• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENANGANAN EROSI DAN SEDIMENTASI DI SUB-DAS CACABAN DENGAN BANGUNAN CHECK DAM - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENANGANAN EROSI DAN SEDIMENTASI DI SUB-DAS CACABAN DENGAN BANGUNAN CHECK DAM - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR I RENCANA ANGGARAN BIAYA

Penanganan Erosi Dan Sedimentasi di Sub Das Cacaban Dengan Bangunan Check Dam I 193  

BAB IX

PENUTUP

 

9.1. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari Tugas Akhir ini adalah :

1. Sub Das Cacaban merupakan daerah aliran sungai yang akan bermuara di

waduk Cacaban, hasil erosi dan sedimentasi yang tinggi di wilayah ini

menyebabkan berkurangnya umur layanan waduk, sehingga

pembangunan Check Dam di daerah aliran ini perlu untuk mengurangi

sedimentasi dan menjaga umur layanan waduk.

2. Debit banjir rencana untuk periode ulang 50 tahun sebesar 130,257

m3/dtk menghasilkan 13,049 ton/ha/th sedimen yang masuk ke daerah

aliran.

3. Sebagai langkah penanggulangan erosi dan sedimentasi di Sub Das

Cacaban direncanakan bangunan Check Dam yang berada di Desa

Penujah dengan perencanaan sebagai berikut :

- Check Dam dari pasangan batu kali

- Elevasi puncak mercu dam + 86,35 mdpl

- Tinggi efektif maindam = 2,91 m

- Daya tampung Check Dam = 22.069,758 m3

9.2 . Saran

Saran yang bisa disampaikan dalam pelestarian Sub Das Cacaban terutama

dalam masalah erosi dan sedimentasi antara lain :

1. Pembangunan Check Dam merupakan langkah penunjang yang paling

optimal dalam penanggulangan erosi dan sedimentasi di Sub Das

(2)

TUGAS AKHIR I RENCANA ANGGARAN BIAYA

Penanganan Erosi Dan Sedimentasi di Sub Das Cacaban Dengan Bangunan Check Dam I 194  

2. Langkah konservasi lahan merupakan langkah jangka panjang yang

efektif dalam penanggulangan masalah erosi dan sedimentasi di Sub

Das Cacaban. Namun dalam pelaksanaannya terkendala masalah waktu

dan kebutuhan warga sekitar akan pertanian. Untuk itu perlu adanya

penyuluhan kepada warga sekitar akan pentingnya konservasi lahan.

3. Sebagian besar wilayah Sub Das Cacaban didominasi oleh belukar

ladang dan kebun warga. Sehingga langkah yang paling tepat adalah

manajemen penanaman serta reboisasi daerah belukar dengan

menambah tumbuhan berakar tunggang dan besar untuk memperbaiki

struktur tanah dalam kaitannya dengan pengurangan jumlah angka erosi

lahan.

4. Perlu adanya kerjasama yang baik antar instansi terkait supaya langkah

penanggulangan erosi dan sedimentasi di Sub Das Cacaban bisa

berjalan dengan baik dan berkesinambungan

5. Perlunya peraturan pemerintah yang tegas dalam pengaturan

penggunaan lahan sesuai penggunaan dan sanksi bagi yang melakukan

pelanggaran.

Referensi

Dokumen terkait

Analisis data untuk mengetahui model perkembangan laju sedimentasi di waduk Bakaru akibat erosi yang terjadi di Hulu Sub DAS Mamasa, dilakukan dengan cara

Penyebab kondisi tersebut adalah penggunaan lahan di hulu yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip konservasi sehingga menyebabkan erosi tinggi dan sedimentasi di

Tugas Akhir | Penggunaan Check Dam dalam Usaha Menanggulangi Erosi Alur..

Tugas Akhir | Penggunaan Check Dam dalam Usaha Menanggulangi Erosi Alur..

Selain menyebabkan sedimentasi, erosi juga akan menyebabkan berkurangnya ketebalan tanah (solum) dan berkurangnya tingkat kesuburan tanah di wilayah hulu.Tujuan dari penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tata guna lahan, kemirigan lereng, dan jenis tanah, besar laju erosi aktual dan sedimentasi, serta tingkat bahaya erosi di lahan Sub

1) Sub DAS Bringin B9 merupakan daerah aliran sungai yang akan bermuara di Laut Jawa, hasil erosi dan sedimentasi yang tinggi di wilayah ini yang menjadi salah

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk: (1) mengetahui besarnya erosi di wilayah Sub-DAS Keduang, dan (2) mengetahui besarnya sedimentasi di Waduk