• Tidak ada hasil yang ditemukan

S TB 1005132 Bibliography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S TB 1005132 Bibliography"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

67

Novani Fatmawati, 2015

Hubungan Keaktifan Siswa Dalam Komunitas Gambar Dengan Penyelesaian Tugas-Tugas Gambar Di Bidang Keahlian Teknik Bangunan SMKN 5 Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu dan Supriyono, Widodo. (2008). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Ali Muhammad. (2008). Guru dalam proses mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi). Jakarta:

PT Rineka Cipta.

Arisandy, Dicky. (2013). Hubungan Penguasaan Mata Kuliah Rencana Anggaran Biaya Dengan Penyelesaian Tugas Mata Kuliah Manajemen Konstruksi. Skripsi Sarjana pada Jurusan Pendidikan Teknik Sipil FPTK UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Delobelle dalam Nuraini, Siti. (2010). Definisi Komunitas. [Online] Tersedia di: http://syienaainie.blogspot.com/2010/11/komunitas.html. Diakses 22 Mei 2014.

Depdikbud dalam Risma S Kharina. (2011). Pengaruh Media Pembelajaran Jobsheet Terhadap Motivasi Belajar Dan Implikasinya Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntansi. Skripsi. Bandung.

Diedrich dalam Sardiman. (2007). Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Dimyati, dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta. Djamarah, S. B. dan Zain, A. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Finch dan Crunkilton dalam Mulyasa, E. (2003). Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep,

Karakteristik, dan Implementasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Gagne dan Briggs dalam Martinis Yamin, 2007. Kiat Membelajarkan Siswa. Jakarta: Gaung Persada Press dan Center for Learning Innovation (CLI).

Hamalik, O. (2009). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara.

Handoko, Cahyandaru. (2013). Pengaruh Keaktifan Siswa Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI MAN Yogyakarta II Tahun Ajaran 2012/2013. S1 thesis, Fakultas Teknik.

Hartanto, Supri. (2011). Keaktifan Belajar. [Online]. Tersedia di: http://makalahmu.wordpress.com/2011/08/24/keaktifa-belajar/. Diakses 3 Agustus 2014.

Hasibuan & Moedjiono. (2006). Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Hykmya, Jazzyla. (2010). Kompetensi Guru Profesional. [Online]. Tersedia di:

http://jazzyla-hykmya.blogspot.com/. Diakses 1 Agustus 2014.

Isjoni. (2007). Cooperative Learning (Efektivitas Pembelajaran Kelompok). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Juliati, Sefmimi. (2011). Konsep, Variabel, Teori, Asumsi, serta Hipotesis pada Metodologi

(2)

68

Novani Fatmawati, 2015

Hubungan Keaktifan Siswa Dalam Komunitas Gambar Dengan Penyelesaian Tugas-Tugas Gambar Di Bidang Keahlian Teknik Bangunan SMKN 5 Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

http://sefmimijuliati.wordpress.com/2011/10/16/konsep-variabel-teori-asumsi-serta-hipotesis-pada-metodologi-penelitian/. Diakses 28 Mei 2014.

Kertajaya, Hermawan. (2008). Arti komunitas : Gramedia Pustaka Utama.

Maryanti, Mira. (2014). Pengaruh Soft Skills dan Hard Skills Terhadap Proses Penyelesaian Tugas Perencanaan Struktur Bangunan Tinggi Pada Prodi Pendidikan Teknik Bangunan FPTK UPI. Skripsi Sarjana pada Jurusan Pendidikan Teknik Sipil FPTK UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Mulyono Anton, M. (2001). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Murdiyahwati, Eko. (2010) Pengaruh Keaktifan Siswa Dalam Pembelajaran Berbasis Kegiatan Laboratorium Materi Pokok Biologi Sel Terhadap Hasil Belajar Praktikum Biologi Kelas XI MAN Semarang. Skripsi. Semarang: Program Starta 1 IAIN Walisongo Semarang.

Paath dalam Nuraini, Siti. (2010). Definisi Komunitas. [Online] Tersedia di: http://syienaainie.blogspot.com/2010/11/komunitas.html. Diakses 22 Mei 2014.

Riduwan. (2012). Belajar Mudah Penelitian untuk Guru-Karyawan dan Peneliti Pemula (Cetakan ke-Enam). Bandung: Alfabeta.

Rousseau dalam A.M. Sardiman. (1986). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali pers.

Sagala, Syaiful. (2006). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.

Sanjaya, Wina. (2007). Buku Materi Pokok: Kajian Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung: Sekolah Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia.

Sardiman, AM. (2001). Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar. Ed.1. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Soekanto, Soerjono. 1990. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Rajawali.

Sudjana, Nana. (2004). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Sinar Baru Algesindo.

Sudjana, Nana. (1990). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Tarsito. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV.

Alfabeta.

Suharsaputra, Uhar. 2012. Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif dan Tindakan.

Bandung: PT. Refika Aditama.

Suprian, A.S. (2005). Metode Penelitian. Bandung: Tidak diterbitkan terbatas untuk lingkungan UPI.

Surakhmad, W. (1990). Pengantar Interaksi Belajar Mengajar, Dasar dan Teknik Pengajaran. Bandung: Tarsito.

(3)

69

Novani Fatmawati, 2015

Hubungan Keaktifan Siswa Dalam Komunitas Gambar Dengan Penyelesaian Tugas-Tugas Gambar Di Bidang Keahlian Teknik Bangunan SMKN 5 Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Garut. Skripsi Sarjana pada Jurusan Pendidikan Teknik Sipil FPTK UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Syah, Muhibbin. (2012). Psikologi Belajar. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Thorndike dalam Joko Susilo, M., 2006, Gaya Belajar Menjadikan Makin Pintar, Yogyakarta: Pinus.

Ulum, Bakhrul. (2013). Keaktifan Belajar Siswa. [online] Tersedia di: http://blogeulum.blogspot.com/2013/02/keaktifan-belajar-siswa.html. Diakses 15 Mei 2014.

Referensi

Dokumen terkait

Materi Kuliah meliputi manajemen pendidikan, manajemen berdasarkan sasaran, manajemen pada aspek struktur, manajemen pada aspek teknik, manajemen pada aspek

Berdasarkan hasil simulasi dengan menggunakan metode Runge-Kutta orde lima menunjukkan bahwa semakin besar nilai parameter kendali isolasi ( ) maka semakin besar

untuk mengirimkan 1 paket contoh barang yang ditawarkan (apabila alat peraga jumlah dalam spek teknis lebih dari 1 unit/buah dapat diwakili 1 unit/buah) sebagaimana

Karena 1 (satu) penyedia jasa yang lulus evaluasi kualifikasi, setelah dilakukan pembuktian kualifikasi, ternyata dukungan Peralatan yang disampaikan kurang dari

Apabila tidak ada tenaga teknis dari calon penyedia maka contoh barang tidak akan dibuka dan calon penyedia dianggap tidak mengirimkan contoh barang atau dianggap tidak

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. 8. Register geser serial in-paralel out dan

[r]

Untuk menganalisis suatu sistem, software hanya memerlukan masukan berupa fungsi alih yang ditulis dalam Transformasi Laplace (kawasan frekuensi) atau matriks ruang keadaan.