahasiswa peserta hadir tepat waktu setiap perkuliahan, dengan toleransi keterlambatan hadir maksimum 10 menit setelah perkuliahan dimulai (15 menit untuk dosen pengampu), kecuali ada kondisi khusus dan ada pemberitahuan sebelumnya. Mahasiswa yang terlambat melebihi batas waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya/alasan yang jelas kepada Dosen Koordinator/Penanggung Jawab Kelas maka dianggap tidak hadir.

c. Selama perkuliahan mahasiswa wajib mengenakan pakaian yang rapi dan sopan, bersepatu dan tidak merokok selama pelaksanaan perkuliahan. Pelanggaran terhadap norma kesopanan baik dalam penampilan maupun perilaku tidak diperkenankan berada di dalam ruang perkuliahan

d. Mahasiswa peserta wajib mengikuti dan mematuhi program perkuliahan sesuai RPKPS serta tidak melakukan kecurangan akademik. Setiap tugas baik tugas kelompok maupun individu, wajib dikerjakan sesuai ancangan tugas (KAK) dan dikumpulkan pada waktu yang telah ditetapkan dengan dikoordinir oleh Ketua Kelas.

e. Mahasiswa peserta (mandiri/kelompok) wajib aktif konsultasi/asistensi tugas, baik selama penyelenggaraan kuliah maupun di luar jadual kuliah (selama ada kesepakatan antar kedua belah pihak).

f. Setiap konsultasi/asistensi tugas, mahasiswa peserta wajib membawa dan mengisi kartu asistensi untuk mendapatkan catatan komentar bimbingan, sekaligus untuk memantau perkembangan tugasnya.

(5)

2. Dosen

a. Koordinator/Ketua Tim Dosen Pengampu, bertugas sekaligus sebagai dosen penanggung jawab mata kuliah. Bertanggung jawab mengkoordinir penyelenggaraan kelas mata kuliah, mulai persiapan, pelaksanaan, sampai evaluasi akhir perkuliahan; termasuk menilai pada setiap tahap evaluasi tugas dan evaluasi akhir atau Ujian Akhir Semester (UAS).

b. Anggota Tim Dosen Pengampu, bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan mata kuliah, memberikan bimbingan, menilai pada setiap evaluasi

tugas, termasuk evaluasi akhir.

G. SANKSI

Sanksi akademis bagi mahasiswa yang tidak mentaati peraturan/tata tertib mata kuliah yang telah ditetapkan di dalam program perkuliahan dan melakukan kecurangan akademis, dapat berupa:

1. Teguran secara lisan

2. Pengurangan nilai pada tahapan tugas yang dinilai/dievaluasi; 3. Pengurangan nilai pada kriteria penilaian disiplin & keaktifan; 4. Pengguguran nilai pada tahapan tugas yang dinilai;

5. Pengguguran nilai mata kuliah untuk semester yang bersangkutan

H. PENILAIAN

Penilaian dilakukan oleh seluruh dosen pengampu, yang kemudian dihitung nilai rata-ratanya. Namun demikian pada kasus-kasus tertentu kebijakan akhir penilaian dilakukan oleh koordinator/ketua tim dosen pengampu dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti keaktifan, kesungguhan dalam mengikuti perkuliahan, serta sikap dan perilaku mahasiswa.

1. Bobot Penilaian dan Penilainya

TUGAS 1 (Studi Literatur) : 20% (Ketua tim : Anggota Tim = 50% : 50%)  Presentasi : Laporan = 10% : 10%

TUGAS 2 (Progres Tugas Besar) : 25%  Presentasi : Laporan = 12,5% : 12,5%  TUGAS 3 (Tugas Besar) : 30%

 Presentasi : Laporan = 15% : 15%

UAS (Pengumpulan Revisi Laporan) : 20%Disiplin-keaktifan : 5%

(6)

UAS (pengumpulan revisi tugas besar)  Ketua Tim : Anggota Tim = 50% : 50%  Disiplin-keaktifan

 Ketua Tim : Anggota Tim = 100% : 0%

3. Persyaratan kelulusan Presensi perkuliahan Jumlah asistensi

Mengikuti semua tahapan evaluasi-penilaian (kecuali entry-skill)

I. SATUAN ACARA PERKULIAHAN/SAP (terlampir)

Malang, 15 Februari 2016

Mengetahui, Tim Penyusun, Mahasiswa Peserta,

KPS S-2 ALB Ketua Tim Dosen Pengampu Ketua Kelas

Prof. Ir. Antariksa, M.E n g., Ph.D Dr. Lisa Dwi Wulandari, ST., MT. Redi Sigit Febrianto NIP. 19570914 198503 1 002 NIP. 19751220 200012 2 001 NIM. 156060500111003

Perubahan terhadap materi dan jadwal perkuliahan masih memungkinkan, namun setelah melalui kesepakatan

(7)

Lampiran

TABEL SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

 SEMESTER: GANJIL GENAP  TAHUN AKADEMIK: 2 0 1 5 - 2 0 1 6

Mata kuliah TIPOLOGI DAN MORFOLOGI RUANG

ARSITEKTUR Ruang B3.5

Kode Mk./ Semester/

Jumlah sks TKA6201 / 2 SKS A 4116/ 5 (lima)/ 3 sks Hari dan jam Senin, jam 09.20 – 11.00

Sifat Pilihan Prasyarat

Tim dosen pengampu &

Asisten dosen Ketua Tim / PJ Klas Dr. Lisa Dwi Wulandari, ST., MT.

Anggota Tim Prof. Ir. Respati Wikantyoso, MSP., PhD

Pembelajaran Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan

Bentuk

1 Pembekalan materi dan diskusi; Pengerjaan tugas

TIPOLOGI DAN - Pemahaman Dasar dan lingkup tipologi

- Tugas baca

(8)

Pertem

uan Ke Jenis KegiatanPembelajaran Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan BentukTugas

Bobot

4 Presentasi tugas, penilaian dan diskusi

- Presentasi TUGAS 1

- Presentasi TUGAS 1: Studi

Literatur

20%

RW &LDW   

5 Pembekalan materi dan diskusi - Pendekatan tipologi dan morfologi dalam riset arsitektur

6 Pembekalan materi dan diskusi

PENDEKATAN

TIPOLOGI DAN

MORFOLOGI DALAM RISET ARSITEKTUR

- Pendekatan tipologi dan morfologi kawasan

- Tugas baca

- RW  

7 Pembekalan materi dan diskusi

- Pendekatan tipologi dan morfologi dalam riset arsitektur kawasan khusus

- Tugas baca

- LDW   

8 Pembekalan materi dan diskusi

- Pendekatan tipologi dan morfologi dalam penelitian arsitektur kawasan urban

- Tugas baca

- LDW   

9 Pembekalan materi dan diskusi

- Pendekatan tipologi dan morfologi dalam

10 Presentasi tugas, penilaian dan

diskusi - Presentasi TUGAS 2

- Presentasi TUGAS 2: Paper

kelompok

25%

RW &LDW    

11 Pembekalan materi dan diskusi PENDEKATAN TIPOLOGI DAN MORFOLOGI SEBAGAI METODA

(9)

Pertem

uan Ke Jenis KegiatanPembelajaran Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan BentukTugas

Bobot

15 Pembekalan materi dan diskusi Presentasi dan Evaluasi AKhir

- Presentasi

16 Presentasi tugas, penilaian dan diskusi

18 Evaluasi akhir UJIAN AKHIR SEMESTER

-

Gambar

TABEL SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

Referensi

Dokumen terkait