PERANGKAT MODUL
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
SD Seni Budaya dan Prakarya
KELOMPOK KOMPETENSI – D
DIREKTORRAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas selesainya Modul beserta seluruh perangkat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi Guru jenjang Pendidikan Dasar. Perangkat modul ini merupakan dokumen wajib kegiatan fasilitasi Program PKB bagi Guru sasaran di teingkat kelompok kerja.
Program PKB bagi Guru merupakan tindak lanjut dari hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) 2015 dan bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya.
Sebagai salah satu upaya untuk mendukung keberhasilan suatu program diklat, Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar pada tahun 2017 melaksanakan review, revisi, dan mengembangkan modul paska UKG 2015 yang telah terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan Penilaian Berbasis Kelas, serta berisi materi pedagogik dan profesional yang akan dipelajari oleh peserta selama mengikuti Program PKB.
Perangkat modul PKB jenjang Pendidikan Dasar ini diharapkan dapat menjadi bahan rujukan bagi para Instruktur Nasional pada proses fasilitasi guru sasaran PKB di kelompok kerja di seluruh kab./kota yang tersebar di seluruh Indonesia.
Terima kasih dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada pimpinan PPPPTK yang telah mengijinkan Penulis maupun Pengembang dalam menyusun perangkat modul pada jenjang Pendidikan Dasar ini. Tidak lupa kami juga sampaikan terima kasih kepada para rekan-rekan widyaiswara, Pengembang Teknologi Pembelajaran (PTP), dosen perguruan tinggi, dan guru-guru hebat yang terlibat di dalam penyusunan perangkat modul PKB ini.
Semoga Program PKB bagi Guru ini dapat meningkatkan kompetensi guru sehingga mampu meningkatkan prestasi pendidikan anak didik kita
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... 2
DAFTAR ISI ... 3
BAB I. PENDAHULUAN ... 4
A. Rasional ... 4
B. Dasar Hukum... 5
C. Tujuan ... 5
D. Sasaran ... 6
BAB II. PERANGKAT MODUL PKB... 7
A. Katalog Modul ... 7
B. Tatap Muka Penuh Kelompok Kompetensi D ... 7
C. Tatap Muka Model IN-ON-IN SD Seni Budaya dan Prakarya Kelompok Kompetensi D ... 14
1. Struktur Tatap Muka IN-1 ... 14
2. Silabus IN-1 ... 14
3. Skenario Pembelajaran (IN-1) ... 18
4. Struktur Tatap Muka IN-2 ... 20
5. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP) ... 20
6. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP) ... 22
BAB III. PENUTUP ... 23
BAB I. PENDAHULUAN
A. Rasional
Peningkatan mutu pendidikan akan berhasil dengan baik apabila ditunjang oleh mutu guru yang baik. Peran guru sangat dibutuhkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, kehadiran guru profesional akan mampu memberikan “kesejahteraan pedagogik” kepada setiap peserta didik yang akan meningkatkan kecerdasan bangsa yang selanjutnya akan bermuara pada kesejahteraan umum. Tidaklah berlebihan kalau dikatakan bahwa masa depan masyarakat, bangsa, dan Negara di dunia ini termasuk di Indonesia sebagian besar ditentukan oleh peran guru.
Salah satu upaya yang perlu dilakukan oleh para pendidik untuk menjadikan dirinya sebagai pendidik yang profesional adalah selalu meningkatkan kompetensinya, baik kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, maupun sosial. Hal ini mengacu kepada peraturan perundangan yang berlaku, yaitu: Peraturan Pemerintah (PP) nomor 74 tahun 2008 tentang Guru yang menyatakan bahwa pengembangan dan peningkatan kompetensi bagi Guru dilakukan dalam rangka memenuhi kualifikasi dan menjaga agar kompetensi keprofesiannya tetap sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya dan atau olah raga.
Masyarakat dan pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan seluruh jajarannya memikul kewajiban untuk mewujudkan kondisi yang memungkinkan guru melaksanakan pekerjaan/jabatannya secara profesional. Oleh karena itu, sebagai aktualisasi tugas guru sebagai tenaga professional, sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dan Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pemerintah (Kemendikbud) akan memfasilitasi guru untuk dapat mengembangkan keprofesiannya secara berkelanjutan melalui program Pendidikan dan Pelatihan Pasca-Uji Kompetensi Guru (Diklat Pasca-UKG).
Modul ini berisi materi pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah dasar, yang telah disusun sesuai dengan Standar Kompetensi Guru yang diturunkan dari Permendikbud No 16 Tahun 2007. Modul ini dilengkapi dengan aktivitas pembelajaran yang terintegrasi dengan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) karena karakter ini akan menjadi watak, budi pekerti, yang menjadi ruh dalam dunia pendidikan. Pengintegrasian Penguatan Pendidikan Karakter dalam modul pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan kompetensi ini dikembangkan dengan mengintegrasikan lima nilai utama PPK yaitu religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas. Kelima nilai utama tersebut terintegrasi dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran yang terdapat dalam modul.
B. Dasar Hukum
Program Peningkatan Kompetensi Guru dikembangkan dengan memperhatikan beberapa peraturan sebagai berikut.
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
5. Peraturan Menteri Pendayaagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 2012 tentang Uji Kompetensi Guru.
C. Tujuan
Tujuan umum modul ini disusun guna mendukung pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan Kompetensi bagi guru SD Seni Budaya dan Prakarya untuk kompetensi professional dan pedagogik.
memperhatikan aspek kemandirian, kedisiplinan, kerjasama dan terbuka terhadap kritik dan saran
2. Meningkatkan pengetahuan dan PRAKARYA khususnya kompetensi profesional dalambidang teknik cetak tunggal, notasi musik, properti untuk seni tari, pembuatan benda pakai dari
bahan sintetis dan kemampuan pedagogik dalam bidang pembelajaran yang mendidik
dengan memperhatikan aspek kemandirian, kecermatan, kedisiplinan, kreativitas,
kerjasama dan mencintai seni budaya bangsa
D. Sasaran
BAB II. PERANGKAT MODUL PKB
A. Katalog Modul
Jenjang : SD Seni Budaya dan Prakarya
Program Keahlian : GURU KELAS
Mata Pelajaran/ Paket Keahlian : PROFESIONAL DAN PEDAGOGI
KK Judul Materi
Pengembangan Pembelajaran yang Mendidik
Tujuan Pembelajaran Mendidik
Prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
P
Membuat karya seni rupa dua dimensi dengan teknik cetak tunggal sederhana
Membaca dan menulis notasi music
Menggunakan properti tari dalam menarikan tari daerah
Membuat produk benda pakai dengan bahan sintetis
B. Tatap Muka Penuh Kelompok Kompetensi D 1. Struktur.
SENI BUDAYA DAN PRAKARYA SD KELOMPOK KOMPETENSI D 27 Jam Pelajaran @ 45 Menit
No MateriSD Seni Budaya dan PRAKARYA JP
1 Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi D (Pembelajaran
yang mendidik) 9
2 Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi D
Seni Budaya dan Prakarya 18
Total 27 2. Silabus
a. Pedagogik Pembelajaran yang mendidik
Mapel/Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi D
Kompetensi : Pedagogik
Memiliki pemahaman mengenai konsep dasar dan terapan tentang dasar terkait pendekatan, strategi, model, metode, dan teknik pembelajaran, juga agar guru memiliki pemahaman mengenai pembelajaran yang mendidik baik secara umum, dan secara khusus yang terkait dengan Kurikulum 2013.
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
Menyelenggarakan kegiatan pengembangan yang mendidik
b) Kompetensi Guru:
1. Memahami prinsip-prinsip perancangan kegiatan pengembangan yang mendidik dan menyenangkan.
2. Mengembangkan komponen-komponen rancangan kegiatan pengembangan yang mendidik dan menyenangkan.
3. Mengembangkan komponen-komponen rancangan pembelajaran.
4. Menyusun rancangan pembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun lapangan.
5. Melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan.
6. Menggunakan media pembelajaran sesuai dengan karakteristik peserta didik dan lima mata pelajaran SD/MI untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh
INDIKATOR
KEBERHASILAN MATERI POKOK
SUBMATERI
POKOK METODE
ALAT BANTU /
MEDIA ESTIMASI WAKTU
1. Menjelaskan Laser Pointer, atau media pembelajaran lainnya
3 jp
2. Menguraikan tujuan pembelajaran yang Laser Pointer, atau media pembelajaran lainnya
2 JP
3. Menerapkan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik dalam praktek belajar mengajar dengan
memperhatikan aspek kemandirian, kedisiplinan, kerjasama dan terbuka terhadap kritik dan saran
mendidik 3. Curah penda pat
Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media pembelajaran lainnya
Referensi
Abdurrakhman, M.Si.,Phd.,Prof. 2010. Esensi Praktis Belajar & Pembelajaran. Bandung: Humaniora .
Aunurrahman, M.Pd. Dr. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta Hamalik, Oemar, Prof. Dr. 2011. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara . Sadulloh, Uyoh, Drs.,dkk. 2010. Pedagogic (Ilmu Mendidik). Bandung: Alfebata
Suryosubroto, B. Drs. 2010. Beberapa Aspek Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta; Rineka Cipta.
Wijanarko, Jarot. 2005. Mendidik anak: untuk meningkatkan kecerdasan emosional dan spiritual. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
http://edukasi.kompasiana.com. Pengertian, prinsip dan tujuan dalam-pembelajaran (diunduh tanggal 4-03-2016)
d. Profesional Seni Budaya dan Prakarya
Mapel/Kelompok Kompetensi : SD Seni Budaya dan Prakarya - Kelompok Kompetensi D Kompetensi : Profesional
Judul Modul : {Judul}
Alokasi Waktu : 18 JP @ 45 menit = 810 menit Deskripsi Singkat : Materi ini menjelaskan tentang:
Meningkatkan pengetahuan dan PRAKARYA khususnya kompetensi profesional dalam bidang teknik cetak tunggal, notasi musik, properti untuk seni tari, pembuatan benda
pakai dari bahan sintetis dan kemampuan pedagogik dalam bidang pembelajaran yang
mendidik dengan memperhatikan aspek kemandirian, kecermatan, kedisiplinan,
kreativitas, kerjasama dan mencintai seni budaya bangsa
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
b) Kompetensi Guru:
20.1 Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan (mencakup materi yang bersifat konsepsi, apresiasi, dan kreasi/rekreasi) yang mendukung pelaksanaan pembelajaran seni budaya (seni rupa, musik, tari, teater) dan PRAKARYA.
INDIKATOR KEBERHASILAN
MATERI
POKOK SUBMATERI POKOK METODE
ALAT dalam seni rupa dua dimensi dengan memperhatikan kecermatan dan rasa cinta pada seni budaya bangsa 2. Membuat karya
seni cetak rasa cinta pada seni budaya bangsa
• Seni Rupa Cetak Tunggal
• Teknik cetak tunggal • Membuat karya cetak saudara dapat: 1. Menjelaskan
• Membuat
pengetian tentang aksesoris (benda pakai) 2. Melaksanakan
teknik bentuk dan jenis properti dalam
• Pengertian Properti • Bentuk dan jenis
properti
• Penggunaan Properti dalam Tari
1. Banu, Pono, 1994. Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta
2. Muhammad Syafiq,2003.Ensiklopdi Musik Klasik, Adi Cita, Yogyakarta
3. Jones, George Thaddens.1974 Musik Theory, New York: Harper & Row Publisher 4. Siagian,Pardosi,M,1975. Indonesia Yang Kucinta, Copyright Penyebar Musik
5. http:sahabatkuseni.blogspot.com
6. Hadi, Y. Sumandiyo. Aspek-aspek Dasar Koreografi Kelompok. Yogyakarta
:Manthili,1996
7. Smith,Jaquelin.Komposisi Tari Sebuah Petunjuk Bagi Guru. Terjemahan Ben Suharto.
Yogyakarta: IKALASTI,1976/1985
8. Wibowo, Fred,ed., MengenalTariKlasik Gaya Yogyakarta. Yogyakarta :Dewan
Kesenian Propinsi DIY, 1981.
9. Supriyantiningtyas,Novi Kurnia. SBK 5 Seni Budaya dan Ketrampilan. Klaten :
Cempaka Putih,2009
10.Thalib Zubaidah,Robertus Edi M, Seni Budaya dan Ketrampilan 4.Jakarta: Widya
Utama,2010
11.Bandem,I Made,. Teater Daerah Indonesia. Yogyakarta.Kanisius.1996.
12.Soedarsono. MengenalTari-Tarian Rakyat Daerah Istimewa Yogyakarta.Yogyakarta :
ASTI Yogyakarta, 1976
13.Murtiyoso, PerangKembang dan Bambangan-Cakil TontonanBermakna GSaudara ,
Surakarta: ISI Press2009
14.AstonoSigit, Margono, Sumardi., Murtono. Seni Tari dan Musik. Jakarta :Yudistira.
2007
15.Hodog, TarianMagis Pengusir Hama ala Suku Dayak Bahau .Detik.Com.
16.Wardana enen, Sukawit Sumiati,Leksono Iesye, Hadiyati Sri, (2013), Kreasi Hantaran, Pusat Pendidikan PRAKARYA Wanita Widia ,Jakarta
17.Susanto S.K Sewan S.Teks, (1973), Seni Kerajinan Batik Indonesia, Balai Penelitian
Batik dan Kerajinan, Lembaga Penelitian dan Pendidikan Industri, Departemen
Perindustrian RI, Jakarta
3. Skenario Pembelajaran
a. Pedagogik Pembelajaran Yang Mendidik
Mapel - Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi D
Kompetensi : Pedagogik
Judul Modul : Pembelajaran Yang Mendidik Alokasi Waktu : 9 JP @ 45 menit = 405 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Fasilitator mengucapkan salam dan menyapa peserta diklat. 15 Menit Fasilitator mengupayakan suasana yang kondusif.
Fasilitator menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi waktu,
dan skenario kegiatan pembelajaran.
KEGIATAN INTI Brainstorming 270
Mengkaji materi dan melakukan aktivitas yang ada di modul
Diskusi tanya jawab
Presentasi
Latihan soal uji kompetensi
KEGIATAN
PENUTUP
Mereviu materi pelatihan 20 Menit
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.
Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu 405 menit
b. Profesional
Seni Rupa, Prakarya, Seni Musik, dan Seni Tari
Mapel - Kelompok Kompetensi : Seni Budaya dan Prakarya- Kelompok Kompetensi D Kompetensi : Profesional
Judul Modul : Seni Budaya dan Prakarya SD Alokasi Waktu : 18 JP @ 45 menit = 810 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, danLaser Pointer. atau media pembelajaran lainnya.
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta
Menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran
15 Menit
KEGIATAN INTI • Brainstorming
• Mengkaji materi dan melakukan aktivitas pembelajaran yang ada di modul
• Diskusi tanya jawab
• Mengerjakan Tugas Individu /Praktik seni • Presentasi
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
• Latihan soal uji kompetensi KEGIATAN
PENUTUP
Mereviu materi pelatihan
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran
20 Menit
Jumlah alokasi waktu 810 menit
C. Tatap Muka Model IN-ON-IN SD Seni Budaya dan PrakaryaKelompok Kompetensi D Variasi pelaksanaan pembelajaran moda tatap muka pola 60 JP
Variasi In-1 On In-2 Keterangan
1 20 JP, selama 2 hari
20 JP, selama 10 hari (2 JP/hari)
20 JP, selama 2 hari
1 JP = 45 menit 2 20 JP, selama 2
hari
30 JP, selama 10 hari (3 JP/hari)
10 JP, selama 1 hari
1. Struktur Tatap Muka IN-1
SD SENI BUDAYA DAN PRAKARYA KELOMPOK KOMPETENSI D 9 Jam Pelajaran @ 45 Menit
No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Tinggi JP
1 Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi D
Pembelajaran Yang Mendidik 3
2 Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi D
Seni Budaya dan Prakarya 6
Total 9
2. Silabus IN-1
a. Pedagogik Pembelajaran Yang Mendidik
Mapel/Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi D
Kompetensi : Pedagogik
Judul Modul :Pembelajaran Yang Mendidik Alokasi Waktu :3 JP @ 45 menit = 405 menit Deskripsi Singkat :
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
Menyelenggarakan kegiatan pengembangan yang mendidik
c) Kompetensi Guru:
1. Memahami prinsip-prinsip perancangan kegiatan pengembangan yang mendidik dan menyenangkan.
2. Mengembangkan komponen-komponen rancangan kegiatan pengembangan yang mendidik dan menyenangkan.
3. Mengembangkan komponen-komponen rancangan pembelajaran.
4. Menyusun rancangan pembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun lapangan.
5. Melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan.
6. Menggunakan media pembelajaran sesuai dengan karakteristik peserta didik dan lima mata pelajaran SD/MI untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh
INDIKATOR
KEBERHASILAN MATERI POKOK
SUBMATERI pembelajaran yang mendidik dengan memperhatikan aspek kemandirian, kedisiplinan, dan kerjasama.
Pengembangan Laser Pointer, atau media pembelajaran lainnya
3 JP
Referensi
Abdurrakhman, M.Si.,Phd.,Prof. 2010. Esensi Praktis Belajar & Pembelajaran. Bandung: Humaniora .
Aunurrahman, M.Pd. Dr. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta Hamalik, Oemar, Prof. Dr. 2011. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara . Sadulloh, Uyoh, Drs.,dkk. 2010. Pedagogic (Ilmu Mendidik). Bandung: Alfebata
Suryosubroto, B. Drs. 2010. Beberapa Aspek Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta; Rineka Cipta.
Wijanarko, Jarot. 2005. Mendidik anak: untuk meningkatkan kecerdasan emosional dan spiritual. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
b. Profesional {Judul}
Mapel/Kelompok Kompetensi : Seni Budaya dan Prakarya- Kelompok Kompetensi D Kompetensi : Profesional
Judul Modul : Seni Budaya dan Prakarya SD Alokasi Waktu : 6 JP @ 45 menit
Deskripsi Singkat : Materi ini menjelaskan tentang:
Meningkatkan pengetahuan dan PRAKARYA khususnya kompetensi profesional dalambidang teknik cetak tunggal, notasi musik, properti untuk seni tari, pembuatan benda pakai dari
bahan sintetis dan kemampuan pedagogik dalam bidang pembelajaran yang mendidik
dengan memperhatikan aspek kemandirian, kecermatan, kedisiplinan, kreativitas,
kerjasama dan mencintai seni budaya bangsa
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
20. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu
b) Kompetensi Guru:
20.1 Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan (mencakup materi yang
1. Menjelaskan berbagai teknik cetak tunggal dalam seni rupa dua dimensi dengan memperhatikan kecermatan dan rasa cinta pada seni budaya bangsa
langkah-kecermatan,
kemandirian, kreativitas dan rasa cinta pada seni budaya bangsa
Prakarya:
Setelah memepelajari materi pada kegiatan pembelajaran ini saudara dapat: 1. Menjelaskan
pengetian tentang aksesoris (benda pakai)
2. Melaksanakan teknik pembuatan
1. Membaca dan menulis notasi musik dengan menggunakan notasi angka
2. Membaca dan menulis notasi musik dengan menggunakan notasi
1. Menjelaskan pengertian properti dalam tari 2. Menjelaskan bentuk dan
jenis properti dalam tari 3. Menggunakan properti
tari
Referensi
1. Banu, Pono, 1994. Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta
2. Muhammad Syafiq,2003.Ensiklopdi Musik Klasik, Adi Cita, Yogyakarta
3. Jones, George Thaddens.1974 Musik Theory, New York: Harper & Row Publisher 4. Siagian,Pardosi,M,1975. Indonesia Yang Kucinta, Copyright Penyebar Musik
Indonesia, Yogyakarta
5. http:sahabatkuseni.blogspot.com
6. Hadi, Y. Sumandiyo. Aspek-aspekDasarKoreografiKelompok. Yogyakarta
:Manthili,1996
7. Smith,Jaquelin.KomposisiTariSebuahPetunjukBagi Guru. Terjemahan Ben Suharto.
Yogyakar-ta:IKALASTI,1976/1985
8. Wibowo, Fred,ed., MengenalTariKlasik Gaya Yogyakarta. Yogyakarta
:DewanKesenianPropinsi DIY, 1981.
9. Supriyantiningtyas,NoviKurnia.SBK 5 SeniBudayadanKetrampilan.Klaten : Cempaka
Putih,2009
10.ThalibZubaidah,Robertus Edi M, SeniBudayadanKetrampilan 4.Jakarta: Widya
Utama,2010
11.Bandem,I Made,. Teater Daerah Indonesia. Yogyakarta.Kanisius.1996.
12.Soedarsono. MengenalTari-Tarian Rakyat Daerah Istimewa Yogyakarta.Yogyakarta :
ASTI Yogyakarta, 1976
13.Murtiyoso, PerangKembangdanBambangan-Cakil TontonanBermakna GSaudara ,
Surakarta: ISI Press2009
14.AstonoSigit, Margono, Sumardi., Murtono. SeniTaridanMusik.Jakarta :Yudistira. 2007
15.Hodog, TarianMagisPengusir Hama ala Suku Dayak Bahau .Detik.Com.
16.Wardana enen, Sukawit Sumiati,Leksono Iesye, Hadiyati Sri, (2013), Kreasi Hantaran, Pusat Pendidikan PRAKARYA Wanita Widia ,Jakarta
17.Susanto S.K Sewan S.Teks, (1973), Seni Kerajinan Batik Indonesia, Balai Penelitian
Batik dan Kerajinan, Lembaga Penelitian dan Pendidikan Industri, Departemen
Perindustrian RI, Jakarta
3. Skenario Pembelajaran (IN-1)
a. Pedagogik Pembelajaran yang mendidik
Mapel - Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi D
Judul Modul : Pembelajaran Yang Mendidik Alokasi Waktu : 3 JP @ 45 menit = 135 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya. KEGIATAN
PENDAHULUAN
Fasilitator mengucapkan salam dan menyapa peserta diklat. 15 Menit Fasilitator mengupayakan suasana yang kondusif.
Fasilitator menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi
waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran.
KEGIATAN INTI Brainstorming 105 Menit
Mengkaji materi dan melakukan aktivitas yang ada di modul
Diskusi tanya jawab
Presentasi
Latihan soal uji kompetensi
KEGIATAN
PENUTUP
Mereviu materi pelatihan Pembelajaran yang Mendidik 15 Menit Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.
Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu 135 menit
b. Profesional
Seni Rupa, Prakarya, Seni Musik, dan Seni Tari
Mapel - Kelompok Kompetensi : Seni Badaya dan Prakarya - Kelompok Kompetensi D Kompetensi : Profesional
Judul Modul : Seni Badaya dan Prakarya SD Alokasi Waktu : 6 JP @ 45 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, danLaser Pointer. atau media pembelajaran lainnya.
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta
Menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi waktu, dan
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
skenario kegiatan pembelajaran
KEGIATAN INTI • Mengkaji materi dan melakukan aktivitas pembelajran yang ada di modul
• Mengerjakan Tugas Individu • Presentasi
235 Menit
KEGIATAN
PENUTUP
Mereviu materi Profesinal Seni Rupa, Prakarya, Seni Musik, Seni Tari.
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran
20 Menit
Jumlah alokasi waktu 270 menit
4. Struktur Tatap Muka IN-2
SD PEMBELAJARAN YANG MENDIDIK KELOMPOK KOMPETENSI D 27 Jam Pelajaran @ 45 Menit
No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Tinggi IN-2
1
Presentasi Hasil Kerja Peserta
Refleksi Penguasaan Substansi Pembelajaran Rencana Tindak Lanjut
Tes Akhir
20 JP
2
Presentasi Hasil Kerja Peserta Refleksi dan Rencana Tindak Lanjut Tes Akhir
10 JP
5. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP)
Mapel - Kelompok Kompetensi : SD Seni Budaya dan Prakarya - Kelompok Kompetensi D Kompetensi : Pedagogik dan Profesional
Alokasi Waktu : 20 JP @ 45 menit = 900 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta 10 Menit
Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka pola 20-20-20, dan menjelaskan mekanisme pelaknsaan kegiatan.
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipinpin langsung oelh fasilitator, tidak ada proses Tanya jawab pada kegiatan ini
315 Menit
Refleksi penguatan penguasaan materi peserta, Tanya jawab dan pembahasan materi materi sulit bagi peserta
450 Menit
KEGIATAN
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 45 menit Fasilitator menutup pembelajaran
TES AKHIR Pelaksnaan Tes Akhir 90 Menit
6. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP)
Mapel - Kelompok Kompetensi : SD Seni Budaya dan Prakarya - Kelompok Kompetensi D Kompetensi : Pedagogik dan Profesional
Alokasi Waktu : 10 JP @ 45 menit = 450 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta 10 Menit
Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka pola 20-30-10, dan menjelaskan mekanisme pelaknsaan kegiatan. KEGIATAN INTI Presentasi portofolio peserta
Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipinpin langsung oelh fasilitator, tidak ada proses Tanya jawab pada kegiatan ini
260 Menit
Refleksi penguatan penguasaan materi peserta dan tindak lanjut pembelajaran
80 Menit
KEGIATAN
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 10 menit Fasilitator menutup pembelajaran
TES AKHIR Pelaksnaan Tes Akhir 90 Menit
BAB III. PENUTUP
Pelaksanaan suatu kegiatan akan berjalan lancar apabila dipersiapkan dengan optimal dan pada saat pelaksanaan semua unsur melaksanakan perannya dengan optimal dan melaksanakan kerjasama dengan baik serta penuh tanggung jawab. Oleh karena itu, komitmen yang kuat dari semua pihak terkait akan mendukung keberhasilan pelaksanaan pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi Guru Pendidikan Dasar sangat diperlukan untuk membentuk guru profesional dan kompeten untuk memajukan pendidikan Indonesia.
LAMPIRAN