• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PSR 1001860 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PSR 1001860 Chapter5"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

117

Nurul Helida, 2015

KREATIVITAS BERKARYA FOTOGRAFI KOMUNITAS LUBANG JARUM INDONESIA DI KABUPATEN SUBANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Pada bab ini penulis membuat kesimpulan Komunitas Lubang Jarum

Indonesia di Kabupaten Subang memiliki kreativitas dalam berkarya fotografi

diantaranya:

1. Konsep Kreativitas Berkarya Fotografi Komunitas Lubang Jarum

Indonesia di Kabupaten Subang

Konsep Kreativitas Komunitas Lubang Jarum Indonesia di Kabupaten

Subang terinspirasi dari ilmuwan dan seniman fotografi pada abad ke-3 SM

sampai abad ke-20 yang membuat karya fotografi menggunakan kamera

obscura. Komunitas Lubang Jarum Indonesia di Kabupaten Subang

berinovasi membuat karya fotografi menggunakan kamera yang memiliki

fungsi dan cara kerja yang mirip dengan kamera obscura hanya saja bahan

yang digunakan berbeda dan ukurannya pun lebih kecil dibanding kamera

obscura. Kamera yang dibuat Komunitas Lubang Jarum Indonesia di

Kabupaten Subang ini sebut kamera lubang jarum. Selain berinovasi

membuat kamera lubang jarum Komunitas Lubang Jarum Indonesia di

Kabupaten Subang melakukan kegiatan memotret menggunakan kamera

lubang jarum, membuat darkroom, mencuci kertas emulsi, dan mengubah

hasil foto negatif menjadi foto positif.

2. Alat dan bahan yang digunakan dalam proses Kreativitas Berkarya

Fotografi Komunitas Lubang Jarum Indonesia di Kabupaten Subang

Alat dan bahan yang digunakan sebagian besar yang digunakan adalah alat

dan bahan sederhana yang mudah ditemui. Alat dan bahan yang digunakan

diantaranya:

a. Dalam proses pembuatan kamera lubang jarum : paralon (diameter 2

inchi), tutup paralon, jarum pentul, amplas, alat bor, gunting, gergaji,

(2)

118

Nurul Helida, 2015

KREATIVITAS BERKARYA FOTOGRAFI KOMUNITAS LUBANG JARUM INDONESIA DI KABUPATEN SUBANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Dalam proses membuatan darkroom : paralon (diameter ½ inchi),

sambungan paralon, dan kain hitam kedap cahaya.

c. Dalam proses memotret : kertas emulsi, kamera lubang jarum dan

darkroom atau change bag.

d. Dalam proses mencuci kertas emulsi : nampan plastik yaitu air,

developer, stop bath, fixer dantelepon genggam.

e. Dalam proses mengubah foto negatif menjadi foto positif : scanner dan

laptop.

3. Proses Kreativitas Berkarya Fotografi Komunitas Lubang Jarum

Indonesia di Kabupaten Subang

Proses kreativitas berkarya fotografi Komunitas Lubang Jarum Indonesia

di Kabupaten Subang melalui 4 tahap, yaitu:

a. Tahap Preparation (tahap persiapan). Komunitas Lubang Jarum

Indonesia di Kabupaten Subang mencari informasi dan penjelasan

mengenai sejarah fotografi.

b. Tahap Incubation (tahap pengeraman). Secara tidak sadar merekam

informasi yang didapat dan menemukan ide setelah mempelajari

informasi mengenai berkarya fotografi menggunakan kamera obscura

atau kamera lubang jarum.

c. Tahap Illumination (tahap ilham, inspirasi). Munculnya inspirasi

berkarya fotografi menggunakan kamera lubang jarum.

d. Tahap Verification (tahap pembuktian atau pengujian) dimana Komunitas

Lubang Jarum Indonesia di Kabupaten Subang melakukan percobaan /

pembuktian berkarya fotografi menggunakan kamera lubang jarum.

Setelah melalui 4 tahap tadi Komunitas Lubang Jarum Indonesia di

Kabupaten Subang melakukan tahap verification (Tahap pembuktian)

dengan langkah-langkah berkarya fotografi dimulai dengan menyiapkan alat

dan bahan, membuat kamera lubang jarum (tingkat kreativitas inventif),

(3)

119

Nurul Helida, 2015

KREATIVITAS BERKARYA FOTOGRAFI KOMUNITAS LUBANG JARUM INDONESIA DI KABUPATEN SUBANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

kamera lubang jarum (tingkat kreativitas ekpresif), mencuci dan mengubah

foto negatif menjadi foto positif (tingkat kreativitas inventif).

4. Hasil Kreativitas Berkarya Fotografi Komunitas Lubang Jarum

Indonesia di Kabupaten Subang

Kamera lubang jarum yang dibuat Komunitas Lubang Jarum Indonesia di

Kabupaten Subang berbentuk silindris dengan bahan utama paralon

berukuran 10 cm dan berdiameter dua inchi sebagai body kamera. Bagian luar

dan dalam dilapisi cat semprot hitam dan pada kedua ujung lubang paralon

terdapat penutup paralon agar kamera lebih kedap terhadap cahaya. Pada

bagian tengah body kamera terdapat lempengan kaleng yang dilubangi

sebesar ujung jarum (0,3 mm). Pada bagian luar body kamera terdapat lakban

hitam yang berfungsi shutter (rana) dan karya foto yang dihasilkan adalah

berupa foto hitam putih yang unik.

B. SARAN

1. Komunitas Lubang Jarum Indonesia di Kabupaten Subang

Adapun saran untuk Komunitas Lubang Jarum Indonesia di Kabupaten

Subang yaitu lebih mengembangkan gagasan baru dalam bidang fotografi

sehingga tercipta karya yang lebih beragam dan menarik, lalu diharapkan

lebih memperluas jaringan agar ilmu yang dimiliki komunitas ini bermanfaat

bagi masyarakat.

2. Departemen Pendidikan Seni Rupa UPI

Dengan adanya penelitian tentang Kreativitas Berkarya Fotografi

Komunitas Lubang Jarum di Kabupaten Subang ini diharapakan ilmu

pengetahuan yang penulis peroleh dapat bermanfaat bagi Departemen

Pendidikan Seni Rupa UPI baik bagi mahasiswa maupun bapak/ibu dosen

(4)

120

Nurul Helida, 2015

KREATIVITAS BERKARYA FOTOGRAFI KOMUNITAS LUBANG JARUM INDONESIA DI KABUPATEN SUBANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Masyarakat / Pembaca

Penulis berharap lebih banyak masyarakat yang mendukung dan ikut serta

dalam kegiatan Komunitas Lubang Jarum Indonesia di Kabupaten Subang

agar ilmu yang dimiliki oleh komunitas ini terus berkembang dan dapat

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Kabagbinkar  Biro  SDM  Polda  Bali,  AKBP  M.  Samsu  Arifin,  S.I.K.,  M.H.  menyampaikan,  assessment  dilakukan dengan  cara  mapping  psikologi  sebagai 

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif kuantitatif, teknik analisis statistik inferensial, uji hipotesis yang terdiri dari uji signifikan

Untuk meningkatkan hasil produksi dan pendapatan pemudidaya ikan mas kolam jaring apung di Waduk Cirata Kabupaten Cianjur, perlu dilakukan penambahan faktor-faktor

Jumlah rata-rata harga pakan yang digunakan tiap produksi pada 3 kali panen terakhir tahun 2011 dalam satuan

[r]

Penggunaan teknik ini didasari oleh keperluan dari sistem untuk mengetahui nilai probabilitas dari data hasil klasifikasi yang dihasilkan.Naive bayesian classifier

Keputusan hakim yang menyatakan seseorang bersalah atas perbuatan pidana yang dimaksud dalam pasal 13, menentukan pula perintah terhadap yang bersalah untuk