• Tidak ada hasil yang ditemukan

S TE 1102121 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S TE 1102121 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Nike Sartika, 2015

DESAIN DAN IMPLEMENTASI INSTRUMEN PERFORMANCE ASSESSMENT BERBASIS PEMBELAJARAN INKUIRI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi. ABSTRAK

Performance assessment belum sepenuhnya dilaksanakan oleh guru mata pelajaran. Penilaian terfokus kepada hasil praktik berupa produk dan laporan praktik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses penyusunan instrumen

performance assessment, efektivitas penerapan performance assessment, kinerja siswa dalam kegiatan praktikum dan tanggapan guru terhadap instrumen

performance assessment yang telah dibuat. Penelitian ini menggunakan model pembelajaran inkuiri jenis inkuiri terbimbing. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed method dengan subjek satu kelas yaitu kelas X TPU 4 dengan jumlah sampel 30 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen performance assessment dan wawancara dengan guru yang bersangkutan. Hasil penelitian menunjukkan desain performanceassessment

yang telah diuji kelayakan oleh ahli dapat digunakan sebagai acuan dalam melakukan penilaian kinerja siswa pada proses pembelajaran; efektivitas

performance assessment untuk aspek afektif, psikomotor dan presentasi masing-masing berada pada kategori baik; kinerja siswa dalam kegiatan pembelajaran ditinjau dari perolehan rata-rata hasil belajar berada pada kategori baik dan guru memberikan tanggapan yang positif terhadap penggunaan instrumen performance assessment pada proses pembelajaran.

(2)

Nike Sartika, 2015

DESAIN DAN IMPLEMENTASI INSTRUMEN PERFORMANCE ASSESSMENT BERBASIS PEMBELAJARAN INKUIRI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi. ABSTRACT

Performance assessment has not been fully carried out by subject teachers. The assessment only focuses on the practice results in the forms of products and reports. The present study was intended to find out the proses of making the performance assessment instruments, the effectiveness of performance assessment

employment, the students’ performance during practices and the teachers’

perception of the performance assessment instruments made. This study employed a guided inquiry model. The method used in this study was a mixed method. The subjects in this study were a class of X TPU 4 with 30 students as the samples. The data were collected by using performance assessment instruments and an interview with the teachers. The results showed that the performance assessment design that has been examined by the expert judgments could be used as a reference in assessing the students’ performance in the learning process; the effectiveness of the performance assessment of affective, psychomotor and

presentation aspects each of them were in a good category; the students’

performances during the learning process observed from the mean of the learning outcomes were in a good category and the teachers gave positive responses to the use of the performance assessment instrument in the learning process.

Referensi

Dokumen terkait

Penerapan model Problem Based Learning dapat meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Teknik Kerja Bengkel hal ini ditinjau dari aspek kognitif, afektif

Kinerja siswa dalam melaksanakan praktikum pembuatan roti berdasarkan self and peer assessment sebagai berikut hampir seluruh siswa berada pada kategori kinerja sangat

Hal ini terbukti bahwa model pembelajaran project based learning mampu meningkatkan aspek afektif, kognitif, dan psikomotor siswa dengan hasil > 75% siswa didalam tes

Sedangkan hasil belajar peserta didik pada ranah psikomotor dapat dibuktikan dari perolehan rata-rata penilaian hasil belajar psikomotor peserta didik pada kelas

Pada aspek persiapan kurang dari setengahnya peserta didik berada pada kategori tinggi, aspek pelaksanaan setengahnya peserta didik pada kategori tinggi, dan aspek

Tabel 3.8 Kategori Tafsiran Indeks Prestasi Kelompok Untuk Aspek Afektif

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) komunikasi berada pada kategori sedang; (2) kecerdasan emosional berada pada kategori tinggi; (3) kinerja guru berada pada

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi media mesin sortir menggunakan problem based learning terhadap hasil belajar peserta didik ditinjau dari aspek