P U T U S A N Nomor : 30/PID.SUS/2017/PT.PBR

Halaman 1 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR P U T U S A N

Nomor : 30/PID.SUS/2017/PT.PBR

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dibawah ini dalam perkara atas nama Terdakwa :

N a m a : AMRI Bin M. NUR;

Tempat lahir : Lenggadai Hulu-Kabupaten Rohil (Riau); Tanggal Lahir : 56 tahun / 1 Juli 1959;

Jenis kelamin : Laki-Laki; Kebangsaan : Indonesia;

Tempat tinggal : Jalan Lintas Rimba Melintang-Bagansiapiapi RT 004 RW.002, Desa Lenggadai Hulu, Kecamatan Rimba Melintang, Kabupaten Rokan Hilir;

A g a m a : I s l a m; Pekerjaan : Petani;

Terdakwa telah ditangkap pada tanggal 13 April 2016 berdasarkan Surat Perintah Penangkapan tanggal 13 April 2016 Nomor SP.Kap/20/IV/2016/ Res-Narkoba, sejak Tanggal 13 April 2016 sampai dengan 15 April 2016, kemudian diperpanjang dengan Perintah Perpanjangan Penahanan Nomor SP.Kap/ 20.a/IV/2016/Res-Narkoba, tanggal 16 April 2016, sejak tanggal 15 April 2016 sampai dengan 18 April 2016;

Terdakwa telah ditahan berdasarkan surat Perintah/ Penetapan penahanan:

1. Penyidik, sejak tanggal 19 April 2016 s/d tanggal 8 Mei 2016;

2. Perpanjangan Penuntut Umum, sejak tanggal 9 Mei 2016 s/d tanggal 17 Juni 2016;

3. Perpanjangan WKPN tahap I tanggal 18 Juni 2016 s/d tanggal 17 Juli 2016

4. Penuntut Umum, sejak tanggal 13 Juli 2016 s/d tanggal 1 Agustus 2016; 5. Perpanjangan KPN, sejak tanggal 2 Agustus 2016 s/d tanggal 31 Agustus

2016;

6. Penahanan Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 8 Agustus 2016 s/d tanggal 4 September 2016;

Halaman 2 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR

7. Perpanjangan WKPN, sejak tanggal 5 September 2016 s/d tanggal 3 November 2016;

8. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru Tahap I sejak tanggal 4 November 2016 sampai dengan tanggal 3 Desember 2016;

9. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru Tahap II sejak tanggal 4 Desember 2016 sampai dengan tanggal 2 Januari 2017; 10. Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru,sejak tanggal 22 Desember 2016

sampai dengan tanggal 20 Januari 2017;

11. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Pekan baru,sejak tanggal 21 Januari 2017 sampai dengan tanggal 21 Maret 2017;

PENGADILAN TINGGI tersebut;

Telah membaca : 1. Penetapan PLH.Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru tanggal 17 Februari

2017 Nomor 30/PID.SUS/2017/PT.PBR, tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara terdakwa tersebut dan Penunjukan Panitera Pengganti tanggal 17 Februari 2017 oleh PLT Panitera Pengadilan Tinggi Pekanbaru;

2. Berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan, serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Rokan Hilir Nomor : 374/Pid.Sus/2016/PN.Rhl tanggal 22 Desember 2016 dalam perkara Terdakwa tersebut diatas;

Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tanggal 13 Juli 2016 Nomor:PDM-143/N.4.19/E.uh.2/07/2016, Terdakwa telah didakwa sebagai berikut :

Kesatu

Bahwa terdakwa AMRI Bin M. NUR pada hari Senin tanggal 13 April 2015 sekira pukul 10.00 wib atau pada waktu lain dalam bulan April 2015 atau setidak -tidaknya dalam tahun 2015 bertempat Jalan Lintas Rimba Melintang-Bagansiapiapi RT.004 RW.002 Desa Lenggadai Hulu Kecamatan Rimba Melintang Kabupaten Rokan Hilir atau setidak–tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rokan Hilir, percobaan atau permufakatan jahat tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahakan Narkotika Golongan I bukan tanaman jenis sabu-sabu, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Halaman 3 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR · Berawal sekira bulan Maret 2015 terdakwa sudah melakukan transaksi

narkotika jenis shabu-shabu dimana terdakwa memperoleh narkotika jenis shabu-shabu tersebut dari saksi ALEX SANDER adapun pembelian pertama dilakukan oleh terdakwa sebanyak 2 (dua) gram seharga Rp.2.200.000., (dua juta dua ratus ribu rupiah), adapun pembelian narkotika jenis shabu-shabu tersebut terdakwa terlebih dahulu mengutangnya dan apabila narkotika jenis shabu-shabu tersebut sudah terjual semua kemudian terdakwa menyerahkan uang hasil penjualan narkotika jenis shabu-shabu tersebut dikirim kepada saksi ALEX SANDER melalui Rekening Bank Rakyat Indonesia (BRI) an. NOPA WILIANA Nomor 815501000 771533, adapun cara terdakwa dalam melakukan transfer uang hasil penjualan shabu-shabu tersebut melalui bantuan jasa Sdr. PAK H. ANUAR selaku pemilik toko yang berada di Simpang Tiga Pasar Tanah Merah dimana sebelumnya terdakwa sudah memberikan nomor rekening yang dituju berikut uang yang akan ditransfer kepada Sdr. PAK H ANUAR selanjutnya uang tersebut langsung dikirim ke Rekening Bank BRI An. NOPA WILIANA dan terakhir kalinya terdakwa melakukan pengiriman uang hasil penjualan narkotika jenis shabu-shabu kerekening saksi ALEX SANDER yaitu pada bulan Februari 2016.

· Selanjutnya pada hari Senin tanggal 13 April 2015 sekira pukul 08.00 wib saksi LEONARDO LUMBAN bersama-sama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG (Personil Sat Narkoba Polres Rokan Hilir) dengan disertai Surat Perintah Tugas dan Penggeledahan mendatangi rumah terdakwa dan pada saat saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG bersama dengan saksi LEONARDO LUMBAN GAOL hendak masuk kedalam rumah terdakwa tiba-tiba terdakwa langsung keluar dari dalam kamar rumahnya dan melompat keluar dari jendela tengah hingga berhasil melarikan diri, sementara saksi YUSUF MISWANTO (dilakukan penuntutan secara terpisah dan telah memiliki putusan yang berkekuatan hukum tetap dengan Nomor Putusan: 437/PID/ SUS/ 2015/PN.RHL

tanggal 11 Nopember 2015 yang pada pokoknya mengadili terdakwa

Yusuf Miswanto telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penyalahgunaan Narkotika Golongan 1 bagi diri sendiri) berusaha melarikan diri namun saksi YUSUF MISWANTO berhasil dilakukan penangkapan, selanjutnya dilakukan penggeledahan

Halaman 4 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR didalam rumah terdakwa tersebut ditemukan barang bukti didekat jendela yang dilompati oleh terdakwa pada saat melarikan diri berupa 1 (satu) buah dompet warna hitam berisikan 47 (empat puluh tujuh) plastik bening yang berisikan butiran-butiran Kristal diduga narkotika jenis shabu-shabu kemudian didalam rumah terdakwa ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) unit handphone merk Nokia warna hitam dengan nomor kartu 082384816394 yang didalamnya terdapat 3 (tiga) bungkus plastik bening yang berisikan butiran-butiran Kristal yang diduga narkotiksa jenis shabu, kemudian ditemukan 1 (satu) buah alat hisap shabu-shabu/bong lengap dengan kaca pirex beberapa plastik pack warna bening berles merah, 1 (satu) unit handphone Nokia warna biru dengan kartu Nomor 081275565511 dan 1 (satu) unit timbangan digital ditemukan lantai kamar tempat kamar tempat saksi YUSUF MISWANTO dan terdakwa serta ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) unit sepeda motor Merk Honda Supra X 125 warna hitam merah BM.3522.WN, selanjutnya saksi YUSUF MISWANTO berikut barang bukti dibawa ke Polres Rokan Hilir guna pengusutan lebih lanjut.

· Kemudian pada hari Rabu tanggal 13 April 2016 sekira pukul 10.00 wib berdasarkan informasi dari masyarakat yang dipercaya dirumah terdakwa (yang merupakan Daftar Pencarian Orang berdasarkan Surat Nomor : DPO/29/IV/2015/Res-Narkoba tanggal 19 April 2015 yang ditandatangani oleh Kasat Narkoba Polres Rohil RIHOLD SIHOTANG, S.Kom dan Berita Acara Pencarian Orang pada hari Selasa tanggal 02 Juli 2015 yang ditandatangani oleh Penyidik Pembantu Sat Narkoba Polres Rohil oleh LEONARDO LUMBAN GAOL, SH, yang melakukan pencarian ASENG NAINGGOLAN dan diketahui oleh Ketua RT.004 RW.002 Desa Lenggadai Hulu oleh ERWIN) dan saksi AMRIZAL Alias AM sering terjadi transaksi narkotika lalu saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG disertai Surat Perintah Tugas dan Penggeledahan melakukan penyelidikan terhadap informasi tersebut, pada

saat saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG hendak menuju rumah terdakwa tepatnya di Simpang Sepakat Tanah Merah saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG melihat terdakwa sedang bermain batu domino dimeja luar kedai kopi kemudian saksi

Halaman 5 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG menghampiri terdakwa dengan menunjukkan surat perintah tugas dan penggeledahan dihadapan terdakwa lalu terdakwa dilakukan penangkapan kemudian pada saat saksi LEONARDO LUMBAN dan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG mendekati meja permainan batu domino sebelahnya tiba-tiba saksi AMRIZAL menjatuhkan 1 (satu) unit handphone nokia selanjutnya saksi AMRIZAL dan terdakwa dibawa menuju rumah kediaman terdakwa dan saksi AMRIZAL kemudian saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG melakukan penggeledahan didalam rumah terdakwa dan saksi AMRIZAL ditemukan barang bukti didapur berupa 1 (satu) buah timbangan digital warna hitam dan 1 (satu) buah kotak rokok Club Mild yang berisikan beberapa lembar potongan plastik warna bening yang sudah dibentuk sedemikian rupa diduga untuk pembungkus narkotika jenis shabu-shabu paket kecil yang akan dijual oleh terdakwa dengan dibantu oleh saksi AMRIZAL dan dari saksi AMRIZAL ditemukan barang bukti berupa uang hasil penjualan narkotika jenis shabu-shabu sejumlah Rp.450.000., (empat ratus lima puluh ribu rupiah) setelah ditanya terdakwa mengaku bahwa terdakwa sudah melakukan penjualan narkotika dengan dibatu oleh saksi AMRIZAL sejak bulan Nopember 2015. Selanjutnya terdakwa bersama dengan saksi AMRIZAL berikut barang bukti dibawa ke Polres Rokan Hilir guna pengusutan lebih lanjut.

· Bahwa terdakwa tidak memiliki izin untuk menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar dan/atau menyerahkan Narkotika golongan 1 dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia maupun pihak yang berwenang lainnya dan narkotika tersebut bukanlah untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

· Bahwa selanjutnya terhadap 47 (empat puluh tujuh) bungkus/paket platik bening yang berisikan butiran keristal putih yang diduga narkotika jenis shabu-shabu dan 3 (tiga) bungkus/plastik bening yang berisikan butiran keristal putih yang diduga narkotika jenis shabu-shabu tersebut dilakukan penimbangan di PT Pegadaian (Persero) Unit Pelayanan Cabang Bagansiapiapi dan diketahui berat bersih 1,62 (satu koma enam puluh dua) Gram dan 0,12 (nol koma dua belas) gram sesuai dengan berita

Halaman 6 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR acara penimbangan, pembungkusan, dan penyegelan Nomor : 103/BAP.18090J/IV/2015 tanggal 14 April 2015 yang di tandatangani MUCHLISHIIN, S.Kom, Pjs Pengelola UPC unit Pelayanan Cabang Bagansiapiapi.

· Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika dari pusat Laboratorium Forensik Polri Cabang Medan No.Lab:

3546/NNF/2015 tanggal 20 April 2016 yang dibuat dan ditandatangani oleh AKBP. Zulni Erma dan Deliana Naiborhu, S.SI., A.pt dan diketahui oleh Kepala Laboratorium Forensik Cabang Medan Dra. Melta Tarigan, M.Si. yang pada kesimpulan menerangkan barang bukti berupa 1 (satu) plastik bening yang diduga berisikan butiran-butiran Kristal narkotika jenis shabu-shabu dengan berat bersih 1,62 (satu koma enam puluh dua) Gram dan 1 (satu) plastik bening yang diduga berisikan butiran-butiran Kristal narkotika jenis shabu-shabu dengan berat bersih 0,12 (nol koma dua belas) gram yang dianalisis milik terdakwa YUSUF MISWANTO Alias MIS Bin TARMIJAN adalah benar mengandung Metamfetamia dan terdaftar dalam golongan I (satu) nomor urut 61 Undang-Undang RI NO.3 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana berdasarkan Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 132 ayat (1) UU RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Atau Kedua

Bahwa terdakwa AMRI Bin M. NUR pada hari Senin tanggal 13 April 2015 sekira pukul 10.00 wib atau pada waktu lain dalam bulan April 2015 atau setidak -tidaknya dalam tahun 2015 bertempat Jalan Lintas Rimba Melintang-Bagansiapiapi RT.004 RW.002 Desa Lenggadai Hulu Kecamatan Rimba Melintang Kabupaten Rokan Hilir atau setidak–tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rokan Hilir, percobaan atau permufakatan jahat tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman jenis sabu-sabu, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :

- Berawal pada hari Senin tanggal 13 April 2015 sekira pukul 08.00 wib saksi LEONARDO LUMBAN bersama-sama dengan saksi ASENG

Halaman 7 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR NAINGGOLAN Alias ASENG (Personil Sat Narkoba Polres Rokan Hilir) dengan disertai Surat Perintah Tugas dan Penggeledahan mendatangi rumah terdakwa dan pada saat saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG bersama dengan saksi LEONARDO LUMBAN GAOL hendak masuk kedalam rumah terdakwa tiba-tiba terdakwa langsung keluar dari dalam kamar rumahnya dan melompat keluar dari jendela tengah hingga berhasil melarikan diri, sementara saksi YUSUF MISWANTO (dilakukan penuntutan secara terpisah dan telah memiliki putusan yang berkekuatan hukum tetap dengan Nomor Putusan : 437/PID/SUS/2015/ PN.RHL tanggal 11 Nopember 2015 yang pada pokoknya mengadili terdakwa Yusuf Miswanto telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penyalahgunaan Narkotika Golongan 1 bagi diri sendiri) berusaha melarikan diri namun saksi YUSUF MISWANTO berhasil dilakukan penangkapan, selanjutnya dilakukan penggeledahan didalam rumah terdakwa tersebut ditemukan barang bukti didekat jendela yang dilompati oleh terdakwa pada saat melarikan diri berupa 1 (satu) buah dompet warna hitam berisikan 47 (empat puluh tujuh) plastik bening yang berisikan butiran-butiran Kristal diduga narkotika jenis shabu-shabu kemudian di dalam rumah terdakwa ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) unit handphone merk Nokia warna hitam dengan nomor kartu 082384816394 yang didalamnya terdapat 3 (tiga) bungkus plastik bening yang berisikan butiran-butiran Kristal yang diduga narkotiksa jenis shabu-shabu, kemudian ditemukan 1 (satu) buah alat hisap shabu-shabu/bong lengap dengan kaca pirex beberapa plastik pack warna bening berles merah, 1 (satu) unit handphone Nokia warna biru dengan kartu Nomor 081275565511 dan 1 (satu) unit timbangan digital ditemukan lantai kamar tempat kamar tempat saksi YUSUF MISWANTO dan terdakwa serta ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) unit sepeda motor Merk Honda Supra X 125 warna hitam merah BM.3522.WN, selanjutnya saksi YUSUF MISWANTO berikut barang bukti dibawa ke Polres Rokan Hilir guna pengusutan lebih lanjut.

- Bahwa selanjutnya pada hari Rabu tanggal 13 April 2016 sekira pukul 10.00 wib berdasarkan informasi dari masyarakat yang dipercaya dirumah terdakwa (yang merupakan Daftar Pencarian Orang berdasarkan Surat Nomor : DPO/29/IV/2015/Res-Narkoba tanggal 19

Halaman 8 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR April 2015 yang ditandatangani oleh Kasat Narkoba Polres Rohil RIHOLD SIHOTANG, S.Kom dan Berita Acara Pencarian Orang pada hari Selasa tanggal 02 Juli 2015 yang ditandatangani oleh Penyidik Pembantu Sat Narkoba Polres Rohil oleh LEONARDO LUMBAN GAOL, SH, yang melakukan pencarian ASENG NAINGGOLAN dan diketahui oleh Ketua RT.004 RW.002 Desa Lenggadai Hulu oleh ERWIN) dan saksi AMRIZAL Alias AM sering terjadi transaksi narkotika lalu saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG disertai Surat Perintah Tugas

dan Penggeledahan melakukan penyelidikan terhadap informasi tersebut, pada saat saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG hendak menuju rumah terdakwa tepatnya di Simpang Sepakat Tanah Merah saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG melihat terdakwa sedang bermain batu domino dimeja luar kedai kopi kemudian saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG menghampiri terdakwa dengan menunjukkan surat perintah tugas dan penggeledahan dihadapan terdakwa lalu terdakwa dilakukan penangkapan kemudian pada saat saksi LEONARDO LUMBAN dan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG mendekati meja permainan batu domino sebelahnya tiba-tiba saksi AMRIZAL menjatuhkan 1 (satu) unit handphone nokia selanjutnya saksi AMRIZAL dan terdakwa dibawa menuju rumah kediaman terdakwa dan saksi AMRIZAL kemudian saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG melakukan penggeledahan didalam rumah terdakwa dan saksi AMRIZAL ditemukan barang bukti didapur berupa 1 (satu) buah timbangan digital warna hitam dan 1 (satu) buah kotak rokok Club Mild yang berisikan beberapa lembar potongan plastik warna bening yang sudah dibentuk sedemikian rupa diduga untuk pembungkus narkotika jenis shabu-shabu paket kecil yang akan dijual oleh terdakwa dengan dibantu oleh saksi AMRIZAL dan dari saksi AMRIZAL ditemukan barang bukti berupa uang hasil penjualan narkotika jenis shabu-shabu sejumlah Rp.450.000., (empat ratus lima puluh ribu rupiah) setelah ditanya terdakwa mengaku bahwa terdakwa sudah melakukan penjualan narkotika dengan dibatu oleh saksi AMRIZAL sejak bulan Nopember 2015. Selanjutnya terdakwa bersama

Halaman 9 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR dengan saksi AMRIZAL berikut barang bukti dibawa ke Polres Rokan Hilir guna pengusutan lebih lanjut;

- Bahwa terdakwa tidak memiliki izin untuk memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika golongan 1 bukan tanaman dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia maupun pihak yang berwenang lainnya dan narkotika tersebut bukanlah untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

- Bahwa selanjutnya terhadap 47 (empat puluh tujuh) bungkus/paket platik bening yang berisikan butiran keristal putih yang diduga narkotika jenis shabu-shabu dan 3 (tiga) bungkus/plastik bening yang berisikan butiran

kristal putih yang diduga narkotika jenis shabu-shabu tersebut dilakukan penimbangan di PT Pegadaian (Persero) Unit Pelayanan Cabang Bagansiapiapi dan diketahui berat bersih 1,62 (satu koma enam puluh dua) Gram dan 0,12 (nol koma dua belas) gram sesuai dengan berita acara penimbangan, pembungkusan, dan penyegelan Nomor : 103/BAP.18090J/IV/2015 tanggal 14 April 2015 yang di tandatangani MUCHLISHIIN, S.Kom, Pjs Pengelola UPC unit Pelayanan Cabang Bagansiapiapi.

- Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika dari pusat Laboratorium Forensik Polri Cabang Medan No.Lab: 3546/NNF/2015 tanggal 20 April 2016 yang dibuat dan ditandatangani oleh AKBP. Zulni Erma dan Deliana Naiborhu, S.SI., A.pt dan diketahui oleh Kepala Laboratorium Forensik Cabang Medan Dra. Melta Tarigan, M.Si. yang pada kesimpulan menerangkan barang bukti berupa 1 (satu) plastik bening yang diduga berisikan butiran-butiran Kristal narkotika jenis shabu-shabu dengan berat bersih 1,62 (satu koma enam puluh dua) Gram dan 1 (satu) plastik bening yang diduga berisikan butiran-butiran Kristal narkotika jenis shabu-shabu dengan berat bersih 0,12 (nol koma dua belas) gram yang dianalisis milik terdakwa YUSUF MISWANTO Alias MIS Bin TARMIJAN adalah benar mengandung Metamfetamia dan terdaftar dalam golongan I (satu) nomor urut 61 Undang-Undang RI NO.3 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana berdasarkan Pasal 112 ayat (1) Jo Pasal 132 ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika UU No.35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Halaman 10 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR Atau ketiga

Bahwa terdakwa AMRI Bin M. NUR pada hari Senin tanggal 13 April 2015 sekira pukul 10.00 wib atau pada waktu lain dalam bulan April 2015 atau setidak -tidaknya dalam tahun 2015 bertempat Jalan Lintas Rimba Melintang-Bagansiapiapi RT.004 RW.002 Desa Lenggadai Hulu Kecamatan Rimba Melintang Kabupaten Rokan Hilir atau setidak – tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rokan Hilir, setiap orang yang menempatkan,membayarkan atau membelanjakan, menitipkan, menukarkan, menyembunyikan atau menyamarkan, menginvestasikan, menyimpan, menghibahkan, mewariskan, dan/atau mentransfer uang, harta dan benda atau asset baik dalam bentuk benda bergerak maupun tidak bergerak, berwujud atau tidak berwujud yang berasal dari tindak pidana narkotika dan/atau tindak pidana Precusor Narkotika, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :

- Berawal sekira bulan Maret 2015 terdakwa sudah melakukan transaksi narkotika jenis shabu-shabu dimana terdakwa memperoleh narkotika jenis shabu-shabu tersebut dari saksi ALEX SANDER adapun pembelian pertama dilakukan oleh terdakwa sebanyak 2 (dua) gram seharga Rp.2.200.000., (dua juta dua ratus ribu rupiah), adapun pembelian narkotika jenis shabu-shabu tersebut terdakwa terlebih dahulu megutangnya dan apabila narkotika jenis shabu-shabu tersebut sudah terjual semua maka terdakwa baru menyerahkan uang hasil penjualan narkotika jenis shabu-shabu tersebut dikirim kepada saksi ALEX SANDER melalui Rekening Bank BRI an. NOPA WILIANA Nomor 815501000771533, adapun terdakwa dalam melakukan transfer uang hasil penjualan shabu-shabu tersebut melalui bantuan jasa Sdr. PAK H. ANUAR selaku pemilik toko yang berada di Simpang Tiga Pasar Tanah Merah dimana sebelumnya terdakwa sudag memberikan nomor rekening yang dituju berikut uang yang akan ditransfer kepada Sdr. PAK H ANUAR selanjtnya uang tersebut langsung dikirim ke Rekening Bank BRI An. NOPA WILIANA dan terakhir kalinya terdakwa melakukan pengiriman uang hasil penjualan narkotika jenis shabu-shabu kerekening saksi ALEX SANDER yaitu pada bulan Pebruari 2016.

- Selanjutnya pada hari Senin tanggal 13 April 2015 sekira pukul 08.00 wib saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG (Personil Sat Narkoba Polres Rokan Hilir)

Halaman 11 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR dengan disertai Surat Perintah Tugas dan Penggeledahan mendatangi rumah terdakwa dan pada saat saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG bersama dengan saksi LEONARDO LUMBAN GAOL hendak masuk kedalam rumah terdakwa tiba-tiba terdakwa langsung keluar dari dalam kamar rumahnya dan melompat keluar dari jendela tengah hingga berhasil melarikan diri, sementara saksi YUSUF MISWANTO (dilakukan penuntutan secara terpisah dan telah Memiliki Kekuatan Hukum Tetap dengan Nomor Putusan: 437/PID/SUS/2015/PN.RHL tanggal 11Nopember 2015 yang pada pokoknya mengadili terdakwa Yusuf Miswanto telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana

Penyalahgunaan Narkotika Golongan 1 bagi diri sendiri) berusaha melarikan diri namun saksi YUSUF MISWANTO berhasil dilakukan penangkapan, selanjutnya dilakukan penggeledahan didalam rumah terdakwa tersebut ditemukan barang bukti didekat jendela yang dilompati oleh terdakwa pada saat melarikan diri berupa 1 (satu) buah dompet warna hitam berisikan 47 (empat puluh tujuh) plastik bening yang berisikan butiran-butiran Kristal diduga narkotika jenis shabu-shabu kemudian didalam rumah terdakwa ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) unit handphone merk Nokia warna hitam dengan nomor kartu 082384816394 yang didalamnya terdapat 3 (tiga) bungkus plastik bening yang berisikan butiran-butiran Kristal yang diduga narkotiksa jenis shabu-shabu, kemudian ditemukan 1 (satu) buah alat hisap shabu-shabi/bong lengap dengan kaca pirex beberapa plastik pack warna warna bening berles merah, 1 (satu) unit handphone Nokia warna biru dengan kartu Nomor 081275565511 dan 1 (satu) unit timbangan digital ditemukan lantai kamar tempat kamar tempat saksi YUSUF MISWANTO dan terdakwa serta ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) unit sepeda motor Merk Honda Supra X 125 warna hitam merah BM.3522.WN, selanjutnya saksi YUSUF MISWANTO berikut barang bukti dibawa ke Polres Rokan Hilir guna pengusutan lebih lanjut.

- Kemudian pada hari Rabu tanggal 13 April 2016 sekira pukul 19.00 wib berdasarkan informasi dari masyarakat yang dipercaya dirumah terdakwa (yang merupakan Daftar Pencarian Orang berdasarkan Surat Nomor : DPO/29/IV/2015/Res-Narkoba tanggal 19 April 2015 yang ditandatangani oleh Kasat Narkoba Polres Rohil RIHOLD SIHOTANG, S.Kom dan Berita

Halaman 12 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR Acara Pencarian Orang pada hari Selasa tanggal 02 Juli 2015 yang ditandatangani oleh Penyidik Pembantu Sat Narkoba Polres Rohil oleh LEONARDO LUMBAN GAOL, SH, yang melakukan pencarian ASENG NAINGGOLAN dan diketahui oleh Ketua RT.004 RW.002 Desa Lenggadai Hulu oleh ERWIN) dan saksi AMRIZAL Alias AM sering terjadi transaksi

narkotika lalu saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG disertai surat perintang Tugas dan Penggeledahan melakukan penyelidikan terhadap informasi tersebut, pada saat saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG hendak menuju rumah terdakwa tepatnya di Simpang Sepakat Tanah Merah saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG melihat terdakwa sedang bermain batu domino dimeja luar kedai kopi kemudian saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG menghampiri terdakwa dengan menunjukkan surat perintah tugas dan penggeledahan dihadapan terdakwa lalu terdakwa dilakukan penangkapan kemudian pada saat saksi LEONARDO LUMBAN dan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG mendekati meja permainan batu domino sebelahnya tiba-tiba saksi AMRIZAL menjatuhkan 1 (satu) unit handphone nokia selanjutnya saksi AMRIZAL dan terdakwa dibawa menuju rumah kediaman terdakwa dan saksi AMRIZAL kemudian saksi LEONARDO LUMBAN bersama dengan saksi ASENG NAINGGOLAN Alias ASENG melakukan penggeledahan didalam rumah terdakwa dan saksi AMRIZAL ditemukan barang bukti didapur berupa 1 (satu) buah timbangan digital warna hitam dan 1 (satu) buah kotak rokok Club Mild yang berisikan beberapa lembar potongan plastik warna bening yang sudah dibentuk sedemikian rupa diduga untuk pembungkus narkotika jenis shabu-shabu paket kecil yang akan dijual oleh terdakwa dengan dibantu oleh saksi AMRIZAL dan dari saksi AMRIZAL ditemukan barang bukti berupa uang hasil penjualan narkotika jenis shabu-shabu sejumlah Rp.450.000., (empat ratus lima puluh ribu rupiah) setelah ditanya terdakwa mengaku bahwa terdakwa sudah melakukan penjualan narkotika dengan dibatu oleh saksi AMRIZAL sejak bulan Nopember 2015. Selanjutnya terdakwa bersama

Halaman 13 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR dengan saksi AMRIZAL berikut barang bukti dibawa ke Polres Rokan Hilir guna pengustan lebih lanjut.

- Bahwa selanjutnya terhadap 47 (empat puluh tujuh) bungkus/paket platik bening yang berisikan butiran keristal putih yang diduga narkotika jenis shabu-shabu dan 3 (tiga) bungkus/plastik bening yang berisikan butiran keristal putih yang diduga narkotika jenis shabu-shabu tersebut dilakukan penimbangan di PT Pegadaian (Persero) Unit Pelayanan Cabang

Bagansiapiapi dan diketahui berat bersih 1,62 (satu koma enam puluh dua) Gram dan 0,12 (nol koma dua belas) gram sesuai dengan berita acara penimbangan, pembungkusan, dan penyegelan Nomor : 103/BAP.18090J/IV/2015 tanggal 14 April 2015 yang di tandatangani MUCHLISHIIN, S.Kom, Pjs Pengelola UPC unit Pelayanan Cabang Bagansiapiapi.

- Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika dari pusat Laboratorium Forensik Polri Cabang Medan No.Lab: 3546/NNF/2015 tanggal 20 April 2016 yang dibuat dan ditandatangani oleh AKBP. Zulni Erma dan Deliana Naiborhu, S.SI., A.pt dan diketahui oleh Kepala Laboratorium Forensik Cabang Medan Dra. Melta Tarigan, M.Si. yang pada kesimpulan menerangkan barang bukti berupa 1 (satu) plastik bening yang diduga berisikan butiran-butiran Kristal narkotika jenis shabu-shabu dengan berat bersih 1,62 (satu koma enam puluh dua) Gram dan 1 (satu) plastik bening yang diduga berisikan butiran-butiran Kristal narkotika jenis shabu-shabu dengan berat bersih 0,12 (nol koma dua belas) gram yang dianalisis milik terdakwa YUSUF MISWANTO Alias MIS Bin TARMIJAN adalah benar mengandung Metamfetamia dan terdaftar dalam golongan I (satu) nomor urut 61 Undang-Undang RI NO.3 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana berdasarkan Pasal 137 huruf a UURI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika;

Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum No. REG.PERK: Pdm-143/N.4.19/E.uh.2/07/2016 tanggal 20 Desember 2016, Terdakwa telah dituntut sebagai berikut :

1. Menyatakan terdakwa AMRI Bin M. NUR terbukti dan bersalah melakukan tindak pidana “Percobaan atau permufakatan Jahat tanpa hak atau melawan hukum, menyimpan dan menguasai Narkotika Golongan I bukan tanaman” sebagaimana dalam dakwaan kedua Pasal 112 ayat (1)

Halaman 14 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR Jo. Pasal 132 (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika;

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa AMRI Bin M. NUR dengan Pidana Penjara selama 8 (delapan) Tahun Penjara dikurangkan selama terdakwa berada dalam tahanan, dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan;

3. Menjatuhkan Pidana denda Kepada Terdakwa sebesar Rp 1.000.000. 000,00 (satu milyar rupiah), apabila Terdakwa tidak mampu membayar denda tersebutmaka terhadap terdakwa dijatuhi pidana penjara selama 4 (empat) bulan Pengganti pidana denda;

3. Menyatakan barang bukti berupa:

- 1 (satu) buah dompet wama hitam berisikan 47 (empat puluh tujuh) plastik bening yang berisikan butiran-butiran Kristal diduga narkotika jenis shabu-shabu;

- 1 (satu) unit handphone merek Nokia wama hitam dengan nomor kartu 082384816394 yang didalamnya terdapat 3 (tiga) bungkus plastik bening yang berisikan butiran-butiran Kristal yang diduga narkotika jenis shabu-shabu;

- 1 (satu) buah alat hisap shabu-shabu/bong lengkap dengan kaca pirex (Bong);

- beberapa plastik pack wama bening berles merah.

- 1(satu) unit handphone Nokia wama biro dengan kartu Nomor 081275565511;

- 1 (satu) unit timbangan digital;

- 1 (satu) unit sepeda motor Merk Honda Supra X 125 wama hitam merah BM.3522.WN;

Dipergunakan dalam perkara An. YUSUF MISWANTO Bin TARMIJAN

- 1(satu) buah timbangan digital wama hitam;

- 1 (satu) unit handphone nokia wama hitam dengan Nomor kartu SIM1 081275565511 DAN Nomor kartu SIM 2 081268538188;

- 1 (satu) buah kotak rokok Club Mild yang berisikan beberapa lembar potongan plastik wama bening yang diduga untuk pembungkus narkotika jenis shabu-shabu;

Halaman 15 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR bertuliskan BANK BRI yang ditujukan kepada atas nama NOVA WILIANA sebanyak Rp. 4.000.000., (empat juta rupiah).

- Dan barang-barang atau surat-surat lain yang ada kaitannya dengan perkara tersebut;

Dirampas untuk Neaara selanjutnva untuk dimusnahkan · Uang sebesar Rp. 1.100.000., (satu juta seratus ribu rupiah); Dirampas Untuk Negara

· 1 (satu) Lembar Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama AMRI ; Dikembalikan Kepada AMRI Bin M. NUR

4. Menetapkan supaya terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).

Menimbang, bahwa Pengadilan Negeri Rokan Hilir telah menjatuhkan Putusan Sela tanggal 6 September 2016 Nomor : 374/Pid.Sus/2016/PN.Rhl yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan bahwa eksepsi dari Penasihat Hukum terdakwa tidak dapat diterima.

2. Menyatakan bahwa surat dakwaan yang dibuat oleh Penuntut Umum adalah sah menurut hukum.

3. Menetapkan melanjutkan pemeriksaan perkara atas nama terdakwa AMRI Bin M. NUR tersebut.

4. Memerintahkan kepada Jaksa Penuntut umum untuk menghadapkan terdakwa ke persidangan, memanggil saksi-saksi dan upaya pembuktian lainnya.

Menimbang, bahwa setelah mendengar Tuntutan Pidana dari Penuntut Umum, Pengadilan Negeri Rokan Hilir telah menjatuhkan putusan tanggal 22 Desember 2016 Nomor: 374/Pid.Sus/2016/PN.Rhl, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa AMRI Bin M.NUR, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “PERMUFAKATAN JAHAT MENGUASAI NARKOTIKA GOLONGAN I BUKAN TANAMAN” sebagaimana dalam Dakwaan Kedua;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa AMRI Bin M.NUR tersebut dengan pidana penjara selama 5 (Lima) tahun 6 (enam) bulan dan Pidana Denda sebesar Rp1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila Pidana Denda tersebut tidak dibayarkan diganti dengan Pidana Penjara selama 2 (dua) bulan;

Halaman 16 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR 3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh

Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

5. Menetapkan agar barang. bukti berupa : - 1(satu) buah timbangan digital wama hitam;

- 1 (satu) unit handphone nokia wama hitam dengan Nomor kartu SIM1 081275565511 dan Nomor kartu SIM 2 081268538188;

- 1 (satu) buah kotak rokok Club Mild yang berisikan beberapa lembar potongan plastik wama bening yang diduga untuk pembungkus narkotika jenis shabu-shabu;

- 1 (satu) lembar kertas sebagai diduga sebagai slip pengiriman uang bertuliskan BANK BRI yang ditujukan kepada atas nama NOVA WILIANA sebanyak Rp.4.000.000., (empat juta rupiah).

- Dan barang-barang atau surat-surat lainyang ada kaitannya dengan perkara tersebut;

- Uang sebesar Rp. 1.100.000., (satu juts seratusribu rupiah); Dirampas Untuk Negara

· 1 (satu) Lembar Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama AMRI ; Dikembalikan Kepada AMRI Bin M. NUR

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5.000,00 (lima ribu Rupiah);

Menimbang, bahwa terhadap putusan Pengadilan Negeri tersebut, Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya dan Jalsa Penuntut Umum masing-masing telah mengajukan permintaan Banding dihadapan Panitera Pengadilan Negeri Rokan Hilir pada tanggal 22 Desember 2016, sebagaimana ternyata dari Akta permintaan banding Nomor : 22/Akta.Pid./2016/PN.Rhl. atas permintaan Banding tersebut telah diberitahukan secara seksama kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 11 Januari 2017 dan kepada Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya tanggal 17 Januari 2017 ;

Menimbang, bahwa sehubungan dengan permintaan banding tersebut Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan memori banding tanggal 29 Desember 2016, yang telah diterima di Kapaniteraan Pengadilan Negeri Rokan Hilir pada tanggal 5 Januari 2017, memori Banding tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya pada 17 Januari 2017;

Halaman 17 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR Menimbang, bahwa sehubungan dengan permintaan banding tersebut Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya telah mengajukan memori banding tanggal 6 Februari 2017, yang telah diterima di Kapaniteraan Pengadilan Negeri Rokan Hilir pada tanggal 9 Februari 2017, memori Banding tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada 13 Februari 2017;

Menimbang, bahwa sebelum berkas perkara dikirimkan ke Pengadilan Tinggi Pekanbaru, kepada Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya dan Jaksa Penuntut Umum sebagai Pembanding telah diberikan kesempatan untuk mempelajari berkas perkara (inzage) di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Rokan Hlir terhitung mulai tanggal 2 Februari 2017 sampai dengan 10 Februari 2017 ;

Menimbang, bahwa permintaan Banding oleh terdakwa melalui Penasehat Hukumnya dan Penuntut Umum tersebut telah diajukan dalam tenggang waktu dan tata cara serta syarat - syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, maka permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima;

Menimbang, bahwa Memori Banding yang diajukan oleh Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya pada pokoknya mengajukan alasan-alasan banding sebagai berikut :

Bahwa Pembanding/Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya dalam hal ini merasa keberatan atas putusan Sela maupun putusan Pengadilan Negeri Rokan Hilir tersebut, baik mengenai pertimbangan-pertimbangan hukumnya maupun amar putusannya ;

Menimbang, bahwa memori Banding yang diajukan Jaksa Penuntut Umum pada pokoknya mengajukan alasan-alasan sebagai berikut :

Bahwa Jaksa Penuntut Umum sependapat dengan pertimbangan Hukum Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara atas nama Terdakwa AMRI Bin M.NUR tersebut, kecuali mengenai hukuman (strafmaat) dalam amar putusan Pengadilan Negeri Rokan Hilir tersebut yang dirasakan terlalu ringan sehingga tidak mencerminkan rasa keadilan dan tidak menimbulkan efek jera kepada Terdakwa maupun masyarakat lain yang akan melakukan perbuatan yang sama karena mereka mengetahui bahwa hukuman yang dijatuhkan tidak berat ;

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi setelah memperhatikan dengan seksama memori banding dari terdakwa melalui

Halaman 18 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR Penasehat Hukumnya dan Penuntut Umum, tidak ditemukan hal-hal baru yang perlu dipertimbangkan lagi, hal itu semua telah dipertimbangkan dengan seksama oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam putusannya dan pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama Aquo diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Banding sendiri dalam memutus perkara ini dalam tingkat Banding ;

Menimbang, bahwa karena Terdakwa berada dalam tahanan dan menurut ketentuan pasal 21 jo 27 ayat (1) dan (2) pasal 193 ayat (2)B kuhap tidak ada alasan untuk mengeluarkan terdakwa dari tahanan, karena terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

Menimbang, bahwwa dengan mengambil alih pertimbangan Majelis Hakim tingkat pertama, maka Majelis Hakim Tingkat Banding memutuskan untuk menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Rokan Hilir Nomor 374/Pid.Sus/2016/PN.Rhl, tanggal 22 Desember 2016 yang dimohonkan Banding ;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana, maka kepadanya harus dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan;

Mengingat, Pasal 112 Ayat (1) jo Pasal 132 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor:35 Tahun 2009 tentang Narkotika, Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;

M E N G A D I L I :

- Menerima permintaan banding dari Terdakwa dan Penuntut Umum;

- Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Rokan Hilir Nomor : 374/Pid.Sus/ 2016/PN.Rhl, tanggal 22 Desember 2016 yang dimintakan banding tersebut;

- Memerintahkan agar Terdakwa tetap dalam tahanan;

- Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding jumlahnya sebesar Rp. 2.500,00 ( Dua ribu lima ratus rupiah);

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru pada hari : SELASA tanggal 28 Februari

Halaman 19 dari 19 Putusan Nomor 30/PID.SUS/2017/PT PBR

2017, oleh kami : JARASMEN PURBA, SH. Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Pekanbaru sebagai Hakim Ketua Majelis, H. ZAHERWAN LESMANA, SH. dan TAHAN SIMAMORA, SH. masing masing sebagai Hakim

Anggota, berdasarkan Penetapan PLH Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru Nomor : 30/PID.SUS/2017/PT.PBR, Tanggl 17 Februari 2017, untuk

memeriksa dan mengadlili perkara ini dalam tingkat Banding dan putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari SENIN tanggal 6 Maret 2017 oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Hakim - Hakim Anggota, dan dibantu Hj. ICEHERAWATI, SH sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tanpa dihadiri Penuntut Umum maupun Terdakwa/Penasehat Hukumnya ;

Hakim - Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,

H. ZAHERWAN LESMANA, SH. JARESMEN PURBA, SH.

TAHAN SIMAMORA, SH.

Panitera Pengganti,

Hj. ICE HERAWATI, SH