• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sela Eka Firdina 22010112140143 Laporan KTI BAB VI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sela Eka Firdina 22010112140143 Laporan KTI BAB VI"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

40

40 BAB VI

SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan

Dari hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa kepekaan Neisseria

gonorrhoeae terhadap siprofloksasin lebih baik daripada seftriakson sehingga antibiotik

siprofloksasin dapat menjadi rekomendasi sebagai terapi lini pertama penyakit gonore di

Semarang .

6.2 Saran

Beberapa saran untuk penelitian selanjutnya adalah sebagai berikut :

1. Pemantauan dilakukan secara berkala sebagai kontrol pengobatan.

2. Mencari alternatif penggunaan antibiotik lain yang bisa digunakan untuk terapi

Referensi

Dokumen terkait

indikasi, tepat obat, tepat pasien dan tepat dosis agar terapi pengobatan yang dilakukan.. bisa tepat sehingga mendapatkan keberhasilan dalam pengobatan dan

Penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat memicu terjadinya resistensi antibiotik, maka penting untuk mengetahui kuantitatif peresepan antibiotik sehingga pada

2) Selanjutnya dapat melakukan assesment pada para calon vendor agar mendapatkan pemilihan vendor yang tepat (seperti Departemen Pertahanan Amerika Serikat yang memilih

Simpulan Tidak ada perubahan yang bermakna kuantitas penggunaan antibiotik sefazolin-seftriakson untuk profilaksis pada kasus bedah digestif antara sebelum dan

a) Pada rekam medis dokter memberikan pernyataan bahwa antibiotik diberikan untuk terapi. b) Dokter menuliskan diagnosis penyakit infeksi. c) Dokter menuliskan tanda

Terapi spesifik untuk pengobatan demam tifoid adalah pemberian antibiotik. Penggunaan antibiotik yang tepat dapat menyembuhkan 99 % penderita dengan cara

Data terapi antibiotik yang diperoleh dikaji berdasarkan kriteria penggunaan obat rasional menurut Kemenkes tahun 2011 yaitu tepat indikasi penyakit, pemilihan obat, dosis,

Ini dapat terjadi apabila antibiotik diberikan atau digunakan dengan dosis yang terlalu rendah atau masa terapi yang tidak tepat dan penggunaan antibiotik yang