Hak cipta dan penggunaan kembali:
Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah,
memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk
kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama
penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat
yang serupa dengan ciptaan asli.
Copyright and reuse:
This license lets you remix, tweak, and build upon work
non-commercially, as long as you credit the origin creator
and license it on your new creations under the identical
terms.
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1 Latar Belakang Perusahaan 2.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan
Indosiar adalah salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia yang berlokasi di Jalan Damai No. 11, Daan Mogot, Jakarta Barat. Indosiar pertama kali berdiri pada 19 Juli 1991 dan mengudara pada 11 Januari 1995 dengan tagline “Indosiar memang
untuk Anda”. Indosiar didirikan pertama kali oleh PT Prima Visualindo melalui PT
Indosiar Karya Media Tbk. , yang sebelumnya bernama PT Indovisual Citra Persada. Indosiar merupakan televisi pertama di Indonesia yang memperkenalkan system NICAM (Near Instantaneous Companded Audio Multiplex), yaitu teknologi yang memberikan gambar yang sangat jernih tanpa desis sehingga seperti memiliki kualitas seperti compact disc di televisi sehingga penonton lebih merasakan nyaman.
Indosiar adalah stasiun televisi pertama di Indonesia yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta tahun 2001 dan Bursa Efek Surabaya tahun 2003. Pada bulan Mei 2013, Indosiar resmi bergabung dengan SCTV (Surya Citra Televisi) yang di kendalikan oleh perusahaan SCM (Surya Citra Media). Agar program-program Indosiar dapat dinikmati oleh seluruh pemirsa hingga pelosok tanah air,
Indosiar telah memyebar 34 stasiun televisi di 25 provinsi dengan jangkauan siaran mencapai 80% penduduk Indonesia. Jakarta merupakan induk stasiun jaringan Indosiar, dengan menara pemancar setinggi 395 meter, dengan kanal siaran 41 UHF (Ultra High Frequency).
2.1.2 Visi dan Misi Indosiar a. Visi Indosiar
Menjadi salah satu televisi terkemuka dengan tayangan berkualitas yang bersumber pada in-house production, kreativitas, dan sumber daya manusia yang handal
b. Misi Indosiar
a. Futuristic : berorientasi maju dengan terobosan baru b. Innovative : menjadi trendsetter dengan ide orisinal c. Satisfactory : mengutamakan kepuasan stakeholders d. Humanity : peduli terhadap lingkungan sekitar
2.1.3 Logo Indosiar
Gambar 2.1 Logo Indosiar
(sumber : www.Indosiar.com )
Pada awal dibentuknya, Indosiar menggunakan logo seperti gambar di atas. Logo berbentuk lingkaran yang terdiri dari tiga warna (merah, hijau, dan biru) disertai kata “INDOSIAR” di tengah lingkaran yang digunakan Indosiar mirip dengan logo yang digunakan oleh Television Broadcast Limited, Hongkong, hal itu disebabkan karena pada awal mulanya sebagian besar program Indosiar berisi program drama Asia dari Hongkong dan Korea. Logo tersebut di gunakan sejak tahun 1995-2007, namun logo yang sejak awal di gunakan oleh Indosiar tersebut menyebabkan kontroversi. Logo berbentuk kotak itu di sinyalir merusak layar televisi tabung pada saat itu. Jika dipindah ke channel televisi lain, logo indosiar menimbulkan bekas.
Pada tahun 2007-2012 Indosiar menggunakan logo berbentuk ikan. Bentuk ikan sendiri merupakan singkatan dari misi Indosiar, Futuristic, Innovative, Satisfactory, dan Humanity, yang jika disingkat menjadi FISH. Logo berbentuk ikan itu hanya bertahan hingga tahun 2012, setelah itu Indosiar kembali menggunakan logo awal yang berbentuk lingkaran dengan tulisan Indosiar pada tengah lingkarannya, bedanya dengan logo yang awal digunakan adalah logo yang saat ini digunakan diberi efek mengkilap.
Gambar 2.2
Logo Indosiar Bentuk Ikan
2.1.4 Program D’Academy 2
D’Academy adalah program pencarian bakat dalam bidang musik dangdut.
Program ini di bawakan oleh empat host , Ramzi, Rina Nose, Irfan Hakim, dan Andhika Pratama. D’Academy sudah dimulai sejak 3 Febuari 2014, dan D’Academy 2 ini merupakan lanjutan dari D’Academy. Progam dangdut ini mulai on air atau live pada jam premium atau prime time, yaitu pukul 18:15 hingga pukul 24:00 atau durasi tayangnya selama enam jam. Pencarian bibit penyanyi dangdut ini mengalami tahap audisi di beberapa kota besar sepeti Jakarta, Medan, Surabaya, Palembang, Makasar, dan beberapa kota besar lain yang menyisahkan 35 orang yang lolos audisi dan berangkat ke Jakarta untuk bertanding dengan sesama kontestan.
Konser D’Academy 2 di bagi dalam beberapa kelompok setiap tampilnya, setiap kelompok tampil dua hari, hari pertama hanya menyanyi dan dikomentari, sedangkan hari kedua salah satu peserta akan tersenggol atau tereliminasi. Konser sendiri di bagi dalam beberapa jenis yaitu Konser Nominasi, Konser Wildcard, Konser Final, dan Konser Grand Final. Dari 35 peserta, akan disaring menjadi 20 besar, dimana 6 dari 20 peserta ini merupakan peserta yang mendapatkan wildcard, dan selanjutnya 10 besar hingga nantinya masuk ke babak final.
Penampilan peserta di nilai oleh tim juri, yaitu penyanyi-penyanyi dangdut yang tersohor seperti Inul Daratista, Saipul Jamil, Rita Sugiarto, Iis Dahlia dan Beniqno Aquino. Peserta juga akan dikomentari oleh Ivan Gunawan yang
mengomentari busana, tat arias, dan tata rambut peserta, Soimah mengomentari aksi panggung, dan Nassar yang mengomentari vokal peserta.
2.1.5 Program Mamah dan Aa
Program Mamah dan Aa merupakan program religi bernuansa Islam yang mulai di tayangkan sejak tahun 2008 hingga sekarang. Program religi ini dibawakan oleh Abdel sebagai pembawa acara dan Mamah Dedeh sebagai pembicaranya. Program ini mengupas berbagai permasalahan baik permasalahan pribadi, permasalahan rumah tangga atau permasalahan lain, yang nantinya akan dikaitkan dengan ajaran agama dan sudut pandang agama Islam.
Mamah dan Aa ditayangkan di Indosiar setiap hari Senin hingga hari Sabtu
pukul 06.00 pagi hari. Durasi tayangnya selama satu setengah jam, yaitu dimulai pukul 06.00 hingga 07.30 pagi. Setiap episodenya, program Mamah dan Aa selalu mengundang Majelis Ta’lim dari berbagai daerah di Indonesia. Disetiap episodenya juga Mamah Dedeh menerima telepon interaktif dari pemirsa di rumah yang ingin bercerita mengenai permasalahan yang dialaminya dan meminta solusi dari Mamah Dedeh.
2.1.6 Program New Famili 100
New Famili 100 merupakan salah satu program andalan Indosiar. Program
New Famili 100 ditayangkan sejak tahun 2013 dengan pembawa acara Tukul
Arwana. Program ini merupakan program lanjutan dari Famili 100 yang sebelumnya di bawakan oleh Sonny Tulung. Program ini merupakan program kuis yang pesertanya adalah dua regu, dimana masing-masing regu terdiri atas lima orang.
Program New Famili 100 terdiri atas empat game, game pertama dan kedua adalah babak single point, sedangkan game ketiga dan keempat adalah babak double
point. Perwakilan dari masing-masing regu akan maju dan diberikan pertanyaan
rebutan oleh pembawa acara, siapa yang berhasil duluan menjawab pertanyaan dengan nilai tertinggi berhak menentukan apakan ingin memainkan permainan atau melempar ke regu lain. Regu mana yang mendapat skor tertinggi akan masuk ke babak bonus, dua orang perwakilan regu akan menjawab pertanyaan dan menjawab dengan waktu 20 detik. Jika dua orang perwakilan tersebut berhasil mencapai skor 200 maka akan mendapatkan hadiah senilai Rp5.000.000.
2.1.7 Program Highlight Liga Inggris
Indosiar menyuguhkan program Highlight Liga Inggris yang mengulas mengenai pertandingan Barclays Premiere League. Di program tersebut akan di ulas skor masing-masing tim bola Inggris yang bertanding, selain itu program ini juga
mengulas segala sesuai yang bersangkutan dengan tim bola Inggris seperti siapakah yang mencetak goal, siapa yang melakukan pelanggaran, dan yang lain sebagainya. Program Highlight Liga Inggris ditayangkan pukul 00:30 tengah malam, dengan pembawa acara Devita Christiani. Program bertemakan olahraga ini memiliki durasi tayang selama 30 menit.
2.1.8 Struktur Organisasi
Gambar 2.3
Struktur Organisasi Indosiar
Production Dept. News Dept. Sales Marketing & Program Dept. Finance & Accounting Dept. HRD and General Affair Section Product Service Section Engineeering Transmision Section Information Technology Dept. General & technical Dept. Coorporate Secretary Dept. Direktur Production Assistant Creative Producer Floor Director Program Director Executive Producer Sales Section Program Section Accounting Section Finance Tresury Section Komisaris
PT INDOSIAR VISUAL MANDIRI
DEWAN KOMISARIS
Komisaris Utama : Suryani Zaini
Komisaris : Mohamad Jusuf Hamka
Komisaris : Susanto Suwarto
Komisaris : Segara Utama
Komisaris : Franciscus Welirang
DIREKSI
Direktur Utama : Drs. Imam Sudjarwo, MP
Direktur : RD. Alvin W. Sariaatmadja
Direktur : Rusmiyati Djajaseputra
Gambar 2.4
Struktur Organisasi Program Indosiar
(sumber : Company Profile Indosiar) Pengarah Produksi Penanggung-jawab Produksi Asisten Pengarah Acara Pengarah Acara Assisten Producer Producer Producer Eksekutif Penanggung-jawab Dept. Produksi Penata Cahaya Pengarah Lapangan Pengarah Teknik Penata Kamera Kreatif Kamerawan
2.2 Ruang Lingkup Divisi Terkait
Kamerawan merupakan salah satu bagian dari divisi Production Services. Divisi Production Services merupakan sebuah departemen yang menangani pekerjaan yang bertempat di dalam studio. Divisi ini meliputi camera, audio, lighting, dan VTR. Divisi Production Services memiliki bagian yang menangani masing-masing peralatan, yaitu kamera oleh kamerawan, audio oleh audioman, dan lainnya.
Tugas dari divisi Production Services sendiri adalah mengkoordinir seluruh hal yang berkaitan dengan studio. Tugas lain dari divisi tersebut yaitu memecahkan masalah dan memberikan saran saat terjadi gangguan teknis saat di studio, divisi
Production Services juga bertanggung jawab atas kelancaran saat produksi di studio
