SKRIPSI
TINJAUAN YURIDIS PENYELESAIAN WANPRESTASI DALAM
PERJANJIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN
(Studi Kasus Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan
Lelang Kota Surakarta)
Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Syarat-syarat Guna Mencapai Derajat Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Oleh:
RHEZA GELLARY PRAMUDYA
NIM: C.100110169
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
v
MOTTO
“
Kamu (wahai umat Muhammad) adalah sebaik-baik umat yang dilahirkan bagi
(faedah) umat manusia, (kerana) kamu menyuruh berbuat segala perkara yang
baik dan melarang daripada segala perkara yang salah (buruk dan keji), serta
kamu pula beriman kepada Allah (dengan sebenar-benar iman)
”
(Q.S Ali `Imran: 110)
Orang-orang hebat di bidang apapun bukan baru bekerja karena mereka
terinspirasi, namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka
lebih suka bekerja dan mereka tidak menyia-nyiakan
waktu untuk menunggu inspirasi
vi
PERSEMBAHAN
Dengan segala rasa bersyukurku kepada Allah S.W.T, rasa terima kasihku, rasa keikhlasan serta kasih sayang, karya tulis ini kupersembahkan untuk:
1. Buat Mama dan Alm. Papaku, yang selama ini telah merawatku dengan rasa kasih sayang, ikhlas dan sabar. Semangat yang membara dari kedua orangtuaku yang hingga terbitnya karya tulisan ini.
2. Buat Kakakku yang selalu memberikan semangat aku (Mas Ryan Kusuma Perdana). Dalam hal memberikan semangat saat dalam pembuatan skripsi sampai selesai dalam pembuatan skripsi.
3. Buat temanku (Jessica Ade Agrianna) teman yang sangat dekat dari awal kuliah hingga akan selesai perkuliahan di Universitas Muhammadiyah Surakarta hampir 4,5 tahun.
vii
TINJAUAN YURIDIS PENYELESAIAN WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN
(Studi Kasus Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Kota Surakarta)
Rheza Gellary Pramudya
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses penyelesaian wanprestasi dalam perjanjian kredit dengan jaminan hak tanggungan dan hambatan apa saja yang timbul dalam proses penyelesaian wanprestasi dengan jaminan hak tanggungan melalui pelelangan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kota Surakarta. Metode penelitian ini melalui pendekatan yuridis normatif dengan data primer berupa wawancara dan data sekunder berasal dari bahan-bahan pustaka. Metode pengumpulan data dengan studi kepustakaan dan wawancara kemudian dianalisis dengan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelesaian wanprestasi dalam perjanjian kredit dengan jaminan hak tanggungan sudah sesuai dengan Undang-Undang No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan pada Pasal 6, bahwa bila pihak debitur melakukan wanprestasi, pihak kreditur atau pemegang pertama hak tanggungan dapat menjual obyek jaminan melalui pelelangan umum dan mengambil pelunasan dari hasil penjualan obyek jaminan. Hambatan dalam penyelesaian wanprestasi dengan jaminan hak tanggungan melalui pelelangan, yakni pihak pemilik objek jaminan lama menghalang-halangi pemenang lelang untuk menguasai objek jaminan, sehingga pemenang lelang memasukkan masalah ini ke pihak yang berwajib (Kepolisian) bahkan sampai ke pengadilan untuk membantu pengosongan objek jaminan.
Kata kunci: perjanjian kredit, hak tanggungan, penyelesaian wanprestasi
ABSTRACT
This study aims to determine the process of settlement of default in the credit agreement with the guarantee of the right of dependents and any obstacles that arise in the process of settlement of defaulting on bail encumbrance through the auction at the State Property Office and Auction (KPKNL) of Surakarta. This research method through normative juridical approach with primary data in the form of interviews and secondary data derived from the materials library. Data were collected by literature study and interviews and then analyzed by qualitative analysis. The results showed that the completion of the defaults in the credit agreement with the guarantee of the right of dependents are in accordance with Act No. 4 of 1996 on Mortgage in Article 6, that if the debtor in default, the creditor or the first holder can sell the security rights object collateral through public auction and take repayment of the sale of collateral object. Obstacles in the completion of default by the guarantee of the right of dependents through the auction, which is the owner of the object guarantees long hindered the winning bidder for control objects warranties, so the winner of the auction incorporate these issues to the authorities (police) and even up to the court to assist the emptying of the object guarantees.
viii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum. Wr. Wb
Puji Syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat serta Hidayah-Nya. Shalawat serta salam tersanjung kepada Nabi kita Muhammad SAW sang Revolusioner sejati di muka bumi yang dengan perjuangannya dapat mengantarkan kita dari jaman kegelapan sampai jaman yang terang benderang ini. Tiada kata yang dapat penulis ucapkan selain syukur kepada Allah SWT, karena dengan kehendak-Nya penulis telah dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “TINJAUAN YURIDIS PENYELESAIAN WANPRESTASI DALAM
PERJANJIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN (Studi Kasus Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Kota Surakarta)”.
Penulisan skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mencapai derajat sarjana dalam ilmu hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta. Penulis menyadari bahwa tidak mungkin karya yang sederhana ini dapat terselesaikan tanpa bantuan, bimbingan, pendapat, masukan, kritikan dan semangat dari berbagai pihak, karena penulis hanya manusia biasa dengan segala keterbatasan. Sehingga pada kesempatan ini dengan rasa hormat dan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
ix
2. Ibu Septarina Budiwati S.H, M.H., selaku Pembimbing I. Terima kasih atas bimbingannya selama ini, telah meluangkan waktunya untuk membimbing saya walaupun terkadang saya sering membuat beliau terganggu waktunya karena ingit cepat selesai dalam pembuatan skripsi tetapi beliau begitu sabar dan menanggapi dengan ramah serta canda tawa.
3. Bapak Darsono S.H, MH., selaku pembimbing II saya. Terima kasih atas arahan yang telah diberikan, dan telah meluangkan waktunya untuk bertemu saya untuk mengkoreksi skripsi saya.
4. Kepada KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) Kota Surakarta yang telah menerima saya dengan ramah dan memberikan bantuan dalam pembuatan skripsi.
5. Bu Mutimatun, Bu Nuria, Bu Yuni, Bu Nadia, Bu Marisa, Bu Arystia, Pak Iswanto, Pak Natangsa, Pak Jusak, Pak Dimyati, Pak Absori, Pak Sandjaja, Pak Shalman, Pak Kelik, Pak Bambang, Pak Arvie, Pak Harun, Pak Darsono, Pak Daryono, Pak Jaka Susilo, Pak Ali Mukti, Pak Aidul, Pak Hartanto, Pak Taufiq, (Alm) Pak Suparto, Pak Ikhsan, dan Seluruh Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta yang belum disebut satu persatu yang telah memberikan ilmunya kepada penulis.
6. Pak Gik, Mas Sriyanto, Mas Dar, Mas Tri, Pak Aris, Mbak Neng, Pak Sapto dan Seluruh staff dan karyawan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta yang selama ini telah membantu dan memberi informasi kepada penulis dan meperlancar segala urusan birokrasi.
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN... ii
HALAMAN PENGESAHAN... ... iii
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ... 6
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 6
3. Syarat-syarat Sahnya Perjanjian ... 19
4. Subjek dan Objek Perjanjian ... 21
5. Prestasi dan Wanprestasi ... 22
6. Macam-macam Perjanjian ... 23
7. Berakhirnya Perjanjian ... 25
B. Tinjauan tentang Kredit dan Perjanjian Kredit ... 25
1. Pengertian Perjanjian ... 25
7. Collateral atau Jaminan dalam Perjanjian Kredit ... 32
C. Tinjauan tentang Hak Tanggungan ... 33
1. Pengertian Hak Tanggungan ... 33
2. Ciri-ciri Hak Tanggungan ... 34
xii
4. Proses Pembebanan Hak Tanggungan dan Pendaftaran
Hak Tanggungan ... 35
5. Hapusnya Hak Tanggungan ... 36
6. Eksekusi Hak Tanggungan ... 37
7. Eksekusi Melalui KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) ... 39
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 40
A. Diskripsi umum tentang KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) Surakarta Secara Umum ... 40
1. Pengertian KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) ... 40
2. Sejarah Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) ... 40
3. Visi dan Misi Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) ... 42
4. Tugas dan Fungsi Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) ... 43
B. Penyelesaian Wanprestasi dalam Perjanjian Kredit dengan Jaminan Hak Tanggungan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kota Surakarta ... 44
1. Cara atau Model Penyelesaian Wanprestasi ... 44
2. Tahapan-tahapan Penyelesaian Wanprestasi ... 48
3. Gambaran Kasus dan Prosedur Penyelesaian Wanprestasi ... 65
C. Masalah atau Hambatan dalam Penyelesaian Wanprestasi dengan Jaminan Hak Tanggungan melalui Pelelangan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kota Surakarta ... 72
1. Masalah atau Hambatan sebelum Pelelangan ... 72
2. Masalah atau Hambatan Saat Lelang ... 74
3. Masalah atau Hmabatan Sesudah Pelelangan ... 75
BAB IV PENUTUP ... 81
A. Kesimpulan ... 81
B. Saran ... 84