• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pembuatan Shell Sistem Pakar untuk Pembelajaran Kecerdasan Buatan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pembuatan Shell Sistem Pakar untuk Pembelajaran Kecerdasan Buatan"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Pembuatan

Shell

Sistem Pakar untuk Pembelajaran

Kecerdasan Buatan

1)

Jimmy Tandiono Susanto, 2)Hindriyanto Dwi Purnomo

Fakultas Teknologi Informasi Program Studi Teknik Informatika

Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia

Email: 1)[email protected], 2)[email protected]

Abstract

Expert systems are part of artificial intelligence to learn how to adopt human knowledge into a computer. Expert systems have been developed by a knowledge engineer to solve a particular problem in various fields. The knowledge engineer plays an important role in the development of expert systems, so this is an obstacle for general users who want to learn and develop expert systems. Therefore, the expert system shell made application to learning artificial intelligence that are expected to provide facilities

for general users in studying artificial intelligence that is devoted to the expert system.

The process of inference in this system using forward chaining method. The knowledge base used is rule based reasoning. The results of this research produce an learning applications be in the form of expert system shell that can provide ease in building expert systems.

Keywords : Expert System, Artificial Intelligence, Knowledge Engineer, Learning,

Forward Chaining

Abstrak

Sistem pakar merupakan bagian dari kecerdasan buatan yang mempelajari cara mengadopsi pengetahuan manusia ke dalam komputer. Sistem pakar telah banyak

dikembangkan oleh knowledge engineer untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu

diberbagai bidang. Para knowledge engineer sangat berperan penting dalam

pengembangan sistem pakar, sehingga hal ini menjadi kendala bagi pengguna awam yang ingin belajar maupun mengembangkan sistem pakar. Oleh karena itu, dibuatlah

aplikasi shell sistem pakar untuk pembelajaran kecerdasan buatan yang diharapkan dapat

memberikan kemudahan bagi pengguna awam dalam mempelajari kecerdasan buatan

khususnya sistem pakar. Proses inferensi pada sistem ini menggunakan metode forward

chaining. Basis pengetahuan yang digunakan adalah rule based reasoning. Hasil dari

penelitian ini menghasilkan sebuah aplikasi pembelajaran berupa shell sistem pakar yang

dapat memberikan kemudahan dalam membangun sistem pakar.

Kata kunci : Sistem Pakar, Kecerdasan Buatan, Knowledge Engineer, Pembelajaran,

Forward Chaining

1)

Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Program Studi Teknik Informatika, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

2)

Referensi

Dokumen terkait

Nama Pekerjaan : Perbaikan Akses Masuk IGD dan Kamar Jenazah Pada RSUD Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara;.. Nilai HPS

Dengan ini diberitahukan, bahwa setelah diadakan penelitian oleh Pejabat Pengadaan sesuai ketentuan – ketentuan yang berlaku maka Pejabat Pengadaan

Direktur Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta dengan ini menyatakan bahwa mahasiswa program pascasarjana berikut ini adalah mahasiswa yang sedang aktif

Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa ungkapan bicara tidak sosial pada anak adalah mengumpat, berbicara hal yang dianggap kotor, bicara hal yang dianggap orang lain tidak

Surat Izin Jasa Konstruksi (IUJK) sesuai dengan yang diminta dalam dokumen kualifikasi yang masih berlaku.. Sertifikat Badan Usaha (SBU) sesuai dengan yang diminta dalam

Produk lain yang merupakan hasil olahan rumput laut antara lain : nuget rumput laut, kerupuk rumput laut, nori (pembungkus. sushi), permen rumput laut, dan jenis-jenis

Surat Izin Jasa Konstruksi (IUJK) sesuai dengan yang diminta dalam dokumen pengadaan, yang masih berlaku.. Sertifikat Badan Usaha (SBU) sesuai dengan yang diminta

Lumpang batu yang digambarkan sebagai motif utama batik Mantyasih ini merupakan simbol pengingat jati diri (lihat hal. 56) yang dimiliki oleh masyarakat Magelang yang dulu