JUDUL RINGKAS TIDAK MENGANDUNG ANAK JUDUL JUDUL DALAM BAHASA INDONESIA
(Title in English)
Nama Pertama1 * , Nama Kedua2 dan Nama Ketiga2
1Jurusan xxx, Fakultas yyy, Jalan, Kota, kode pos. 2Jurusan xxx, Fakultas yyy, Jalan, Kota, kode pos.
*Penulis korespondensi. No Tel: xxxx-xxxxxxx. Email: xxxx@xxxx.xxxx.
Abstrak
Abstrak dibuat dalam format satu paragraf dan dibatasi maksimum 250 kata. Format 1,5 spasi. Berisikan permasalahan, tujuan, metode dan hasil yang diperoleh. Abstrak dalam bahasa Inggris merupakan terjemahan dari abstrak. Untuk kata kunci berikut agar diberikan 5 kata / frase spesifik yang terkait dengan aspek lingkungan. Kata kunci diurutkan berdasarkan abjad. Penyajian bagian depan naskah secara lengkap meliputi judul dan judul dalam bahasa Inggris, nama penulis, afiliasi, abstrak dan kata kunci, abstract dan keyword. Nama penulis ditulis lengkap tanpa ada inisial. Afiliasi agar ditulis lengkap meliputi nama institusi dan alamat pos lengkap. Untuk penulis korespondensi diberi tanda * dan dilengkapi dengan no tel dan email.
Kata kunci: kunci1, kunci2, kunci3, kunci 4, kunci5.
Abstract
Xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx. Xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx. Xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx. Xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx xxxxxxx.
Keywords: key1, key2, key3, key 4 key5.
PENDAHULUAN
roman ukuran 12 untuk seluruh bagian. Semua paragraf agar disusun dalam format justified. Antar paragraf jangan diberi baris kosong. Hindari penyajian satu paragraf hanya berisi satu kalimat.
Mengingat ruang lingkup jurnal Manusia dan Lingkungan, maka penulis perlu cermat menyiapkan naskah yang sesuai. Untuk itu agar diperhatikan bahwa bagian-bagian pada judul, kalimat pertama pada abstrak, paragraf pertama pada pendahuluan, tujuan, permasalahan, pembahasan dan kesimpulan masing-masing harus terkait erat dengan aspek lingkungan.
Jumlah halaman dibatasi maksimum 3 halaman dan disajikan tanpa ada sub judul lain. Pendahuluan agar disiapkan secara padat dengan menunjukkan “state of the art” dari isi naskah. Pendahuluan berisikan latar belakang masalah termasuk informasi hasil-hasil penelitian yang sudah ada sebelumnya, perumusan masalah dan tujuan penelitian. Bagian ini harus ditunjang dengan kajian referensi primer (jurnal) untuk memberikan informasi kebaruan naskah. Jumlah referensi primer (jurnal) dan referensi terkini (dengan tahun 10 tahun terakhir) disyaratkan sekitar 80 % dari seluruh referensi yang digunakan.
Pendahuluan tidak mengandung sub bagian tinjauan pustaka secara khusus. Apabila terdapat bagian perhitungan agar dimasukkan sebagai bagian dari metoda. Perumusan masalah agar ditulis dalam format narasi, bukan dengan daftar rumusan masalah. Format penyajian menggunakan kalimat berita bukan dengan kalimat tanya.Tujuan agar ditulis dalam format narasi masuk dalam paragraf dan bukan menggunakan list penomoran. Tujuan dapat diringkas menjadi lebih informatif dalam satu kalimat.
METODE PENELITIAN Sub Judul
Sub judul pada bagian ini minimal memuat informasi-informasi berupa Waktu dan Lokasi, Prosedur, dan Analisis Data. Jika perlu bagian Prosedur juga dapat berisikan bagian-bagian lain. Sub Judul
Waktu penelitian perlu diinformasikan secara spesifik. Untuk bagian lokasi dapat diberi gambar peta lokasi yang jelas. Prosedur penelitian agar dituliskan dengan narasi yang jelas. Hindari penyajian prosedur penelitian dengan menggunakan skema. Analisis data perlu diinformasikan dengan detail.
HASIL DAN PEMBAHASAN
tanpa ada data mentah hasil pengukuran. Jika penulis menganggap data mentah diperlukan, maka agar diberikan sebagai lampiran.
Penyajian Gambar
Penyajian gambar (termasuk peta, grafik dan foto) diberi judul di bagian bawah, berspasi tunggal dalam format justified, diberi nomor secara berturutan. Semua gambar diutamakan disajikan dalam format cetakan hitam putih. Grafik agar disajikan secara lengkap meliputi nama sumbu, satuan, angka dan keterangan data. Pastikan untuk grafik tidak mengandung duplikasi judul dan tidak mengandung border di bagian luar. Huruf pada gambar agar selalu menggunakan jenis Times New Roman. Untuk gambar lebih dari satu agar disusun berturutan ke bawah, diberi tanda (a), (b), (c) dan (d). Judul agar menyesuaikan.
Gambar peta diberikan dengan resolusi yang mencukupi dan dilengkapi skala yang informatif. Gambar foto dapat berupa berwarna atau hitam putih dengan keterangan yang jelas. Contoh gambar diberikan dalam Gambar 1-3.
(a)
(b)
Gambar 2. Lokasi penelitian. berturutan. Semua tabel disajikan dalam format cetakan hitam putih, tanpa garis vertikal, tanpa grid horisontal di bagian data. Hindari menampilkan tabel hasil output pengolah data secara langsung. Gunakan huruf times new roman.
Pada tabel, uraian data dan satuan harus ditulis lengkap. Penulis memastikan penggunaan tanda desimal dengan benar. Penulis agar mengatur jumlah angka signifikan secara konsisten. Contoh tabel diberikan pada Tabel 1 dan 2.
Tabel 1. Contoh tabel.
Judul kolom 1 Judul kolom 2
Penyajian Persamaan Matematika
Persamaan matematika agar ditulis dengan format yang benar dan disiapkan dengan bantuan MS Equation / MS Mathtype. Persamaan matematika agar ditulis rata kiri dan diberi nomor arab di sebelah kanan.
Sistem pengacuan referensi menggunakan sistem Nama-tahun. Penulisan sitasi dalam teks hanya menggunakan nama keluarga tanpa inisial. Penulisan sitasi yang tanpa nama agar ditulis menggunakan “anonim” daripada nama lembaganya (WHO, BPS, dan lain sebagainya). Penulisan pustaka lebih dari satu, agar konsisten menggunakan “dkk.”, bukan “et al”, meskipun itu referensi berbahasa asing. Penulisan sitasi dengan dua nama penulis agar menggunakan kata “dan” sebagai pengganti tanda “&”.
Penulis harus memartikan kembali kesesuaian antara referensi yang digunakan sebagai acuan di teks dan yang dituliskan pada daftar pustaka. Ketidaksesuaian pada naskah hasil koreksian jika masih ada pada naskah akan dikirim kembali ke penulis atau bahkan naskah otomatis ditolak. Teknik penulisan acuan agar diperiksa kembali secara konsisten sesuai jenis referensinya (lihat petunjuk penulisan). Contoh penulisan referensi disajikan pada bagian daftar pustaka.
KESIMPULAN
Kesimpulan agar diubah dalam bentuk pernyataan umum dan tidak berisi rekapitulasi data hasil penelitian. Pada bagian ini sudah tidak ada lagi penyajian ulang tentang data-data penelitian seperti yang sudah disajikan di bagian sebelumnya. Jika ada saran agar dimasukkan sebagai bagian dari pembahasan atau dapat juga sebagai bagian dari kesimpulan.
Kesimpulan agar dibuat dalam format paragraf dan tidak menggunakan daftar bernomor. Kalimat pengantar pada kesimpulan agar dihilangkan.
UCAPAN TERIMA KASIH
Ucapan Terima Kasih jika diperlukan dapat diberikan. Bagian ini agar dibuat dalam format paragraf dengan pencantuman secara jelas kepada pihak yang terkait langsung dengan penelitian pada naskah. Pencantuman nama atau institusi harus ditulis secara formal dan dilengkapi dengan no kontrak jika terkait dukungan pendanaan penelitian.
Anonim, 2002. The Study on Flood Control and Water Management in Limboto-Bolango-Bone Basin in The Republic of Indonesia. Japan International Coorperation Agency The Government of Indonesia (JICA). Tokyo.
Anonim, 2011. Data dan Informasi Bencana Indonesia. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta.
Falkner, R., 2013. The Handbook of Global Climate and Environment Policy. Wiley-Blackwell, West Sussex, pp 11-12.
Gopal, K., dan Agrawal, A., 2013. Protected Areas in Relation to Marine Parks and Sanctuaries, dalam Agrawal, A.(ed), Biomonitoring of Water and Waste Water. Springer, London p. 85-92.
Knob, A dan Carmona, E.C. 2008. Xylanase Production by Penicillium sclerotiorum and Its Characterization. World Appl. Sci. J. 4(2):277–283.
Lemos, J.L.S., Bon, E.P.S., Santana, M.F.E. dan Junior, N.P. 2000. Thermal Stability of Xylanases Produced by Aspergillus awamori. Brazillian J. Microbiol. 31(3):206-211.
Roto, R., Tahir, I., dan Solikhah, U.N., 2009. Aplikasi Pengolahan Polutan Anion Khrom(VI) dengan Agen Penukar Ion Hydrotalcite Zn-Al-SO4. Jurnal Manusia dan Lingkungan, 16(1):41-53.