• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN GEDUNG HOTEL BERINGIN DI SALATIGA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERENCANAAN GEDUNG HOTEL BERINGIN DI SALATIGA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

359

BAB VII

PENUTUP

Pada bab ini penulis akan menguraikan beberapa kesimpulan dari perencanaan Hotel Beringin di Salatiga, dan juga saran – saran tentang berbagai alternatif pemecahan masalah seputar perencanaan struktur gedung bertingkat tinggi di pusat perkotaan.

7.1 KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil penulis dari data – data dan analisa perencanaan struktur yang telah dibahas pada bab – bab sebelumnya adalah sebagai berikut :

1. Suatu struktur bangunan yang kokoh dan kuat tapi juga efisien memerlukan suatu perencanaan struktur yang baik dengan menggunakan peraturan – peraturan perencanaan secara tepat dan benar.

2. Pemodelan dan pembebanan sangat berpengaruh terhadap benar atau tidaknya hasil perhitungan yang akan diperoleh. Kesalahan pada kedua hal tersebut mengakibatkan kesalahan pada dimensi akhir walaupun perhitungan yang telah dilakukan sudah benar.

3. Dalam perencanaan struktur bangunan atas, dari output SAP’2000 diperoleh hasil bahwa gaya – gaya elemen – elemen kolom mempunyai kecenderungan semakin kecil dari bawah ke atas. Oleh karena itu hendaknya kolom dibuat semakin mengecil dari lantai bawah ke lantai yang paling atas.

4. Dalam perencanaan balok diperoleh harga momen dan gaya lintang tiap – tiap lantai yang bervariasi. Dari harga yang berbeda – beda tersebut diambil harga – harga yang maksimum dan dikelompokkan untuk beberapa lantai dengan tujuan untuk memudahkan perhitungan.

(2)

360 efisien. Selain itu dalam pemilihan tipe pondasi kita perlu memperhatikan faktor lingkungan disekitar lokasi bangunan serta daya dukung tanahnya. 6. Perencanaan struktur bangunan tidak hanya meliputi aspek analisa strukturnya

saja, melainkan juga aspek biayanya ( RAB ) dan waktu pelaksanaannya, sehingga seorang perencana struktur diharapkan juga mampu membuat RAB, time schedule, kurva S, dan Net Work Planning yang baik, dengan meminimalkan biaya dan waktu pelaksanaan serta mutu yang optimal.

7.2 SARAN

Penulis juga bermaksud memberikan saran yang berkaitan dengan perencanaan struktur banguna gedung kepada perencana struktur bangunan gedung khususnya rekan – rekan mahasiswa teknik sipil :

1. Sebelum merencanakan suatu struktur bangunan gedung hendaknnya didahului dengan studi kelayakan agar pada perhitungan struktur nantinya dapat diperoleh hasil perencanaan yang memuaskan baik dari segi mutu, biaya, maupun waktu.

2. Diperlukan suatu koordinasi yang baik antara arsitek dan insinyur sipil dalam merencanakan suatu bangunan gedung agar hasil desain arsitek tidak menyulitkan insinyur sipil dalam aspek strukturnya. Hal ini disebabkan perencanaan suatu struktur banguna gedung tidak hanya memandang aspek strukturnya saja, tetapi juga aspek arsitekturalnya. Dengan adanya komunikasi yang baik anmtara keduanya, diharapkan akan dihasilkan suatu struktur bangunan gedung yang memenuhi syarat – syarat keamanan struktur dan juga memiliki keindahan struktural.

3. Seorang perencana struktur hendaklah selalu mangikuti perkembangan peraturan dan pedoman – pedoman standar dalam perencanaan struktur, sehingga bangunan yang dihasilkan nantinya selalu memenuh persyaratan yang terbaru yang ada ( up to date ) seperti dalam hal peraturan perencanaan struktur tahan gempa, standar perencanaan struktur beton, dan sebagainya. 4. Pemilihan metode pelaksanaan maupun penggunaan bahan dan peralatan

Referensi

Dokumen terkait

(3) Rincian Anggaran Belanja Pemerintah Pusat pada Bagian Anggaran Bendahara Umum Negara sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b dirinci menurut organisasi, unit

Gambar L4.3 Hasil Analisis GC Komposisi Biodiesel pada Kondisi Suhu Reaksi 50 o C, Jumlah Katalis CaO, 2% Waktu Reaksi 90 Menit, dan Perbandingan.. Mol Alkohol terhadap

PT Bank Bumiputera Indonesia, Tbk didirikan tahun 1989 sebagai perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh AJB Bumiputera 1912, perusahaan asuransi jiwa tertua di Indonesia, dan

ini disadari bahwa sumber belajar yang memiliki kandungan literasi sains masih. sulit

Tujuan dari penulisan ilmiah ini adalah untuk mengetahui perhitungan selisih antara biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja dan biaya overhead pabrik yang terjadi dengan biaya

Dari data yang diperoleh diatas dapat disimpulkan bahwa modal yang ada dipergunakan untuk usaha pengembangan Tanaman Hias Anggrek dapat memberikan keuntungan yang nyata bagi

PENGARUH PEMBELAJARAN IPS DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP MODAL SOSIAL PESERTA DIDIK SMPN DI KABUPATEN PANDEGLANG. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

[r]