• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II KAJIAN TEORI A. Pengertian Katalog

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II KAJIAN TEORI A. Pengertian Katalog"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

11 BAB II KAJIAN TEORI

A. Pengertian Katalog

Katalog merupakan istilah umum yang sering diartikan sebagai suatu daftar atau benda yang terdapat pada tempat tertentu.Sebagai istilah umum katalog ini sering dijumpai pada penerbit, tempat pameran, toko buku, perpustakaan, atau bahkan supermarket sekalipun. Katalog–katalog tersebut biasanya memuat informasi-informasi yang perlu diketahui oleh masyarakat umum, sebagai contoh katalog penerbit, merupakan informasi daftar bahan pustaka yang telah atau akan diterbitkan oleh suatu atau beberapa penerbit yang berisi informasi tentang pengarang, judul bahan pustaka, edisi, tahun terbit, dan harga dari bahan pustaka tersebut (Suhendar, 2010).

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia katalog adalah carik kartu, daftar atau buku yang memuat benda atau informasi tertentu yang ingin disampaikan, disusun secara berurutan, teratur dan alfabetis (KBBI, 2015).

Katalog perpustakaan merupakan wakil ringkas dari koleksi dan sarana temu kembali yang dapat menunjukkan lokasi (tempat) koleksi tersebut dalam perpustakaan (Zen, 2009)

Katalog adalah daftar informasi pustaka atau dokumen yang ada di perpustakaan atau toko buku maupun penerbit tertentu.Daftar tersebut bisa berbentuk kartu, lembaran, buku atau bentuk lain, yang memuat informasi mengenai pustaka atau kepustakaan yang terdapat di perpustakaan atau unit informasi (Saleh & Sujana, 2009).

Katalog perpustakaan adalah daftar buku dalam sebuah perpustakaan atau dalam sebuah koleksi.Daftar menunjukkan adanya susunan menurut prinsip tertentu sedangkan buku dalam arti luas (Silistyo-Basuki, 1991).

(2)

12

Katalog adalah daftar buku-buku (disinipun arti buku itu dalam pengertian yang luas, ia bisa berupa buku, pamphlet, film, slide, dan seterusnya dalam suatu perpustakaan tertentu (atau suatu sistem perpustakaan tertentu) (Trimo, 1997).

Secara umum Katalog adalah suatu daftar yang memuat benda atau informasi yang terdapat pada tempat tertentu.Daftar tersebut bisa berbentuk kartu, lembaran, buku maupun bentuk lain, yang dijadikan sebagai wakil ringkas dan alat temu kembali dari benda atau informasi yang ingin disampaikan, disusun secara berurutan, teratur dan alfabetis

B. Fungsi, Tujuan dan Manfaat Katalog Fungsi katalog sebagai berikut.

1. Sebagai daftar inventaris bahan pustaka dari suatu atau kelompok perpustakaan. Sebagai daftar inventaris, katalog perpustakaan berarti merupakan daftar kekayaan yang dimiliki perpustakaan, terutama menyangkut bahan-bahan pustaka yang tersedia.

2. Sebagai sarana temu balik bahan pustaka. Sebagai sarana temu balik bahan pustaka, katalog perpustakaan berarti adalah alat atau media untuk mencari dan menemukan bahan pustaka yang dibutuhkan oleh pengunjung perpustakaan secara, cepat, tepat dan akurat.

Tujuan pembuatan katalog perpustakaan sebagai berikut.

1. Memberikan kemudahan kepada seseorang untuk menemukan koleksi yang telah diketahui judul, pengarang atau subjeknya secara cepat, tepat dan akurat.

2. Menunjukkan koleksi yang dimiliki.

3. Membantu dalam pemilihan koleksi (Suhendar, 2010)

Manfaat katalog dalam buku (Mustafa, 1994) sebagai berikut :

1. Sebagai sarana untuk mengetahui buku-buku apa saja yang ada pada satu atau beberapa perpustakaan: yang ditulis oleh pengarang tertentu, dengan judul tertentu mengenai subjek tertentu.

(3)

13

3. Untuk mengetahui buku-buku apa yang sedang ada dipasaran agar dibeli.

4. Untuk mengetahui buku-buku apa saja yang ada dan diterbitkan di dalam suatu negara.

5. Sebagai sarana pemilihan koleksi untuk perpustakaan 6. Sebagai sarana promosi buku bagi toko buku/penerbit.

C. Pedoman dan kegiatan dalam Pembuatan katalog 1. Pedoman dalam pembuatan katalog

Pedoman/ atauran dalam pembuatan katalog dalam buku (Tine & Sumiarti, 2011) menuliskan tiga pedoman umum yang bersifat normatif yang dapat digunakan oleh perpustakaan maupun lembaga informasi lainnya, yaitu:

a. Seragam dan konsisten/taat azaz

b. Mengikuti peraturan yang telah ditetapkan c. Cermat dan teliti

Dalam (Martoatmodjo, 2007)pembuatan katalog berpedoman pada aturan pengkatalogan yang sudah ditetapkan yaitu:

a. Anglo American Cataloguing Rules Secend Edition (AACR 2) yang diterbitkan oleh organisasi peprustakaan dan perpustakaan Nasional Inggris, Amerika Serikat, Kanada, dan Australia, direvisi tahun 1998 (Anglo-American-Cataloguing Rules: Second edition , 1988).

b. ISBD (International Standard Bibiliographic Description) yang diterbitkan oleh IFLA (International Federation of Library Association) dalam berbagai seri. c. Peraturan Katalogisasi Indonesia, diterbitkan oleh Pusat Pembinaan Perpustakaan,

Depdikbud (Peraturan Katalogisasi Indonesia: Deskripsi Bibliografis (ISBD), Penentuan Tajuk untuk Entri, Judul Seragam, 1992) yang digunakan untuk semua jenis bahan pustaka.

d. Standard Deskripsi untuk monograf, diterbitkan oleh LIPI, Jakarta, 1982 e. Standar peraturan tajuk entri. Diterbitkan oleh LIPI, Jakarta 1976.

(4)

14 2. Kegiatan dalam Pembuatan Katalog

Dalam (Martoatmodjo, 2007), kegiatan menyiapkan katalog atau wakil buku di perpustakaan disebut katalogisasi.Kegiatan katalogisasi meliputi dua kegiatan yaitu katalogisasi deskriptif dan katalogisasi subyek.

Dalam buku (Zen, 2009), alur kegiatan pengolahan bahan pustaka dimulai dari: a. Pra katalog inventaris dan cap/stempel

b. Pengatalogan deskriptif (fisik) c. Pengatalogan subjek (isi) d. Analisis subjek

e. Klasifikasi

f. Penentuan tajuk subjek

D. Bentuk Fisik Katalog 1. Katalog Buku

Katalog dalam bentuk buku merupakan katalog perpustakaan yang sudah lama dikenal masyarakat.Bentuknya seperti buku yang terdiri atas sejumlah halaman yang masing-masing halamannya dapat memuat data-data katalog yang di cetak dengan mesin cetak atau dengan mesin yang lainnya.

Keuntungan katalog buku diantaranya dapat dibuat sesuai dengan kebutuhan, serta dapat diletakkan pada berbagai tempat.

Katalog dalam berbentuk buku merupakan katalog perpustakaan yang sudah lamaa dikenal mahasiswa/masyarakat.Bentuknya seperti buku yang terdiri atas sejumlah halaman yang masing-masing halamanya dapat memuat data-data katalog yang yang dicetak dengan mesin. Kalau sekarang katalog bentuk buku hampir sama dengan kamus yang banyak kita kenal (Bafadal, 2005)

Menurut (Silistyo-Basuki, 1991), katalog Buku merupakan katalog yang dicetak dengan mesin cetak atau kini dengan komputer.

Selanjutnya katalog Buku adalah katalog tercetak yang berbentuk buku, pada tiap halaman tercantum beberapa uraian katalog(Darmono, 2007).

(5)

15 2. Katalog Berkas

Katalog berkas merupakan perkembangan lebih lanjut dari katalog buku. Bentuk katalog berkas yaitu berupa lembaran-lembaran lepas dari kertas atau kartu ukuran 7,5x12,5 cm atau10x15 cm. masing-masing lembar berisi data-data katalog. Untuk menyatukan lembaran-lembaran lepas tersebut biasanya pada bagian kiri dari lembaran tersebut diberi lubang kemudian diikat menjadi satu, atau tidak jarang juga disatukan dengan penjepit khusus. Untuk menguatkan katalog berkas biasanya pada bagian depan dan belakang dilindungi dengan karton tebal. Setiap lembar katalog berkas memuat satu data, masing-masing berkas berisi 500 hingga 600 lembar. Berkas yang sudah terjepit/terjilid kemudian disusun menurut nomor berkas.

3. Katalog Kartu

Katalog kartu merupakan perkembangan lanjut dari katalog berkas.katalog ini dibuat dalam bentuk kartu berukuran 7,5x12,5 cm. dengan ketebalan 0,025 cm. (kurang lebih sama tebalnya dengan karton manila). Setiap kartu berisi satu data katalog.

4. Komputer

Sejalan dengan perkembangan zaman, katalog pun berkembang.Dengan ditemukan komputer sebagai alat penelusur informasi yang canggih. Komputer dapat juga menyimpan data katalog yang sekaligus juga dapat membuat katalog (Suhendar, 2010).

E. Format Katalog

Berdasarkan (Anglo-American Cataloguing Rules Second Edition (AACR 2), 1988) bahwa katalog terdiri dari 3 komponen, yaitu: Komponen call number (nomor panggil), Komponen uraian 8 daerah deskriptif, Komponen jejakan.

(6)

16 1. Nomor Panggil

Nomor panggil atau nomor penempatan berisi tiga informasi, yaitu nomor klasifikasi, tiga huruf pertama dari nama utama pengarang dan satu huruf pertama judul.

Contoh: Nomor Panggil = 155. 412

Nama Pengarang = Lawrence E. Shapiro

Judul Buku = Mengajarkan Emotional Intelegence pada Anak. Penulisan nomor panggil : 155. 412 (nomor klasifikasi)

SHA (tiga huruf nama pengarang) m (satu huruf pertama judul)

Nomor panggil ini ditempatkan pada bagian sebelah kiri kartu katalog pada baris ketiga dari bagian teratas kartu dan ketukan kedua dari pinggir sebelah kiri(Suhendar, 2010).Dalam penentuan nomor panggil dengan menggunakan Dewey Decimal Classification (DDC), E-DDC (Elektronik-Dewey Decimal Classification Edition 23, 2014).

2. Deskripsi Bibliografis a. Unsur-unsur data bibliografi

Berdasarkan (Anglo-American-Cataloguing Rules: Second edition , 1988)Deskripsi bibliografis memiliki tiga tingkatan (level), yang penggunaannya disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan lembaga.Setiap tingkatan deskripsi bibliografis tersebut perbedaannya terlihat dari penekanan sumber informasi bahan yang diuraikan.

a). Tingkat pertama

Unsur yang ada dalam tingkat pertama adalah:

Judul sebenarnya/ pernyataan penanggungjawab utama.—edisi (jika ada).— daerah data khusus (jika ada).—tempat terbit : penerbit utama, tahun terbit.— deskripsi fisik.—catatan.—nomor standar (ISBN/ISSN).

(7)

17

Level ini lebih cocok diterapkan untuk perpustakaan tingkat sekolah, dikarenakan informasi deskripsi yang diuraikan penekanannya pada sumber informasi utama saja.

b). Tingkat kedua

Unsur yang ada dalam tingkat kedua adalah:

Judul utama [GMD] = judul parallel : anak judul/ penanggungjawab utama ; penanggungjawab lainnya.—edisi / pernyataan penanggungjawab yang berhubungan dengan edisi.—data khusus (material atau jenis publikasi) .—tempat terbit: penerbit, tahun terbit.—deskripsi fisik ; ukuran dan dimensi .— (judul seri/ penanggungjawab seri, seri dari ISSN ; penomoran seri, judul sub seri, ISSN subseri; penomoran subseri) .—catatan .—nomor standar (ISBN/ISSN).

Level ini penggunaannya untuk kategori perpustakaan umum dan perguruan tinggi.Koleksi perpustakaan lebih bervariasi dan lebih kompleks.Sehingga informasi dari sumber juga lebih banyak dan lengkap dalam mendeskripsikannya. c). Tingkat ketiga

Untuk level terakhir, kategori level tiga merupakan bentuk penerapan uraian deskripsi bibliografis yang lebih kompleks, yaitu dengan menguraikan seluruh informasi yang tertera/ tercantum pada sumber informasi bahan pustaka.

Level ini lebih cocok diterapkan untuk perpustakaan khusus, dikarenakan koleksi perpustakaan khusus lebih spesifik dan detail untuk kategori subyeknya.

b. Daerah Deskripsi

Sesuai dengan aturan yang dimuat dalam (Anglo-American Cataloguing Rules Second Edition (AACR 2), 1988), unsur-unsur data bibliografis secara umum dibagi kedalam 8 deskriptif yaitu:

(8)

18

Tabel 1. Daerah Deskripsi Bibliografis

Daerah 1 Title and statement of responsibility area (daerah judul dan penanggungjawab)

-judul asli, judul parallel, anak judul

-GMD (General Material

Designation) Daerah 2 Edition area (daerah edisi) Edisi, revisi, jilid Daerah 3 - Material (or type of

publication) specific detail area (daerah data khusus) - Numbering area

-Skala, proyeksi, koordinat, vaktor, raster, point

- Vol. 1, no. 1

Daerah 4 Publication, distribution, ect. Area (daerah peneribitan)

Penerbit, tempat terbit, tahun terbit

Daerah 5 Physical description area (daerah deskripsi fisik)

Judul halaman, ukuran,

tinggi/diameter, gambar, warna, bentuk fisik, material, dimensi

Daerah 6 Series area (daerah seri) Judul seri, nomor seri

Daerah 7 Note area (daerah catatan) Penjelasan lebih lanjut tentang informasi dari sumber, periodical, terbitan berseri dan informasi penting lainnya yang tidak tercantum pada daerah deskripsi lain

Daerah 8 Standar number and terms of availability area (daerah nomor standar)

- ISBN (International Standar Book Number)

- ISSN (International Standar serial Number)

Format dalam pembuatan deskriptif katalog yaitu dengan memformulasikan informasi 8 daerah deskripsi dalam uraian 4 paragraf:

(9)

19

2) Paragraf 2, memuat informasi daerah 5-daerah 6 3) Paragraf 3, memuat informasi daerah 7

4) Paragraf 4, memuat informasi daerah 8

c. Pungtuasi (tanda baca)

Tanda baca dan simbol-simbol yang digunakan dalam deskprisi bibliografis memiliki fungsi masing-masing.Setiap tanda baca dan diawali dan diakhiri dengan spasi.Kecuali untuk tanda titik (.) dan tanda (,) setiap daerah dalam satu paragraph dipisahkan oleh tanda titik garis (.−). Tanda baca yang sama akan memiliki fungsi yang berbeda pada daerah yang berbeda.

Secara umum fungsi dari pungtuasi deskripsi bibliografis antara lain sebagai berikut:

Daerah 1: Bidang Judul dan keterangan penanggung jawab Judul biasa

= Judul parallel

: judul lain atau informasi judul lain / keterangan penanggung jawab pertama

; keterangan penanggung jawab kedua atau yang berikutnya. Daerah 2: Bidang Edisi

.− keterangan edisi

/ keterangan penanggung jawab pertama yang berkaitan dengan edisi

; keterangan penanggung jawab kedua atau berikutnya yang berkaitan dengan edisi

Daerah 3: data khsusus

Berlaku untuk koleksi kartografis dan terbitan berseri. Daerah 4: bidang publikasi dan distribusi

.− tempat terbit pertama : penerbit

(10)

20

; tempat percetakan kedua atau yang berikutnya : pencetak

Daerah 5: Deskripsi Fisik

.− paginasi dan/atau jumlah jilid : keterangan ilustrasi

; ukuran dan bahan yang diikutsertakan

Daerah 6: (Daerah Seri), Daerah 7 (catatan), Daerah 8 (ISBN, ISSN) : tidak ada tanda spesifik(Peraturan Katalogisasi Indonesia: Deskripsi Bibliografis (ISBD), Penentuan Tajuk untuk Entri, Judul Seragam, 1992).

d. Singkatan-Singkatan

Dalam (Peraturan Katalogisasi Indonesia: Deskripsi Bibliografis (ISBD), Penentuan Tajuk untuk Entri, Judul Seragam, 1992) Singkatan-singkatan yang telah ditetapkan yaitu:

Bidang 1 dan 2 et. al. : et alii (and other, dan lain-lain), ed. (edisi), rev. (revisi)

Bidang 4 s.l : sine loco (tempat penerbitan tidak diketahui)

Bidang 4 s.n : sine nomine (penerbit atau pencetak tidak diketahui) Bidang 5 ilus. : ilustrasi

Bidang 5 cm. : centimeter

e. Format katalog indensi dan berparagraf

Katalog terdiri dari dua bentuk yaitu indensi dan berparagraf. Indensi digunakan jika:

1. Koleksi dikarang lebih dari 3 orang penulis 2. Karya tersebut merupakan karya editor 3. Karya tersebut dikarang oleh badan korporasi

Selain dari tiga ketentuan di atas maka bentuk katalog yang dibuat adalah berparagraf.Katalog indensi tajuk entri utama pada judul.

(11)

21

Jika bentuk katalog yang dibuat adalah indensi, maka setiap paragraf sejajar dan antar paragraf dipisahkan dengan jarak spasi.Kemudian jika yang dibuat adalah katalog dalam bentuk berparagraf, maka setiap awal paragraph menjorok ke dalam 5 ketukan dan tidak ada jarak spasi antar paragraf.

Gambar 2. Format Katalog berparagraf

Gambar 3. Format Katalog Idensi 390

ABR ABRAR, Muhammad

d Dinamika Sosial Budaya Masyarakat Kenagarian Air Bangis: 1977-2014/ Muhammad Abrar.− Padang: Jurusan SKI IAIN IB, 2015

v, 60 hl,: ilus.; 29, 5 cm. Pembimbing: 1. Herman

2. Muhammad Ilham

1. TATA KRAMA DAN I. Judul KEBIASAAN

390

ABR Dinamika Sosial Budaya Masyarakat Kenagarian Air Bangis: 1977-2014/ Penyuntig Muhammad Abrar; ed ..− Padang:Jurusan SKI IAIN IB, 2015

v, 60 hl,: ilus.; 29, 5 cm.

Pembimbing: 1. Herman

2. Muhammad Ilham

2. TATA KRAMA DAN I. Muhammad Abrar

(12)

22 4. Jejakan

Jejakan merupakan keterangan tentag cuti tambahan pengarang kedua dan atau ketiga, judul, dan subjek.

Jejakan dibuat dengan ketentuan sebagai berikut:

1) subjek diberi nomor urut dengan angka Arab, penulisan subjek menggunakan huruf kapital.

Contoh: 1. EMOSI PADA ANAK 2. PENDIDIKAN 2) Jejakan judul diberi nomor urut dengan angka Romawi.

Contoh: I. Judul

3) Jejakan pengarang kedua atau ketiga diberi nomor urut angka Romawi setelah Romawi judul, penulisan dibalik seperti menuliskan pengarang pada tajuk

Contoh: I. Judul . II. TRI KONCORO, Alek III. SUNDANA, Edi(Suhendar, 2010).

F. Jenis Katalog

1. Katalog Pengarang (Tajuk Entri Utama)

Katalog pengarang adalah katalog entri utama, yaitu katalog yang dibuat sebagai dasar pembuatan katalog entri tambahan.

(13)

23

Gambar 4. Format katalog Pengarang (Tajuk Entri Utama)

2. Katalog Judul (Tajuk Entri Tambahan)

Pembuatan katalog judul didasarkan pada katalog pengarang. Call number, tajuk dan deskripsi bibliografis sama seperti pada katalog pengarang, bedanya pada katalog judul, jejakan diganti menjadi subyek dari judul dan pengarang tidak dimasukkan lagi dan adanya penambahan judul dari buku yang dikatalog tersebut. Penempatan judul tersebut pada baris kedua dari atas dan ketukan kesepuluh dari sebelah kiri.

Tajuk 390

ABR ABRAR, Muhammad

d Dinamika Sosial Budaya Masyarakat Kenagarian Air Bangis: 1977-2014/ Muhammad Abrar.− Padang: Jurusan SKI IAIN IB, 2015

v, 60 hl,: ilus.; 29, 5 cm. Pembimbing: 1. Herman

2. Muhammad Ilham

1. TATA KRAMA DAN I. Judul KEBIASAAN

No Panggil

8 daerah deskripsi

(14)

24

Gambar 5. Format Katalog Judul (Tajuk Entri Tambahan)

3. Katalog Subyek (Tajuk Entri Tambahan)

Katalog subjek sama dengan katalog judul, hanya pada katalog subjek ditambahkan subjek dari buku yang dikatalog tersebut dan jejakan diganti menjadi pengarang dan judu. Penempatan (Suhendar, 2010).

Gambar 6. Format Katalog Subyek (Tajuk Entri Tambahan) Tajuk

Dinamika Sosial Budaya Masyarakat Kenagarian… 390

ABR ABRAR, Muhammad

d Dinamika Sosial Budaya Masyarakat Kenagarian Air Bangis: 1977-2014/ Muhammad Abrar.− Padang: Jurusan SKI IAIN IB, 2015

v, 60 hl,: ilus.; 29, 5 cm. Pembimbing: 1. Herman

2. Muhammad Ilham

1. TATA KRAMA DAN I. ABRAR, Muhammad KEBIASAAN

Tajuk

TATA KRAMA DAN KEBIASAAN 390

ABR ABRAR, Muhammad

d Dinamika Sosial Budaya Masyarakat Kenagarian Air Bangis: 1977-2014/ Muhammad Abrar.− Padang: Jurusan SKI IAIN IB, 2015

v, 60 hl,: ilus.; 29, 5 cm. Pembimbing: 1. Herman 2. Muhammad Ilham I. ABRAR, Muhammad II. Judul No Panggil 8 daerah deskripsi Jejakan No Panggil 8 daerah deskripsi Jejakan

(15)

25 G. Penentuan Tajuk

1. Tajuk Entri Utama

Yang dimaksud dengan tajuk entri utama adalah kata–kata pertama yang terdapat dalam entri katalog sebagai dasar penyusunan katalog.

Tajuk entri utama bisa berupa nama orang atau badan korporasi yang berperan sebagai pengarang atau badan penerbit yang bertanggung jawab terhadap isi buku sebagai karya intelektual atau artistik serta bisa juga berupa judul karya.

Penulisan tajuk utama orang, yang pertama ditulis adalah nama utama atau nama keluarga. Untuk orang Indonesia ialah nama bagian belakang. Cara penulisan nama utama tersebut ditulis dengan huruf besar.

Contoh : Pengarang : Lawrence E. Shapiro : Penulisan : SHAPIRO, Lawrence E. Untuk badan korporasi dapat dicontohkan sebagai berikut.

Pengarang : Departemen kehutanan Indonesia Penulisan Tajuk : INDONESIA, Departemen Kehutanan

Penempatan tajuk entri utama pada katalog yaitu pada baris ke empat dari bagian atas dan ketukan ke delapan dari sebelah kiri.

Dari titik akses yang terdapat pada cantuman katalog, satu dari titik akses tersebut diberi nama entri utama sedangkan titik akses lainnya disebut entri tambahan.

Tajuk entri dalam penyusunan katalog antar lain : kepengarangan, judul, dan subjek. Untuk kepengarangan, berdasarkan (Peraturan Katalogisasi Indonesia: Deskripsi Bibliografis (ISBD), Penentuan Tajuk untuk Entri, Judul Seragam, 1992)maka aturan kepengarangan untuk tajuk di Indonesia antara lain sebagai berikut.

a. Secara umum nama akhir dibalik ke posisi depan dan dipisahkan oleh tanda koma (,)

(16)

26 Hatta, Mohammad

b. Jika seseorang dikenal dengan nama lebih dari satu, maka dalam pembuatan tajuk skala prioritas adalah nama yang sering muncul, yang paling sering digunakan atau nama terakhir.

c. Jika seorang berganti nama, maka yang digunakan adalah nama yang terbaru Contoh: Ki Hajar Dewantara

Bukan Suwardi Surjaningrat (nama lama) Dewantara, Ki Hajar

d. jika seseorang memiliki nama samaran, maka yang ditulis adalah nama samarannya.

Contoh :Woody Allen (nama pada bahan)

Bukan Allen Stewart Koingsberg (nama asli) Allen, Woody

e. jika nama seseorang memiliki tanda hypens (-), maka tidak ada pembalikan nama Contoh:Sahetappy-Engel

f. jika nama disertai dengan penjelasan hubungan ayah dengan anak (bin, binti, ibni) nama tidak dibalik.

Contoh :Abdullah bin Nuh (nama sebenarnya) Adbullah bin Nuh

g. jika nama sebenarnya disertai inisial diakhir nama, maka nama tersebut tidak dibalik.

Contoh :Djakaria N. E. (nama sebenarnya) Djakaria N. E.

h. jika nama disertai gelar adat

contoh :Rustam Sutan Palindih (nama sebenarnya) Palindih, Rustam Sutan

i. jika nama sebenarnya disertai title (gelar) penghargaan akademik atau keagamaan maka nama dibalik dengan mengabaikan gelar.

(17)

27 Mulyana, Deddy

j. jika nama disertai dengan gelar kebangsawanan diawali nama, maka nama sebenarnya dibalik kemudian gelar kebangsawanan menjadi akhir nama dan dipisahkan oleh tanda koma (,)

Contoh :Marah Rusli (nama sebenarnya) Rusli, Marah

k. nama cina biasanya diikuti dengan nama keluarga. Nama keluarga umumnya berada didepan nama pribadi. Namun cina keturunan biasanya memposisikan nama keluarga setelah nama pribadi. Jadi dalam pembuatan tajuk untuk nama cina, nama keluarga didahulukan atau berada didepan nama pribadi dan dipisahkan oleh tanda koma (,)

Contoh :Lim Yauw Tjin (nama sebenarnya) Lim, Yauw Tjin

2. Pemilihan Tajuk pada Entri Utama

a) Karya pengarang tunggal ialah karya yang disusun atau dikarang oleh seorang pengarang. Bila sesuatu karya, kumpulan, atau pilihan karya disusun oleh seorang, meskipun ada redaktur atau dikumpulkan oleh orang lain, tajuk ditentukan kepada penyusun tersebut.

Contoh:

Halaman judul : Islands in the stream/Ernest Hemingway Tajuk pada Ernest Hemingway sebagai pengarang

b) Karya pengarang ganda ialah karya oleh dua orang atau lebih, yang bersama-sama menciptakan suatu karya, yang dapat berupa karya bersama 1) karya kumpulan atau 2) karya komposit.

Contoh:

Halaman judul : Oor Lady of rhyme/Thomas Wood Stevens & Alden Charles Nobel

(18)

28

Tajuk pada Thomas Wood Stevens sebagai pengarang utama

Entri tambahan pada Alden Charles Nobel sebagai pengarang kedua

(1) Karya pengarang ganda dengan pengarang utama, bila suatu karya dikarang oleh dua orang atau lebih dan seorang di antaranya merupakan seorang pengarang utama, sedangkan pengarang lain bertindak sebagai pembantu, tajuk ditentukan pada pengarang utama. Entri tambahan dibuat dari pengarang pembantu yang pertama kali disebut.

Contoh:

Halaman judul : Chronological bibliography/of/English language fiction /in /the/library of congress/through 1950/compiled/ R. Glenn Wright/ assited by/ Barbara E. Rosenbaum

Tajuk pada R. Glen Wright sebagai pengarang utama

Entri tambahan pada Barbara E. Rosenbaum sebagai pengarang pembantu

(2) Karya oleh tiga orang pengarang, bila suatu karya dikarang oleh sebanyak-banyaknya 3 pengarang tanpa ada pengarang utama, meskipun ada redaktur, tajuk ditentukan pada pengarang yang namanya disebut pertama kali pada halaman judul. Entri tambahan dibuat dari 2 pengarang lainnya.

Contoh:

Halaman judul : The American woman in colonial and Revolutionary time, 1965-1800/Eugenie Andrus Leonard/Sophie Hutchinson Drinker/Miriam Young Holden

Tajuk pada Eugenie Andrus Leonard sebagai pengarang yang disebut pertama Entri tambahan pada Sophie Hutchinson Drinker sebagai pengarang kedua Miriam Young Holde sebagai pengarang ketiga

(3) Karya oleh lebih dari tiga orang, bila suatu karya dikarang oleh lebih tiga orang tanpa ada pengarang utama, tajuk ditentukan pada judul krya bila ada, atau pada pengarang yang pertama kali disebut pada halaman judul bila ada, atau pada judul karya yang pertama kali disebut pada halaman judul. Entri tambahan dibuat pada nama pengarang yang pertama kali disebut.

(19)

29 Contoh:

Halaman judul : Sedjarah Minangkabau/oleh/M.D. Mansoer/ Amin Imran/ Mardalena Safwan/ Asmmaniar Z. Idris/ Sidi I. Buchari Tajuk pada Sedjarah Minangkabau

Entri tambahan pada M. D. Mansoer sebagai pengarang pertama c) Karya Redaktur

Karya redaktur yang dimaksud di sini ialah hanya karya pengarang ganda yang terdiri atas lebih dari tiga pengarang dan berada dibawah pimpinan seorang redaktur.Bagi karya redaktur yang merupakan karya pengarang tunggal atau karya pengarang ganda sebanyak-banyaknya tiga orang.Berlaku peraturan masing-masing untuk karya pengarang tunggal dan pengarang ganda.

(1) Karya redaktur berjudul kolektif, bila suatu karya merupakan karya redaktur memiliki judul kolektif, tajuk ditentukan pada judul karya. Entri tambahan dibuat pada redaktur.

(2) Karya redaktur tidak berjudul kolektif, bila suatu karya redaktur tidak memiliki judul kolektif, tajuk ditentukan pada pengarang karya yang pertama kali disebut pada halaman judul bila ada atau pada judul karya yang pertama bila ada, atau pada judul karya yang pertama kali disebut pada halaman judul.

(3) Karya redaktur berupa karya berjilid, bila suatu karya redaktur merupakan karya berjilid, tajuk ditentukan pada judul kolektif bila ada atau pada pengarang karya yang pertama kali disbut pada halaman judul jilid pertama bila ada atau pada judul karya yang pertama kali disebut pada halaman judul jilid pertama.

d) Karya Campuran

Bila beberapa pengarang telah menyumbangkan isi kecendikian ataupun isi artistic pada suatu karya, dengan fungsi yang berbeda-beda (penerjemah, penyadur, pengbah, pewawancara, dan kerja sama artis-pengarang naskah), sifat kepengarangannya adalah campuran. Penentuan tajuk tergantung kepada peranan pengarang dan bagian masing-masing dalam karya itu.

(20)

30

(1) Terjemahan, bila suatu karya diterjemahkan kedalam bahasa lain, tajuk ditentukan pada pengarang asli. Entri tambahan dibuat pada penterjemah.

Contoh:

Halaman judul : Iles a Ia derive/Ernest Hemingway; traduit de I’anglais par Jean Rene-Major

Tajuk pada Ernest Hemingway sebagai pengarang asli Entri tambahan pada Jean Rene-Major sebagai penerjemah

(2) Saduran, bila suatu karya disadur atau ditulis dalam gaya sastra yang berbeda (misalnya ringkasan, parafrasi, dan karya untuk anak) atau dalam bentuk sastra yang berbeda (misalnya dibuat dalam bentuk drama), tajuk ditentukan pada penyadur atau pengubah, bukan pada pengarang aslinya. Bila penyadur atau penggubah tidak diketahui, tajuk ditentukan pada judul. Entri tambahan dibuat pada pengarag asli.

Contoh:

Halaman judul : The Stories/of/ Shakespeare’s plays/retold by/N. Kates Tajuk pada N. Kates sebagai penyadur

Entri tambahan pada Shakespare’s sebagai pengarang asli

(3) Hasil kerja sama, bila suatu karya merupakan hasil kerja sama antara beberapa pengarang dengan fungsi berbeda-beda, dan tidak terlihat siapa yang lebih berperan, misalnya antara seorang artis dan pengarang naskah, tajuk ditentukan pada nama yang pertama kali disebut pada halaman judul. Entri tambahan dibuat pada pengarang lainnya.

(4) Karya kerja sama dengan beberapa orang, bila suatu karya merupakan hasil kerjasama dengan beberapa pengarang dengan fungsi berbeda-beda, dan slah satu peranan/ bagian terlihat lebih besar daripada peranan/ bagian yang lain, misalnya antara orang yang diwawancarai dan pewawancara, tajuk ditentukan pada orang yang diwawancarai. Entri tambahan dibuat pada pewawancara.

(5) Laporan suatu badan, bila suatu karya merupakan laporan seorang pejabat suatu badan korporasi dan isinya merupakan hasil penciptaan atau menunjukkan

(21)

31

kegiatan badan tersebut, tajuk ditentukan pada badan korporasi itu. Entri tambahan dibuat pada nama pejabat tetapi untuk karya mengenai suatu badan, tajuk ditentukan pada pengarangnya.

e) Karya Anonym

Karya anonim ialah karya yang tidak diketahui pengarangnya ataupun nama pengarangnya tidak jelas. Bila suatu karya merupakan karya anonym, tajuk ditentukan pada judul karya (Silistyo-Basuki, 1991).

3. Tajuk Subjek

Dalam(Daftar Tajuk Subyek Untuk Perpustakaan, 1996) mengkatalog subyek adalah mendaftarkan dibawah satu kata atau istilah atau frasa yang seragm semua bahan pustaka tentang suatu subyek tertentu yang dimiliki oleh suatu perpustakaan.

Menurut American Library Asosiation dalam buku(Kailani Er, 1999), tajuk subjek adalah kata, istilah, atau frase yang digunakan pada katalog untuk menyatakan tema atau topic suatu bahan pustaka.Suatu entri tajuk subjek adalah katalog dengan tajuk subyek sebagai media penyusunan (filling medium).

Beberapa prinsip dasar dalam penyusunan tajuk subyek: 1. Tajuk subyek disusun guna memenuhi keperluan pembaca 2. Satu istilah untuk semua

3. Penggunaan istilah yang biasa digunakan 4. Penggunaan istilah yang spesifik

5. Penggunaan bahasa Indonesia 6. Penggunaan sistem transliterasi

Tajuk subjek sangat penting dalam perpustakaan yang berguna untuk memungkinkan pemustaka menemukan informasi yang diperlukan berdasarkan subjek tertentu.

(22)

32 BAB III

HASIL PENGEMBANGAN

A. Analisis Kebutuhan

Dalam buku (Pedoman Penulisan Tugas Akhir: Program Diploma Tiga (D3) Ilmu Perpustakaan, 2016), Analisis kebutuhan adalah suatu proses pengidentifikasian dan penilaian terhadap suatu kelompok masyarakat atau pupulasi. Pengidentifikasian kebutuhan merupakan proses untuk menggambarkan ―masalah‖ dari populasi dan kemungkinan solusi yang ditawarkan. Pada analisis kebutuhan harus tergambar kesenjangan antara ―apa yang terjadi‖ dengan ―apa yang seharusnya‖. Analisis kebutuhan berfokus pada masa depan atau yang seharusnya dilakukan. Hasil dari analisis tersebut dijadikan pedoman untuk merancang model atau produk.

Analisis kebutuhan rancangan produk katalog buku ini penulis lakukan bermula di ruang Skripsi pada Senin, 12 Juni 2017 jam 08.00 WIB di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang datang beberapa orang mahasiswa Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam mencari skripsi tentang tradisi basuntiang di kenagaraian Muara Sakai Inderapura dengan nama, Novira Desfita Sari, Endang Lestari, Rozalinda mereka kesulitan dalam penelusuran skrispsi tersebut karena tidak ada didaftar skripsi mereka lalu pergi karena mereka beranggapan bahwa skripsi tersebut tidak ada di ruang skripsi Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang. Namun, setelah penulis teliti pada selasa, 13 Juni 2017 jam 14.00 WIB di Ruang skripsi Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padag tahun 2015 berjumlah 35 judul skripsi tapi setelah dicek ke rak skripsi tahun 2015 berjumlah 71 judul skripsi dan ternyata skripsi yang dicari oleh tiga orang pengguna tersebut ada di rak.

Sesuai dengan kenyataan tersebut maka penulis mencari lalu mengatakan kepada mereka bahwa skripsi yag mereka cari ada di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang. Dari situlah dilakukan analsisis kebutuhan kepada mereka terhadap apa yang dibutuhkannya. Mereka menjawab mereka butuh alat telusur skripsi Jurusan Sejarah kebuadayaan Islam yang lengkap sehingga mereka dan pengguna lain bisa

(23)

33

menemukan informasi yang dibutuhkan terutama skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora UIN Imam Bonjol Padang.

Setelah penulis menanyakan kebutuhan dari pengguna tersebut kemudian analisis kebutuhan penulis lanjutkan dengan cara Wawancara dengan kepala Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang Bapak Drs. H. Afrizal, M. Ag, pada Jumat 16 Juni 2017 pukul 14.30 WIB yang mana pertanyaannya ―apakah di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang sudah mempunyai katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora Pak‖ jawaban bapak kepala pepustakaan tersebut belum, yang ada Cuma daftar dari skripsi dan Bapak Drs. H. Afrizal, M. Ag mengatakan bahwa sangat bagus kalau dibuatkan katalog buku Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam tersebut serta di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang sudah menggunakan slims akan tetapi skripsi tidak ada di input.

Gambar 7. Foto daftar skripsi di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang

B. Rancangan Model (Produk)

Produk yang dihasilkan dalam bentuk buku dengan ukuran kertas A5 , tulisan times new roman, ukuran tulisan 12, spasi 1. Produk ini akan divalidasi oleh Ibu Dian Hsfera. M. I. Kom sebagai validator ahli dalam bidang Ilmu Perpustakaan khususnya katalog. Dan validator bahasa Bapak Dr. Shaiful Yazan,M. Si.

Langkah-langkah yang penulis lakukan dalam merancang produk katalog buku ini adalah sebagai berikut:

(24)

34

1. Mengumpulkan semua data tentang Skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam tahun 2015- 2017 yang dilakukan di tiga tempat yaitu Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam, Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang dan Bagian Akademik dan Kemahasiswaan UIN Imam Bonjol Padang untuk pengambilan data jumlah wisuda dan data mentah skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora UIN Imam Bonjol Padang tahun 2015- 2017. Jumlah yang wisuda Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam tahun 2015- 2017 dan jumlah skripsi di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 2. Perbandingan Jumlah lulusan (wisuda) dengan jumlah Skripsi di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang

No Tahun

Jumlah Seharusnya

(Jumlah Lulusan)

Keadaan yang ada Selisih

1 2015 78 71 judul 7

2 2016 81 72 judul 9

3 2017 25 23 judul 2

Total 184 166 judul 18

Dapat dilihat pada tabel diatas bahwa, seharusnya terdapat 184 jumlah skripsi tetapi kenyataannya skripsi yang ada 166 skripsi. Setelah penulis melakukan penelitian pada, jumat, 14 juli jam 11:24 lewat facebook salah seorang alumni UIN Imam Bonjol Padang dengan nama Afdal Gustriadi penulis menanyakan kenapa skripsi alumni yang namanya tersebut tidak ada di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang, Alumni mengatakan orang Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang tidak ada meminta skripsi. ketidaklengkapan jumlah skripsi di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang disebabkan karena ada juga mahasiswa yang tidak memberikan Skripsinya kepada Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang.

(25)

35

2. Kemudian melakukan perancangan katalog buku, yang dimulai dengan pengkatalogan deskriptif yaitu kegiatan mengidentifikasi ciri-ciri fisik bahan pustaka yang biasa disebut dengan 8 (delapan) daerah yang termasuk dalam kegiatan pengkatalogan deskriptif adalah menentukan tajuk atau titik pendekatan. Delapan daerah bibliografi yaitu:

a. Judul dan penanggung jawab b. Edisi/revisi

c. Data khusus (lazimnya daerah ini tidak ada pada buku) d. Penerbitan (tempat terbit, penerbit dan tahun terbit) e. Deskripsi fisik (jumlah halaman, ilus dan tinggi buku) f. Daerah seri

g. Catatan

h. ISBN (Zen, 2009)

Dalam katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam tahun 2015-2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang unsur yang akan dibuatkan yaitu:

a. Judul dan Penanggung jawab b. Penerbitan

c. Deskripsi fisik d. Catatan

Alasan hanya empat tersebut adalah karena di Skripsi tidak ada keterangan edisi/revisi, data khusus, daerah seri dan ISBN.

Langkah selanjutnya adalah melakukan kegitan pengkatalogan subjek yaitu melakukan kegiatan mengidentifikasi isi suatu dokumen

3. Kemudian melakukan kegiatan analsisis subjek yang meliputi kegiatan meneliti, mengkaji, dan menyimpulkan isi yang dibahas dalam skripsi.

4. Kemudian melakukan pengklasifikasian judul skripsi menggunakan E-DDC (Electronic-Dewey Decimal Classification).

(26)

36

5. Kegiatan selanjutnya adalah menentukan tajuk subjek yang digunakan untuk jejakan pada katalog.

6. Langkah terakhir adalah penyusunan katalog skripsi di sebuah buku berdasarkan abjad.

Berikut rancangan katalog buku Skripsi Jurusan Seajarah Kebudayaan Islam tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang.

a. Haisil Validasi Validator Ahli

Gambar 8. Rancangan kover katalog buku

Rancangan awal kover produk Setelah revisi

Rancangan awal yang dibuat dalam produk yaitu rancangan kover produk, kover depan dan belakang. Rancangan awal kover depan judul digabungkan semua dan gambar kover pada rak skripsi dibuat petak. Setelah bimbingan pada senin, 24 juli 2017 dengan validator ahli kover depan diganti dengan judul pada tulisan katalog buku di bedakan warnanya dan gambar pertama pada kover diblur kan supaya gambar Nampak menyatu dengan baground kover.

Kover bagian belakang produk awalnya dibuat tulisan biodata penulis, setelah bimbingan pada senin, 24 Juli 2017 dengan validator ahli tulisan diganti dengan gambaran isi dari produk yaitu katalog.

(27)

37

Gambar 9. Rancangan katalog buku

Rancangan awal produk setelah revisi

Rancangan awal dari produk katalog buku ini yaitu kertas dibagi dua dan tidak pakai kolom sehingga bisa 5 sampai 6 judul skripsi, tulisan 1.5 form, serta jarak antara unsur satu dengan yang lain satu spasi. Setelah bimbingan pada Jumat, 04 Agustus dengan validator ahli, kertas tidak dibagi karena kalau dibagi dua itu akan menyebabkan pengguna bosan melihat katalog karena terlalu rapat dan diberi kolom suapaya rapi. Tulisan diganti menjadi 1 form karena itu aturan dalam pengkatalogan, serta jarak antara unsur satu dengan unsur lain tanpa spasi karena itu aturan katalog bila berparagraf. Maksud berparagraf ialah apabila tajuk entri utama terletak pada nama pengarang.

Tabel 3. Hasil Validasi Validator Ahli

Validasi Butir Soal Kesimpulan Pertama 3 2 1 2 D

Kedua 4 4 4 4 B Ketiga 4 4 4 4 B Keempat 4 4 4 4 A

(28)

38

Berdasarkan lembaran validasi yang diberikan kepada validator ahli produk katalog buku ini. Pada validasi pertama senin, 24 Juli 2017 desain cover rancangan katalog buku ini belum menarik sehingga harus diperbaiki dan informasi yang dimuat dalam katalog buku ini sudah sesuai aturan pengkatalogan yaitu AACR 2 namun, perbaiki spasi.

Validasi ke-dua pada Selasa 25 Juli 2017desain cover rancangan katalog buku ini sudah menarik tapi masih ada sedikit perbaikan dan informasi yang dimuat dalam katalog buku ini sudah sesuai dengan aturan namun, dalam satu lembaran kertas di muat satu kolom tidak dua kolom.

Validasi ke-tiga pada Jumat, 27 Juli 2017 desain cover rancangan katalog buku ini sudah menarik dan informasi yang dimuat dalam katalog buku ini sudah sesuai atauran namun, antara unsur ke unsur katalog hilangkan spasi.

Validasi ke-empat pada Jumat, 04 Agustus 2017 desain cover sudah menarik, informasi dan susunan rancangan katalog buku sudah layak untuk digunakan.

b. Hasil Validasi Validator Bahasa

Tabel 4. Hasil validasi oleh validator bahasa

Validasi Butir Soal Kesimpulan Pertama 5 4 4 5 5 B

Berdasarkan lembaran validasi yang diberikan kepada validator bahasa sistematika penulisan dalam katalog buku ini sudah tepat, penulisan sudah sesuai EYD. Katalog buku ini bisa digunakan dengan sedikit revisi.

C. Pembuatan atau Pengembangan Model (Produk)

Katalog buku skripsi ini adalah hasil/produk yang penulis buat sebagai alat telusur skripsi jurusan Sejarah Kebudayaan Islam tahun Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015-2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang.Untuk

(29)

39

memudahkan dalam penelusuran katalog buku ini disusun berdasarkan tahun skripsi, setelah diurutkan berdasarkan tahun diurutkan lagi berdasarkan pengarang, Judul dan Subjek.Penyusunan secara umum katalog buku ini berdasarkan abjad.

Bentuk susunan dari katalog buku skripsi ini adalah sebagai berikut. 1. Sampul Katalog Buku

Pada bagian awal katalog buku ini memiliki sampul yang berfungsi untuk menutupi bagian dalam buku, serta juga berfungsi untuk memberi dayak tarik kepada pembaca dan sarana untuk memberikan identitas dari isi keseluruhan dari katalog buku ini.

Untuk itu penulis merancang sampul katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humanioratahun tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang agar pengguna dapat mengenali katalog buku skripsi dengan melihat sampulnya.

2. Kata Sambutan

Kata sambutan adalah sepatah kata dari pihak Pusat Perpustakaan Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang yaitu Drs. H. Afrizal, M. Ag selaku Kepala Pusat Perpustakaan Universitas Islam Negeri.Kata sambutan berisi kata ungkapan rasa terimakasih pihak Pusat Perpustakaan karena telah dibantu membuatkan katalog buku Skripsi Sejarah Kebudayaan Islam Tahun 2015- 2017.

3. Kata Pengantar

Kata pengantar merupakan sepatah kata dari penulis pada pembaca mengenaikatalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang. Berisikan kalimat puji syukur kepada Allah SWT, dan Salawat kepada Nabi Muhammad SA, Uraian singkat tentang penulisan katalog buku skripsi, ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang ikut berpartisipasi dalam pembuatan katalog buku ini serta ungkapan harapan penulis kepada pengguna untuk dapat memberikan saran dan kritikan terhadap katalog buku ini skripis Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang.

(30)

40 4. Daftar Isi

Daftar isi merupakan sarana penunjuk dalam penelusuran infomrasi katalog buku ini, yang berisikan halaman dari pokok-pokok isi katalog buku yang sesuai dengan penyusunan katalog buku skripsi ini.

5. Pendahuluan

Pada pendahuluan terdapat latar belakang, tujuan penulisan katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015-2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang serta petunjuk penggunaan katalog buku.

6. Isi Katalog Buku

Pada isi katalog buku ini disusun abjad.Penelusuran pada katalog buku ini dapat dilakukan berdasarkan tahun. Berdasrakan tahun tersebut dipermudah lagi penelusuran melalui pengarang, judul dan subjek dari Skripsi Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humanioratahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang.

7. Indeks

Indeks adalah daftar kata atau istilah penting yang terdapat di buku dan terletak dibagian halaman belakang yang disusun menurut abjad yang memberikan halaman atau tempat istilah tersebut bisa digunakan.

Dalam produk katalog buku ini, ada dua indeks yaitu indeks pengarang dan subyek.

8. Biodata Diri

Pada halaman terakhir katalog buku ini terdapat bidata diri dari penulis yang bertujuan untuk lebih mengenal penulis katalog buku skripsi ini.

(31)

41 D. Evaluasi atau Pengujian Model (Produk)

Pada tahap ini, produk yang telah dibuat diuji cobakan. Uji coba katalog buku ini dimaksudkan untuk menetapkan efektif atau tidaknya katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang ini.

Untuk menetapkan efektif atau tidaknya katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang maka, responden diminta untuk mengisi atau menjawab kuisioner/angket setelah mereka menggunakan katalog buku ini.

1. Desain uji coba

Desain uji coba dilakukan melalui dua tahapan yang pertama dari kelompok besar Uji coba kelompok besar dilakukan terhadap delapan orang calon pemustaka pada, Rabu, 26 Juli 2017 jam 10.00 WIB yaitu 5 orang mahasiswa jurusan selain Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora dengan nama Silvia Yanda Putri (IP), Rara Asta Breta (IP), dan Desvi Qori (IP), Erma Kartika Yudha (AS), Lasrita (Kosentrasi Sejarah Fakultas Tarbiyah). Satu orang dosen sejarah Kebudayaan Islam yaitu Ibu Lisna Sandora, M.Pd (Dosen sekaligus sekretaris Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora), dua orang pustakawan Pusat Perpustakaan Universitas Islam Negeri Padang yaitu Ibu Lusi Ismail, S.IP dan Yasri Antova, S.Pd.I.

Tabel 5. Hasil Uji Coba kelompok besar

No Aspek yang dinilai

Skor Penilaian Ya Tidak

1 Susunan penyajian informasi dalam katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat

(32)

42

Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang ini sistematis

2 Cover katalog buku ini telah menggambarkan isi dari skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang

8

3 Petunjuk cara penggunaan katalog buku ini telah memudahkan dalam pencarian skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang

8

4 Informasi dalam katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang ini efektif memenuhi kebutuhan saya

8

5 Katalog buku ini telah memberi kemudahan dalam mencari dan menemukan skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang

8

6 Bahasa yang digunakan dalam katalog skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang ini mudah untuk dipahami

8

7 skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang layak untuk digunakan

(33)

43

Dari tabel uji coba kelompok besar diatas menunjukkan bahwa delapan orang responden menyatakan bahwa, katalog buku ini memenuhi kebutuhan dan layak untuk digunakan sebagai alat telusur informasi khususnya skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015-2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang ini. Dari delapan orang responden tersebut tiga responden memberi saran atas nama, Silvia Yanda Putri, Desvi Qori, Ibu Lisna Sandora, M.Pd sebaiknya cover katalog buku sedikit dirubah.

Penyebaran angket selanjutnya kepada kelompok kecil diberikan kepada 7 orang calon pengguna dari Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri Padang dengan nama Novira Desfita Sari (Kosentrasi Indonesia), Endang Lestari (Kosentrasi Indonesia), Rika Fadilah (Kosentrasi Indonesia), Nurvela Hayati (Kosentrasi Timur Tengah), Dona Aprilla (Kosentrasi IIP), Susi Utami (Kosentrasi IIP), Rozalonda (Kosentrasi Indonesia).

Tabel 6. Hasil Uji Coba Kelompok Kecil

No

Aspek yang dinilai

Skor Penilaian Ya Tidak

1

Susunan penyajian informasi dalam katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang ini sistematis

7

2

Cover katalog buku ini telah menggambarkan isi dari skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang

(34)

44

3 Petunjuk cara penggunaan katalog buku ini telah memudahkan dalam pencarian skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol – Padang

7

4 Informasi dalam katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang ini efektif memenuhi kebutuhan saya

7

5 Katalog buku ini telah memberi kemudahan dalam mencari dan menemukan skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang

7

6

Bahasa yang digunakan dalam katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang ini mudah untuk dipahami

7

7

Katalog skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang layak untuk digunakan

7

Dari tabel hasil uji coba kelompok kecil yang dilakukan pada Senin, 24 Juli 2017 jam 14.00 WIB terhadap tujuh responden didapatkan kesimpulan ke-tujuh responden menyatakan setuju dibuatkan katalog buku skripsi Juursan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang. Dari tujuh responden dua responden memberikan saran Nurvela Hayati dan Rika Fadillah

(35)

45

yaitu katalog buku ini sebaiknya kalau bisa diumumkan sehingga pemustaka benar-benar mengetahui keberadaan katalog buku ini karena menurut Nurvela Hayati dan Rika Fadilah banyak juga dari mahasiswa yang terkadang belum mengetahui keberadaan katalog buku yang dibuat nantinya.

Dari hasil penyebaran angket terhadap 15 orang calon pengguna tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa ke-15 calon pengguna menyatakan setuju dibuatkan katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang dan menyatakan kalau katalog buku ini memberi kemudahan dalam penelusuran skripsi, susunan penyajian informasi dalam katalog buku ini sistematis, cover katalog buku sudah menggambarkan isi dari katalog buku, informasi yang dimuat efektif dalam memenuhi kebutuhan pengguna serta katalog buku ini layak untuk dijadikan sebagai alat temu kembali informasi khususnya skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang.

(36)

46 BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari pembuatan produk katalog buku skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang adalah;

1. Jumlah skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang sebanyak 166 judul dengan jumlah lulusan 168 orang.

2. Katalog buku skripsi ini sudah selesai dibuat dan telah diujicobakan melalui angket kepada responden dan juga sudah divalidkan oleh validator ahli dan bahasa. 3. Dari hasil penilaian rancangan katalog buku skripsi, semua responden menyatakan bahwa informasi yang ada dalam katalog buku ini sudah tepat dan layak untuk dijadikan sebagai alat temu kembali informasi khussunya skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Tahun 2015- 2017 di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, penulis memberikan beberapa saran agar dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk kelangsungan hasil produk yang telah penulis buat diantaranya adalah:

1. Tidak adanya kesamaan data antara jumlah lulusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora tahun 2015- 2017 dengan jumlah skripsi di Pusat Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang kalau dapat datanya disesuaikan.

2. Diharapkan kepada pihak pusat perpustakaan agar sudi mempublikasikan rancangan katalog buku ini, karena dengan publikasi pemustaka yang membutuhkan informasi tentang skripsi Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam tahun 2015- 2017 bisa menemukan skripsi dengan mudah.

(37)

47

3. Dan kepada pihak penegelola Pusat perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang ataupun mahasiswa supaya bisa melanjutkan pembuatan katalog buku ini untuk skripsi selanjutnya.

Gambar

Tabel 1. Daerah Deskripsi Bibliografis   Daerah 1  Title  and  statement  of
Gambar 2. Format Katalog berparagraf
Gambar 4. Format katalog Pengarang (Tajuk Entri Utama)
Gambar 5. Format Katalog Judul (Tajuk Entri Tambahan)
+7

Referensi

Dokumen terkait

1) Memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap masyarakat atau lingkungannya, melalui pemahaman terhadap nilai-nilai sejarah dan kebudayaan masyarakat. 2) Mengetahui

Panjang cerita dan formatnya beragam, disesuaikan dengan isi materi.Buku-buku untuk batita biasanya berupa cerita sederhana berisi kurang dari 300 kata.Ceritanya

Buku selanjutnya yang penulis jadikan referensi dalam penulisan skripsi ini yang membahas mengenai sejarah Minangkabau adalah buku Sejarah Kebudayaan Minangkabau

Online public access catalog atau disebut juga katalog online merupakan sistem katalog yang digunakan untuk menelusuri data katalog koleksi suatu perpustakaan atau

Berdasarkan pengecekan katalog kaset komersial lokananta, Kertas penyajian pengrawit yang terdapat di perpustakaan jurusan karawitan dan perpustakaan pusat ISI Surakarta, serta

Dari uraian di atas, dapat diyatakan bahwa katalog perpustakaan merupakan suatu daftar buku yang dimiliki suatu perpustakaan dan disusun secara sistemmatis untuk dapat

Suatu hal yang sangat penting dalam pendirian candi adalah penempatan titik pusat halaman candi serta pensucian seluruh area candi dengan pembuatan diagramyang

REVIEW TESIS Judul TREN TOPIK SKRIPSI JURUSAN ILMU PERPUSTAKAAN DI PERPUSTAKAAN FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA UIN ALAUDDIN MAKASSAR PERIODE 2004-2016 SEBUAH KAJIAN BIBLIOMETRIK